DI UNIVERSITAS UDAYANA
Oleh:
Ragil Yosanda (2010511054)
Program Studi Teknologi Pangan
Fakultas Teknologi Pertanian
Universitas Udayana
i
HALAMAN PENGESAHAN
Disetujui Oleh:
ii
DAFTAR ISI
iii
RINGKASAN EKSEKUTIF
iv
1
BAB I. PENDAHULUAN
bangku kuliah
4. Mengembangkan wawasan dan mengasah keterampilan berpikir dalam
bekerja bersama lintas bidang ilmu dan ragam asal mahasiswa dalam
menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi.
5. Mengasah jiwa kewirausahaan, soft skills, dan manajerial dalam
berinovasi dan berkolaborasi.
1.2.2 Manfaat
Adapun manfaat yang diharapkan dalam pelaksanaan program Wirausaha
Merdeka adalah sebagai berikut.
1. Bagi Mahasiswa
a. Memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa dalam kegiatan
wirausaha.
b. Mendapatkan kesempatan untuk belajar di luar kampus dalam
mengembangkan ilmu di bidang kewirausahaan.
c. Membentuk kepribadian mahasiswa yang aktif, kreatif dan giat bekerja.
d. Menjadikan mahasiswa termotivasi untuk menciptakan usaha baru
2. Bagi Perguruan Tinggi Pelaksana Program
a. Perguruan Tinggi mampu melakukan berbagai kajian, inovasi dan
kreatifitas dalam pengembangan wirausaha mahasiswa.
b. Membantu pencapaian (IKU-1) yaitu aspek peningkatan kualitas
lulusan dalam kesiapan kerja lulusan untuk mendapatkan pekerjaan
yang layak atau berwirausaha setelah menyelesaikan studi di Perguruan
Tinggi.
c. Membantu pencapaian (IKU-2) yaitu aspek peningkatan kualitas
mahasiswa berupa dukungan dan apresiasi terhadap mahasiswa untuk
bisa belajar dan berprestasi dalam kegiatan di luar kampus.
3. Bagi Perguruan Tinggi asal Mahasiswa
a. Mendapatkan manfaat melalui peningkatan kompetensi dan daya kerja
mahasiswa terutama dalam pengembangan wirausaha mahasiswa.
b. Membantu pencapaian (IKU-1) yaitu aspek peningkatan kualitas
lulusan dalam kesiapan kerja lulusan untuk mendapatkan pekerjaan
yang layak atau berwirausaha setelah menyelesaikan studi di Perguruan
3
Tinggi.
c. Membantu pencapaian (IKU-2) yaitu aspek peningkatan kualitas
mahasiswa berupa dukungan dan apresiasi terhadap mahasiswa untuk
bisa belajar dan berprestasi dalam kegiatan di luar kampus.
4
2.2 Magang
oleh beberapa mentor yang bertugas sebagai pelatih dan sumber informasi
dari pertanyaan-pertanyaan atau masalah yang nantinya akan muncul.
Adapun masalah yang ditemukan dari keseluruhan rancangan kegiatan
selama melakukan magang di UKM ini yaitu kurangnya sumber daya
manusia khususnya dalam bidang produksi baglog dan bidang produksi
keripik jamur, serta belum melakukan penanganan terhadap limbah yang
dihasilkan yaitu media tanam (baglog) dan sisa minyak jelantah bekas
penggorengan. Sehingga solusi yang dapat peserta ajukan untuk
menyelesaikan permasalahan yang terjadi di UKM ini yaitu dengan
menambah sumber daya manusia agar produksi olahanjamur dan media
tanam (baglog) dapat memenuhi permintaan pasar dan konsumen.
Selanjutnya solusi berikutnya dari permasalahan limbah dapat diselesaikan
dengan memanfaatkan limbah baglog menjadi briket dan mengolah sisa
minyak jelantah menjadi produk lilin aromaterapi maupun sabun.
2.3 Bootcamp
2.4 Prototyping
DAFTAR PUSTAKA