MANAGEMEN LINEN DAN LAUNDRY

No. Dokumen : 540/440/PKM/SOP/2022

No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 10 Januari 2022
Halaman : 1/2
Ttd Kepala Puskesmas
UPT Letmi Yestrimen
Puskesmas NIP.
Kibin 197205112002121004

1.Pengertian Manajemen Linen dan Laundry adalah upaya pengelolaan dan pengawasan
terhadap tahapan-tahapan pencucian linen di Puskesmas untuk mengurangi
risiko gangguan kesehatan dan lingkungan hidup yang ditimbulkan. Linen
merupakan salah satu kebutuhan pasien di Puskesmas yang dapat
memberikan dampak kenyamanan dan jaminan kesehatan. Pengelolaan
linen yang buruk akan menyebabkan potensi penularan penyakit bagi
pasien, staf dan pengguna linen lainnya.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Melaksanakan
manajemen Linen dan Laundry
3.Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kibin
Nomor: 450/ -UKP/PKM/SK/2022 tentang Manajemen Linen dan
Laundry
4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman
Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Difasilitas Pelayanan Kesehatan.
5. Prosedur A. Mempersiapkan peralatan dan bahan
1. APD
2. Tempat menaruh linen (Linen infeksius dan Linen non infeksius)
3. Detergen
4. Air bersih
5. Mesin cuci

B. Langkah-langkah
1. Tahap Pengumpulan dan Penerimaan
Mengumpulkan antara linen infeksius dan non infeksius dimulai dari
sumber dan memasukkan linen ke dalam kantong linen sesuai
jenisnya, menghitung dan mencatat linen di ruangan.

2. Tahap Pemilahan dan Penimbangan

b. Memilah untuk memisahkan linen kotor yang terkena noda dan
linen yang memerlukan perbaikan, tempatkan terpisah untuk
penanganan secara khusus.Pemilahan untuk linen infeksius
sangat tidak dianjurkan, penggunaan kantong plastik sejak dari
sumber adalah salah satu upaya menghindari pemilahan.
c. Penimbangan dilakukan sesuai dengan kriteria dan kapasitas
mesin cuci untuk menghitung kebutuhan bahan – bahan kimia
dalam tahapan proses pencucian.
3. Tahap Pencucian
Pencucian dilakukan menggunakan bahan kimia yang bertujuan
untuk menghasilkan linen yang bersih, awet dan bebas
mikrooraginsme patogen.
4. Tahap Pemerasan dan Pengeringan
Pemerasan merupoakan proses pengurangan kadar air setelah
tahap pencucian, setelah proses pemerasan maka dilakukan proses
pengeringan dengan penjemuran alami sinar matahari maupun
dengan mesin pengering.
 5. Tahap Sortir Noda
Sortir noda merupakan proses yang paling utama dalam laundry,
kontrol skala noda dilakukan dengan memanfaatkan panca indra
secara fisik. Pengontrolan bau, rasa, dan skala noda menjadi satu
bagian kegiatan pengontrolan kebersihan linen yang tidak
terpisahkan.
6. Tahap Penyetrikaan dan Penyimpanan
Penyetrikaan dilakukan dengan mesin setrika manual dan setelah
itu di simpan kedalam lemari penyimpanan.
7. Tahap Pendistribusian
Linen yang sudah bersih dan siap pakai yang berada di dalam
lemari penyimpanan, bisa dilakukan pendistribusian ke ruangan
dengan menerapkan sistem FIFO (First In First Out
8. Tahap Pencatatan dan Pelaporan

C. Diagram Alir

Seluruh Ruangan Penghasil Linen

Tahap Pengumpulan dan Penerimaan

Tahap Pemilahan dan Penimbangan

Memilah linen di tempat pencucian

Tahap Pencucian

Tahap Pemerasan dan Pengeringan

Tahap Sortir Noda

Tahap Penyetrikaan dan Penyimpanan

Tahap Pendistribusian

Tahap Pencatatan dan

Pelaporan
 1. Poned
D. Unit Terkait
2. Ruang nifas
E. Rekaman Tgl. Mulai
No Yang Dirubah Isi Perubahan
Historis Diberlakukan
Perubahan 1 Penambahan Menerapkan protokol 09 April 2020
Prosedur Pandemi kesehatan dalam
kegiatan
Kepala Puskesmas drg Wilsa Chitrayuni 10 Januari
2
Kibin diganti dr letmi yestrimen 2022

MANAGEMEN LINEN DAN LAUNDRY

 DAFTAR TILIK
UPT Puskesmas
Kibin

Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah Dilakukan managemen linen dan laundry di
UPT Puskesmas Kibin ?
2. Apakah Petugas melakaukan langkah langkah
managenem linen dan laundry sesusi
SOP ?
3. Apakah Dilakukan Tahap Pengumpulan dan
Penerimaan linen ?
4. Apakah Dilakukan Tahap Pemilahan dan
Penimbangan linen ?
5. Apakah Dilakukan Memilah linen di tempat
pencucian ?
6. Apakah Dilakukan Tahap Pencucian ?

7. Apakah Dilakukan Tahap Pemerasan dan

Pengeringan ?
8. Apakah Dilakukan Tahap Sortir Noda ?

9. Apakah Dilakukan Tahap Penyetrikaan dan

Penyimpanan ?
10. Apakah Dilakukan Tahap Pendistribusian ?

11. Apakah Dilakukan Tahap Pencatatan dan Pelaporan

Keterangan Skor
Ya =1
Tidak = 0
Compliance = x 100% = %

Auditor Auditee