Anda di halaman 1dari 1

Resume Hasil Materi Manajemen ASN dan Smart

ASN

Kegiatan Belajar 1: Kedudukan, Peran, Hak dan Kewajiban, dan Kode Etik ASN

Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai


ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Manajemen ASN lebih
menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu
tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang ii unggul selaras dengan
perkembangan jaman.

Berdasarkan jenisnya, Pegawai ASN terdiri atas Pegawai Negeri Sipil


(PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Pegawai ASN
berkedudukan sebagai aparatur negara yang menjalankan kebijakan yang
ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah serta harus bebas dari pengaruh dan
intervensi semua golongan dan partai politik. Untuk menjalankan kedudukannya
tersebut, maka Pegawai ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan publik dan perekat dan pemersatu bangsa.

ASN sebagai profesi berlandaskan pada kode etik dan kode perilaku.
Kode
etik dan kode perilaku ASN bertujuan untuk menjaga martabat dan kehormatan
ASN. Kode etik dan kode perilaku yang diatur dalam UU ASN menjadi acuan bagi
para ASN dalam penyelenggaraan birokrasi pemerintah.

Kegiatan Belajar 2: Sistem Merit

Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan


pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa
membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis
kelamin, status pernikahan, umur, atau kondisi kecatatan

Kegiatan Belajar 3:Mekanisme Pengelolaan ASN

Kegiatan Belajar 4: Literasi digital Smart

ASN Kegiatan Belajar 5: Pilar Literasi Digital

Kegiatan Belajar 6: Penerapan Literasi Digital dan Implikasinya

Kegiatan Belajar 7: Analisis Penerapan Kecakapan Digital Dasar

Anda mungkin juga menyukai