Pembuatan Briket dari Cangkang Kelapa Sawit dengan Variasi Desain dan

Jumlah Perekat

Wahyu Herry Kurniawan

Laboratorium Dasar Proses dan Operasi Pabrik Teknik Kimia
Program Studi D-3 Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Riau

ABSTRAK

Briket adalah bahan bakar padat yang dapat digunakan sebagai bahan bakar alternatif
pengganti minyak bumi berbahan baku biomassa. Biomassa yang digunakan pada
penelitian ini ialah cangkang kelapa sawit. Cangkang kelapa sawit merupakan limbah
dari industri kelapa sawit yang saat ini penyebarannya hampir diseluruh wilayah
Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk memanfaatkan limbah cangkang kelapa
sawit sebagai bahan baku briket dengan proses pengarangan, mengetahui variasi bentuk
dan jumlah perekat terhadap waktu nyala dari briket yang dihasilkan dan mengetahui
variable yang mempengaruhi kualitas briket (kadar air, kadar abu, dan nilai kalor).
Perlakuan khusus terhadap bahan baku meliputi beberapa proses diantaranya proses
pengeringan, karbonisasi dan penyaringan/penyeragaman. Variabel bebas pada
penelitian ini adalah konsentrasi lem kanji (5%, 10% dan 15%) dan desain briket
(silinder pejal, fire dough dan kerucut berlubang) sedangkan variabel tetap adalah berat
cangkang kelapa sawit yaitu 150 gram dan ukuran partikel cangkang kelapa sawit yaitu
90 mesh. Parameter uji meliputi diantaranya ialah nilai kalor, kadar air, kadar abu,
warna nyala dan uji aplikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa desain dan jumlah
perekat memberikan pengaruh terhadap karaktersitik briket. Briket terbaik ialah sampel
dengan desain kerucut berlubang dan konsentrasi perekat 10% yang memiliki kadar air
0,50%; kadar abu 2%; nilai kalor 6.303,13, warna nyala kuning-kemerahan, dengan
lama nyala 427,8 detik dan kenaikan suhu 0,78 °C/s.

Kata kunci : briket, cangkang kelapa sawit , desain dan perekat kanji

i
Briquette Manufacture Using Palm Shell through Design Variation and Total
Adhesive
Wahyu Herry Kurniawan
Basic Laboratory and Pabric Operation of Chemistry Engineering
D-3 Chemistry Engineering Study program
Engineering Faculty of Riau University

ABSTRACT

Briquette is a solid fuel which can be used as an alternative fuel to substitute the crude
oil that made from biomass. In this research, the writer used palm shell as the biomass.
The waste of palm shell was taken from Palm Oil Industry in all of the area in Indonesia.
This research aimed to utilize the waste of palm shell as the raw material of briquette by
composing process. This process was made to know the shape variation and total
adhesive toward the burning time from the briquette. This research also to find out the
variable that affects the briquette qualities (water content, ash content and color value).
The special treatment to raw material has some processes such as drainage process,
carbonization and filtering/standardizing. The independent variable in this research was
starch glue concentration (5%, 10% and 15%) and briquette design (solid cylinder, fire
dough and perforated cone). Next, the dependent variable of this research was palm shell
with 150gram weight and the particle size of palm shell was 90 meshes. The experiment
parameter include the color value, water content, ash content, burning color and
application test. The result of this research showed that design and total adhesive effect
the characteristic of briquette. The best briquette was the sample with perforated cone

ii
design and adhesive concentration at 10% which had water content at 0,05%, ash
content at 2,00%, 6.303,13 calor value, reddish yellow of burning color at 427,8 burning
time and temperature rise at 0,780 C/s.

Keywords: Briquette, Palm Shell, Design and Starch Adhesive

iii