RUMAH SAKIT 02 1/3 PKU MUHAMMADIYAH . BLORA Ditetapkan Direktur RS PKU Muh Blora
STANDAR Tanggal Terbit :
PROSEDUR OPERASIONAL 18 Januari 2022 dr. Tegar Muhammad Wijaya NIP : 122018224
Proses kegiatan identifikasi dengan memasang gelang identifikasi
PENGERTIAN pasien rawat inap pada pergelangan tangan pasien yang tercantum nama dan tanggal lahir. 1. Sebagai acuan petugas untuk memastikan identifikasi pasien dengan benar selama pasien dirawat di RS PKU Muhammadiyah TUJUAN Blora. 2. Menghindari terjadinya kekeliruan dalam memberikan asuhan keperawatan dan tindakan medik. Mengacu SK Direktur RS PKU Muhammadiyah No. 146.1/SK.DIR/RSPKU/III/2015, tentang Kebijakan Sasaran KEBIJAKAN Keselamatan Pasien pada lampiran pertama tentang Ketepatan Identifikasi Pasien. A. Persiapan 1. Penampilan petugas 2. Alat-alat : a. Gelang pasien (warna biru / warna merah muda ) b. Berkas Rekam Medik PROSEDUR c. Alat tulis B. Pelaksanaan : 1. Petugas pendaftaran mencetak gelang identifikasi pasien pada program registrasi pendaftaran menyesuaikan warna dengan jenis kelamin pasien. PEMASANGAN GELANG IDENTITAS
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
RUMAH SAKIT 02 2/3 PKU MUHAMMADIYAH . BLORA 2. Petugas pendaftaran menyerahkan gelang identitas pasien beserta berkas rekam medik ke bagian IGD.
3. Petugas IGD memeriksa kembali kesesuaian data pada gelang
dengan identitas pasien (nama dan tanggal lahir). 4. Ucapkan salam “Assalamu’alaikum, Selamat pagi / siang / sore / malam, Bapak/Ibu“ 5. Sebut nama dan unit kerja anda. “Saya..... (nama), dari unit kerja ........(sebutkan)” 6. Jelaskan maksud dan tujuan pemasangan gelang identifikasi kepada pasien. “Bapak/Ibu, sesuai prosedur keselamatan pasien, saya akan memasang gelang identifikasi ini pada pergelangan tangan Bapak/Ibu. Tujuannya adalah untuk memastikan identitas Bapak/Ibu dengan benar dalam mendapatkan pelayanan dan pengobatan selama di rumah sakit ini. Setelah Bapak/Ibu berada di ruang rawat inap, staf kami akan selalu melakukan konfirmasi identitas dengan meminta Bapak/Ibu menyebutkan nama dan tanggal lahir Bapak/Ibu untuk dicocokkan dengan data pada gelang identifikasi.” 7. Informasikan tentang resiko jika tidak ada gelang pasien “Bapak/Ibu, jika tidak ada gelang pasien yang terpasang, maka kami tidak dapat melakukan pelayanan karena dianggap belum teridentifikasi dan beresiko untuk terjadinya kesalahan dalam pemberian pelayanan.” 8. Lakukan verifikasi untuk mengetahui bahwa pasien dan atau keluarga paham atas informasi tersebut. “Dari informasi yang saya sampaikan, apakah bisa diterima, PEMASANGAN GELANG IDENTITAS
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
RUMAH SAKIT 02 3/3 PKU MUHAMMADIYAH . BLORA atau ada yang ingin ditanyakan Bapak/Ibu.” 9. Pasangkan gelang identifikasi pada pergelangan tangan pasien pada sisi yang tidak terpasang insersi infus atau tidak ada luka/patah tulang, atau - Jika tidak memungkinkan di pasang dipergelangan tangan, pasangkan gelang dipergelangan kaki. - Jika pasien tidak dapat dipasangkan gelang karena menolak, iritasi pasangkan gelang identitas pada selang infus. - Jika pasien tidak dapat dipasangkan gelang dan tidak memakai infus, pasangkan gelang pada tempat tidur pasien. 10. Informasikan kepada pasien dan atau keluarga bahwa gelang identifikasi ini harus selalu dipakai hingga pasien diperbolehkan pulang. “Bapak/Ibu, mohon agar gelang identitas ini jangan dilepas selama masih dalam perawatan di RS ini.“ 11. Ucapkan terimakasih dan sampaikan “Terima kasih atas pengertian dan kerjasamanya Bapak/Ibu, Assalamualaikum.” C. Catat pada “Lembar Edukasi Pasien dan Keluarga Terintegrasi” tentang informasi gelang yang dipasang tidak pada anggota tubuhnya. 1. Instalasi Gawat Darurat. 2. Instalasi Rawat Inap. UNIT TERKAIT 3. Kamar Operasi. 4. HD 5. HCU