Anda di halaman 1dari 5

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PELAKSANAAN KEGIATAN UKGS


PUSKESMAS KEJAJAR I

No. Dokumen : KAK – UKGS-


Tanggal Terbit :
No. Revisi :0

DINAS KESEHATAN
PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO
TAHUN 2017

[Type text]
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PELAKSANAAN KEGIATAN UKGS

A. Pendahuluan
Tujuan pembangunan kesehatan adalah terciptanya masyarakat
Indonesia yang hidup dan berperilaku dalam lingkungan sehat
dan mampu menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu. Di
pihak lain pelayanan kesehatan yang diberikan di seluruh
wilayah Indonesia harus dilakukan secara adil, merata, dan
optimal.
Untuk dapat mencapai tujuan tersebut, telah ditetapkan 4
(empat) misi pembangunan kesehatan, yaitu: (1) Menggerakkan
pembangunan nasional berwawasan kesehatan. (2) Mendorong
kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. (3) Memelihara dan
meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu, merata dan
terjangkau. (4) Memelihara dan meningkatkan kesehatan
individu, keluarga, masyarakat beserta lingkungannya.
Pelayanan kesehatan gigi dan mulut sebagai bagian integral dari
pelayanan kesehatan secara keseluruhan telah menetapkan
indikator status kesehatan gigi dan mulut masyarakat yang
optimal pada tahun 2010, yang mengacu pada Oral Health Global
Goal Indicator 2010 dari WHO. Kementerian Kesehatan Indonesia
menetapkan Pengalaman penyakit karies (DMF–T) tidak lebih dari
1 pada anak usia 12 tahun.
Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak sekolah selain
dilaksanakan melalui kegiatan pokok kesehatan gigi dan mulut di
Puskesmas juga diselenggarakan secara terpadu dengan kegiatan
pokok UKS dalam bentuk program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah
(UKGS) yang juga dilaksanakan oleh swasta.
Untuk pelaksanaan usaha kesehatan gigi sekolah diperlukan
pedoman bagi pelaksana kesehatan gigi dan mulut di daerah yang
pelaksanaannya di sesuaikan dengan kemampuan dan
kebutuhan daerah.
Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan secara keseluruhan. Karies uhi oleh gigi banyak diderita oleh
anak-anak, karena karies dipengaruhi oleh factor perilaku atau sikap
mengabaikan kebersihan gigi dan mulut. Hal tersebut dilandasi oleh
kurangnya pengetahuan akan pentingnya pemeliharaan kesehatan gigi
dan mulut..
UKGS merupakan sarana dalam upaya merubah perilaku anak dalam
memelihara dan menjaga kesehatan gigi dan mulut. Pada anak-anak

[Type text]
sekolah dasar yang tidak mendapat program UKGS kemungkinan
terjadinya penyakit gigi akan lebih besar

B. Latar Belakang
Anak usia sekolah dasar tergolong dalam kelompok rawan penyakit gigi
dan mulut. Untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut, pemerintah
melalui Departemen kesehatan telah melakukan berbagai upaya
pendekatan pelayanan kesehatan, yaitu promotif, preventif, kuratif, dan
rehabilitative secara terpadu dan berkesinambungan.
Upaya ini diwujudkan dalam program UKS melalui puskesmas sebagai
salah satu kegiatan pokok puskesmas dalam rangka meningkatkan
kwalitas kesehatan anak sekolah.Usaha peningkatan kesehatan gigi dan
mulut untuk anak sekolah dilasanakan melalui kegiatan pokok kesehatan
gigi dan mulut di puskesmas dan dilaksanakan secara terpadu dengan
kegiatan pokok UKS.
Karies gigi dan penyakit periodontal merupakan penyakit yang paling
banyak ditemukan di rongga mulut, sehingga merupakan masalah utama
kesehatan gigi dan mulut. Karies gigi dan penyakit periodontal dapat
dicegah melalui penerapan kebiasaan memelihara kebersihan gigi dan
mulut pada anak secara dini dan kontinu

C. Tujuan
1. Umum :
Tercapainya derajat kesehatan gigi dan mulut siswa yang optimal.
Indikator derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal berdasarkan
Indonesia sehat 2010 adalah 100 % murid SD/MI telah mendapat
pemeriksaan gigi dan mulut.

2. Khusus :
a. Siswa mendapat pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut
b. Siswa mempunyai kebiasaan/sikap pemeliharaan diri terhadap
kebersihan gigi dan mulut
c. Meningkatnya derajat kesehatan gigi dan mulut siswa
d. Siswa mendapatkan pelayanan medik dasar atas permintaan.

3. Kegiatan Pokok
No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
1. Persiapan Pelaksanaan a. Melakukan pembahasan rencana
UKGS (penyuluhan, sikat pelaksanaan UKGS dengan pihak
gigi, pemeriksaan gigi) yang terkait.
b. Mengajukan anggaran kepada
Bendahara BOK.
c. Membuat materi UKGS
d. Membuat surat pemberitahuan ke
Sekolah
e. Mempersiapkan SPJ dan lampiran
pendukungnya.

[Type text]
2. Pelaksanaan a. Mengkonfirmasi kepada sekolah
UKGS((penyuluhan, sikat tentang persiapan pelaksanaan
gigi, pemeriksaan gigi) UKGS
b. Menghadiri tempat pelaksanaan.
c. Menyampaikan materi Penyuluhan ,
pelaksanaan sikat gigi massal,
pemeriksaan gigi sesuai jadual.
d. Mengecek kelengkapan SPJ dan
lampiran pendukungnya
3. Pencatatan dan a. Membuat Laporan hasil
Pelaporan Pelaksanaan UKGS
b. Melaporkan hasil kegitan kepada
Bendahara BOK.
c. Mendokumentasikan Hasil
Kegiatan.

4. Cara Melaksanakan Kegiatan


Cara melaksanakan kegiatan dengan cara :
1. Penyuluhan cara sikat gigi
2. Demonstrasi cara menyikat gigi
3. Praktek menyikat gigi
4. Pemeriksaan gigi

5. Sasaran
Semua SD/ MI di wilayah kerja, khususnya murid kelas 1 dan kelas 3

6. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


N KEGIATA JADWAL (BULAN)
o N JA FE MA AP M JU JU AG SE OK NO DE
N B R R EI N L S P T V S
1. Persiapan x x
2. Pelaksan X x x
aan
3. Evaluasi x

7. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


a. Pencatatan dan Pelaporan
Dilakukan Pencatatan dan Pelaporan Hasil Pelaksanaan UKGS kepada
Bendahara BOK dan Kepala Puskesmas melalui Koordinator UKM

b. Evaluasi Kegiatan :
Evaluasi Kegiatan dilakukan setelah kegiatan selesai. Apabila ada hal-hal
yang perlu dirubah atau diperbaiki maka untuk tahun berikutnya diadakan
revisi.

8. Pencacatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan

[Type text]
Pencatatan disimpan dan diarsipkan di pengelola program dan
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Wonosobo

Mengesahkan
Kepala Puskesmas Kejajar I

dr. R.Danang SS.MM


NIP.196912072007011009

[Type text]

Anda mungkin juga menyukai