PENGAJARAN BAPTISAN (duduk)
P. Saudara-saudara yang dikasih TUHAN Yesus Kristus, Baptisan anak-anak adalah
sah menurut kesaksian Alkitab. Sebab dapat kita lihat dalam Matius 28:18-19;
perintah Yesus Kristus kepada muris-muridNya untuk menjadikan semua bangsa
“MuridKu” dan membaptis mereka”, ini berarti semua bangsa termasuk juga
didalamnya anak-anak. Sama halnya dengan Baptisan Keluarga atau Bapatisan
seisi rumah (Kisah 16:33; 18:8, 1 Kor.1:16) yang memberikan gambaran bahwa
baptisan tidak dilakukan hanya untuk orangtua atau yang dewasa saja tetapi juga
berlaku bagi anak-anak. Jadi, mengabaikan baptisan anak-anak sama halnya
dengan mengabaikan perintah Yesus Kristus, Kepala Gereja.
Peristiwa air bah dimana Nuh dan seisi rumanya diselamatkan (Kej. 7), menurut 1
Petrus 3:18-22 bagi kita, peristiwa itu dikiaskan dengan baptisan yang maksudnya
bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati
nurani yang baik kepada Allah, sehingga keselamatan itu berlaku atas seisi
rumah/keluarga yang didalamnya juga anak-anak.
Baptisan dipahami juga sebagai tanda perjanjian antara Allah dengan orang-orang
yang dipanggilNya, serta keturunannya (Kis.2:29), sebagai tanda perjanjian
Baptisan telah menggantikan sunat (Kolose 2:11-12).
Perintah Baptisan dilakukan dalam nama ALLAH; BAPA, ANAK DAN ROH
KUDUS. Dan karena itu yang menjadi penekanannya adalan melakukan Baptisan
didalam nama ALLAH bukan mempersoalkan Baptisan dilakukan dengan cara
percik atau selam.
Dibaptis dalam nama Bapa : menyatakan dan memetaraikan kepada kita bahwa
Allah Bapa telah mengadakan perjanjian yang penuh anugerah yang kekal dengan
kita dan anak-anak kita mengakui kita dan anak-anak kita sebagai anak-anakNya.
Dibaptis dalan nama Anak : Memetraikan kepada kita, bahwa Yesus Kristus telah
menyucikan anak-anak maupun orang dewasa oleh darahNya dari segala dosa,
dan memasukkan mereka kedalam persekutuan kematianNya dan kebangkitanNya.
Supaya sama seperti Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, demikian juga
kita memperoleh hidup. (Roma 6:1-5, Kol.2:11-12)
Dibaptis dalam nama Roh Kudus : memetraikan kepada kita bahwa Roh Kudus
hendak bekerja didalam hati kita dan anak-anak kita, supaya kita semua berakar
serta berdasar pada Kasih Allah.
KJ.304.1
Pandang, ya Bapa, dalam rahmatMu.
Kami umatMu yang berkumpul ini, membawa anak
padaMu disini dalam percaya akan janjiMu.
DOA PERMOHONAN
P. TUHAN kami bersyukur atas tuntunan kasihMu, yang menaungi gerejaMu
melaksanakan panggilanMu untuk bersekutu, bersaksi dan melayani. Kami
memohon ya, Tuhan, berikan kami kekuatan untuk memelihara dan setia kepada
perjanjianMu dengan kami.
Ya, Allah kami, mampukan kami untuk mengajarkan akan kasihMu, ya Yesus
Kristus, atas anak-anak kami, sehingga anak-anak kami kelak dalam
pertumbuhannya mengaku bahwa Engkau adalah Juruselamat dunia.
Tolonglah kami pula, agar kami boleh menjadi orang tua dan saksi yang benar
tentang Engkau, ya, Yesus Kristus, TUHAN kami. Amin.
JANJI BAPTISAN (orangtua & Orangtua baptisan: berdiri)
P. Saudara-saudara, kita tahu bahwa baptisan kudus telah ditetapkan oleh Yesus
Kristus sebagai tanda dan meterai dari suatu Perjanjian Baru oleh Allah dengan
kita dan anak-anak kita. Sebab itu kita memahami baptisan itu seperti maksud
tersebut dan bukan karena kebiasaan dan kepercayaan pada takhyul. Dan agar
menjadi lebih nyata, bahwa saudara-saudara menghendaki yang demikian dan
bersedia mendidik anak saudara-
P saudara secara kristen, maka saudara-saudara diminta untuk menjawab pertanya-
an-pertanyaan berikut dengan tulus ikhlas.
1. Apakah saudara-saudara sebagai orangtua dan orangtua baptisan memohon
baptisan anak saudara-saudara dalam kepercayaan kepada Allah Bapa, yang
Mahakuasa, Khalik langit dan bumi, dan kepada Yesus Kristus, Anak Allah
yang tunggal, TUHAN kita, dan kepada Roh Kudus?
2. Apakah saudara-saudara sebagai orangtua dan orangtua baptisan berjanji
dihadapan Allah kita dan jemaat sebagai saksi-saksiNya, bahwa saudara-
saudara akan mendidik anak saudara-saudara sedemikian rupa, sehingga dia
akan mengerti arti dan maksud baptisan kudus itudan akan menjadi orang
yang percaya kepada Allah Bapa, dan Anak, dan Roh Kudus ?
P. Orangtua, orangtua baptisan, apakah jawaban saudara-saudara ?
OT + OTB : YA DENGAN SEGENAP HATI. AMIN
Menyanyi KJ. 304.3
Kiranya oleh Roh dan firmanMu, anakMu Kau terangi, Kau kuatkan,
hatinya pun kiranya Kau layakkan untuk menjadi kediamanMu.
PELAYANAN BAPTISAN
P. ……………, Aku membaptis engkau dalam nama Allah: Bapa, Anak dan Roh
Kudus. Amin.
P. TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya.
Amin.