NAMA : SINTA AULIA

NIM : 20200102093
UTS AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN 1
SOAL 1
1 Jurnal eliminasi
Kantor pusat, saldo prapenutupuan 1.800.000,00
Laba kantor cabang 500.000,00
Investasi di kantor cabang 2.300.000,00

2 Debit Credit
Konsolidasi
Kas
4.030.000,0
0
Piutang Usaha
1.460.000,0
0
Persediaan
1.650.000,0
0
Persediaan dari kantor pusat
600.000,00
tanah
4.000.000,0
 0
gedun
g 4.940.000,0
0
investasi di kantor cabang
Total Debit
16.680.000,
00

akumulasi penyusutan
gedung 2.800.000,0
0
utang usaha
930.000,00
utang obligasi
1.200.000,0
0
utang
gaji 280.000,00
modal, saham
biasa 750.000,00
laba ditahan
10.420.000,
00
laba antarperusahaan yang belum terealisasi
300.000,00
Total Credit
16.680.000,
 00
PT KALBE FARMA

3
LAPORAN NERACA KONSOLIDASI
31 DESEMBER 2019

ASET KEWAJIBAN
Kas 4.030.000,00 utang usaha 930.000,00
Piutang Usaha 1.460.000,00 utang obligasi 1.200.000,00
Persediaan 1.650.000,00 utang gaji 280.000,00
Persediaan dari kantor 600.000,00 Jumlah 2.410.000,00
pusat
tanah 4.000.000,00
gedung 4.940.000,00 EKUITAS
akumulasi penyusutan (2.800.000,00) modal, saham biasa 750.000,00
gedung
laba ditahan 10.420.000,00
laba antarperusahaan yang belum 300.000,00
terealisasi
Jumlah 11.470.000,00

TOTAL 13.880.000,00 TOTAL 13.880.000,00

PT KALBE FARMA
 LAPORAN LABA RUGI
31 DESEMBER 2019

PENDAPATAN
LABA KANTOR 500.000,00
CABANG
LABA ANTAR 300.000,00
PERUSAHAAN
800.000,00

PT KALBE FARMA
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS
31 DESEMBER 2019

LABA DITAHAN AWAL 4.000.000,00

PENAMBAHAN :
LABA ANAK 6.420.000,00
PERUSAHAAN'
6.420.000,00
LABA DITAHAN AKHIR 10.420.000,00

SOAL 2
a. Modal Tuan Casey 10.000.000
 Modal Tuan Budi 1.714.286

Modal Tuan Andi 4.285.714

Kas 4.000.000

Modal Tuan Andi = 50/70 x 6.000.000 = 4.285.714

Modal Tuan Budi = 20/70 x 6.000.000 = 1.714.286

b
. Modal Tuan Casey 10.000.000

Modal Tuan Budi 1.142.857

Modal Tuan Andi 2.857.143

Kas 6.000.000

Modal Tuan Andi = 50/70 x 4.000.000 = 2.857.143

Modal Tuan Budi = 20/70 x 4.000.000 = 1.142.857

Soal Essay :
1. Jelaskan pengaruh perbedaan kepemilikan saham istimewa perusahaan anak oleh perusahaan induk terhadap pihak luar terhadap laporan
konsolidasian
Jawab : Dalam laporan konsolidasi, transaksi antara anak perusahaan atau anak perusahaan dan perusahaan induk dieliminasi untuk menghindari
penghitungan ganda. Laporan keuangan konsolidasi dapat menjadi kompleks untuk dipersiapkan, terutama untuk perusahaan induk yang
mencakup banyak anak perusahaan. Namun, perangkat lunak konsolidasi telah membuat persiapan lebih mudah dan sesuai kebutuhan standar
perusahaan.

2. Jika parent (induk perusahaan) membeli obligsi subsidiary (anak perusahaan) dengan harga di atas nilai bukunya, maka gain/loss yang
mungkin terjadi dibebankan kepada Parent atau Subsidiary?
Jawab : Dalam aktivitas investasi, suatu perusahaan dapat melakukan pembelian saham yang dimaksudkan untuk mengendalikan atau menguasai
perusahaan lain. Aktivitas investasi tersebut menyebabkan adanya pengendalian investor terhadap investee dan memunculkan istilah entitas
induk (parent) dan entitas anak (subsidiary). Hubungan antara investor dan investee tersebut sering diistilahkan hubungan induk–anak
perusahaan (parent–subsidiary). Pembelian saham berhak suara di atas 50% dianggap dapat mengontrol, menguasai perusahaan melalui voting.
PSAK 65 mensyaratakan entitas induk yang mengendalikan satu atau lebih entitas untuk menyajikan laporan keuangan konsolidasian. Oleh
karena itu dalam mencatat investasinya pada anak perusahaan, induk perusahaan dianggap menggunakan metode biaya, metode ekuitas, atau
metode nilai wajar sesuai PSAK 55 dengan tekanan lebih kepada metode biaya dan metode ekuitas. Dalam laporan keuangan (neraca) induk
perusahaan akan menggunakan akun “Investment in Subsidiary”, dan masuk ke dalam kelompok No- current asset.

3. Jelaskan pengertian, tujuan, dan motivasi kombinasi bisnis?

Jawab : Menurut PSAK 22, kombinasi bisnis adalah suatu transaksi atau peristiwa lain dimana pihak pengakuisisi memperoleh pengendalian
atas satu atau lebih suatu bisnis. Secara umum, tujuan dari dilakukannya kombinasi bisnis ialah untuk menghasilkan laba dan kekayaan
perusahaan yang lebih besar. Maka dari itu, perusahaan berupaya untuk terus berkembang dan tumbuh dengan cara melakukan kombinasi bisnis.
Salah satu alasan motivasi kombinasi bisnis adalah untuk memperoleh aset tidak berwujud yang dimiliki oleh perusahaan yang diakuisisi seperti
hak paten, hak penambangan, database pelanggan dan lain-lain. Ada perusahaan yang punya kebanggaan tersendiri ketika berhasil mengakuisisi
perusahaan-perusahaan lain.

4. Jelaskan strategi dan bentuk dari kombinasi bisnis?

Jawab : Strategi Kombinasi Bisnis
• Integrasi horizontal, merupakan kombinasi bisnis yang dilakukan dengan mengakuisisi atau menggabungkan perusahaan dalam line-
business atau pasar yang sama. Sebagai contoh perusahaan mie instan yang mengakuisisi perusahaan produsen kecap, saus, atau makanan kecil
yang bahan bakunya menggunakan bahan baku yang sejenis.
• Integrasi vertical, adalah kombinasi bisnis yang dilakukan dengan menggabungkan dua atau lebih perusahaan dengan operasi yang
berbeda secara berturut-turut, tahapan produksi dan/atau distribusi. Dengan kata lain penggabungan usaha dilakukan antara perusahaan yang
memiliki hubungan antara pemasok, pengolah dan distributor. Sebagai contoh perusahaan kain mengakuisisi perusahaan benang sehingga terjadi
integrasi hulu. Contoh lain jika perusahaan kain mengakuisisi perusahaan pakaian jadi maka akan terjadi integrasi hilir.
• Konglomerasi, merupakan kombinasi bisnis yang dilakukan dengan menggabungkan perusahaan-perusahaan yang produk dan/atau jasa
yang dihasilkanya, tidak saling berhubungan. Penggabungan perusahaan-perusahaan tersebut akan menghasilkan perusahaan konglomerasi, yaitu
grup usaha dengan berbagai produk dan/atau jasa yang dihasilkan dan bergerak dalam industri yang berbeda. Sebagai contoh perusahaan minyak
mengakuisisi perusahaan asuransi, perusahaan otomotif dan bank.
Bentuk dari kombinasi bisnis
Bentuk Kombinasi Bisnis Bentuk kombinasi bisnis dapat dilihat dari bagaimana bentuk perusahaan sebelum dan sesudah melakukan
penggabungan usaha. Berdasarkan bentuknya, kombinasi bisnis dapat dibedakan menjadi:
• Akuisisi (Stock Acquisition) Akuisis merupakan kombinasi bisnis yang terjadi ketika perusahaan mengakuisisi perusahaan lain, namun
perusahaan yang diakuisisi tetap berdiri hanya dikendalikan oleh perusahaan pengakuisisi. Pihak pengakuisisi akan bertindak sebagai entitas
holding dan akan menyusun laporan keuangan konsolidasian dengan menggabungkan seluruh aset dan kewajiban dari semua perusahaan yang
berada di bawah kendalinya.
• Merger (Statutory Merger) Merupakan kombinasi bisnis yang terjadi ketika dua perusahaan atau lebih bergabung, dimana perusahaan
yang diakuisisi dibubarkan serta semua aset dan liabilitasnya diambil alih oleh pihak yang mengakuisisi. Dalam proses merger, terdapat
perusahaan yang dibubarkan dan perusahaan yang lain tetap berdiri. Perusahaan yang masih berdiri akan menggabungkan aset dan libilitasnya
dengan aset dan liabilitas perusahaan terakuisisi yang dibubarkan.
• Konsolidasi (Statutory Consolidation) Merupakan kombinasi bisnis yang terjadi dari dua atau lebih perusahaan bergabung dan masing-
masing melebur membentuk satu perusahaan baru. Perusahaan baru tersebut akan mengambil alih semua aset dan liabilitas dari seluruh
perusahaan bergabung yang telah dibubarkan.

5. Jelaskan perbedaan perlakuan akuntansi antara metode ekuitas dan metode biaya/nilai wajar?
Jawab : Metode ekuitas merupakan sebuah metode akuntansi yang mencatat investasi pada mulanya sebagai biaya perolehan (at cost) dan
selanjutnya akan disesuaikan untuk perubahan dalam bagian kepemilikan investor atas aktiva bersih investee setelah tanggal perolehan. Metode
ini berlaku apabila kepemilikan atau kendali perusahaan induk (investor) terhadap anak perusahaan (investee) lebih besar dari 20%.

Sedangkan metode biaya adalah suatu metode pencatatan investasi yang mencatat nilai investasi sebagai harga perolehan. Dalam hal ini,
penghasilan investasi dianggap sebagai bagi hasil dan tidak mempengaruhi besaran investasi dari investor bersangkutan. Metode biaya
digunakan apabila besar kendali atau kepemilikan investor terhadap perusahaan tersebut lebih kecil dari 20%.

6. Jelaskan perbedaan GAAP dan IFRS?

Jawab :
- GAAP singkatan dari Prinsip Akuntansi yang Diterima Secara Umum. IFRS adalah singkatan dari International Financial Reporting
Standard.
- GAAP adalah seperangkat pedoman dan prosedur akuntansi, yang digunakan oleh perusahaan untuk menyiapkan laporan keuangan
mereka. IFRS adalah bahasa bisnis universal yang diikuti oleh perusahaan saat melaporkan laporan keuangan.
- Dewan Standar Akuntansi Keuangan mengeluarkan GAAP (FASB) sedangkan Dewan Standar Akuntansi Internasional (IASB)
mengeluarkan IFRS.
- Penggunaan Last in First out (LIFO) tidak diizinkan sesuai IFRS yang tidak ada dalam GAAP.
- Pos luar biasa ditampilkan di bawah laporan laba rugi dalam hal GAAP. Sebaliknya, dalam IFRS, barang-barang tersebut tidak
dipisahkan dalam laporan laba rugi.
- Biaya Pengembangan diperlakukan sebagai beban dalam GAAP, sedangkan dalam IFRS, biaya dikapitalisasi asalkan kondisi yang
ditentukan terpenuhi.
- Pembalikan inventaris sangat dilarang berdasarkan GAAP, tetapi IFRS memungkinkan pembalikan inventaris dengan ketentuan tertentu
terpenuhi.
IFRS didasarkan pada prinsip, sedangkan GAAP didasarkan pada aturan.

7. Jelaskan apa yang dimaksud konvergensi IFRS?

Jawab : Konvergensi IFRS memiliki arti menyelaraskan standar akuntansi yang dipakai di suatu negara dengan IFRS untuk memperkecil
perbedaan dari keduanya (Prawinandi et al., 2012).

8. Jelaskan apakah penerapan IFRS dapat meningkatkan kualitas laporan keuangan?

Jawab : IFRS diyakini dapat meningkatkan kualitas informasi akuntansi karena penggunaan fair value yang bisa menggambarkan kondisi
ekonomi perusahaan dengan baik.

9. Jelaskan bagaimana urutan prioritas untuk mendistribusikan aktiva persekutuan dalam likuidasi?
Jawab : Urutan prioritas untuk mendistribusikan aktiva persekutuan sebagai berikut :
• Jumlah yang terhutang kepada negara.
• Jumlah yang dipinjam dari kreditur yang bukan sekutu.
• Jumlah yang dipinja, dari sekutu selain untuk modal dan laba.
• Jumlah yang harus diberikan kepada sekutu Sebagai kepemilikannya.

10. Jelaskan apakah pemberian gaji kepada sekutu merupakan biaya persekutuan?
Jawab : Ya karena Pembagian gaji pada sekutu yaitu berdasarkan kesepakatan, dan pembagian bunga serta laba bersih didasarkan pada jumlah
rata-rata tertimbang saldo modal dari masing-masing sekutu,