i
Terima kasih semoga Alloh SWT. mengabulkan.
Amin
Mengetahui / Menyetujui
Putra Syaikuna Alm. Al-Maghfurlah
Buya/Mama K.H. Muhyiddin
NB. :
Menurut Fatwa Al-Maghfurlah Syaikuna, Ayatul
Hirsi ini dibaca istiqomah ba’da Ashar dan dibaca
kapan saja disaat diperlukan.
ii
lumpuh/lumpuh sebelah, dan lain sebagainya.
Alhasil faedahnya tidak terhitung. Sebab dari itu,
perlu sekali manusia zaman sekarang yang hidup
ditengah kegelapan fitnah dunia dan marabahaya,
dimana manusia sudah tenggelam dalam lautan
kesusahan dan ketakutan, untuk mengamalkan
ayat yang besar fedahnya tersebut secara
kontinyu /mendawamkannya.
Disebutkan dalam kitab Itqon karya Imam As
Suyuthi, Hadits Ubay bin Ka'ab secara ringkas yang
artinya “Bahwasannya baginda Rasulullah SAW
kedatangan seorang Arab pedalaman membawa
orang gila minta didoakan, lalu beliau SAW
membaca ayat-ayat tersebut, maka mendadak
orang gila itu sembuh tidak ada bekasnya.
Dan diceritakan dalam kisah Fathul Malikil Majid,
telah berkata sebagian orang-orang soleh, “Suatu
hari saya bepergian dan tiba disuatu tempat.
Ditempat tersebut saya dan teman-teman akan
bermalam, maka datanglah beberapa orang yang
memberitahukan bahwa tiap orang yang
bermalam di tempat itu pasti akan binasa oleh
perampok, maka teman-teman saya berham-
buran keluar meninggalkan tempat itu dan
tinggallah saya seornag diri, karena saya
berkeyakinan kuat pada Hadits Ibn 'Umar, tatkala
iv
waktu malam tiba, saya membaca Ayat Hirsi.
Sebelum waktu tidur, datanglah sekelompok
orang dengan pedang terhunus menuju kearahku,
tapi mereka tidak mampu menjangkauku.
Paginya datanglah orang tua menunggang kuda,
membawa panah dan busur arab kemudian dia
bertanya “Hei, kamu dari golongan manusia atau
jin ?” saya menjawab “saya bukan jin tapi
manusia”, dia bertanaya lagi “Apa sebabnya waktu
saya dating tadi malam untuk membunuhmu
lebih dari tujuh puluh kali, tapi ternyata kamu
dikelilingi pagar dari besi”, saya berkata “Sebab
saya membaca Ayat Hirsi”, nabi bersabda Yang
membaca Ayat tersebut pasti selamat. Setelah itu
pemimpin perampok itu turun dari kudanya,
senjatanya dihancurkan, serta berjanji kepada
Allah SWT tidak akan merampok lagi dan akan
bertobat kepada-Nya. Wallohu a'lam.
v
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
TARJAMAH AYATUL HIRSI
14
(5) Surah Al-Baqoroh ayat : 284 – 286
16
(7) Surah Ali Imron ayat : 18
17
(9) Surah Al-Mu'minun ayat : 116
M a ka M a h a T i n g g i A l l a h , ra j a ya n g
sebenarnya; tidak ada Tuhan selain Dia,
Tuhan (yang mempunyai) 'Arsy yang mulia.
18
Tuhan langit dan bumi dan apa yang berada di
antara keduanya dan Tuhan tempat-tempat
terbit matahari.
Sesungguhnya Kami telah menghias langit
yang terdekat dengan hiasan, Yaitu bintang-
bintang,
d a n te l a h m e m e l i h a ra nya ( s e b e n a r-
benarnya) dari Setiap syaitan yang sangat
durhaka,
syaitan syaitan itu tidak dapat mendengar-
dengarkan (pembicaraan) Para Malaikat dan
mereka dilempari dari segala penjuru.
untuk mengusir mereka dan bagi mereka
siksaan yang kekal,
akan tetapi Barangsiapa (di antara mereka)
yang mencuri-curi (pembicaraan); Maka ia
dikejar oleh suluh api yang cemerlang.
Maka Tanyakanlah kepada mereka (musyrik
Mekah): "Apakah mereka yang lebih kukuh
kejadiannya ataukah apa[1273] yang telah
Kami ciptakan itu?" Sesungguhnya Kami telah
menciptakan mereka dari tanah liat.
19
(12) Surah Arrahman ayat : 33 – 35
20
Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Raja,
yang Maha Suci, yang Maha Sejahtera, yang
Mengaruniakan Keamanan, yang Maha
Memelihara, yang Maha perkasa, yang Maha
Kuasa, yang memiliki segala Keagungan,
Maha suci Allah dari apa yang mereka
persekutukan.
Dialah Allah yang Menciptakan, yang
Mengadakan, yang membentuk Rupa, yang
mempunyai asmaaul Husna. bertasbih
kepadanya apa yang di langit dan bumi. dan
Dialah yang Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.
21
(15) Surah Al-Falaq ayat : 1 – 5
Dengan menyebut nama Allah yang Maha
Pemurah lagi Maha Penyayang
Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan
yang menguasai subuh,
dari kejahatan makhluk-Nya,
dan dari kejahatan malam apabila telah gelap
gulita,
dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir
yang menghembus pada buhul-buhul,
dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki."
22
sembahan manusia.
dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa
bersembunyi,
yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada
manusia,
dari (golongan) jin dan manusia.
23