0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan6 halaman
Dokumen tersebut membahas berbagai teori perubahan sosial seperti teori siklus, perkembangan, gerakan sosial, dan modernisasi. Juga dibahas faktor penggerak dan penghambat perubahan, bentuk-bentuk perubahan, pengaruh globalisasi, serta ketimpangan sosial. Secara ringkas, dokumen tersebut membahas berbagai aspek teori dan konsep terkait perubahan sosial dalam masyarakat.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori perubahan sosial seperti teori siklus, perkembangan, gerakan sosial, dan modernisasi. Juga dibahas faktor penggerak dan penghambat perubahan, bentuk-bentuk perubahan, pengaruh globalisasi, serta ketimpangan sosial. Secara ringkas, dokumen tersebut membahas berbagai aspek teori dan konsep terkait perubahan sosial dalam masyarakat.
Dokumen tersebut membahas berbagai teori perubahan sosial seperti teori siklus, perkembangan, gerakan sosial, dan modernisasi. Juga dibahas faktor penggerak dan penghambat perubahan, bentuk-bentuk perubahan, pengaruh globalisasi, serta ketimpangan sosial. Secara ringkas, dokumen tersebut membahas berbagai aspek teori dan konsep terkait perubahan sosial dalam masyarakat.
● Teori siklus Teori ini melihat perubahan secara berulang – ulang. Terdapat 3 sistem kebudayaan yang adalah sebagai berikut : → Kebudayaan Ideasional : didasari oleh nilai perasaan dan kepercayaan terhadap unsur supernatural → Kebudayaan Idealistis : kepercayaan terhadap unsur adikodrati dan rasionalitas berdasarkan fakta saling bergabung dalam menciptakan masyarakat yang ideal → Kebudayaan Indrawi : hal yang dapat dilihat merupakan tolak ukur dari kenyataan dan tujuan hidup ● Teori Perkembangan Perubahan dapat diartikan pada titik tertentu, seperti perubahan dari masyarakat tradisional ke yang kompleks. Ada 3 tahapan menurut August Comte dalam teori perkembangan ini → Tahap Teologis : Masyarakat diarahkan oleh nilai – nilai supernatural → Tahap metafisik : Tahap peralihan dari unsur supernatural menuju prinsip – prinsip abstrak yang berperan sebagai dasar perkembangan budaya → Tahap positifis atau alamiah : masyarakat diarahkan oleh kenyataan yang didukung oleh prinsip – prinsip ilmu pengetahuan Selain dari pada itu, ada tahap perkembangan menurut Herbert Spencer : → Masyarakat sederhana → Masyarakat kompleks → Masyarakat lebih kompleks → Peradaban ● Teori Gerakan sosial Ketidakpuasan terhadap kondisi tertentu yang ada di dalam masyarakat adakalanya menimbulkan gerakan sosial. Menurut Sztompka, ada beberapa komponen gerakan sosial. o Adanya kolektivitas orang yang bertindak bersama. o Kolektivitasnya tersebar, tetapi derajatnya lebih rendah dibandingkan organisasi formal. o Adanya tujuan bersama yaitu perubahan dalam masyarakat. o Tindakannya mempunyai kespontanan yang tinggi dan tidak konvensional. Keterkaitan gerakan sosial dan perubahan sosial dapat dilihat dari tiga komponen ini. o Gerakan sosial memiliki tujuan dalam perubahan. o Gerakan sosial dalam hubungan timbal balik. o Gerakan sosial dalam berbagai status. Jenis-Jenis gerakan sosial menurut David Aberle : o Alternative Movement : Mengubah sebagian perilaku seseorang. o Redemptive Movement : Bertujuan untuk perubahan menyeluruh bagi perilaku seseorang. o Reformative Movement : Bertujuan untuk mengubah masyarakat dilihat dari ruang lingkup segi-segi tertentu saja. o Transformative Movement : Bertujuan untuk mengubah masyarakat secara menyeluruh. Menurut Wood dan Jackson : o Gerakan sosial menurut lingkup atau bidang perubahan yang diinginkan. a) Gerakan Reformasi : Menginginkan perubahan di dalam ketimbang perubahan masyarakat secara keseluruhan. b) Gerakan Radikal : Mengupayakan perubahan yang lebih mendalam yang menyentuh landasan sosial masyarakat. c) Gerakan Revolusi : Gerakan yang menginginkan perubahan secara menyeluruh di segala aspek inti struktuk masyarakat yang tujuannya pada transformasi total. o Gerakan sosial berdasarkan kualitas perubahan yang diinginkan. a) Gerakan Progressive : Menekankan pada inovasi untuk memperkenalkan sesuatu yang baru. b) Gerakan Conservative : Mengarah pad amasa lalu, dengan adanya sistem yang sudah mapan sejak dulu, tetapi mengalami erosi dan cenderung dipertahankan. o Gerakan sosial berdasarkan target perubahan yang diinginkan. a) Gerakan yang memusatkan perhatian pada perubahan struktur sosial. b) Gerakan yang memusatkan perhatian pada perubahan yang menyeluruh pada perilaku seseorang ● Teori modernisasi Melihat bahwa perubahan negara – negara terbelakang akan mengikuti jalan yang sama dengan negara industry di Barat. Menurut Eva Etzioni-Halevy dan Amitai Etzioni, sebuah negara akan mengalami revolusi demografi dengan ciri : → Menurunnya angka kematian dan kelahiran → Menurunnya ukuran dan pengaruh keluarga → Terbukanya sistem stratifikasi → Peralihan dari struktur feudal ke birokrasi → Menurunnya pengaruh agama → Beralihnya fungsi Pendidikan dari keluarga dan komunitas ke sistem pendidikan formal → Munculnya kebudayaan massa → Munculnya perekonomian pasar dan industrialisasi 2. Faktor pendorong dan penghambat perubahan sosial ● Pendorong : o Kontak dengan kebudayaan lain. o Sistem pendidikan formal yang maju. o Sikap mengharga hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju. o Toleransi. o Sistem lapisan masyarakat yang terbuka. o Pendudukan yang heterogen. o Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu. o Orientasi ke masa depan o Adanya nilai bahwa manusia harus berikhtiar untuk memperbaiki hidupnya. ● Penghambat : o Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain. o Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat. o Sikap masyarakat yang masih mengagungkan tradisi masa lampau. o Orang selalu mengidentifikasi diri dengan usaha dan jasa-jasanya. o Rasa takut akan terkadi kegoyahan pada integrasi kebudayaan. o Prasangka terhadap hal-hal baru atau sikap tertutup kepada budaya asing. o Hambatan-hambatan yang bersifat ideologis. o Kebiasaan masyarakat yang sukar dihilangkan. o Nilai bahwa hidup pada hakikatnya buruk dan tidak mungkin diperbaiki. 3. Bentuk bentuk perubahan sosial ● Perubahan Evolusi Perubahan yang berlangsung lama dan terjadi dengan sendirinya. Merupakan rentetan – rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat Contoh : Evolusi dari berburu ke bertani, perubahan sistem perbankan dan sistem transportasi ● Perubahan Revolusi Perubahan yang berlangsung secara cepat dan menyangkut dasar atau sendi-sendi kehidupan masyarakat. Contoh : peristiwa revolusi industi di Inggris. Industri terjadi di mana pada tahap awal yaitu tanpa mesin, kemudian berubah menjadi tahap produksi dengan memakai mesin. ● Perubahan Kecil Perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial di mana pengaruhnya ini gak besar terhadap struktur sosial tersebut/tidak berpengaruh secara langsung. Contoh : Trend Fashion, Perubahan Hairstyle setiap Dekade, dsb. ● Perubahan Besar Perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial dan berpengaruh besar terhadap struktur sosial tersebut/berpengaruh secara langsung. Contoh : Urbanisasi. ● Perubahan yang Dikehendaki Perubahan yang direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak yang mengatakan perubahan dalam masyarakat. Pihak-pihak yang mengadakannya disebut agent of change. Contoh : Program Keluarga Berencana (KB). ● Perubahan yang Tidak Dikehendaki Perubahan yang terjadi di luar pengawasan masyarakat atau kemampuan masyarakat. Contoh : Memudarnya kebersamaan akibat perubahan teknologi (ada hubungannya Perubahan yang Dikehendaki sama Tidak Dikehendaki) ● Perubahan Struktural Perubahan yang sangat mendasar dan menyebabkan timbulnya reorganisasi dalam masyarakat. Contohnya : Perubahan dari Demokrasi Liberal ke Demokrasi Terpimpin. ● Perubahan Proses Perubahan yang sifatnya tidak mendasar dan hanya merupakan penyempurnaan dari perubahan sebelumnya. Contoh : Perubahan Kurikulum. 4. Globalisasi dan perubahan sosial Pengaruh globalisasi terhadap suatu komunitas, kayak komunitas batik, yang dulunya dibuat hanya menggunakan tangan saja, sekarang sudah menggunakan mesin akibat adanya Globalisasi 5. Pemberdayaan komunitas lokal dalam bidang ekonomi dan pertanian 6. Gejala gejala globalisasi ● Bidang Budaya : semakin terdesaknya budaya tradisional oleh masuknya pengaruh budaya dari luar, sehingga buday aasli semakin pudar ● Bidang politik : semakin banyaknya negara yang lepas dari penjajahan, munculnya negara – negara yang baru merdeka, tumbuhnya negara” demokrasi, lahirnya Lembaga – Lembaga politik, dan semakin diakuinya hak – hak asasi manusia ● Bidang ekonomi : semakin kompleksnya kebutuhan manusia akan barang – barang dan jasa sehingga sector industry dibangun secara besar – besaran untuk memproduksi barang ● Bidang sosial : semakin banyaknya kelompok baru dalam masyarakat 7. Ketimpangan sosial secara struktural(pendekatan struktural) Yang menyebabkan ketimpangan itu bukan dari negara pusat atau maju namun dari struktur sistem ekonomi internasional itu sendiri. contoh: dalam sistem perdagangan bebas, negara yang menjual bahan mentah akan lebih dirugikan dibanding yang menjual bahan industri. 8. Bentuk bentuk ketimpangan sosial ● ketimpangan desa dan kota ● kesenjangan pembangunan diri manusia indonesia ● ketimpangan antargolongan sosial ekonomi ● ketimpangan penyebaran aset di kalangan swasta dengan ciri sebagian besar kepemilikan aset di indonesia terkonsentrasi pada skala besar ● ketimpangan antarsektor ekonomi dengan ciri sebagian sektor (properti) ● ketimpangan antar wilayah dan subwilayah dengan ciri konsentrasi ekonomi terpusat di perkotaan (ibu kota). 9. Faktor penyebab ketimpangan sosial ● Adanya ketidakseimbangan terhadap pendapatan dalam aspek ekonomi. contoh: kemiskinan ● ketidakseimbangan terhadap status dan peran. contoh: lembaga pemerintah (desa, kota) ● hukum kapitalis/ ketergantungan 10. Pilgan:lebih banyak soal pernyataan Essay: 1. Faktor yang mempengaruhi globalisasi dan perubahan sosial(tantangan) ● Rasa tidak puas terhadap keadaan dan situasi yang ada. ● Timbulnya keinginan untuk mengadakan perbaikan. ● Kesadaran akan adanya kekurangan dalam kebudayaan sendiri sehingga berusaha untuk mengadakan perbaikan. ● Sikap terbuka dari masyarakat terhadap hal-hal baru. ● Tingkat kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks dan adanya keinginan untuk meningkatkan tarif hidup. ● Sistem pendidikan yang memberikan nilai-nilai tertentu bagi manusia untuk meraih masa depan yang lebih baik. Tantangan : ● Adanya unsur yang mempunyai fungsi tertentu dan sudah diterima di dalam masyarakat secara luas. ● Adanya unsur-unsur yang diperoleh melalui proses sosialisasi dari kecil. ● Adanya unsur yang menyangkut agama dan religi yang dianut masyarakat. ● Adanya unsur-unsur yang menyangkut ideologi dari filsafat hidup bangsa 2. Syarat syarat modernisasi/Karakteristik modernisasi - Karakteristik : ● Hidup sepenanggungan dan kebersamaan semakin menipis, diganti dengan persaingan untuk memenuhi kebutuhan hidup ● Terjadi ekspansi pilihan personal (personal choice) ● Terjadi peningkatan keragaman keyakinan ● Terjadi orientasi kedepan dan kesadaran atas waktu - Syarat : ● Cara berpikir ilmiah yang sudah melembaga dan tertanam kuat dalam kalangan pemerintah dan masyarakat luas. ● Sistem administrasi negara yang baik dan benar-benar mewujudkan birokrasi. ● Sistem pengumpulan data yang baik, teratur, dna terpusat pada suatu lembaga atau badan tertentu seperti Biro Pusat Statistik (BPS). ● Peciptaan iklim yang menyenangkan terhadap modernisasi dan terutama media massa. ● Tingkat organisasi yang tinggi, terutama disiplin diri. ● Sentralisasi wewenang dalam perencanaan sosial yang tidak mementingkan kepentingan pribadi atau golongan