Anda di halaman 1dari 6

BAHAN AJAR BAHASA INDONESIA BERTUKAR ATAU MEMBAYAR

A. MENABUNG

Barter : kegiatan tukar menukar barang yang terjadi antara 2 pihak tanpa alat tukar uang.
Contoh : kangkung ditukar dengan jagung
Menabung
Menabung adalah menyisihkan dan menyimpan sebagian uang yang kita miliki dengan
tujuan tententu. Menabung sebaiknya dilakukan secara rutin, tidak menunggu uang sisa
dengan cara uang disisihkan sebelum dibelanjakan.

Manfaat menabung
1. Melatih kesabaran dan kedisiplinan.
2. Dengan menabung berarti kita punya dana cadangan yang bisa kita gunakan saat
dibutuhkan. Sesuai dengan Pepatah/peribahasa “Sedia payung sebelum hujan”
artinya Bersiap-siap sebelum kejadian ( lebih baik memiliki dana cadangan untuk
berjaga- jaga kalau ada kejadian yang tak terduga )

Ada beberapa pilihan tempat untuk menabung


1. di Celengan di rumah
Kelebihan
- menabung dapat dilakukan sewaktu-waktu
- tidak ada batasan jumlah uang uang ditabung
Kekuranganya
- mudah tergoda karena mudah di ambil sewaktu-waktu
- tidak aman karena dapat dengan mudah diambil orang
2. di bank
Kelebihan
- aman
- tidak mudah tergoda karena mengambilnya membutuhkan prosedur ke bank
Kekurangan
- Menabung ada batasan waktu
- Ada batatasan jumah minimal/paling sedikit
3. Di sekolah
Kelebihan
- cukup aman
- bisa langsung menyisihkan uang jajan
Kekurangan
- Menabung ada batasan waktu
- Tidak bisa diambil sewaktu-waktu

Tips agar tabungan cepat terkumpul :


1. Membawa bekal yang cukup ke sekolah sehingga tidak perlu jajan
2. Menahan diri dan merasa cukup dengan yang dimiliki sehinga tidak mudah terpancing
untuk membeli sesuatu.
3. Mendaur ulang barang bekas menjadi barang yang bisa dimanfaatkan untuk
menghemat uang.
4. Menjual hasil karya sendiri atau menjual barang yang untuk masih berkualitas bagus,
tetapi sudah tidak terpakai lagi.
Contoh kasil karya daur ualng yang dapat dijual membuat celengan dari barang bekas

B. MENGAMATI
Mengamati keaslian uang yaitu dengan cara berikut :
1. Dilihat.
- Warna uang terlihat terang dan jelas.
- Terdapat benang pengaman seperti dianyam pada uang Rupian Kertas pecahan
Rp. 100.000, Rp. 50.000 dan Rp. 20.000. Khusus untuk pecahan Rp. 100.000 dan
Rp. 50.000 berubah warna bila dilihat dari sudut pandang tertentu.

- Diraba. Hasil cetak yang terasa kasar apabila diraba.

- Diterawang. Tanda Air (Watermark) berupa gambar pahlawan dan ornamen pada
pecahan tertentu.
TOKOH DALAM NILAI MATA UANG
No
Nominal Gambar Tokoh Asal Daerah PeranTokoh
.
Pahlawan Nasonal
dari Aceh,
melakukan
Aceh perlawanan terhadap
1. Rp 1000,-
Darussalam Belanda bersama
suaminya Teuku
Muhammad atau
Teuku Tjik Tunong
CUT MEUTIA

Tokoh betawi yang


petama kali menjadi
Betawi-
Rp 2000,- anggota volksraad
2. Jakarta
di hindia belanda
mewakili pribumi

MOHAMMAD HOESNI THAMRIN

Wakil Perdana
Menteri Indonesia
pada Kabinet Ali
Sastroamidjojo II
Kalimantan
3 Rp 5000,- dan Kabinet
Selatan
Djuanda.Ketua MPR
dan ketua DPR.
Tokoh agama dan
tokoh organisasi NU
Dr. K.H IDHAM CHALID

Politikus dan mantan


4. Rp 10.000 Papua Gubernur Papua ke -
4

FRANS KAISIEPO

Politikus, Guru dan


5. 20.000,- Sulawesi
Jurnalis
Utara

Dr. G.S.S J RATULANGI


Perdana Menteri
Tasik
Rp Indonesia ke -10
6. Malaya
50.000,- sekaligus yang
Jawa Barat
terakhir

Ir. H. Djuanda Kartawidjaja

Blitar –
Jawa Timur Proklamator,
Rp dan sekaligus Presiden
7.
100.000 Bukit tinggi dan Wakil Presiden
Sumatra RI pertama
Barat

Ir. SOEKARNO dan Drs. MOH. HATTA

C. MENULIS

1. PENULISAN MATA UANG RUPIAH


Mata uang negara kita adalah Rupiah. Lambangnya ditulis dengan huruf R besar diikuti p
kecil tanpa spasi dan tidak diikuti titik ( Rp ) dan ditulis di depan angka yang menyatakan
nilai uang.

2. Nilai uang dapat dituliskan dengan angka atau huruf.


Contoh :
Penulisan mata uang Rp1.000,00
Penulisan nilai mata uang dengan huruf dua ribu rupiah
Bilangan yang berada di awal kalimat harus ditulis dengan huruf
3. Menulis prosedur
a. Prosedur adalah tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas. Ingat, teks
prosedur harus berisi :
- tujuan yang ingin dicapai dari prosedur tersebut;
- Persyaratan dan perlengkapan yang dibutuhkan; dan
- Langkah-langkah yang dilakukan

b. Ciri-ciri teks prosedur:


- Menggunakan kalimat perintah;
- Menggunakan kata kerja aktif;
- Berisi langkah-langkah yang urut; dan
- Menggunakan kata penghubung untuk mengurutkan kegiatan/langkah.
c. Prosedur menabung di bank
1. Siapkan semua kartu atau surat identitas diri. Biasanya KTP dan KK asli dan foto
copy
2. Siapkan setoran awal.
3. Setoran awal adalah sejumlah uang yang pertama kali di tabung
4. Datang ke bank yang dinginkan
5. Ambil nomor antrian dan menunggu giliran di panggil.
6. Isi formulir dan menyerahkan persyaratan KTP dan KK asli dan foto Copy.
7. Serahkan setoran awal
8. Terima rekening dan buku tabungan, KTP, dan KK asli untuk dibawa pulang dan
disimpan di rumah.

4. Menulis jurnal membaca


Bahan untuk membaca bisa berupa majalah , koran, artikel di internet
Contoh Jurnal Membaca
1. Judul buku : Timun Mas
2. Nama buku : Buku Cerita Rakyat Nusantara
3. Penulis : Maulana Ar-Rosyid
4. Nama Ilustrasi : Wachied Abdullah
5. Buku/Tulisan ini bercerita tentang :
- Menceritakan kisah seorang gadis pemberani yang ingin mencoba untuk bertahan
dan melarikan diri dari raksasa hijau jahat yang mencoba untuk menangkap dan
memakannya.
6. Pengetahuan baru yang saya dapat dari ini :
- Harus berani dalam menghadapi permasalahan yang ada di sekitar dan
berharap dan meminta segala sesuatu hanya kepada Tuhan
- Selalu untuk menepati janji meskipun berat resikonya
7. Sikap yang ingin saya tiru dari tokoh cerita adalah ..
- Mempunyai sifat berani dan pantang menyerah, berbakti pada orangtua

D. PROYEK LITERASI BAHASA INDONESIA

Proyek Literasi Bahasa Indonesia


Jurnal Membaca
Kelompok / kelas : …. / ….
Anggota :
1. …………………………………
2. …………………………………
3. …………………………………
4. …………………………………
5. ………………………………

Jurnal Membaca

Judul Buku : ………….


Pengarang : ………….
Penerbit : ………….
Waktu membaca : …………
Tanggal Baca Ringkasan Isi Komentar

Anda mungkin juga menyukai