Anda di halaman 1dari 29

MAKLUMAT

Membaca dan mempelajari khasiat dan hikmah


dari Ayatul Hirsi susunan Syaikhuna Almaghfurlah
Buya/Mama Kyai Haji Muhyiddin sesepuh Pondok
Pesantren Pagelaran Subang. Ternyata begitu
besar manfaat dan maslahatnya sehingga kami
saat ini menderita sakit yang dirasakan cukup
berat, setelah membaca ayat tersebut
alhamdulillah Alloh SWT memberikan keringanan
menambahkan kami kekuatan, kesabaran,
kesehatan dan bahkan kekuatan iman.

Untuk itu kepada keluarga ikhwatul muslimin yang


berkenan mengamalkan kitab ini dimohon untuk
tidak lupa hadhoroh al-Fatihah kepada Rosululloh
SAW. keluarga dan para sahabatnya Para Nabi /
Auliya / Ulama / Syuhada / Sholihin / Orang Tua /
Para Guru / Kaum Muslimin dan lebih khususnya
lagi kepada Syaikhuna Almukarrom Almaghfurlah
Buya/Mama Kyai Haji Muhyiddin Ushulihim
Wafuru’ihim.

Khasiat Ayat-ayat Hirsi ini dialih bahasakan oleh


kami atas seizin dari almukarrom K.H. Badar
Muhyiddin putra Almarhum Almaghfurah.

i
Terima kasih semoga Alloh SWT. mengabulkan.
Amin

Pengasuh / Sesepuh Ponpes Asyrofuddin


Conggeang, Sumedang

K.H.R.E. Buchorie U.M.

Mengetahui / Menyetujui
Putra Syaikuna Alm. Al-Maghfurlah
Buya/Mama K.H. Muhyiddin

K.H. Badar Muhyiddin


Pengasuh / Sesepuh PonPes Pagelaran II
Sumedang.

NB. :
Menurut Fatwa Al-Maghfurlah Syaikuna, Ayatul
Hirsi ini dibaca istiqomah ba’da Ashar dan dibaca
kapan saja disaat diperlukan.

ii
lumpuh/lumpuh sebelah, dan lain sebagainya.
Alhasil faedahnya tidak terhitung. Sebab dari itu,
perlu sekali manusia zaman sekarang yang hidup
ditengah kegelapan fitnah dunia dan marabahaya,
dimana manusia sudah tenggelam dalam lautan
kesusahan dan ketakutan, untuk mengamalkan
ayat yang besar fedahnya tersebut secara
kontinyu /mendawamkannya.
Disebutkan dalam kitab Itqon karya Imam As
Suyuthi, Hadits Ubay bin Ka'ab secara ringkas yang
artinya “Bahwasannya baginda Rasulullah SAW
kedatangan seorang Arab pedalaman membawa
orang gila minta didoakan, lalu beliau SAW
membaca ayat-ayat tersebut, maka mendadak
orang gila itu sembuh tidak ada bekasnya.
Dan diceritakan dalam kisah Fathul Malikil Majid,
telah berkata sebagian orang-orang soleh, “Suatu
hari saya bepergian dan tiba disuatu tempat.
Ditempat tersebut saya dan teman-teman akan
bermalam, maka datanglah beberapa orang yang
memberitahukan bahwa tiap orang yang
bermalam di tempat itu pasti akan binasa oleh
perampok, maka teman-teman saya berham-
buran keluar meninggalkan tempat itu dan
tinggallah saya seornag diri, karena saya
berkeyakinan kuat pada Hadits Ibn 'Umar, tatkala

iv
waktu malam tiba, saya membaca Ayat Hirsi.
Sebelum waktu tidur, datanglah sekelompok
orang dengan pedang terhunus menuju kearahku,
tapi mereka tidak mampu menjangkauku.
Paginya datanglah orang tua menunggang kuda,
membawa panah dan busur arab kemudian dia
bertanya “Hei, kamu dari golongan manusia atau
jin ?” saya menjawab “saya bukan jin tapi
manusia”, dia bertanaya lagi “Apa sebabnya waktu
saya dating tadi malam untuk membunuhmu
lebih dari tujuh puluh kali, tapi ternyata kamu
dikelilingi pagar dari besi”, saya berkata “Sebab
saya membaca Ayat Hirsi”, nabi bersabda Yang
membaca Ayat tersebut pasti selamat. Setelah itu
pemimpin perampok itu turun dari kudanya,
senjatanya dihancurkan, serta berjanji kepada
Allah SWT tidak akan merampok lagi dan akan
bertobat kepada-Nya. Wallohu a'lam.

v
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
TARJAMAH AYATUL HIRSI

(1) Surah Al-Fatihah ayat : 1 – 7

Aku berlindung kepada Allah, dari godaan syetan


yang terkutuk
 Dengan menyebut nama Allah yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang
 segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
 Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
 yang menguasai di hari Pembalasan.
 hanya Engkaulah yang Kami sembah, dan
hanya kepada Engkaulah Kami meminta
pertolongan.
 Tunjukilah Kami jalan yang lurus,
 (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau
beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)
mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan)
mereka yang sesat.

(2) Surah Al-Baqoroh ayat : 1 – 5

 Dengan menyebut nama Allah yang Maha


Pemurah lagi Maha Penyayang
 Alif laam miin (Wallahu a'lam).
12
 Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan
padanya; petunjuk bagi mereka yang
bertaqwa.
 (yaitu) mereka yang beriman kepada yang
g h a i b , ya n g m e n d i r i ka n s h a l at , d a n
menafkahkan sebahagian rezki yang Kami
anugerahkan kepada mereka.
 dan mereka yang beriman kepada kitab (Al
Quran) yang telah diturunkan kepadamu dan
Kitab-Kitab yang telah diturunkan
sebelummu, serta mereka yakin akan adanya
(kehidupan) akhirat.
 mereka Itulah yang tetap mendapat petunjuk
dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-
orang yang beruntung.

(3) Surah Al-Baqoroh ayat : 163 – 164

 dan Tuhanmu adalah Tuhan yang Maha Esa;


tidak ada Tuhan melainkan Dia yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang.
 Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan
bumi, silih bergantinya malam dan siang,
bahtera yang berlayar di laut membawa apa
yang berguna bagi manusia, dan apa yang
13
Allah turunkan dari langit berupa air, lalu
dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah
mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu
segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan
awan yang dikendalikan antara langit dan
bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda
(keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum
yang memikirkan.

(4) Surah Al-Baqoroh ayat : 255

 Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak


disembah) melainkan Dia yang hidup kekal
lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya);
tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-
Nya apa yang di langit dan di bumi. tiada yang
dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-
Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di
hadapan mereka dan di belakang mereka,
dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari
ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-
Nya. Kursi[161] Allah meliputi langit dan
bumi. dan Allah tidak merasa berat
memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi
lagi Maha besar.

14
(5) Surah Al-Baqoroh ayat : 284 – 286

 kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di


langit dan apa yang ada di bumi. dan jika kamu
melahirkan apa yang ada di dalam hatimu
atau kamu menyembunyikan, niscaya Allah
akan membuat perhitungan dengan kamu
tentang perbuatanmu itu. Maka Allah
mengampuni siapa yang dikehandaki-Nya
dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya;
dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
 Rasul 5telah beriman kepada Al Quran yang
diturunkan kepadanya dari Tuhannya,
demikian pula orang-orang yang beriman.
semuanya beriman kepada Allah, malaikat-
malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-
rasul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami tidak
membeda-bedakan antara seseorangpun
(dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan
mereka mengatakan: "Kami dengar dan Kami
taat." (mereka berdoa): "Ampunilah Kami Ya
Tuhan Kami dan kepada Engkaulah tempat
kembali."
 Allah tidak membebani seseorang melainkan
sesuai dengan kesanggupannya. ia mendapat
15
pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya
dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang
dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Tuhan
Kami, janganlah Engkau hukum Kami jika
Kami lupa atau Kami tersalah. Ya Tuhan Kami,
janganlah Engkau bebankan kepada Kami
beban yang berat sebagaimana Engkau
bebankan kepada orang-orang sebelum kami.
Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau pikulkan
kepada Kami apa yang tak sanggup Kami
memikulnya. beri ma'aflah kami; ampunilah
kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah
penolong Kami, Maka tolonglah Kami
terhadap kaum yang kafir."

(6) Surah Ali Imron ayat : 1 – 2

 Dengan menyebut nama Allah yang Maha


Pemurah lagi Maha Penyayang
 Alif laam miim.
 Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak
disembah) melainkan Dia. yang hidup kekal
lagi terus menerus mengurus makhluk-Nya.

16
(7) Surah Ali Imron ayat : 18

 Allah menyatakan bahwasanya tidak ada


Tuhan melainkan Dia (yang berhak
disembah), yang menegakkan keadilan. Para
Malaikat dan orang-orang yang berilmu[188]
(juga menyatakan yang demikian itu). tak ada
Tuhan melainkan Dia (yang berhak
disembah), yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.

(8) Surah Al-A'raf ayat : 54

 Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang


telah menciptakan langit dan bumi dalam
enam masa, lalu Dia bersemayam di atas
'Arsy[548]. Dia menutupkan malam kepada
siang yang mengikutinya dengan cepat, dan
(diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan
bintang-bintang (masing-masing) tunduk
kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan
dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha
suci Allah, Tuhan semesta alam.

17
(9) Surah Al-Mu'minun ayat : 116
 M a ka M a h a T i n g g i A l l a h , ra j a ya n g
sebenarnya; tidak ada Tuhan selain Dia,
Tuhan (yang mempunyai) 'Arsy yang mulia.

(10) Surah Al-Jin ayat : 3

 dan bahwasanya Maha Tinggi kebesaran


Tuhan Kami, Dia tidak beristeri dan tidak
(pula) beranak.

(11) Surah Ash-Shaffaat ayat : 1 – 11

 Dengan menyebut nama Allah yang Maha


Pemurah lagi Maha Penyayang
 demi (rombongan) yang ber shaf-shaf dengan
sebenar-benarnya.
 dan demi (rombongan) yang melarang
dengan sebenar-benarnya (dari perbuatan-
perbuatan maksiat),
 dan demi (rombongan) yang membacakan
pelajaran,
 Sesungguhnya Tuhanmu benar-benar Esa.

18
 Tuhan langit dan bumi dan apa yang berada di
antara keduanya dan Tuhan tempat-tempat
terbit matahari.
 Sesungguhnya Kami telah menghias langit
yang terdekat dengan hiasan, Yaitu bintang-
bintang,
 d a n te l a h m e m e l i h a ra nya ( s e b e n a r-
benarnya) dari Setiap syaitan yang sangat
durhaka,
 syaitan syaitan itu tidak dapat mendengar-
dengarkan (pembicaraan) Para Malaikat dan
mereka dilempari dari segala penjuru.
 untuk mengusir mereka dan bagi mereka
siksaan yang kekal,
 akan tetapi Barangsiapa (di antara mereka)
yang mencuri-curi (pembicaraan); Maka ia
dikejar oleh suluh api yang cemerlang.
 Maka Tanyakanlah kepada mereka (musyrik
Mekah): "Apakah mereka yang lebih kukuh
kejadiannya ataukah apa[1273] yang telah
Kami ciptakan itu?" Sesungguhnya Kami telah
menciptakan mereka dari tanah liat.

19
(12) Surah Arrahman ayat : 33 – 35

 Hai jama'ah jin dan manusia, jika kamu


sanggup menembus (melintasi) penjuru
langit dan bumi, Maka lintasilah, kamu tidak
dapat menembusnya kecuali dengan
kekuatan.
 Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah
yang kamu dustakan?
 kepada kamu, (jin dan manusia) dilepaskan
nyala api dan cairan tembaga Maka kamu
tidak dapat menyelamatkan diri (dari
padanya).

(13) Surah Al-Hasyr ayat : 21 – 24

 kalau Sekiranya Kami turunkan Al-Quran ini


kepada sebuah gunung, pasti kamu akan
m e l i h at nya t u n d u k te r p e ca h b e l a h
disebabkan ketakutannya kepada Allah. dan
perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat
untuk manusia supaya mereka berfikir.
 Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, yang
mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-
lah yang Maha Pemurah lagi Maha
Penyayang.

20
 Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Raja,
yang Maha Suci, yang Maha Sejahtera, yang
Mengaruniakan Keamanan, yang Maha
Memelihara, yang Maha perkasa, yang Maha
Kuasa, yang memiliki segala Keagungan,
Maha suci Allah dari apa yang mereka
persekutukan.
 Dialah Allah yang Menciptakan, yang
Mengadakan, yang membentuk Rupa, yang
mempunyai asmaaul Husna. bertasbih
kepadanya apa yang di langit dan bumi. dan
Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.

(14) Surah Al-Ikhlas ayat : 1 – 4

 Dengan menyebut nama Allah yang Maha


Pemurah lagi Maha Penyayang
 Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.
 Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-
Nya segala sesuatu.
 D i a t i a d a b e ra n a k d a n t i d a k p u l a
diperanakkan,
 dan tidak ada seorangpun yang setara dengan
Dia."

21
(15) Surah Al-Falaq ayat : 1 – 5
 Dengan menyebut nama Allah yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang
 Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan
yang menguasai subuh,
 dari kejahatan makhluk-Nya,
 dan dari kejahatan malam apabila telah gelap
gulita,
 dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir
yang menghembus pada buhul-buhul,
 dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki."

*) Biasanya tukang-tukang sihir dalam melakukan


sihirnya, membuat buhul-buhul dari tali, lalu
membacakan jampi-jampi dengan menghembus-
hembuskan nafasnya ke buhul tersebut

(16) Surah An-Naas ayat : 1 – 6

 Dengan menyebut nama Allah yang Maha


Pemurah lagi Maha Penyayang
 Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan
(yang memelihara dan menguasai) manusia.
 raja manusia.

22
 sembahan manusia.
 dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa
bersembunyi,
 yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada
manusia,
 dari (golongan) jin dan manusia.

23

Anda mungkin juga menyukai