Disusun Oleh :
Nama : Rahmawati Laisouw
NIM : P07124021036
Mata Kuliah : Etika Dalam Hukum Kesehatan
3) Sosial Budaya
4) Religius
5) Kebijakan / Policy
3.Sistematika etika
Etika umum
Etika umum membahas tentang hal yang berhubungan dengan kondisi
manusia untuk bertindak secara etis dalam mengambil suatu kebijakan
yang berdasarkan teori-teori dan prinsip moral.
Secara umum etika dilandasi oleh beberapa factor yaitu :
1) Nilai
Menurut filsuf Jerman Hang Jonas “nilai” yaitu the addres of a yes,
yaitu sesuatu yang ditunjukkan dengan “ya”. Nilai memiliki konotasi
yang positif.
2) Norma
Yaitu aturan atau kaidah yang digunakan sebagai tolak ukur untuk
menilai sesuatu.
3) Etika social/profesi
Yaitu kode etik bidan yang perlu dipahami oleh bidan
Etika khusus
Merupakan aplikasi dari prinsip etika umum, etika ini dikhususkan untuk
profesi tertentu seperti kedokteran, etika perawat, etika rumah sakit,
etika kebidanan, etika perekam media dan informasi kesehatan.
4. Tipe etika
Etika deskriptif
Melukiskan tingkah laku moral dalam arti luas, misalnya adat
kebiasaan, anggapan-anggapan tentang baik dan buruk, tindakan-
tindakan yang diperbolehkan atau tidak diperbolehkan.
Etika normative
Merupakan bagian terpenting dari etika, bersifat preskriptif
(memerintahkan), tidak melukiskan melainkan menentukan benar atau
tidaknya tingkah laku atau anggapan moral.
Metaetika
Kata “meta” berasal dari bahasa yunani yang berarti melebihi atau
melampaui. Metaetika mempelajari logika khusus dari ucapan-ucapan
etis. (Bertens, 2004 : 15-19)
5. Teori etika
a. Hedonisme
b. Eudemonisme
Eudemonisme atau eudaemonisme, atau dapat juga
diejaeudaimonisme, terkait dengan etika , dapat diartikan yakni
sebagai teorirealisasi diri yang menjadikan kebahagiaan atau juga
kesejahteraan pribadi adalah sebagai yang utama baik bagi manusia
kebahagiaan memang biasanya itu dianggap sebagai keadaan
pikiran yang dihasilkan dari atau menyertai beberapa tindakan.
Arsitoteles menjawab pertanyaan "Apa itu eudamonia?" sebagai
"bukanlah suatu keadaan pikiran akibat atau menyertai kegiatan atau
aktivitas tertentu tetapi merupakan nama untuk kegiatan atau
aktivitas ini sendiri.
c. Utilitarian
d. Deontologi
Rano Indradi Sudra, Destri Maya Rani, Nur Alim Lakhmudiem, Irma Yanti, Astri
Nurdiana, Evita Aurilia Nardina, Irma Hamdayani Pasaribu, Rina Marlina. (2021).
Etika Profesi & Hukum Kesehatan Dalam Praktik Kebidanan. Medan: Yayasan
Kita Menulis.
Evita Aurilia Nardina, Etni Dwi Astuti, Wahyuni, Yusria, Noviyati Rahardjo Putri,
Dina Dewi Anggraini, Siti Maryani, Puji Hastuti, Niken Bayu Argaheni, Winarsih,
Hanna Sriyanti Saragih. (2021). Etikolegal Dalam Praktik Kebidanan. Medan:
Yayasan Kita Menulis.
Dina Dewi Anggraini, Sulistyani Prabu Aji, Rizqy Wahyuni Imran, Hj. Dra. Eulisa
Fajriana, Susanti, M. Nur Dewi Kartikasari, Lili Purnama Sari. (2022). Etika
Profesi Kebidanan. Sumatra Barat: PT Global Eksekutif Teknologi.