MENGENAL TENTANG MUSIK TRADISI

TUGAS
UNTUK MEMENUHI MATA KULIAH
Praktik Musik Tradisi
Yang dibina oleh Dra. Hj. Endang Wara S. D. P M. Pd

oleh
TC. Gerhani Purnama Putri Salyono Songke
180252611036 / T2

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS SASTRA
JURUSAN S1 PENDIDIKAN SENI TARI DAN MUSIK
SEPTEMBER 2018
 PEMBAHASAN

A. GAMELAN MALANG
Gamelan malang adalah salah satu alat musik tradisional yang
digunakan untuk memainkan gending malangan. Gamelan malang
memiliki ukuran yang lebih besar dari pada gamelan yang lainnya dan
gamelan malang menghasilkan suara yang lebih berat dari pada suara
gamelan lainnya. Suara berat gamelan malang yang digunakan dalam
gending malangan memiliki arti tentang penggambaran karakter Malang
yang tidak berbelit-belit atau lugas. Hal-hal tersebutlah yang merujuk pada
perbedaan antara gending malang dengan gending lainnya.
B. TEMBANG MALANGAN
Tembang malangan adalah tembang khas malang yang memiliki
ciri cengkok khas malangan. Tidak semua tembang atau macapat yang ada
di malang termasuk sebagai tembang malangan karena dapat dibedakan
dengan cengkoknya, jika cengkok dan lafal pengucapan tembang tersebut
dapat dikenali di malang, maka tembang tersebut dapat dikatakan sebagai
macapat malangan. Tembang malangan juga dapat dikatakan sebagai
macapat malangan. Tembang malangan memiliki sifat kebersamaan.
Selain memiliki sifat, tembang malangan juga memiliki ciri dan aturan
tertentu,yaitu :
 Tata aturan umum pada bait, yaitu guru gatra : jumlah gatra (baris)
di tiap bait. Guru wilangan yaitu jumlah suku kata di tiap gatra,
dan guru lagu (swara) yaitu bunyi vokal di setiap akhir bait.
 Memiliki cengkok yang jelas sekali perbedaannya. Hal itu terjadi
karena terpengaruh dari lingkungan sosial budaya masyarakatnya.
 Lafal pengucapan kata yang menunjukkan dialek khas bahasa
Malangan, yang umumnya hampir mirip dengan bahasa Surabayan.
Misalnya saja pengucapan
kata wurung menjadi wUrUng, grimis diucapkan grImIs dan lain-
lain.
Tembang sendiri terdiri dari dua bagian yaitu rasaning basa (sastra) dan
rasaning swara (lagu). Keindahan swara atau lagu itu berdasarkan tangga
nada dan tergantung dari luk, gregel, dan cengkok.
Terdapat beberapa macam tembang malangan :
1. Tembang kinanthi ( Metaraman ) Laras Slendro Pathet Sanga.
2. Kinanthi Malangan Laras Slendro.
3. dan lain-lain.
Lampiran

TEMBANG MALANGAN

1. Tembang Kinanthi (Metaraman) Laras Slendro Pathet Sanga

. . .

5 6 6 6 6 1 2 2

Pa-dha gu-lang-en ing kal-bu

. . . . .

2 2 1 1 66 1 5 6

Ing sas-mi-ta am-rih lan-tip

. . . . . .

5 6 1 1 1 1 1 6 1

A-ja pi-jer ma-ngan nen-dra

5 5 5 5 5 2 3 21

Ka-pra-wi-ran den ka-es-thi

1 2 3 5 5 5 5 5

Pe-su-nen sa-ri-ra ni-ra

3 2 2 2 2 3 2 3 5

Ce-gah-en dha-har lan gu-ling

Dadya laku nira iku,

Cegah dhahar lawan guling,

 Lan aja asuka-suka

Anganggoa sawetawis

Ala wateke wong suka,

Nyuda prayitnaning batin

2. Kinanthi Malangan Laras Slendro

. . . . . .

6 6 6 6 2 3 21 12

Ki-dul men-dhung nga-lor men-dhung

. .. .

1 23 65 5 6 6 16 53

U-dan so-re ri-mis-ri-mis

. . .. .

6 1 2 12 6 5 165 5

Banjir ke-lem ing ndha-ra-tan

5 5 56 6 2 2 12 16

A-rep nya-brang wot-e ken-tir

3 5 5 5 6 3 532 2

Sa-pa bi-sa nya-brang-e-na

3 5 5 5 6 6 16 53

Da-di tim-bang-an wak-ma-mi

Rikala ing wanci dalu

Kula sare ngipi-ngipi

Impen kula yen ngendahna

Guling siji den karoni

Mulat nganan ngiri nana

Sumedhot rasane ati

 DAFTAR RUJUKAN

https://ngalam.co/2017/02/17/malang-ternyata-punya-gending-malangan/
http://ngalam.id/read/1519/macapat-malangan/