Tambahan Revisi
Tambahan Revisi
Gigi
1. Fungsi gigi
menjadi salah satu organ yang sangat penting dalam proses pencernaan
1.1. Pengunyahan
mulut sehingga makanan yang ada diproses menjadi lebih halus dan
keseimbangan posisi antara rahang atas dan rahang bawah, apabila tidak
1.2. Berbicara
adanya gigi yang rapi dan bersih maka senyum seseorang akan terlihat lebih
beraturan. Selain itu bentuk rahang juga akan mempengaruhi bentuk wajah
seseorang.7
2. Struktur gigi
1.1. Email
rambut, tulang semen dan dentin, email merupakan bahan yang terkeras
tetapi getas (mudah patah). Email merupakan bahan yang tidak mempunyai
sel, pembuluh darah, saraf dan limf sehingga jika patah atau sakit, email
Jadi, pencegahan kerusakan email dari proses karies ataupun fraktur sangat
penting.9
Email terdiri dari 97% bahan anorganik yang terdiri atas apatit dan
yang tidak dapat larut, misalnya keratin, dan bahan yang dapat larut,
kulit. Zat ini mudah mengambil air sehingga menyebabkan email bersifat
adalah air.9
2.2. Dentin
sebagian besar massa gigi. Di daerah mahkota, dentin ada di lapisan dasar
email dan di daerah akar, dentin ditutup oleh sementum. Warnanya kuning
2
pucat, kekerasannya lebih keras dari pada tulang maupun sementum, tapi
merupakan 20% dari berat dentin yang komponen utamanya adalah serat-
2.3. Pulpa
Pulpa dibentuk oleh kamar pulpa di bagian mahkota gigi dan saluran akar
yang memanjang sepanjang gigi. Bentuk dan jumlah saluran akar dapat
bervariasi. Pada bagian apeks masing- masing akar terdapat foramen apikal
yang dilalui pembuluh darah, saraf dan pembuluh limf. Tonjolan pulpa yang
3
BAB III
KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
A. Kerangka Konsep
Kelengkapan
Alat
Waktu
Pelayanan
4
Penelitian ini akan dilaksanakan menurut jadwal sebagai berikut :
Penelitian ini dilakukan pada Bulan Februari sampai Bulan April Tahun 2023
Minggu
No Kegiatan
1-2 3-4 5-6 7-8 9-10 11-12
1 Pengurusan ijin
X
penelitian
2 Penentuan jadwal
X
penelitian
3 Persiapan instrumen
penelitian (lembar X
check list)
6 Pengumpulan data X
8 Laporan data X
A. Kriteria Inklusi
- Pasien dengan diagnosa Pulpitis, Periodontitis dan Nekrosis Pulpa yang
membutuhkan perawatan dan membutuhkan kunjungan lebih dari satu
kali kunjungan
- Pasien dengan diagnosa Pulpitis, Periodontitis dan Nekrosis Pulpa,
kunjungan pertama dibulan sebelumnya dan membutuhkan lebih dari
satu kali kontrol di bulan tersebut
- Pasien dengan diagnosa Pulpitis, Periodontitis dan Nekrosis Pulpa,
kunjungan pertama dibulan sebelumnya dan datang Dua kali kontrol di
bulan tersebut
5
B. Kriteria Eksklusi
- Pasien dengan kriteria inklusi tetapi kunjungan pertama diakhir bulan
tersebut
- Pasien dengan perawatan Satu kali kunjungan dan tidak membutuhkan
untuk kontrol
- Pasien dengan kriteria inklusi tetapi kunjungan pertama di bulan
sebelumnya dan tidak kontrol lagi di bulan yang tersebut.
- Pasien dengan diagnosa selain dari diagnosa Pulpitis, Periodontitis dan
Nekrosis Pulpa.