Nama : Muhammad Rifaldi R

Nim : 1910412110006

Kelas : Regular A

Mata Kuliah : Analisis Laporan Keuangan

Soal

Anggaran Realisasi
Uraian
Unit Total (RP) Unit Total (RP)
Penjualan 2.000 6.000.000 2.200 6.380.000
HPP 2.000 5.000.000 2.200 6.050.000
Laba kotor 1.000.000 330.000

1. Harga jual (unit)

(Penjualan : Volume)
2. HPP (unit)
(HPP : Unit)
3. Laba kotor (unit)
(Laba kotor : Volume)
Anggaran Realisasi
Uraian
Total Total
Harga jual / unit 3.000 2.900
HPP / unit 2.500 2.750
Laba kotor / unit 500 150

Analisa Laba Kotor

Uraian Anggaran Realisasi Selisih %
Penjualan 6.000.000 6.380.000 380.000 6,3
HPP 5.000.000 6.050.000 1.050.000 21
Laba Kotor 1.000.000 330.000 670.000 67
Volume 2.000 2.200 200
Harga jual / unit 3.000 2.900 100
HPP / unit 2.500 2.750 250
Laba kotor / unit 500 150 350
 Uraian Anggaran % Realisasi % Selisih
Cost of Sales Ratio
83 94,8 11,8
(HPP : Penjualan)
Gross Profit Ratio
(Laba kotor : 17 5,2 11,8
Penjualan)
Total 100 1oo

 Terjadi peningkatan Cost of Sales Ratio sebesar 11,8%

 Terjadi penurunan Gross Profit Ratio sebesar 11,8%

Uraian Anggaran Realisasi Selisih %

Penjualan 6.000.000 6.380.000 380.000 6,3
HPP 5.000.000 6.050.000 1.050.000 21
Laba Kotor 1.000.000 330.000 670.000 67
Cost of Sales Ratio
83% 94,8% 11,8%

Gross Profit Ratio

17% 5,2% 11,8%
Total 100% 1oo%

 Terjadi kenaikan dalam penjualan sebesar 6,3%

 Terjadi kenaikan dalam biaya (HPP) sebesar 21%
 Karena kenaikan HPP > kenaikan penjualan, maka terjadi :
 peningkatan Cost of Sales Ratio sebesar 11,8%
 penurunan Gross Profit Ratio sebesar 11,8%

Perhitungan Selisih Harga Jual

Harga Jual/Unit yang Dianggarkan Rp 3.000

Harga Jual/Unit yang Direalisasikan Rp 2.900

(Penurunan)

Selisih Harga Jual/Unit Rp 100

Volume Penjualan Direalisasikan 2.200 Unit

Selisih Harga Jual = 2.200 x Rp 100 = Rp 220.000 (MERUGIKAN)

Perhitungan Selisih Volume

Volume Penjualan Dianggarkan = 2.000 Unit

Volume Penjualan Direalisasikan = 2.200 Unit

(Kenaikan )

Selisih Volume 200 Unit

Laba Kotor/Unit Dianggarkan Rp 500

Selisih Volume Penjualan = 200 unit x Rp 500 = Rp 100.000 (MENGUNTUNGKAN)

Perhitungan Selisih Harga Pokok

Harga Pokok/Unit yang Dianggarkan Rp 2.500

Harga Pokok/Unit yang Direalisasikan Rp 2.750

(KENAIKAN)

Selisih Harga Pokok Per Unit Rp 250

Volume Penjualan Direalisasikan 2.200 Unit

Selisih Harga Pokok = 2.200 Unit x Rp 250 = Rp 550.000 (MERUGIKAN)

Rekapitulasi :

 Selisis harga jual Rp. 220.000 (tidak menguntungkan)

 Selisih volume Rp. 100.000 (menguntungkan)
 Selisi harga pokok Rp. 550.000 (tidak menguntungkan)
 Selisih laba kotor Rp. 670.000 (tidak menguntungankan)