1. Latar Belakang
Pada studi terdahulu, transport demand eksisting dibagi menjadi dua bagian
yaitu :
Dalam studi Master Plan Kereta Api Sulawesi tahun 2030, target pangsa pasar
angkutan penumpang dan barang pada ditetapkan sebagai berikut :
a) Pangsa pasar angkutan penumpang kereta api sebesar 12% dari keseluruhan
layanan transportasi penumpang di Sulawesi.
Berdasarkan atas hasil survei ATTN (Asal Tujuan Transportasi Nasional) tahun
2011, diperoleh potensi pergerakan penumpang sebesar 355.084.047 orang per
tahun dan potensi pergerakan barang logistik sebesar 737.366.190 ton per
tahun.
Kebutuhan sarana kereta api tahun 2015 yang diperoleh dari hasil tinjauan
operasional dalam rangka inisiasi pengembangan jaringan KA dapat dilihat pada
tabel perbandingan keluaran studi kebutuhan sarana kereta api.
Tabel 2. Perbandingan studi kebutuhan sarana kereta api Makassar-Parepare
ton/tahun ton/hari Trip/Hari Lokomotif Gerbong Sumber
7.145.280 19.848 - - - ATTN 2011
16.331.340 44.743 - 6 101 Review Master Plan
KA barang
2.772.000 7.700 3 1 10 Studi Trase Makassar-Parepare
Tidak ada data - - - - DED Makassar-Parepare
Tidak ada data - 2 3 22 Studi LARAP Makassar-Parepare
Orang/tahun Orang/hari Trip/hari Lokomotif Kereta Sumber
3.304.440 9.179 - - - ATTN 2011
KA 1.514.560 4.149 - 1 3 Review Master Plan
penumpang 1.683.360 4.676 2 2 13 Studi Trase Makassar-Parepare
Tidak ada data - - - - DED Makassar-Parepare
Tidak ada data - 2 1 17 Studi LARAP Makassar-Parepare
Pada saat ini sedang dipersiapkan Survey ATTN 2016 oleh Badan Litbang
Perhubungan. Beberapa daerah sudah memulai survey dengan kerjasama
Dinas Perhubungan, untuk itu diharapkan adanya penyesuaian data dengan
survey yang dilakukan oleh Dinas Perhubungan dan Infokom Provinsi Sulawesi
Selatan.