SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

(SAP)

Pokok Bahasan : Pemberian Air Susu Ibu.

Pesan Pokok : Cara menyusui yang benar.
Latar Belakang : Cakupan Asi Exlusif rendah
Sasaran :
Strategi :
Waktu :
Tempat :
Penyuluh :
Tujuan Umum : Setelah penyuluhan kesehatan pelajar 1x15 menit ibu
menyusui dan ibu hamil mampu memahami cara
menyusui dengan benar.
Tujuan Khusus : Setelah memberi penyuluhan diharapkan ibu menyusui
dan ibu hamil mampu :
1. Menjelaskan tentang pengertian pemberian air susu ibu.
2. Menjelaskan tentang cara menyusui yang benar.
3. Menjelaskan tentang tanda-tanda bayi yang telah
mendapat cukup asi.
4. Menjelaskan tentang manfaat ASI.
Materi : 1. Pengertian pemberian air susu ibu.
2. Cara menyusui yang benar .
3. Tanda-tanda bayi yng telah mndapat cukup ASI.
4. Manfaat ASI
5. Tentang Asi Exlusif
Metode : Ceramah dan diskusi.
Media : Leaf Leat, lembsr balik
Referensi : Memahami kesehatan reproduki wanita, Ida Bagus Gde
Manuaba. 1999. Jakarta : Arca.

1
 PBM
Waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan Klien
Pembukaan  Mengucapkan salam  Menjawab salam
( 5 menit )  Memperkenalkan diri  Memperkenalkan diri
 Menyampaikan tujuan penkes  Mendengarkan
Inti  Menjelaskan pengertian air  Mendengarkan
( 40 menit ) susu ibu.
 Menjelaskan cara menyusui  Mendengarkan
yang benar.
 Menyebutkan tanda-tanda bayi  Mendengarkan
yang telah mendapat cukup
ASI.
 Menjelaskan manfaat ASI.  Mendengarkan
Penutup  Mengajukan pertanyaan untuk  Peserta bertanya
( 15 menit ) evaluasi
 Menyimpulkan  Peserta mendengar
 Salam penutup  Peserta menjawab

Pertanyaan
1. Apa yng dimaksud dengan pemberian air susu ibu ?
2. Bagaimana cara menyusui yang benar ?
3. bagaimana tanda-tanda bayi yng telah mendapat cukup ASI ?
4. Apa manfat ASI ?
Jawaban
1. Pemberian air susu ibu adalah seorang ibu dikodratkan untuk dapat
menberikan air susunya kepada bayi yang telah dilahirkannya, dimana kodrat
ini mrupakan suatu tugas yang mulia bagi ibu itu sendiri demi keselamatan
bayi dikemudian hari.
2. Cara menyuui yang benar :

2
  Duduk dengan santai dan nyaman pada kursi yang mempunyai sandaran
punggung, gunakan bantal untuk mengganjal bokong bayi
 Mulai menyusui dari payudara kanan dengan meletkan kepala bayi pada
siku kanan bagian dalam, dengan posisi bayi menghadap badan ibunya.
Tangan kanan memgang bokong paha bayi
 Sanggah payudara anda dengan tangan kiri tetapi tidak dibagian yang
hitam
 Sentuh mulut bayi dengan putting susu anda untuk memberi rangsangan.
Bila bayi membuka mulut masukan seluruh putting susu anda sebanyak
mungkin sampai daerah hitam (aerosol) tertutup.
 Dekap bayi hingga ujung hidung bayi menyentuh payudara anda, ibu jari
menekan sedikit payudara sehingga bayi dapat bernafas.
 Setelah menyusui kurang lebih dari 10-15 menit, lepaskan hisapan bayi
dengan menekan dagunya atau memasukan jari kelingking yang bersih
kedalam mulut bayi.
 Sebelum dilakukan dengan menyusui pada payudara lain, sendawakan
dahulu bayi anda agar tidak muntah dengan cara membuat posisi bayi
menempel dipundak anda.
3. Manfaat ASI :
 Jika seorang memberikan air susu ibu kepada bayi dapat menguntungkan
baik bagi bayi tersebut maupun untuk sendiri.
 Keuntungan bagi bayiadalah air susu ibu merupakan makann bayi yang
mudah dicerna, besih, aman dari kuman, selalu siap disajikan,
mengandung zat gizi dan zat pelindung yang dibutuhkan bayi.
 Bayi yang dapat asi akan jarang mengalami mencret / diare, alergi dan
sembelit.
 Terhindar dari kelebihan kalori
 Mendapat perasaan aman dalam dekapan ibu
 Gerakan hisapan ibu tiap menyusui akan memperkuat rahang dan
merangsang pertumbuhan bayi tersebut.
 Sedangkan keuntungan bagi ibu antara lain mempererat proses pemulihan
rahim keukuran sebelum melahirkan, mengurangi kemungkinan terjadinya

3
 kangker payudara dikemudian hari, mempererat jalinan kasi sayang antara
ibu dan bayi, danmenghambat serta mudah mendapatkannya
 Untuk mulai menyusui, bersihkan bayi segera setelah lahir kemudia setiap
kali ingin menyusui
 Menyusi secara eksluif dimana ibu memberikan air susu sejak lahir hingga
4 bulan.
 Setiap menyusui gunakan kedua payudara anda. Jangn menggunakan dot
sebab bayi akan binggung putting dimana bayi tidak mau menghisap
payudara ibunya.
4. Tanda-tanda bayi yang telah mendapat cukup ASI
 Bayi tanpak puas dan kenyang setelah disusui
 Bayi tertidur pulas
 Buang air kecil sedikitnya 5 kali sehari

4
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN
(SAP)

Diajukan Untuk Mata Kuliah

Kesehatan Reproduksi

Disusun Oleh :
Wati
05037

STIK BHAKTI HUSADA

5
Program Studi D III Kebidanan
Cikarang Bekasi
Mei 2006