Ummi Fathimah

PENGARUH KETERAMPILAN KOMUNIKASI
INTERPERSONAL, INFORMASI DUNIA KERJA DAN

DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KESIAPAN KERJA
SISWA DI SMK NEGERI 2 MAGELANG
Skripsi
diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperolah gelar
Sarjana Pendidikan
oleh
Ummi Fathimah
7101417173
JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG, 2022
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi berjudul “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi

Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII
di SMK N 2 Magelang Tahun Ajaran 2021/2022” yang disusun oleh
Nama : Ummi Fathimah

NIM : 7101417173
Prodi : Pendidikan Ekonomi (Koperasi)
Telah disetujui untuk diajukan ke sidang skripsi.
Semarang, 28 Juni 2022

Pembimbing
Wijang Sakitri., S.Pd., M.Pd.

NIP 198108262010122005
ii
iii
PERNYATAAN
Skripsi berjudul “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi

Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja Siswa di SMK N
2 Magelang” merupakan karya ilmiah asli dan bukan hasil hasil plagiasi dari
karya ilmiah orang lain. Pendapat atau temuan orang lain yang dikutip di dalam
Skripsi ini telah ditulis berdasarkan kode etik ilmiah.
Ummi Fathimah
NIM 7101417173
iv
MOTTO PERSEMBAHAN
MOTTO
“Maka bersabarlah engkau, sungguh janji Allah

itu benar dan sekali-kali jangan sampai orang-
orang yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat
Allah) itu menggelisahkan engkau.” (Q.S Ar-
Rum:60)
PERSEMBAHAN
Untuk kedua orang tua dan keluargaku yang

selalu memberikan doa yang terbaik
Untuk Almamaterku UNNES
v
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
karunia-Nya serta tak lupa solawat dan salam dihaturkan kepada junjungan Nabi
Muhammad SAW yang dinantikan syafaatnya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Keterampilan Komunikasi
Interpersonal, Informasi Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap
Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang” dalam rangka menyelesaikan studi
strata 1 (S1) untuk gelar sarjana pendidikan di Universitas Negeri Semarang.
Penulis menyadari bahwa penelitian ini tidak akan lepas dari bantuan
banyak pihak, oleh karenanya pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terimakasih atas bantuan dan dukungan baik berupa materi, moral, dan semangat
yang telah diberikan secara ikhlas dari:
1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M. Hum. Rektor Universitas Negeri
Semarang yang telah mengizinkan penulis untuk menyelesaikan
pendidikan di Universitas Negeri Semarang.
2. Prof. Heri Yanto, M.B.A., Ph.D. Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Semarang yang telah mengesahkan skripsi ini.
3. Ahmad Nurkhin, S.Pd., M.Si. Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi
Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang yang telah
memberikan izin penelitian kepada penulis.
4. Wijang Sakitri, S.Pd., M.Pd. Dosen Pembimbing yang dengan penuh
kesabaran telah membimbing dan mengarahkan penulis sampai dengan
terselesainya skripsi.
5. Inaya Sari Melati, S.Pd., M.Pd. Dosen Wali yang senantiasa
memberikan bimbingan dan motivasi.
6. Bapak dan Ibu Dosen Universitas Negeri Semarang yang telah
memberikan ilmunya selama ini.
7. Kepala Sekolah, Guru, Staff, dan Siswa siswi SMK Negeri 2 Magelang
yang telah memberikan izin dan membantu peneliti dalam proses
penelitian.
8. Kedua orang tuaku, Bapak Priyogo dan Ibu Sri Wahyuni yang tidak
pernah lelah memberikan semangat dan motivasi serta dukungan doa,
vi
moril, materi, dan kasih sayang yang tak terhingga. Untuk adik yang
selalu memberikan dukungan.
9. Sahabat-sahabatku, Heru Febrianto, Galih Prasetya, Halimatus, Rani,
Marta, Shanty, Nia, Dayu dan sahabat lain yang telah memberikan
bantuan, doa, semangat dan dorongan kepada penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan atas kebaikan yang diberikan dan
skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang memerlukan.
Penulis
vii
SARI
Fathimah, Ummi. 2022. “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal,
Informasi Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja Siswa
di SMKN 2 Magelang”. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi. Fakultas Ekonomi.
Universitas Negeri Semarang. Pembimbing. Wijang Sakitri, S.Pd., M.Pd.
Kata Kunci: Kesiapan Kerja, Keterampilan Komunikasi Interpersonal,

Informasi Dunia Kerja, Dukungan Keluarga
Kesiapan kerja merupakan kunci penting bagi siswa di jenjang SMK untuk
mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang.
SMK memiliki tujuan untuk mempersiapkan siswa agar bekerja dan memiliki
pengetahuan serta keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan lapangan kerja saat
ini. Jumlah lulusan SMKN 2 Magelang yang bekerja mengalami penurunan
selama dua tahun terakhir. Kesiapan kerja siswa dapat dipengaruhi oleh berbagai
faktor yang dapat berasal dari faktor internal maupun faktor eksternal. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal,
informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa kelas
XII di SMKN 2 Magelang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaf dengan alat analisis IBM
SPSS. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII di SMKN 2
Magelang tahun ajaran 2021/2022 dengan jumlah sampel 198 responden. Teknik
pengambilan sampel menggunakan teknik Proportional random sampling.
Penelitian ini menunjukkan persamaan regresi linier berganda yaitu Y = -
30,778 + 0,180X1 + 0,394X2+ 0,522X3 + e. Hasil dari penelitian ini adalah
terdapat pengaruh positif dan signifikan antara keterampilan komunikasi
interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga terhadap kesiapan
kerja siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang. Keterampilan komunikasi
interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga berpengaruh secara
simultan terhadap kesiapan kerja sebesar 58,3%, sedangkan sisanya 41,7%
dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Variabel
yang berpengaruh paling besar secara parsial terhadap kesiapan kerja yaitu
variabel informasi dunia kerja sebesar 11,02%, variabel dukungan keluarga
berpengaruh sebesar 9,54% dan variabel keterampiln komunikasi interpersonal
berpengaruh sebesar 2,65% terhadap kesiapan kerja.
Saran dari penelitian ini adalah BKK sekolah harus lebih banyak
mengadakan sosialisasi kepada siswa untuk memberikan gambaran tentang dunia
kerja agar siswa lebih siap dalam menghadapi dunia kerja di masa yang akan
datang. Selain itu, untuk meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal
siswa harus lebih aktif dalam berinteraksi dengan berdikusi, memberikan
tanggapan dan menyampaikan pendapat.
viii
ABSTRACT
Fathimah, Ummi. 2022. “The Influence of Interpersonal Communication Skills,
Career Information, and Family Support on Work Readiness of Students at
SMKN 2 Magelang”. Final Project. Department of Economics Education. Faculty
of Economics. Universitas Negeri Semarang. Advisor. Wijang Sakitri, S.Pd.,
M.Pd.
Keywords: Work Readiness, Interpersonal Communication Skills, Career
Information, Family Support
Work readiness is an essential key for students at the vocational level to
prepare themselves to face the future career. Vocational High School aims to
prepare students to work and own the knowledge as well as skills that are in
accordance with the needs of current's employment. The number of graduates of
SMKN 2 Magelang who have already worked has decreased over the past two
years. Several factors influenced students' work readiness, including both internal
factors and external factors. This study aimed to determine the effect of
interpersonal communication skills, career information, and family support on the
work readiness of grade XII students of SMKN 2 Magelang.
This study employed a quantitative approach with the IBM SPSS analysis
tool. The population of this research was the whole grade XII students at SMKN 2
Magelang for the academic year 2021/2022 with a total sample of 198
respondents. The sampling technique was proportional random sampling
technique.
This study showed the multiple linear regression equation that was Y = -
30,778 + 0,180X1 + 0,394X2+ 0,522X3 + e. The results of this study showed there
is a positive and significant influence among interpersonal communication skills,
career information, and family support on the work readiness of grade XII
students at SMKN 2 Magelang. Interpersonal communication skills, career
information, and family support affected simultaneously on work readiness by
58,3%, while the remaining 41,7% was influenced by other variables that were
not examined in this study. The variable that has the greatest partial effect on
work readiness was career information variable which accumulated by 11.02%,
the family support variable affected by 9,54% and the interpersonal
communication skill variable affected of 2,65% toward the work readiness.
The research suggests the Special Job Fair (BKK) at school should
conduct more socialization to students to provide an overview of the career so that
students are well-prepared to face their career in the future. In addition, to
improve interpersonal communication skills, students must be more actively
engaged by discussing, providing responses, and expressing opinions.
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................... i
PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................................................... ii
PENGESAHAN PENGUJI .................................... Error! Bookmark not defined.
PERNYATAAN..................................................................................................... iii
MOTTO PERSEMBAHAN .................................................................................... v
PRAKATA ............................................................................................................. vi
SARI..................................................................................................................... viii
ABSTARCT ............................................................................................................. ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................... x
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Identifikasi Masalah ............................................................................ 8
1.3 Cakupan Masalah ................................................................................ 8
1.4 Rumusan Masalah................................................................................ 8
1.5 Tujuan Penelitian ................................................................................. 9
1.6 Kegunaan Penelitian ............................................................................ 9
1.7 Orisinalitas Penelitian .......................................................................... 9
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 11
2.1 Kajian Teori Utama ........................................................................... 11
2.1.1 Teori Pembelajaran Sosial (Krumboltz) ............................................ 11
2.1.2 Teori Perkembangan Karir (Carrer Development) ........................... 13
2.2 Kesiapan Kerja .................................................................................. 15
2.2.1 Pengertian Kesiapan Kerja ................................................................ 15
2.2.2 Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja .................. 16
2.2.3 Ciri-ciri Kesiapan Kerja..................................................................... 18
2.2.4 Indikator Kesiapan Kerja ................................................................... 19
2.3 Keterampilan Komunikasi Interpersonal ........................................... 20
2.3.1 Pengertian Komunikasi Interpersonal ............................................... 20
x
2.3.2 Tujuan Komunikasi Interpersonal ..................................................... 20
2.3.3 Indikator Keterampilan Komunikasi Interpersonal ........................... 22
2.4 Informasi Dunia Kerja ....................................................................... 23
2.4.1 Pengertian Informasi Dunia Kerja ..................................................... 23
2.4.2 Indikator Informasi Dunia Kerja ....................................................... 24
2.5 Dukungan keluarga ............................................................................ 25
2.5.1 Pengertian dukungan keluarga........................................................... 25
2.5.2 Indikator Dukungan Keluarga ........................................................... 25
2.6 Kajian Penelitian Terdahulu .............................................................. 26
2.7 Kerangka Berpikir ............................................................................. 26
2.7.1 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal terhadap Kesiapan
Kerja .................................................................................................. 29
2.7.2 Pengaruh Informasi Dunia Kerja terhadap Kesiapan Kerja .............. 30
2.7.3 Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja .................. 31
2.8 Hipotesis ............................................................................................ 34
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 35
3.1 Jenis dan Desain Penelitian ............................................................... 35
3.2 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ........................ 35
3.2.1 Populasi ............................................................................................. 35
3.2.2 Sampel Penelitian .............................................................................. 36
3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel ............................................................. 36
3.3 Variabel Penelitian ............................................................................ 37
3.3.1 Variabel Independen .......................................................................... 38
3.3.2 Variabel Dependen ............................................................................ 39
3.4 Metode Pengumpulan Data ............................................................... 40
3.4.1 Wawancara ........................................................................................ 40
3.4.2 Kuesioner ........................................................................................... 40
3.5 Uji Kelayakan Instrumen ................................................................... 41
3.5.1 Uji Validitas Instrumen Penelitian .................................................... 41
3.5.2 Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian ................................................. 45
3.6 Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data ...................................... 46
3.6.1 Analisis Statistik Deskriptif ............................................................... 46
xi
3.6.2 Pengujian Persyaratan Analisis ......................................................... 48
3.6.3 Uji Hipotesis ...................................................................................... 50
3.6.4 Koefisien Determinasi ....................................................................... 51
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ...................................... 52
4.1 Hasil Penelitian .................................................................................. 52
4.1.1 Profil Objek dan Subjek Penelitian ................................................... 52
4.1.2 Analisis Statistik Deskriptif ............................................................... 52
4.1.3 Uji Asumsi Klasik ............................................................................. 57
4.1.4 Analisis Regresi Berganda................................................................. 62
4.1.5 Uji Hipotesis ...................................................................................... 63
4.1.6 Koefisien Determinasi ....................................................................... 65
4.2 Pembahasan ....................................................................................... 67
4.2.1 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal Terhadap Kesiapan
Kerja .................................................................................................. 67
4.2.2 Pengaruh Informasi Dunia Kerja Terhadap Kesiapan Kerja ............. 68
4.2.3 Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Kesiapan Kerja ................. 69
BAB V PENUTUP ................................................................................................ 72
5.1 Simpulan ............................................................................................ 72
5.2 Saran .................................................................................................. 72
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 74
LAMPIRAN .......................................................................................................... 78
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Tingkat Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tertinggi .........2

Tabel 1.2. Data Penelusuran Lulusan SMKN 2 Magelang ...................................6
Tabel 2.1. Kajian Penelitian Terdahulu.................................................................27
Tabel 3.1. Daftar populasi .....................................................................................36
Tabel 3.2. Distribusi Sampel .................................................................................37
Tabel 3.3. Uji Validitas Keterampilan Komunikasi Interpersonal ........................42
Tabel 3.4. Uji Validitas Informasi Dunia Kerja ....................................................43
Tabel 3.5. Uji Validitas Dukungan Keluarga ........................................................44
Tabel 3.6. Uji Validitas Kesiapan Kerja ...............................................................45
Tabel 3.7. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen ...........................................................45
Tabel 4.1. Hasil Analisis Deskriptif Keterampilan Komunikasi Interpersonal ....53
Tabel 4.2. Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Keterampilan Komunikasi
Interpersonal .........................................................................................53
Tabel 4.3. Hasil Analisis Deskriptif Informasi Dunia Kerja ................................54
Tabel 4.4. Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Informasi Dunia Kerja ................54
Tabel 4.5 Hasil Analisis Deskriptif Dukungan Keluarga.....................................55
Tabel 4.6. Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Dukungan Keluarga ...................55
Tabel 4.7. Hasil Perhitungan Deskriptif Statistik Kesiapan Kerja ........................56
Tabel 4.8. Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Kesiapan Kerja ...........................56
Tabel 4.9. Uji Kolmogorov Smirnov .....................................................................58
Tabel 4.10. Hasil Uji Linearitas Keterampilan Komunikasi Interpersonal ...........58
Tabel 4.11. Hasil Uji Linearitas Informasi Dunia Kerja ......................................59
Tabel 4.12. Hasil Uji Linearitas Dukungan Keluarga ...........................................59
Tabel 4.13. Uji Multikolinieritas ...........................................................................60
Tabel 4.14. Uji Glejser ..........................................................................................61
Tabel 4.15. Analisis Regresi Berganda .................................................................62
Tabel 4.16. Uji Parsial (Uji t) ................................................................................64
Tabel 4.17. Hasil Uji Simultan (Uji F) ..................................................................65
Tabel 4.18. Uji Koefisien Determinasi Simultan (R2) ..........................................65
Tabel 4.19. Uji Koefisien Determinasi Parsial (r2) ...............................................66
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.2. Kerangka Berpikir ...........................................................................33

Gambar 4.1. Hasil Uji Normalitas (Grafik P-plot) ...............................................57
Gambar 4.2. Scatterplot Uji Heterokedastisitas ....................................................61
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Izin Observasi ....................................................................... 79

Lampiran 2 Surat Izin Penelitian........................................................................ 80
Lampiran 3 Hasil Observasi ............................................................................... 81
Lampiran 4 Instrumen Uji Coba Penelitian ....................................................... 82
Lampiran 5 Instrumen Penelitian ....................................................................... 89
Lampiran 6 Hasil Tabulasi Uji Coba Instrumen Penelitian ............................... 96
Lampiran 7 Hasil Tabulasi Instrumen Penelitian ............................................... 101
Lampiran 8 Output Uji Validitas Instrumen Penelitian ..................................... 127
Lampiran 9 Output Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian.................................. 140
Lampiran 10 Daftar Responden Penlitian .......................................................... 144
Lampiran 11 Dokumentasi Penyebaran Angket ................................................ 151
xv
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Di era globalisasi ini, persaingan di dunia kerja semakin tinggi. Sumber
daya manusia yang berkualitas dan unggul diperlukan untuk mewujudkan
kemandirian ekonomi bangsa dan daya saing pasar internasional, sehingga
bangsa Indonesia dapat maju dan bangkit bersama dengan bangsa-bangsa
lainnya. Salah satu sektor yang berperan penting dalam upaya mempersiapkan
sumber daya manusia yang terampil dan memiliki daya saing tinggi adalah sektor
pendidikan. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional Pasal 1 Ayat 1, menyebutkan bahwa:
“Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara”.
Sumber daya manusia dan tenaga kerja yang profesional dapat dibentuk
melalui program pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan kerja.
Salah satu program pendidikan yang diupayakan pemerintah untuk
mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan profesional adalah pendidikan
formal menengah kejuruan.
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah pendidikan formal yang

memiliki pola pelatihan khusus untuk mengarahkan peserta didik agar menjadi
lulusan yang siap terjun secara profesional dan ikut bergerak dalam usaha atau
perusahaan. Tujuan dari SMK adalah untuk mempersiapkan siswa agar bekerja
dan memiliki pengetahuan serta ketrampilan yang sesuai dengan kebutuhan
lapangan kerja saat ini dan di masa yang akan datang. Selain itu, SMK juga
diharapkan dapat mengurangi tingginya tingkat pengangguran di Indonesia.
Semakin baik pendidikan yang diberikan maka akan berdampak pada hasil output
yang baik pula. Sehingga sumber daya manusia menjadi lebih siap, berwawasan
iptek, terampil, berdaya saing tinggi serta mampu bersaing di era globalisasi
(Rahmayanti et al., 2018:946).
1
2
SMK dalam upaya mempersiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang

terampil masih perlu ditingkatkan. Belum semua SMK dapat memenuhi tuntutan
lapangan kerja sesuai dengan bidang keahliannya. Hal ini karena adanya
kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki oleh lulusan SMK dengan
keterampilan yang dibutuhkan di dunia kerja (Rosara et al., 2018:2). Pada kondisi
yang terjadi di lapangan, pekerjaan yang banyak ditekuni oleh siswa lulusan SMK
adalah sebagai karyawan toko, tenaga kerja di sebuah pabrik atau perusahaan dan
wiraswasta sehingga hanya sedikit yang bekerja sesuai dengan bidang
keahliannya (Triani dan Arief, 2016:851). Selain keterampilan, peserta didik SMK
juga belum sepenuhnya memiliki kesiapan kerja, karena masih banyak lulusan
SMK yang masih menganggur. Hal ini dapat dilihat dari data tingkat
pengangguran terbuka di Indonesia berdasarkan pendidikan tinggi yang
ditamatkan yang disajikan pada tabel 1.1 berikut:
Tabel 1.1
Tingkat Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tertinggi yang
Ditamatkan 2019-2020
Pendidikan 2019 2020
No Tertinggi Yang
Ditamatkan Feb Agustus Februari Agustus
1. Tidak/belum pernah
36.422 40.771 35.761 31.379
sekolah
2. Tidak/belum tamat
443.495 347.712 346.778 428.813
SD
3. SD 965.641 865.778 1.006.744 1.410.537
4. SLTP 1.235.199 1.137.195 1.251.352 1.621.518
5. SLTA Umum/SMU 1.690.527 2.008.035 1.748.834 2.662.444
6. SLTA
1.397.281 1.739.625 1.443.522 2.326.599
Kejuruan/SMK
7. Akademi/Diploma 274.377 218.954 267.583 305.261
8. Universitas 855.854 746.354 824.912 981.203
Total 6.898.796 7.104.424 6.925.486 9.767.754
Sumber : Badan Pusat Statistik
Berdasarkan data diatas dapat diketahui bahwa pada bulan Agustus 2020,
jumlah tingkat pengangguran terbuka lulusan SMK masih menempati posisi
tertinggi dibandingkan Diploma I/II/III dan Universitas. Pada bulan Agustus 2020
jumlah pengangguran lulusan SMK meningkat sebesar 883.007 jiwa. Adanya
3
kenaikan jumlah pengangguran dan rendahnya jumlah lulusan yang bekerja sesuai
bidang keahliannya mencerminkan bahwa tujuan dan upaya SMK dalam
menyiapakan tenaga kerja menengah yang terampil belum sepenuhnya tercapai
(Triani dan Arief, 2016:851).
Kesiapan kerja merupakan kunci penting bagi siswa di jenjang SMK untuk
dapat terjun di dunia kerja. Kesiapan kerja dipandang sebagai usaha untuk
memantapkan seseorang mempersiapakan diri dalam hal pengetahuan,
keterampilan, sikap, serta nilai yang dibutuhkan dalam suatu pekerjaan
(Rahmayanti et al., 2018:947). Terdapat dua faktor yang dapat mempengaruhi
kesiapan kerja seseorang yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal
adalah faktor yang berasal dari dalam diri siswa, meliputi kematangan fisik dan
mental, ketrampilan, kreativitas, minat, bakat intelegensi, sikap, kepribadian,
kemandirian, penguasaan ilmu pengetahuan dan motivasi. Sedangkan faktor
eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri siswa meliputi peran
masyarakat, keluarga, sarana prasarana sekolah, informasi dunia kerja dan
pengalaman kerja (Khoiroh dan Prajanti, 2018:1012).
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja adalah
keterampilan komunikasi interpersonal. Komunikasi interpersonal merupakan
komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih yang dapat
memungkinkan seseorang memperoleh reaksi atau tanggapan dari pesan yang
disampaikan secara langsung, baik verbal maupun non verbal (Sarmiati, 2019:1).
Keterampilan komunikasi interpersonal merupakan salah satu komponen yang
dapat meningkatkan kesiapan kerja. Kemampuan dalam berkomunikasi
antarindividu dapat membantu seseorang dalam memunculkan pandangan baru
mengenai dirinya saat berkomunikasi dengan orang lain sehingga dapat lebih
mengenal dirinya sendiri. Seseorang yang memiliki ketrampilan berkomunikasi
yang baik dapat menciptakan dan memelihara hubungan yang baik dengan atasan
maupun antar sesama rekan kerja. Oleh karena itu, semakin baik ketrampilan
komunikasi interpersonal yang dimiliki siswa maka ia akan merasa siap dalam
menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang
Hasil penelitian yang telah dilakukan oleh Safitri et al., (2019:106)
menyatakan bahwa variabel komunikasi interpersonal memiliki pengaruh yang
4
signifikan terhadap kesiapan kerja sebesar 52,1%. Namun hasil tersebut berbeda
dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Muljanto, (2021:175) yang
menyatakan bahwa tidak terdapat pengaruh antara komunikasi interpersonal
terhadap kesiapan kerja.
Faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja adalah informasi
dunia kerja yang diperoleh. Menurut Purnama dan Suryani (2019:352) informasi
dunia kerja yang diperoleh baik dari sekolah maupun luar sekolah dapat
memberikan peluang bagi siswa untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya
tentang DU/DI dan dapat memberikan pemahaman bagi siswa tentang aspek-
aspek serta gambaran mengenai dunia kerja yang sesungguhnya. Informasi dunia
kerja dapat mempengaruhi seseorang dalam menentukan keputusan karir di masa
yang akan datang. Hal tersebut juga dapat meningkatkan kesiapan kerja seorang
siswa untuk bekerja sesuai bidang keahliannya (Kusnaeni dan Martono, 2016:18).
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Purnama dan Suryani,
(2019:350) menyatakan bahwa variabel informasi dunia kerja berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kesiapan kerja secara parsial sebesar 3,96%. Penelitian
lain yang dilakukan oleh Susilo dan Ismiyati, (2020:290) juga menyatakan bahwa
ada pengaruh secara parsial antara informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja
sebesar 17,30% .
Selain informasi dunia kerja, terdapat faktor lain yang dapat berpengaruh
terhadap kesiapan kerja yaitu dukungan keluarga. Dukungan merupakan suatu
upaya yang dilakukan untuk orang lain meliputi moral dan material agar orang
tersebut semakin memiliki motivasi yang tinggi dalam melakukan suatu pekerjaan
(Sarwono, 2003) dalam (Hartati, 2016:104). Menurut Setyawati, (2018:29)
keluarga merupakan lingkungan pendidikan pertama dan mendasar yang
berkontribusi dalam pembentukan sikap dan kepribadian seseorang. Dukungan
keluarga khususnya dukungan yang diberikan oleh orang tua sangat berperan
penting untuk membantu siswa dalam proses perkembangan karirnya. Adapun
dukungan keluarga yang diberikan dapat berupa bimbingan, perhatian, dan
kelengkapan fasilitas untuk menunjang kegiatan yang dilakukan siswa tersebut
(Eliyani et al., 2016:25).
5
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Setyawati, (2018:36) menyatakan

bahwa dukungan keluarga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kesiapan
kerja siswa. Namun hasil penelitian tersebut berbeda dengan hasil penelitian yang
dilakukan oleh Paharyani dan Kusmuriyanto, (2019:936) yang menyatakan bahwa
terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga terhadap kesiapan
kerja siswa.
Penelitian ini menjadikan siswa kelas XII tahun ajaran 2021/2022 di SMKN
2 Magelang sebagai objek penelitian. SMKN 2 Magelang merupakan Sekolah
Menengah Kejuruan yang memiliki empat program keahlian yaitu; Akuntansi,
Administrasi Perkantoran, Pemasaran, dan Rekayas Perangkat Lunak. Adapun
visi dari SMKN 2 Magelang adalah terwujudnya lembaga pendidikan berbasis
tekhnologi informasi dan komunikasi guna menghasilkan sumberdaya manusia
yang beriman, unggul, kompeten, kompetitif, dan berwawasan global serta
lingkungan. Sejalan dengan visi ini, salah satu misi dari SMKN 2 Magelang
adalah meningkatkan mutu penyelenggaran pendidikan untuk menghasilkan
lulusan yang unggul dan kompetitif di pasar nasional dan global.
SMKN 2 Magelang adalah sekolah yang memiliki banyak prestasi
diantaranya meraih juara 1 dan 2 LKAP tingkat nasional yang dilaksanakan pada
tanggal 7 s.d 8 Agustus 2021, juara 3 Lomba Himakta Accounting Competition
2021 tingkat Jawa Tengah, juara 1 dan 2 marketing and advertising contest tingkat
Jawa Tengah, dan sebagainya. Selain itu, sejumlah siswa SMKN 2 Magelang
yang melakukan magang di PT EDURAYA terpilih menjadi tutor untuk lebih dari
300 mahasiswa pada program Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI),
yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pembelajaran dan
Kemahasiswaan secara daring.
SMKN 2 Magelang mendapat kepercayaan dari pemerintah menjadi salah
satu pionir SMK Pusat Keunggulan (PK) dari 901 sekolah di Indonesia. SMK PK
adalah upaya pengembangan SMK agar mengalami peningkatan kualitas dan
kinerja yang diperkuat melalui kemitraan dengan dunia industri dan dunia kerja,
serta menjadi SMK rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja SMK
lainnya. Lulusan SMK Pusat Keunggulan harus terserap di DU/DI atau membuka
6
lapangan kerja. Oleh karena itu, SMK Pusat Keunggulan wajib meningkatkan
peran serta dunia usaha/dunia industri dalam pelaksanaan pendidikan dan
pelatihan untuk mempersiapkan lulusan yang siap terjun ke dunia kerja. Namun
pada kenyatannya masih banyak lulusan yang belum terserap ke dunia kerja
sesuai dengan bidang keahliannya. Hasil observasi awal mengenai jumlah lulusan
yang telah bekerja dapat dilihat pada tabel 1.2 berikut:
Tabel 1.2
Data Penelusuran Lulusan SMKN 2 Magelang Tahun 2018/2019 dan
2019/2020
Belum
Bekerja
Bekerja/ Tidak Jumlah
Tahun
Sesuai Tidak sesuai Melanjut diketahui Lulusan
Ajaran kan
jurusan jurusan
∑ (%) ∑ (%) ∑ (%) ∑ (%)
2018/2019 45 11 99 25 78 20 174 44 396
2019/2020 21 5 106 27 127 33 137 35 391
Sumber : BKK SMKN 2 Magelang
Berdasarkan data yang tersaji pada tabel 1.2 dapat diketahui bahwa jumlah
lulusan siswa yang bekerja pada tahun 2018/2019 adalah 144 siswa. Dari jumlah
tersebut siswa yang bekerja sesuai jurusannya adalah 45 orang (11%) sedangkan
sisanya 99 orang (25%) sudah bekerja namun tidak sesuai jurusannya. Hal ini
terjadi karena siswa masih belum siap untuk bekerja sesuai kompetensi yang
dimilikinya. Selain itu, jumlah siswa yang belum bekerja/melanjutkan adalah 78
orang (20%) dan 174 orang (44%) tidak diketahui atau tidak melaporkan diri pada
pihak BKK SMKN 2 Magelang. Sedangkan jumlah siswa lulusan tahun
2019/2020 yang telah bekerja adalah 127 orang dengan rincian hanya 21 orang
(5%) yang bekerja sesuai jurusannya dan 106 orang (27%) sudah bekerja namun
belum sesuai dengan jurusannya. Sisanya 127 orang (33%) belum
bekerja/melanjutkan. Dari pemaparan data pada tabel tersebut dapat disimpulkan
bahwa terjadi penurunan jumlah siswa yang terserap ke dunia kerja dari tahun
2018/2019 hingga tahun 2019/2020. Selain itu, jumlah siswa yang bekerja sesuai
jurusannya pada tahun 2019/2020 juga menurun dari tahun sebelumnya.
7
Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada Budi Astuti, S.Pd selaku

Ketua Bursa Kerja Kursus (BKK) SMKN 2 Magelang pada tanggal 20 September
2021 pukul 11.43 melalui whatsapp pribadi, beliau mengutarakan bahwa selama
masa pandemi belum ada kesiapan yang matang dari pihak BKK untuk terus
mendorong siswanya agar siap terjun ke dunia kerja ketika lulus nanti.
Selanjutnya, pemberian informasi tentang dunia kerja dari pihak BKK hanya
sebatas memberikan info lowongan pekerjaan yang dikirimkan melalui grup
whatsapp siswa tanpa disertai adanya sosialisasi. Adanya keterbatasan informasi
ini membuat siswa kurang mengerti terhadap gambaran lebih jauh tentang
pekerjaan yang ditawarkan karena tidak semua pekerjaan tersebut sesuai dengan
bidang keahlian yang mereka tekuni.
Beliau berpendapat bahwa dukungan keluarga atau orang tua dirasa
memiliki pengaruh terhadap karir siswa, karena tanpa dukungan dan doa dari
orang tua maka anak akan kesulitan dalam mengembangkan karirnya. Selain itu
orang tua dari siswa juga sangat mendukung jika anak-anak mereka dapat bekerja
setelah lulus karena mayoritas siswa di SMKN 2 Magelang berasal dari latar
belakang keluarga dengan kelas ekonomi menengah kebawah. Profesi mayoritas
orang tua dari siswa di SMKN 2 Magelang adalah petani, pedagang, dan buruh
harian. Oleh karena itu, hal tersebut menjadi pertimbangan bagi orang tua siswa
untuk menyekolahkan anaknya di sekolah menengah kejuruan agar setelah lulus
dapat langsung bekerja. Namun tidak semua orang tua siswa memperhatikan dan
mengarahkan anaknya untuk memilih pekerjaan yang sesuai dengan bidang
keahliannya. Apabila terdapat siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi,
maka pihak BKK akan membantu memberikan berbagai informasi beasiswa agar
siswa tersebut tidak membebani orang tuanya.
Berdasarkan adanya fenomena gap, reseach gap dan data penelusuran
lulusan di SMKN 2 Magelang yang dijadikan sebagai latar belakang masalah,
peneliti tertarik untuk meneliti mengenai “Pengaruh Keterampilan Komunikasi
Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang”.
8
1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, dapat
diidentifikasikan permasalahan yang terjadi berkaitan dengan faktor-faktor yang
mempengaruhi kesiapan kerja baik faktor internal dan faktor faktor eksternal
sebagai berikut:
1. Berdasarkan data penelusuran lulusan tahun 2019/2020, jumlah lulusan yang
telah bekerja mengalami penurunan dari tahun sebelumnya
2. Terjadi penurunan jumlah lulusan yang bekerja sesuai jurusannya.
3. Informasi dunia kerja yang diberikan kepada siswa masih terbatas.
4. Ditemukan adanya research gap penelitian terdahulu pada variabel
ketrampilan komunikasi interpersonal dan dukungan keluarga.
1.3 Cakupan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas agar dapat
mencapai sasaran yang diharapkan, maka dalam penelitian ini memiliki batasan
dan cakupan masalah yaitu sebagai berikut:
1. Penelitian ini difokuskan pada variabel keterampilam komunikasi
interpersonal, informasi dunia kerja dan dukungan keluarga
2. Objek dari penelitian ini adalah siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang tahun
ajaran 2021/2022
1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas permasalahan yang akan diteliti adalah
sebagai berikut:
1. Apakah terdapat pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal terhadap
Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang?
2. Apakah terdapat pengaruh Informasi Dunia Kerja terhadap Kesiapan Kerja
Siswa di SMKN 2 Magelang?
3. Apakah terdapat pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja
Siswa di SMKN 2 Magelang?
4. Apakah terdapat pengaruh secara simultan Keterampilan Komunikasi
Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang?
9
1.5 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dalam penelitian ini
adalah:
1. Untuk mengetahui adanya pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal
terhadap Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang
2. Untuk mengetahui adanya pengaruh Informasi Dunia Kerja terhadap
Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang
3. Untuk mengetahui adanya pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan
Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang
4. Untuk mengetahui adanya pengaruh secara simultan Keterampilan
Komunikasi Interpersonal, Informasi Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga
terhadap Kesiapan Kerja Siswa di SMKN 2 Magelang.
1.6 Kegunaan Penelitian

Berdasarkan tujuan penelitian diatas, diharapkan penelitian yang dilakukan
mempunyai kegunaan untuk pihak – pihak yang berkepentingan, yaitu sebagai
berikut:
1. Kegunaan Teoritis
a. Hasil dari penelitian ini diharapakan dapat memberikan kontribusi ilmu
pengetahuan khususnya dalam bidang pendidikan
b. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan atau referensi di
bidang penelitian yang sejenis dalam kaitannya dengan tingkat kesiapan
kerja siswa SMK
2. Kegunaan Praktis
Penelitian ini bermanfaat sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi
pihak sekolah untuk meningkatkan mutu pembelajaran di sekolah dan
memberikan motivasi dalam mempersiapkan lulusan yang siap terjun ke dunia
kerja.
1.7 Orisinalitas Penelitian

Penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya yang telah dilakukan
oleh Khoiroh dan Prajanti, (2018 ) yang berjudul Pengaruh Motivasi Kerja,
Praktik Kerja Industri, Penguasaan Soft Skill dan Informasi Dunia Kerja terhadap
10
Kesiapan Kerja. Penelitian ini pada dasarnya merupakan pengembangan dari

penelitian-penelitian sebelumnya, namun terdapat perbedaan seperti kombinasi
variabel yang digunakan. Kebaharuan yang ada dalam penelitian ini dibandingkan
penelitian yang sebelumnya adalah dengan mengambil variabel keterampilan
komunikasi interpersonal sebagai bagian dari penguasaan soft skill yang dapat
mempengaruhi kesiapan kerja siswa. Selain itu, variabel keterampilan komunikasi
interpersonal masih jarang diteliti. Selanjutnya, variabel yang digunakan adalah
dukungan keluarga. Penggunaan variabel dukungan keluarga dilakukan karena
ditemukan adanya perbedaan hasil penelitian yang dilakukan oleh Setyawati,
(2018) menyatakan bahwa dukungan keluarga tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap kesiapan kerja. Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Paharyani
dan Kusmuriyanto, (2019) menemukan bahwa terdapat pengaruh positif dan
signifikan lingkungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa
11
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Kajian Teori Utama
2.1.1 Teori Pembelajaran Sosial ( Krumboltz)

Teori pembelajaran sosial Krumboltz adalah teori yang membahas tentang
bagaimana kognisi individu dan pengalaman belajar mempengaruhi pengambilan
keputusan karir. Teori ini merupakan upaya untuk menyederhanakan proses
pemilihan karir, terutama didasarkan atas peristiwa-peristiwa kehidupan yang
berpengaruh terhadap penentuan pilihan karir (Tarsidi 2007:23). Selain itu teori
ini menjelaskan bagaimana pendekatan seseorang terhadap tugas pembelajaran,
penetapan tujuan, klarifikasi nilai, menghasilkan pilihan karir dan memperoleh
informasi pekerjaan tergantung pada interaksi antara genetik, lingkungan sosial
dan budaya, dan masa lalu pengalaman belajar (Sari et al, 2021:118).
Teori ini menjelaskan bahwa dalam proses perkembangan karir seseorang
melibatkan empat faktor yaitu:
1. Warisan genetik dan kemampuan khusus
Warisan genetik dan kemampuan khusus mencakup sejumlah kualitas bawaan
yang dapat meningkatkan kesempatan karir individu. Masing-masing individu
lahir dengan potensi bawaan dari lahir. Potensi tersebut berupa bakat, minat dan
keterampilan khusus yang dimiliki individu tersebut. Apabila seorang individu
memiliki kemampuan atau keterampilan khusus sama seperti yang dimiliki oleh
orangtuanya, hal tersebut dapat berasal dari faktor warisan genetik yang
diturunkan dari orangtuanya.
Ketika kita melihat seorang ayah memiliki keterampilan berkomunikasi
dengan baik dan anaknya juga memiliki kemampuan yang sama, maka secara
langsung kita akan mengartikan bahwa hal tersebut adalah warisan genetik dari
orangtuanya. Potensi dari warisan genetik inilah yang akan menjadi dasar bagi
seorang individu dalam merencanakan arah pilihan karirnya. Namun harus
dipahami bahwa potensi dan kemampuan khusus tersebut harus bisa
dikembangkan dengan baik oleh individu tersebut.
12
2. Kondisi dan peristiwa lingkungan

Kondisi dan peristiwa lingkungan merupakan hal yang berasal dari luar
individu yang dapat mempengaruhi individu tersebut dalam merencanakan arah
karirnya. Peristiwa-peristiwa dan keadaan tertentu di dalam lingkungan individu
dapat mempengaruhi perkembangan kegiatan dan pilihan karirnya. Jika warisan
genetik yang diturunkan oleh orangtua kemudian didukung dengan lingkungan
yang memberikan kesempatan kepada individu tersebut mengasah kemampuan
khusus yang ia miliki, maka hal tersebut dapat membantu individu dalam
mengambil keputusan tentang karirnya dimasa yang akan datang.
3. Pengalaman belajar
Pengalaman belajar mencakup suatu hal yang dipelajari individu melalui
reaksi terhadap konsekuensi, tindakan yang hasilnya dapat langsung teramati, dan
melalui reaksi orang lain. Konsekuensi kegiatan belajar dan pengaruhnya terhadap
perencanaan dan perkembangan karir ditentukan terutama oleh respon positif atau
sebaliknya dari kegiatan tersebut, warisan genetik individu, kemampuan dan
keterampilan khususnya, dan tugas pekerjaan itu sendiri.
4. Keterampilan pendekatan tugas
Keterampilan pendekatan tugas mencakup keterampilan-keterampilan yang
sudah dikembangkan oleh individu, seperti keterampilan memecahkan masalah,
respon emosional, dan respon kognitif. Keterampilan-keterampilan ini
menentukan hasil masalah dan tugas yang dihadapi oleh individu.
Teori Krumboltz tidak melihat karir seorang individu secara sempit namun
ia melihat bahwa individu akan memiliki faktor dalam perencanaan dan
pengambilan keputusan karirnya. Perencanaan karir atau pengambilan keputusan
karir dipengaruhi oleh faktor internal yaitu faktor yang berasal dari diri sendiri
dan faktor eksternal yaitu lingkungannya. Faktor internal terdiri dari bakat, minat,
keterampilan, potensi dan hal yang yang menyangkut pada diri individu yang
memberikan kontribusi yang signifikan dalam arah perencanaan karir atau
keputusan karir seorang individu. Selain faktor internal, seorang individu akan
mendapatkan pengaruh dari faktor eksternal yaitu lingkungannya. Hal tersebut
dapat berupa kesempatan belajar, kesempatan beasiswa, dukungan orangtua dan
sebagainya (Sari et al, 2021:119).
13
Teori pembelajaran sosial telah banyak diaplikasikan untuk memahami

bagaimana seeorang individu dalam proses perkembangan karinya. Kemampuan
khusus atau keterampilan yang dimiliki dan kemudian dikembangkan, serta
kondisi dan lingkungan yang mendukung dapat membantu meningkatkan
kesiapan siswa tersebut dalam menghadapi dunia kerja dimasa yang akan datang.
Keterampilan tersebut dapat berupa keterampilan komunikasi interpersonal dan
lingkungan yang mendukung dapat berupa dukungan keluarga
2.1.2 Teori Perkembangan Karir (Carrer Development)

Joseph, (2012:38) menyatakan Teori perkembangan karir merupakan
pendekatan untuk meningkatkan kesadaran pilihan dengan mencari informasi dan
kemudian berencana untuk membuat pilihan. Kesiapan seseorang dalam memilih
kariernya dikenal dengan konsep adaptabilitas karier atau disebut dengan career
adaptability.
Teori adaptabilitas karir didefinisikan sebagai kesiapan individu untuk
mengatasi tugas yang terprediksi pada pekerjaan, serta mampu mengatasi situasi
yang tidak terduga yang mungkin muncul sebagai perubahan dalam kondisi
kerjanya (Savickas, 1997) dalam (Ramadani, 2020:25). Ia juga menambahkan
bahwa adaptabilitas karir sebagai kesiapan dan kemampuan individu untuk
mengatasi tugas-tugas vokasional spesifik, perubahan pada pekerjaan atau masa
transisi dan trauma personal baik yang sedang terjadi maupun yang akan terjadi.
Terdapat empat dimensi yang membuat adaptabilitas individu semakin efektif
dalam menjalani karirnya, yaitu:
1. Kepedulian karier (career concern), merupakan dimensi pertama dan penting
dari adaptabilitas karir. Kepedulian karir berkaitan dengan kepercayaan setiap
individu dalam mencapai cita-citanya.
2. Pengendalian karir (career control), dimaksudkan bahwa seseorang percaya
bahwa mereka bertanggung jawab untuk membangun karir mereka sendiri.
3. Keingintahuan karir (career curiousity), dimensi ini yang akan menimbulkan
seseorang mencari banyak informasi tentang karir yang diminati.
4. Keyakinan karir (career confidence), di mana setiap orang membutuhkan
keyakinan dan kepercayaan diri dalam mengambil keputusan karir.
14
Menurut (Hartung, 2017) Kemampuan beradaptasi karir membantu

menjelaskan bagaimana individu mengatasi hambatan dalam tugas pengembangan
karir, transisi pekerjaan, dan trauma kerja. Dengan melakukan hal itu, kemampuan
beradaptasi karier dan empat dimensinya menawarkan kepada para peneliti
kerangka konseptual untuk mempelajari desain kehidupan-karir. Ini juga
menawarkan kerangka bagi para penelitii untuk menentukan cara terbaik dalam
membantu individu menghadapi transisi dan perubahan karier dan menerapkan
intervensi yang sesuai.Adaptasi karir cocok dengan wawasan karir kontemporer
dalam membantu individu menavigasi hubungan pribadi dengan lingkungan yang
berubah dan kebutuhan karir.
Aspek-aspek adaptabilitas karir menurut Creed, Vallon & Hood dalam
(Ramadani, 2020:27) yaitu;
a. Career planning (Perencanaan karir)
Perencanaan karir ini melihat sejauh mana seseorang telah memikirkan
berbagai kegiatan dalam rangka usaha untuk mencari informasi mengenai
dunia pekerjaan yang diinginkan, serta sejauh mana mereka menganggap
dirinya mengetahui aspek-aspek dalam bekerja.
b. Self Exploration (Eksplorasi diri)
Eksplorasi diri merujuk pada kemauan seseorang dalam menggunakan
berbagai sumber daya yang ada untuk mencari informasi mengenai karir.
c. Environment-Career Exploration (Eksplorasi lingkungan)
Eksplorasi lingkungan dalam hal ini mengumpulkan informasi yang berkaitan
dengan perkembangan karir. Mengusahakan berbagai cara untuk lebih
mengeskplorasi karir tertentu yang diinginkannya. Individu akan berusaha
memaksimalkan potensi lingkungan sekitar untuk memperdalam
pengetahuannya tentang karir.
d. Decision Making (Membuat keputsusan)
Ketika siswa dihadapkan pada situasi dimana harus mengambil keputusan
dalam persoalan karirnya dan siswa ditanya mengenai keputusan mana yang
paling tepat.
15
e. Self Regulation (Regulasi diri)

Regulasi diri dapat meningkatkan kemampuan individu untuk menyesuaikan
diri terhadap berbagai macam situasi dan tuntutan sosial.
Berdasarkan uraian mengenai teori perkembangan karir diatas, kaitannya

dengan penilitian ini adalah dilihat dari variabel informasi dunia kerja. Seseorang
akan cenderung mencari informasi sebanyak mungkin tentang dunia pekerjaan
yang diinginkannya sebelum akhirnya membuat suatu pilihan.
2.2 Kesiapan Kerja
2.2.1 Pengertian Kesiapan Kerja
Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap

untuk memberi respon/jawaban di dalam cara tertentu terhadap suatu situasi
(Slameto, 2003:113). Menurut Winkel dan Hastuti, (2006:668) kesiapan kerja
merupakan sebuah usaha yang dilakukan seseorang untuk mempersiapkan diri
dalam hal pengetahuan, keterampilan, sikap serta nilai yang dibutuhkan dalam
suatu pekerjaan. Kesiapan kerja seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor internal
dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam
diri seseorang yang meliputi kematangan fisik dan mental, kepercayaan diri,
bakat, minat,dan lain-lain. Sedangkan faktor eksternal merupakan faktor dari luar
diri seseorang yang meliputi, peran masyarakat, lingkungan keluarga, sarana dan
prasarana.
Mason et al., (2006) dalam (Verma, 2018:3) menyatakan “work readiness
can be described as the possession of the skills, knowledge, attitudes and
commercial understanding that will enable new graduates to make productive
contributions to organisational objectives soon after commencing employment”.
Kesiapan kerja dapat digambarkan sebagai suatu keterampilan, sikap, dan
pemahaman komersial yang memungkin seorang lulusan baru dapat bertindak
produktif dan memberikan kontribusi untuk tujuan organisasi saat telah bekerja
nanti.
Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa kesiapan kerja
merupakan sebuah usaha yang dapat digambarkan sebagai suatu keterampilan,
sikap, keseluruhan kondisi seseorang yang meliputi kematangan fisik dan mental
16
untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi dunia kerja di masa yang akan
datang agar dapat memberikan kontribusi dan mewujudkan tujuan dari perusahaan
di tempat ia bekerja.
2.2.2 Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja

Menurut Sukardi (1993:44-49) dalam (Yulianti dan Khafid, 2016:391)
faktor -faktor yang berpengaruh terhadap kesiapan kerja adalah sebagai berikut:
1. Faktor-faktor yang bersumber dari dalam diri individu, diantaranya:
a. Kemampuan Intelegensi
Setiap orang memiliki kemampuan intelegensi berbeda-beda, dimana
orang yang memiliki taraf intelegensi yang lebih tinggi akan lebih
cepat memecahkan permasalahan yang sama dibandingkan dengan
yang memiliki taraf intelegensi lebih rendah. Kemampuan intelegensi
yang dimiliki oleh individu memegang peranan penting sebagai
pertimbangan apakah individu tersebut memiliki kesiapan dalam
memasuki suatu pekerjaan.
b. Bakat
Bakat adalah suatu kondisi atau suatu kualitas yang dimiliki individu
yang memungkinkan individu tersebut untuk berkembang pada masa
mendatang, sehingga perlu diketahui bakat-bakat siswa sedini mungkin
26 untuk mempersiapkan siswa sesuai dengan bidang kerja dan jabatan
atau karir setelah lulus dari SMK.
c. Minat
Suatu perangkat mental yang terdiri dari perpaduan dari perasaan,
harapan, prasangka, dan kecenderungan lain untuk bisa mengarahkan
individu kepada suatu pilihan tertentu. Minat sangat besar
pengaruhnya dalam mencapai kesiapan dan prestasi dalam suatu
pekerjaan serta pemilihan jabatan atau karir.
d. Motivasi
Motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai
dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan.
Motivasi sangat besar pengaruhnya untuk mendorong siswa dalam
17
memasuki dunia kerja sehingga menciptakan kesiapan dari dalam

dirinya untuk bekerja.
e. Sikap
Sikap adalah suatu kesiapan seseorang untuk bertindak secara tertentu
terhadap hal-hal tertentu. Sikap positif dari dalam diri individu tentang
suatu pekerjaan atau karir akan berpengaruh terhadap kesiapan
individu tersebut untuk melakukan suatu pekerjaan.
f. Kepribadian
Kepribadian seseorang memiliki peranan penting yang berpengaruh
terhadap penentuan arah pilihan jabatan dan kesiapan seseorang untuk
melakukan suatu pekerjaan.
g. Nilai
Nilai yang dianut oleh individu berpengaruh terhadap pekerjaan yang
dipilihnya dan prestasi dalam pekerjaan sehingga menimbulkan
kesiapan dalam dirinya untuk bekerja.
h. Hobi
Hobi adalah kegiatan yang dilaksanakan individu karena kegiatan
tersebut merupakan kegemarannya atau kesenangannya. Hobi yang
dimiliki seseorang akan menentukan pemilihan pekerjaan sehingga
menimbulkan kesiapan dalam dirinya untuk bekerja.
i. Prestasi
Penguasaan terhadap materi pelajaran dalam pendidikan yang sedang
ditekuninya oleh individu berpengaruh terhadap kesiapan kerja
individu tersebut.
j. Keterampilan
Keterampilan adalah kecakapan dalam melakukan sesuatu.
Keterampilan seseorang akan mempengaruhi kesiapan untuk
melakukan suatu pekerjaan.
k. Penggunaan waktu senggang
Kegiatan yang dilakukan oleh siswa di luar jam pelajaran di sekolah
digunakan untuk menunjang hobinya atau untuk rekreasi.
18
l. Aspirasi
Aspirasi dengan pendidikan lanjut yang diinginkan yang berkaitan
dengan perwujudan dari cita-citanya.
m. Pengetahuan
Pengetahuan yang sementara ini dimiliki siswa meliputi persyaratan,
kualifikasi, jabatan struktural, promosi jabatan, gaji yang diterima, hak
dan kewajiban, tempat pekerjaan itu berada, dan lain-lain.
n. Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja yang pernah dialami siswa pada saat di sekolah yang
dapat diperoleh dari praktikum, magang, atau prakerin.
o. Kemampuan
Kemampuan fisik misalnya berbadan tinggi dan tampan, keterbatasan
fisik misalnya, berbadan kurus dan pendek, penampilan lahiriah
misalnya, penampilan yang tidak sesuai etika dan kasar.
2. Faktor sosial yang meliputi bimbingan dari orang tua, keadaan teman sebaya,
keadaan masyarakat sekitar, dan lain-lain.
2.2.3 Ciri-ciri Kesiapan Kerja

Menurut Kuswana (2013: 164) dalam (Lestari, 2015:67) ciri–ciri
seseorang yang memiliki kesiapan kerja adalah mencakup:
1. Mengetahui dan memahami apa yang akan dilakukan dalam pekerjaannya
sesuai dengan jabatannya.
2. Memiliki pengetahuan tentang prasyarat kerja berdasarkan dimensi
pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan pengetahuan yang saling
terkait.
3. Memiliki pengetahuin tentang bagaimana harus berperilaku sebagai tenaga
kerja yang berkompeten
4. Mempunyai perspektif positif, minat dan motivasi terhadap setiap aturan
yang diberlakukan dalam lingkungan pekerjaannya
5. Bersikap positif dan menerima resiko sebagai akibat dari pekerjaan dan
lingkungannya
6. Memahami dan dapat mengatasi masalah akibat pekerjaan.
19
2.2.4 Indikator Kesiapan Kerja

Winkel dan Hastuti (2006:668) menyatakan bahwa agar seseorang dapat
memiliki kesiapan kerja yang baik maka harus memiliki ilmu pengetahuan,
keterampilan serta sikap dan nilai.
1. Ilmu pengetahuan
Ilmu pengetahuan merupakan informasi yang dimiliki terkait bidang-
bidang pekerjaan dan mengenai diri sendiri yang meliputi taraf intelegensi.
Informasi tentang dunia kerja dan pemahaman tentang diri sendiri merupakan hal
penting yang dapat mempengaruhi aspirasi seseorang untuk bekerja. Sedangkan
yang dimaksud dengan ilmu pengetahuan adalah tentang materi pembelajaran
bidang keahlian yang didapatkan selama masa sekolah di SMK.
2. Keterampilan
Slameto, (2003:11) mengemukakan pendapatnya bahwa bekal
pengetahuan saja tidak cukup karena hanya bersifat teoritis, oleh karena itu perlu
diimbangi adanya praktik agar pengetahuan yang dimiliki dapat menjadi
keterampilan. Keterampilan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah
keterampilan yang sesuai dengan bidang keahliannya.
3. Sikap dan Nilai
Sikap dan nilai adalah kesiapan pada seseorang untuk melakukan tindakan
terhadap hal-hal tertentu. Pengertian lain adalah suatu reaksi dari seseorang baik
positif maupun negatif terhadap suatu situasi yang dihadapi. Sikap positif dari
dalam diri individu tentang suatu pekerjaan atau karir akan berpengaruh terhadap
kesiapan individu untuk melakukan suatu pekerjaan. Sikap yang dimaksud disini
yaitu berkaitan dengan tanggung jawab, semangat yang tinggi, teliti, dan sikap
mampu beradaptasi dengan lingkungan baru.
Menurut Anoraga (2014:26) menyatakan bahwa indikator yang dapat
digunakan untuk mengukur kesiapan kerja seseorang adalah sebagai berikut:
1. Memiliki motivasi
2. Memiliki kesungguhan atau keseriusan
3. Memiliki keterampilan yang cukup
4. Memiliki kedisiplinan
20
Brady (2010) dalam (Lau et al., 2019:19) mengemukakan bahwa kesiapan

kerja dapat diukur dengan 6 aspek yang dapat digunakan sebagai indikator
kesiapan kerja yaitu, responsibility, flexibility, skills, communication
(interpersonal relating), self view (intrapersonal relating), dan healt & safety.
Berdasarkan uraian pendapat dari beberapa ahli diatas yang menjelaskan
indikator untuk mengukur kesiapan kerja, penelitian ini menggunakan indikator
yang dikemukakan oleh Anoraga (2014:26) karena dapat memenuhi aspek untuk
mengukur kesiapan kerja siswa.
2.3 Keterampilan Komunikasi Interpersonal

2.3.1 Pengertian Komunikasi Interpersonal
Menurut Widjaja, (2000:122) komunikasi interpersonal merupakan proses
pengiriman dan penerimaan pesan di antara dua orang atau di antara sekelompok
kecil orang, dengan berbagai efek dan umpan balik. Gamble, (2013:5)
menyatakan bahwa ketika seseorang terlibat dalam komunikasi antarpribadi, ia
akan berinteraksi dengan orang lain, belajar tentang orang tersebut, dan bertindak
dengan cara membantu untuk mempertahankan atau mengakhiri hubungan dengan
orang tersebut.
Sarmiati, (2019:1) mendefinisikan komunikasi interpersonal atau
komunikasi antarpribadi sebagai komunikasi antara dua orang atau lebih secara
bertatap muka, yang memiliki kemungkinan setiap pesertanya menangkap reaksi
dari pesan yang disampaikan sang komunikator secara langsung, baik secara
verbal maupun nonverbal. Keterampilan komunikasi yang baik dapat
meningkatkan semangat, moral, dan disiplin yang tinggi
Berdasarkan uraiain definisi diatas dapat disimpulkan bahwa komunikasi
interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan oleh dua orang atau lebih sebagai
pemberi dan penerima pesan yang memungkinkan penerima pesan memberikan
respon atau timbal balik secara langsung terhadap pemberi pesan baik secara
verbal maupun nonverbal.
2.3.2 Tujuan Komunikasi Interpersonal

Widjaja, (2000:122-124) menyatakan bahwa terdapat 6 tujuan komunikasi
interpersonal yang dianggap penting untuk dipelajari, yaitu:
21
1. Mengenal diri sendiri dan orang lain

Salah satu cara untuk mengenal diri kita sendiri adalah melalui komunikasi
interpersonal. Komunikasi interpersonal memberikan kesempatan bagi kita
untuk memperbincangkan diri kita sendiri dengan membicarakan tentang diri
kita sendiri pada orang lain, kita akan mendapat prespektif baru tentang diri
kita sendiri dan memahami lebih mendalam tentang sikap dan perilaku kita.
Melalui komunikasi interpersonal kita juga belajar tentang bagaimana dan
sejauh mana kita harus membuka diri pada orang lain.
2. Mengetahui dunia luar
Komunikasi interpersonal juga memungkinkan kita untuk memahami
lingkungan kita secara baik yakni tentang objek, kejadian-kejadian, dan orang
lain. Banyak informasi yang kita miliki sekarang berasal dari interaksi
antarpribadi
3. Menciptakan dan memelihara hubungan
Manusia diciptakan sebagai makhluk individu sekaligus makhluk sosial.
Sehingga banyak waktu yang digunakan dalam komunikasi interpersonal yang
bertujuan untuk menciptakan memelihara hubungan sosial dengan orang lain.
4. Mengubah sikap dan perilaku
Dalam komunikasi interpersonal sering kita berupaya menggunakan sikap
dan perilaku orang lain. Kita menginginkan seseorang memilih suatu cara
tertentu, membaca buku, mendengarkan musik genre terbaru, memberi suatu
barang, mencoba makanan baru, berfikir dengan cara tertentu, menonton
bioskop, percaya bahwa sesuatu baik dan tidak baik, dan semacamnya.
5. Bermain dan mencari hiburan
Komunikasi interpersonal yang sering dilakukan dapat menjadi kegiatan
menciptakan kesenangan bagi seseorang seperti berbagi cerita dengan orang
lain tentang pengalaman yang menyenangkan.
6. Membantu orang lain
Psikiater, psikolog klinik, dan ahli terapi merupaka contoh profesi yang
mempunyai fungsi menolong orang lain. Tugas-tugas tersebut sebagian besar
dilakukan melalui komunikasi interpersonal. Demikian pula, kita sering
memberikan nasihat dan saran bagi orang lain saat menghadapi suatu
22
persoalan dengan tujuan untuk membantunya menyelesaikan persoalan

tersebut.
2.3.3 Indikator Keterampilan Komunikasi Interpersonal

Menurut Suranto AW, (2011) dalam Kamaruzzaman, (2016:203) terdapat
beberapa keterampilan yang harus dikuasai dalam komunikasi interpersonal yaitu:
1. Keterampilan berbicara
2. Keterampilan bertanya
3. Keterampilan membuka pintu komunikasi
4. Keterampilan menjaga sopan santun
5. Keterampilan meminta maaf saat merasa bersalah
6. Cepat tanggap dan bertanggung jawab
7. Perhatian dan kepedulian
8. Memiliki empati
9. Keterampilan mendengarkan
Sedangkan menurut Devito (2011: 256-264), komunikasi interpersonal

yang efektif dapat dinilai dengan indikator sebagai berikut:
1. Keterbukaan (openness)
Keterbukaan adalah kemauan dalam menanggapi dengan senang hati
informasi yang diterima dalam komunikasi interpersonal
2. Empati (empathy)
Empati adalah proses ketika seseorang merasakan perasaan orang lain dan
menangkap arti perasaan itu kemudian mengkomunikasikannya dengan
kepekaan sedemikian rupa hingga menunjukkan bahwa ia sungguh-sungguh
mengerti perasaan orang lain itu.
3. Dukungan (supportiveness)
Dukungan adalah situasi yang terbuka untuk mendukung agar komunikasi
berlangsung efektif. Sikap suportif adalah sikap yang mengurangi sikap
defensif dalam komunikasi.
4. Rasa positif (positiveness)
23
Rasa positif adalah perasaan positif terhadap diri sendiri, kemampuan

mendorong orang lain lebih aktif berpartisipasi dan kemampuan menciptakan
situasi komunikasi kondusif untuk berinteraksi yang efektif.
5. Kesetaraan (equality)
Kesetaraan adalah pengakuan kedua belah pihak saling menghargai, berguna
dan mempunyai sesuatu yang penting untuk disumbangkan.
Penelitian ini menggunakan 5 (lima) indikator dari Devito (2011: 256-264)
untuk mengukur variabel keterampilan komunikasi interpersonal. Indikator
tersebut adalah keterbukaan (openness), empati (emphaty), dukungan
(supportiveness), rasa positif (positiviness), dan kesetaraan (equality.
2.4 Informasi Dunia Kerja
2.4.1 Pengertian Informasi Dunia Kerja

Menurut Sukardi, (1984) dalam Kusnaeni, (2016:18) informasi dunia kerja
merupakan informasi yang terdiri dari fakta-fakta mengenai suatu pekerjaan ,
jabatan atau karir yang bertujuan untuk membantu seseorang memperoleh
pandangan, pengertian serta pemahaman tentang dunia kerja dan aspek-aspek
dunia kerja. Informasi dunia kerja dapat mempengaruhi pengambilan keputusan
seseorang dalam menentukan karirnya di masa mendatang. Informasi dunia kerja
yang diperoleh siswa diharapkan dapat menjadi gambaran dalam melihat dan
menghadapi peluang-peluang usaha serta membantu meningkatkan kesiapan kerja
siswa itu sendiri.
Informasi dunia kerja dapat diperoleh dari berbagai sumber, baik yang
diperoleh dari sekolah melalui bimbingan karir maupun dari luar sekolah yang
dapat memberikan persepsi dan gambaran mengenai keadaan di dunia kerja.
Informasi yang diperoleh siswa tersebut nantinya akan membantu meningkatkan
kesiapannya dalam bekerja. Informasi tentang dunia kerja mencakup semua data
tentang jenis-jenis pekerjaan di masyarakat, tahap-tahap dan jenis jabatan, sistem
klasifikasi jabatan dan prospek masa depan yang berkaitan dengan kebutuhan riil
masyarakat akan jenis/corak pekerjaan tertentu (Winkel dan Hastuti, 2006:319).
24
2.4.2 Indikator Informasi Dunia Kerja

Winkel dan Hastuti, (2006:324-325) mengemukakan indikator yang dapat
digunakan untuk mengukur informasi dunia kerja berdasarkan sumber informasi
yaitu:
1. Informasi akurat dan tepat, yaitu menggambarkan keadaan yang nyata dan
konkret. Perkembangan yang pesat di dunia pekerjaan dan pendidikan serta
keseluruhan pergeseran dalam cara memandang kehidupan manusia, membuat
informasi harus selalu terbaru (up to date). Seandainya tidak tersedia bahan
informasi yang paling baru, pembimbing harus memberitahu siswa dan
menunjukkan informasi yang sudah tidak berlaku lagi.
2. Informasi jelas dalam isi dan cara menguraikan, sehingga pihak pemakai
mudah menangkapnya.
3. Informasi relevan bagi siswa di jenjang pendidikan tertentu, mengingat
kebutuhan pada fase perkembangan berbeda-beda. Contohnya, informasi
jabatan untuk siswa pendidikan menengah tentang berbagai jenis pekerjaan
tidak cocok lagi untuk siswa di jenjang pendidikan tinggi. Oleh karena itu,
kelengkapan bahan informasi dan tingkat kedalamannya yang dituntut
tergantung dari relevansi untuk kalangan siswa tertentu
4. Informasi harus disajikan secara menarik. Hal ini akan menimbulkan minat
siswa untuk mempelajari informasi yang ia dapatkan. Misalnya, terbitan yang
memuat beraneka ilustrasi, seperti gambar dan diagram akan lebih menarik
daripada terbitan yang hanya menyajikan uraian tentang informasi pekerjaan
5. Informasi yang disajikan oleh orang perorangan harus bebas dari segala faktor
subjektif yang mengaburkan ketepatan dan kebenaran dari informasi itu.
Misalnya, seorang tenaga kerja senior yang sebenarnya tidak puas dalam
menjalankan tugasnya, mudah menyelipkan pandangan dan prasangka yang
mengakibatkan siswa tidak mendapat gambaran yang cukup objektif. Selain
itu, pemberi informasi harus membedakan dengan tegas diantara informasi
yang pasti dan yang bersifat probabilistik.
6. Informasi hendaknya bermanfaat bagi kalangan siswa di jenjang pendidikan
menengah. Meskipun tidak setiap siswa akan mengambil manfaat yang sama,
25
namun harus ada jaminan bahwa bahan informasi akan berguna untuk
kebanyakan siswa.
2.5 Dukungan keluarga
2.5.1 Pengertian dukungan keluarga

Menurut sarwono, (2003) dalam (Hartati, 2016:104) dukungan adalah
suatu upaya yang diberikan untuk orang lain meliputi moral dan material agar
orang yang diberikan dukungan menjadi termotivasi dalam melakukan kegiatan.
Dukungan ini biasanya datang dari lingkungan sosial yaitu, orang-orang terdekat,
termasuk anggota keluarga, orang tua, dan teman. Lingkungan keluarga
merupakan lingkungan pendidikan yang pertama, karena keluarga inila anak
pertama-tama mendapatkan didikan dan bimbingan. Lingkungan keluarga juga
dikatakan sebagai lingkungan yang utama karena sebagian besar kehidupan
seorang anak adalah di dalam keluarga (Hasbullah, 2008:38). Kasih sayang orang
tua sangat diperlukan guna menjalin kedekatan antar keluarga. Kedekatan yang
sudah terjalin diharapkan mampu membentuk pribadi anak yang mempunyai
mental kuat. Keluarga akan membentuk karakter sesorang dan berpengaruh
terhadap lingkungannya.
Menurut Rahmayanti, dkk (2018:949) berbagai jenis pekerjaan orang tua
siswa juga turut memberikan kontribusi perkembangan karir anak. Tujuan orang
tua menyekolahkan anaknya di SMK adalah untuk siap bekerja setelah lulus
nantinya, dan bekerja sesuai dengan kemampuan dan keterampilan yang
dimilikinya.
Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa dukungan keluarga
merupakan suatu upaya yang diberikan oleh keluarga atau orang tua terhadap
anaknya agar termotivasi dalam melakukan suatu kegiatan termasuk dalam
mengembangkan karirnya di masa yang akan datang. Dukungan yang diberikan
dapat berupa perhatian, bimbingan dan kelengkapan fasilitas untuk mendukung
kegiatan yang akan dilakukan.
2.5.2 Indikator Dukungan Keluarga

Menurut (Friedman, 2013) dalam (Hartati, 2016:107) berpendapat bahwa
indikator yang digunakan untuk mengukur dukungan keluarga adalah:
26
1. Dukungan informasional yaitu berupa pemberian nasihat, arahan dan

bimbingan.
2. Dukungan penilaian yaitu berupa apresiasi atau timbal balik terhadap apa yang
telah dikerjakan oleh anak tersebut
3. Dukungan instrumental yaitu berupa penyediaan sarana dan prasarana yang
digunakan sebagai pendukung suatu pekerjaan
4. Dukungan emosional yaitu berupa perhatian, rasa empati, perlindungan, dan
kepercayaan.
Sedangkan menurut (Slameto, 2010) dalam (Nurussyifa, 2021:167)
indikator yang digunakan untuk mengukur dukungan keluarga meliputi:
1. Cara orang tua mendidik
2. Relasi anggota keluarga
3. Suasana rumah
4. Keadaan ekonomi keluarga
5. Pengertian orang tua
6. Latar belakang kebudayaan
Dari beberapa pendapat diatas, penelitian ini menggunakan 4 (empat)
indikator dari Friedman, (2013) untuk mengukur variabel dukungan keluarga
yaitu dukungan informasional, dukungan penilaian, dukungan instrumental, dan
dukungan emosional.
2.6 Kajian Penelitian Terdahulu

Sebuah penelitian tentunya membutuhkan referensi baik dari penelitian-
penelitian sebelumnya maupun dari teori-teori dan berbagai ahli. Referensi
tersebut akan menjadikan sebuah penelitian lebih faktual dan sebagai penunjang
penelitian yang baik. Selain didukung dengan teori-teori yang telah diuraikan
sebelumnya, juga didukung oleh beberapa penelitian-penelitian terdahulu yang
relevan diantaranya sebagai berikut:
27
Tabel 2.1
Data Penelitian Terdahulu
No Penulis/Tahun Hasil Penelitian Hasil Penelitian
1. Kusnaeni dan Y : Kesiapan Kerja Terdapat pengaruh
Martono, (2016) X1 : Persepsi Tentang Persepsi Tentang Praktik
Pengaruh Persepsi Praktik Kerja Lapangan Kerja Lapangan,
Tentang Praktik X2 : Informasi Dunia Informasi Dunia Kerja,
Kerja Lapangan, Kerja dan Motivasi Memasuki
Informasi Dunia X3 : Motivasi Dunia Kerja terhadap
Kerja, dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja Kesiapan Kerja Siswa
Memasuki Dunia Teknik analisis data SMK Informasi Dunia
Kerja terhadap menggunakan analisis Kerja terhadap Kesiapan
Kesiapan Kerja regresi berganda. Kerja.
Siswa SMK
2. Alfiyah (2016) Y : Kesiapan Kerja Terdapat pengaruh

Pengaruuh Unit X1 : Unit Produksi variabel Unit Produksi,
Produksi, Prakerin, X2 : Prakerin Prakerin, Prestasi Belajar
Prestasi Belajar dan X3 : Prestasi Belajar dan Dukungan Keluarga
Dukungan Keluarga X4 : Dukungan terhadap Kesiapan Kerja
terhadap Kesiapan Keluarga secara parsial dan secara
Kerja Siswa SMK Teknik analisis data simultan.
Negeri 10 di menggunakan analisis
Surabaya regresi berganda.
3. Eliyani et al, (2016) Y : Kesiapan Kerja Variabel Kompetensi
Determinan X1 : Kompetensi Siswa siswa, pengetahuan mata
Kesiapan Kerja X2 : Pengetahuan Mata diklat, dan dukungan
Siswa SMK Kelas Diklat keluarga tidak
XII Kompetendi X3 : Dukungan berpengaruh langsung
Keahlian Akutansi Keluarga terhadap kesiapan kerja.
di Kota Semarang Mediasi : Efikasi Diri Variabel efikasi diri
Teknik analisis data memediasi pengaruh
menggunakan teknik kompetensi siswa,
analisis deskriptif dan pengetahuan mata diklat
analisis jalur (path produktif dan dukungan
analysis) keluarga terhadap
kesiapan kerja.
4. Rahmayanti, dkk Y : Kesiapan Kerja Terdapat pengaruh PKL,
(2018) Pengaruh X1 : PKL Lingkungan Keluarga,
PKL, Lingkungan X2 : Lingkungan Akses Informasi dan
Keluarga, Akses Keluarga Efikasi Diri terhadap
Informasi, dan X3 : Akses Informasi Kesiapan Kerja secara
Efikasi Diri X4 : Efikasi Diri parsial.
terhadap Kesiapan Teknik analisis data
Kerja menggunakan analisis
statistik deskriptif dan
analisis regresi linier
28
berganda.
5. Setyawati (2018) Y : Kesiapan Kerja Variabel pengalam
Pengaruh X1 : Pengalaman prakerin berpengaruh
Pengalaman Praktik Praktik Kerja secara signifikan terhadap
Kerja Industri, X2 : Pelaksanaan kesiapan kerja. Variabel
Pelaksanaan Bimbingan Kejuruan bimbingan kejuruan tidak
Bimbingan X3 : Dukungan berpengaruh signifikan
Kejuruan dan Keluarga terhadap kesiapan kerja,
Dukungan Keluarga Teknik analisis data dan variabel dukungan
terhadap Kesiapan menggunakan analisis keluarga tidak
Kerja Siswa SMK regresi berganda. berpengaruh signifikan
Swasta di terhadap kesiapan kerja
Kabupaten Bantul
6. Paharyani dan Y : Kesiapan Kerja . Hasil penelitian
Kusmuriyanto X1 : Penguasaan menunjukkan bahwa self
(2019) Peran OJT Akuntansi efficacy, lingkunga
dalam Memediasi X2 : Self Efficacy keluarga
Pengaruh X3 : Lingkungan dan on the job training
Penguasaan Keluarga berpengaruh positif dan
Akuntansi, Self Mediasi : On the Job signifikan terhadap
Efficacy, Training kesiapan kerja, sedangkan
dan Lingkungan Teknik analisis data penguasaan mata diklat
Keluarga terhadap yang digunakan produktif akuntansi
Kesiapan Kerja adalah analisis berpengaruh positif tetapi
deskriptif dan analisis tidak signifikan terhadap
jalur. kesiapan kerja.
7. Purnama dan Y : Kesiapan Kerja Variabel prakerin,
Suryani (2019) X1 : Prakerin bimbingan karir dan
Pengaruh Prakerin X2 : Bimbingan Karir informasi dunia kerja
(Praktek Kerja X3 : Informasi Dunia berpengaruh positif dan
Industri), Kerja signifikan terhadap
Bimbingan Karir, Teknik analisis data kesiapan kerja baik secara
dan Informasi menggunakan analisis parsial dan secara
Dunia Kerja regresi. simultan.
terhadap Kesiapan
Kerja
8. Putra et al, (2020) Y : Kesiapan Kerja Variabel keterampilan
Keterampilan X1 : Keterampilan berkomunikasi dan
Berkomunikasi dan Berkomunikasi dan berkolaborasi memiliki
Berkolaborasi untuk Berkolaborasi pengaruh yang signifikan
Mempersiapkan Teknik analisis yang terhadap kesiapan kerja
Lulusan Siswa digunakan adalah baik secara parsial dan
SMK analisis regresi linier secara simultan.
berganda.
9. Susilo dan Ismiyati Y : Kesiapan Kerja Terdapat pengaruh positif
(2020) Pengaruh X1 : Praktik Kerja secara parsial variabel
Praktik Kerja Industri praktik kerja industri,
Industri, Informasi X2 : Informasi Dunia informasi dunia kerja dan
29
Dunia Kerja Dan Kerja motivasi memasuki dunia

Motivasi Memasuki X3 : Motivasi kerja terhadap variabel
Dunia Kerja Memasuki Dunia Kerja kesiapan kerja.
Terhadap Kesiapan Teknik analisis data
Kerja Siswa menggunakan analisis
regresi linier berganda
10. Median Muljanto Y : Kesiapan Kerja Variabel Konsep diri
(2021) Pengaruh X1 : Konsep Diri berpengaruh signifikan
Konsep Diri dan X2 : Komunikasi terhadap kesiapan kerja,
Komunikasi Interpersonal variabel komunikasi
Interpersonal Teknik analisis data interpersonal tidak
Terhadap Kesiapan yang digunakan adalah berpengaruh terhadap
Kerja analisis regresi linier kesiapan kerja.
berganda.
2.7 Kerangka Berpikir
2.7.1 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal terhadap

Kesiapan Kerja
Komunikasi merupakan dasar dari seluruh interaksi antar manusia. Tanpa
adanya komunikasi, interaksi antara manusia, baik secara perorangan, kelompok,
maupun organisasi tidak mungkin terjadi. Sebagian besar interaksi antar manusia
berlangsung dalam situasi komunikasi interpersonal. Komunikasi dapat dikatakan
efektif, apbila penerima pesan dapat menginterpretasikan pesan yang diterima dan
menghasilkan makna yang sama dengan maksud pesan yang disampaikan oleh
komunikator.
Komunikasi interpersonal dapat dilihat dari dua perspektif, yaitu
perspektif paragmatis dan perspektif humanistik. Perspektif humanistik meliputi
keterbukaan, empati, dukungan, sikap positif dan kesetaraan (Devito, 2011: 256-
264). Guru harus bersifat terbuka, empati memberikan dukungan, bersikap positif
dan kesetaraan kepada siswa, sehingga siswa memiliki motivasi yang tinggi dalam
belajar (Wahyudi, 2011) dalam (Abubakar, 2015:60). Dalam proses belajar
mengajar, komunikasi interpersonal dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan
peserta didik. Pada hakikatnya proses belajar mengajar adalah proses komunikasi,
yaitu proses penyampaian pesan dari sumber pesan yaitu pendidik melalui saluran
tertentu ke penerima pesan yaitu anak didik.
30
Keterampilan komunikasi interpersonal sangat diperlukan bagi seseorang

siswa. Keterampilan komunikasi intepersonal dapat membawa perubahan bagi
siswa dan pihak-pihak yang terlibat melalui interaksi dalam komunikasi untuk
memberikan aspirasi, semangat, dan dorongan agar dapat merubah sikap dan
pemikiran terhadap hal yang dikaji bersama. Semakin tinggi keterampilan
komunikasi interpersonal yang dimiliki, maka siswa akan lebih mudah dalam
berinteraksi dengan kondisi yang berbeda-beda dan mampu beradaptasi dengan
baik dengan situasi di sekitarnya. Selain itu, keterampilan dalam berkomunikasi
dapat meningkatkan produktifitas dan kepercayaan diri sehingga siswa memiliki
kesiapan dalam menghadapi dunia kerja di masa yang akan datang.
Berdasarkan teori, penelitian terdahulu dan logika yang telah diuraikan
maka hipotesis dalam penelitian ini sebagai berikut:
H1 : Terdapat pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal terhadap kesiapan
kerja siswa di SMKN 2 Magelang
2.7.2 Pengaruh Informasi Dunia Kerja terhadap Kesiapan Kerja

Informasi merupakan faktor yang penting dalam meningkatkan kesiapan
kerja seorang siswa. Sekolah memberikan layanan informasi tentang dunia kerja
untuk memberikan pandangan, pengertian, dan pemahaman terhadap dunia kerja.
Meskipun bentuk bahan informasi dan sumber bahan informasi banyak, namun
sekolah harus menilai apakah isi bahan informasi yang terkandung dalam semua
bentuk dan disampaikan oleh semua sumber itu , sesuai dengan kebutuhan siswa.
Informasi kerja yang diberikan haruslah tepat,akurat, jelas, relevan, menarik dan
bebas dari faktor subjektif serta bermanfaat. Pemberian informasi yang sesuai
dengan rincian diatas dapat membantu siswa untuk menentukan karir dan
meningkatkan kesiapan kerjanya setelah lulus sekolah.
Menurut Chatamsi (2014) dalam (Khoiroh dan Prajanti, 2018:1013)
manusia adalah pemproses informasi yang sangat aktif. Hal tersebut membuat
manusia tidak dapat lepas dari informasi yang ada di sekitarnya. Bagi siswa SMK,
memiliki informasi dunia kerja yang banyak akan memudahkan untuk mengetahui
tentang keadaan dunia kerja serta persyaratan memasuki kerja. Pada dasarnya
informasi dunia kerja terdiri dari fakta-fakta mengenai pekerjaan, jabatan atau
karir dan bertujuan untuk membantu individu memperoleh pandangan, pengertian
31
dan pemahaman tentang dunia kerja dan aspek-aspek dunia kerja. Informasi
tentang dunia kerja yang mencakup semua data mengenai jenis-jenis pekerjaan
yang ada di masyarakat, mengenai tahap dan jenis jabatan, sistem klasifikasi
jabatan dan prospek masa depan berkaitan dengan kebutuhan riil masyarakat akan
jenis/corak pekerjaan tertentu. Informasi dunia kerja yang diperoleh siswa
tersebut, dapat membantu siswa untuk lebih meningkatkan kesiapan kerja agar
dapat bekerja sesuai dengan bidang keahliannya.
H2 : Terdapat pengaruh informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa di
SMKN 2 Magelang
2.7.3 Pengaruh Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja

Keluarga merupakan lingkungan utama bagi seorang siswa dalam
membentuk pribadi dan karakternya. Dukungan dari keluarga terutama orang tua
sangat diperlukan untuk membantu siswa dalam mengembangkan karirnya.
Dukungan yang positif dapat memberikan rasa percaya diri bagi siswa. Siswa
yang mendapatkan dukungan dari keluarganya untuk bekerja akan menimbulkan
rasa siap kerja, karena siswa merasa ada yang melindungi dan memberikan
pertolongan pada saat dibutuhkan. Dukungan yang diberikan dapat berupa
pemberian arahan, nasihat, serta bimbingan agar siswa tersebut semakin
termotivasi dalam melakukan suatu kegiatan dan memiliki kesiapan dalam
menentukan karirnya setelah lulus sekolah. Selain itu, dukungan instrumental
berupa penyediaan saran dan prasarana juga diperlukan. Dengan demikian,
semakin tinggi dukungan yang diberikan oleh keluarga maka akan meningkatkan
kesiapan kerja siswa tersebut.
Beberapa penelitian terdahulu yang relevan Rahmayanti, dkk (2018:957)
menyatakan bahwa lingkungan terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII SMK
Negeri 3 Jepara. Penelitian lain yang dilaukan oleh Paharyani dan Kusmuriyanto,
(2019:936) menyatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan
lingkungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa. Semakin baik dukungan yang
diberikan dari lingkungan keluarga akan membuat kesiapan kerja seorang siswa
meningkat.
32

H3 : Terdapat pengaruh dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa di
SMKN 2 Magelang.
2.7.4 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi Dunia

Kerja, dan Dukungan Keluarga Terhadap Kesiapan Kerja
Teori pembelajaran Krumboltz menjelaskan bahwa dalam proses
perkembangan karir seseorang terdapat empat faktor yang dapat
mempengaruhinya yaitu; warisan genetik dan kemampuan khusus, kondisi dan
peristiwa lingkungan, pengalaman belajar, dan keterampilan pendekatan tugas.
Keseluruhan faktor tersebut akan saling bersinergi dalam diri individu sehingga ia
dapat merencanakan arah pilihan karirnya dengan baik. Kemampuan khusus dan
keterampilan yang dimiliki dalam hal ini berupa keterampilan komunikasi
interpersonal merupakan salah satu faktor internal yang dapat mempengaruhi
kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja. Selain itu dukungan keluarga juga
merupakan salah satu faktor yang berasal dari luar diri siswa yang dapat
mempengaruhi kesiapannya dalam menghadapi dunia kerja.
Kesiapan seseorang dalam memilih kariernya dikenal dengan konsep
adaptabilitas karir atau disebut dengan career adaptability. Adaptabilitas karir
didefinisikan sebagai kesiapan individu untuk mengatasi tugas yang terprediksi
pada pekerjaan, serta mampu mengatasi situasi yang tidak terduga yang mungkin
muncul sebagai perubahan dalam kondisi kerjanya. Informasi dunia kerja dapat
membantu mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang dalam menentukan
karirnya di masa mendatang. Oleh karena itu, dalam proses perencanaan karirnya,
siswa akan mencari informasi yang sebanyak-banyaknya tentang pekerjaan yang
diinginkan dan memaksimalkan potensi lingkungan sekitar untuk memperdalam
pengetahuannya tentang karir. Informasi dunia kerja yang diperoleh diharapkan
dapat menjadi gambaran dalam melihat dan menghadapi peluang-peluang usaha
yang ada sehingga dapat meningkatkan kesiapan kerja bagi siswa tersebut.
33
H4 : Terdapat pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia

kerja, dan dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa di SMKN 2
Magelang.
Berdasarkan uraian diatas terdapat keterkaitan antara keterampilan
komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga terhadap
kesiapan kerja, maka dapat dirumuskan paradigma penelitian yang dapat
digambarkan dengan skema kerangka berpikir pada gambar 2.2 berikut:
Keterampilan Komunikasi Interpersonal

1. Keterbukaan
2. Empati
3. Dukungan
4. Rasa positif
5. Kesetaraan
(DeVito, 2011:256-264)
Kesiapan Kerja
Informasi dunia kerja 1. Memiliki motivasi

a. Akurat dan tepat 2. Memiliki
b. Jelas dalam isi kesungguhan atau
c. Relevan keseriusan
d. Menarik 3. Memilik keterampilan
e. Bebas dari faktor subjektif yang cukup
f. Bermanfaat 4. Memiliki kedisiplinan
(Winkel dan Hastuti, 2006:324-325) (Anoraga, 2014:26)
Dukungan Keluarga
1. Dukungan informasional
2. Dukungan penilaian
3. Dukungan instrumental Keterangan :
4. Dukungan emosional : Pengaruh parsial
(Friedman, 2013) dalam (Hartati, : Pengaruh Simultan
2016:107)
Gambar 2.2 : Kerangka Berpikir Teoritis

34
2.8 Hipotesis
Berdasarkan pokok permasalahan dan tujuan dalam penelitian ini, maka
hipotesis yang dirumuskan adalah sebagai berikut:
H1 : Terdapat pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal terhadap kesiapan
kerja siswa SMKN 2 Magelang
H2 :Terdapat pengaruh informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja siswa
SMKN 2 Magelang
H3 : Terdapat pengaruh dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa di
SMKN 2 Magelang
H4 : Terdapat pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia
kerja, dan dukungan keluarga secara simultan terhadap kesiapan kerja siswa
di SMKN 2 Magelang.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif. Metode penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang
berlandaskan pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi
atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara
random, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian, analisis data
bersifat statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan
(Sugiyono, 2016:14).
Desain penelitian ini menggunakan desain penelitian kausalitas, karena
disusun untuk meneliti adanya hubungan sebab-akibat antar variabel. Desain
penelitian kausalitas merupakan hubungan sebab-akibat yang sudah dapat
diprediksi oleh peneliti, sehingga peneliti dapat menyatukan klasifikasi variabel
penyebab, variabel antara, dan variabel terikat (Sanusi, 2017:14). Penelitian ini
mengkaji empat variabel yang akan diketahu sebab-akibatnya yaitu pengaruh
variabel keterampilan keluarga (X1), informasi dunia kerja (X2), dan dukungan
keluarga (X3) terhadap kesiapan kerja (Y).
3.2 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel
3.2.1 Populasi
Menurut Sugiyono (2016:117) populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Populasi tidak hanya sekedar jumlah yang ada pada objek/subjek
yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik/sifat yang dimiliki oleh
subjek atau objek tersebut.
Populasi dalam penelitian ini adalah Seluruh Siswa Kelas XII di SMK
Negeri 2 Magelang yang berjumlah 392 siswa dan terdiri dari 4 jurusan.
35
36
Tabel 3.1
Daftar Populasi
No Jurusan Jumlah
1. Akuntansi 108
2. Administrasi Perkantoran 107
3. Pemasaran 105
4. Rekayasa Perangkat Lunak 72
Jumlah 392
3.2.2 Sampel Penelitian

Menurut Sugiyono (2016:118) sampel adalah bagian dari jumlah dan
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Apabila populasi besar, dan
peneliti memiliki keterbatasan didak memungkinkan mempelajari semua yang ada
pada populasi maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil dari
populasi itu. Oleh karena itu, sampel yang diambil dari populasi harus benar-
benar representatif atau mewakili.
3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel

Teknik Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik
proportional random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel dimana semua
anggota memperoleh kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel sesuai
dengan proporsinya. Agar sampel yang diambil dapat representative maka dalam
penelitian ini ditentukan dengan menggunakan rumus Slovin dibawah ini:
𝑁
n=
1+𝑁 (𝑒2 )
Keterangan :
n : Jumlah sampel 𝑒 2
N : Jumlah populasi
𝑒 2 : Tingkat kesalahan (margim of error) sebesar 5% atau 0,05
392
n=
1+392(0,05)2
37
392
n=
1+0,98
392
n=
1,98
n= 197,97
Berdasarkan perhitungan rumus Slovin diatas dapat diketahui jumlah

sampel yang dibutuhkan adalah 197,97 atau dapat dibulatkan menjadi 198,
sehingga dalam penelitian ini setidaknya peneliti harus mengambil data dari
sampel sekurang-kurangnya 198 orang/responden. Dari jumlah sampel tersebut
kemudian ditentukan jumlah perwakilan dari setiap jurusan yang dijadikan sampel
sebagai berikut:
Tabel 3.2
Distribusi sampel
Jumlah Jumlah
No Jurusan Proporsi Sampel
siswa Sampel
1. Akuntansi 108 (108:392)×198 = 54,55 55
Administrasi
2. 107 (107:392)×198 = 54,04 54
Perkantoran
3. Pemasaran 105 (105:392)×198 = 53 53
Rekayasa Perangkat
4. 72 (72:392)×198 = 36 36
Lunak
Total 392 198
Sumber: data penelitian diolah, 2022
Berdasarkan tabel diatas telah ditentukan jumah sampel untuk setiap

jurusan yaitu akuntansi 55 orang, administrasi perkantoran 54 orang, pemasaran
53 orang dan rekayasa perangkat lunak 36 orang.
3.3 Variabel Penelitian

Menurut Sugiyono (2016:60), variabel dapat di definisikan sebagai suatu
atribut atau sifat atau nilai dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai
variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
38
ditarik kesimpulannya. Penelitian ini terdiri atas variabel independent yang

meliputi keterampilan komunikasi interpersonal (X1), informasi dunia kerja (X2),
dukungan keluarga (X3), serta variabel dependent yaitu kesiapan kerja siswa (Y).
3.3.1 Variabel Independen

Variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi atau
menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat). Adapun
variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah keterampilan
komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga.
1. Keterampilan Komunikasi Interpersonal
Komunikasi interpersonal didefinisikan sebagai komunikasi yang dilakukan
oleh dua orang atau lebih sebagai pemberi dan penerima pesan yang
memungkinkan penerima pesan memberikan respon atau timbal balik secara
langsung terhadap pemberi pesan baik secara verbal maupun nonverbal.
Indikator yang digunakan untuk mengukur variabel ini diadaptasi dari dari
DeVito, ( 2011:256-264) yaitu:
a. Keterbukaan
b. Empati
c. Dukungan
d. Rasa positif
e. Kesetaraan
2. Informasi Dunia Kerja
Informasi dunia kerja merupakan informasi yang terdiri dari fakta-fakta
mengenai suatu pekerjaan , jabatan atau karir yang bertujuan untuk membantu
seseorang memperoleh pandangan, pengertian serta pemahaman tentang dunia
kerja dan aspek-aspek dunia kerja. Informasi dunia kerja yang diperoleh siswa
tersebut, dapat membantu siswa untuk lebih meningkatkan kesiapan kerja agar
dapat bekerja sesuai dengan bidang keahliannya. Indikator yang digunakan
untuk mengukur variabel ini diadaptasi dari Winkel dan Hastuti, (2006:324-
325) yaitu:
a. Akurat dan tepat
b. Jelas dalam isi
c. Relevan
39
d. Menarik
e. Bebas dari faktor subjektif
f. Bermanfaat
3. Dukungan Keluarga
Dukungan keluarga merupakan suatu upaya yang diberikan oleh keluarga atau
orang tua terhadap anaknya agar termotivasi dalam melakukan suatu kegiatan
termasuk dalam mengembangkan karirnya di masa yang akan datang.
Dukungan yang diberikan dapat berupa perhatian, bimbingan dan kelengkapan
fasilitas untuk mendukung kegiatan yang akan dilakukan. Indikator yang
digunakan untuk mengukur variabel ini diadaptasi dari Friedman, (2013)
yaitu:
a. Dukungan informasional
b. Dukungan penilaian
c. Dukungan instrumental
d. Dukungan emosional
3.3.2 Variabel Dependen

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat
dari adanya variabel independen (bebas) (Sugiyono, 2016:61). Adapun variabel
dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kesiapan kerja siswa.
1. Kesiapan Kerja Siswa
Kesiapan kerja merupakan sebuah usaha yang dapat digambarkan sebagai
suatu keterampilan, sikap, keseluruhan kondisi seseorang yang meliputi
kematangan fisik dan mental untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi
dunia kerja di masa yang akan datang agar dapat memberikan kontribusi dan
mewujudkan tujuan dari perusahaan di tempat ia bekerja. Indikator yang
digunakan untuk mengukur variabel kesiapan kerja diadaptasi dari Anoraga,
(2009:372) yaitu:
a. Memiliki motivasi
b. Memiliki kesungguhan atau keseriusan
c. Memilik keterampilan yang cukup
d. Memiliki kedisiplinan
40
3.4 Metode Pengumpulan Data
3.4.1 Wawancara
Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti
ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus
diteliti, dan juga apabila peneiliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang
lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit/kecil (Sugiyono, 2016:194).
Wawancara dalam penelitian ini digunakan untuk memperoleh data observasi
awal yang dibutuhkan untuk mengatahui permasalahan di sekolah yang berkaitan
dengan kesiapan kerja siswa. Wawancara dapat dilakukan secara terstruktur
maupun tidak terstruktur, dan dapat dilakukan melalui tatap muka atau melalui
telepon.
3.4.2 Kuesioner
Menurut Sugiyono (2016:199) kuesioner merupakan teknik pengumpulan
data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau
pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Kuesioner merupakan
metode yang cocok digunakan untuk jumlah responden yang cukup besar dan
tersebar di wilayah yang luas. Kuesioner dapat berupa pertanyaan/pernyataan
tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden secara langsung atau
dikirim melalui pos, atau internet.
Teknik pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala
likert. Dengan skala Likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi
indikator variabel. Skala Likert menggunakan interval 1 – 5 dengan menyusun
pernyataan berdasarkan indikator dan menyediakan lima pilihan jawaban dari
setiap pernyataan. Jawaban setiap item instrumen yang menggunakan skala likert
mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif yaitu:
1. Jawaban sangat setuju/selalu diberi skor 5
2. Jawaban setuju/sering diberi skor 4
3. Jawaban ragu-ragu/kadang-kadang/netral diberi skor 3
4. Jawaban tidak setuju/hampir tidak pernah diberi skor 2
5. Jawaban sangat tidak setuju/tidak pernah diberi skor 1
41
3.5 Uji Kelayakan Instrumen

Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti
(Sugiyono, 2016:133). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah
berupa kuesioner atau angket. Uji coba instrumen penelitian perlu dilakukan
dengan tujuan untuk mengetahui tingkat kevalidan dan reliabilitas instrumen yang
digunakan dalam penelitian. Instrumen yang valid dan reliabel merupakan syarat
mutlak untuk mendapatkan hasil penelitian yang valid dan reliabel. Uji coba
instrument dilakukan pada siswa kelas XII di SMK N 2 Magelang berjumlah 30
orang dari 4 jurusan dengan rincian, 8 orang jurusan akuntansi, 8 orang jurusan
administrasi perkantoran, 8 orang jurusan pemasaran, dan 6 orang jurusan
rekayasa perangkat lunak.
3.5.1 Uji Validitas Instrumen Penelitian

Instrumen yang valid dapat diartikan bahwa alat ukur yang digunakan
untuk mendapatkan data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrument tersebut
dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiyono,
2016:173). Suatu statistik dapat dikatakan valid apabila taraf signifikansinya lebih
kecil dari batas toleransi signifikansi yaitu 0,05%. Jika nilai signifikansi lebih
dari 0,05% maka butir intrumen tersebut harus diperbaiki atau dibuang. Untuk
mengukur validitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan bantuan
software SPSS 25.
3.5.1.1 Variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal

Variabel keterampilan komunikasi interpersonal terdiri dari 15 item
pernyataan. Pernyataan tersebut merupakan penjabaran dari lima indikator
pengukuran ketereampilan komunikasi interpersonal yaitu keterbukaan, empati,
sikap dukungan, rasa positif, dan kesetaraan. Pada masing-masing indikator terdiri
dari tiga pernyataan. Hasil uji validitas keteramnpilan komunikasi interpersonal
disajikan dalam tabel 3.3 berikut:
42
Tabel 3.3
Hasil Uji Validitas Variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal
Corrected
Item
No Indikator Sig. Item Total r tabel Keterangan
Pernyataan
Correlation
1 Item 1 0,000 0,598 0,3061 Valid
2 Keterbukaan Item 2 0,000 0,659 0,3061 Valid
3 Item 3 0,000 0,612 0,3061 Valid
4 Item 4 0,000 0,671 0,3061 Valid
5 Empati Item 5 0,027 0,404 0,3061 Valid
6 Item 6 0,000 0,784 0,3061 Valid
7 Item 7 0,000 0,726 0,3061 Valid
Sikap
8 Item 8 0,000 0,624 0,3061 Valid
dukungan
9 Item 9 0,000 0,740 0,3061 Valid
10 Item 10 0,015 0,441 0,3061 Valid
11 Rasa positif Item 11 0,000 0,601 0,3061 Valid
12 Item 12 0,000 0,764 0,3061 Valid
13 Item 13 0,000 0,623 0,3061 Valid
14 Kesetaraan Item 14 0,002 0,537 0,3061 Valid
15 Item 15 0,000 0,628 0,3061 Valid
Berdasarkan hasil analisis uji validitas pada tabel 3.3 dapat diketahui
bahwa seluruh item pernyataan untuk mengukur variabel keterampilan
komunikasi interpersonal yang berjumlah 15 dinyatakan valid karena nilai
signifikansi lebih kecil dari 0,05 dan r hitung lebih dari besar dari r tabel.
3.5.1.2 Variabel Informasi Dunia Kerja

Variabel informasi dunia kerja terdiri dari 18 item pernyataan. Pernyataan
tersebut merupakan penjabaran dari enam indikator pengukuran informasi dunia
kerja yaitu akurat dan tepat, informasi jelas dalam isi, informasi relevan, informasi
yang disajikan menarik, informasi bebas dari unsur subjektif, informasi
bermanfaat. Pada masing-masing indikator tersebut terdiri dari tiga pernyataan.
Hasil uji validitas informasi dunia kerja disajikan dalam tabel 3.4 berikut:
43
Tabel 3.4
Hasil Uji Validitas Variabel Informasi Dunia Kerja
Corrected
Item
Pernyataan
Correlation
1 Item 16 0,000 0,777 0,3061 Valid
Akurat dan
2 Item 17 0,000 0,877 0,3061 Valid
tepat
3 Item 18 0,000 0,874 0,3061 Valid
4 Item 19 0,000 0,817 0,3061 Valid
Jelas dalam
5 Item 20 0,000 0,825 0,3061 Valid
isi
6 Item 21 0,000 0,741 0,3061 Valid
7 Item 22 0,000 0,771 0,3061 Valid
8 Relevan Item 23 0,000 0,824 0,3061 Valid
9 Item 24 0,000 0,831 0,3061 Valid
10 Item 25 0,000 0,605 0,3061 Valid
11 Menarik Item 26 0,003 0,519 0,3061 Valid
12 Item 27 0,000 0,821 0,3061 Valid
13 Bebas dari Item 28 0,000 0,686 0,3061 Valid
14 unsur Item 29 0,000 0,874 0,3061 Valid
15 subjektif Item 30 0,000 0,681 0,3061 Valid
16 Item 31 0,000 0,675 0,3061 Valid
17 Bermanfaat Item 32 0,000 0,707 0,3061 Valid
18 Item 33 0,000 0,521 0,3061 Valid
Berdasarkan hasil analisi uji validitas pada tabel 3.4 dapat diketahui bahwa
seluruh item pernyataan untuk mengukur variabel informasi dunia kerja yang
berjumlah 18 butir dinyatakan valid karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05
dan r hitung lebih dari besar dari r tabel.
3.5.1.3 Variabel Dukungan Keluarga

Variabel dukungan keluarga terdiri dari 12 item pernyataan. Pernyataan
tersebut merupakan penjabaran indikator untuk mengukur variabel dukungan
keluarga. Pada penelitian ini terdapat empat indikator untuk mengukur variabel
dukungan keluarga yaitu dukungan informasional, dukungan penilaian, dukungan
instrumental, dan dukungan emosional. Pada masing-masing indikator terdiri dari
tiga pernyataan. Hasil uji validitas dukungan keluarga disajikan dalam tabel 3.5
berikut:
44
Tabel 3.5
Hasil Uji Validitas Variabel Dukungan Keluarga
Corrected
Item
Pernyataan
Correlation
1 Item 34 0,000 0,669 0,3061 Valid
Dukungan
2 Item 35 0,000 0,694 0,3061 Valid
informasional
3 Item 36 0,000 0,761 0,3061 Valid
4 Item 37 0,001 0,575 0,3061 Valid
Dukungan
5 Item 38 0,000 0,636 0,3061 Valid
penilaian
6 Item 39 0,030 0,396 0,3061 Valid
7 Item 40 0,000 0,597 0,3061 Valid
Dukungan
8 Item 41 0,000 0,672 0,3061 Valid
instrumental
9 Item 42 0,000 0,738 0,3061 Valid
10 Item 43 0,000 0,713 0,3061 Valid
Dukungan
11 Item 44 0,000 0,770 0,3061 Valid
emosional
12 Item 45 0,000 0,639 0,3061 Valid
bahwa seluruh item pernyataan untuk mengukur variabel dukungan keluarga
yang berjumlah 12 dinyatakan valid karena nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05
dan r hitung lebih dari besar dari r tabel.
3.5.1.4 Variabel Kesiapan Kerja

Variabel kesiapan kerja terdiri dari 12 butir pernyataan. Pernyataan
tersebut merupakan penjabaran dari indikator untuk mengukur variabel kesiapan
kerja. Pada penelitian ini terdapat empat indikator untuk mengukur variabel
kesiapan kerja yaitu memiliki motivasi, memiliki kesungguhan atau keseriusan,
memiliki keterampilan yang cukup, dan memiliki kedisiplinan. Pada masing-
masing indikator terdiri dari tiga pernyataan dengan 5 (lima) alternatif pilihan
jawaban. Hasil uji validitas variabel kesiapan kerja disajikan dalam tabel 3.6
berikut:
45
Tabel 3.6
Hasil Uji Validitas Kesiapan Kerja
Corrected
Item
Pernyataan
Correlation
1 Item 46 0,000 0,680 0,3061 Valid
Memiliki
2 Item 47 0,000 0,622 0,3061 Valid
Motivasi
3 Item 48 0,232 0,225 0,3061 Tidak Valid
4 Item 49 0,001 0,758 0,3061 Valid
Memiliki
5 Item 50 0,048 0,364 0,3061 Valid
kesungguhan
6 Item 51 0,001 0,578 0,3061 Valid
7 Item 52 0,004 0,510 0,3061 Valid
Memiliki
8 Item 53 0,000 0,624 0,3061 Valid
keterampilan
9 Item 54 0,000 0,751 0,3061 Valid
10 Item 55 0,087 0,318 0,3061 Tidak Valid
Memiliki
11 Item 56 0,000 0,715 0,3061 Valid
kedisiplinan
12 Item 57 0,001 0,565 0,3061 Valid
terdapat dua item yang memiliki nilai r hitung lebih kecil daripada r tabel yang
artinya dua item tersebut tidak valid dan tidak dapat digunakan dalam penelitian
ini. Oleh karena itu, item tersebut harus dihilangkan. Sehingga jumlah item
pernyataan yang valid dalam variabel kesiapan kerja adalah 10 pernyataan.
3.5.2 Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian

Menurut Sugiyono (2016:173) instrumen yang reliabel adalah instrumen
yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan
menghasilkan data yang sama. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini
menggunakan software SPSS 25. Suatu variabel dapat dikatakan reliabel apabila
nilai alpha ≥ 0,70.
Tabel 3.7
Hasil Uji Reliabilitas Instrumen
No Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan
1 Keterampilan komunikasi interpersonal 0,882 Reliabel
2 Informasi dunia kerja 0,952 Reliabel
3 Dukungan Keluarga 0,873 Reliabel
4 Kesiapan kerja 0,806 Reliabel
46
Tabel 3.7 menunjukkan bahwa uji reliabilitas dari setiap variabel lebih dari
standar minimal yang disyaratkan yaitu 0,70. Oleh karena itu, variabel kesiapan
kerja, keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan
dukungan keluarga termasuk dalam kriteria reliabel sehingga dapat digunakan
untuk analisis selanjutnya.
3.6 Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data

3.6.1 Analisis Statistik Deskriptif
Teknik analisis statistik deskriptif adalah cara untuk menggambarkan data
sehingga akan memberikan gambaran yang detail tentang pengaruh keterampilan
komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dukungan keluarga dan kesiapan
kerja. Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang
dilihat dari nila rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum,
sum, range, kurtosis, dan skewnes (Ghozali 2018:19). Tabel kecenderungan
variabel dilakukan untuk mengkategorikan skor yang diperoleh dari masing-
masing variabel dengan menggunakan mean dan standar deviasi. Untuk membuat
daftar distribusi frekuensi dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai
berikut (Sudjana, 2005):
1. Menentukan rentang, yaitu data terbesar dikurangi data terkecil
a. Menetapkan skor tertinggi
b. Menetapkan skor terendah
c. Rentang = skor tertinggi – skor terendah
2. Tentukan banyak kelas interval yang diperlukan. Pada penelitian ini
banyak kelas ditentukan dengan kriteria skor pada penelitian yaitu 5 kelas
interval.
3. Menentukan panjang kelas atau interval (p)
𝑹𝒆𝒏𝒕𝒂𝒏𝒈
P=
𝑩𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒌𝒆𝒍𝒂𝒔 𝒊𝒏𝒕𝒆𝒓𝒗𝒂𝒍
Untuk menentukan kategori deskriptif variabel kesiapan kerja (Y) maka

dibuat perhitungan:
1) Nilai maksimum = skor maksimal x ∑ soal
= 5 x 10 = 50
47
2) Nilai minimum = skor minimal x ∑ soal

= 1 x 10 = 10
3) Rentang = 50 – 10 = 40
4) Interval = 40 / 5 = 8
Kategori Analisis Deskriptif Variabel Kesiapan Kerja

No. Interval Kategori
1. 42 – 50 Sangat Tinggi
2. 34 – 41 Tinggi
3. 26 – 33 Cukup
4. 18 – 25 Rendah
5. 10 – 17 Sangat Rendah
Untuk menentukan kategori deskriptif variabel keterampilan komunikasi

interpersonal (X1) maka dibuat dengan perhitungan:

= 5 x 15 = 75
= 1 x 15 = 15
3) Rentang = 75 – 15 = 60
4) Interval = 60 / 5 = 12
Kategori Analisis Deskriptif Variabel Keterampilan Komunikasi

Interperasonal
2. 51 – 62 Tinggi
3. 39 – 50 Cukup
4. 27 – 38 Rendah
Untuk menentukan kategori deskriptif variabel informasi dunia kerja (X2)

maka dibuat dengan perhitungan:

= 5 x 18
= 90
48

= 1 x 18 = 18
3) Rentang = 90 – 18 = 72
4) Interval = 72 / 5 = 14,4 = 14
Kategori Analisis Deskriptif Variabel Informasi Dunia Kerja

2. 61 – 75 Tinggi
3. 46 – 60 Cukup
4. 32 – 45 Rendah
Untuk menentukan kategori deskriptif variabel dukungan keluarga (X3)

maka dibuat dengan perhitungan:

= 5 x 12
= 60
= 1 x 12 = 12
3) Rentang = 60 – 12 = 48
4) Interval = 48 / 5 = 9,6 = 10
Kategori Analisis Deskriptif Variabel Dukungan Keluarga

2. 41 – 50 Tinggi
3. 31 – 40 Cukup
4. 22 – 30 Rendah
3.6.2 Pengujian Persyaratan Analisis

3.6.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data dari setiap

variabel yang akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Oleh karena itu
49
sebelum pengujian hipotesis dilakukan, maka terlebih dahulu akan dilakukan

pengujian normalitas data. Rumus yang digunakan dalam pengujian ini adalah
rumus Kolmogorov-Smirnov dengan dasar pengambilan keputusan yaitu:
a) Jika signifikansi > 0,05 maka data berdistribusi normal

b) Jika signifikansi < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal
3.6.2.2 Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model yang

digunakan sudah benar atau tidak. Dengan uji linearitas akan diperoleh informasi
apakah model empiris sebaliknya linear, kuadrat atau kubik (Ghozali, 2016). Uji
linearitas dilakukan dengan melihat hubungan antar data menggunakan tabel
ANOVA. Jika nilai Linearity memiliki signifikansi < 0,05 maka, model yang
digunakan sudah tepat. Sebaliknya jika nilai Linearity memiliki signifikansi >
0,05 maka model yang digunakan tidak tepat.
3.6.2.3 Uji Multikolinearitas
Uji multikolineritas dilakukan untuk menguji apakah dalam suatu model

regresi ditemukan adanya hubungan atau korelasi antar variabel bebas (Ghozali,
2018:107). Apabila terdapat korelasi maka dapat dinyatakan bahwa model regresi
mengalami masalah multikolinearitas. Untuk mendeteksi adanya
multikolinearitas model regresi dapat dilakukan dengan cara melihat nilai
tolerance dan nilai Variance Inflation Factor (VIF) melalui SPSS dan koefisien
antar variabel bebas. Apabila nilai tolerance tidak kurang dari sama dengan 10%
dan VIF tidak lebih dari sama dengan 10 maka tidak terjadi multikolinearitas.
3.6.2.4 Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah terjadi

ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan yang lain. Model regresi
yang baik adalah yang homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas.
Untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan cara
melihat grafik scatterplot antara nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan
residualnya (SRESID). Apabila tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik
50
menyebar di atas dan di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y, maka dapat
disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2018:105)
3.6.3 Uji Hipotesis
3.6.3.1 Analisis Regresi Linear Berganda
Analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini

adalah analisis regresi linear berganda. Analisis regresi linear berganda digunakan
untuk mengukur pengaruh antara dua atau lebih variabel independent (bebas)
terhadap satu variabel dependent (terikat) dan umumnya diartikan dalam
persamaan (Ghozali 2018:95). Model hubungan antara variabel-variabel tersebut
dapat disusun dalam fungsi atau persamaan sebagai berikut:
Y = 𝒂 + 𝑩𝑿𝟏 + 𝑩𝑿𝟐 + 𝑩𝑿𝟑 + 𝒆
Keterangan
a : Konstanta
e : Error term
Y : Kesiapan kerja
X1 : Keterampilan komunikasi interpersonal
X2 : Informasi dunia kerja
X3 : Dukungan keluarga
3.6.3.2 Uji Parsial (Uji t)
Uji t dilakukan untuk menguji seberapa jauh pengaruh dari setiap variabel
bebas terhadap variabel terikat. Dasar pengambilan kesimpulan dilakukan dengan
cara membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel. Apabila t hitung lebih
besar atau sama dengan dari t tabel dengan taraf signifikansi 5%, maka variabel
tersebut berpengaruh secara signifikan. Namun jika t hitung lebih kecil dari t tabel
maka variabel tersebut tidak berpengaruh secara signfikan.
51
Hipotesis dalam pengujian ini yaitu:
HO : 𝛽𝑂 ≠ 0 = Variabel bebas mempunyai pengaruh positif dan signifikan

terhadap variabel terikat
HO : 𝛽𝑂 = 0 =Variabel bebas tidak mempunyai pengaruh positif dan signifikan

terhadap variabel terikat
Kriteria pengujian dengan SPSS:
1) Jika nilai signifikansi >0,05, maka HO diterima dan Ha ditolak

2) Jika nilai signifikansi < 0,05, maka HO ditolak dan Ha diterima
3.6.4 Koefisien Determinasi
3.6.4.1 Koefisien Determinasi Parsial (r2)
Koefisien determinasi parsial adalah koefisian untuk mengetahui seberapa

besar kontribusi pengaruh dari masing-masing variabel independent terhadap
variabel dependent. Nilai koefisien determinasi adalah variabel dependent
semakin mendekati nol (0), maka semakin kecil. Demikian sebaliknya, semakin
mendekati nilai satu (1) semakin besar pengaruh variabel independent secara
individual terhadap variabel dependent.
3.6.4.2 Koefisien Determinasi Simultan (R2)
Koefisien determinasi simultan diartikan untuk mengetahui tingkat

ketepatan paling baik dalam analisis regresi. Besarnya nilai koefisien determinasi
antar 0 dan 1. Jika nilai koefisien determinasi semakin mendekati 1, maka model
regresi dianggap semakin baik karena variabel independen yang dipakai dalam
penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependennya.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Profil Objek dan Subjek Penelitian

SMKN 2 Magelang merupakan Sekolah Menengah Kejuruan yang
memiliki empat program keahlian yaitu; Akuntansi, Administrasi Perkantoran,
Pemasaran, dan Rekayasa Perangkat Lunak. Alamat sekolah ini berada di Jalan
Jend. Ahmad Yani No. 135 A Kota Magelang. Adapun visi dari SMKN 2
Magelang adalah terwujudnya lembaga pendidikan berbasis tekhnologi informasi
dan komunikasi guna menghasilkan sumberdaya manusia yang beriman, unggul,
kompeten, kompetitif, dan berwawasan global serta lingkungan. Sejalan dengan
visi ini, salah satu misi dari SMKN 2 Magelang adalah meningkatkan mutu
penyelenggaran pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang unggul dan
kompetitif di pasar nasional dan global.
SMKN 2 Magelang telah banyak meraih prestasi dalam perlombaan
dibidang akademik diantaranya meraih juara 1 dan 2 LKAP tingkat nasional, juara
3 Lomba Himakta Accounting Competition 2021 tingkat Jawa Tengah, juara 1
dan 2 marketing and advertising contest tingkat Jawa Tengah, dan sebagainya.
Selain itu, sejumlah siswa SMKN 2 Magelang yang melakukan magang di PT
EDURAYA terpilih menjadi tutor untuk lebih dari 300 mahasiswa pada program
Kredensial Mikro Mahasiswa Indonesia (KMMI), yang diadakan oleh Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui
Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan secara daring.
4.1.2 Analisis Statistik Deskriptif

Analisis bertujuan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh data
penelitian agar lebih mudah dipahami. Analisis deskriptif dalam penelitian ini
menggambarkan pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1),
Informasi Dunia Kerja (X2), Dukungan Keluarga (X3) terhadap Kesiapan Kerja
(Y). Responden yang diteliti adalah sebanyak 198 responden yaitu siswa kelas XII
di SMKN 2 Magelang tahun ajaran 2021/2022.
52
53
4.1.2.1 Analisis Statistik Deskriptif Keterampilan Komunikasi

Interpersonal
Analisis deskriptif penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jawaban

responden terhadap variabel bebas pada penelitian ini yaitu Keterampilan
Komunikasi Interpersonal. Variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal
diukur dengan 15 butir pernyataan dengan 5 pilihan jawaban yang memiliki
skornya masing-masing. Hasil deskriptif statistik keterampilan komunikasi
intepersonal dapat dilihat pada tabel 4.1:
Tabel 4.1
Hasil Analisis Deskriptif Keterampilan Komunikasi Interpersonal
Variabel Range Min Max Sum Mean Std.Dev
Keterampilan Komunikasi
Interpersonal 12 61 73 13532 68,34 2,757
Sumber: Data penelitian diolah, 2022
Data deskriptif variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal dapat

dilihat pada tabel 4.1 diperoleh rentang sebesar 12 yang dihitung dari nilai
maksimal dikurangi nilai minimal. Nilai minimal dan maksimal sebesar 61 dan
73, Jumlah data variabel sebesar 13532 dengan simpangan baku sebesar 2,757
dan rata-rata data variabel sebesar 68,34. Kategori deskripsi variabel keterampilan
komunikasi interpersonal dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut:
Tabel 4.2
Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal
Persentase
No Interval Frekuensi Kategori
(%)
1. 63 – 75 194 97,98% Sangat Tinggi
2. 51 – 62 4 2,02% Tinggi
3. 39 – 50 0 0 Cukup
4. 27 – 38 0 0 Rendah
5. 15 – 26 0 0 Sangat Rendah
Jumlah 198 100% -
Rata–rata 68, 34
Kriteria Sangat Tinggi
Tabel 4.2 menunjukkan bahwa keterampilan komunikasi interpersonal

memiliki presentase sebesar 97,98% dalam kategori sangat tinggi, dan 2,02%
dalam kategori tinggi. Dari data tersebut dapat diperoleh rata-rata jawaban siswa
54
SMKN 2 Magelang pada variabel keterampilan komunikasi interpersonal sebesar

68,34 yang termasuk dalam kategori sangat tinggi..
4.1.2.2 Analisis Statistik Deskriptif Informasi Dunia Kerja

responden terhadap variabel bebas pada penelitian ini yaitu Informasi Dunia
Kerja. Variabel Informasi Dunia Kerja diukur dengan 18 butir pernyataan dengan
5 pilihan jawaban yang memiliki skornya masing-masing. Hasil deskriptif statistik
keterampilan komunikasi intepersonal dapat dilihat pada tabel 4.3:
Tabel 4.3
Hasil Perhitungan Deskriptif Statistik Informasi Dunia Kerja
Informasi Dunia
15 68 83 15203 76,78 2,992
Kerja
Data deskriptif variabel Informasi Dunia Kerja dapat dilihat pada tabel 4.3
diperoleh rentang sebesar 15 yang dihitung dari nilai maksimal dikurangi nilai
minimal. Nilai minimal dan maksimal sebesar 68 dan 83, Jumlah data variabel
sebesar 15203 dengan simpangan baku sebesar 2,992 dan rata-rata data variabel
sebesar 76,78. Kategori deskripsi variabel informasi dunia kerja dapat dilihat pada
tabel 4.4 berikut:
Tabel 4.4
Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Informasi Dunia Kerja
Persentase
(%)
1. 76 – 90 141 71,21% Sangat Tinggi
2. 61 – 75 57 28,79% Tinggi
3. 46 – 60 0 0 Cukup
4. 32 – 45 0 0 Rendah
Jumlah 198 100% -
Rata–rata 76,78
Kriteria Sangat Tinggi
55
Tabel 4.4 menunjukkan informasi dunia kerja memiliki presentase sebesar

71,21% dalam kategori sangat tinggi, dan 28,79% dalam kategori tinggi. Dari data
tersebut dapat diperoleh rata-rata jawaban siswa SMKN 2 Magelang pada variabel
informasi dunia kerja sebesar 76,78 yang termasuk dalam kategori sangat tinggi.
4.1.2.3 Analisis Statistik Deskriptif Dukungan Keluarga

responden terhadap variabel bebas pada penelitian ini yaitu Dukungan Keluarga.
Variabel Dukungan Keluarga diukur dengan 12 butir pernyataan dengan 5 pilihan
jawaban yang memiliki skornya masing-masing. Hasil deskriptif statistik
Dukungan Keluarga dapat dilihat pada tabel 4.5:
Tabel 4.5
Hasil Perhitungan Deskriptif Statistik Dukungan Keluarga
Dukungan Keluarga 9 35 44 8006 40,43 2,085
Data deskriptif variabel Dukungan Keluarga dapat dilihat pada tabel 4.5
sebesar 40,43. Kategori deskripsi variabel dukungan keluarga dapat dilihat pada
tabel 4.6 berikut:
Tabel 4.6
Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Dukungan Keluarga
Persentase
(%)
1. 51 – 60 0 0 Sangat Tinggi
2. 41 – 50 78 39,40% Tinggi
3. 31 – 40 120 60,60% Cukup
4. 22 – 30 0 0 Rendah
Jumlah 198 100% -
Rata–rata 40,43
Kriteria Cukup
56
Tabel 4.6 menunjukkan dukungan keluarga memiliki presentase sebesar

39,40% dalam kategori tinggi, dan 60,60% dalam kategori cukup. Dari data
tersebut dapat diperoleh rata-rata jawaban siswa SMKN 2 Magelang pada variabel
dukungan keluarga sebesar 40,3 yang termasuk dalam kategori cukup.
4.1.2.4 Analisis Statistik Deskriptif Kesiapan Kerja

responden terhadap variabel terikat pada penelitian ini yaitu Kesiapan Kerja.
Variabel Kesiapan Kerja diukur dengan 10 butir pernyataan dengan 5 pilihan
jawaban yang memiliki skornya masing-masing. Hasil deskriptif statistik
Dukungan Keluarga dapat dilihat pada tabel 4.7:
Tabel 4.7
Hasil Perhitungan Deskriptif Kesiapan Kerja
Informasi Dunia Kerja 17 22 39 6503 32,84 3,257
Data deskriptif variabel Kesiapan Kerja dapat dilihat pada tabel 4.7
sebesar 32,84. Kategori deskripsi variabel kesiapan kerja dapat dilihat pada tabel
4.8 berikut:
Tabel 4.8
Hasil Distribusi Frekuensi Variabel Kesiapan Kerja
Persentase
(%)
1. 42 – 50 0 0 Sangat Tinggi
2. 34 – 41 94 47,47% Tinggi
3. 26 – 33 98 49,50% Cukup
4. 18 – 25 6 3,03% Rendah
Jumlah 198 100% -
Rata–rata 32,84
Kriteria Cukup
57
Tabel 4.8 menunjukkan kesiapan kerja memiliki presentase sebesar 47,47%

dalam kategori tinggi, 49,50% dalam kategori cukup, dan 3,03% dalam kategori
rendah. Dari data tersebut dapat diperoleh rata-rata jawaban siswa SMKN 2
Magelang pada variabel dukungan keluarga sebesar 32,84 yang termasuk dalam
kategori cukup.
4.1.3 Uji Asumsi Klasik
4.1.3.1 Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah data dari setiap

variabel yang akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Oleh karena itu
sebelum pengujian hipotesis dilakukan, maka terlebih dahulu akan dilakukan
pengujian normalitas data. Rumus yang digunakan dalam pengujian ini adalah
rumus Kolmogorov-Smirnov dengan dasar pengambilan keputusan yaitu:
a. Jika signifikansi > 0,05 maka data berdistribusi normal
b. Jika signifikansi < 0,05 maka data tidak berdistribusi normal
1) Analisis Grafik dalam P-Plot
Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas (Grafik P-Plot)

Berdasarkan gambar 4.1 dapat dideskripsikan bahwa data menyebar

mengikuti alur diagonal sehingga data cenderung tersebar atau berdistribusi
normal. Hal tersebut mendukung asumsi normalitas. Simpulan gambar p-plot
tersebut adalah data variabel penelitian berdistribusi normal.
58
2) Analisis statistik menggunakan One-Sample Kolmogorov-Smirnov test
Tabel 4.9
Uji Kolmogorov-Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 198
a,b
Normal Parameters Mean ,0000000
Std. Deviation 4,20704673
Most Extreme Absolute ,057
Differences Positive ,057
Negative -,051
Test Statistic ,057
Asymp. Sig. (2-tailed) ,200c,d
a. Test distribution is normal
b. Calculated from data
Sumber : Data penelitian diolah, 2022
Tabel 4.9 dapat dideskripsikan bahwa terdapat nilai Asymp. Sig (2-tailed)
0,200. Nilai tersebut lebih besar dari nilai alpha 0,05, sehingga memperkuat
perolehan data variabel penelitian memenuhi asumsi normalitas atau berdistribusi
normal.
4.1.3.2 Uji Linearitas
Tabel 4.10 Hasil Uji Linearitas Keterampilan Komunikasi Interpersonal

ANOVA Table
Sum of Mean
Squares df Square F Sig.
Keterampilan Between (Combined) 871,592 11 79,236 12,095 ,000
Komunikasi Groups Linearity 808,050 1 808,050 123,34 ,000
Interpersonal 1
Deviation 63,543 10 6,354 ,970 ,471
from
Linearity
Within Groups 1218,554 186 6,551
Total 2090,147 197
59
Tabel 4.10 menunjukkan bahwa nilai linearity memiliki signifikansi lebih
kecil dari 0,05 yaitu 0,000. Artinya terdapat hubungan yang linear antara variabel
Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1) dengan Kesiapan Kerja (Y).
Tabel 4.11 Hasil Uji Linearitas Informasi Dunia Kerja

ANOVA Table
Sum of Mean
Interpersonal
Deviation 130,393 11 11.854 2,454 ,007
from
Linearity
Within Groups 893,577 185 4,830
Total 2090,146 197
Informasi Dunia Kerja (X2) dengan Kesiapan Kerja (Y).
Tabel 4.12 Hasil Uji Linearitas Dukungan Keluarga

ANOVA Table
Sum of Mean
Interpersonal
Deviation 72,725 6 12,121 2,370 ,031
from
Linearity
Within Groups 971,721 190 5,114
Total 2090,146 197
60

Dukungan Keluarga (X2) dengan Kesiapan Kerja (Y).
4.1.3.3 Uji Multikolinieritas
Uji multikolineritas dilakukan untuk menguji apakah dalam suatu model

regresi ditemukan adanya hubungan atau korelasi antar variabel bebas. Untuk
mendeteksi adanya multikolinearitas model regresi dapat dilakukan dengan cara
melihat nilai tolerance dan nilai Variance Inflation Factor (VIF) melalui SPSS
dan koefisien antar variabel bebas. Apabila nilai tolerance tidak kurang dari sama
dengan 10% dan VIF tidak lebih dari sama dengan 10 maka tidak terjadi
multikolinearitas. Hasil uji multikolineritas dapat dilihat pada tabel 4.13:
Tabel 4.13
Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Collinearity Statistics
Model Tolerance VIF
1 Keterampilan Komunikasi Interpersonal ,473 2,113
Informasi Dunia Kerja ,389 2,574
Dukungan Keluarga ,383 2,614
a. Dependent Variable: Kesiapan Kerja
Tabel 4.13 menunjukkan hasil uji multikolinieritas dengan rincian variabel

(X1) Keterampilan Komunikasi Interpersonal dengan nilai tolerance sebesar
0,473 dan VIF 2,113, (X2) Informasi Dunia Kerja dengan nilai tolerance sebesar
0,389 dan VIF 2,574, (X3) Dukungan Keluarga dengan nilai tolerance sebesar
0,383 dan VIF 2,614. Masing masing variabel menunjukkan nilai tolerance > 0,1
dan VIF < 10 maka disimpulkan tidak terjadi efek multikolinieritas.
4.1.3.4 Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah terjadi
ketidaksamaan varian dari residual satu pengamatan yang lain. Untuk mendeteksi
ada tidaknya heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan cara melihat grafik
scatterplot antara nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan residualnya
(SRESID). Apabila tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan
61
di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y, maka dapat disimpulkan tidak terjadi
heteroskedastisitas.
Gambar 4.2 Scatterplot Uji Heterokedastisitas

Berdasarkan gambar 4.2 grafik scatterplot disimpulkan bahwa data

mempunyai penyebaran pada posisi bawah dan atas angka 0 di sumbu Y sehingga
mempunyai bentuk pola tertentu sehingga disimpulkan pada data penelitian tidak
terjadi heteroskedastisitas. Selanjutnya, Uji Glejser digunakan agar dapat
mengetahui apakah pola variabel gangguan mengandung heteroskedastisitas atau
tidak. Hasil Uji Glejser dapat dilihat pada tabel 4.14 berikut:
Tabel 4.14
Uji Glejser
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Std.
B Beta
Model Error t Sig.
1 (Constant) 9,852 4,426 2,226 ,027
Keterampilan
Komunikasi ,021 ,063 ,035 ,341 ,734
Interpersonal
Informasi Dunia Kerja ,037 ,076 ,055 ,482 ,630
Dukungan Keluarga ,076 ,073 ,120 1,402 ,299
62
Tabel 4.14 menunjukkan hasil uji Glejser dengan rincian variabel (X1)
Keterampilan Komunikasi Interpersonal dengan nilai sig 0,734, (X2) Informasi
Dunia Kerja dengan nilai sig 0,630, (X3) Dukungan Keluarga dengan nilai sig
0,299. Masing masing variabel menunjukkan dengan nilai sig lebih besar dari 0,05
maka atau disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas.
4.1.4 Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengukur pengaruh
antara dua atau lebih variabel independent (bebas) terhadap satu variabel
dependent (terikat) dan umumnya diartikan dalam persamaan. Persamaan regresi
tersebut dapat dilihat pada tabel 4.15 berikut:
Tabel 4.15
Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficientsa
t Sig.
Std.
Model B Error Beta
1 (Constant) -30,778 4,165 -7,390 ,000
Keterampilan
Komunikasi ,180 ,078 ,152 2,295 ,023
Interpersonal
Informasi Dunia
,394 ,080 ,362 4,905 ,000
Kerja
Dukungan
,522 ,115 ,334 4,518 ,000
Keluarga
Y = 𝑎 + 𝐵𝑋1 + 𝐵𝑋2 + 𝐵𝑋3 + 𝑒

Y = -30,778 + 0,180X1 + 0,394X2+ 0,522X3 + e
Keterangan:
α : Konstanta
e : Erorr term
Y : Kesiapan Kerja
X1 : Kemampuan Komunikasi Interpersonal
X2 : Informasi Dunia Kerja
X3 : Dukungan Keluarga
63
Persamaan regresi tersebut diartikan sebagai berikut:

1. Konstanta = -30,778 berarti bahwa jika keterampilan komunikasi
interpersonal (X1), informasi dunia kerja (X2), dukungan keluarga (X3)
mempunyai nilai 0 maka nilai variabel kesiapan kerja (Y) mengalami
penurunan
2. Koefisien keterampilan komunikasi interpersonal (X1) mempunyai nilai
0,180 dan menunjukkan arah positif terhadap kesiapan kerja (Y). Diartikan
bahwa ketika terjadi peningkatan satu satuan keterampilan komunikasi
interpersonal maka akan meningkatkan kesiapan kerja sebesar 0,180 dan
faktor-faktor lain yang berpengaruh diasumsikan konstan.
3. Koefisien informasi dunia kerja (X2) mempunyai nilai 0,394 dan
menunjukkan arah positif terhadap kesiapan kerja (Y). Diartikan bahwa
ketika terjadi peningkatan satu satuan informasi dunia kerja maka akan
meningkatkan kesiapan kerja sebesar 0,394 dan faktor-faktor lain yang
berpengaruh diasumsikan konstan
4. Koefisien dukungan keluarga (X3) mempunyai nilai 0,522 dan menunjukkan
arah positif terhadap kesiapan kerja (Y). Diartikan bahwa ketika terjadi
peningkatan satu satuan dukungan keluarga maka akan meningkatkan
kesiapan kerja sebesar 0,522 dan faktor-faktor lain yang berpengaruh
diasumsikan konstan.
4.1.5 Uji Hipotesis
4.1.5.1 Uji Parsial (Uji t)

Uji t dilakukan untuk menguji seberapa jauh pengaruh dari setiap variabel
bebas terhadap variabel terikat. Dasar pengambilan kesimpulan dilakukan dengan
cara membandingkan nilai t hitung dengan nilai t tabel. Apabila t hitung lebih
besar atau sama dengan dari t tabel dengan taraf signifikansi 5%, maka variabel
tersebut berpengaruh secara signifikan. Hasil uji t dapat dilihat pada tabel 4.14
berikut:
64
Tabel 4.16
Uji Parsial (Uji t)
Coefficientsa
t Sig.
Std.
Model B Error Beta
1 (Constant) -30,778 4,165 -7,390 ,000
Keterampilan
Komunikasi ,180 ,078 ,152 2.295 ,023
Interpersonal
Informasi Dunia
,394 ,080 ,362 4,905 ,000
Kerja
Dukungan Keluarga ,522 ,115 ,334 4,518 ,000
a. Dependent Variable: Kesiapan_Kerja
Tabel 4.16 menunjukkan hasil uji t dengan rincian variabel Keterampilan

Komunikasi Interpersonal (X1) dengan nilai t hitung 2,295 > t tabel sebesar
1,972 dan sig 0,023 < 0,05, disimpulkan H1 diterima bahwa “Terdapat pengaruh
positif dan signifikan keterampilan komunikasi interpersonal terhadap kesiapan
kerja siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang”.
Variabel Informasi Dunia Kerja (X2) dengan nilai t hitung 4,905 > t tabel
sebesar 1,972 dan sig 0,000 < 0,05, disimpulkan H2 diterima bahwa “Terdapat
pengaruh positif dan signifikan informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja
siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang”.
Variabel Dukungan Keluarga (X3) dengan nilai t hitung 4,518 > t tabel
sebesar 1,972 dan sig 0,000 < 0,05. Disimpulkan H3 diterima bahwa “Terdapat
pengaruh positif dan signifikan dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa
kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang”.
4.1.5.2 Uji Simultan (F)

Uji simultan dilakukan dengan menggunakan program IBM SPSS Statistic
25 untuk mengetahuui apakah semua variabel bebas (keterampilan komunikasi
interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga) mempunyai
pengaruh bersama-sama terhadap variabel terikat yaitu kesiapan kerja. Pengujian
ini dilakukan dengan membandingkan nilai signifikansi hitung dengan nilai
signfikansi (α =5%). Apabila perhitungan signifikansi hitung < α (5%) maka Ho
65
ditolak dan Ha diterima yang artinya variabel bebas berpengaruh terhadap

variabel terikat secara bersama-sama. Hasil uji F disajikan pada tabel 4.17
berikut:
Tabel 4.17 Hasil Uji Simultan (Uji F)
ANOVA
Sum of Mean
Model Squares df Square F Sig
1 Regression 1232,038 3 410,679 92,846 ,000b
Residual 858,108 194 4,423
Total 2090,146 197
Predictors (Constant), Keterampilan Komunikasi Interpesonal, Informasi Dunia
Kerja, Dukungan Keluarga
Berdasarkan tabel 4.17 menunjukkan bahwa nilai signifikansi uji F lebih

kecil dari 0,0 yaitu sebesar 0,000 yang berarti bahwa variabel keterampilan
komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga secara
bersama-sama mempengaruhi kesiapan kerja siswa di SMKN 2 Magelang.
4.1.6 Koefisien Determinasi

4.1.6.1 Koefisien Determinasi Simultan (R2)
Koefisien determinasi simultan digunakan untuk mengetahui seberapa
besar pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja dan
dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang
secara simultan. Hasil output koefisien determinasi simultan dapat dilihat pada
tabel 4.18 berikut:
Tabel 4.18
Uji Koefisien Determinasi Simultan (R2)
Model Summaryb
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 ,768a ,589 ,583 2,10315
a. Predictors: (Constant), Dukungan_Keluarga, Informasi Dunia Kerja,

Keterampilan Komunikasi Interpersonal
b. Dependent Variable: Kesiapan Kerja
66
Tabel 4.18 menunjukkan hasil output Model Summary pada R Square atau
koefisien determinasi simultan atau menyeluruh dengan nilai 0,589. Diartikan
bahwa variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1), Informasi Dunia
Kerja (X2), Dukungan Keluarga (X3) memberikan pengaruh pada Kesiapan
Kerja (Y) sebesar 58,3%, sedangkan sisanya yakni 41,7% dipengaruhi oleh
variabel diluar penelitian.
4.1.6.2 Koefisien Determinasi Parsial (r2)

Koefisien determinasi parsial adalah koefisian untuk mengetahui seberapa
besar kontribusi pengaruh dari masing-masing variabel independent terhadap
variabel dependent.
Tabel 4.19
Uji Koefisien Determinasi Parsial (r2)
Coefficientsa
Correlations
Zero-
Model order Partial Part
1 (Constant)
Keterampilan Komunikasi Interpersonal ,622 ,163 ,106
Informasi Dunia Kerja ,714 ,332 ,226
Dukungan Keluarga ,707 ,309 ,208
Tabel 4.19 menunjukkan hasil output Coefficients pada kolom Partial atau
koefisien determinasi parsial dengan rincian variabel Keterampilan Komunikasi
Interpersonal mempunyai nilai 0,163 atau dalam bentuk persen adalah 0,1632 x
100% = 2,65% memberikan pengaruh pada Kesiapan Kerja, Informasi Dunia
Kerja mempunyai nilai 0,332 atau dalam bentuk persen sebesar 0,3322 x 100% =
11,02% memberikan pengaruh pada Kesiapan Kerja, dan Dukungan Keluarga
mempunyai nilai 0,309 atau dalam bentuk persen sebesar 0,3092x 100% = 9,54%
memberikan pengaruh pada (Y) Kesiapan Kerja.
Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel yang paling
besar mempengaruhi Kesiapan Kerja adalah variabel Informasi Dunia Kerja
yaitu sebesar 11,02%.
67
4.2 Pembahasan
4.2.1 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal Terhadap

Kesiapan Kerja
Berdasarkan hasil dari uji parsial (uji t) diperoleh nilai t hitung 2,295 > t
tabel sebesar 1,972 dan nilai signifikansi 0,023 < 0,05. Selanjutnya hasil dari uji
regresi pada keterampilan komunikasi interpersonal menunjukkan bahwa nilai B
pada Unstandardized Coefficients sebesar 0,180 dengan nilai signifikansi 0,023 <
0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa H1 diterima yaitu
“Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel keterampilan komunikasi
interpersonal terhadap kesiapan kerja”. Selanjutnya, hasil uji koefisien
determinasi parsial (r2) digunakan untuk mengetahui besarnya kontribusi variabel
keterampilan komunikasi interpersonal dengan nilai yang diperoleh sebesar
0,163 atau dalam bentuk persen adalah 0,1632 x 100% = 2,65%. Sehingga dari
hasil tersebut dapat diartikan bahwa semakin tinggi keterampilan komunikasi
interpersonal yang dimiliki oleh siswa maka semakin tinggi pula kesiapan kerja
dari siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang.
Hasil penelitian ini sejalan dengan teori pembelajaran sosial Krumboltz
tentang faktor-faktor yang terlibat dalam proses perkembangan karir siswa dimana
salah satunya adalah warisan genetik dan kemampuan khusus. Keterampilan
komunikasi interpersonal dapat berasal dari warisan genetik atau kemampuan
khusus yang dimiliki siswa dan kemudian dikembangkan sehingga membuat
siswa memiliki potensi untuk meningkatkan kesiapannya dalam mengambil
keputusan tentang karirnya di masa yang akan datang. Dengan membandingkan
harapan mengenai keterampilan komunikasi interpersonal yang dimiliki siswa,
yang di dalamnya berisi indikator seperti keterbukaan, empati, dukungan, rasa
positif, dan kesetaraan dalam berkomunikasi secara interpersonal dapat
mempengaruhi dan meningkatkan kesiapan kerja siswa kelas XII di SMKN 2
Magelang.
Hasil penelitian ini juga turut didukung oleh hasil dari penelitian Safitri et
al., (2019:106) yang menyatakan bahwa variabel komunikasi interpersonal
memiliki pengaruh yang positif signifikan terhadap kesiapan kerja, sehingga
semakin tinggi keterampilan komunikasi interpersonal yang dimiliki, maka
68
semakin tinggi pula kesiapan kerja yang dimiliki siswa. Selain itu, penelitian lain
yang dilakukan oleh Anggraini et al., (2020:84) juga menyatakan bahwa
keterampilan komunikasi interpersonal memiliki peran yang penting dalam
meningkatkan kesiapan kerja.
4.2.2 Pengaruh Informasi Dunia Kerja Terhadap Kesiapan Kerja

Berdasarkan hasil dari uji parsial (uji t) diperoleh nilai t hitung sebesar
4,905 > t tabel sebesar 1,972 dan niali signifikansi 0,000 < 0,05. Selanjutnya
hasil dari uji regresi pada keterampilan komunikasi interpersonal menunjukkan
bahwa nilai B pada Unstandardized Coefficients sebesar 0,394 dengan nilai
signifikansi 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa
H2 diterima yaitu “Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel informasi
dunia kerja terhadap kesiapan kerja”. Selanjutnya, hasil uji koefisien determinasi
parsial (r2) digunakan untuk mengetahui besarnya kontribusi variabel informasi
dunia kerja dengan nilai yang diperoleh sebesar 0,332 atau dalam bentuk persen
sebesar 0,3322 x 100% = 11,02%. Sehingga dari hasil tersebut dapat diartikan
bahwa semakin tinggi informasi dunia kerja yang diperoleh oleh siswa maka
semakin tinggi pula kesiapan kerja dari siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang.
Hasil penelitian ini sejalan dengan teori perkembangan karir yang
menyatakan bahwa seseorang akan cenderung mencari informasi sebanyak
mungkin sebelum akhirnya membuat suatu pilihan. Kesiapan seseorang dalam
memilih kariernya dikenal dengan konsep adaptabilitas karier atau disebut dengan
career adaptability. Dengan membandingkan harapan mengenai informasi dunia
kerja yang diperoleh siswa yang di dalamnya berisi indikator seperti, informasi
akurat dan tepat, jelas dalam isi, relevan, menarik, bebas dari faktor subjektif, dan
bermanfaat dapat mempengaruhi dan meningkatkan kesiapan kerja siswa kelas
XII di SMKN 2 Magelang
Hasil pada penelitian ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan
Purnama dan Suryani, (2019:350) yang menyatakan bahwa variabel informasi
dunia kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja, sehingga
semakin tinggi informasi dunia kerja, maka semakin tinggi tingkat kesiapan kerja
siswa. Hasil penelitian tersebut sependapat dengan penelitian yang dilakukan
oleh Susilo dan Ismiyati, (2020:290) yang menyatakan bahwa ada pengaruh
69
secara parsial antara informasi dunia kerja terhadap kesiapan kerja sebesar
17,30% .
4.2.3 Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Kesiapan Kerja

Berdasarkan hasil dari uji parsial (uji t) diperoleh nilai t hitung sebesar
4,518 > t tabel sebesar 1,972 dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Selanjutnya
hasil dari uji regresi pada keterampilan komunikasi interpersonal menunjukkan
bahwa nilai B pada Unstandardized Coefficients sebesar 0,522 dengan nilai
signifikansi 0,000 < 0,05. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa
H3 diterima yaitu “Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel dukungan
keluarga terhadap kesiapan kerja”. Selanjutnya, hasil uji koefisien determinasi
parsial (r2) digunakan untuk mengetahui besarnya kontribusi variabel dukungan
keluarga dengan nilai yang diperoleh sebesar 0,309 atau dalam bentuk persen
sebesar 0,3092x 100% = 9,54%. Sehingga dari hasil tersebut dapat diartikan
bahwa semakin tinggi dukunga keluarga yang diperoleh oleh siswa maka
semakin tinggi tingkat kesiapan kerja dari siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang.
Hasil penelitian ini sejalan dengan teori pembelajaran sosial Krumboltz
bahwa dalam proses perkembangan karir seseorang dapat dipengaruhi dari kondisi
dan peristiwa lingkungan. Peristiwa-peristiwa dan keadaan tertentu di dalam
lingkungan individu dapat mempengaruhi perkembangan kegiatan dan pilihan
karirnya. Hal tersebut dapat berupa dukungan dari keluarga yang diberikan
kepada siswa. Dengan membandingkan harapan mengenai dukungan keluarga
yang diperoleh siswa yang di dalamnya berisi indikator seperti, dukungan
informasi, dukungan penilaian, dukungan instrumental, dan dukungan emosional
dapat mempengaruhi dan meningkatkan kesiapan kerja siswa kelas XII di SMKN
2 Magelang.
Hasil penelitian ini juga didukung oleh penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Hartati, (2016:111) menyatakan bahwa ada pengaruh positif
dukungan keluarga terhadap kesiapan kerja siswa, sehingga dapat dimaknai
bahwa semakin baik dukungan keluarga terhadap anaknya dalam hal ini siswa
maka kesiapan kerja bagi siswa juga akan semakin baik. Selain itu, penelitian
yang sama dilakukan oleh Paharyani dan Kusmuriyanto, (2019:936) yang
70
menyatakan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan lingkungan keluarga

terhadap kesiapan kerja siswa.
4.2.4 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi Dunia

Kerja dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja
Berdasarkan hasil penelitian pada uji simultan(uji f) menunjukkan bahwa
variabel independen yaitu keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia
kerja dan dukungan keluarga dalam penelitian ini secara bersama-sama atau
simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan kerja. Hal ini
ditunjukkan dengan hasil uji simultan (uji f) dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05
sehingga dapat dinyatakan bahwa H4 diterima.
Nilai dari Adjusted R Square sebesar 0,583. Hal ini menunjukkan bahwa
pengaruh keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja dan
dukungan keluarga adalah 58,3% terhadap kesiapan kerja. Sedangkan sisanya
41,7% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diiteliti dalam penelitian ini. Hasil
analisis deskriptif menunjukkan bahwa secara keseluruhan rata-rata kesiapan kerja
siswa di SMKN 2 Magelang dalam kategori cukup. Hal ini ditunjukkan dengan
rata-rata perilaku konsumtif sebesar 32,84 yang termasuk dalam cukup.
Keterampilan komunikasi interpersonal berkontribusi terhadap kesiapan kerja
sebesar 2,65%, informasi dunia kerja berkontribusi sebesar 11,02% dan dukungan
keluarga berkontribusi sebesar 9,54% dalam penelitian ini.
Hasil penelitian ini sesuai dengan dengan teori pembelajaran Krumboltz
yang menjelaskan bahwa dalam proses perkembangan karir seseorang terdapat
empat faktor yang dapat mempengaruhinya yaitu; warisan genetik dan
kemampuan khusus, kondisi dan peristiwa lingkungan, pengalaman belajar, dan
keterampilan pendekatan tugas. Keseluruhan faktor tersebut akan saling bersinergi
dalam diri individu sehingga ia dapat merencanakan arah pilihan karirnya dengan
baik. Kemampuan khusus dan keterampilan yang dimiliki dalam hal ini berupa
keterampilan komunikasi interpersonal merupakan salah satu faktor internal yang
dapat mempengaruhi kesiapan siswa dalam menghadapi dunia kerja. Selain itu
dukungan keluarga juga merupakan salah satu faktor yang berasal dari luar diri
siswa yang dapat mempengaruhi kesiapannya dalam menghadapi dunia kerja.
71
Selain itu, berdasarkan teori perkembangan karir yang dikembangkan

menjadi konsep adabtabilitas karir, menimbulkan kecenderungan seseorang untuk
mencari informasi yang sebanyak mungkin tentang pekerjaan yang diminatinya.
Informasi dunia kerja yang diperoleh diharapkan dapat menjadi gambaran dalam
melihat dan menghadapi peluang-peluang usaha yang ada sehingga dapat
meningkatkan kesiapan kerja bagi siswa tersebut.
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh
keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan
keluarga terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang
dapat diambil simpulan sebagai berikut:
1. Keterampilan komunikasi interpersonal berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Negeri 2
Magelang sebesar 2,65%.
2. Informasi dunia kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang sebesar
11,02%.
3. Dukungan keluarga berpengaruh berpengaruh positif dan signifikan
terhadap kesiapan kerja siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang
sebesar 9,54% .
4. Keterampilan komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan
dukungan keluarga berpengaruh secara simultan terhadap kesiapan kerja
siswa kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang
5.2 Saran
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pengaruh keterampilan
komunikasi interpersonal, informasi dunia kerja, dan dukungan keluarga terhadap
kesiapan kerja siswa kelas XII di SMKN 2 Magelang maka terdapat beberapa
saran yang diberikan yaitu:
1. Siswa harus meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal
dengan cara aktif berinteraksi dengan guru dikelas seperti memberi
pertanyaan, aktif menyampaikan pendapat dan tanggapan dalam diskusi
serta membuka diri dengan berbagi informasi tentang diri sendiri kepada
orang lain.
72
73
2. BKK sekolah seharusnya lebih banyak memberikan informasi tentang

dunia kerja yang dapat diperoleh dari berbagai sumber dengan cara
mengadakan sosialisasi kepada siswa untuk memberikan gambaran
tentang dunia kerja agar siswa lebih siap dalam menghadapi dunia kerja
di masa yang akan datang.
3. Peneliti menyarankan kepada orang tua atau keluarga untuk selalu
memberikan arahan, dukungan dan apresiasi terhadap anaknya dalam
mengambil keputusan tentang karirnya.agar anak tersebut semakin
yakin dan siap untuk bekerja.
74
DAFTAR PUSTAKA
Abubakar, F. (2015). Pengaruh komunikasi interpersonal antara dosen dan

mahasiswa terhadap motivasi belajar dan prestasi akademik
mahasiswa. Jurnal Pekommas, 18(1), 53-62.
Adityagana, D. A., Indrawati, C. D. S., & Rahmanto, A. N. (2017). Pengaruh
praktik kerja lapangan dan efikasi diri terhadap kesiapan kerja kelas XII
Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK Negeri 1 Surakarta
tahun ajaran 2016/2017. JIKAP (Jurnal Informasi Dan Komunikasi
Administrasi Perkantoran), 2(2). 15-25.
Ali, M. (2013). Penelitian Pendidikan, Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa
Angraini, D. I., Murisal, M., & Ardias, W. S. (2021). Pengaruh Keterampilan
Komunikasi terhadap Kesiapan Kerja Lulusan Sarjana Sumatera
Barat. Jurnal Psikologi Islam, 12(1), 84-100.
Ankli, R. E., & Palliam, R. (2012). Enabling a motivated workforce: exploring the
sources of motivation. Development and Learning in Organizations: An
International Journal. 26(2), 7-10.
Anoraga, P. (2014). Psikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta.
Baker, D. F., & Buckley, M. R. (1996). A historical perspective of the impact of
feedback on behaviour. Journal of Management History.2(4), 21-33.
Barseli, M., Sembiring, K., Ifdil, I., & Fitria, L. (2019). The concept of student
interpersonal communication. Jurnal Penelitian Pendidikan
Indonesia, 4(2), 129-134.
Cahyaningrum, D., & Martono, S. (2018). Pengaruh Praktik Kerja Industri,
Bimbingan Karir, Penguasaan Soft Skill, dan Kompetensi Kejuruan
Terhadap Kesiapan Kerja Siswa. Economic Education Analysis
Journal, 7(3), 1193-1206.
DeVito, Joseph A. 2011. Komunikasi Antarmanusia. Tanggerang Selatan:
Karisma Publishing Group.
Eliyani, C., & Yanto, H. (2016). Determinan kesiapan kerja siswa SMK kelas XII
kompetensi keahlian akuntansi di Kota Semarang. Journal of Economic
Education, 5(1), 22-30.
Fajriah, U. N., & Sudarma, K. (2017). Pengaruh praktik kerja industri, motivasi
memasuki dunia kerja, dan bimbingan karir pada kesiapan kerja
siswa. Economic Education Analysis Journal, 6(2), 421-432.
Fitriyanto, A. (2006). Ketidakpastian Memasuki Dunia Kerja Karena Pendidikan.
Jakarta: Dineka Cipta.
75
Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25.
Esiai 9. Semarang: Universitas Diponegoro.
Hartati, S. A. (2016). Pengaruh Unit Produksi, Prakerin, Prestasi Belajar Dan
Dukungan Keluarga Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Smk Negeri 10
Surabaya. Jurnal Ekonomi Pendidikan dan Kewirausahaan, 4(1), 101-113.
Hasbullah. (2008). Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Rajagrafindo.
Joseph, Latashia. (2012). The Impact of Family Influence and Involvement on
Career Development. Dissertation. Florida: University of Central Florida
Orlando.
Kaburise, P. (2016). Improving soft skills and communication in response to
youth unemployment. International Journal of African Renaissance
Studies-Multi-, Inter-and Transdisciplinarity, 11(2), 87-101.
Kamaruzzaman, K. (2016). Analisis keterampilan komunikasi interpersonal
siswa. Jurnal Konseling Gusjigang, 2(2).
Khoiroh, M., & Prajanti, S. D. W. (2018). Pengaruh Motivasi Kerja, Praktik Kerja
Industri, Penguasaan Soft Skill, dan Informasi Dunia Kerja Terhadap
Kesiapan Kerja Siswa SMK. Economic Education Analysis Journal, 7(3),
1010-1024.
Khurniawan, A. W. (2015). SMK Dari Masa ke Masa. Jakarta: Direktorat Jenderal
Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Kompleks Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan RI.
Kusnaeni, Y., & Martono, S. (2016). Pengaruh Persepsi Tentang Praktik Kerja
Lapangan, Informasi Dunia Kerja Dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja
Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Smk. Economic Education Analysis
Journal, 5(1).
Lau, P. L., Anctil, T., Ee, G. T., Jaafar, J. L. S., & Kin, T. G. (2020). Self‐concept,
attitudes toward career counseling, and work readiness of malaysian
vocational students. The Career Development Quarterly, 68(1), 18-31.
Lestari, I., & Siswanto, B. T. (2015). Pengaruh pengalaman prakerin, hasil belajar
produktif dan dukungan sosial terhadap kesiapan kerja siswa SMK. Jurnal
Pendidikan Vokasi, 5(2), 183-194.
Muljanto, M. (2021). Pengaruh Konsep Diri dan Komunikasi Interpersonal
Terhadap Kesiapan Kerja Pada Generasi Millennial. Psikoborneo: Jurnal
Ilmiah Psikologi, 9(1), 175-187.
Nurussyifa, R., & Listiadi, A. (2021). Pengaruh Mata Diklat Produktif Akuntansi,
Kompetensi Siswa, dan Lingkungan Keluarga Terhadap Kesiapan Kerja
Melalui Mediasi Efikasi Diri. Jurnal Pendidikan Ekonomi
Undiksha, 13(1), 164-177.
76
Purnama, N., & Suryani, N. (2019). Pengaruh Prakerin (Praktik Kerja Industri),
Bimbingan Karir, dan Informasi Dunia Kerja Terhadap Kesiapan
Kerja. Economic Education Analysis Journal, 8(1), 350-365.
Putra, R. A., Widiyanti, W., & Sutadji, E. (2020). Keterampilan Berkomunikasi
dan Berkolaborasi untuk Mempersiapkan Lulusan Siswa SMK. Jurnal
Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 5(8), 1072-1077.
Rahmayanti, D., Bowo, P. A., & Sakitri, W. (2018). Pengaruh PKL, Lingkungan
Keluarga, Akses Informasi dan Efikasi Diri terhadap Kesiapan
Kerja. Economic Education Analysis Journal, 7(3), 945-960.
Ramadani, D., Fachrurrazi, M., & Hidayat, D. R. (2020). Adaptabilitas Karir
dalam Perspektif Teori Perkembangan Karir Mark L. Savickas. Jurnal
Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 11(1). 24-31.
Rosara, D. B., & Nugroho, J. A. (2018). Pengaruh Pengalaman Praktik Kerja
Industri dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja terhadap Kesiapan Kerja
Peserta Didik SMK Kristen 1 Surakarta Tahun Angkatan
2017/2018. Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 4(1). 1-14.
Safitri, R. D., Mayangsari, M. D., & Erlyani, N. (2020). Pengaruh Komunikasi
Interpersonal Terhadap Kesiapan Kerja Mahasiswa Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) Dalam Memasuki Dunia Kerja Di Stkip Pgri
Banjarmasin. Jurnal Kognisia, 2(2), 102-110.
Sanusi, A. (2017). Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta: Salemba empat.
Sari, A. K., Yusuf, A. M., Iswari, M., & Afdal, A. (2021). Analisis teori karir
krumboltz: Literature Review. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling
Undiksha, 12(1).
Sarmiati, E. R. (2019). Komunikasi Interpersonal. Malang: CV IRDH
Setyawati, R. (2018). Pengaruh Pengalaman Praktik Kerja Industri, Pelaksanaan
Bimbingan Kejuruan dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja
Siswa SMK Swasta di Kabupaten Bantul. JSHP: Jurnal Sosial Humaniora
dan Pendidikan, 2(1), 36-45.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka
Cipta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung. Alfabeta.
Suhartono, E., & Machmuddah, Z. (2020). Kontribusi Intrapersonal Skills dan
Interpersonal Skills Terhadap Kesiapan Kerja Pada Mahasiswa Perguruan
Tinggi “X”. Jurnal Sains Manajemen Volume, 6(1), 38-46.
Sukardi, Dewa Ketut. 1993. Bimbingan Karir di Sekolah-sekolah. Jakarta: Ghalia
Indonesia.
77
Susilo, S. M., & Ismiyati, I. (2020). Pengaruh Praktik Kerja Industri, Informasi
Dunia Kerja Dan Motivasi Memasuki Dunia Kerja Terhadap Kesiapan
Kerja Siswa. Business and Accounting Education Journal, 1(3), 290-296.
Tarsidi, D. (2007). Teori perkembangan karir. Jurnal Universitas Pendidikan
Indonesia.
Triani, D., & Arief, S. (2016). Pengaruh praktik kerja industri, hasil belajar mata
pelajaran akuntansi, dan motivasi memasuki kerja terhadap kesiapan kerja
siswa akuntansi. Economic Education Analysis Journal, 5(3), 849-849.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional. Jakarta: Armas Duta Jaya
Verma, P., Nankervis, A., Priyono, S., Salleh, N. M., Connell, J., & Burgess, J.
(2018). Graduate work-readiness challenges in the Asia-Pacific region and
the role of HRM. Equality, Diversity and Inclusion: An International
Journal.
Widjaja, A.W. (2000). Ilmu Komunikasi Pengantar Studi. Jakarta: Rineka Cipta
Wijayanti, S. H., Utami, N., Putri, B. K. N., & Mantiri, S. M. (2021). Penilaian
Diri Kompetensi Komunikasi dan Soft Skill Pencari Kerja dalam
Memasuki Dunia Kerja. Jurnal Komunikasi Profesional, 5(2), 128-143.
Winkel, W.S. dan Sri, Hastuti M.M. 2006. Bimbingan dan Konseling di Institut
Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi.
Yuniendel, R. K. (2018). Kontribusi Soft Skill dan Hard Skill dalam
Meningkatkan Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam di Sekolah
dan Madrasah. Murabby: Jurnal Pendidikan Islam, 1(1), 48-59.
78
LAMPIRAN
79
Lampiran 1
Surat Izin Observasi

80
Lampiran 2
Surat Izin Penelitian

81
Lampiran 3
Hasil Observasi Awal
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 2
MAGELANG
Jalan Jenderal Ahmad Yani 135 A Kota Magelang Kode Pos 56115
Telepon 0293-362577 Faksimile 0293-313172 Surat Elektronik
smkn2magelang@yahoo.com
Data Penelusuran Lulusan SMKN 2 Magelang Tahun 2018/2019 dan 2019/2020

Belum
Bekerja
Bekerja/ Tidak Jumlah
Tahun Melanjut diketahui
Sesuai Tidak sesuai Lulusan
Ajaran kan
jurusan jurusan
∑ (%) ∑ (%) ∑ (%) ∑ (%)
2018/2019 45 11 99 25 78 20 174 44 402
2019/2020 21 5 106 26 127 36 137 33 402
82
Lampiran 4
Instrumen Uji coba
PENGARUH KETERAMPILAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL,

INFORMASI DUNIA KERJA DAN DUKUNGAN KELUARGA
TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 2
MAGELANG TAHUN AJARAN 2021/2022
UJI COBA INSTRUMEN PENELITIAN
Oleh
Ummi Fathimah
7101417173

FAKULTAS EKONOMI
2021
=
83
Kepada : Yth. Siswa Kelas XII
SMKN 2 Magelang
Di tempat
Assalamualaikum wr.wb
Dalam rangka menyelesaikan skripsi, saya bermaksud mengadakan

penelitian dengan judul, “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal,
Informasi Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja
Siswa Kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang Tahun Ajaran 2021/2022”
Berkaitan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan saudara/i untuk
menjawab pertanyaan dalam kuesioner penelitian ini dengan sebaik-baiknya.
Jawaban yang baik adalah jawaban yang sesuai dengan keadaan diri saudara/i
yang sebenarnya. Jawaban yang saudara/i berikan tidak berpengaruh terhadap
nama baik saudara/i, serta kerahasiaan jawaban akan saya jaga sepenuhnya.
Atas segenap bantuan dan kesediaan saudara/i, saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Peneliti
Ummi Fathimah
NIM 7101417173
84
INSTRUMEN PENELITIAN
A.Petunjuk pengisian kuesioner
1. Tuliskan identitas terlebih dahulu pada kolom yang telah disediakan

2. Jawablah pertanyaan atau Pernyataan yang ada sesuai dengan diri
saudara, dengan memilih salah satu dari lima alternatif jawaban yang
telah disediakan
3. Jika anda ingin mengganti untuk membenarkan jawaban, maka berilah
tanda garis sejajar pada jawaban yang Anda anggap salah
B.Identitas Responden
Nama responden :
....................................................................................
Jurusan :
....................................................................................
No. HP
:....................................................................................
C.Kuesioner Penelitian
Pilihlah jawaban dengan memberikan tanda centang (√) pada kolom yang
sesuai dengan kondisi anda, dengan alternatif jawaban sebagai berikut :
1 : Sangat Tidak Setuju (STS) 4 : Sering / Setuju (S)

2 : Jarang / Tidak Setuju (TS) 5 : Selalu/ Sangat Setuju (SS)
3 : Kadang-kadang/ Ragu-Ragu (RG)
1. Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1)

No. Pernyataan STS TS RG S SS
Keterbukaan
1. Saya mudah membuka diri untuk
berkenalan dengan orang yang
baru
2. Saya menunjukkan perasaan saya
secara terbuka
3. Saya mau berbagi cerita dan
pengalaman saya bersama teman
Empati
4. Saya mengucapkan selamat kepada
teman yang meraih prestasi
85
5. Saya menjadi pendengar yang baik

ketika teman saya bercerita tentang
masalahnya
6. Saya berusaha memahami
perasaan yang sedang dihadapi
oleh teman dan menghargai
pendapatnya
Sikap Dukungan
7. Saya memberikan semangat dan
dukungan kepada teman
8. Saya membantu memperjelas
pendapat yang disampaikan oleh
teman apabila diminta
9. Saya memberikan pujian kepada
teman yang memperoleh nilai
bagus
Rasa Positif
10. Saya menghargai perbedaan sifat
yang dimiliki teman
11. Saya berpikir pada dasarnya semua
orang baik terhadap saya
12. Saya meminta masukan kepada
teman apabila perbuatan yang saya
lakukan dianggap salah
Kesetaraan
13. Saya bergaul secara wajar dengan
siapapun
14. Saya menghormati teman tanpa
melihat latar belakang sosial,
ekonomi, suku ataupun agamanya
15. Saya menyimpulkan pendapat dari
hasil diskusi kelompok
2. Informasi Dunia Kerja (X2)

Akurat dan Tepat
16. Saya membaca informasi tentang
lowongan pekerjaan yang di
sediakan sekolah sesuai dengan
kebutuhan saya
17. Informasi tentang dunia kerja yang
saya baca di sekolah sangat
penting bagi karir saya dimasa
yang akan datang
18. Informasi tentang dunia kerja yg
86
disediakan sekolah mempermudah

saya dalam memilih jenis
pekerjaan yang diinginkan
Jelas dalam isi
19. BKK sekolah memberikan
informasi tentang dunia kerja
melalui bimbingan karir di sekolah
20. Media cetak berupa
brosur/pamphlet di sekolah
memuat berbagai informasi
tentang dunia kerja
21. Informasi lowongan kerja yang
saya peroleh di sekolah memuat
seluruh persyaratan yang harus
dipenuhi untuk melamar pekerjaan
Relevan
22. Informasi persyaratan kerja yang
saya baca tepat dengan jenis
pekerjaan yang ditawarkan
informasi pekerjaan sesuai dengan
bidang keahlian
24. Informasi pekerjaan yang
diperoleh dari media sosial
sekolah memuat tentang
perkembangan dunia kerja saat ini
Menarik
25. Tampilan sebuah informasi lebih
menarik jika penyajiannya disertai
ilustrasi berupa gambar
26. Saya tertarik membaca uraian
informasi tentang pekerjaan yang
ada di surat kabar/koran
27. Saya tertarik membaca informasi
tentang dunia kerja melalui laman
media sosial sekolah
Bebas dari unsur subjektif
28. Saya mencari informasi pekerjaan
dari sumber yang terpercaya
informasi pekerjaan yang tepat dan
sesuai dengan yang disampaikan
oleh perusahaan mitra sekolah
30. Informasi dari sumber yang
terpercaya lebih valid
kebenarannya
87
Bermanfaat
31. Informasi tentang dunia kerja
bermanfaat bagi karir saya di masa
yang akan datang
32. Informasi tentamg dunia kerja
membantu saya memilih pekerjaan
yang sesuai bidang keahlian saya
33. Semakin banyak informasi tentang
dunia kerja yang saya peroleh
membuat saya semakin siap untuk
bekerja
3. Dukungan Keluarga (X3)

Dukungan Informasional (Pemberian nasihat, saran, dan arahan)
34. Orang tua memberi masukan
mengenai pemilihan jenis
pekerjaan agar sesuai dengan
bidang keahlian saya di sekolah
35. Orang tua saya memberi saran dan
nasihat ketika saya bingung dalam
mengambil keputusan
36. Orang tua saya membantu
mengarahkan saya dalam meniti
karir setelah lulus sekolah
Dukungan Penilaian (Apresiasi dan umpan balik)
37. Orang tua memberikan hadiah
ketika saya mendapatkan ranking
di kelas
38. Orang tua mendukung saya dalam
menjalani kegiatan-kegiatan di
sekolah yang saya ikuti
39. Saat memperoleh nilai yang tinggi,
orang tua saya mengucapkan
selamat dan memberi pujian
kepada saya
Dukungan Instrumental
40. Orang tua saya memberikan
fasilitas berupa sarana dan
prasarana yang saya butuhkan
untuk menunjang kegiatan belajar
41. Orang tua saya mampu memenuhi
semua kebutuhan pokok
42. Orang tua saya memberikan uang
saku yang cukup
88
Dukungan Emosional
43. Orang tua menghibur saya ketika
saya terlihat murung dan bersedih
44. Keluarga selalu memberikan
semangat dalam mengerjakan hal
apapun
45. Orang tua mau mendengarkan
cerita dan keluh kesah terhadap
masalah yang saya alami
4. Kesiapan Kerja (Y)

Memiliki Motivasi
46. Saya memiliki keinginan untuk
mengembangkan diri menjadi
lebih baik dengan bekerja
47. Saya ingin bekerja sesuai dengan
bidang keahlian saya
48. Saya ingin menjadi orang yang
sukses dengan bekerja
Memiliki Kesungguhan atau Keseriusan
49. Saya yakin dapat bekerja sesuai
bidang keahlian yang ditekuni
50. Saya bersedia menerima semua
resiko dari tugas yang diberikan
51. Saya berusaha keras untuk
menggapai cita-cita saya
Memiliki Keterampilan yang cukup
52. Saya menguasai keterampilan di
53. Saya senang mengikuti
seminar/pelatihan untuk
menambah pengetahuan dan
keterampilan saya
54. Saya yakin dapat menerapkan
keterampilan di SMK dengan
maksimal
Memiliki Kedisiplinan
55. Saya mampu mengerjakan
pekerjaan sesuai target yang
ditentukan
56. Saya mampu menaati peraturan
yang ada di perusahaan
57. Saya mampu bersikap
professional saat bekerja
89
Lampiran 5
Instrumen Penelitian
PENGARUH KETERAMPILAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL,

INFORMASI DUNIA KERJA DAN DUKUNGAN KELUARGA
TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII DI SMK NEGERI 2
MAGELANG TAHUN AJARAN 2021/2022
Oleh
Ummi Fathimah
7101417173

FAKULTAS EKONOMI
2021
90
Kepada : Yth. Siswa Kelas XII

SMKN 2 Magelang
Di tempat
Assalamualaikum wr.wb
Dalam rangka menyelesaikan skripsi, saya bermaksud mengadakan

penelitian dengan judul, “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal,
Informasi Dunia Kerja, dan Dukungan Keluarga terhadap Kesiapan Kerja
Siswa Kelas XII di SMK Negeri 2 Magelang Tahun Ajaran 2021/2022”
Berkaitan dengan hal tersebut, saya mohon kesediaan saudara/i untuk
menjawab pertanyaan dalam kuesioner penelitian ini dengan sebaik-baiknya.
Jawaban yang baik adalah jawaban yang sesuai dengan keadaan diri saudara/i
yang sebenarnya. Jawaban yang saudara/i berikan tidak berpengaruh terhadap
nama baik saudara/i, serta kerahasiaan jawaban akan saya jaga sepenuhnya.
Atas segenap bantuan dan kesediaan saudara/i, saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum wr.wb
Peneliti
Ummi Fathimah
NIM 7101417173
91
A.Petunjuk pengisian kuesioner
4. Tuliskan identitas terlebih dahulu pada kolom yang telah disediakan

5. Jawablah pertanyaan atau Pernyataan yang ada sesuai dengan diri
saudara, dengan memilih salah satu dari lima alternatif jawaban yang
telah disediakan
6. Jika anda ingin mengganti untuk membenarkan jawaban, maka berilah
tanda garis sejajar pada jawaban yang Anda anggap salah
B.Identitas Responden
Nama responden : ............................................
Jurusan : ............................................
No. HP : ............................................
C.Kuesioner Penelitian
Pilihlah jawaban dengan memberikan tanda centang (√) pada kolom yang
sesuai dengan kondisi anda, dengan alternatif jawaban sebagai berikut :
4 : Sangat Tidak Setuju (STS) 4 : Sering / Setuju (S)

5 : Jarang / Tidak Setuju (TS) 5 : Selalu/ Sangat Setuju (SS)
6 : Kadang-kadang/ Ragu-Ragu (RG)
1. Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1)

Keterbukaan
1. Saya mudah membuka diri untuk
berkenalan dengan orang yang
baru
2. Saya menunjukkan perasaan saya
secara terbuka
3. Saya mau berbagi cerita dan
pengalaman saya bersama teman
Empati
4. Saya mengucapkan selamat kepada
92
teman yang meraih prestasi

5. Saya menjadi pendengar yang baik
ketika teman saya bercerita tentang
masalahnya
6. Saya berusaha memahami
perasaan yang sedang dihadapi
oleh teman dan menghargai
pendapatnya
Sikap Dukungan
7. Saya memberikan semangat dan
dukungan kepada teman
8. Saya membantu memperjelas
pendapat yang disampaikan oleh
teman apabila diminta
9. Saya memberikan pujian kepada
teman yang memperoleh nilai
bagus
Rasa Positif
10. Saya menghargai perbedaan sifat
yang dimiliki teman
11. Saya berpikir pada dasarnya semua
orang baik terhadap saya
12. Saya meminta masukan kepada
teman apabila perbuatan yang saya
lakukan dianggap salah
Kesetaraan
13. Saya bergaul secara wajar dengan
siapapun
14. Saya menghormati teman tanpa
melihat latar belakang sosial,
ekonomi, suku ataupun agamanya
15. Saya menyimpulkan pendapat dari
hasil diskusi kelompok
2. Informasi Dunia Kerja (X2)

Akurat dan Tepat
16. Saya membaca informasi tentang
lowongan pekerjaan yang di
sediakan sekolah sesuai dengan
kebutuhan saya
17. Informasi tentang dunia kerja yang
saya baca di sekolah sangat
penting bagi karir saya dimasa
yang akan datang
93
18. Informasi tentang dunia kerja yg

disediakan sekolah mempermudah
saya dalam memilih jenis
pekerjaan yang diinginkan
Jelas dalam isi
informasi tentang dunia kerja
melalui bimbingan karir di sekolah
20. Media cetak berupa
brosur/pamphlet di sekolah
memuat berbagai informasi
tentang dunia kerja
21. Informasi lowongan kerja yang
saya peroleh di sekolah memuat
seluruh persyaratan yang harus
dipenuhi untuk melamar pekerjaan
Relevan
22. Informasi persyaratan kerja yang
saya baca tepat dengan jenis
pekerjaan yang ditawarkan
informasi pekerjaan sesuai dengan
bidang keahlian
24. Informasi pekerjaan yang
diperoleh dari media sosial
sekolah memuat tentang
perkembangan dunia kerja saat ini
Menarik
25. Tampilan sebuah informasi lebih
menarik jika penyajiannya disertai
ilustrasi berupa gambar
26. Saya tertarik membaca uraian
informasi tentang pekerjaan yang
ada di surat kabar/koran
27. Saya tertarik membaca informasi
tentang dunia kerja melalui laman
media sosial sekolah
Bebas dari unsur subjektif
28. Saya mencari informasi pekerjaan
dari sumber yang terpercaya
informasi pekerjaan yang tepat dan
sesuai dengan yang disampaikan
oleh perusahaan mitra sekolah
30. Informasi dari sumber yang
terpercaya lebih valid
kebenarannya
94
Bermanfaat
31. Informasi tentang dunia kerja
bermanfaat bagi karir saya di masa
yang akan datang
32. Informasi tentamg dunia kerja
membantu saya memilih pekerjaan
yang sesuai bidang keahlian saya
33. Semakin banyak informasi tentang
dunia kerja yang saya peroleh
membuat saya semakin siap untuk
bekerja
3. Dukungan Keluarga (X3)

Dukungan Informasional (Pemberian nasihat, saran, dan arahan)
34. Orang tua memberi masukan
mengenai pemilihan jenis
pekerjaan agar sesuai dengan
bidang keahlian saya di sekolah
35. Orang tua saya memberi saran dan
nasihat ketika saya bingung dalam
mengambil keputusan
36. Orang tua saya membantu
mengarahkan saya dalam meniti
karir setelah lulus sekolah
Dukungan Penilaian (Apresiasi dan umpan balik)
37. Orang tua memberikan hadiah
ketika saya mendapatkan ranking
di kelas
38. Orang tua mendukung saya dalam
menjalani kegiatan-kegiatan di
sekolah yang saya ikuti
39. Saat memperoleh nilai yang tinggi,
orang tua saya mengucapkan
selamat dan memberi pujian
kepada saya
Dukungan Instrumental
40. Orang tua saya memberikan
fasilitas berupa sarana dan
prasarana yang saya butuhkan
untuk menunjang kegiatan belajar
41. Orang tua saya mampu memenuhi
semua kebutuhan pokok
42. Orang tua saya memberikan uang
saku yang cukup
95
Dukungan Emosional
43. Orang tua menghibur saya ketika
saya terlihat murung dan bersedih
44. Keluarga selalu memberikan
semangat dalam mengerjakan hal
apapun
45. Orang tua mau mendengarkan
cerita dan keluh kesah terhadap
masalah yang saya alami
4. Kesiapan Kerja (Y)

Memiliki Motivasi
46. Saya memiliki keinginan untuk
mengembangkan diri menjadi
lebih baik dengan bekerja
47. Saya ingin bekerja sesuai dengan
Memiliki Kesungguhan atau Keseriusan
48. Saya yakin dapat bekerja sesuai
bidang keahlian yang ditekuni
49. Saya bersedia menerima semua
resiko dari tugas yang diberikan
50. Saya berusaha keras untuk
menggapai cita-cita saya
Memiliki Keterampilan yang cukup
51. Saya menguasai keterampilan di
52. Saya senang mengikuti
seminar/pelatihan untuk
menambah pengetahuan dan
keterampilan saya
53. Saya yakin dapat menerapkan
keterampilan di SMK dengan
maksimal
Memiliki Kedisiplinan
54. Saya mampu mengerjakan
pekerjaan sesuai target yang
ditentukan
55. Saya mampu menaati peraturan
yang ada di perusahaan
96
Lampiran 6
Hasil Tabulasi Uji Coba Instrumen Penelitian
Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
R1 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 66
R2 4 4 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 5 5 4 61
R3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 5 4 63
R4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 64
R5 3 2 4 4 5 5 4 5 4 4 3 4 4 4 4 59
R6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
R7 5 3 4 4 5 5 5 4 4 5 3 5 5 5 4 66
R8 4 3 3 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4 63
R9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
R10 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
R11 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 69
R12 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 64
R13 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 58
R14 3 3 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 65
R15 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R16 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 72
R17 5 5 5 4 3 4 4 3 3 4 4 5 5 5 3 62
R18 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 57
R19 5 4 3 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 60
R20 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 71
R21 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 57
R22 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 71
R23 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 3 70
R24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 60
R25 5 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 64
97
R26 3 5 5 5 5 3 4 3 4 4 4 4 3 4 5 61
R27 4 3 3 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 69
R28 3 3 4 5 4 5 4 5 5 5 3 4 4 5 4 63
R29 2 2 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 54
R30 1 1 2 4 4 2 4 3 2 5 2 3 4 5 2 44
Informasi Dunia Kerja (X2)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
R1 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 4 4 5 5 5 83
R2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 71
R3 5 4 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 4 75
R4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 80
R5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 4 4 5 5 4 5 75
R6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
R7 1 1 1 2 1 1 2 1 2 4 2 2 4 2 4 4 4 5 43
R8 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
R9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 73
R10 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 90
R11 4 4 4 5 5 5 3 4 4 5 4 5 5 3 4 4 4 4 76
R12 4 4 4 4 3 3 4 3 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 72
R13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
R14 5 5 4 5 4 3 4 5 4 5 3 4 5 4 5 5 5 5 80
R15 4 4 4 3 4 2 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 76
R16 4 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 81
R17 3 3 5 4 5 3 3 4 4 5 4 3 5 4 5 5 5 5 75
R18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 73
R19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
R20 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 90
R21 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 69
R22 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 86
98
R23 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 87
R24 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 89
R25 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 73
R26 1 3 4 4 4 3 5 5 2 5 5 5 3 4 5 5 4 3 70
R27 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 89
R28 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 4 80
R29 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 68
R30 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 53
Dukungan Keluarga (X3)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
R1 5 4 3 4 4 4 5 4 4 3 3 3 46
R2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
R3 4 5 5 3 5 3 5 5 5 3 5 5 53
R4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 46
R5 4 4 4 2 4 4 3 3 4 3 4 4 43
R6 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 50
R7 4 4 4 2 4 3 4 5 5 5 5 5 50
R8 5 5 4 3 5 4 4 5 5 4 5 5 54
R9 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
R10 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 48
R11 4 4 4 3 5 4 4 4 4 3 4 4 47
R12 4 3 4 2 4 2 5 4 4 2 3 3 40
R13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
R14 5 4 4 3 4 5 5 5 5 5 4 4 53
R15 2 4 2 2 5 2 5 5 5 2 3 5 42
R16 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 57
R17 5 5 5 3 4 3 5 5 5 5 5 5 55
R18 4 4 4 2 4 4 4 4 4 3 4 3 44
R19 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 47
99
R20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 50
R21 4 4 4 3 4 4 5 4 4 3 4 4 47
R22 4 5 5 3 5 3 5 4 4 4 4 4 50
R23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60
R24 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 58
R25 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 49
R26 3 3 4 4 4 5 4 5 3 4 4 4 47
R27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 47
R28 4 5 5 3 5 4 5 5 5 5 5 5 56
R29 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 42
R30 3 4 3 2 3 4 2 3 1 3 3 3 34
Kesiapan Kerja (Y)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
R1 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 53
R2 4 4 5 4 4 4 3 3 4 4 4 4 47
R3 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 50
R4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 50
R5 5 5 5 5 4 5 3 3 4 3 5 4 51
R6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
R7 5 4 5 3 4 3 4 4 4 4 5 5 50
R8 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 47
R9 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 49
R10 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 59
R11 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 55
R12 4 5 4 4 4 5 3 4 4 3 4 4 48
R13 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 50
R14 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 55
R15 5 4 5 4 5 5 3 2 4 5 5 5 52
R16 5 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 57
100
R17 5 4 5 4 3 5 4 3 5 3 5 5 51
R18 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 48
R19 4 4 5 5 4 5 4 3 4 4 5 5 52
R20 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 57
R21 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48
R22 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 57
R23 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 57
R24 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 49
R25 4 3 5 3 4 4 3 4 4 4 4 5 47
R26 4 4 5 4 3 4 4 2 2 4 5 5 46
R27 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 5 56
R28 5 4 5 5 4 4 3 3 4 5 5 5 52
R29 3 3 4 3 4 5 3 3 4 5 3 5 45
R30 4 4 5 3 4 3 3 3 3 5 4 2 43
101
Lampiran 7
Hasil Tabulasi Instrumen Penelitian
Keterampilan Komunikasi Interpersonal (X1)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
R.1 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 67
R.2 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.3 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 2 5 68
R.4 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 70
R.5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.6 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 2 65
R.7 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 67
R.8 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 65
R.9 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 64
R.10 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 69
R.11 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 67
R.12 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.13 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 4 3 5 64
R.14 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 70
R.15 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 69
R.16 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 2 5 68
R.17 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 71
R.18 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 5 5 4 4 5 64
R.19 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.20 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 71
R.21 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.22 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 4 5 70
R.23 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 70
R.24 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 4 65
R.25 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 71
R.26 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 2 5 68
102
R.27 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.28 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 61
R.30 5 4 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 4 3 3 64
R.31 5 4 5 4 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4 5 64
R.32 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 3 67
R.33 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 72
R.34 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 72
R.35 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 70
R.36 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 71
R.37 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 4 64
R.39 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 1 5 68
R.40 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 1 5 68
R.41 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.42 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 72
R.43 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 4 4 64
R.44 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.45 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.46 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.47 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 70
R.48 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.49 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.50 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 71
R.51 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 3 5 64
R.52 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 70
R.53 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 70
R.54 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.55 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 69
R.56 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 1 5 68
R.57 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
103
R.58 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 69
R.59 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 69
R.60 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.61 3 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 70
R.62 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 1 1 5 5 64
R.63 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 3 3 3 3 3 61
R.64 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69
R.65 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 69
R.66 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.67 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 3 3 5 5 68
R.68 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.69 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.70 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.71 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 70
R.72 5 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 4 2 2 5 65
R.73 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 70
R.74 2 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 66
R.75 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.76 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 3 69
R.77 2 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 66
R.78 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.79 4 4 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.80 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.81 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.82 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.83 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 3 5 5 5 1 63
R.84 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.85 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 67
R.86 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.87 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 70
R.88 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 69
104
R.89 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.90 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 72
R.91 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 70
R.92 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.93 3 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 67
R.94 5 4 3 4 4 3 3 4 4 5 5 5 5 5 5 64
R.95 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 71
R.96 4 5 5 4 5 5 5 5 3 3 3 5 5 4 3 64
R.97 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 4 64
R.98 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 67
R.99 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 70
R.100 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 3 3 5 68
R.101 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 70
R.102 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 72
R.103 5 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 2 3 4 5 65
R.104 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.105 4 5 4 5 4 5 5 5 3 4 4 5 4 4 4 65
R.106 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 64
R.107 4 5 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 69
R.108 3 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 67
R.109 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.110 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 64
R.111 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 70
R.112 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 4 3 4 69
R.113 5 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 5 5 68
R.114 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 71
R.115 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 64
R.116 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69
R.117 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 71
R.118 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.119 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 70
105
R.120 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.121 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 4 4 65
R.122 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.123 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 3 5 68
R.124 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.125 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 69
R.126 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 61
R.127 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 3 4 64
R.128 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 4 4 5 64
R.129 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.130 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 72
R.131 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 72
R.132 4 4 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.133 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 71
R.134 3 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 66
R.135 4 5 5 5 5 5 5 4 2 5 4 5 4 5 1 64
R.136 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 2 68
R.137 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 3 5 4 5 5 68
R.138 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.139 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.140 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 64
R.141 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.142 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.143 3 5 4 4 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 69
R.144 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.145 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 69
R.146 4 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.147 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 71
R.148 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 4 3 3 5 64
R.149 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 70
R.150 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 70
106
R.151 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 73
R.152 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 69
R.153 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 2 68
R.154 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.155 3 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 69
R.156 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 69
R.157 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 1 68
R.158 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 70
R.159 3 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 3 4 5 64
R.160 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 5 5 4 4 4 61
R.161 4 5 4 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 4 5 69
R.162 4 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 69
R.163 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 1 68
R.164 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 1 68
R.165 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 69
R.166 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.167 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.168 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 70
R.169 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 65
R.170 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 70
R.171 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.172 4 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 71
R.173 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 69
R.174 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 66
R.175 3 5 4 5 5 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 70
R.176 4 5 4 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 70
R.177 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 5 70
R.178 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 72
R.179 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 1 68
R.180 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 3 63
R.181 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 71
107
R.182 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.183 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 1 68
R.184 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.185 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 69
R.186 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 4 67
R.187 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 72
R.188 4 4 3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.189 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 3 68
R.190 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 67
R.191 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 70
R.192 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 3 68
R.193 3 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 70
R.194 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 72
R.195 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 2 5 65
R.196 5 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 1 5 67
R.197 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 4 3 5 65
R.198 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 64
Informasi Dunia Kerja (X2)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
R.1 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 2 5 78
R.2 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 5 79
R.3 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 5 5 5 77
R.4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 77
R.5 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 2 2 2 5 5 3 72
R.6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 81
R.7 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 5 76
R.8 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 2 2 2 3 68
R.9 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 4 73
R.10 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 4 78
R.11 4 4 4 4 4 4 4 5 3 3 5 4 5 5 4 5 4 2 73
108
R.12 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 3 3 3 5 5 81
R.13 5 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 1 73
R.14 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 79
R.15 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 77
R.16 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 78
R.17 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 5 5 4 80
R.18 5 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 2 5 5 74
R.19 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 3 78
R.20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 78
R.21 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 76
R.22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.23 1 2 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 1 75
R.24 1 2 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 74
R.25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 80
R.26 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 77
R.27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 80
R.28 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 80
R.29 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 72
R.30 4 4 3 3 3 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 3 73
R.31 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 2 76
R.32 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 4 4 75
R.33 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 80
R.34 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 81
R.35 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 4 79
R.36 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 79
R.37 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 76
R.39 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 5 3 5 4 5 77
R.40 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 76
R.41 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 3 5 5 3 5 5 5 5 83
R.42 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 81
109
R.43 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 5 4 5 74
R.44 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 77
R.45 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 4 78
R.46 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 77
R.47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 4 78
R.48 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 5 5 5 5 5 5 4 4 73
R.49 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 80
R.50 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 80
R.51 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 73
R.52 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 79
R.53 4 5 5 5 3 4 4 5 4 5 5 3 4 4 4 4 4 3 75
R.54 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 81
R.55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 76
R.56 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 75
R.57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 80
R.58 4 4 4 4 4 4 4 5 3 3 5 4 5 5 4 5 4 3 74
R.59 4 5 3 3 3 5 2 5 4 3 5 3 5 5 5 5 5 5 75
R.60 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.61 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 79
R.62 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 5 76
R.63 3 2 4 4 3 4 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 3 5 68
R.64 5 4 3 3 4 3 5 5 4 5 5 3 5 5 5 5 4 5 78
R.65 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 76
R.66 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 2 76
R.67 5 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 2 74
R.68 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 3 79
R.69 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 3 3 3 5 4 80
R.70 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 77
R.71 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 76
R.72 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 73
R.73 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 79
110
R.74 4 4 3 3 3 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 4 74
R.75 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 80
R.76 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 76
R.77 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 5 5 5 5 5 5 4 5 74
R.78 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 5 79
R.79 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 4 5 78
R.80 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 79
R.81 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 79
R.82 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 77
R.83 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 2 2 5 5 73
R.84 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 5 77
R.85 5 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 78
R.86 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5 1 77
R.87 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 79
R.88 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 78
R.89 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 69
R.90 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 3 5 5 3 5 5 5 3 81
R.91 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 5 80
R.92 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 74
R.93 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 79
R.94 3 2 4 4 3 4 4 5 3 4 4 4 5 4 5 5 5 5 73
R.95 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 80
R.96 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 76
R.97 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 74
R.98 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 3 78
R.99 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 79
R.100 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 3 3 3 3 3 3 77
R.101 5 5 5 5 4 5 5 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 3 77
R.102 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 72
R.103 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 5 5 5 81
R.104 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 5 76
111
R.105 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 2 2 2 2 2 68
R.106 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 2 5 5 2 1 73
R.107 4 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 2 4 78
R.108 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 73
R.109 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 81
R.110 4 4 3 3 3 3 3 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 3 73
R.111 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 79
R.112 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.113 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 4 78
R.114 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 6 80
R.115 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 5 5 5 5 5 5 74
R.116 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 4 78
R.117 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 3 78
R.118 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 76
R.119 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 77
R.120 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 75
R.121 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 2 74
R.122 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 5 5 5 80
R.123 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 77
R.124 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 80
R.125 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 80
R.126 5 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 2 5 3 72
R.127 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 73
R.128 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 2 76
R.129 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 75
R.130 4 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 80
R.131 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 81
R.132 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 79
R.133 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 5 79
R.134 4 4 3 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 4 77
R.135 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 76
112
R.136 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 77
R.137 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 76
R.138 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 5 5 5 5 83
R.139 4 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 81
R.140 4 4 3 3 3 3 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 3 5 74
R.141 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 77
R.142 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 3 78
R.143 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.144 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 2 5 78
R.145 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 2 5 5 5 1 73
R.146 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 80
R.147 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 80
R.148 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 2 2 2 5 5 4 73
R.149 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 79
R.150 4 4 4 4 4 4 4 5 3 3 5 4 5 5 4 5 4 4 75
R.151 5 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 81
R.152 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 76
R.153 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 3 75
R.154 4 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 80
R.155 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 74
R.156 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5 75
R.157 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 77
R.158 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 5 79
R.159 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 4 4 4 3 5 4 5 76
R.160 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 1 68
R.161 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 4 78
R.162 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 76
R.163 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 2 76
R.164 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 2 2 74
R.165 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 5 79
R.166 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 80
113
R.167 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 77
R.168 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 76
R.169 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 73
R.170 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 79
R.171 3 4 3 4 4 4 3 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 3 74
R.172 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 80
R.173 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 1 76
R.174 5 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 2 74
R.175 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 79
R.176 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 78
R.177 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 79
R.178 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 5 5 79
R.179 4 4 3 4 4 5 3 5 5 5 5 5 5 4 3 5 4 4 77
R.180 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 73
R.181 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 5 5 4 5 77
R.182 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 3 78
R.183 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 3 77
R.184 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 79
R.185 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 78
R.186 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 2 2 2 2 6 69
R.187 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 4 4 5 4 5 4 5 81
R.188 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 80
R.189 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 2 74
R.190 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 79
R.191 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 5 3 3 3 5 5 79
R.192 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 77
R.193 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 2 77
R.194 1 2 1 1 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 3 72
R.195 3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 81
R.196 3 3 5 3 3 5 5 5 5 4 5 5 5 5 4 5 2 4 76
R.197 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 5 5 5 5 4 5 3 68
114
R.198 4 4 3 3 3 3 4 4 3 4 5 5 5 5 5 5 5 4 74
Dukungan Keluarga (X3)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
R.1 5 5 3 4 3 3 3 3 2 2 5 2 40
R.2 3 4 5 4 3 3 4 5 2 2 3 1 39
R.3 4 5 5 3 4 3 3 3 2 2 2 3 39
R.4 2 3 2 5 2 3 3 4 5 2 4 3 38
R.5 5 5 2 4 5 2 2 4 2 2 4 1 38
R.6 5 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 3 42
R.7 5 4 4 2 3 2 5 2 3 3 5 1 39
R.8 5 4 2 3 2 3 2 3 3 2 5 1 35
R.9 5 4 3 3 2 4 3 2 2 4 4 2 38
R.10 5 4 5 2 3 3 3 4 4 2 3 3 41
R.11 4 4 3 4 3 3 3 3 3 2 4 3 39
R.12 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.13 5 5 4 3 3 3 3 3 2 2 3 2 38
R.14 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 3 42
R.15 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 5 2 43
R.16 5 5 4 3 3 3 3 3 2 2 4 4 41
R.17 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.18 4 4 4 3 3 4 4 4 2 2 4 1 39
R.19 5 5 4 3 3 3 3 3 2 2 4 4 41
R.20 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.21 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 4 3 41
R.22 5 2 2 2 2 4 4 5 2 2 4 4 38
R.23 5 4 3 4 3 4 4 4 2 2 5 1 41
R.24 4 5 5 2 2 2 2 3 2 2 5 4 38
R.25 5 2 1 4 5 3 5 4 2 2 5 4 42
R.26 4 2 2 4 4 2 4 3 4 4 5 3 41
R.27 5 5 5 4 4 3 4 2 2 2 4 2 42
115
R.28 3 4 3 4 4 3 3 4 2 4 5 4 43
R.29 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 4 5 35
R.30 5 4 4 3 4 3 2 3 2 2 4 2 38
R.31 4 5 2 2 2 2 4 4 2 2 4 5 38
R.32 4 5 5 3 4 3 2 2 2 2 3 3 38
R.33 4 3 4 3 5 5 5 3 3 2 3 4 44
R.34 4 4 2 2 3 3 3 3 5 5 5 3 42
R.35 4 5 5 5 4 3 4 4 2 2 2 2 42
R.36 5 1 3 5 3 5 5 5 2 5 2 2 43
R.37 5 5 5 4 5 2 2 2 2 2 2 3 39
R.38 4 4 4 4 2 2 2 4 2 2 3 5 38
R.39 5 4 3 4 4 3 4 3 2 2 2 5 41
R.40 5 5 5 5 2 2 4 2 2 2 3 4 41
R.41 5 5 5 4 4 3 3 4 2 2 3 4 44
R.42 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 3 42
R.43 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.44 5 4 4 2 2 4 4 4 2 2 4 4 41
R.45 4 5 5 5 5 2 2 4 2 2 3 2 41
R.46 4 5 4 4 4 3 4 4 2 2 3 2 41
R.47 5 4 4 4 5 4 2 2 2 2 4 3 41
R.48 4 5 4 4 4 2 2 3 5 5 3 3 44
R.49 4 4 3 4 4 4 4 4 2 2 3 4 42
R.50 5 3 3 4 5 3 5 4 2 2 5 1 42
R.51 4 4 4 4 5 4 2 2 2 2 2 3 38
R.52 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.53 5 5 5 4 5 2 2 2 2 2 5 3 42
R.54 5 3 3 3 4 4 2 5 5 5 2 2 43
R.55 5 5 3 2 4 2 2 5 2 2 4 5 41
R.56 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 5 41
R.57 4 5 3 4 4 2 2 4 2 2 5 5 42
R.58 5 5 4 4 5 2 2 5 2 2 3 2 41
116
R.59 5 4 4 5 5 2 2 5 2 2 4 1 41
R.60 5 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 3 40
R.61 5 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 5 42
R.62 5 5 4 1 5 1 1 1 5 2 5 3 38
R.63 4 5 4 4 4 2 2 4 2 2 1 1 35
R.64 5 5 4 5 4 2 2 1 1 2 4 4 39
R.65 5 4 4 3 4 2 2 4 2 2 3 3 38
R.66 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 2 38
R.67 5 5 5 5 3 2 2 3 2 2 4 2 40
R.68 5 4 4 4 4 2 2 4 2 2 4 5 42
R.69 4 5 4 4 5 5 2 3 2 2 3 3 42
R.70 5 2 4 4 4 2 2 4 4 4 5 3 43
R.71 5 5 4 5 5 2 2 1 1 2 4 5 41
R.72 4 4 4 4 4 2 2 4 2 2 5 1 38
R.73 4 5 4 4 4 2 2 4 2 2 4 4 41
R.74 4 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 2 41
R.75 5 5 5 5 5 5 4 2 2 2 2 1 43
R.76 5 5 4 5 5 4 1 1 2 2 4 3 41
R.77 4 4 4 4 4 1 1 4 2 2 4 5 39
R.78 4 4 4 4 4 3 3 3 2 2 4 5 42
R.79 5 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 3 44
R.80 5 4 5 4 5 4 2 2 2 2 5 2 42
R.81 5 5 4 4 5 4 2 4 2 2 4 1 42
R.82 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 1 40
R.83 5 4 5 4 5 2 2 1 2 2 4 2 38
R.84 5 3 5 5 5 4 3 5 2 1 1 4 43
R.85 5 5 1 5 5 1 1 5 2 2 4 5 41
R.86 4 4 4 4 5 4 4 2 2 2 4 1 40
R.87 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.88 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.89 5 4 1 1 1 4 4 4 2 2 5 2 35
117
R.90 4 4 4 4 4 4 3 3 2 2 4 4 42
R.91 4 4 4 4 3 4 3 4 2 5 5 1 43
R.92 5 5 5 4 2 2 2 5 2 2 4 2 40
R.93 4 4 5 4 5 1 1 1 3 3 5 4 40
R.94 5 4 4 3 5 4 1 1 2 2 5 2 38
R.95 4 5 5 5 5 4 3 3 3 1 3 1 42
R.96 5 5 5 4 5 4 1 1 2 2 3 1 38
R.97 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.98 4 4 5 5 5 3 3 1 1 1 5 3 40
R.99 4 4 4 1 1 4 4 4 2 2 4 5 39
R.100 5 4 4 5 1 4 1 5 1 2 4 3 39
R.101 5 5 5 4 5 1 1 1 2 2 4 3 38
R.102 4 4 4 4 4 4 1 1 2 2 4 4 38
R.103 5 5 5 5 2 3 5 3 2 2 3 2 42
R.104 5 4 4 4 5 4 1 1 2 2 4 3 39
R.105 5 4 5 1 1 3 3 4 2 2 3 2 35
R.106 4 4 4 4 2 2 4 1 2 2 4 5 38
R.107 4 4 4 4 4 3 4 3 2 2 5 2 41
R.108 5 5 5 1 1 1 1 4 5 2 4 5 39
R.109 5 3 4 4 4 3 5 4 2 2 4 2 42
R.110 5 5 3 4 4 4 2 1 2 1 3 4 38
R.111 4 4 5 3 5 3 4 5 2 2 4 1 42
R.112 5 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 3 43
R.113 4 5 5 1 5 1 1 1 5 5 4 4 41
R.114 5 3 3 3 3 5 5 3 3 3 5 1 42
R.115 3 3 3 4 5 3 3 4 2 2 2 5 39
R.116 5 3 3 4 5 3 4 4 2 2 5 1 41
R.117 4 4 4 3 4 4 2 5 5 2 3 1 41
R.118 5 3 4 4 4 3 4 4 2 2 5 1 41
R.119 4 4 3 4 4 2 4 2 2 2 2 5 38
R.120 4 3 3 4 4 3 4 4 2 2 5 3 41
118
R.121 5 4 4 4 2 2 4 4 2 2 2 3 38
R.122 5 4 3 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.123 5 4 3 4 3 3 4 4 2 2 3 4 41
R.124 4 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 3 42
R.125 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 3 43
R.126 5 5 4 4 5 1 2 2 2 2 2 1 35
R.127 4 4 4 1 5 5 3 5 3 2 1 1 38
R.128 5 4 4 5 5 1 1 1 4 4 2 2 38
R.129 4 4 2 2 4 2 2 4 2 5 5 2 38
R.130 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 5 44
R.131 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.132 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 3 42
R.133 4 5 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 43
R.134 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 4 1 39
R.135 5 5 2 2 2 2 4 5 2 2 2 5 38
R.136 5 4 3 4 3 4 4 4 2 2 5 1 41
R.137 4 5 5 4 5 1 1 3 2 2 5 4 41
R.138 5 2 1 4 5 3 5 4 2 5 5 3 44
R.139 4 2 2 4 4 2 4 3 5 5 3 4 42
R.140 5 5 5 4 4 3 1 1 1 5 4 3 41
R.141 3 4 3 4 4 3 5 1 5 2 3 4 41
R.142 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.143 5 4 4 3 4 3 4 3 2 2 4 3 41
R.144 4 5 4 4 5 4 4 2 2 2 2 3 41
R.145 4 5 5 3 4 3 4 3 2 5 3 3 44
R.146 4 3 4 4 4 3 3 4 2 5 3 3 42
R.147 5 4 4 4 2 2 2 4 5 2 5 3 42
R.148 5 4 3 4 4 4 2 4 2 2 2 2 38
R.149 5 4 3 4 3 3 4 4 2 2 3 5 42
R.150 4 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 3 42
R.151 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 3 43
119
R.152 5 5 4 4 5 4 3 4 2 2 2 1 41
R.153 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 2 41
R.154 5 4 4 5 5 5 2 2 2 2 2 4 42
R.155 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.156 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 2 41
R.157 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 1 3 40
R.158 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 3 42
R.159 4 5 4 4 4 2 4 2 2 2 4 1 38
R.160 4 4 2 2 2 2 3 4 2 2 4 4 35
R.161 5 5 5 5 1 4 1 1 1 3 4 4 39
R.162 5 4 3 2 2 2 4 4 2 2 5 3 38
R.163 4 5 5 4 1 4 3 1 1 1 5 4 38
R.164 5 2 1 4 5 3 5 4 2 2 5 2 40
R.165 4 2 2 4 4 2 4 5 5 5 3 2 42
R.166 5 5 5 4 4 3 4 4 2 2 3 1 42
R.167 3 4 3 4 4 3 3 4 2 5 5 3 43
R.168 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.169 5 4 4 4 4 4 5 2 2 2 1 1 38
R.170 5 4 3 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.171 5 4 3 4 3 3 4 4 2 2 3 4 41
R.172 4 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 4 43
R.173 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 1 41
R.174 5 5 4 4 3 3 3 4 2 2 3 1 39
R.175 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 3 42
R.176 5 4 4 5 5 5 2 2 2 2 5 3 44
R.177 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.178 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 3 42
R.179 5 4 4 4 4 4 5 4 2 2 1 1 40
R.180 5 4 3 4 4 2 2 4 2 2 4 2 38
R.181 5 4 3 4 3 3 4 4 2 2 5 4 43
R.182 4 4 3 4 5 3 4 4 2 2 4 2 41
120
R.183 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 1 3 40
R.184 5 5 4 4 5 4 3 4 2 2 3 1 42
R.185 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 3 2 41
R.186 5 4 4 2 2 2 1 2 1 3 4 5 35
R.187 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 4 2 42
R.188 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 4 43
R.189 4 4 4 4 4 4 4 4 2 2 2 2 40
R.190 4 4 4 4 4 4 3 4 2 2 4 1 40
R.191 4 5 4 4 3 3 3 3 2 2 4 2 39
R.192 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 4 1 39
R.193 5 5 5 2 2 1 1 5 2 2 4 4 38
R.194 5 4 3 4 3 4 4 1 1 1 5 3 38
R.195 4 5 5 2 2 2 2 3 2 5 5 5 42
R.196 5 2 1 4 5 3 5 4 2 2 5 1 39
R.197 4 2 2 4 4 2 4 3 2 2 3 3 35
R.198 5 5 5 4 4 2 2 2 2 2 3 5 41
Kesiapan Kerja (Y)

No Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
R.1 2 4 4 4 2 2 5 5 4 3 35
R.2 2 4 2 2 2 5 3 4 4 4 32
R.3 4 4 2 2 2 5 3 4 4 3 33
R.4 4 4 2 2 2 5 2 3 4 5 33
R.5 5 2 3 2 3 2 4 3 3 3 30
R.6 3 2 2 5 3 4 4 4 4 4 35
R.7 5 3 2 3 2 4 3 4 4 3 33
R.8 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 22
R.9 2 3 4 4 3 1 5 4 4 4 34
R.10 4 4 2 2 2 5 2 3 4 4 32
R.11 5 2 3 4 4 3 1 5 4 2 33
R.12 4 2 2 5 2 3 4 5 4 4 35
121
R.13 5 4 4 4 2 2 2 2 2 4 31
R.14 4 2 2 2 2 3 5 4 5 4 33
R.15 4 4 4 4 2 2 2 5 4 5 36
R.16 2 3 2 3 2 4 3 4 4 5 32
R.17 4 2 2 5 2 3 5 4 5 5 37
R.18 2 2 3 2 3 2 2 3 3 4 26
R.19 4 2 2 5 3 4 4 4 5 3 36
R.20 4 4 2 2 2 2 3 5 5 5 34
R.21 4 3 4 4 4 2 2 2 4 4 33
R.22 4 2 2 2 5 3 4 4 5 2 33
R.23 4 2 2 5 2 3 5 4 4 5 36
R.24 4 4 5 2 2 2 2 4 2 4 31
R.25 4 4 4 4 2 2 5 5 4 3 37
R.26 3 3 5 3 2 2 2 2 4 5 31
R.27 4 2 2 5 3 4 4 4 5 4 37
R.28 4 2 2 2 5 2 3 4 4 5 33
R.29 4 2 3 2 3 2 4 3 3 4 30
R.30 2 2 3 2 3 2 4 3 3 5 29
R.31 4 2 4 2 2 2 2 3 5 5 31
R.32 4 4 3 2 3 4 4 3 1 2 30
R.33 2 5 3 4 4 4 5 4 4 4 39
R.34 5 3 2 4 3 4 4 3 5 2 35
R.35 4 4 3 4 4 4 2 2 2 5 34
R.36 5 4 2 2 2 5 3 4 4 3 34
R.37 4 4 2 2 2 5 2 3 5 5 34
R.38 4 4 3 2 3 4 2 3 1 2 28
R.39 4 3 2 3 2 4 3 4 4 5 34
R.40 3 2 3 2 4 3 4 4 3 5 33
R.41 2 5 2 3 5 4 5 5 5 3 39
R.42 4 2 3 4 4 3 1 5 4 4 34
R.43 4 4 4 3 1 5 4 4 4 2 35
122
R.44 4 4 4 4 2 2 2 2 2 4 30
R.45 3 2 3 4 4 3 1 5 4 3 32
R.46 4 4 2 2 2 2 2 4 5 5 32
R.47 4 2 2 5 2 3 4 5 5 5 37
R.48 3 4 2 2 5 2 2 4 5 5 34
R.49 2 2 5 2 3 4 5 5 5 5 38
R.50 2 2 2 2 3 5 4 4 5 5 34
R.51 4 3 4 2 2 2 2 4 4 3 30
R.52 3 2 4 3 4 4 4 3 4 0 31
R.53 4 4 4 4 2 2 5 5 4 2 36
R.54 3 4 4 4 2 2 2 5 4 4 34
R.55 2 3 4 4 3 1 5 4 3 4 33
R.56 4 4 4 4 2 2 2 2 2 4 30
R.57 2 2 2 5 5 5 5 4 3 5 38
R.58 4 2 2 2 2 4 4 4 4 4 32
R.59 4 2 2 5 3 4 4 4 4 4 36
R.60 4 2 4 2 2 2 5 3 4 3 31
R.61 4 2 2 5 2 3 4 5 4 5 36
R.62 5 4 5 2 2 2 2 2 2 4 30
R.63 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.64 4 4 4 2 2 2 5 2 3 3 31
R.65 4 2 2 2 2 3 5 5 5 5 35
R.66 4 4 2 2 2 2 2 5 4 5 32
R.67 2 2 2 5 3 4 4 4 4 4 34
R.68 5 2 2 2 2 4 2 5 5 3 32
R.69 4 3 2 4 3 4 4 3 5 4 36
R.70 2 2 2 5 2 3 4 5 4 5 34
R.71 5 3 4 4 4 2 2 2 5 4 35
R.72 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.73 4 2 2 2 5 3 5 4 4 4 35
R.74 2 2 3 2 3 2 4 3 3 4 28
123
R.75 2 2 2 2 5 5 5 5 4 5 37
R.76 2 2 3 2 3 2 4 3 3 5 29
R.77 5 3 2 2 2 2 4 5 5 2 32
R.78 4 2 2 2 2 3 5 4 4 4 32
R.79 3 4 4 4 5 2 2 5 5 3 37
R.80 4 3 2 2 4 2 4 3 4 3 31
R.81 4 4 4 5 2 2 5 5 4 3 38
R.82 5 2 3 2 3 2 4 3 4 3 31
R.83 4 4 3 2 3 4 4 3 1 1 29
R.84 2 3 2 4 3 4 4 3 5 4 34
R.85 4 2 2 2 2 3 5 4 5 3 32
R.86 4 2 3 2 3 2 4 3 4 4 31
R.87 4 2 2 2 5 2 5 5 4 4 35
R.88 4 3 4 4 4 2 2 2 4 3 32
R.89 2 2 2 2 2 2 2 3 3 5 25
R.90 3 4 4 3 1 5 4 4 4 2 34
R.91 2 2 2 5 3 5 4 4 5 5 37
R.92 4 3 2 3 4 4 3 1 5 2 31
R.93 4 4 2 2 2 2 3 5 4 5 33
R.94 5 2 3 2 3 2 4 3 3 2 29
R.95 2 2 2 5 2 5 5 4 5 5 37
R.96 2 2 3 2 3 2 4 3 3 4 28
R.97 4 2 3 2 4 3 4 4 4 5 35
R.98 4 2 2 2 5 3 4 4 5 1 32
R.99 2 2 2 3 5 5 5 5 4 2 35
R.100 5 3 5 3 2 2 2 2 2 4 30
R.101 5 4 4 3 1 5 4 4 4 2 36
R.102 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.103 2 2 5 3 5 4 4 5 4 4 38
R.104 4 2 4 2 2 2 2 3 4 5 30
R.105 2 2 3 2 3 2 3 3 3 2 25
124
R.106 4 4 4 2 2 2 2 2 4 5 31
R.107 4 4 4 2 2 2 5 4 4 4 35
R.108 4 4 4 2 2 2 2 2 4 4 30
R.109 2 2 5 2 5 5 4 5 5 3 38
R.110 2 2 3 2 3 2 4 3 3 4 28
R.111 4 2 2 2 2 5 5 5 5 4 36
R.112 4 4 3 4 4 4 2 2 2 4 33
R.113 2 2 5 3 4 4 4 5 4 2 35
R.114 4 2 2 2 2 3 5 5 5 4 34
R.115 3 2 3 2 3 2 4 3 3 4 29
R.116 4 4 2 2 2 5 3 4 4 3 33
R.117 2 2 2 3 5 5 5 5 4 4 37
R.118 4 3 2 2 4 2 4 3 3 3 30
R.119 3 3 4 4 4 5 2 2 5 4 36
R.120 4 4 2 2 2 5 2 3 4 5 33
R.121 4 3 4 4 4 2 2 2 5 4 34
R.122 4 2 2 2 5 3 4 4 4 4 34
R.123 4 2 2 2 5 2 3 5 4 5 34
R.124 3 2 3 2 4 3 4 4 4 5 34
R.125 4 2 2 2 5 3 5 4 4 5 36
R.126 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.127 4 2 2 2 5 2 3 4 4 4 32
R.128 2 2 3 2 3 2 4 3 3 4 28
R.129 4 3 2 3 2 4 3 4 4 4 33
R.130 4 2 2 2 5 2 5 5 4 5 36
R.131 2 2 3 5 5 5 5 4 4 3 38
R.132 3 4 2 2 2 2 4 4 4 4 31
R.133 4 4 4 2 2 2 5 5 5 4 37
R.134 4 4 4 2 2 2 2 2 4 5 31
R.135 4 5 2 2 2 2 4 2 5 3 31
R.136 3 5 3 2 2 2 2 4 5 3 31
125
R.137 2 2 2 2 3 5 5 5 5 5 36
R.138 4 4 4 4 2 2 2 5 5 4 36
R.139 2 2 5 3 4 4 4 5 4 4 37
R.140 3 2 3 2 4 3 4 4 3 4 32
R.141 4 2 3 4 4 3 1 5 4 3 33
R.142 4 2 3 2 3 2 4 3 3 3 29
R.143 2 2 5 2 3 5 4 4 4 4 35
R.144 2 3 4 4 3 1 5 4 3 5 34
R.145 2 2 5 2 3 5 4 5 5 4 37
R.146 4 4 4 2 2 5 5 4 4 1 35
R.147 4 4 4 2 2 5 5 4 5 2 37
R.148 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.149 4 2 2 5 2 2 4 5 4 4 34
R.150 5 4 2 2 2 2 2 4 5 5 33
R.151 2 2 5 3 4 4 4 5 4 4 37
R.152 5 2 3 2 3 2 4 3 3 3 30
R.153 4 2 2 2 2 3 5 4 4 5 33
R.154 2 2 5 3 4 4 4 4 4 3 35
R.155 2 2 5 2 3 4 5 4 4 4 35
R.156 4 3 4 4 4 2 2 2 5 3 33
R.157 4 4 4 2 2 2 5 4 4 3 34
R.158 4 2 2 2 5 3 4 4 4 3 33
R.159 4 2 2 2 5 2 3 4 5 4 33
R.160 2 2 2 2 2 2 2 2 3 5 24
R.161 2 2 5 3 4 4 4 4 5 1 34
R.162 2 3 4 4 3 1 5 4 5 1 32
R.163 3 2 4 3 4 4 3 5 2 5 35
R.164 2 4 2 2 2 2 3 5 4 5 31
R.165 4 4 3 1 5 4 4 4 4 2 35
R.166 3 2 3 2 4 3 4 4 3 5 33
R.167 2 2 5 2 3 4 5 5 4 5 37
126
R.168 4 2 2 2 2 2 4 5 4 5 32
R.169 4 2 3 2 3 2 4 3 3 4 30
R.170 2 2 2 2 4 4 4 4 4 4 32
R.171 2 4 3 4 4 4 2 2 2 4 31
R.172 2 2 5 2 3 4 5 4 4 3 34
R.173 4 2 2 2 2 2 5 4 4 5 32
R.174 5 4 3 2 2 2 2 2 5 2 29
R.175 2 2 2 2 3 5 5 5 4 5 35
R.176 3 2 4 3 4 4 3 5 4 2 34
R.177 4 4 3 1 5 4 4 4 4 1 34
R.178 3 4 4 4 2 2 2 5 5 4 35
R.179 2 2 2 2 3 5 5 5 5 3 34
R.180 2 2 3 2 3 2 2 3 3 4 26
R.181 4 4 4 2 2 5 5 4 4 3 37
R.182 5 2 3 2 3 2 4 3 3 2 29
R.183 3 4 4 4 2 2 2 5 4 4 34
R.184 5 4 2 2 2 2 3 5 4 3 32
R.185 2 2 2 5 3 5 4 4 4 4 35
R.186 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 22
R.187 2 2 5 3 4 4 4 5 4 4 37
R.188 2 2 2 5 3 4 4 4 5 3 34
R.189 2 2 2 5 2 3 5 4 4 5 34
R.190 4 4 3 2 3 4 4 3 1 2 30
R.191 2 2 2 2 3 5 5 5 5 4 35
R.192 4 4 4 4 2 2 2 2 2 4 30
R.193 4 2 2 5 3 4 4 4 5 3 36
R.194 2 2 3 2 3 2 2 3 3 5 27
R.195 4 4 2 2 2 5 5 5 5 4 38
R.196 4 3 4 2 2 2 2 4 4 3 30
R.197 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 25
R.198 4 4 3 4 4 4 2 2 2 3 32
127
Lampiran 8
Output Validitas Uji Coba Instrumen Penelitian
Variabel Keterampilan Komunikasi Intepersonal (X1)
Correlations
X1_1 X1_2 X1_3 X1_4 X1_5 X1_6 X1_7 X1_8 X1_9 X1_10 X1_11 X1_12 X1_13 X1_14 X1_15 TOTAL
** ** * * ** * **
X1_1 Pearson 1 .656 .476 .073 -.136 .453 .304 .119 .316 -.145 .371 .524 .388 .228 .267 .598
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .008 .701 .473 .012 .103 .530 .089 .446 .043 .003 .034 .226 .153 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * ** * **
X1_2 Pearson .656 1 .660 .374 -.045 .305 .264 .068 .346 -.016 .574 .436 .270 .240 .327 .659
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000 .042 .813 .101 .159 .722 .061 .933 .001 .016 .150 .202 .077 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * * ** * **
X1_3 Pearson .476 .660 1 .398 .025 .399 .219 .163 .213 -.051 .559 .435 .192 .157 .340 .612
Correlation
Sig. (2-tailed) .008 .000 .029 .895 .029 .244 .391 .258 .790 .001 .016 .309 .408 .066 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * * ** * ** ** ** * * * **
X1_4 Pearson .073 .374 .398 1 .310 .401 .577 .408 .580 .522 .282 .573 .393 .433 .447 .671
Correlation
Sig. (2-tailed) .701 .042 .029 .095 .028 .001 .025 .001 .003 .131 .001 .032 .017 .013 .000
128
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * * * *
X1_5 Pearson -.136 -.045 .025 .310 1 .303 .538 .549 .429 .396 .197 .197 .046 .134 .454 .404
Correlation
Sig. (2-tailed) .473 .813 .895 .095 .104 .002 .002 .018 .030 .297 .297 .810 .479 .012 .027
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * * ** ** ** * ** ** * * **
X1_6 Pearson .453 .305 .399 .401 .303 1 .497 .749 .675 .265 .376 .565 .609 .397 .447 .784
Correlation
Sig. (2-tailed) .012 .101 .029 .028 .104 .005 .000 .000 .158 .040 .001 .000 .030 .013 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** ** * **
X1_7 Pearson .304 .264 .219 .577 .538 .497 1 .471 .555 .666 .244 .560 .638 .500 .387 .726
Correlation
Sig. (2-tailed) .103 .159 .244 .001 .002 .005 .009 .001 .000 .193 .001 .000 .005 .035 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** ** ** * * * ** **
X1_8 Pearson .119 .068 .163 .408 .549 .749 .471 1 .686 .381 .187 .386 .361 .236 .514 .624
Correlation
Sig. (2-tailed) .530 .722 .391 .025 .002 .000 .009 .000 .038 .322 .035 .050 .210 .004 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** * ** ** ** * * ** **
X1_9 Pearson .316 .346 .213 .580 .429 .675 .555 .686 1 .449 .326 .454 .336 .173 .581 .740
Correlation
Sig. (2-tailed) .089 .061 .258 .001 .018 .000 .001 .000 .013 .079 .012 .069 .360 .001 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** * ** * * * ** *
X1_ Pearson -.145 -.016 -.051 .522 .396 .265 .666 .381 .449 1 .128 .275 .462 .618 .127 .441
10 Correlation
129
Sig. (2-tailed) .446 .933 .790 .003 .030 .158 .000 .038 .013 .501 .142 .010 .000 .503 .015
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** * **
X1_ Pearson .371 .574 .559 .282 .197 .376 .244 .187 .326 .128 1 .232 .094 .305 .327 .601
11 Correlation
Sig. (2-tailed) .043 .001 .001 .131 .297 .040 .193 .322 .079 .501 .218 .623 .101 .078 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** * * ** ** ** * * ** ** ** **
X1_ Pearson .524 .436 .435 .573 .197 .565 .560 .386 .454 .275 .232 1 .727 .474 .504 .764
12 Correlation
Sig. (2-tailed) .003 .016 .016 .001 .297 .001 .001 .035 .012 .142 .218 .000 .008 .005 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * ** ** * * ** ** **
X1_ Pearson .388 .270 .192 .393 .046 .609 .638 .361 .336 .462 .094 .727 1 .638 .126 .623
13 Correlation
Sig. (2-tailed) .034 .150 .309 .032 .810 .000 .000 .050 .069 .010 .623 .000 .000 .508 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * ** ** ** ** **
X1_ Pearson .228 .240 .157 .433 .134 .397 .500 .236 .173 .618 .305 .474 .638 1 .035 .537
14 Correlation
Sig. (2-tailed) .226 .202 .408 .017 .479 .030 .005 .210 .360 .000 .101 .008 .000 .854 .002
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * * * ** ** ** **
X1_ Pearson .267 .327 .340 .447 .454 .447 .387 .514 .581 .127 .327 .504 .126 .035 1 .628
15 Correlation
Sig. (2-tailed) .153 .077 .066 .013 .012 .013 .035 .004 .001 .503 .078 .005 .508 .854 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
130
** ** ** ** * ** ** ** ** * ** ** ** ** **
TOTA Pearson .598 .659 .612 .671 .404 .784 .726 .624 .740 .441 .601 .764 .623 .537 .628 1
L Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .027 .000 .000 .000 .000 .015 .000 .000 .000 .002 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
Variabel Informasi Dunia Kerja (X2)
Correlations
X2_ X2_ X2_ X2_ X2_ X2_ X2_ X2_ X2_
X2_1 X2_2 X2_3 X2_4 X2_5 X2_6 X2_7 X2_8 X2_9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 TOTAL
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * **
X2_1 Pearson 1 .849 .616 .652 .557 .652 .513 .607 .805 .302 .280 .599 .612 .614 .260 .327 .400 .451 .777
* * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .001 .000 .004 .000 .000 .104 .135 .000 .000 .000 .165 .078 .029 .012 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * * **
X2_2 Pearson .849 1 .800 .717 .681 .745 .692 .733 .793 .402 .409 .669 .550 .749 .450 .430 .492 .349 .877
* * * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .028 .025 .000 .002 .000 .013 .018 .006 .059 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
131
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * * * **
X2_3 Pearson .616 .800 1 .640 .827 .676 .637 .723 .694 .479 .471 .656 .569 .804 .612 .499 .584 .366 .874
* * * * * * * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .007 .009 .000 .001 .000 .000 .005 .001 .047 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * **
X2_4 Pearson .652 .717 .640 1 .802 .787 .578 .786 .661 .379 .313 .649 .473 .685 .414 .503 .496 .244 .817
* * * * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .039 .092 .000 .008 .000 .023 .005 .005 .194 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * **
X2_5 Pearson .557 .681 .827 .802 1 .738 .562 .759 .725 .348 .306 .646 .447 .671 .481 .452 .591 .315 .825
* * * *
Correlation
Sig. (2- .001 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .059 .100 .000 .013 .000 .007 .012 .001 .090 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * **
X2_6 Pearson .652 .745 .676 .787 .738 1 .587 .672 .671 .212 .396 .580 .365 .610 .210 .188 .235 .122 .741
* *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .260 .031 .001 .048 .000 .264 .319 .210 .522 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * **
X2_7 Pearson .513 .692 .637 .578 .562 .587 1 .739 .548 .422 .642 .725 .201 .735 .470 .543 .440 .201 .771
* * * * *
Correlation
132
Sig. (2- .004 .000 .000 .001 .001 .001 .000 .002 .020 .000 .000 .287 .000 .009 .002 .015 .287 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * * **
X2_8 Pearson .607 .733 .723 .786 .759 .672 .739 1 .525 .506 .466 .732 .399 .726 .497 .449 .415 .133 .824
* * * * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .003 .004 .009 .000 .029 .000 .005 .013 .023 .483 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * **
X2_9 Pearson .805 .793 .694 .661 .725 .671 .548 .525 1 .347 .317 .568 .563 .738 .385 .462 .641 .563 .831
* * * * *
Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .002 .003 .060 .088 .001 .001 .000 .036 .010 .000 .001 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** * * ** * * * * * * * * **
X2_ Pearson .302 .402 .479 .379 .348 .212 .422 .506 .347 1 .424 .533 .572 .413 .678 .646 .530 .462 .605
* * * * *
10 Correlation
Sig. (2- .104 .028 .007 .039 .059 .260 .020 .004 .060 .019 .002 .001 .023 .000 .000 .003 .010 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** * ** ** * * * **
X2_ Pearson .280 .409 .471 .313 .306 .396 .642 .466 .317 .424 1 .561 .188 .480 .210 .303 .117 - .519
* *
11 Correlation .080
Sig. (2- .135 .025 .009 .092 .100 .031 .000 .009 .088 .019 .001 .321 .007 .265 .104 .537 .673 .003
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
133
** ** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * **
X2_ Pearson .599 .669 .656 .649 .646 .580 .725 .732 .568 .533 .561 1 .498 .709 .530 .544 .450 .301 .821
* * * * * *
12 Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .001 .000 .000 .001 .002 .001 .005 .000 .003 .002 .013 .106 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** * * * ** * * * * * * * **
X2_ Pearson .612 .550 .569 .473 .447 .365 .201 .399 .563 .572 .188 .498 1 .530 .664 .508 .686 .732 .686
* * * * * * *
13 Correlation
Sig. (2- .000 .002 .001 .008 .013 .048 .287 .029 .001 .001 .321 .005 .003 .000 .004 .000 .000 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * * **
X2_ Pearson .614 .749 .804 .685 .671 .610 .735 .726 .738 .413 .480 .709 .530 1 .656 .622 .622 .374 .874
* * * * * *
14 Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .023 .007 .000 .003 .000 .000 .000 .042 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** * ** ** ** * * * * * * * * **
X2_ Pearson .260 .450 .612 .414 .481 .210 .470 .497 .385 .678 .210 .530 .664 .656 1 .815 .812 .664 .681
* * * * * * *
15 Correlation
Sig. (2- .165 .013 .000 .023 .007 .264 .009 .005 .036 .000 .265 .003 .000 .000 .000 .000 .000 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** * ** * * * * * * * * * **
X2_ Pearson .327 .430 .499 .503 .452 .188 .543 .449 .462 .646 .303 .544 .508 .622 .815 1 .766 .605 .675
* * * * * * *
16 Correlation
134
Sig. (2- .078 .018 .005 .005 .012 .319 .002 .013 .010 .000 .104 .002 .004 .000 .000 .000 .000 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** ** ** * * ** * * * * * * * **
X2_ Pearson .400 .492 .584 .496 .591 .235 .440 .415 .641 .530 .117 .450 .686 .622 .812 .766 1 .776 .707
* * * * * *
17 Correlation
Sig. (2- .029 .006 .001 .005 .001 .210 .015 .023 .000 .003 .537 .013 .000 .000 .000 .000 .000 .000
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * ** * * * * * * **
X2_ Pearson .451 .349 .366 .244 .315 .122 .201 .133 .563 .462 - .301 .732 .374 .664 .605 .776 1 .521
* * * *
18 Correlation .080
Sig. (2- .012 .059 .047 .194 .090 .522 .287 .483 .001 .010 .673 .106 .000 .042 .000 .000 .000 .003
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** ** ** ** ** * * * * * * * * *
TOTA Pearson .777 .877 .874 .817 .825 .741 .771 .824 .831 .605 .519 .821 .686 .874 .681 .675 .707 .521 1
* * * * * * * * *
L Correlation
Sig. (2- .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .003 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .003
tailed)
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

135
Variabel Dukungan Keluarga (X3)
Correlations
X3_1 X3_2 X3_3 X3_4 X3_5 X3_6 X3_7 X3_8 X3_9 X3_10 X3_11 X3_12 TOTAL
** ** * * * * ** * **
X3_1 Pearson 1 .465 .588 .414 .220 .433 .378 .248 .460 .491 .428 .090 .669
Correlation
Sig. (2-tailed) .010 .001 .023 .243 .017 .039 .186 .010 .006 .018 .635 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** * * ** ** **
X3_2 Pearson .465 1 .553 .317 .552 .140 .303 .281 .408 .438 .601 .587 .694
Correlation
Sig. (2-tailed) .010 .002 .088 .002 .460 .104 .132 .025 .015 .000 .001 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * * * * ** ** **
X3_3 Pearson .588 .553 1 .355 .428 .276 .383 .391 .448 .574 .712 .322 .761
Correlation
Sig. (2-tailed) .001 .002 .054 .018 .140 .036 .033 .013 .001 .000 .083 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** * **
X3_4 Pearson .414 .317 .355 1 .209 .591 .249 .128 .130 .374 .275 .268 .575
Correlation
Sig. (2-tailed) .023 .088 .054 .267 .001 .185 .501 .495 .042 .141 .153 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** * ** ** ** * ** **
X3_5 Pearson .220 .552 .428 .209 1 -.017 .622 .593 .687 .091 .382 .466 .636
Correlation
Sig. (2-tailed) .243 .002 .018 .267 .927 .000 .001 .000 .634 .037 .009 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
136
* ** * *
X3_6 Pearson .433 .140 .276 .591 -.017 1 -.136 .038 -.085 .450 .227 -.013 .396
Correlation
Sig. (2-tailed) .017 .460 .140 .001 .927 .474 .841 .657 .013 .228 .945 .030
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * ** ** ** **
X3_7 Pearson .378 .303 .383 .249 .622 -.136 1 .632 .731 .142 .202 .256 .597
Correlation
Sig. (2-tailed) .039 .104 .036 .185 .000 .474 .000 .000 .453 .285 .173 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** ** * * * **
X3_8 Pearson .248 .281 .391 .128 .593 .038 .632 1 .741 .385 .439 .447 .672
Correlation
Sig. (2-tailed) .186 .132 .033 .501 .001 .841 .000 .000 .036 .015 .013 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * * ** ** ** ** ** **
X3_9 Pearson .460 .408 .448 .130 .687 -.085 .731 .741 1 .342 .498 .518 .738
Correlation
Sig. (2-tailed) .010 .025 .013 .495 .000 .657 .000 .000 .064 .005 .003 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** * ** * * * ** ** **
X3_10 Pearson .491 .438 .574 .374 .091 .450 .142 .385 .342 1 .677 .490 .713
Correlation
Sig. (2-tailed) .006 .015 .001 .042 .634 .013 .453 .036 .064 .000 .006 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** ** * * ** ** ** **
X3_11 Pearson .428 .601 .712 .275 .382 .227 .202 .439 .498 .677 1 .654 .770
Correlation
Sig. (2-tailed) .018 .000 .000 .141 .037 .228 .285 .015 .005 .000 .000 .000
137
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * ** ** ** **
X3_12 Pearson .090 .587 .322 .268 .466 -.013 .256 .447 .518 .490 .654 1 .639
Correlation
Sig. (2-tailed) .635 .001 .083 .153 .009 .945 .173 .013 .003 .006 .000 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** * ** ** ** ** ** **
TOTAL Pearson .669 .694 .761 .575 .636 .396 .597 .672 .738 .713 .770 .639 1
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .001 .000 .030 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
Variabel Kesiapan Kerja (Y)
Correlations
Y_1 Y_2 Y_3 Y_4 Y_5 Y_6 Y_7 Y_8 Y_9 Y_10 Y_11 Y_12 TOTAL
** * ** * ** **
Y_1 Pearson 1 .609 .367 .472 .078 .141 .201 .272 .435 .020 .750 .322 .680
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .046 .008 .683 .458 .287 .146 .016 .917 .000 .083 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** **
Y_2 Pearson .609 1 .004 .694 -.034 .360 .334 .357 .359 -.139 .537 .072 .622
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .983 .000 .858 .051 .071 .053 .051 .463 .002 .706 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
138
* *
Y_3 Pearson .367 .004 1 .062 .072 -.102 -.061 -.121 -.088 .179 .405 .081 .225
Correlation
Sig. (2-tailed) .046 .983 .746 .707 .593 .748 .523 .644 .343 .026 .670 .232
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** ** ** **
Y_4 Pearson .472 .694 .062 1 .100 .594 .359 .288 .481 .068 .603 .339 .758
Correlation
Sig. (2-tailed) .008 .000 .746 .598 .001 .052 .122 .007 .721 .000 .067 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** *
Y_5 Pearson .078 -.034 .072 .100 1 .203 -.117 .329 .364 .519 .064 .049 .364
Correlation
Sig. (2-tailed) .683 .858 .707 .598 .282 .537 .076 .048 .003 .739 .795 .048
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * **
Y_6 Pearson .141 .360 -.102 .594 .203 1 .183 .247 .564 .018 .199 .374 .578
Correlation
Sig. (2-tailed) .458 .051 .593 .001 .282 .334 .188 .001 .925 .291 .042 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** **
Y_7 Pearson .201 .334 -.061 .359 -.117 .183 1 .469 .341 .065 .295 .275 .510
Correlation
Sig. (2-tailed) .287 .071 .748 .052 .537 .334 .009 .065 .733 .113 .142 .004
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** **
Y_8 Pearson .272 .357 -.121 .288 .329 .247 .469 1 .600 .178 .186 .173 .624
Correlation
Sig. (2-tailed) .146 .053 .523 .122 .076 .188 .009 .000 .348 .326 .361 .000
139
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* ** * ** ** * **
Y_9 Pearson .435 .359 -.088 .481 .364 .564 .341 .600 1 .174 .297 .395 .751
Correlation
Sig. (2-tailed) .016 .051 .644 .007 .048 .001 .065 .000 .356 .111 .031 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
**
Y_10 Pearson .020 -.139 .179 .068 .519 .018 .065 .178 .174 1 .060 .117 .318
Correlation
Sig. (2-tailed) .917 .463 .343 .721 .003 .925 .733 .348 .356 .754 .537 .087
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** * ** ** **
Y_11 Pearson .750 .537 .405 .603 .064 .199 .295 .186 .297 .060 1 .522 .715
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .002 .026 .000 .739 .291 .113 .326 .111 .754 .003 .000
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
* * ** **
Y_12 Pearson .322 .072 .081 .339 .049 .374 .275 .173 .395 .117 .522 1 .565
Correlation
Sig. (2-tailed) .083 .706 .670 .067 .795 .042 .142 .361 .031 .537 .003 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
** ** ** * ** ** ** ** ** **
TOTAL Pearson .680 .622 .225 .758 .364 .578 .510 .624 .751 .318 .715 .565 1
Correlation
Sig. (2-tailed) .000 .000 .232 .000 .048 .001 .004 .000 .000 .087 .000 .001
N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30
140
Lampiran 9
Output Reliabilitas Uji Coba Instrumen Penelitian
Reliabilitas Variabel Keterampilan Komunikasi Interpersonal
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.882 15
Item-Total Statistics
Corrected Item- Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Total Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Correlation Deleted
Item_1 59.23 32.392 .486 .880
Item_2 59.60 31.352 .552 .877
Item_3 59.27 33.306 .525 .876
Item_4 58.83 34.626 .623 .873
Item_5 58.93 36.133 .328 .882
Item_6 58.83 32.006 .732 .865
Item_7 58.90 34.438 .686 .871
Item_8 59.03 34.171 .559 .874
Item_9 58.97 32.654 .683 .868
Item_10 58.80 36.028 .372 .881
Item_11 59.50 33.293 .510 .877
Item_12 58.87 33.568 .722 .868
Item_13 58.83 34.489 .563 .874
Item_14 58.57 35.564 .478 .878
Item_15 59.10 33.679 .555 .874
141
Reliabilitas Variabel Informasi Dunia Kerja
Cronbach's
Alpha N of Items
.952 18
Item_16 71.53 87.154 .731 .950
Item_17 71.43 88.323 .856 .947
Item_18 71.37 88.516 .852 .947
Item_19 71.27 90.823 .791 .948
Item_20 71.40 88.938 .795 .948
Item_21 71.67 89.471 .696 .950
Item_22 71.47 91.637 .740 .949
Item_23 71.33 89.126 .794 .948
Item_24 71.50 89.707 .804 .948
Item_25 70.93 96.409 .572 .952
Item_26 71.57 94.323 .455 .954
Item_27 71.30 88.976 .791 .948
Item_28 71.10 94.093 .651 .951
Item_29 71.40 90.248 .855 .947
Item_30 71.07 94.823 .649 .951
Item_31 70.93 94.892 .642 .951
Item_32 71.13 93.913 .674 .950
Item_33 71.10 96.162 .474 .953
142
Reliabilitas Variabel Dukungan Keluarga
Cronbach's
Alpha N of Items
.873 12
Item_34 44.53 27.016 .595 .861
Item_35 44.37 27.344 .634 .860
Item_36 44.57 26.116 .701 .855
Item_37 45.37 26.516 .451 .873
Item_38 44.37 28.102 .575 .864
Item_39 44.73 28.754 .273 .881
Item_40 44.33 27.333 .507 .866
Item_41 44.43 26.668 .593 .861
Item_42 44.50 25.155 .655 .857
Item_43 44.90 25.610 .627 .859
Item_44 44.50 26.121 .713 .854
Item_45 44.37 27.068 .557 .864
143
Reliabilitas Variabel Kesiapan Kerja
Cronbach's
Alpha N of Items
.806 12
Item_46 46.50 14.121 .594 .780
Item_47 46.73 14.409 .525 .786
Item_48 46.40 16.317 .105 .818
Item_49 46.77 13.289 .675 .769
Item_50 46.93 15.926 .273 .805
Item_51 46.50 14.397 .462 .791
Item_52 47.23 15.082 .407 .796
Item_53 47.23 13.426 .476 .793
Item_54 46.80 13.407 .669 .770
Item_55 46.77 15.771 .176 .816
Item_56 46.40 13.972 .636 .776
Item_57 46.37 14.309 .438 .794
144
Lampiran 10
Daftar Responden Penelitian
No. Nama Jurusan

1. Amalia Tsabita Rekaya Perangkat Lunak
2. Andra Eka Saputri Rekaya Perangkat Lunak
3. Andre Irza Pratama Rekaya Perangkat Lunak
4. Anggi Aditya Kusuma Rekaya Perangkat Lunak
5. Arif Feni Romadloni Rekaya Perangkat Lunak
6. Aulia Firdha Norfadilla Rekaya Perangkat Lunak
7. Ayu Fatimah Rekaya Perangkat Lunak
8. Bagas Fajar Santoso Rekaya Perangkat Lunak
9. Bagas Waluyo Jati Rekaya Perangkat Lunak
10. Baihaqi Yahya Rekaya Perangkat Lunak
11. Bayu Arya Putra Rekaya Perangkat Lunak
12. Bayu Surya Satria Rekaya Perangkat Lunak
13. Damar Arvi Fathan Mubina Rekaya Perangkat Lunak
14. Fitri Kurniasari Rekaya Perangkat Lunak
15. Hesti Rahayu Rekaya Perangkat Lunak
16. Indah Arrazaky Mulia Rekaya Perangkat Lunak
17. Ira Widayanti Rekaya Perangkat Lunak
18. Jeany Sabriana Aulia Rekaya Perangkat Lunak
19. Kheysa Maulina Machfud Rekaya Perangkat Lunak
20. Kiansanthang Brylian Hidayat Rekaya Perangkat Lunak
21. Lailatu Erlina Sukmawati Rekaya Perangkat Lunak
22. Leni Yulianti Rekaya Perangkat Lunak
23. Mahardian Puspa Yulia Rekaya Perangkat Lunak
24. Muhammad Denny Setyawan Rekaya Perangkat Lunak
25. Muhammad Rafi Fadhila Rekaya Perangkat Lunak
26. Natasha Amellya Saputry Rekaya Perangkat Lunak
145
27. Niken Anggraeni Rekaya Perangkat Lunak

28. Putri Nastiti Rekaya Perangkat Lunak
29. Salsa Nasikhatul Masruroh Rekaya Perangkat Lunak
30. Siti Atiqoh Rekaya Perangkat Lunak
31. Surya Saputra Rekaya Perangkat Lunak
32. Tafrikhan Bima Ulya Rekaya Perangkat Lunak
33. Taubah Fadja Lesmana Rekaya Perangkat Lunak
34. Thalia Yosie Satriawan Rekaya Perangkat Lunak
35. Velindra Sheva Putri Rekaya Perangkat Lunak
36. Vincentius Bagus Hermawan Putra Rekaya Perangkat Lunak
37. Ainur Rochimah Adm. Perkantoran
38. Azzahra Ecka Budhianti Adm. Perkantoran
39. Cahya Putri Zulaninda Adm. Perkantoran
40. Dina Olivia Adm. Perkantoran
41. Dwi Luthfiana Furqon Adm. Perkantoran
42. Eka Puji Lestari Adm. Perkantoran
43. Erma Widyasmara Adm. Perkantoran
44. Erni Ristiani Adm. Perkantoran
45. Esya Dwi Lindarwati Adm. Perkantoran
46. Fida Astuti Indah Permatasari Adm. Perkantoran
47. Fina Mubarokah Adm. Perkantoran
48. Firda Mei Yanti Adm. Perkantoran
49. Fransiska Putri Ayu Prasetia Adm. Perkantoran
50. Hasri Rahmawati Adm. Perkantoran
51. Ike Nur Anggraeni Adm. Perkantoran
52. Khalishah Risqi Widati Adm. Perkantoran
53. Kinar Lintang Ayu Rintama Adm. Perkantoran
54. Lina Nur Ika Ningsih Adm. Perkantoran
55. Lulu Cindy Lestari Adm. Perkantoran
56. Muhibatur Rofiqoh Adm. Perkantoran
146
57. Nabila Asih Pratiwi Adm. Perkantoran

58. Nadia Baby Dwi Irwanto Adm. Perkantoran
59. Nia Nurhanifah Adm. Perkantoran
60. Nidia Marsella Adm. Perkantoran
61. Noviana Fitri Adm. Perkantoran
62. Novita Nur Fatmawati Adm. Perkantoran
63. Nur Hanifah Adm. Perkantoran
64. Nurul Ummah Adm. Perkantoran
65. Putri Ardini Adm. Perkantoran
66. Putri Listiana Mawarni Adm. Perkantoran
67. Raikhani Inaya Nesya Adm. Perkantoran
68. Ratna Ully Sifa Adm. Perkantoran
69. Retno Rekayati Adm. Perkantoran
70. Riyanti Adm. Perkantoran
71. Rizka Alvina Dwiyanti Adm. Perkantoran
72. Rizky Anggita Prastiti Adm. Perkantoran
73. Safira Nurul Aini Adm. Perkantoran
74. Salma Nurhaliza Adm. Perkantoran
75. Sandya Kamila Adm. Perkantoran
76. Sani Ramadani Adm. Perkantoran
77. Sara Yogi Istiqomah Adm. Perkantoran
78. Sarah Tarqiyatun Nisa Adm. Perkantoran
79 Selvi Azizah Adm. Perkantoran
80. Sisca Iriyanti Adm. Perkantoran
81. Siti Andriyani Adm. Perkantoran
82. Susi Puspitasari Adm. Perkantoran
83. Susiana Herawati Adm. Perkantoran
84. Tarisa Eka Putri Adm. Perkantoran
85. Tri Suryaningsih Adm. Perkantoran
86. Uki Ritmadanti Adm. Perkantoran
147
87. Umi Masruroh Adm. Perkantoran

88. Via Ana Samingulkhoir Adm. Perkantoran
89. Wahid Septia Ningrum Adm. Perkantoran
90. Widya Styasari Adm. Perkantoran
91. Aida Nurul Aini Akuntansi
92. Aisyah Balqis Akuntansi
93. Alfia Febriani Akuntansi
94. Amelia Finda Az Zahra Akuntansi
95. Ananda Putra Ramadhani Akuntansi
96. Anjeli Keke Eka Purwandari Akuntansi
97. Anna Nurul Hidayah Akuntansi
98. Arum Yunita Akuntansi
99. Asti Purwanti Akuntansi
100. Ayu Dwi Septiningtias Akuntansi
101. Bunga Ayu Nurmalla Akuntansi
102. Devi Wulandari Akuntansi
103. Dewi Hajar Agustina Akuntansi
104. Deyinta Widyapsari Akuntansi
105. Dina Ayu Lestari Akuntansi
106. Dina Fadliya Akuntansi
107. Ella Desmawati Akuntansi
108. Endah Dwi Lestari Akuntansi
109. Farah Tsalasatun Fauziah Akuntansi
110. Ghea Grata Maharani Akuntansi
111. Hasya Annajwa Akuntansi
112. Herwin Fajar Nurwati Akuntansi
113. Intan Nur'aini Akuntansi
114. Irfa Khoirunnikmah Akuntansi
115. Ivo Vianita Akuntansi
116. Kharisma Putri Maharani Akuntansi
148
117. Kuni Farikhah Akuntansi

118. Laras Ayu Firmansyah Akuntansi
119. Lina Silviani Akuntansi
120. Lutfia Rahma Akuntansi
121. Maulidina Eka Kurniawati Akuntansi
122. Miftahhatul A'ini Akuntansi
123. Muhammad Wisnu Bayu Saputra Akuntansi
124. Nevita Retna Ayu Akuntansi
125. Novita Syafitri Akuntansi
126. Nur Azizah Akuntansi
127. Nurullita Dwi Anggraeni Akuntansi
128. Putri Rahayu Akuntansi
129. Putut Ma`Ruvi`Akhadiah Akuntansi
130. Ramdhani Aigera Fajri Akuntansi
131. Ratna Syfa Masithoh Akuntansi
132. Riana Saputri Akuntansi
133. Riris Ristiarti Akuntansi
134. Risti Yunika Akuntansi
135. Rizki Aprilia Akuntansi
136. Santi Nur Azizah Akuntansi
137. Sanya Aura Safitri Akuntansi
138. Sekar Ardita Pramesti Akuntansi
139. Shinta Mutiara Febriadela Akuntansi
140. Shofi Yuhannidha Akuntansi
141. Siti Patonah Akuntansi
142. Siti Rohayati Akuntansi
143. Syarah Pramudya Wardani Akuntansi
144. Unsha Marenta Akuntansi
145. Vira Marinda Akuntansi
146. Abida Matin Anggraena Pemasaran
149
147. Adhelia Sherrly Margahareta Pemasaran

148. Adinda Aulia Ardiyana Pemasaran
149. Adinda Rahma Putri Solekha Pemasaran
150. Aknes Murti Sasanti Pemasaran
151. Alya Resti Ramadhani Pemasaran
152. Amelia Anis Fitriyani Pemasaran
153. Anindita Fitri Nurullita Pemasaran
154. Arbah Mufidah Pemasaran
155. Asri Alfiyani Pemasaran
156. Aulia Roma Aisah Pemasaran
157. Bima Putra Ramadan Pemasaran
158. Daffa Nafal Fauzan Pemasaran
159. Dena Dwi Carisa Pemasaran
160. Deppi Arona Pemasaran
161. Destita Salsabila Pemasaran
162. Dewanda Samaratungga Pemasaran
163. Dhea Naraditia Pemasaran
164. Diyah Setiyaningsih Pemasaran
165. Dwi Septianingsih Pemasaran
166. Edelweis Cahya Widuri Pemasaran
167. Eka Lita Rahayu Pemasaran
168. Eka Putri Rachmawati Pemasaran
169. Elok Fariqoh Pemasaran
170. Evi Ayu Wulansari Pemasaran
171. Fadila Ayucitra Efendi Pemasaran
172. Fina Idamatul Asna Pemasaran
173. Fira Restu Salsatin Pemasaran
174. Hani Putri Choirunisa Pemasaran
175. Ica Anggraini Pemasaran
176. Ira Agil Pratiwi Pemasaran
150
177. Karin Armadani Pemasaran

178. Khusnia Syafa'ur Rusda Pemasaran
179. Linda Septiana Permata Sari Pemasaran
180. Malikhatul Khamidah Pemasaran
181. Meilani Indah Astuti Pemasaran
182. Muhamad Fibi Nur Rohman Pemasaran
183. Muhammad Ryan Alfauzi Pemasaran
184. Nadia Damayanti Pemasaran
185. Najwa Syahwa Hafidsa Pemasaran
186. Nuryanti Asy`Ari Putri Prayitno Pemasaran
187. Punky Tegar Abdi Negara Pemasaran
188. Regita Fitri Cahyani Pemasaran
189. Riana Hariyanti Pemasaran
190. Rika Nur Cahyani Pemasaran
191. Ririn Kusumawati Pemasaran
192. Risda Dwiyastuti Pemasaran
193. Rizky Dewi Latipah Pemasaran
194. Rosiana Saputri Zulaika Pemasaran
195. Shafa Talitha Zerlinda Pemasaran
196. Susy Afianti Pemasaran
197. Vita Mudmainah Pemasaran
198. Zesi Walikhsani Pemasaran
151
Lampiran 11
Dokumentasi Penyebaran Angket

Ummi Fathimah

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ummi Fathimah

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PENGARUH KETERAMPILAN KOMUNIKASI

INTERPERSONAL, INFORMASI DUNIA KERJA DAN

JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI

Skripsi berjudul “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi

Nama : Ummi Fathimah

Semarang, 28 Juni 2022

Wijang Sakitri., S.Pd., M.Pd.

Skripsi berjudul “Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal, Informasi

Semarang, 28 Juni 2022

“Maka bersabarlah engkau, sungguh janji Allah

Untuk kedua orang tua dan keluargaku yang

Semarang, 28 Juni 2022

Kata Kunci: Kesiapan Kerja, Keterampilan Komunikasi Interpersonal,

Tabel 1.1. Tingkat Pengangguran Terbuka Menurut Pendidikan Tertinggi .........2

Gambar 2.2. Kerangka Berpikir ...........................................................................33

Lampiran 1 Surat Izin Observasi ....................................................................... 79

1.1 Latar Belakang

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah pendidikan formal yang

SMK dalam upaya mempersiapkan tenaga kerja tingkat menengah yang

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Setyawati, (2018:36) menyatakan

Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada Budi Astuti, S.Pd selaku

1.2 Identifikasi Masalah

1.3 Cakupan Masalah

1.4 Rumusan Masalah

1.5 Tujuan Penelitian

1.6 Kegunaan Penelitian

1.7 Orisinalitas Penelitian

Kesiapan Kerja. Penelitian ini pada dasarnya merupakan pengembangan dari

2.1 Kajian Teori Utama

2.1.1 Teori Pembelajaran Sosial ( Krumboltz)

2. Kondisi dan peristiwa lingkungan

Teori pembelajaran sosial telah banyak diaplikasikan untuk memahami

2.1.2 Teori Perkembangan Karir (Carrer Development)

Menurut (Hartung, 2017) Kemampuan beradaptasi karir membantu

e. Self Regulation (Regulasi diri)

Berdasarkan uraian mengenai teori perkembangan karir diatas, kaitannya

2.2 Kesiapan Kerja

2.2.1 Pengertian Kesiapan Kerja

Kesiapan adalah keseluruhan kondisi seseorang yang membuatnya siap

2.2.2 Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesiapan kerja

memasuki dunia kerja sehingga menciptakan kesiapan dari dalam

2.2.3 Ciri-ciri Kesiapan Kerja

2.2.4 Indikator Kesiapan Kerja

Brady (2010) dalam (Lau et al., 2019:19) mengemukakan bahwa kesiapan

2.3 Keterampilan Komunikasi Interpersonal

2.3.2 Tujuan Komunikasi Interpersonal

1. Mengenal diri sendiri dan orang lain

persoalan dengan tujuan untuk membantunya menyelesaikan persoalan

2.3.3 Indikator Keterampilan Komunikasi Interpersonal

Sedangkan menurut Devito (2011: 256-264), komunikasi interpersonal

Rasa positif adalah perasaan positif terhadap diri sendiri, kemampuan

2.4 Informasi Dunia Kerja

2.4.1 Pengertian Informasi Dunia Kerja

2.4.2 Indikator Informasi Dunia Kerja

2.5 Dukungan keluarga

2.5.1 Pengertian dukungan keluarga

2.5.2 Indikator Dukungan Keluarga

1. Dukungan informasional yaitu berupa pemberian nasihat, arahan dan

2.6 Kajian Penelitian Terdahulu

2. Alfiyah (2016) Y : Kesiapan Kerja Terdapat pengaruh

Dunia Kerja Dan Kerja motivasi memasuki dunia

2.7 Kerangka Berpikir

2.7.1 Pengaruh Keterampilan Komunikasi Interpersonal terhadap