Anda di halaman 1dari 3

TUGAS DAN WEWENANG PPK

Tugas PPK Sesuai PKPU Nomor 8 Tahun 2022 Pasal 7 ayat 1 dan 2, maka tugas PPK dalam
Pemilu adalah sebagai berikut:

1. Melaksanakan semua tahapan penyelenggaraan Pemilu di tingkat kecamatan yang telah


ditetapkan oleh KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota.

2. Menerima dan menyampaikan daftar Pemilih kepada KPU Kabupaten/Kota.

3. Melakukan dan mengumumkan rekapitulasi hasil penghitungan suara Pemilu anggota Dewan
Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Kabupaten/Kota di kecamatan yang bersangkutan berdasarkan berita acara hasil penghitungan
suara di TPS dan dihadiri oleh saksi Peserta Pemilu.

4. Melakukan evaluasi dan membuat laporan setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu di wilayah
kerjanya.

5. Melaksanakan sosialisasi penyelenggaraan Pemilu dan/atau yang berkaitan dengan tugas dan
wewenang PPK kepada masyarakat.

6. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan 7. Melaksanakan tugas lain sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Tugas-tugas dalam tahapan penyelenggaraan Pemilu di tingkat kecamatan tersebut dilaksanakan


dengan:

1. Menerima daftar Pemilih tambahan dari PPS dan menyampaikan daftar Pemilih tambahan
kepada KPU Kabupaten/Kota.

2. Menerima dan menyerahkan laporan daftar nama Pantarlih.

3. Melakukan verifikasi dan rekapitulasi dukungan calon perseorangan anggota Dewan Perwakilan
Daerah.

4. Menyampaikan rekapitulasi pengembalian surat pemberitahuan pemungutan suara dari PPS


kepada KPU Kabupaten/Kota
5. Membuat berita acara dan sertifikat rekapitulasi hasil penghitungan suara; menyerahkan berita
acara dan sertifikat rekapitulasi hasil penghitungan suara kepada saksi peserta Pemilu, Panwaslu
Kecamatan, dan KPU Kabupaten/Kota.

6. menyusun dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran kepada KPU


Kabupaten/Kota paling lama 2 (dua) bulansetelah pemungutan suara.

Kewenangan PPK Sesuai PKPU Nomor 8 Tahun 2022 Pasal 7 ayat 3 maka kewenangan PPK
dalam Pemilu adalah sebagai berikut:

1. Mengumpulkan hasil penghitungan suara dari seluruh TPS di wilayah kerjanya.

2. Melaksanakan wewenang lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP
Kabupaten/Kota sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.

3. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Syarat Mendaftar PPK Sesuai PKPU Nomor 8 Tahun 2022 Pasal 35, berikut adalah syarat untuk
mendaftar anggota PPK: 1. Warga negara Indonesia. 2. Berusia paling rendah 17 (tujuh belas)
tahun. 3. Setia kepada Pancasila sebagai Dasar Negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dan cita-cita Proklamasi 17 Agustus 1945. 4. Mempunyai integritas, pribadi
yang kuat, jujur dan adil. 5. Tidak menjadi anggota partai politik yang dinyatakan dengan surat
pernyataan yang syah atau paling kurang dalam jangka waktu 5 (lima) tahun tidak lagi menjadi
anggota Partai Politik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus Partai Politik yang
bersangkutan. 6. Berdomisili dalam wilayah kerja PPK. 7. Mampu secara jasmani dan rohani. 8.
Berpendidikan paling rendah sekolah lanjutan tingkat atas atau sederajat. 9. Tidak pernah dipidana
penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena
melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih. Cara
Mendaftar PPK Dikutip dari laman KPU Sukoharjo, berikut adalah cara mendaftar anggota PPK
melalui laman SIAKBA. 1. Pelamar membuka situs: https://siakba.kpu.go.id. 2. Pelamar membuat
akun SIAKBA dengan memasukkan nama, email, NIK, dan password. 3. Pelamar melakukan
aktivasi akun SIAKBA melalui link yang telah dikirimkan melalui email. 4. Pelamar melakukan login
kembali ke akun SIAKBA yang telah diaktivasi. 5. Pelamar mengisi data diri pelamar dengan benar.
6. Klik menu seleksi dan unggah dokumen. 7. Cek kembali kelengkapan dokumen. Apabila lengkap
maka pelamar akan menerima tanda terima melalui email, namun jika dokumen pelamar belum
lengkap maka pemberitahuan akan dikirim melalui email untuk melengkapi berkas sampai dengan
batas waktu pendaftaran berakhir. 8. Cek hasil verifikasi administrasi. Pelamar dapat melakukan cek
hasil verifikasi administrasi keabsahan berkas. Apabila memenuhi syarat (MS) maka pelamar
dinyatakan lulus tahap verifikasi administrasi, namun jika tidak memenuhi syarat (TMS) maka
pelamar dinyatakan tidak lulus. 9. Cek hasil tes tertulis. Pelamar dapat mengecek hasil seleksi ini
setelah menjalani proses tes tertulis. 10. Cek hasil wawancara. Pelamar dapat mengecek hasil
seleksi ini setelah menjalani proses tes wawancara. 11, Cek hasil seleksi akhir. Pelamar dapat
mengecek hasil seleksi ini setelah menjalani semua tahapan seleksi

Anda mungkin juga menyukai