Anda di halaman 1dari 8

KABUPATEN: KARAWANG

POLICY BRIEF
https://s.id/PBrief
NO Konteks dan Masalah Dampak dan Implikasi Urgensi Penanganan Masalah Analisis dan Pilihan Rekomendasi dan
Kebijakan Usulan
Kebijakan/Program

1. Masih ada anggapan 1. Pemanfaatan fitur 1. Kepmendikbudristek no. 1. Optimalisasi peran Pelatihan Penguatan
guru, bahwa yang pelatihan mandiri 262/M/2022 Tentang Pedoman pengawas dan penilik IKM melalui
memanfaatkan fitur pada PMM masih penerapan kurikulum dalam dalam Implementasi KKG/MGMP,
PMM hanya guru kelas rendah rangka pemulihan pembelajaran. Kurikulum Merdeka KKKS/MKKS dan KKPS
1, 4 dan 7 saja. 2. Peningkatan capaian dan target (IKM). Juga PKG untuk PAUD
pada indicator kinerja urusan 2. Dinas Pendidikan
Pendidikan kabupaten/kota, sesuai mengeluarkan
amanat Mendikbudristek no. instruksi kepada
160169/MPK.A/PR.07.00/2022peri satuan Pendidikan
hal IKU Pendidikan untuk melaksanakan
Kabupaten/Kota. IKM dengan
3. Nota Kesepakatan antara konsisten.
Kemendikbudristek dan Pemda 3. Disdikpora
Kabupaten Karawang no. memfasilitasi untuk
073/319/KSM. Tentang tindaklanjut kegiatan
Penyelenggaraan Program PSP. penguatan IKM
melalui APBD secara
Berkelanjutan
2. Status tenaga pendidik Tingkat kesadaran dan Peraturan Bupati Tentang Tambahan Disdikpora Mengusulkan Disdikpora mengajukan
pada disdikpora lebih motivasi untuk pengasilan pegawai pemda dengan meningkatkan Tamsil usulan Peningkatan
banyak tenaga meningkatkan perjanjian kerja no. 11 Tahun 2022 Tambahan Penghasilan
honorer daripada ASN kompetensi, ke Pemda
3.822 banding 7.600 pengembangan diri dan
belajar mandiri melalui
PMM sangat rendah
3. Masih adanya satuan Pencapaian progress, Surat permohonan penutupan dari Disdikpora melakukan Disdikpora melakukan
NO Konteks dan Masalah Dampak dan Implikasi Urgensi Penanganan Masalah Analisis dan Pilihan Rekomendasi dan
Kebijakan Usulan
Kebijakan/Program

Pendidikan yang tidak Dapodik, PMM, Raport Yayasan untuk penonaktifan NPSN konfirmasi kepada satuan identifikasi dan
ada aktifitas atau Pendidikan dan akun Sekolah Pendidikan dan Yayasan verifikasi
tutup masih tertera di belajar tidak akan yang sudah tidak aktif
Dapodik 3 tercapai 100%
4. Kemampuan satuan Penyusunan ARKAS Isntruksi Kadisdikpora terkait Raport Pemantauan dan evaluasi Disdikpora melakukan
Pendidikan dalam tidak sesuai dengan Pendidikan dari pengawas/penilik pendampingan dan
menganalisis dan Raport Pendidikan/ disekolah pelatihan mengenai
menentukan prioritas kebutuhan sekolah Penguatan pada rapor Pendidikan,
masalah masih rendah pengawas dan penilik ARKAS dan PBD bagi
dalam pemanfaatan Satuan Pendidikan,
Masih adanya satuan raport pendidikan Pengawas/penilik dan
pendidikan yang organisasi mitra
belum mengakses ke pendidikan
laman web raport
Pendidikan
Berdasarkan data Riil
12 september 2022
yaitu:
PAUD
Jumlah Sekolah 1406
Yang belum
mendonload 1404
SD
Jumlah sekolah 949
Yang Donload 403
SMP
Jumlah Sekolah 202
Yang belum donload
39
Judul

Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Karawang yang Cerdas, Terampil, Berbudi pekerti Luhur dan Kompetitif

1. Konteks dan Masalah

1) Masih ada anggapan guru, bahwa yang memanfaatkan fitur PMM hanya guru kelas 1, 4 dan 7 saja.
2) Status tenaga pendidik pada disdikpora lebih banyak tenaga honorer daripada ASN 3.822 dan honorer 7.600
3) Kemampuan satuan Pendidikan dalam menganalisis dan menentukan prioritas masalah masih rendah
4) Masih adanya satuan pendidikan yang belum mengakses ke laman web raport Pendidikan Berdasarkan data Riil 12 september 2022 yaitu: PAUD
Jumlah Sekolah 1406 , Yang belum mendonload 1404, SD Jumlah sekolah 949 Yang Donload 403, SMP Jumlah Sekolah 202
5) Kemampuan satuan Pendidikan dalam menganalisis dan menentukan prioritas masalah masih rendah
Untuk melihat aktivasi raport pendidikan bisa dilihat di dashboard https://s.id/rekapRapor
2. Dampak dan Implikasi
1) Pemanfaatan fitur pelatihan mandiri pada PMM masih rendah
2) Tingkat kesadaran dan motivasi untuk meningkatkan kompetensi, pengembangan diri dan belajar mandiri melalui sangat rendah
3) Pencapaian progress, Dapodik, PMM, Raport Pendidikan dan akun belajar tidak akan tercapai 100%
4) Penyusunan ARKAS tidak sesuai dengan Raport Pendidikan/ kebutuhan sekolah

3. Urgensi Penanganan Masalah

1) Kepmendikbudristek no. 262/M/2022 Tentang Pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran.
2) Peningkatan capaian dan target pada indicator kinerja urusan Pendidikan kabupaten/kota, sesuai amanat Mendikbudristek no.
160169/MPK.A/PR.07.00/2022perihal IKU Pendidikan Kabupaten/Kota.
3) Nota Kesepakatan antara Kemendikbudristek dan Pemda Kabupaten Karawang no. 073/319/KSM. Tentang Penyelenggaraan Program PSP
4) Peraturan Bupati Tentang Tambahan pengasilan pegawai pemda dengan perjanjian kerja no. 11 Tahun 2022
5) Surat permohonan penutupan dari Yayasan untuk penonaktifan NPSN Sekolah
6) Isntruksi Kadisdikpora terkait Raport Pendidikan

4. Analisis dan Pilihan Kebijakan

1) Optimalisasi peran pengawas dan penilik dalam Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).
2) Dinas Pendidikan mengeluarkan instruksi kepada satuan Pendidikan untuk melaksanakan IKM dengan konsisten.
3) Disdikpora memfasilitasi untuk tindaklanjut kegiatan penguatan IKM melalui APBD secara Berkelanjutan
4) Disdikpora meningkatkan Tamsil
5) Disdikpora melakukan konfirmasi kepada satuan Pendidikan dan Yayasan yang sudah tidak aktif
6) Pemantauan dan evaluasi dari pengawas/penilik disekolah Penguatan pada pengawas dan penilik dalam pemanfaatan raport pendidikan

5. Rekomendasi dan Usulan Kebijakan/Program


 Pelatihan Penguatan IKM melalui KKG/MGMP, KKKS/MKKS dan KKPS Juga PKG untuk PAUD
 Disdikpora mengajukan usulan tamsil ke Pemda
 Disdikpora melakukan identifikasi dan verifikasi
 Disdikpora melakukan pendampingan dan pelatihan mengenai rapor Pendidikan, ARKAS dan PBD bagi Satuan Pendidikan, Pengawas/penilik dan
organisasi mitra pendidikan

Anda mungkin juga menyukai