Anda di halaman 1dari 7

Kitab Suci Katolik atau Alkitab Katolik adalah Alkitab yang memuat keseluruhan 73 kitab kanonik,

termasuk kitab-kitab Deuterokanonika, yang diakui oleh Gereja Katolik.

Kitab Suci Katolik terdiri dari 46 kitab Perjanjian Lama dan 27 kitab Perjanjian Baru.

Perjanjian Lama

1. Taurat : Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, Ulangan

2. Kitab sejarah : Yosua, Hakim-Hakim, Rut, 1 Samuel, 2 Samuel, 1 Raja-raja, 2 Raja-raja, 1 Tawarikh, 2
Tawarikh, Ezra, Nehemia, Tobit, Yudit, Ester, 1 Makabe, 2 Makabe

3. Kitab hikmat : Ayub, Mazmur, Amsal, Pengkhotbah, Kidung Agung, Kebijaksanaan, Sirakh

4 Kitab kenabian : Yesaya, Yeremia, Ratapan, Barukh , Yehezkiel, Daniel, Hosea, Yoël, Amos, Obaja,
Yunus, Mikha, Nahum, Habakuk, Zefanya, Hagai, Zakharia, Maleakhi

5. Kitab Tobit, Yudit, 1 dan 2 Makabe, Kebijaksanaan, Sirakh, Barukh (termasuk Surat Yeremia),
Tambahan Ester, dan Tambahan Daniel termasuk kitab-kitab Deuterokanonika, sementara kitab-kitab
selain itu disebut kitab-kitab Protokanonika.

Perjanjian Baru

1. Injil : Matius, Markus, Lukas, Yohanes

2 Sejarah apostolik : Kisah Para Rasul

3. Surat Paulus : Roma, 1 Korintus, 2 Korintus, Galatia, Efesus, Filipi, Kolose, 1 Tesalonika, 2 Tesalonika, 1
Timotius, 2 Timotius, Titus, Filemon, Ibrani

4. Surat umum : Yakobus, 1 Petrus, 2 Petrus, 1 Yohanes, 2 Yohanes, 3 Yohanes, Yudas

5. Apokalips: Wahyu

Kitab Deuterokanonika :

Deuterokanonika adalah istilah yang dipakai Gereja Katolik dan Gereja-Gereja Kristen Timur sejak abad
ke-16 sebagai sebutan bagi kitab-kitab dan bagian-bagian tertentu dari Kitab Suci Perjanjian Lama
Kristen yang tidak menjadi bagian dari Alkitab Ibrani saat ini.
Mengapa disebut Deuterokanonika:

Para teolog Ortodoks menggunakan istilah "deuterokanonika" dalam arti yang tidak sama dengan
penggunaan dalam Katolik Roma. Dalam Kekristenan Ortodoks, deuterokanonika berarti bahwa suatu
kitab adalah bagian dari himpunan Perjanjian Lama (dibaca selama ibadat) namun otoritasnya sekunder.

Istilah Deuterokanonika dipakai untuk menyebut tujuh kitab (: Tobit, Yudit, Barukh, 1-2 Makabe,
Kebijaksanaan Salomo, Yesus bin Sirakh) dan tiga tulisan tambahan (: Surat Nabi Yeremia (Barukh 6),
Tambahan pada Kitab Ester.

Protokanonika:

Protokanonika adalah sebutan untuk kitab-kitab Perjanjian Lama yang terdapat dalam Alkitab Ibrani dan
dianggap kanonik selama periode pembentukan Kekristenan. Kitab-kitab ini dibedakan dari kitab-kitab
Deuterokanonika, yaitu kitab yang termasuk dalam bagian kanon kedua atau dalam bahasa Yunani
deuteros.

Kedua kelompok membentuk seluruh Kitab Suci seperti diimani Gereja sejak semula. Kitab
Deuterokanonika oleh kebanyakan Gereja Protestan disebut apokrif dan dilampirkan pada Kitab Suci
saja. Pembedaan Kitab Suci itu menyebabkan perbedaan dalam ajaran kedua gereja tentang hal-hal
seperti manfaat doa untuk arwah orang yang telah meninggal dan ada atau tidaknya api penyucian.

Kitab Suci Agama Katolik.

Alkitab Deuterokanonika adalah Kitab Suci (Alkitab) yang terdiri dari kitab-kitab Perjanjian Lama dan
kitab-kitab Perjanjian Baru ditambah dengan kitab-kitab Deuterokanonika.

Yang termasuk dalam kitab-kitab Deuterokanonika adalah : Tobit, Yudit, tambahan Ester, Kebijaksanaan
Salomo, Sirakh, Barukh, tambahan Daniel, 1 Makabe dan 2 Makabe.

Alkitab Deuterokanonika digunakan oleh umat Katolik.


Kitab Suci yang umum digunakan umat Katolik di Indonesia (secara umum dan baku) saat ini adalah
Alkitab Deuterokanonika terbitan oleh Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) bekerjasama dengan Lembaga
Biblika Indonesia (LBI).

Dalam Kitab Suci Alkitab Deuterokanonika (edisi cetak) Terjemahan Baru yang diterbitkan LAI
bekerjasama dengan LBI terdiri dari Kitab-kitab Perjanjian Lama, Kitab-kitab Perjanjian Baru dan
ditambah dengan kitab-kitab yang termasuk dalam Deuterokanonika.

Kitab-kitab Perjanjian Lama (PL) diterjemahkan dari teks Ibrani dan Aram yang diterjemahkan oleh
Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) kedalam bahasa Indonesia (formal) tahun 1974.

Kitab-kitab Perjanjian Baru (PB) diterjemahkan dari teks Yunani yang diterjemahkan oleh Lembaga
Alkitab Indonesia (LAI) kedalam bahasa Indonesia (formal) tahun 1974.

Ditambah dengan kitab-kitab pada Deuterokanonika yang diterjemahkan dari teks Yunani oleh Lembaga
Biblika Indonesia (LBI) kedalam bahasa Indonesia (formal) tahun 1976.

Alkitab Deuterokanonika tersebut diterima dan diakui oleh Konferensi Wali Gereja Indonesia (KWI).

Berikut adalah isi kitab-kitab dalam Alkitab Deuterokanonika.

Yang termasuk dalam kitab Perjanjian Lama (PL) :

1 Kejadian

2. Keluaran

3. Imamat

4.. Bilangan

5. Ulangan
6. Yosua

7. Hakim-hakim

8. Rut

9. 1 Samuel

10. 2 Samuel

11. 1 Raja-raja

12. 2 Raja-raja

13. 1 Tawarikh

14 2 Tawarikh

15. Ezra

16. Nehemia

17. Ester

18. Ayub

19. Mazmur

20. Amsal

21. Pengkhotbah

22. Kidung Agung

23. Yesaya

24. Yeremia

25. Ratapan

26. Yehezkiel

27. Daniel

28. Hosea

29. Yoel

30. Amos
31. Obaja

32. Yunus

33.bMikha

34. Nahum

35. Habakuk

36. Zefanya

37. Hagai

38. Zakharia

39. Maleakhi.

Kitab-kitab yang termasuk dalam Deuterokanonika :

1. Tobit

2. Yudit

3. Tambahan-tambahan pada Kitab Ester

4. Kebijaksanaan Salomo

5. Yesus bin Sirakh

6. Barukh dan Surat Nabi Yeremia

7. Tambahan-tambahan pada Kitab Daniel

8. Kitab Makabe yang pertama

9. Kitab Makabe yang kedua.

Yang termasuk dalam Kitab Kitab Perjanjian Baru (PB) :

1. Injil Matius

2. Injil Markus

3. Injil Lukas
4. Injil Yohanes

5 Kisah Para Rasul

6. Roma (surat Paulus kepada jemaat di Roma)

7. 1 Korintus (surat Paulus yang pertama kepada jemaat di Korintus)

8. 2 Korintus (surat Paulus yang kedua kepada jemaat di Korintus)

9. Galatia (surat Paulus kepada jemaat di Galatia)

10. Efesus (surat Paulus kepada jemaat di Efesus)

11. Filipi (surat Paulus kepada jemaat di Filipi)

12. Kolose (surat Paulus kepada jemaat di Kolose)

13. 1 Tesalonika (surat Paulus yang pertama kepada jemaat di Tesalonika)

14. 2 Tesalonika (surat Paulus yang kedua kepada jemaat di Tesalonika)

15. 1 Timotius (surat Paulus yang pertama kepada Timotius)

16. 2 Timotius (surat Paulus yang kedua kepada Timotius)

17. Titus (surat Paulus kepada Titus)

18. Filemon (surat Paulus kepada Filemon)

19. Ibrani (surat kepada orang Ibrani)

20. Yakobus (surat Yakobus)

21. 1 Petrus (surat Petrus yang pertama)

22. 2 Petrus (surat Petrus yang kedua)

23. 1 Yohanes (surat Yohanes yang pertama)

24. 2 Yohanes (surat Yohanes yang kedua)

25. 3 Yohanes (surat Yohanes yang ketiga)

26. Yudas (surat Yudas)

27. Wahyu (wahyu kepada Yohanes).


Kitab-kitab Perjanjian Lama ditulis pada jaman nabi-nabi sebelum kedatangan Yesus Kristus, beberapa
kitab dalam Perjanjian Lama menubuatkan tentang kedatangan Yesus Kristus di dunia sebagai jalan
kebenaran.

Kitab Deuterokanonika merupakan kitab-kitab pada kanon kedua Perjanjian Lama.

Kitab Perjanjian Baru merupakan Kitab-kitab (surat-surat) yang ditulis setelah kedatangan Yesus Kristus
di dunia. Kitab-kitab Injil (Matius, Markus, Lukas, Yohanes) menulis tentang perkataan, perbuatan,
amanat dan kisah kelahiran, kehidupan, wafat Yesus Kristus.

Dalam hal ‘hadirnya’ Yesus Kristus merupakan penggenapan dari nubuat-nubuat dalam Perjanjian Lama

Anda mungkin juga menyukai