No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
Puskesmas dr. Tri Feriana
Banyumas NIP. 19760226 200701 2 008
1. Pengertian Otitis media akut (OMA) adalah peradangan sebagian atau seluruh
mukosa telinga tengah, tuba eustachius, antrum mastoid, dan sel-
sel mastoid yang terjadi dalam waktu kurang dari 3 minggu.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan otitis media akut
3. Kebijakan KMK 514 tahun 2015
4. Referensi 1. Adam, GL. Boies LR. Higler, Boies. Buku Ajar Penyakit THT. Ed.
ke-6. Jakarta: EGC. 1997.
2. Hafil, F., Sosialisman, Helmi. Kelainan Telinga Luar dalam Buku
Ajar Ilmu Kesehatan Telinga, Hidung, Tenggorok, Kepala & Leher.
Ed. ke-6. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta.
2007.
3. Lee, K. Essential Otolaryngology, Head and Neck Surgery. Ed.
Ke- 8. McGraw-Hill. 2003.
4. Revai, Krystal et al. Incidence of Acute Otitis Media and Sinusitis
Complicating Upper Respiratory Tract Infection: The Effect of Age.
PEDIATRICS Vol. 119 No. 6 June 2007, pp. e1408-e1412.2007.
(Reyai, 2007)
5. Prosedur
Penatalaksanaan Komprehensif (Plan)
Penatalaksanaan
Medikamentosa
a. Topikal i. Pada stadium oklusi tuba, terapi bertujuan membuka
kembali tuba eustachius. Obat yang diberikan adalah:
Kriteria Rujukan
1. Jika terdapat indikasi
miringotomi.
2. Bila terjadi
komplikasi dari otitis
media akut.
Peralatan
1. Lampu kepala
2. Corong telinga
3. Otoskop
4. Aplikator kapas
5. Garputala
6. Suction
Prognosis
1. Ad vitam : Bonam
2. Ad functionam :
Bonam
3. Ad sanationam :
Bonam
6. BaganAlir
.
7. Unit Terkait
8. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
Historis diberlakukan
Perubahan