4
Tujuan Program BOS Reguler
Meningkatkan
Membantu biaya aksesibilitas dan
operasional 1 2 mutu
Sekolah pembelajaran
bagi peserta
didik
5
Fleksibilitas
Dikelola sesuai dengan
kebutuhan Sekolah
Efektivitas
Diupayakan dapat memberikan
hasil, pengaruh, dan daya
guna untuk mencapai tujuan
pendidikan di Sekolah Efisiensi
Diupayakan untuk meningkatan kualitas
belajar siswa dengan biaya seminimal
mungkin dengan hasil yang optimal;
Akuntabilitas
Dipertanggungjawabkan secara
keseluruhan berdasarkan
pertimbangan
yang logis sesuai peraturan Transparansi
perundangundangan; Dikelola secara terbuka dan mengakomodir
aspirasi pemangku kepentingan sesuai dengan
kebutuhan Sekolah.
Kriteria dan Syarat Penerima BOS Reguler
Kriteria : 2021
seluruh SD, SMP, SMA, SMALB, SMK, SLB, dan Sekolah Terintegrasi
Persyaratan
:
01 02 03 04 05
*) - dikecualikan bagi sekolah terintegrasi, SDLB, SMPLB, SMALB dan SLB
- sekolah wilayah 3T atau daerah khusus sesuai undang-undang 6
- sekolah negeri pada wilayah penduduk rendah dan tidak bisa digabungkan (diusulkan dinas setempat)
SATUAN BIAYA BOS
Wilayah SD SMP SMA SMK SLB
Penyampaian pelaporan penggunaan dana BOS dilakukan secara daring melalui laman
https://bos.kemdikbud.go.id
Pelaporan penggunaan dana BOS tahap • penyaluran tahap I dilakukan setelah sekolah
menyampaikan laporan penggunaan dana
ke-1 menjadi syarat penyaluran dana
BOS tahap II tahun sebelumnya
BOS tahap ke-3 Peningkatan
• penyaluran tahap II dilakukan setelah transparansi dan
Belum diatur mengenai syarat penyaluran sekolah menyampaikan laporan penggunaan akuntabilitas
dan waktu penyampaian pelaporan dana BOS tahap III tahun sebelumnya penggunaan dana BOS
penggunaan dana BOS oleh sekolah
Pelaporan • penyaluran tahap III dilakukan sekolah
sekolah Pelaporan sebagai syarat penyaluran menyampaikan penyampaian laporan tahap I
Kemendikbud bisa
terbukti meningkatkan partisipasi sekolah tahun anggaran berjalan
melakukan audit
dalam menyampaikan pelaporan penggunaan BOS
penggunaan dana BOS • penyampaian pelaporan tahap I paling lambat
dalam upaya
bulan September tahun anggaran berjalan
perbaikan kebijakan
• penyampaian pelaporan tahap II paling lambat
pendanaan sekolah
bulan Desember tahun anggaran berjalan
Pengembalian dana BOS Dalam hal terdapat sisa dana BOS Sekolah yang tidak ditetapkan penerima
Reguler diberlakukan bagi Reguler tahun anggaran sebelumnya BOS Reguler dan/atau tidak menerima
Sekolah dengan ketentuan: pada Sekolah, maka sisa dana dana BOS Reguler maka:
BOS Reguler tetap digunakan 1. Bagi Sekolah yang diselenggarakan
1. Sekolah yang menolak oleh Sekolah dengan ketentuan: oleh Pemerintah Daerah biaya
dana BOS Reguler setelah operasionalnya menjadi tanggung
dana BOS Reguler 1. sesuai dengan petunjuk teknis jawab Pemerintah Daerah sesuai
disalurkan; BOS Reguler tahun anggaran kewenangannya
berjalan
2. Sekolah tutup/merger 2. Bagi Sekolah yang diselenggarakan
setelah dana BOS Reguler 2. telah dicatatkan dalam rencana oleh masyarakat biaya
disalurkan kerja dan anggaran sekolah operasionalnya menjadi tanggung
sesuai dengan ketentuan jawab badan hukum penyelenggara
peraturan perundang-undangan
SISA DANA PENGGUNAAN DANA BOS DI SEKOLAH AKAN DIPERHITUNGKAN PADA PENYALURAN TAHUN BERIKUTNYA
Tim BOS Sekolah ditetapkan oleh kepala Sekolah dengan susunan keanggotaan
sebagai berikut:
1. Kepala Sekolah sebagai penanggung jawab;
2. anggota terdiri dari:
a. bendahara;
b. 1 (satu) orang dari unsur guru;
c. 1 (satu) orang dari unsur Komite Sekolah; dan
d. 1 (satu) orang dari unsur orang tua/wali peserta didik di luar Komite
Sekolah yang dipilih oleh kepala Sekolah dan Komite Sekolah dengan
mempertimbangkan kredibilitas dan menghindari terjadinya konflik
kepentingan.
Pengelolaan dana BOS Reguler pada sekolah terbuka melibatkan pengelola sekolah terbuka
dengan penanggung jawab kepala sekolah induk sesuai dengan jenjangnya.
Terima Kasih
sudah menyimak dengan baik