Anda di halaman 1dari 5

UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)

Mata Kuliah Kota dan Pemukiman ( EAH67433-3)

Dosen pembimbing :Ir.Vuerta Ramlan Tallei, ST., MT

Oleh :
Fitriyanti Abdullah
Nim : 551421078

Kelas C
Program Studi Teknik Arsitektur
Jurusan Teknik Arsitektur
Fakultas Teknik
Universitas Negri Gorintalo
Tahun 2022/2023
1. Akses perumahan ke fungsi-fungsi strategis terdekat

a. Sekolah

* (SMK GOTONG ROYONG TELAGA)

*Jarak tempuh dari perumahan ke sekolah


*Moda transportasi
- Motor
- Bentor

* rute untuk masing-masing moda

2. Peran perumahan dalam memenuhi kebutuhan perumahan bagi warga Kota


GORONTALO
Lakukan perhitungan kebutuhan luas lantai perumahan yang dibutuhkan bagi warga
kota Gorontalo. Gunakan standar luas lantai perumahan per orang;
Dari hasil kajian, ambang standar kebutuhan ruang per orang Indonesia minimal adalah 7,2
meter persegi. Berdasarkan dari BPS Gorontalo tahun 2018, mayoritas luas lantai tempat
tinggal masyarakat adalah 50-99m2 (38,87%) dan 20-49m2 (38,05%).  Dari data luas rumah
tersebut, dapat diidentifikasi luas lantai per kapita. Mayoritas luas lantai per kapita di
Gorontalo adalah >10m2 (71,10%). Sementara itu, rumah tangga yang luas lantai
perkapitanya kurang dari 7,2 m2 (di bawah standar nasional) masih berada di angka 14,53%.
Artinya, secara kebutuhan ruang perkapita, perlu ditingkatkan.
Luas lahan Perumahan Bumi Wongkaditi Permai 2 adalah 52.908 m².
Berdasarkan kebutuhan luas lantai perumahan tersebut, jumlah lantai yang dapat dipenuhi
oleh perumahan Wongkaditi Permai 2 adalah sebagai berikut :
SNI Tata Cara Perencanaan Lingkungan Perumahan No. 03-1733-2004:
 • Jumlah penghuni rata-rata 5 jiwa (Ayah+Ibu+3 anak)
• Kebutuhan luas lantai miminimum
• Luas Lantai Utama = (2 x 9,6) + (3 x 4,8)= 33,6m2
• Luas Lantai Pelayanan = 50% x 33,6m2 = 16,8
 • Total Luas Lantai = 51m2 = 36m2
 • Luas kavling minimum 100m2 (KDB 50% untuk 5 anggota keluarga)

3. Analisis Data
*penyebab timbulnya persoalan-persoalan tersebut:
- kelengkaapan dan kondisi infrastruktur
Untuk jalan yang berada di dalam perumahan seluruhnya menggunakan aspal
-Drainase
Sistem drainse yaang digunakan adalah saluran air kecil yang berada di sepanjang jalan tepat
berada di samping perumahan
-listrik
Sudah menggunakan pulsa/token
-fasilitas ibadah berupa mushola

4. Analisis terhadap dampak dari keberadaan perumahan balkin permai kepada lingkungan
sekitarnya:
1. Perubahan Perkembangan, yaitu perubahan yang terjadi setempat dimana
perubahan-perubahan itu masih dapat dilaksanakan ditempat itu dengan tidak
perlu mengadakan suatu perpindahan
2. Perubahan lokasi dari suatu unit kegiatan,yakni perubahan yang terjadi di
suatu tempat yang mengakibatkan adanya suatu rencana atau gejala
perpindahan sesuatu bentuk aktivitas atau perpindahan sejumlah penduduk
dari daerah itu ke daerah lain.
3. Perubahan Perilakuperubahan ini meliputi perubahan sikap perilaku atau
tata laku dari penduduk setempat dalam usaha menyesuaikan dengan
perkembangan yang terjadi di daerah.
*Dampak Ekonomi Masyarakat Menurut (Supartono dkk, 2011)
Pengaruh terhadap karakterisitik yang muncul dalam masyarakat di lingkungannya baik
secara sosial maupun ekonomi.Berkaitan dengan hal tersebut diperlukan adanya suatu
variabel untuk dapat melihat kondisi sosial- ekonomi masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai