Penyusunan Proposal dan

Kriteria Penilaian P2MW

Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan
 KBMI P2MW
(Kegiatan Berwirausaha (Program Pembinaan Mahasiswa
Mahasiswa Indonesia) Wirausaha)

1. Proses seleksi Usaha Mahasiswa melalui

Internal PT yang tersistem
1. Usulan kelompok usaha
2. Usulan kelompok usaha Mahasiswa
Mahasiswa maksimal 20
maksimal 6
2. Usaha 6 Bulan
3. Bantuan Manajemen PT
3. Bantuan Usaha
4. Usaha mahasiswa minimal prototype
Mahasiswa
5. Laporan melalui PT
4. Laporan Langsung Ke
6. ToT dosen/mentor pendamping
Belmawa
Persyaratan
01
Perguruan Tinggi Akademik di lingkungan Direktorat Jenderal
Perguruan Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemdikbudristek

Tinggi
02
Melaksanakan proses seleksi internal proposal usaha dari
kelompok mahasiswa berwirausaha di perguruan tinggi
(dibuktikan dengan berita acara)

Membuat surat pernyataan kesediaan

03 melaksanakan program yang ditandatangani oleh

pimpinan perguruan tinggi

04 Kategori usaha yang diusulkan oleh perguruan

tinggi maksimal 2 kelompok per kategori

05 Setiap kelompok wajib didampingi oleh

satu dosen pembimbing/mentor
 Mahasiswa aktif Setiap kelompok terdiri
jenjang S1 maksimal dari ketua dan anggota
semester 7, terdaftar di dengan jumlah
PDDIKTI sesuai prodi 3-5 mahasiswa
pada perguruan tinggi

Kelompok usaha Propsal usaha yang

minimal sudah diusulkan tidak sedang
memiliki prototype menerima pendanaan
usaha dibuktikan
dengan dokumentasi
sejenis dari sumber
APBN
Persyaratan
produk
Mahasiswa
 Kategori Usaha
1 2 3 4 5

Makanan dan Produksi/ Industri Kreatif, Seni, Jasa dan Teknologi

Budaya, dan
Minuman Budidaya Pariwisata Perdagangan Terapan

Menghasilkan produk Proses produksi dari Proses penciptaan Melakukan aktivitas Penerapan teknologi
makanan dan minuman hulu ke hilir bidang- produk dan jasa yang jual beli barang tepat guna di berbagai
baik dari bahan mentah bidang agrokomplek memiliki nilai kreativitas dan/atau jasa yang sektor kehidupan.
menjadi setengah jadi (pertanian tanaman dan ide yang dijadikan
dilakukan antara Contoh: Energi
maupun bahan pangan, hortikultura, produk ekonomi dalam
setengah jadi diolah kehutanan, peternakan, bidang seni, budaya, pedagang dan pembeli. terbarukan,
menjadi produk akhir dan perikanan) dan pariwisata. Contoh: marketplace, Manufacturing,
(bukan reseller). Contoh: desa wisata, aneka jasa laundry, Kesehatan, dan lain-
Contoh: makanan, pembuatan produk jasa konsultasi, lain)
snack, dan minuman kerajinan/craft, bimbingan belajar, dan
kerajinan kain lokal lain-lain)
(batik, songket dan
lain-lain)
 Alur Pelaksanaan Program
Seleksi di
Sosialisasi Seleksi Internal di Direktorat Belmawa
Program Perguruan Tinggi

1 2 3 4 5 6

Penerimaan Proposal Pengusulan Perguruan Pengumuman Perguruan

di Perguruan Tinggi Tinggi ke Direktorat Tinggi Pelaksana dan
Belmawa Peserta yang Diterima

10 9 8
Pelaksanaan Program oleh
Perguruan Tinggi
Festival Inovasi Laporan Akhir
Mahasiswa Indonesia Perguruan Tinggi ke • Pendampingan kegiatan
(FIMI) Direktorat Belmawa mahasiswa wirausaha
• Penyusunan laporan kemajuan
• Monitoring dan evaluasi usaha
mahasiswa
• Penyusunan laporan akhir usaha
mahasiswa
7
Pelaksanaan Program oleh
Direktorat Belmawa
• Training of trainer untuk
dosen/mentor pendamping oleh
Direktorat Belmawa
• Peningkatan kapasitas pengelola
kegiatan kewirausahaan di
perguruan tinggi
• Monitoring dan evaluasi
perguruan tinggi
 Pengusulan dan Seleksi
Tahapan pengusulan dan seleksi Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha 2022 meliputi 2 tahapan berikut:

Seleksi Internal Perguruan Tinggi Seleksi Direktorat Belmawa

Perguruan tinggi melakukan Direktorat Belmawa melakukan seleksi

seleksi proposal administratif dan Subbstansi

Perguruan tinggi menyampaikan hasil seleksi ke Direktorat

Belmawa dalam bentuk proposal maksimal 6 kelompok Direktorat Belmawa mengumumkan dan menetapkan
melalui sistem https://kesejahteraan.kemdikbud.go.id/p2mw hasil seleksi penerima bantuan melalui SK Penerima
Bantuan
Perguruan Tinggi menyampaikan berita acara seleksi internal
disertai dengan dokumen pendukung lainnya melalui sistem
https://kesejahteraan.kemdikbud.go.id/p2mw

Kriteria Evaluasi
Proposal
Proposal yang memenuhi
persyaratan administrasi
sesuai dengan persyaratan
pengusul akan dievaluasi
berdasarkan kriteria berikut:
a.
b.
10%
Noble Purpose
Tujuan mulia dari didirikannya
suatu usaha tidak hanya fokus
untuk mendapatkan keuntungan
usaha namun juga memberikan
dampak bagi masyarakat dan
lingkungannya.
30%
Produk (30%)
Produk memiliki keunikan
dan diferensiasi yang kuat.
Produk yang ditawarkan
mampu menjawab masalah
dan memenuhi kebutuhan
konsumen.
30%
Konsumen Potensial
a. Karakteristik calon konsumen potensial
mampu dideskripsikan dengan jelas.
b. Problem atau masalah calon konsumen
potensial mampu diidentifikasikan dengan
jelas.
c. Memiliki potensi pasar yang besar.
30%
Sumber Daya (30%)
a. Anggota tim memiliki kapasitas dan kapabilitas
yang memadai untuk menjalankan usaha.
b. Memiliki sumber daya fisik (sarana dan
prasarana produksi) dan non fisik (mitra kerja,
sistem) yang mampu mendukung proses
produksi dan strategi pemasaran produk.
c. Memiliki kemampuan pengelolaan keuangan
usaha (laporan laba rugi dan arus kas).
JADWAL
PELAKSANAAN
ALOKASI DAN Setiap perguruan tinggi dapat mengusulkan maksimal 6 proposal
kelompok mahasiswa dengan besaran bantuan maksimal Rp 20.000.000
(dua puluh juta) dengan porsi 80% untuk pengembangan usaha

PENDANAAN mahasiswa dan 20% untuk manajemen pengelolaan bantuan.

Catatan:
• Jika maksimal bantuan Rp 20.000.000 maka minimal usulan usaha
mahasiswa adalah
Rp 16.000.000,- dan untuk manajemen maksimal Rp 4.000.000,- (untuk
masing-masing kelompok).
• Usulan biaya manajemen sebagai berikut: Jika satu PT mengusulkan 6
Proposal, dengan usulan 1 proposal maksimal Rp 4.000.000,- maka dengan
ajuan biaya manajemen
6 proposal adalah maksimal Rp 24.000.000,-
• Usulan biaya manajemen disesuaikan dengan program dengan
menyesuaikan
format terlampir
 Alokasi dan Pendanaan
Penggunaan Dana yang
Diperbolehkan
• Pengembangan pasar dan
saluran distribusi (maksimal
20%)
• Pengembangan produk
• Produksi
• Pengembangan sumber daya
• Legalitas, perizinan, sertifikasi,
dan standarisasi
• Belanja ATK dan peralatan
penunjang (maksimal 5%)
Dana Manajemen Pengelolaan Dana Bantuan yang Tidak
Bantuan (Maksimal 20%) Diperbolehkan
• Belanja modal (peralatan dan mesin
atau aset tetap renovasi berupa
peralatan dan mesin) lebih dari Rp.
• Honor mentor pendamping, 1.000.000,00 per item (Peraturan
narasumber, dan biaya
Menteri Keuangan Nomor
manajemen yang relevan
181/PMK.06/2016 tentang
dengan kegiatan pembinaan Penatausahaan Barang Milik Negara
wirausaha (BMN) contoh: kursi, meja, laptop,
• Biaya monitoring dan evaluasi. handphone dll.);
• Honor kepanitian orang/bulan;
• Utilitas (Air, Listrik, Gas, bahan bakar
dan sejenisnya);
• Internet (paket data, wifi);
• Honor dan konsumsi tim;
• Gaji karyawan
• Transportasi luar dan dalam kota
Rekomendasi sks
Lampiran
Menyesuaikan Pedoman
Terimakasih
Direktorat Belmawa