BSI
LEGAL GROUP
PPT
LEGALITAS CALON NASABAH
Disampaikan Oleh :
Haditya Sanjaya
Legal Wholesale & Business
Partner Department Head
PENERAPAN APU PPT
ASPEK LEGALITAS PEMBUKAAN REKENING
Nasabah Perorangan
2
Source : SPB Penghimpunan Dana
PENERAPAN APU PPT
ASPEK LEGALITAS PEMBUKAAN REKENING
Nasabah Non Perorangan (Badan Hukum/Non badan hukum)
a. Mengacu pada Pedoman Pelaksanaan Program Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan
Pendanaan Terorisme (PPT) mengenai prosedur penerimaan, identifikasi dan verifikasi.
b. Melampirkan dokumen antara lain:
1. Akta pendirian/anggaran dasar yang telah disahkan oleh instansi yang berwenang dan/atau
berupa izin kegiatan atau tujuan perkumpulan/organisasi dari instansi yang berwenang.
2. Susunan pengurus perkumpulan/organisasi dan surat penunjukan bagi pihak-pihak yang
berwenang mewakili perkumpulan/organisasi dalam melakukan hubungan dengan bank.
3. Pas foto ukuran 4x6 1 (satu) lembar untuk setiap pengurus dan pejabat/staf yang diberi kuasa
4. mengisi dan menandatangani form ketentuan dan syarat khusus rekening tabungan non-perorangan
5. melakukan verifikasi dokuman dan kewenangan pengurus masih berlaku
3
Source : SPB Penghimpunan Dana
PENERAPAN APU PPT
Persyaratan Pembukaan Rekening Bagi Badan Usaha Badan Hukum dan Non Badan Hukum
NASABAH
PERORANGAN BADAN
• Kartu Identitas
CAKAP • BW: 21 thn atau sdh kawin
• UU Notaris : 18 thn atau sdh kawin
7
LEGALITAS SUBJEK HUKUM NON BADAN HUKUM
FIRMA
Proses Pendirian Perubahan anggaran dasar CV,
Siapa yang mewakili Dasar Hukum: Firma, dan Persekutuan Perdata
Batasan Tanggung Jawab Pasal 16-35 KUHD harus disampaikan kepada Menteri
Jenis Usaha dalam jangka waktu paling lama 30
▪ Akta pendirian notariil (tiga puluh) Hari terhitung sejak
▪ Telah didaftarkan pada tanggal akta Notaris yang memuat
register di Kepaniteraan perubahan anggaran dasar CV,
Pengurus Firma berwenang Firma, dan Persekutuan Perdata.
Pengadilan Negeri dan KPP
mengikat perseroan itu
dengan pihak ketiga dan ▪ Diumumkan dalam Berita Permohonan pendaftaran pendirian
berwenang mewakili baik Negara RI CV, Firma, dan Persekutuan Perdata
di dalam maupun diluar diajukan oleh Pemohon kepada
Pengadilan ▪ Diwakili oleh sekutu pengurus
Menteri Hukum dan HAM
(Permenkumham No. 17 Tahun 2018)
LEGALITAS SUBJEK HUKUM NON BADAN HUKUM
PERSEKUTUAN PERDATA
ORGAN
DIREKSI
PASAL 1 AYAT (2) UU Cipta
Kerja
DEWAN KOMISARIS
LEGALITAS CALON NASABAH (PT)
Proses Pendirian
Siapa yang mewakili
Batasan Tanggung
Jawab
Jenis Usaha
Oleh dua orang atau lebih
PENDIRIAN PT
PASAL 7 UU Cipta Kerja Setiap pendiri PT wajib mengambil
bagian saham pada saat PT didirikan.
(namun hal tersebut tidak berlaku dalam
rangka peleburan).
Status badan hukum
Dibuat dengan
PT memperoleh status badan hukum
pada tanggal diterbitkannya keputusan
menteri mengenai pengesahan badan
hukum PT.
Bahasa
akta notaris
Indonesia
pengangkatan,
Dalam hal penggantian, dan
terjadi pemberhentian
anggota Direksi
Dalam hal
pemberitahuan Menteri menolak setiap permohonan
MAKA
tersebut belum yang diajukan atau pemberitahuan
dilakukan yang disampaikan kepada Menteri oleh
Direksi yang belum tercatat dalam
daftar Perseroan.
Menurut M. Yahya Harahap, S.H. dalam bukunya yang berjudul “Hukum Perseroan Terbatas”,
menjelaskan bahwa:
Efektivitas keberlakuan perubahan susunan Direksi yang demikian terbagi dua:
1. Secara Internal, perubahan susunan itu berlaku sejak tanggal keputusan RUPS diambil, kecuali jika
RUPS tersebut dengan tegas menentukan kapan perubahan itu efektif berlaku.
2. Secara eksternal, perubahan susunan itu berlaku sejak pemberitahuan diterima dan dicatat dalam
Daftar Perseroan oleh Menteri Hukum dan HAM.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa perubahan Direksi terhadap pihak ke-3 baru berlaku
sejak tanggal perubahan itu dicatat dalam Daftar Perseroan.
19
DASAR HUKUM
1. UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN
2020 TENTANG CIPTA KERJA;
2. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8
TAHUN 2021 TENTANG MODAL DASAR PERSEROAN SERTA
PENDAFTARAN PENDIRIAN, PERUBAHAN, DAN PEMBUBARAN
PERSEROAN YANG MEMENUHI KRITERIA UNTUK USAHA MIKRO
DAN KECIL;
3. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7
TAHUN 2021 TENTANG KEMUDAHAN, PELINDUNGAN, DAN
PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL, DAN
MENENGAH;
PERSEROAN satu orang
PERORANGAN
Oleh dengan memisahkan
sebagian harta kekayaan
Dibuat dengan pendirinya, sebagai
kekayaan awal.
Bahasa Pernyataan
Indonesia Pendirian
didirikan oleh WNI
PUTUSAN MK NO. • Menyatakan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja masih tetap berlaku
sampai dengan dilakukan perbaikan pembentukan sesuai dengan tenggang waktu
91/PUU- sebagaimana yang telah ditentukan dalam putusan ini;
• Memerintahkan kepada pembentuk undang-undang untuk melakukan perbaikan dalam jangka
XVIII/2020 waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak putusan ini diucapkan dan apabila dalam tenggang
waktu tersebut tidak dilakukan perbaikan maka Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang
Cipta Kerja menjadi inkonstitusional secara permanen;
• Menyatakan apabila dalam tenggang waktu 2 (dua) tahun pembentuk undang-undang tidak
dapat menyelesaikan perbaikan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
maka undang-undang atau pasal-pasal atau materi muatan undang-undang yang telah
dicabut atau diubah oleh Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
dinyatakan berlaku kembali;
• Menyatakan untuk menangguhkan segala tindakan/kebijakan yang bersifat strategis dan
berdampak luas, serta tidak dibenarkan pula menerbitkan peraturan pelaksana baru yang
berkaitan dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
24
Terdiri dari:
PERANGKAT KOPERASI a. Rapat Aggota;
PASAL 21 UU KOPERASI b. Pengurus;
c. Pengawas.
❖ Koperasi Primer
adalah Koperasi yang didirikan oleh dan
beranggotakan orang-seorang.
TERDAPAT 2 BENTUK KOPERASI
PASAL 1 AYAT (3) & (4)
❖ Koperasi Sekunder
adalah Koperasi yang didirikan oleh dan
beranggotakan Koperasi.
LEGALITAS CALON NASABAH
KOPERASI
Pembentukan
Siapa yang mewakili
Batasan Tanggung Jawab
Jenis Usaha
PEMBENTUKAN KOPERASI
Koperasi Primer
PEMBENTUKAN Sekurang-kurangnya 20 orang
KOPERASI
Oleh
Pasal 6 UU
KOPERASI
Koperasi Sekunder
Sekurang-kurangnya 3 Koperasi
STATUS BADAN
Koperasi memperoleh status badan
HUKUM
hukum setelah akta pendiriannya
Pasal 9 UU
disahkan oleh pemerintah .
Koperasi
MEWAKILI KOPERASI
• Undang-Undang Nomor 16
tahun 2001 tentang Yayasan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 63
tahun 2008 tentang
Pelaksanaan Undang-Undang
Tentang Yayasan.
• Undang-Undang Nomor 28
tahun 2004 tentang
Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 16 tahun 2001
tentang Yayasan
PENDIRIAN satu orang atau lebih
YAYASAN
Oleh dengan memisahkan
sebagian harta kekayaan
Dibuat dengan pendirinya, sebagai
kekayaan awal.
Bahasa
Akta Notaris didirikan oleh orang asing atau
Indonesia
bersama-sama orang asing
surat wasiat
ORGAN YAYASAN
PEMBINA
Anggota Pembina tidak boleh merangkap sebagai anggota Pengurus dan/atau anggota
Pengawas.
ORGAN
PENGURUS
Pengurus Yayasan bertanggung jawab
penuh atas kepengurusan Yayasan untuk
Pengurus adalah organ Yayasan yang melaksanakan kepentingan dan tujuan Yayasan serta
kepengurusan Yayasan berhak mewakili Yayasan baik di dalam
maupun di luar Pengadilan.
.
Yang dapat diangkat menjadi Pengurus adalah orang perseorangan yang mampu
melakukan perbuatan hukum.
mengikat Yayasan
sebagai penjamin
utang
Pengurus tidak
berwenang
Yang dapat diangkat menjadi Pengawas adalah orang perseorangan yang mampu
melakukan perbuatan hukum
Pengadilan dapat
Apabila surat wasiat memerintahkan ahli waris atau
sebagaimana dimaksud penerima wasiat yang
tidak dilaksanakan bersangkutan untuk
melaksanakan wasiat tersebut.
STATUS BADAN HUKUM
• Penjelasan Pasal 8 UU RI Nomor 16 Tahun 2001 jo. UU RI Nomor 28 Tahun 2004 tentang Yayasan
menyebutkan:
"Kegiatan usaha dari badan usaha Yayasan mempunyai cakupan yang luas, termasuk antara lain Hak
Asasi Manusia , kesenian, olahraga, perlindungan konsumen, pendidikan, lingkungan hidup, kesehatan,
dan ilmu pengetahuan."
• UU RI No 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi jo. Peraturan Pemerintah No 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi, menyebutkan:
Pengurus
ORGAN Pengawas
PASAL 1 AYAT (2) UU PT
• CV
- Akta Pendirian CV Berkat Usaha Tanam : Pasal 5 – Pengurusan dan Tanggung
Jawab Para Pesero Pengurus
• Persekutuan Perdata
- Akta Pendirian Perserikatan Perdata : Pasal 8 – Kewenangan Teman Serikat
47
Contoh Anggaran Dasar
• PT
- Akta Perubahan AD PT BRISyariah No. 104 – Pasal 13 Tugas dan Wewenang
Direksi.
• Yayasan
- Akta Pendirian Yayasan Asram - Pasal 14 Tugas dan Wewenang Pengurus
• Koperasi
- Akta Pendirian Koperasi Simpan Pinjam Sugio : Pasal 42 - 45 – Tugas,
Kewajiban, Hak dan Wewenang
48
THANK YOU
49