BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : JUMIATI

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 041762063

Tanggal Lahir : 27 DESEMBER 1986

Kode/Nama Mata Kuliah : PUST4424/METODE PENELITIAN PERPUSTAKAAN

Kode/Nama Program Studi : 310/ILMU PERPUSTAKAAN

Kode/Nama UPBJJ : 49/BANJARMASIN

Hari/Tanggal UAS THE : SELASA/21 JUNI 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : JUMIATI

NIM : 041762063
Kode/Nama Mata Kuliah : PUST4424/METODE PENELITIAN PERPUSTAKAAN
Fakultas : FHISIP
Program Studi : ILMU PERPUSTAKAAN S1
UPBJJ-UT : BANJARMASIN

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Banjarmasin, 21 Juni 2022

Yang Membuat Pernyataan

JUMIATI
 Soal
1. Sebuah proposal penelitian yang berjudul “faktor yang mempengaruhi penggunaan aplikasi otomasi perpustakaan di
UPT Perpustakaan UT”. Sebagai seorang peneliti, tentu harus menuliskan perumusan dan pemilihan masalah serta
pertanyaan penelitian dalam Bab Pendahuluan. Untuk itu, tentukan rumusan masalah penelitian dari judul tersebut!

2. Sebuah penelitian tentang “Hubungan antara jumlah buku yang dibaca dengan prestasi mahasiswa Prodi Perpustakaan
UT Pokjar Karawang”
a. Berdasarkan judul di atas, secara garis besar masuk ke dalam jenis penelitian apa? Berikan alasannya!
b. Termasuk ke dalam desain penelitian apakah penelitian tersebut? Berikan alasan mengapa Anda memilih desain
penelitian tersebut?
c. Tentukan populasi target dan populasi sampel dari penelitian tersebut!

3. Pada Jurusan Ilmu Komunikasi FHISIP UT terdapat 3 program studi, yaitu:

 Prodi Ilmu Komunikasi
 Prodi Ilmu Perpustakaan
 Prodi Kearsipan
Susunlah variabel, atribut, nilai serta skala dari konsep program studi di atas! dan buatlah gambar
nilai pengukuran!

4. Berikut nilai hasil UAS Mata Kuliah Metode Penelitian Perpustakaan pada Prodi Ilmu Perpustakaan
FHISIP UT Semester Gasal Tahun Akademik 2020/2021:
50 65 75 82 75 80 78 79 95 81 83 100 85 90 55 85 95 95 98
Buatlah tabel distribusi frekuensi dari data nilai di atas! Kemudian hitung berapa nilai jarak (range),
nilai rata-rata (mean), nilai median dan nilai modusnya!
 Jawab

1. Pendahuluan
LATAR BELAKANG MASLAH

Perpustakaan sebagai sumber informasi, harus mampu beradaptasi dengan adanya perkembangan
teknologi yang sangat pesat agar tidak ketinggalan dalam hal kualitas dan layanan yang akan menyebabkan
pemustaka menggunakan perpustakaan sebagai sarana untuk penelusaran informasi lalu berpindah ke
pemberi jasa informasi lainnya. Agar hal itu tidak terjadi maka perpustkaan membutuhkan manajemen yang
baik guna mencapai apa yang menjadi visi dan misi perpustakaan tersebut. Dan pada saat ini, perpustakaan
sudah berupaya untuk mengintegrasikan semua hal tersebut, termasuk menerapkan teknologi dalam
pengelolaan informasi di perpustakaan. Teknologi tersebut dikenal sebagai otomasi perpustakaan.

Era globalisasi yang semakin berkembang telah membuat informasi mengalami transformasi yang
begitu pesat dan cepat, serta telah masuk ke dalam kehidupan manusia sehari-hari dan sudah tidak bisa
dipisahkan. Teknologi yang semakin canggih juga membuat informasi semakin cepat dan mudah diakses
serta mempermudah kerja manusia dalam melaksanakan setiap aktivitasnya. Informasi yang perkembangan
demikian pesatnya, menjadi kebutuhan utama bagi sebagian besar orang, khususnya bagi kaum akademisi
(mahasiswa, dosen, peneliti,dan lain-lain).

Untuk memenuhi kebutuhan pemustaka tersebut, pengelola perpustakaan mengharapkan memiliki

kemampuan dalam hal menyediakan dan memberikan layanan informasi yang di butuhkan dalam berbagai
bentuk dan medianya secara lebih profesional. Hal tersebut dapat dicapai dengan menerapkan teknologi
informasi di perpustakaan (khususnya otomasi perpustakaan) terutama untuk kegiatan perpustakaan seperti
pengadaan, pengololahan dan pelayanan pada penguna perpustakaan.

Sistem otomasi perpustakaan adalah seperangkat aplikasi komputer untuk kegiatan di perpustakaan
terutama bercirikan penggunaan pangkalan data ukuran besar, dengan kandungan cantuman tektual yang
dominan, dan dengan fasilitas utama dalam hal menyimpan, menemukan dan menyajikan informasi Singkat
kata otomasi akan menjadikan pekerjaan dan layanan dapat dilaksanakan secara tepat, tepat dan akurat
(Harmawan, 2001:1).

Dalam penerapan otomasi perpustakaan, diperlukan perencanaan strategis yang matang dan infrastuktur
teknologi informasi diantaranya perangkat keras dan perangkat lunak komputer, perangkat teknologi
komunikasi seperti saluran telepon,dan sistem jaringan komputer dan tidak lupa pula sumber daya manusia
yang memenuhi syarat dalam pengelolaan otomasi tersebut.
 Pelaksanaan otomasi perpustakaan dapat dilakukan secara bertahap oleh suatu perpustakaan,mulai dari
proses pengadaan koleksi, pengolahan dan pelayanan perpustakaan. Tahap-tahap tersebut dapat berbeda
dengan perpustakaan lainnya, tergantung pada prioritas perpustakaan yang bersangkutan. Perpustakaan
diharapkan mampu menjalankan aplikasi otomasi perpustakaan dengan baik agar dapat memenuhi kebutuhan
pemustaka pada era globalisasi ini, dimana kebutuhan pemustaka akan lebih terbantu dan terpuaskan dengan
adanya layanan otomasi perpustakaan di UPT perpustakaan UT tersebut. Demi tecapainya pelayanan
otomasi secara maksimal maka SDM yang mumpuni sangat mempengaruhi agar dapat memenuhi kebutuhan
pemustaka dalam aktualitas informasi, kecepatan, dan keakuratan informasi yang disampaikan. Dalam hal ini
peneliti ingin mengkaji Perpustakaan di UPT Perpustakaan UT dalam penerapan otomasi perpustakaan.

RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis dapat menarik beberapa hal yang menjadi permasalahan
pokok dalam penelitian ini, diantaranya adalah :

1. Bagaimana sistem otomasi yang diterapkan Perpustakaan di UPT Perpustakaan UT serta pengaruhnya
terhadap kinerja staf perpustakaan dalam memberikan layanan informasi kepada pengguna (user)?

2. Bagaimana kendala dalam penerapan sistem otomasi Perpustakaan di UPT Perpustakaan UT?

3. Apa saja faktor-faktor dan masalah yang dihadapi oleh pihak perpustakaan dalam menerapkan sistem
otomasi atau komputerisasi pada Perpustakaan di UPT Perpustakaan UT?

2.
a. Penelitian tentang “Hubungan antara jumlah buku yang dibaca dengan prestasi mahasiswa Prodi
Perpustakaan UT Pokjar Karawang” menurut saya secara garis besar masuk ke dalam jenis penelitian
kuantitatif dan juga termasuk jenis penelitian asosiatif karena penelitian kuantitatif adalah penelitian
yang berhubungan dengan data numerik atau dibuat numerik. Prosedur penelitian dideskripsikan secara
tepat dan jelas, pengajuan hipotesis penelitian, penetapan variabel penelitian, definisi operasional, dan
instrumen penelitian. Untuk meningkatkan validitas dan reliabilitas dilakukan menggunakan metode
statistik yang cocok. pendekatan-pendekatan terhadap kajian empiris untuk mengumpulkan,
menganalisis, dan menampilkan data dalam bentuk numerik (angka) daripada naratif. Penelitian ini
biasanya dilakukan apabila hendak memperoleh hasil yang akurat karena mengandalkan penghitungan.
 Robert Donmoyer (dalam Norjanah: 2014).

Dan juga menurut saya karena Penelitian asosiatif karena Penelitian asosiatif adalah penelitian yang
bersifat menanyakan hubungan antara dua variabel atau lebih. Hubungan kausal adalah hubungan yang
bersifat sebab akibat. Jadi dalam penelitian ini ada variabel independen atau variabel yang
mempengaruhi dan variabel dependen atau variabel yang dipengaruhi” (Sugiyono, 2015:36). Dalam
penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan,
meramalkan dan mengontrol suatu gejala.

b. “Hubungan antara jumlah buku yang dibaca dengan prestasi mahasiswa Prodi Perpustakaan UT Pokjar Karawang”
termasuk dalam desaian penelitian Korelasional karena desain penelitian korelasional adalah penelitian yang
mempelajari hubunga, antara dua atau lebih variabel yang tidak dapat dimanipulasi peneliti atay terjadi
secara alami. Peneliti mendeskripsikan bagaimana variabel y berkorelasi/berhubungan dengan variabel
X. Secara umum, penelitian korelasional adalah metode penelitian ketika kita mempunyai dua atau lebih
variabel kuantitatif dari kelompok subjek yang sama, kemudian kita ingin melihat apakah ada
korelasi/hubungan antara 2 variabel.
Penelitian korelasional murni observasi di alam, peneliti mempelajari variabel tanpa melakukan
manipulasi variabel penelitian.

c. Populasi target dan populasi sampel dari penelitian tersebut yaitu :

 Populasi adalah semua nilai yang mungkin, hasil menghitung ataupun pengukuran kuantitatif
maupun kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota kumpulan yang lengkap dan
jelas yang ingin dipelajari sifat-sifatnya (Sudjana, 2002:161). Populasi target yaitu semua
mahasiswa Prodi (isi), prodi Perpustakaan UT (Satuan), Pokjar Karawang (cakupan) Populasi
penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Prodi Perpustakaan UT Pokjar Karawang
 Populasi sampel. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah sampling aksidental.
Menurut Sudjana (2002:161) sampel adalah sebagian yang diambil dari populasi dengan
menggunakan cara-cara tertentu. Apabila subjek kurang dari 100, maka dapat diambil secara
keseluruhan. Bila melebihi 100 maka dapat diambil antara 10%-15% atau 20%-25% atau lebih.
Cara pengambilan sampelnya adalah dengan sampling aksidental. Berdasarkan uraian di atas sampel
penelitianya adalah 100 mahasiswa Prodi Perpustakaan UT Pokjar Karawang dan daftar jumla buku yang
dipinjamkan di perpustakaan UT pokjar karawang
3.
 Variabel adalah konsep yang mempunyai variasi nilai, dijadikan objek penelitian, diobservasi, dimanipulasi,
dan dikontrol oleh peneliti. Variabel merupakan simbol darimana seorang peneliti memperoleh hasil
pengukuran atau nilai pengukuran. Sebuah konsep dalam kehidupan manusia yang tidak mengandung pen
gertian nilai dapat diubah menjadi sebuah variabel sehingga mempunyai variasi nilai dan dapat diukur. Sebagai
contoh variabel adalah Yineria pustakawan: kelas dokumen, dan lain-lain. Variabel pada konsep tersebut yaitu
Jurusan Ilmu Komunikasi FHISIP UT
 Atribut adalah sifat yang diberikan kepada variabel sehingga mempunyai arti tertentu dan dapat dilakukan
pengukuran/observasi sesuai kaidah-kaidah penelitian ilmiah. Atrbut pada konsep tersebut yaitu Prodi Ilmu
Komunikasi, Prodi Ilmu Perpustakaan , Prodi Kearsipan
 Nilai pengukuran variabel merujuk pada nilai yang diberikan kepada atribut variabel penelitian. Nilai
pengukuran menjelaskan hubungan anta nilai-nilai yang diberikan tersebut, dan penting untuk membantu
membut keputusan bagaimana menginterpretasikan data dan cara analisis statistik yang cocok digunakan. Nilai
dari konsep diatas yaitu 1 untuk Prodi Ilmu Komunikasi, 2 untuk prodi Ilmu Perpustakaan, dan 3 untuk
prodi Kearsipan
 Skala pengukuran adalah suatu proses sistematik dalam menulas dam membedakan sesuatu objek yang diukur.
Dalam penelitian pengukuran adalah penentuan besaran, dimensi atau kapasitas, biasanya terhadap suatu
standar atau satuan pengukuran. Pengukuran ariabel penelitian dilakukan dengan kaidah/skala pengukuran
tertentu, selanega setiap variabel mempunyai skala pengukuran tertentu. Skala pengukuran variabel diperlukan
dalam rangka pengumpulan, pengolahan dan analisrs data secara statistik sehingga menghasilkan kesimpulan
yang tidak bias. Ada empat tipe pengukuran atau skala pengukuran yang digunakan dalam analisis statistika
yaitu: nominal, ordinal, interval, dan rasio. Skala pada konsep tersebut yaitu skala nominal

Variable
Jurusan Ilmu Komunikasi
FHISIP UT

Prodi Ilmu
Komunikasi Atribut
Prodi Ilmu
Perpustakaan
Prodi
Kearsipan

1 Nilai 2 3

1 = Prodi Ilmu Komunikasi

2 = Prodi Ilmu Perpustakaan

 Daftar Nilai hasil UAS Mata Kuliah Metode Penelitian Perpustakaan

4. No Mahasisiwa
1
2
Nilai Ujian
50
65
3 75
4 82
5 75
6 80
7 78
8 79
9 95
10 81
11 83
12 100
13 85
14 90
15 55
16 85
17 95
18 95
19 98
Daftar urutan nilai hasil UAS Mata Kuliah Metode Penelitian
Perpustakaan
No Mahasiswa Nilai Ujian
1 50
15 55
2 65
3 75
5 75
7 78
8 79
6 80
10 81
4 82
11 83
13 85
16 85
14 90
9 95
17 95
18 95
19 98
12 100
Ferkuensi nilai hasil UAS Mata Kuliah Metode Penelitian Perpustakaan
Nilai Ujian Frekuensi
50 1
55 1
65 1
75 2
78 1
79 1
80 1
81 1
82 1
83 1
85 2
90 1
95 3
98 1
100 1