COVE
1
SAMBUTAN
Salam Sejahtera
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan bentuk pembelajaran peserta didik untuk
mengasah dan memperkuat kompetensi sesuai bidangnya. Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan menjadi acuan
bagi sekolah dan peserta didik dalam melaksanakan PKL.
Kami menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada semua pihak
yang terus memberikan kontribusi dan dedikasi mereka untuk meningkatkan kualitas
lulusan Sekolah Menengah Kejuruan.
i
KATA PENGANTAR
Dalam rangka menyiapkan warga negara unggul yang berdaya saing global, Direktorat
SMK, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) menginisiasi program Praktik Kerja Lapangan di
Luar Negeri (PKL LN) sebagai implementasi dari Peraraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan. Selain merupakan
tuntutan kurikulum pendidikan SMK, program PKL LN diharapkan memberi banyak
manfaat bagi peserta didik SMK, di antaranya (1) meningkatkan kompetensi keahlian
peserta didik (2) menumbuhkembangkan karakter dan budaya kerja (3) meningkatkan
kemampuan berbahasa asing (4) melatih kemandirian dan toleransi dengan hidup dalam
lingkungan yang multikultural, serta (5) membuka peluang berkarir di kancah
internasional bagi lulusan SMK.
Dengan terbitnya Pedoman Praktik Kerja Lapangan di Luar Negeri bagi Peserta Didik
SMK ini diharapkan penyelenggara pendidikan SMK dapat memahami bagaimana alur
dan regulasi penyusunan program Praktik Kerja Lapangan di Luar Negeri seharusnya
dilaksanakan. Dengan demikian, program PKL LN tidak hanya berjalan lancar dan
manfaatnya dirasakan secara optimal, namun lebih dari itu program ini harus mampu
memberikan perlindungan secara utuh terhadap peserta didik SMK sebagai warga negara
Indonesia (WNI) unggul di luar negeri. SMK diharapkan menjalankan seluruh aturan
yang ada pada pedoman ini sebelum melaksanakan PKL LN guna menghindari adanya
eksploitasi anak, pelecehan, hingga peluang tindak pidana perdagangan orang (TPPO),
yang rentan dilakukan di luar negeri oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.
Kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Kementerian Luar Negeri,
Kementerian Ketenagakerjaan, Biro Hukum Kemdikbudristek, Biro Kerjasama dan
Hubungan Masyarakat Kemdikbudristek, Direktorat Mitras DUDI, Balai Besar
Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV), para pakar
pendidikan serta semua pihak yang telah berperan aktif dalam penyusunan pedoman ini.
ii
Judul Naskah: Pedoman Praktik Kerja Lapangan Peserta Didik
SMK/MAK di Luar Negeri
Editor: Yana, S. Pd
Widia Rahmawati
iii
DAFTAR ISI
SAMBUTAN ..................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ...................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
A. Pengertian .............................................................................................................. 1
B. Glosarium .............................................................................................................. 2
C. Dasar Hukum ......................................................................................................... 3
D. Tujuan .................................................................................................................... 5
E. Manfaat .................................................................................................................. 5
B. Sasaran ................................................................................................................... 6
C. Peluang PKL Luar Negeri ..................................................................................... 7
D. Hal-Hal Yang Perlu Diwaspadai Oleh Sekolah ..................................................... 8
BAB II PENYELENGGARAAN PKL ........................................................................... 9
A. PERENCANAAN PKL LUAR NEGERI ............................................................. 9
1. Persyaratan Peserta Didik PKL ........................................................................ 13
2. Seleksi Peserta PKL Luar Negeri .................................................................... 13
3. Pembiayaan PKL Luar Negeri ......................................................................... 14
4. Penetapan Pembimbing PKL Luar Negeri ....................................................... 15
5. Persiapan dan Pembekalan PKL Luar Negeri .................................................. 16
B. Pelaksanaan PKL Luar Negeri ............................................................................ 18
1. Penempatan Peserta Didik di Dunia Kerja Sesuai Kompetensi ....................... 18
2. Praktik Kerja .................................................................................................... 18
3. Mentoring Oleh Instruktur PKL dari Dunia Kerja ........................................... 18
C. Penilaian PKL Luar Negeri ................................................................................. 19
1. Penilaian Praktek Kerja Lapangan Luar Negeri .............................................. 20
2. Penilaian Laporan Program Praktik Kerja Lapangan di Luar Negeri .............. 21
D. Monitoring dan Evaluasi ..................................................................................... 22
1. Monitoring ....................................................................................................... 22
2. Evaluasi ............................................................................................................ 22
BAB III PENUTUP ....................................................................................................... 23
LAMPIRAN ................................................................................................................... 24
A. Lampiran 1. Format Surat Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri untuk
Satu Kompetensi Keahlian .....................................................................................25
B. Lampiran 2. Format Surat Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri Jika
Lebih dari Satu Kompetensi Keahlian/Negara/Lembaga Pendidikan Luar
Negeri .....................................................................................................................26
C. Lampiran 3. Format Surat Permohonan PKL di Luar Negeri Jika Lebih dari
Satu Kompetensi Keahlian/Negara/Lembaga Pendidikan Luar Negeri .................28
D. Lampiran 4. Contoh Format Curriculum Vitae/ Daftar Riwayat Hidup ................31
E. Lampiran 5. Pemetaan Kompetensi .......................................................................33
iv
F. Lampiran 6. Aplikasi smartphone terkait informasi selama berada
Luar Negeri ............................................................................................................35
G. Lampiran 7. Format Isi/Konten Laporan Program PKL LN
(Untuk Peserta Didik) ............................................................................................36
H. Lampiran 8. Format Surat Permohonan Rekomendasi dan LoA ke MPLN ..........37
I. Lampiran 9. Format Monitoring Program PKL .....................................................39
J. Lampiran 10. Format Laporan Evaluasi Program PKL Luar Negeri
Keseluruhan Peserta Didik per Sekolah (Untuk Panelis/Penguji/Asesor dari
Sekolah)..................................................................................................................41
K. Lampiran 11. Format Penilaian Program PKL Luar Negeri Untuk
Instruktur/Mentor Dunia Kerja ..............................................................................43
L. Lampiran 12. Lampiran Surat Pernyataan dan Persetujuan Orang Tua
(Bahasa Indonesia) ................................................................................................45
M. Lampiran 13. Lampiran Surat Pernyataan dan Persetujuan Orang Tua
(Bahasa Inggris) .....................................................................................................47
N. Lampiran 14. Format Contoh Rencana Jadwal dan Pembimbingan ......................49
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2020, Praktik Kerja
Lapangan (PKL) merupakan program pembelajaran bagi Peserta Didik SMK/MAK,
Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), dan Lembaga Kursus dan Pelatihan
(LKP) yang dilaksanakan melalui praktik kerja di dunia kerja dalam jangka waktu
tertentu sesuai dengan kurikulum dan kebutuhan dunia kerja.
PKL yang diselenggarakan oleh SMK/MAK dan dunia kerja setiap tahunnya
dilaksanakan secara langsung di dunia kerja, harus sesuai dengan kompetensi keahlian
peserta didik. Permendikbud tersebut pada ayat 7 menyebutkan bahwa penyelenggaraan
PKL bagi peserta didik dilaksanakan di dunia kerja baik di dalam dan/atau di luar negeri.
Program PKL Luar Negeri diharapkan menjadi pendorong bagi Peserta Didik
SMK/MAK agar menjadi lulusan yang siap kerja dalam memenuhi tantangan global serta
memiliki kompetensi dan kemandirian sesuai dengan tuntutan kerja yang ada di luar
1
negeri yang pada umumnya memiliki budaya dan disiplin kerja yang berstandar
internasional.
Selain PKL, ada istilah lain yang sering digunakan yaitu magang. Menurut Peraturan
Menteri Ketenagakerjaan Nomor 06 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pemagangan
Dalam Negeri, Pemagangan adalah bagian dari sistem pelatihan kerja yang
diselenggarakan secara terpadu antara pelatihan di Lembaga pelatihan dengan bekerja
secara langsung di bawah bimbingan dan pengawasan instruktur atau pekerja yang
berkompetensi dalam proses produksi barang dan/atau jasa di perusahaan dalam rangka
menguasai keterampilan atau keahlian tertentu. Perbedaan antara PKL dan magang dapat
dilihat dari tabel di bawah ini.
B. Glosarium
1. PKL Luar Negeri adalah praktik kerja lapangan di luar negeri
2. MPLN adalah mitra pendidikan luar negeri sebagai penyelenggara PKL Luar Negeri
yang menjadi penghubung antara SMK/MAK dengan dunia kerja luar negeri dan telah
memiliki izin dari instansi pemerintah negara tujuan yang mencakup di dalamnya
SMK/MAK, Lembaga Pendidikan dan Pelatihan, dan Politeknik.
3. Dunia kerja adalah instansi, dunia usaha, dan dunia industri tempat peserta didik
melakukan PKL Luar Negeri
2
4. Guru pembimbing adalah guru produktif sesuai kompetensi keahlian di SMK/MAK
yang bertanggung jawab pada peserta didik SMK/MAK yang mengikuti program
PKL Luar Negeri
5. Instruktur adalah pembimbing yang ada di dunia kerja dan bertanggung jawab pada
pembinaan peserta didik selama di dunia kerja
6. Orientasi sosial budaya lingkungan adalah proses penyesuaian yang dilakukan ketika
peserta didik sampai di Negara tujuan PKL Luar Negeri. Proses orientasi dilakukan
oleh KBRI setempat dan MPLN terhadap peserta didik
7. Orientasi dunia kerja adalah proses penyesuaian yang dilakukan ketika peserta didik
memulai program PKL Luar Negeri di dunia kerja luar negeri. Proses ini biasanya
terdiri dari perkenalan profil dunia kerja, standar operasional dunia kerja, deskripsi
pelatihan kerja yang akan dilakukan dan lain-lain.
C. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan
dan Penyelenggaraan Pendidikan;
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2015 tentang
Pembangunan Sumber Daya Industri;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar
Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI);
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan
Pendidikan Karakter;
7. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi
Sekolah Menengah Kejuruan Dalam Rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing
Sumber Daya Manusia Indonesia;
3
8. Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 03/M-IND/PER/1/2017
tentang Pedoman Pembinaan dan Pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan
Berbasis Kompetensi yang Link and Match dengan Industri;
9. Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020
tentang Penyelenggaraan Pemagangan di Dalam Negeri yang menggantikan Peraturan
Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2016 tentang
Penyelenggaraan Pemagangan di Dalam Negeri;
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 34 Tahun
2018 tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah
Aliyah Kejuruan (SMK/MAK);
11. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri
Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 04/KB/2020, 737
Tahun 2020, HK.01.08/Menkes/7093/2020, 420-3987 Tahun 2020 tentang Panduan
Penyelenggaraan Pembelajaran Pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik
2020/2021 di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19);
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 50 Tahun
2020 tentang Praktik Kerja Lapangan Bagi Peserta Didik;
13. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud
Nomor 06/D.D5/KK/2018 tentang Spektrum Keahlian Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan;
14. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Nomor
07/D.D5/KK/2018 tentang Struktur Kurikulum Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan (SMK/MAK); dan
15. Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbud Nomor 01 Tahun
2020 tentang Pembelajaran Praktik dan Praktik Kerja Lapangan bagi Peserta Didik
Sekolah Menengah Kejuruan Tahun Pelajaran 2019/2020 Serta Pelaksanaan Uji
Kompetensi bagi Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan Tahun Pelajaran 2019/2020.
4
D. Tujuan
Secara umum program ini selain ditujukan untuk memenuhi kebutuhan peserta didik
dalam mencapai standar kompetensi yang sesuai dengan kurikulum SMK/MAK, juga
merupakan bentuk kontribusi dunia kerja terhadap upaya peningkatan kualitas
pendidikan di SMK/MAK.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 50 Tahun 2020,
bertujuan (1) menumbuhkembangkan karakter dan budaya kerja yang profesional pada
Peserta Didik; (2) meningkatkan kompetensi peserta didik sesuai kurikulum dan
kebutuhan dunia kerja; (3) menyiapkan kemandirian peserta didik untuk bekerja dan/atau
berwirausaha, dan (4) meningkatkan kerja sama SMK/MAK dengan dunia kerja di luar
negeri. Program PKL Luar Negeri disusun bersama antara SMK/MAK dan dunia kerja
luar negeri yang berskala internasional.
Tujuan PKL Luar Negeri antara lain sebagai berikut.
1. Memberikan pengalaman belajar yang berharga kepada peserta didik, melalui
keterlibatan langsung dalam aktivitas nyata dunia kerja di luar negeri.
2. Meningkatkan wawasan dan kompetensi peserta didik dengan menggabungkan teori
dan praktik.
3. Meningkatkan kemampuan peserta didik untuk mengidentifikasi dan memecahkan
masalah.
4. Meningkatkan kerjasama antara SMK/MAK dengan dunia kerja di luar negeri.
5. Menumbuhkembangkan budaya kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki
dunia kerja sesuai tuntutan pasar kerja global.
6. Meningkatkan kemandirian peserta didik dengan pengalaman di luar negeri.
E. Manfaat
Beberapa manfaat dari PKL Luar Negeri sebagai berikut.
1. Manfaat bagi Peserta Didik
a. Memperoleh pengalaman kerja dan menyerap budaya kerja dari dunia kerja luar
negeri.
b. Mengembangkan kemampuan komunikasi dengan bahasa asing.
c. Mengembangkan dan memperkaya wawasan dan kompetensi yang telah dimiliki agar
dapat bersaing di dunia kerja internasional.
5
d. Meningkatkan softskills antara lain jujur, bertanggungjawab, peduli, meningkatkan
kepercayaan diri, meningkatkan kemandirian bahkan lebih jauh lagi sehingga tidak
terbatas hanya pada hal tersebut.
e. Mendapatkan sertifikat kompetensi internasional.
f. Menambah portofolio sebagai salah satu bekal untuk memasuki dunia kerja.
F. Sasaran
Sasaran Program PKL Luar Negeri ini adalah peserta didik SMK/MAK yang telah
memenuhi persyaratan dan lolos seleksi yang dilakukan oleh pihak SMK/MAK maupun
lembaga pendidikan di luar negeri.
6
G. Peluang PKL Luar Negeri
Program PKL Luar Negeri dapat diselenggarakan oleh pihak sekolah dengan ketentuan
sebagai sebagai berikut.
7
H. Hal-Hal Yang Perlu Diwaspadai Oleh Sekolah
Sekolah perlu mengetahui permasalahan yang sering terjadi terkait pada saat pelaksanaan
PKL Luar Negeri.
1. Pengiriman peserta didik tidak diketahui oleh KBRI.
2. Kesepakatan yang terjadi hanya antara Kepala Sekolah dan dunia kerja tanpa diketahui
oleh Dinas Pendidikan Provinsi dan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi.
3. Pelaksanaan PKL Luar Negeri menggunakan visa yang tidak sesuai.
4. Pemenuhan kewajiban dari dunia kerja tidak seluruhnya dilaksanakan sesuai dengan
perjanjian kerja sama.
5. Pelaksanaan PKL Luar Negeri tidak sesuai dengan kompetensi keahlian peserta didik.
6. Penahanan dokumen perjalanan oleh dunia kerja.
7. Adanya ancaman denda oleh dunia kerja yang tidak tercantum di dalam naskah kerja sama
antar MPLN dengan Ditjen Pendidikan Vokasi.
8
BAB II
PENYELENGGARAAN PKL
SMK/MAK melakukan
Pemetaan Kompetensi
ya
Menghubungi Ditjen
Apakah ada kerja tidak Pendidikan Vokasi untuk
sama G to G? mengkoordinasikan dengan
BKHM
ya
tidak
ya
Naskah Kerjasama
9
Keterangan alur kerja sama antara SMK/MAK dengan MPLN
• SMK/MAK memilih negara tujuan PKL Luar Negeri yang ada di website
Direktorat SMK
Sekolah memilih Negara tujuan diselenggarakannya PKL Luar Negeri berdasarkan
daftar Negara yang telah dikurasi melalui website Direktorat SMK.
• SMK/MAK mencari dan memilih MPLN yang ada di dalam daftar negara
tujuan PKL Luar Negeri
Setelah sekolah menentukan Negara tujuan PKL Luar Negeri, selanjutnya sekolah
memilih MPLN yang memiliki kerjasama dengan dunia kerja luar negeri, atau
lembaga dunia kerja sebagai tempat pelaksanaan PKL Luar Negeri sesuai dengan
pemetaan kompetensi peserta didik yang telah dilakukan di sekolah sebelumnya.
MPLN yang menyelenggarakan PKL Luar Negeri harus memiliki izin lembaga
pendidikan yang masih berlaku, memiliki program PKL Luar Negeri dan terdaftar
sebagai penyelenggara PKL Luar Negeri pada instansi pemerintah Negara tujuan
yang bertanggung jawab di bidang pendidikan. Untuk lembaga dunia kerja tempat
pelaksanaan PKL Luar Negeri harus mendapatkan rekomendasi dari Kedutaan Besar
Republik Indonesia (KBRI)/Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Adikbud)/Fungsi
Penerangan Sosial Budaya (Pensosbud), atau di negara-negara ASEAN yang tidak
memiliki Adikbud, rekomendasi dapat diberikan oleh South East Asean Ministers of
Education Organization (SEAMEO) Center di negara setempat.
10
• SMK/MAK memeriksa adanya kerjasama dengan MPLN dengan dunia kerja
Setelah menentukan MPLN yang akan diajak bekerjasama, selanjutnya SMK/MAK
mencari tahu apakah industri telah memiliki kerja sama dengan MPLN tersebut. Jika
belum memiliki kerja sama, maka SMK/MAK harus mendorong industri agar
memiliki kerja sama dengan industri yang diharapkan
• SMK/MAK menyurati Direktorat SMK untuk kerja sama lebih lanjut dengan
MPLN
Pada tahap ini, SMK/MAK dengan diketahui/disetujui oleh dinas pendidikan
provinsi dan/atau cabang dinas pendidikan provinsi melakukan konfirmasi melalui
surat permohonan kerja sama pelaksanaan PKL Luar Negeri kepada Ditjen
Pendidikan Vokasi agar mendapatkan izin untuk melaksanakan PKL Luar Negeri.
11
• BKHM membantu untuk menyusun naskah kerja sama antara Direktur
Jenderal Vokasi dengan MPLN
Jika hasil verifikasi baik, maka selanjutnya BKHM akan membantu untuk
penyusunan naskah kerja sama yang nantinya akan ditandatangani oleh Direktur
Jenderal Vokasi dan pimpinan MPLN.
1. Atdikbud/Pensosbud;
2. BKHM;
4. SMK/MAK pelaksana;
5. Direktur SMK;
12
1. Persyaratan Peserta Didik PKL
Peserta didik yang berhak mengikuti PKL Luar Negeri adalah mereka yang telah
memenuhi persyaratan berikut:
a. Pada saat keberangkatan PKL Luar Negeri masih berstatus peserta didik SMK/MAK
b. Sehat secara jasmani dan rohani yang dinyatakan dengan surat keterangan sehat
(Medical Check-Up)
c. Memiliki kemampuan Bahasa Inggris dan kemampuan dasar berbahasa asing negara
tujuan PKL Luar Negeri (dengan skor minimal sesuai dengan persyaratan dari
masing – masing lembaga atau negara tujuan)
d. Memiliki kemampuan komunikasi dan adaptabilitas yang baik
e. Diutamakan memiliki prestasi akademik.
f. berkarakter baik
g. Surat izin orang tua
h. Lolos seleksi yang diadakan pihak sekolah dan/atau pihak lembaga pendidikan di
luar negeri
13
kerja yang dituju. Aspek yang diukur antara lain aspek kognitif (daya tangkap logika
berpikir, dll), kepribadian (adaptabilitas, kemandirian, komunikasi, dll) dan sikap
kerja (sistematika kerja, daya tahan kerja, kecepatan kerja, dll)
d. Tes Wawancara; dilakukan untuk mengetahui pemahaman peserta didik terhadap
program PKL Luar Negeri dan motivasi peserta didik untuk terpilih sebagai peserta
PKL Luar Negeri. Tes wawancara dapat dilakukan oleh pihak sekolah dan/atau
dunia kerja luar negeri.
e. Memiliki penguasaan bahasa negara tujuan dengan melampirkan sertifikat
penguasaan bahasa (Contoh; TOEFL dan TOEIC untuk global, IELTS untuk
mayoritas negara eropa, TOPIK untuk Korea, JLPT untuk Jepang, Goethe Zertifikat
untuk Jerman, DELF untuk Prancis).
f. Seleksi/tes lainnya. Dilakukan sesuai dengan persyaratan/kebutuhan dunia kerja.
b. Sumber pembiayaan
1) Dana pribadi
2) Dana dari dunia kerja luar negeri
3) Pendanaan lainnya: sponsor, donatur, bantuan pemerintah, dan lain-lain.
14
4. Penetapan Pembimbing PKL Luar Negeri
Penetapan pembimbing PKL Luar Negeri merupakan proses penetapan pembimbing
yang terdiri atas pembimbing sekolah dan instruktur dunia kerja tempat dilaksanakan
program PKL Luar Negeri. Pembimbing dari pihak sekolah adalah seorang guru yang
bertanggung jawab atas pembelajaran kompetensi peserta didik yang pembelajarannya
dilaksanakan di dunia kerja. Instruktur merupakan pembimbing dari pihak dunia kerja
yang mengarahkan peserta didik dalam melakukan pekerjaannya di dunia kerja.
Pembagian kelompok pembimbingan dilakukan dengan penunjukan dan penetapan guru
pembimbing oleh pihak sekolah akan bertanggung jawab terhadap 6-10 peserta didik
PKL Luar Negeri dengan kompetensi keahlian yang sama. Jika dari 10 peserta didik
tersebut terdapat peserta didik dengan dua kompetensi keahlian, maka jumlah
pembimbing akan menyesuaikan menjadi minimal dua guru pembimbing dan seterusnya.
Pihak sekolah wajib memastikan bahwa setiap peserta didik yang berada di bawah
pengawasan guru pembimbing yang sama harus berada pada satu dunia kerja tempat PKL
Luar Negeri yang sama.
Berikut ini adalah petunjuk penetapan guru pembimbing dari pihak sekolah.
a. Syarat Pembimbing:
1) mampu berbahasa Inggris dan/atau bahasa negara tujuan PKL Luar Negeri;
2) mampu berkomunikasi dengan baik;
3) sehat secara jasmani dan rohani (dibuktikan dengan surat keterangan sehat);
4) guru produktif yang sesuai dengan kompetensi dunia kerja tempat PKL Luar Negeri;
5) mendapat surat tugas dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi atau Kepala Cabang
Dinas Pendidikan dengan tembusan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi, dan
6) mendampingi peserta selama kegiatan PKL Luar Negeri berlangsung baik secara
daring maupun luring.
b. Tugas Guru Pembimbing:
1) berkoordinasi dengan MPLN yang menjadi mitra PKL Luar Negeri dan dunia kerja
di Luar Negeri;
2) berkoordinasi dengan KBRI negara tujuan PKL Luar Negeri;
3) mengawasi/memantau pelaksanaan PKL Luar Negeri;
4) mengantarkan dan/atau menjemput peserta didik ke dan/atau dari tempat PKL Luar
Negeri;
15
5) mengevaluasi pelaksanaan PKL Luar Negeri, dan
6) bertanggungjawab atas peserta didik selama pelaksanaan PKL Luar Negeri.
16
menggunakan aplikasi “e-HAC” yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan dan
“SAFE TRAVEL” yang dibuat oleh Kementerian Luar Negeri sebagai sumber
informasi perjalanan aman di luar negeri, agar terhubung dengan Perwakilan RI di
negara tujuan serta kebutuhan bantuan kedaruratan.
17
5) Kewajiban Peserta PKL Luar Negeri yang meliputi:
a) melapor kepada perwakilan Republik Indonesia setempat;
b) menaati naskah kerja sama PKL Luar Negeri yang telah disepakati antara Ditjen
Pendidikan Vokasi dan MPLN;
c) mengikuti program PKL Luar Negeri sampai selesai sesuai jangka waktu yang
telah ditentukan
d) menaati tata tertib dan standar operasional perusahaan yang berlaku di dunia
kerja tempat PKL Luar Negeri;
e) menjaga nama baik sekolah, Negara Republik Indonesia, serta dunia kerja
tempat PKL Luar Negeri, dan
f) mematuhi peraturan yang berlaku di negara setempat.
2. Praktik Kerja
Pelaksanaan praktik kerja merupakan proses belajar di dunia kerja dengan
mengaplikasikan teori dan praktik yang dilakukan di sekolah. Sebelum melakukan
praktik kerja, peserta didik melaksanakan masa orientasi kerja. Masa orientasi kerja
merupakan proses pengenalan pekerjaan kepada peserta didik yang mengikuti PKL Luar
Negeri. Selanjutnya perserta didik melaksanakan praktik kerja secara langsung sesuai
dengan bimbingan dan arahan instruktur di dunia kerja. Proses pelaksanaan praktik kerja
akan dievaluasi oleh guru pembimbing dan instruktur di dunia kerja.
18
b) memberikan keteladanan implementasi nilai-nilai karakter dan budaya kerja,
c) merespons informasi dan permasalahan peserta didik dalam pelaksanaan PKL
Luar Negeri, dan
d) melayani konsultasi peserta didik terkait pelaksanaan PKL Luar Negeri di dunia
kerja.
19
pendidikan dan pembelajaran secara keseluruhan. Dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan
menyebutkan bahwa penilaian harus menjamin:
• perencanaan penilaian peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai
dan berdasarkan prinsip-prinsip penilaian;
• pelaksanaan penilaian peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif, efektif,
efisien, dan sesuai dengan konteks sosial budaya; dan
• pelaporan hasil penilaian peserta didik secara objektif, akuntabel, dan informatif.
20
2. Penilaian Laporan Program Praktik Kerja Lapangan di Luar Negeri
Proses penilaian laporan meliputi penyajian laporan PKL Luar Negeri. Laporan akhir
disiapkan saat peserta didik berada di lapangan dan difinalisasi setelah program selesai.
Peserta didik perlu mengumpulkan data dan informasi, yang dapat diperoleh dari laporan
mingguan, yang berkaitan dengan hal-hal berikut.
a. Lingkungan fisik dan administrasi perusahaan atau institusi (lokasi, infrastruktur dan
fasilitas, struktur organisasi).
b. Uraian tugas di tempat kerja atau di departemen tempat PKL Luar Negeri
dilaksanakan. Kegiatan sehari-hari di perusahaan mulai dari hasil observasi,
kegiatan kerja terpandu, dan praktik pelatihan mandiri.
c. Garis besar laporan harus mengacu pada format terlampir.
Berdasarkan data dan informasi yang telah dikumpulkan untuk kelengkapan penulisan
isi laporan, selanjutnya penilaian laporan akan didasarkan pada hal-hal berikut ini
(format terlampir).
21
nilai kegiatan PKL Luar Negeri (NPKLLN) yang meliputi ketiga aspek di atas dengan
bobot 70% dijumlah dengan nilai laporan (NL) dengan bobot 30%.
a. Sekolah (SMK/MAK);
b. Dinas Pendidikan Provinsi, dan/atau
c. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Kegiatan tersebut dapat diselenggarakan secara luring maupun daring (dengan format
terlampir).
2. Evaluasi
Evaluasi dilaksanakan sebagai tindak lanjut pelaksanaan monitoring untuk menganalisis
hasil monitoring program PKL Luar Negeri yang menghasilkan rekomendasi bagi
pelaksanaan program berikutnya, sebagai dasar untuk perencanaan dan tata kelola
program PKL Luar Negeri selanjutnya. Evaluasi terhadap pelaksanaan PKL Luar Negeri
dilakukan oleh:
a. Sekolah (SMK/MAK);
b. Dinas Pendidikan Provinsi; dan/atau
c. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Monitoring dan Evaluasi dilakukan paling sedikit satu kali dalam satu periode PKL Luar
Negeri
22
BAB III
PENUTUP
PKL Luar Negeri merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran
SMK/MAK. Penyusunan pedoman PKL Luar Negeri Peserta Didik SMK/MAK
diharapkan dapat menjadi acuan bagi SMK/MAK dalam mendukung proses
pembelajaran SMK/MAK melalui PKL Luar Negeri di dunia kerja. PKL Luar Negeri di
dunia kerja juga diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata bagi peserta didik,
sekolah, dan dunia kerja.
23
LAMPIRAN
24
A. Lampiran 1. Format Surat Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri untuk
Satu Kompetensi Keahlian
Kop Sekolah
Nomor :
Hal : Permohonan Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri
Dalam rangka persiapan Pelaksanaan Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Luar
Negeri bagi Peserta Didik SMK/MAK, dengan hormat kami informasikan bahwa
SMK/MAK (Nama SMK/MAK) bermaksud akan mengirim peserta didik melaksanakan
Praktik Kerja Lapangan di (Nama Negara) untuk kompetensi keahlian (diisi Kompetensi
Keahlian yang akan melaksanakan PKL).
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon perkenan Bapak Dirjen untuk dapat
melakukan verifikasi terhadap lembaga pendidikan (diisi nama lembaga pendidikan di
negara tujuan) di (Negara Tujuan).
Kepala SMK/MAK……..
25
B. Lampiran 2. Format Surat Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri Jika
Lebih dari Satu Kompetensi Keahlian/Negara/Lembaga Pendidikan Luar
Negeri
Kop Sekolah
Nomor :
Lampiran : Satu Lembar
Hal : Permohonan Verifikasi Lembaga Pendidikan Luar Negeri
Dalam rangka persiapan pelaksanaan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Luar
Negeri bagi Peserta Didik SMK/MAK, dengan hormat kami informasikan bahwa
SMK/MAK (Nama SMK/MAK) bermaksud akan mengirim peserta didik untuk
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di (Nama Negara) dengan tempat pelaksanaan
sebagaimana daftar terlampir.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon perkenan Bapak Dirjen untuk dapat
melakukan verifikasi terhadap lembaga pendidikan tersebut.
26
Lampiran Surat Kepala SMK/MAK (Nama SMK/MAK)
Nomor :
Tanggal :
NIP.
27
C. Lampiran 3. Format Surat Permohonan PKL di Luar Negeri Jika Lebih dari
Satu Kompetensi Keahlian/Negara/Lembaga Pendidikan Luar Negeri
Kop Sekolah
Nomor :
Lampiran : Satu Lembar
Hal : Permohonan Izin Pelaksanaan PKL di Luar Negeri
Dalam rangka pelaksanaan program Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Luar Negeri bagi
Peserta Didik SMK/MAK, dengan hormat kami sampaikan bahwa Peserta Didik
SMK/MAK (Nama SMK/MAK) akan melaksanakan Praktik Kerja Lapangan di Luar
Negeri dengan tempat pelaksanaan sebagaimana daftar terlampir.
Berdasarkan Pedoman Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Luar Negeri bagi Peserta Didik
SMK yang diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi diperlukan adanya izin secara tertulis dari
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi sebagai salah satu persyaratan pelaksanaan PKL
Luar Negeri.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami mohon perkenan Bapak Direktur Jenderal dapat
memberikan izin kepada Peserta Didik SMK/MAK (Nama SMK/MAK) untuk
melaksanakan PKL Luar Negeri. Sebagai bahan pertimbangan berikut kami lampirkan:
28
3. Daftar Peserta Didik Pelaksanaan PKL di Luar Negeri
4. Daftar Pembimbing Pelaksanaan PKL di Luar Negeri
Tembusan: NIP.
1. Kepala BKHM
2. Direktur Mitras DUDI
3. Direktur SMK
4. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
5. Ketua Yayasan (bagi SMK/MAK Swasta)
29
Lampiran Surat Kepala SMK/MAK (Nama SMK/MAK)
Nomor :
Tanggal :
B. Pembimbing
Tempat, Tanggal
No Nama Jenis Kelamin Jabatan
Lahir
Tempat, Jenis
No Nama Program Keahlian
Tanggal Lahir Kelamin
NIP
30
D. Lampiran 4. Contoh Format Curriculum Vitae/ Daftar Riwayat Hidup
Curriculum Vitae
a. Personal Data
Nama :
(Name)
Foto Formal
Alamat :
(Address)
Kewarganegaraan :
(Nationality)
Email :
(Email)
Nomor Telepon :
(Phone Number)
31
b. Educational Background
1. Formal
Period School/Institute Major
c. Achievement
Year Achievement
2017 Best keynote speaker
2018 First Futsal Championship
d. Portofolio
<link portofolio daring>
32
E. Lampiran 5. Pemetaan Kompetensi
Name of Industry
Nama Dunia Kerja : ………………..
Name of School
Nama Sekolah : ………………..
Major
Program Keahlian : ………………..
Implementation
Pelaksanaan Indicator
Competency Subject
Pembelajaran Indikator Remarks
No Unit Materi
School Industry Keberhasilan catatan
Kompetensi Pokok
Sekolah Dunia PKL
Kerja
*) Kolom sekolah diisi oleh pihak SMK/MAK yang akan mengirimkan Peserta Didik
**) Kolom Dunia Kerja diisi oleh pihak MPLN yang akan menerima Peserta Didik,
berdasarkan kesanggupan pihak MPLN untuk memberikan pengalaman kepada Peserta
Didik selama pelaksanaan PKL
33
***) Apabila kolom sekolah tidak diisi oleh SMK/MAK maka pihak MPLN
memberikan penjelasan/teori praktis sebelum Peserta Didik melaksanakan PKL
Approved by
The Head of Education Pratner Instructure
<signature> <Signature>
Name Name
34
F. Lampiran 6. Aplikasi smartphone terkait informasi selama berada Luar
Negeri
Tampilan Android
Tampilan IOS
35
G. Lampiran 7. Format Isi/Konten Laporan Program PKL LN (Untuk Peserta
Didik)
1. Cover
2. Lembar Pengesahan (Kepsek, Guru Pembimbing)
3. Kata Pengantar
4. Daftar Isi
5. Pendahuluan
(Latar belakang PKL, Tujuan, Tempat dan Waktu)
6. Pelaksanaan PKL Luar Negeri
a. Deskripsi MPLN dan Dunia Kerja Tempat PKL (profil singkat industri dan
struktur organisasi)
b. Hasil Pelaksanaan PKL (Penjelasan apa yang dikerjakan)
7. Penutup
a. Kesimpulan
b. Masukan dan saran
8. Lampiran
a. Foto Pelaksanaan PKL
b. Jurnal PKL
36
H. Lampiran 8. Format Surat Permohonan Rekomendasi dan LoA ke MPLN
Attachment: 1 bundle
Thank you for participating to our industrial training program. Right now, we are
preparing all documents before departure. However, we need a recommendation letter
and letter of acceptance from you for passport and visa application. Please find hereto
attached information of our student(s). We are looking forward to receiving the
aforementioned requirements from you.
Sincerely yours.
Principal
37
Attachment (contoh):
38
I. Lampiran 9. Format Monitoring Program PKL
39
1. Kendala/hambatan yang dialami peserta didik:
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
2. Solusi:
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
………………………………………………………..…………………………………
(……………………) (……………………)
40
J. Lampiran 10. Format Penilaian lengkap Program PKL Luar Negeri Peserta
Didik (Untuk Panelis/Penguji/Asesor dari Sekolah)*
FORMAT PENILAIAN
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN LUAR NEGERI
PESERTA DIDIK
1 Presentasi
a. Kejelasan materi
b. Tampilan materi
c. Penyampaian materi
41
2 Tanya Jawab
a. Ketepatan jawaban
b. Kualitas pendapat
TOTAL 100
*)Penilaian dilakukan Panelis/Asesor/Penguji dari Sekolah maupun Luar Sekolah
**) Bobot dan nilai disesuaikan dengan kebijakan sekolah
Jakarta,…………………………..
Guru Pembimbing
42
K. Lampiran 11. Format Penilaian Program PKL Luar Negeri Untuk
Instruktur/Mentor Dunia Kerja
Name of Student
Nama Peserta Didik : ................................
Majority
Kompetensi Keahlian : ................................
Instructure
Nama Pembimbing : ................................
Name of Industry
Nama Industri : ................................
(0-100)
1. Knowledge
a. Theory Mastery
2. Attitude
b. Politeness
43
No. Assessment Component Score* Note
(0-100)
c. Adaptability
d. Teamwork
e. Appearance
3. Skills
a. Skills Expertise
Final Score = (Average score 1,2, &3) x 70% + (Final Report) x 30%)
44
L. Lampiran 12. Lampiran Surat Pernyataan dan Persetujuan Orang Tua
(Bahasa Indonesia)
(Mohon lengkapi bagian yang kosong dengan menandatangani bagian yang tersedia)
Bersama surat ini, saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama :
Alamat :
Nomor Telepon :
Merupakan orang tua kandung/wali (coret bagian yang tidak perlu) dari:
______________________________________________________________________
Tanda Tangan & Nama Jelas Orang Tua Tanggal
45
Bagian II: Kewenangan keadaan darurat
Jika saya tidak dapat dihubungi dalam keadaan darurat, saya memberikan izin
kepada guru pembimbing dari sekolah atau mitra pendidikan luar negeri dan
instruktur tempat kerja PKL Luar Negeri untuk memberikan perlakuan / pelayanan
yang tepat dan terbaik untuk putra / putri saya. Berikut saya cantumkan kontak
darurat dari pihak keluarga jika saya tidak bisa dihubungi.
Nama :
Alamat :
Nomor Telepon :
______________________________________________________________________
Tanda Tangan & Nama Jelas Orang Tua Tanggal
______________________________________________________________________
Tanda Tangan & Nama Jelas Orang Tua Tanggal
46
M. Lampiran 13. Lampiran Surat Pernyataan dan Persetujuan Orang Tua
(Bahasa Inggris)
______________________________________________________________________
Parent's Signature & Clear Name Date
1
PKL bisa ditranslasikan sesuai kebutuhan, beberapa opsi yaitu on the job training/industrial training/field
industrial practice/professional placement/job training/training
47
Part II: Emergency authority
If I cannot be contacted in an emergency, I give permission to the tutor from the
school or overseas education partner and the overseas PKL workplace instructor to
provide the proper and best treatment/service for my son/daughter. Here I list
emergency contacts from the family if I cannot be contacted.
Name :
Address :
Phone Number :
______________________________________________________________________
Parent's Signature & Clear Name Date
______________________________________________________________________
Parent's Signature & Clear Name Date
48
N. Lampiran 14. Format Contoh Rencana Jadwal dan Pembimbingan
Waktu
No Aktivitas Lama Waktu Tempat
Implementasi
49
Waktu
No Aktivitas Lama Waktu Tempat
Implementasi
*) aktivitas dan waktu menyesuaikan dengan kondisi sekolah dan tempat pelaksanaan
PKL Luar negeri.
50
51