Anda di halaman 1dari 46

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat ALLAH SWT sehingga Laporan


Kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau
Tahun 2020 telah dapat diselesaikan.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan kewajiban


sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 Tentang
Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014
Tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata cara Reviu
Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah yang mana Biro Administrasi Pembanganan
harus mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya dalam
mengelola administrasi pembangunan di lingkungan Sekretariat Daerah Provinsi
Kepulauan Riau berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan RiauTahun 2016-2021.
Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah berkontribusi
dalam penyusunan Laporan Kinerja ini. Kami sadar bahwa masih banyak hal yang
harus dibenahi. Oleh sebab itu, segala kritikan dan masukan konstruktif untuk
perbaikan Laporan Kinerja ini sangat kami hargai . Kami mengupayakan dengan
sebaik mungkin penyusunan Laporan Kinerja ini. Semoga Laporan Kinerja ini telah
dapat mencerminkan kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2020.

Tanjungpinang, Januari 2021

KEPALA BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN


SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU

Dr. ARIES FHARIANDI, S.Sos, M.Si


NIP.19790422 200312 1 009

1
RINGKASAN EKSEKUTIF

Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau


menetapkan tujuan yang akan dicapai dalam tahun 2016-2021 melalui 1 (satu)
sasaran strategis yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kepala Biro Administrasi
Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulaun Riau Tahun 2020. Pengukuran
Pencapaian sasaran strategis dilakukan untuk mengetahui capaian kinerja sasaran
strategis dengan 1 (satu) Indikator Kinerja Utama (IKU).
Hasil analisis dan evaluasi atas pelaksanaan kinerja Tahun 2020 menunjukkan
bahwa tingkat capaian kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepri secara umum dinyatakan “Sangat Berhasil”. Dari 1 (satu) indikator
kinerja untuk mengukur 1 (satu) sasaran “Sangat berhasil” karena capaiannya di atas
100%. Capaian kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi
Kepulauan Riau Tahun 2020 mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
Kedepan untuk mencapai Misi Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau
berupa Mengembangkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Akuntabel, Aparatur
Birokrasi yang Profesional, Disipilin dengan Etos Kerja Tinggi Serta Penyelenggaraan
Pelayanan Publik yang Berkualitas, dan Mengembangkan Perikehidupan Masyarakat
yang Agamis, Demokratis, Berkeadilan, Tertib, Rukun dan Aman di Bawah Payung
Budaya Melayu perlu melakukan upaya meningkatkan komitmen untuk melakukan
evaluasi dan meningkatkan koordinasi dengan stakeholder dan dukungan aktif
segenap aparatur pusat dan daerah mengingat indikator hanya dapat dicapai dengan
melibatkan seluruh komponen aparatur sipil negara dan instansi vertikal terkait.
Untuk mendukung capaian kinerja Tahun 2020, Biro Administrasi
Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau telah merealisasikan
Rp2.887.446.527,00 atau 97.54% dari pagu APBD sebesar Rp2.980.507.598,50.
Realisasi anggaran tersebut apabila dibandingkan dengan rata-rata capaian sasaran
sebesar 100.98% menunjukkan adanya efektivitas penggunaan anggaran.

DAFTAR ISI
2
Hal
aman
Kata Pengantar i
Ringkasan Eksekutif ii
Daftar Isi iii
Daftar Lampiran iv
Daftar Tabel v
Daftar Gambar vi

BAB I. PENDAHULUAN 7
1.1. Latar Belakang 7
1.2 . Tugas Pokok dan Fungsi 8
1.3. Struktur Organisasi 9
1.4. Kepegawaian 16
1.5. Sarana dan Prasarana 21
1.6. Isu Permasalahan Organisasi / Isu Strategis 24
1.7. Sistematika Penyajian 24

BAB II. PERENCANAAN KINERJA 25


2.1. Rencana Strategis 25
2.2. Perjanjian Kinerja 25
2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU) 26
2.4. Program dan Kegiatan Biro Administrasi Pembangunan Tahun 27
2020

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA 30


3.1. Capaian Kinerja 30
3.2. Realisasi Anggaran 40

BAB IV. PENUTUP 43


4.1. Simpulan 43
4.2. Saran 44
4.3. Strategi Peningkatan Kinerja 44
DAFTAR LAMPIRAN
3
1. Perjanjian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan 2020
2. Laporan Realisasi Keuangan Kegiatan Dekosentrasi Provinsi Kepulauan Riau per
31 Desember 2020
3. Laporan Realisasi Keuangan Kegiatan Tugas Pembantuan Provinsi Kepulauan
Riau per 31 Desember 2020
4. Indikator Kinerja Utama Biro Administrasi Pembangunan Tahun 2020

DAFTAR TABEL DAN GAMBAR


4
DAFTAR TABEL Halaman

Tabel 1.4.1 Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat 19


Daerah Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Jenis Kelamin
Tabel 1.4.2 Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat 19
Daerah Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Golongan
Tabel 1.4.3 Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat 19
Daerah Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Eselon
Tabel 1.4.4 Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat 20
Daerah Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Jenjang
Pendidikan
Tabel 2.1. Perjanjian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan Setda 26
Provinsi Kepri Tahun 2020
Tabel 2.2. Perjanjian Kinerja Perubahan Biro Administrasi Pembangunan 26
Setda Provinsi Kepri Tahun 2020
Tabel 2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU) Biro Administrasi Pembangunan 27
Setda Provinsi Kepri Tahun 2020
Tabel 2.4. Program / Kegiatan Biro Administrasi Pembangunan Setda 27
Provinsi Kepri Tahun 2020
Tabel 3.1. Realisasi Keuangan / Fisik Kegiatan APBD/APBN Tahun 2020 31
Tabel 3.2. Pengukuran Capaian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan 31
Tahun 2020
Tabel 3.3. Capaian Realisasi Fisik dan Keuangan APBD dan APBN Tahun 32
2017, 2018 dan 2020
Tabel 3.4. Ringkasan Target Kinerja dan Realisasi Kinerja dibandingkan 32
Target Jangka Menengah Sasaran Strategis 1 Tahun 2016 –
2021
Tabel 3.5. Laporan Pagu dan Realisasi Dekosentrasi Tahun 2020 37

Tabel 3.6. Laporan Pagu dan Realisasi Tugas Pembantuan Tahun 2020 39

Tabel 3.7. Akuntabilitas Keuangan Terhadap Capaian Kinerja Tahun 2020 40


Tabel 3.8. Ringkasan Realisasi Anggaran Tahun 2018 - 2020 40
Tabel 3.9. Realisasi Anggaran Biro Administrasi Pembangunan Tahun 41
2020
5
Tabel 4.1. Capaian Kinerja Tahun 2020 Berdasarkan Skala Ordinal 43

Halaman
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Struktur Organisasi Biro Administrasi Pembangunan 15
Gambar 1.4. Daftar Urutan Kepangkatan 16

6
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan Daerah merupakan salah satu subsistem dari


pembangunan nasional yang meliputi kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara yang ditujukan untuk meningkatkan harkat, martabat dan
memperkuat jati diri serta kepribadian masyarakat dalam pendekatan lokal,
nasional dan global. Dalam perspektif perencanaan pembangunan,
Pemerintah Daerah harus memperhatikan keseimbangan berbagai aspek
dalam satu kesatuan wilayah pembangunan ekonomi, hukum, sosial, budaya,
politik, pemerintahan dan lingkungan hidup untuk mendukung pembangunan
yang berkelanjutan, dengan diikuti oleh penyelenggaraan pemerintahan yang
akuntabel. Kepemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan
yang perlu dilaksanakan dalam usaha mewujudkan visi, misi pembangunan
daerah dan aspirasi serta cita–cita masyarakat dalam mencapai masa depan
yang lebih baik. Berkaitan dengan hal itu, diperlukan pengembangan dan
penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan terukur dalam
penyelenggaraan tata kepemerintahan yang baik (good governance),
sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat
berlangsung secara berdayaguna, berhasil guna, serta bebas dari korupsi,
kolusi dan nepotisme.

Sejalan dengan hal tersebut dalam rangka pelaksanaan Undang-undang


Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan
Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, maka diterbitkan Peraturan
Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang SAKIP. Dalam ketentuan tersebut
dinyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan negara meliputi
kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan negara, azas kepentingan
umum, azas keterbukaan, azas proporsionalitas dan profesionalitas serta
akuntabilitas.

7
Dari ke-7 (ketujuh) azas umum penyelenggaraan negara tersebut
dinyatakan bahwa azas akuntabilitas merupakan azas yang paling utama.
Azas akuntabilitas mensyaratkan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari
kegiatan penyelenggara negara mulai dari kementerian/lembaga, pemerintah
provinsi/kabupaten/kota, unit organisasi eselon I/II, Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) dan unit kerja mandiri harus dipertanggungjawabkan kepada
masyarakat dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi negara sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pertanggungjawaban dimaksud disampaikan kepada atasan masing-masing,
lembaga-lembaga pengawasan dan penilai akuntabilitas yang berwenang, dan
akhirnya kepada Presiden selaku Kepala Pemerintahan melalui sistem
akuntabilitas dan media pertanggungjawaban yang harus dilaksanakan secara
periodik dan melembaga.

1.2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 59 Tahun 2017 tentang


Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja
Perangkat Daerah. Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau adalah sebagai berikut:

1. Tugas Pokok

Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi


Kepulauan Riau mempunyai tugas menyiapkan perumusan kebijakan,
fasilitasi, koordinasi dan pembinaan teknis di bidang administrasi dan
perencanaan program, administrasi pelaksanaan dan kebijakan
pembangunan serta pengendalian dan evaluasi pembangunan.

8
2. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas, Biro Administrasi Pembangunan


Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau menyelenggarakan fungsi :
Pelaksanaan fasilitasi, koordinasi, pembinaan dan penyusunan petunjuk
pelaksanaan dan perencanaan, penyusunan kebijakan program dan tata
usaha biro; Pelaksanaan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan
pembangunan dan fasilitasi implementasi e-government; Pelaksanaan
koordinasi pembinaan dan petunjuk pelaksanaan pengendalian, evaluasi
dan pelaporan pelaksanaan pembangunan; dan Pelaksanaan tugas
kedinasan lain yang diberikan oleh Asisten.

1.3. STRUKTUR ORGANISASI

Susunan Organisasi Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah


Provinsi Kepulauan Riau dipimpin oleh seorang Kepala Biro yang
membawahi:
1. Bagian Administrasi Dan Perencanaan Program, yang terdiri atas:
Sub-bagian Perencanaan Program; Sub-bagian Pengembangan
Kebijakan Program; Sub-bagian Tata Usaha;
2. Bagian Administrasi Pelaksanaan dan Kebijakan Pembangunan, yang
terdiri atas: Sub-bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan; Sub-
bagian Kebijakan Pelaksanaan Pembangunan; Sub-bagian Fasilitasi Dan
Koordinasi Pelaksanaan E-Government;
3. Bagian Administrasi Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan, yang
terdiri atas: Sub-bagian Pengendalian Dan Evaluasi APBD; Sub-bagian
Pengendalian Dan Evaluasi APBN; Sub-bagian Pelaporan Pembangunan.

Masing-masing Bagian dan Sub-bagian pada Biro Administrasi


Pembangunan melaksanakan fungsi dan uraian tugas sebagai berikut:

9
1. Bagian Administrasi dan Perencanaan Program mempunyai tugas
menyiapkan pelaksanaan fasilitasi, koordinasi, pembinaan dan
penyusunan petunjuk pelaksanaan dan perencanaan, penyusunan
kebijakan program dan tata usaha biro.Untuk melaksanakan tugasnya,
Bagian Administrasi dan Perencanaan mempunyai fungsi:
a. pelaksanaan koordinasi dan penyusunan rencana program;
b. pelaksanaan koordinasi dan pengembangan kebijakan program
pembangunan;
c. pelaksanaan tata usaha biro; dan
d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Biro.

2. Sub-bagian Perencanaan Program memiliki uraian tugas:


a. menyiapkan bahan koordinasi perencanaan program kegiatan;
b. menyusun perencanaan jangka menengah pada sekretariat daerah;
c. Menyiapkan bahan usulan program dan kegiatan pembangunan untuk
penyusunan rencana pembangunan tahunan pada sekretariat daerah;
d. memfaisilitasi penyusunan rencana kerja anggaran pada sekretariat
daerah;
e. memfasilitasi penyusunan perjanjian kinerja sekretariat daerah;
f. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala
bagian.

3. Sub-bagian Pengembangan Kebijakan Program memiliki uraian tugas :


a. menyiapkan bahan koordinasi, pengembangan kebijakan program
pembangunan;
b. menyusun perencanaan jangka menengah pada biro administrasi
pembangunan;
c. menyiapkan bahan usulan program dan kegiatan pembangunan untuk
penyususnan rencana pembangunan tahunan pada biro administrasi
pembangunan;
d. menyusun rencana kerja anggaran pada biro administrasi
pembangunan;

10
e. menyiapkan bahan penyusunan laporan penyelenggaraan pemerintah,
pelaksanaan rencana kerja dan kinerja pada biro administrasi
pembangunan;
f. menyiapkan bahan pelaksanaan fasilitasi, koordinasi dan konsultasi
pengembangan program; dan
g. melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh kepala
bagian.

4. Sub-bagian Tata Usaha memiliki uraian tugas :


a. penyusunan program kerja di bidang pengendalian pembangunan;
b. melakukan pengelolaan arsip dan mengkoordinasi laporan keuangan
pada biro administrasi pembangunan;
c. menyusun rencana kebutuhan barang biro administrasi pembangunan;
d. menyelenggarakan administrasi kepegawaian di lingkungan biro yang
meliputi gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak
keuangan lainnya;
e. menyiapkan dan melaksanakan program peningkatan SDM di
lingkungan biro; dan
f. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

5. Bagian Administrasi Pelaksanaan dan Kebijakan Pembangunan


mempunyai tugasmenyiapkan koordinasi, pembinaan petunjuk
pelaksanaan pembangunan, dan fasilitasi urusan pekerjaan umum, tata
ruang, perumahan permukiman, perhubungan serta fasilitasi
implementasi e-government.Untuk melaksanakan tugasnya, Bagian
Administrasi Pelaksanaan dan Kebijakan Pembangunan mempunyai
fungsi:
a. pelaksanaan koordinasi dalam rangka tertib administrasi pelaksanaan
pembangunan;
b. pelaksanaan konsultasi, fasilitasi dan penyusunan bahan koordinasi
kebijakan pelaksanaan pembangunan urusan pekerjaan umum, tata
ruang, perumahan permukiman, perhubungan;

11
c. penyelenggaraan koordinasi administrasi pelaksanaan pembangunan
berbasis elektronik; dan
d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala biro.

6. Sub Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan mempunyai uraian


tugas:
a. menyiapkan dokumen dan regulasi administrasi pelaksanaan
pembangunan;
b. menyiapkan, menyajikan bahan analisa dan sosialisasi administrasi
pelaksanaan pembangunan;
c. memfasilitasi penandatanganan dan penyerahan dokumen
pelaksanaan anggaran; dan
d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bagian.
7. Sub Bagian Kebijakan Pelaksanaan Pembangunan mempunyai uraian
tugas:
a. menyiapkan bahan perumusan kebijakan di bidang administrasi
pelaksanaan pembangunan dan koordinasi urusan pekerjaan umum,
tata ruang, perumahan permukiman dan perhubungan;
b. memfasilitasi administrasi pelaksanaan pembangunan urusan
pekerjaan umum, tata ruang, perumahan permukiman dan
perhubungan;
c. menyiapkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang
administrasi pelaksanaan pembangunan dan koordinasi urusan
pekerjaan umum, tata ruang, perumahan permukiman dan
perhubungan;
d. menyiapkan bahan rapat kerja pimpinan daerah terkait pelaksanaan
kegiatan pembangunan urusan pekerjaan umum, tata ruang,
perumahan permukiman dan perhubungan; dan
e. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

8. Sub Bagian Fasilitasi dan Koordinasi Pelaksanaan E- Government


mempunyai uraian tugas :

12
a. memfasilitasi dan mengkoordinasikaan pelaksanaan perencanaan
pembangunan berbasis elektronik;
b. memfasilitasi dan mengkoordinasikan pelaksanaan penganggaran
pembangunan berbasis elektronik;
c. memfasilitasi dan mengkoordinasikan administrasi pemerintahan
berbasis elektronik;
d. memfasilitasi dan mengkoordinasikan pengukuran kinerja organisasi
berbasis elektronik; dan
e. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

9. Bagian Administrasi Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan


mempunyai tugas menyiapkan pelaksanaan koordinasi pembinaan dan
petunjuk pelaksanaan pengendalian, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
pembangunan.Untuk melaksanakan tugasnya, Bagian Administrasi
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan mempunyai fungsi:
a. penyiapan pelaksanaan koordinasi, pengembangan administrasi
pengendalian dan evaluasi kebijakan pembangunan.
b. pelaksanaan penyusunan laporan pelaksanaan APBD dan APBN.
c. Pelaksanaan dan penyusunan laporan hasil evaluasi pelaksanaan
pembangunan di lingkungan sekretariat daerah,
d. pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala biro.

10. Sub Bagian Pengendalian dan Evaluasi APBD mempunyai uraian tugas:
a. melakukan pemantauan dan pengawasan administrasi pelaksanaan
kegiatan pembangunan bersumber dana APBD
b. menyiapkan bahan pengembangan sistem pengendalian dan pelaporan
pembangunan sumber dana APBD;
c. menyiapkan bahan pengelolaan dan menyajikan bahan/data
pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pembinaan pelaksanaan
pembangunan sumber dana APBD;
d. menyiapkan bahan analisa dan pengkajian permasalahan tertib
administrasi pelaksanaan pembangunan sumber dana APBD;

13
e. menyusun laporan pelaksanaan pembangunan dari sumber dana APBD;
dan
f. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

11. Sub Bagian Pengendalian dan Evaluasi APBN mempunyai uraian tugas:
a. melakukan pemantauan dan pengawasan administrasi pelaksanaan
kegiatan pembangunan bersumber dana APBN;
b. memfasilitasi ketersediaan petunjuk pengelolaan dan pelaksanaan
pembangunan sumber dana APBN;
c. menyiapkan bahan pengelolaan dan menyajikan bahan/data
pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pembinaan pelaksanaan
pembangunan sumber dana APBN;
d. menyiapkan bahan analisa dan pengkajian permasalahan tertib
administrasi pelaksanaan pembangunan sumber dana APBN;
e. menyusun laporan pelaksanaan pembangunan dari sumber dana APBN;
dan
f. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

12. Sub Bagian Pelaporan Pembangunan mempunyai uraian tugas:


a. menyiapkan bahan koordinasi dalam rangka pengumpulan bahan
laporan evaluasi pelaksanaan pembangunan;
b. menyusun laporan evaluasi pelaksanaan pembangunan di lingkungan
Sekretariat Daerah;
c. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh kepala bagian.

14
Struktur Organisasi Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau selengkapnya diilustrasikan
sebagaimana Gambar 1.1 berikut ini:

Gambar 1.1. STRUKTUR ORGANISASI BIRO ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

BIRO ADMINISTRASI
PEMBANGUNAN

BAGIAN ADMINISTRASI BAGIAN ADMINISTRASI


BAGIAN ADMINISTRASI DAN
PELAKSANAAN DAN KEBIJAKAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI
PERENCANAAN PROGRAM
PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN

SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN


ADMINISTRASI PELAKSANAAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI
PERENCANAAN PROGRAM
PEMBANGUNAN APBD

SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN


PENGEMBANGAN KEBIJAKAN KEBIJAKAN PELAKSANAAN PENGENDALIAN DAN EVALUASI
PROGRAM PEMBANGUNAN APBN

SUB BAGIAN SUB BAGIAN SUB BAGIAN


FASILITASI DAN KOORDINASI
PENGENDALIAN KEGIATAN
TATA USAHA PELAKSANAAN
DINAS DAERAH
E-GOVERNMENT

15
PELAPORAN PEMBANGUNAN

16
1.4. KEPEGAWAIAN
Biro Administrasi Pembangunan memiliki Aparatur Sipil Negara berjumlah 24 orang yang data kepegawaiannya dapat kita
lihat pada tabel dibawah ini :

Gambar 1.4
Daftar Urut Kepangkatan
Tanggal
Pangkat Pangkat -
No. Nama Lengkap NIP Tempat Nama Jabatan
- Gol TMT
Lahir

KEPALA BIRO
Dr. ARIES FHARIANDI,
1 197904222003121000 KARIMUN 22/04/1979 IV/b 01/04/2018 ADMINISTRASI
S.Sos, M.Si
PEMBANGUNAN

KABAG
ADMINISTRASI
2 A. ERVARABIANTI AP, MH 197404301993112000 PANGKAJENE 30/04/1974 IV/b 01/04/2018 PENGENDALIAN
DAN EVALUASI
PEMBANGUNAN
KABAG
ADMINISTRASI
3 M. ABI ABRAHAM, SE 197302032002121005 JAKARTA 03/02/1973 IV/a 01/04/2018 PELAKSANAAN
DAN KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN
KABAG
ADMINISTRASI DAN
4 RAMONZHA ST 197510052000121000 JAKARTA 05/10/1975 IV/a 01/04/2019
PERENCANAAN
PROGRAM
Dr. YUDI HERTAWAN KASUBBAG
5 197404192006041000 PALEMBANG 19/04/1974 IV/a 01/04/2017
ST,MM PENGENDALIAN
17
DAN EVALUASI
APBN
KASUBBAG
DIENOVINKY SULANDHI TG.BALAI
6 197711162006042000 16/11/1977 IV/a 01/10/2016 PELAPORAN
S.Sos. , M.M KARIMUN
PEMBANGUNAN
KASUBBAG
MELLY ZAMILUNI TAUFIK ST, PENGENDALIAN
7 197403032003121000 LINTAU 03/03/1974 IV/a 01/04/2019
M.A.P DAN EVALUASI
APBD
ABDUL HADI
KASUBBAG TATA
8 196410251989091000 TANJUNGPINANG 25/10/1964 III/d 01/04/2013
USAHA
YUDINARDIANSYAH
KASUBBAG
PENGEMBANGAN
9 AKBAR, S.ST, M.A.P 198004122005021000 TANJUNGPINANG 12/04/1980 III/d 01/04/2017
KEBIJAKAN
PROGRAM
KASUBBAG
KEBIJAKAN
10 EKO CAKRA IWANTO , SE 196903192003121000 JAKARTA 19/03/1969 III/d 01/04/2019
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN
KASUBBAG
ADMINISTRASI
11 THYEALI AKSARA S.Pt MT 198409082008031000 PEKANBARU 08/09/1984 III/d 01/04/2020
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN
KASUBBAG
FASILITASI DAN
12 MASHKUR PERKASA SE 198409242010011000 JAKARTA 24/09/1984 III/c 01/04/2018 KOORDINASI
PELAKSANAAN E-
GOVERNMENT
KASUBBAG
TANJUNG
13 NURHAYATI, SE M.Ak 197801072006042000 07/01/1978 III/c 01/04/2019 PERENCANAAN
PINANG
PROGRAM
ANALIS
14 ERFIN WIBOWO, SE 198504172010011015 TANJUNGPINANG 17/04/1985 III/d 01/10/2019
PEMBANGUNAN

18
ANALIS DATA DAN
15 REAN APRILIANA SE 198104042009042000 SUNGAILIAT 04/04/1981 III/c 01/04/2017
INFORMASI
ANALIS
16 DESI MADIA HASTARINI ST 198212122010012000 ARGAMAKMUR 12/12/1982 III/c 01/04/2018
PERENCANAAN
RINI AGUSTINA ASDA PUTRI TANJUNG ANALIS PROGRAM
17 197908152006042000 15/08/1979 III/c 01/04/2019
S.Sos PINANG PEMBANGUNAN
ANALIS
18 FIEREZZA DIAN FITRI S.STP 199005132010102000 Tanjungpinang 13/05/1990 III/c 01/10/2020
PEMBANGUNAN
ANALIS
19 DIAN SARI KESUMA S.Si 198505142015032000 MEDAN 14/05/1985 III/b 01/04/2019
PEMBANGUNAN
SRI NINGSIH DESI AFRIANY ANALIS
20 199112112015032000 PEKANBARU 11/12/1991 III/b 01/04/2019
S.STAT PEMBANGUNAN
ANALIS SISTEM
21 ROYYAN ABDILAH S.STP 199212122015071000 KUOK 12/12/1992 III/b 01/04/2019 INFORMASI DAN
JARINGAN
ANALIS
22 TINO SEPTIADI S.STP 199309132015071003 Tanjungpinang 13/09/1993 III/b 01/10/2019
PERANCANAAN
ANALIS DATA DAN
23 RIZKY FADLIL RIZAL, S.STP 199307102016091001 PEKANBARU 10/07/1993 III/b 01/10/2020
INFORMASI
ANALIS
PELAKSANAAN
24 NANDA VIVI DARTATI, S.IP 199406132016092001 DUMAI 13/06/1994 III/b 01/10/2020
PROYEK
PEMERINTAH

25 SUSY ANNA MARLINA A.md 197812042008012000 KARIMUN 04/12/1978 III/b 01/04/2020 BENDAHARA

26 RAHMAD HIDAYAT A.Md 198709222015031000 SAWAH 22/09/1987 II/c 01/12/2019 PENGELOLA DATA

19
Tabel 1.4.1
Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Jenis Kelamin

Struktur Jenis Kelamin Total


No. Organisasi (Orang) (Orang)
Laki-laki Perempuan
1 BIRO ADMINISTRASI 15 11 26
PEMBANGUNAN

Tabel 1.4.2
Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Golongan

Struktur Golongan
No. Organisasi I II III IV
1 BIRO ADMINISTRASI - 1 18 7
PEMBANGUNAN

Tabel 1.4.3
Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Eselon

Struktur Eselon
No.
Organisasi I II III IV
1 BIRO ADMINISTRASI - 1 3 9
PEMBANGUNAN

Tabel 1.4.4
20
Komposisi PNS Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau Berdasarkan Jenjang Pendidikan

Jenjang Pendidikan
Struktur
No. Organisasi SD SMP SMA D1-D3 S1 S2 S3

1 BIRO ADMINISTRASI - - - 2 16 6 2
PEMBANGUNAN

21
1.5. SARANA DAN PRASARANA
Sarana dan prasarana Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepualuan Riau dapat kita lihat pada tabel
dibawah ini :
REKAPITULASI DAFTAR MUTASI BARANG
MILIK PROVINSI KEPULAUAN RIAU
TAHUN ANGGARAN 2020

: Biro Administrasi Pembangunan


SKPD
Sekretariat Daerah
PROVINSI : KEPULAUAN RIAU

MUTASI / PERUBAHAN SELAMA


KEADAAN AWAL KEADAAN AKHIR
1 Januari 2020 S/D 31 Desember 2020 KET
KODE PER 1 Januari 2020 PER 31 Desember 2020
NO NAMA BIDANG BERKURANG BERTAMBAH
GOL BIDANG
URUT BARANG
BARANG HARGA HARGA
JUMLAH JUMLAH JUMLAH HARGA JUMLAH HARGA
BARANG BARANG
BARANG BARANG BARANG BARANG (Rp) BARANG BARANG (Rp)
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 1 1 TANAH                  
    1 Tanah             0 0  
      Jumlah (1) 0 0 0 0 0 0 0 0  
                         
PERALATAN DAN
2 2                    
MESIN
    2 a.Alat-alat Besar             0 0  
    3 b.Alat-alat Angkutan             0 0  
c.Alat-alat Bengkel dan
    4             0 0  
Alat Ukur
d.Alat-alat Pertanian /
    5             0 0  
Peternakan
    6 e.Alat-alat Kantor dan 635.70 3,264,826,42     9 71,450,000 644.70 3,336,276,421  
22
Rumah Tangga 1
f.Alat-alat Studio dan
    7             0 0  
Komunikasi
    8 g.Alat-alat Kedokteran             0 0  
    9 h.Alat-alat Laboraturium             0 0  
    10 i.Alat-alat Keamanan             0 0  
3,264,826,42
      Jumlah (2) 635.70 0 0 9 71,450,000 644.70 3,336,276,421  
1
                         
GEDUNG DAN
3 3                    
BANGUNAN
    11 a.Bangunan Gedung             0 0  
      b.Bangunan Monumen             0 0  
      Jumlah (3) 0 0 0 0 0 0 0 0  
                         
JALAN , IRIGASI DAN
4 4                    
JARINGAN
    13 a.Jalan dan Jembatan             0 0  
    14 b.Bangunan Air / Irigasi             0 0  
    15 c.Instalasi 1  48,704,500          1  48,704,500   
    16 d.Jaringan  6  5,800,000          6  5,800,000  

      Jumlah (4) 7 54,504,500 - - 7 54,504,500  


- -
                         
5 5   ASET TETAP LAINNYA                  
    17 a.Buku Perpustakaan             0 0  
b.Barang Bercorak
    18             0 0  
Kesenian / Kebudayaan
c.Hewan Ternak dan
    19             0 0  
Tumbuh-Tumbuhan
      Jumlah (5) 0 0 0 0 0 0 0 0  
                         
KONSTRUKSI DALAM
6 6                    
PENGERJAAN
    20               0 0  
      Jumlah (6) 0 0 0 0 0 0 0 0  

23
                         
Barang Ekstra
7 7                    
Competibel
Belanja Modal Peralatan
dan Mesin - Pengadaan
    21 0 0 0 0 0 0 0 0  
Alat Rumah Tangga
Lainnya (Home Use)
      Jumlah (7) 0 0 0 0 0 0 0 0  
                         
                         
3,319,330,92
JUMLAH (1+2+3+4+5+6+7) 635.70 0 0 9.00 71,450,000 644.70 3,390,780,921  
1

24
1.6. ISU PERMASALAHAN ORGANISASI / ISU STRATEGIS
Adapun Isu Strategis pada Biro Administrasi Pembangunan yaitu:
 Belum optimalnya capaian kinerja pembangunan serta penyerapan
realisasi keuangan dan fisik kegiatan APBD/APBN;

1.7. SISTEMATIKA PENYAJIAN


Penyajian Laporan Kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat
Daerah Provinsi Kepulauan Riau berpedoman pada Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun
2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan
Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dengan
sistematika sebagai berikut:
Bab I – Pendahuluan
Menjelaskan secara ringkas latar belakang kedudukan, tugas pokok
dan fungsi organisasi, struktur organisasi, isu strategis organisasi dan
sistematika penyajian.
Bab II–Perencanaan Kinerja
Menjelaskan secara ringkas Perjanjian Kinerja Biro Administrasi
Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepri Tahun 2020.
Bab III – Akuntabilitas Kinerja
Menjelaskan analisis pencapaian kinerja Biro Administrasi
Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepri dikaitkan dengan
pencapaian sasaran strategis untuk tahun 2020 serta realisasi anggaran
yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi.
Bab IV – Penutup
Menjelaskan simpulan menyeluruh dari laporan akuntabilitas Biro
Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepri dan
rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa datang.

LAMPIRAN

25
BAB II
PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategis


Dalam rangka mencapai Visi Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau “Terwujudnya
Kepulauan Riau sebagai Bunda Tanah Melayu yang Sejahtera, Berakhlak Mulia,
Ramah Lingkungan dan Unggul di Bidang Maritim”, Biro Administrasi Pembangunan
Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau mencapainya melalui Misi Kesembilan,
Mengembangkan Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih, Akuntabel, Aparatur
Birokrasi yang Profesional, Disipilin dengan Etos Kerja Tinggi Serta Penyelenggaraan
Pelayanan Publik yang Berkualitas. Kemudian dari Misi tersebut, ditetapkan Tujuan
Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau yaitu:
 Mengoptimalkan capaian penyerapan realisasi keuangan dan fisik kegiatan
APBD dan APBN.

2.2. Perjanjian Kinerja


Perjanjian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi
Kepulauan Riau Tahun 2020 merupakan perjanjian kinerja tahun kelima dari
Renstra Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau periode 2016-2021 yang
memuat sasaran strategis, indikator kinerja utama (IKU) yang terkait dengan tugas
dan fungsi Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan
Riau. Jumlah Sasaran Strategis tahun 2020 sebanyak 1 Sasaran dengan 1 indikator
kinerja.

26
Tabel 2.1
Perjanjian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan
Setda Provinsi Kepri Tahun 2020
Target
No. Sasaran Strategis Indikator
1. 2 3 4
1. Meningkatnya Capaian Persentase realisasi keuangan Fisik 100%
penyerapan realisasi keuangan dan fisik kegiatan APBD dan Keuangan
dan fisik kegiatan APBD dan APBN sesuai target 95%
APBN

Seiring dengan adanya revisi RPJMD Prov. Kepri Tahun 2016-2021 berdampak
pada perubahan Renstra Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau 2016-2021
serta terjadinya efisiensi anggaran sehingga mempengaruh pada pencapaian
tujuan dan sasaran maka terjadi Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang
telah ditetapkan pada 27 November 2020 adalah sebagai berikut :

Tabel 2.2
Perjanjian Kinerja Perubahan Biro Administrasi Pembangunan
Setda Provinsi Kepri Tahun 2020

Target
No. Sasaran Strategis Indikator
1. 2 3 4
1. Meningkatnya Capaian Persentase realisasi keuangan Fisik 100%
penyerapan realisasi keuangan dan fisik kegiatan APBD dan Keuangan
dan fisik kegiatan APBD dan APBN sesuai target 95%
APBN

2.3. Indikator Kinerja Utama (IKU)


Indikator Kinerja Utama Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah
Provinsi Kepulauan Riau tahun 2020 adalah sebagaimana Tabel 2.3 berikut :

27
Tabel 2.3
Indikator Kinerja Utama (IKU)
Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Kepri Tahun 2020

Penanggung
Penghitungan
No Sasaran Indikator Jawab
1 Strategis
2 3 4 5
Meningkatnya Persentase Bagian
1 Capaian Realisasi Administrasi
%Realisasi keuangan X 100
Penyerapan Keuangan dan Pengendalian
%Target keuangan
dan Evaluasi
Realisasi Fisik Kegiatan
Pembangunan
Keuangan dan APBD dan APBN %Realisasi fisik X 100
Fisik Kegiatan sesuai target %Target fisik
APBD dan
APBN

2.4. Program dan Kegiatan Biro Administrasi Pembangunan Tahun 2020


Program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Biro Administrasi
Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Riau pada tahun 2020
dapat dilihat pada Tabel 2.4. Program / Kegiatan Biro Administrasi
PembangunanTahun 2020 sebagai berikut:

Tabel 2.4
Program / Kegiatan Biro Administrasi Pembangunan
Setda Provinsi Kepri Tahun 2020

NO. PROGRAM KEGIATAN

1. Perencanaan pembangunan daerah 1. Penyusunan Rencana Kerja


2. Penyusunan Capaian Rencana Kerja
Tahunan Sekretariat daerah Provinsi
Kepulauan Riau
3. Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan,
PK dan Rencana Aksi Kinerja di

28
NO. PROGRAM KEGIATAN

Lingkungan Sekretariat Daerah


2. Perencanaan pembangunan daerah 4. Penyusunan dan Penyerahan Dokumen
Administrasi Pembangunan Provinsi
Kepulauan Riau
3. Peningkatan Administrasi 5. Optimalisasi Pelaksanan Percepatan
Pembangunan Pembangunan Provinsi Kepri
6. Koordinasi, Sinkronisasi Perumusan dan
Kebijakan Isu Strategis Pembangunan
7. Penyusunan Capaian Pembangunan
Provinsi Kepulauan Riau
8. Pelaksanaan Tugas Sekretariat Satuan
Tugas Percepatan Pelaksanaan
Berusaha Provinsi Kepulauan Riau
4. Program Peningkatan 9. Penyusunan LAKIP dan SAKIP
Pengembangan Sistem Pelaporan Sekretariat Daerah Provinsi Kepri
Capaian Kinerja dan Keuangan 10. Penyusunan Laporan Tahunan dan
LKPJ Sekretariat Daerah Provinsi
Kepulauan Kepri
11. Penyusunan Laporan Kinerja Biro
Administrasi Pembangunan
5. Peningkatan Monitoring, Evaluasi 12. Pengendalian Umum Program Kegiatan
dan Pengendalian Pembangunan Pembangunan
13. Penguatan Sistem Pengendalian Kinerja
Pembangunan
14. Rakor TEPRA se Prov KEPRI
15. Evaluasi Penyerapan Anggaran Daerah
Provinsi Kepulauan Riau
16. Rapat Koordinasi dan Pemantauan
Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus
17. Rapat Koordinasi dan Pemantauan
Dana Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan
6. Program e-Government 18. Pengelolaan Aplikasi Single Base Map
Pembangunan Provinsi Kepri
29
NO. PROGRAM KEGIATAN

19. Pengelolaan Dashboard Development


Summary
20. Pengelolaan Website Biro Administrasi
Pembangunan
7. Pembinaan dan Pemberdayaan 21. Pembinaan Jasa Konstruksi Provinsi
Jasa Konstruksi Kepri
8. Pelayanan Administrasi 22. Penyediaan Peralatan dan
Perkantoran Perlengkapan Kantor
23. Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung
24. Pelaksanaan Kegiatan Rutinitas
Perkantoran

BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
30
Pengukuran tingkat capaian kinerja Biro Administrasi Pembangunan tahun 2020
memuat hasil pengukuran kinerja yang diperjanjikan dalam penetapan kinerja.
Pengukuran tersebut dilakukan dengan cara membandingkan antara target
pencapaian indikator sasaran yang telah ditetapkan dalam penetapan kinerja Biro
Administrasi Pembangunan Tahun 2020 dengan realisasinya.

3.1. Capaian Kinerja Tahun 2020


Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan membandingkan target dan
realisasi. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian kinerja
yang semakin baik atau semakin rendah realisasi menunjukkan pencapaian
kinerja yang semakin tidak baik, dengan menggunakan rumus sebagai
berikut:

Capaian Indikator Kinerja = (Realisasi / Target) x 100%

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja pada


level sasaran dan kegiatan. Pengukuran dengan menggunakan indikator
kinerja pada level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung
kaitan antara sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan
sasaran berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat
dengan jelas. Selain itu untuk memberikan penilaian yang lebih independen
melalui indikator-indikator outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang
terkait langsung dengan sasaran yang diinginkan.
Kemudian nilai capaian kinerjanya dikelompokan dalam skala pengukuran
ordinal sebagai berikut:
X >100 : SangatBaik

75< X <100 : Baik

55 < X <75 : CukupBaik

X <55 : Tidak Baik

Target capaian kinerja Biro Administrasi Pembangunan tahun 2020 yang


diperjanjikan dalam Perjanjian Kinerja dapat diihat dalam tabel berikut:
31
Tabel 3.1
Realisasi Keuangan/Fisik Kegiatan APBD/APBN Tahun 2020

Realisasi APBD APBN APBD DAN


2020 % % APBN %

KEUANGAN 97.54 93.37 97.48

FISIK 99.34 99.88 99.35

Tabel 3.2
Pengukuran Capaian Kinerja Biro Administrasi Pembangunan
Tahun 2020

Target Realisasi Capaian


No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja 2020 2020 2020
(%) (%)
1. Meningkatnya Persentase realisasi Fisik 100% Fisik Fisik
Capaian keuangan dan fisik Keuangan 99.35% 99.35%
penyerapan kegiatan APBD dan 95% Keuangan Keuangan
realisasi keuangan APBN sesuai target 97.48% 102.61%
dan fisik kegiatan
APBD dan APBN

Penjelasan capaian sasaran tersebut adalah:


Sasaran 1. Meningkatnya capaian penyerapan realisasi keuangan dan fisik
kegiatan APBD dan APBN.
Capaian Keuangan dan Fisik diperoleh dengan cara Persentase Realisasi Fisik
dan Keuangan dibagi Persentase Target Fisik dan Keuangan dikali 100.
Realisasi indikator kinerja Persentase realisasi keuangan dan fisik kegiatan
APBD dan APBN yaitu realisasi fisik 99.35% dan keuangan 97.48% dari target
fisik sebesar 100% dan keuangan 95%. Dengan demikian capaian kinerja
Sasaran meningkat dan Capaian penyerapan realisasi keuangan dan fisik

32
kegiatan APBD dan APBN berdasarkan skala pengukuran ordinal masuk
kategori sangat baik.

Tabel 3.3
Capaian Realisasi Fisik dan Keuangan APBD dan APBN
Tahun 2017, 2018, 2019 dan 2020

REALISASI APBD REALISASI APBN CAPAIAN REALISASI


TAHUN Keuangan Fisik Keuangan Fisik APBD dan APBN
Keuangan Fisik

2017 89.03% 100% 69.87% 92.78% 92.84% 96.39%


2018 96.52% 97.44% 79.09% 84.73% 101.2% 97.04%
2019 95.34% 97.34% 94.78% 94.78% 100.3% 97.37%
2020 97.54% 99.34% 93.37% 99.88% 102.61% 99.35%
Persentase realisasi keuangan kegiatan APBD dan APBN Tahun 2020
(97.48%) lebih tinggi dari tahun 2019 (95.98%) dan realisasi fisik kegiatan
APBD dan APBN Tahun 2020 (99.35%) naik dari tahun 2019 yaitu (98.50%).

Tabel 3.4
Ringkasan Target Kinerja dan Realisasi Kinerja Dibandingkan Target
Jangka Menengah Sasaran Strategis 1 Tahun 2016-2021

Target Realisasi Capaian


Target
(%) (%) Terhadap
No. Indikator Akhir
Target
Kinerja 2018 2020 2018 2019 2020 2021
2021

33
1. Persentase Fisik 100% Fisik 100% Fisik Fisik Fisik Fisik Sangat
realisasi 97.04% 97.37% 99.35% 100% Berhasil
keuangan dan
fisik kegiatan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan Keuangan
APBD dan APBN 95% 95% 101.02% 95.31% 102.61% 95%
sesuai target

Keterangan :
• X > 100 : Sangat Berhasil
• 75 < X < 100 : Berhasil
• 55 < X < 75 : Cukup Berhasil
• X < 55 : Tidak Berhasil

Dibandingkan dengan target Tahun 2021 capaian persentase realisasi


keuangan dan fisik kegiatan APBD dan APBN Tahun 2020 masuk pada kategori
sangat berhasil. Realisasi fisik APBD tahun 2020 turun jika dibandingkan dengan
realisasi fisik APBD tahun 2018. Beberapa kendala dan permasalahan
pelaksanaan kegiatan APBD Provinsi Kepri adalah:

3.1.1. APBD
 Kegiatan APBD (Non DAK) :
Beberapa kegiatan seperti proyek strategis dan belanja barang/jasa yang
pekerjaannya belum selesai atau tidak dilaksanakan.

DAFTAR KEGIATAN STRATEGIS TA.2020 YANG TIDAK SELESAI


NO KEGIATAN OPD KETERANGAN
1 Pembangunan Dinas PUPR Sanksi denda
Jembatan di Marok keterlambatan 50 Hari
Tua Kalendar
Singkep Kabupaten
Lingga
2 Penataan Kawasan Dinas Sanksi denda
Pulau Penyengat Perumahandan keterlambatan 50 Hari
Tanjungpinang Kawasan Kalendar
Permukiman

34
3 Pembangunan Dishub Sanksi denda
Dermaga Kasu Barat keterlambatan 50 Hari
Tahap III Kalendar
di Batam

 DAK
Dana DAK Cadangan pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan
Riau tidak dapat direalisasikan dikarenakan dana DAK Murni telah
direfocussing oleh Pemerintah Pusat kemudian dikembalikan ke Pemerintah
Daerah pada tengah tahun. Sehingga pelaksanaan kegiatan dana DAK tidak
dapat diserap sehubungan dengan sisa waktu yang sangat terbatas.

3.1.2. APBN
Realisasi fisik kegiatan APBN T.A. 2020 meningkat dari Tahun 2019. Tahun 2020
Pemerintah Provinsi mengelola dana APBN sebesar Rp62.038.802.000,00 dengan
realisasi anggaran sebesar Rp57.927.931.986,00 (93,37%) dan realisasi fisik sebesar
98,80%. Besar pagu dana Dekosentrasi yang dikelola sebesar Rp42.708.426.000,00
dengan realisasi Rp39.666.927.118,00 (92,88%) dan realisasi fisik 98,80%. Dana tugas
Pembantuan tahun 2020 yang dikelola sebesar Rp19.330.376.000,00 dengan realisasi
keuangan sebesar Rp18.261.004.868,00 (94,47%) dan realisasi fisik sebesar 99,87%.

 DEKOSENTRASI
Realisasi fisik kegiatan Dekonsentrasi tidak mencapai 100% dikarenakan 2 (dua)
satker pengelola yakni Dinas Kesehatan dan Dinas Tenaga kerja dan
Transmigrasi tidak dapat secara optimal merealisasikan belanja barang/jasa.
Beberapa penyebab tidak tercapainya realisasi fisik dimaksud adalah sebagai
berikut :
1. Dinas Kesehatan Provinsi Kepri dengan pagu Rp7.093.000.000,00 realisasi
keuangan Rp5.484.176.011,00 (77,32%) dan realisasi fisik 96,75%. Tidak
optimalnya realisasi fisik Dinas Kesehatan dikarenakan:
35
 Terdapat 3 (tiga) kegiatan Pusat yang tidak dapat
dilaksanakan/dibatalkan sehubungan dengan Pandemi Covid-19 dan
anggaran kegiatan tidak diperkenankan untuk diefisiensi/direalokasi.
 Terdapat 1 (satu) kegiatan rangkaian haji yang bersifat tatap muka,
namun penganggarannya tidak boleh dilakukan efisiensi/realokasi.

2. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan pagu yang dikelola


Rp2.064.777.000,00, realisasi keuangan Rp1.841.601.500,00 (89,19%) dan
realisasi fisik 99.44%. Tidak optimalnya realisasi fisik Dinas Tenaga Kerja
dan Transmigrasi dikarenakan tidak dapat dilaksanakannya kegiatan
pertemuan di Pusat sehubungan dengan Pandemi Covid-19.

36
Tabel 3.5
Laporan Pagu dan Realisasi Dekosentrasi Tahun 2020

REALISASI
KEUANGAN REALISAS
No. NAMA SATKER PAGU
I FISIK
Rp %
BADAN PERENCANAAN, PENELITIAN DAN
1 92.89% 100.00%
PENGEMBANGAN PROVINSI KEPRI 243,999,000 226,652,708  
2 DINAS SOSIAL PROVINSI KEPRI 99.49% 100.00%
4,939,918,000 4,914,788,966  
3 DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN PROVINSI KEPRI 94.98% 100.00%
1,465,412,000 1,391,893,543  

4 DINAS KESEHATAN PROVINSI KEPRI 77.32% 91.00%


7,093,000,000 5,484,176,011  
DINAS KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA PROVINSI
5 96.57% 100.00%
KEPRI 2,125,140,000 2,052,175,140
6 DINAS KOPERASI DAN UKM PROVINSI KEPRI 97.59% 100.00%
1,730,554,000 1,688,892,979
DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI
7 99.28% 100.00%
KEPRI 481,586,000 478,110,262
DINAS PENANAMAN MODAL DAN PTSP PROVINSI
8 99.73% 100.00%
KEPRI 431,957,000 430,771,508  
DINAS KETAHANAN PANGAN, PERTANIAN DAN
9 90.79% 97.00%
KESWAN PROVINSI KEPRI 6,513,834,000 5,914,150,333  
DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, PAPP DAN
10 95.65% 100.00%
KB PROVINSI KEPRI 650,000,000 621,728,429  
DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
11 89.19% 99.44%
PROVINSI KEPRI 2,064,777,000 1,841,601,500  
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
12 89.15% 97.00%
PROVINSI KEPRI 2,458,465,000 2,191,835,300
DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA,
13 99.34% 100.00%
DUKCAPIL PROVINSI KEPRI 11,984,759,000 11,905,128,763  
14 DINAS PARIWISATA PROVINSI KEPRI 100.00% 100.00%
97,552,000 97,552,000
15 SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KEPRI 100.00% 100.00%
427,473,000 427,469,676  
TOTAL 42,708,426,000 39,666,927,118 92.88% 98.96%

Sumber : Realisasi keuangan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan


Provinsi Kepri
Realisasi fisik oleh Satker Pengelola

37
 TUGAS PEMBANTUAN
Satker-satker pengelola Tugas Pembantuan yakni Dinas Pekerjaan Umum
dan PR dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan Hewan
Provinsi Kepri dengan total dana yang dikelola sebesar
Rp19.330.376.000,00 dengan realisasi keuangan Rp18.261.004.868,00
(94,47%) dan realisasi fisik 100%. Dinas Pekerjaan Umum mengelola dana
sebesar Rp11.529.181.000,00 dan realisasi anggaran Rp11.504.438.222,00
(99,79%), realisasi fisik 100%. Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan
Kesehatan Hewan Provinsi Kepri mengelola pagu sebesar
Rp7.801.195.000,00, realisasi anggaran Rp6.756.566.646,00 (86,61%) dan
realisasi fisik 96%.

Tabel 3.6
Laporan Pagu dan Realisasi Tugas Pembantuan Tahun 2020

REALISASI FISIK
NO NAMA SATKER PAGU
RP % (%)
1 DINAS KETAHANAN
7,801,1
PANGAN, PERTANIAN DAN 6,756,566,646 86.61 96.00
95,000
KESWAN PROVINSI KEPRI
2 DINAS PEKERJAAN UMUM
PENATAAN RUANG 11,529,1
11,504,438,222 99.79 100.00
PERTANAHAN PROVINSI 81,000
KEPRI
TOTAL 0 19330376000 92.53 99.20

Sumber : Realisasi keuangan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prov. Kepri


Realisasi fisik oleh Satker Pengelola

38
Tabel 3.7
Akuntabilitas Keuangan Terhadap Capaian Kinerja Tahun 2020

Realisasi
Sasaran Indikator Capaian
No. Anggaran 2020 (Rp) 2020 KET
Strategis Kinerja 2020 (%)
Rp %
1 Meningkatnya Persentase Fisik 3.929.519.418.749.97 3.883.036.921.178.13 97.54
Capaian realisasi 99.61%
penyerapan keuangan
realisasi dan fisik Keuangan
keuangan dan kegiatan 101.61%
fisik kegiatan APBD dan
APBD dan APBN
APBN sesuai
target

3.2. Realisasi Anggaran


Dari total belanja langsung tahun 2020 yang dialokasikan untuk Biro
Administrasi Pembangunan sebesar Rp 2.980.507.598.00, realisasi anggaran
sebesar Rp 2.887.446.527.00 atau sebesar 96,88% dari anggaran yang tersedia.
Dibandingkan dengan realisasi tahun 2019 jumlah realisasi tahun anggaran 2019
lebih rendah sebesar Rp 5.512.476.928,00 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.8
Ringkasan Realisasi Anggaran Tahun 2019-2020

Realisasi
No. Tahun Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Sisa Anggaran (Rp)
%
1 2019 7.591.931.000,00 5.512.476.928,00 2.079.454.072,00 91,69
2 2020 2.980.507.598.00 2.887.446.527.00 93.061.071,00 96,88
Selisih 4.611.423.402 2.625.030.401.00 1.986.393.001,00 56.92
39
Tabel 3.9
Realisasi Anggaran Biro Administrasi Pembangunan Tahun 2020

Pagu Anggaran Realisasi Realisasi


No Program/Kegiatan
(Rp) Rp % Fisik
Program Perencanaan Pembangunan
I
Daerah
1 Penyusunan Rencana Kerja 36,265,752.00 36,265,752.00 100.00 100
Penyusunan Capaian Rencana Kerja
2 Tahunan Sekretariat daerah Provinsi 20,500,000.00 20,123,122.00 98.16 100
Kepulauan Riau
Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan, PK
3 dan Rencana Aksi Kinerja di Lingkungan 32,240,392.00 32,240,392.00 100.00 100
Sekretariat Daerah
  Sub Jumlah 89,006,144.00 88,629,266.00 99.58
II Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
4 74,500,000.00 71,450,000.00 95.91 100
Kantor
5 Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung 220,350,000.00 217,968,750.00 98.92 100
Pelaksanaan Kegiatan Rutinitas
6 1,299,654,839.00 1,270,297,877.00 97.74 100
Perkantoran
1,559,716,627.0
  Sub Jumlah 1,594,504,839.00 97.82
0
Program Peningkatan Pengembangan
III Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan
Penyusunan LAKIP dan SAKIP Sekretariat
7 33,584,000.00 33,034,707.00 98.36 100
Daerah Provinsi Kepri
Penyusunan Laporan Tahunan dan LKPJ
8 Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan 25,535,000.00 24,955,551.00 97.73 100
Kepri
Penyusunan Laporan Kinerja Biro
9  31,320,000.00 31,308,745.00 99.96 100
Administrasi Pembangunan
  Sub Jumlah 90,439,000.00 89,299,003.00 98.74
Program Perencanaan Pembangunan
IV
Daerah
Penyusunan dan Penyerahan Dokumen
10 Administrasi Pembangunan Provinsi 52,100,000.00 18,552,000.00 35.61 75.24
Kepulauan Riau
  Sub Jumlah 52,100,000.00 18,552,000.00 35.61
V Program Peningkatan Monitoring,
Evaluasi, dan Pengendalian
Pembangunan
Pengendalian Umum Program dan
11 78,000,000.00 77,093,183.00 98.84 100
Kegiatan Pembangunan

40
Pagu Anggaran Realisasi Realisasi
No Program/Kegiatan
(Rp) Rp % Fisik
Penguatan Sistem Pengendalian Kinerja
12 246,197,300.00 246,196,800.00 100.00 100
Pembangunan
13 Rakor TEPRA se-Provinsi Kepri 58,630,010.00 57,040,010.00 97.29 100
Evaluasi Penyerapan Anggaran Daerah
14 50,379,200.00 50,362,200.00 99.97 100
Provinsi Kepulauan Riau
Rapat Koordinasi dan Pemantauan
15 152,398,500.00 151,670,886.00 99.52 100
Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus
Rapat Koordinasi dan Pemantauan Dana
16 128,420,000.00 127,256,613.00 99.09 100
Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan
  Sub Jumlah 714,025,010.00 709,619,692.00 99.38
Program Peningkatan Administrasi
VI
Pembangunan
Optimalisasi Pelaksanan Percepatan
17 16,170,000.00 16,160,800.00 99.94 100
Pembangunan Provinsi Kepri
Koordinasi, Sinkronisasi Perumusan dan
18 112,339,000.00 105,266,683.00 93.70 100
Kebijakan Isu Strategis Pembangunan
Penyusunan Capaian Pembangunan
19 89,760,250.00 85,831,406.00 95.62 100
Provinsi Kepulauan Riau
Pelaksanaan Tugas Sekretariat Satuan
20 Tugas Percepatan Pelaksanaan Berusaha 13,798,400.00 13,791,100.00 99.95 100
Provinsi Kepulauan Riau
  Sub Jumlah 232,067,650.00 221,049,989.00 95.25
VII Program e-Government
Pengelolaan Aplikasi Single Base Map
21 59,000,000.00 57,413,000.00 97.31 100
Pembangunan Provinsi Kepri
Pengelolaan Dashboard Development
22 85,839,955.00 83,306,098.00 97.05 100
Summary
Pengelolaan Website Biro Administrasi
23 28,525,000.00 28,188,052.00 98.82 100
Pembangunan
  Sub Jumlah 173,364,955.00 168,907,150.00 97.43
VII Program Pembinaan dan Pemberdayaan
I Jasa Kontruksi
24 Pembinaan Jasa Kontruksi Provinsi Kepri 35,000,000.00 31,672,800.00 90.49 100
  Sub Jumlah 35,000,000.00 31,672,800.00 90.49
2,887,446,527.0
  2,980,507,598.00 96.88 99.57
JUMLAH 0
Beberapa penyebab tidak terserapnya anggaran Tahun 2020 antara lain adalah :
1. Dokumen Administrasi Pembangunan tidak dapat diserahkan tepat waktu
sehubungan dengan hasil evaluasi Kemendagri terhadap APBD Provinsi Kepri
2021 yang baru diterima pada tanggal 28 Desember 2020 serta adanya
permasalahan teknis terkait sinkronisasi aplikasi SIPD dengan aplikasi
penatausahaan keuangan di daerah. Dokumen dimaksud diserahkan pada
tanggal 7 Januari 2021.

41
2. Tidak dapat dilaksanakan pertemuan Rapat Koordinasi Jasa Konstruksi
sehubungan dengan kondisi Pandemi Covid-19.
BAB IV
PENUTUP

4.1. Simpulan
Dari uraian pencapaian kinerja yang telah dikemukakan pada Bab sebelumnya,
dapat disimpulkan bahwa kinerja Biro Administrasi Pembangunan Sekretariat
Daerah Provinsi Kepulauan Riau untuk tahun 2020 dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya mencapai hasil “Sangat Baik” dengan capaian rata-rata 100.98%.
capaian tersebut melebihi target meskipun capaian realisasi fisik hanya mencapai
kategori ‘Berhasil’ yakni sebesar 99.35% sementara realisasi keuangan capaiannya
masuk ketegori “Sangat Baik” yakni 102.61%.
Kendala dan permasalahan yang menyebabkan capaian realisasi fisik tidak
mencapai target akan menjadi fokus perbaikan kinerja di tahun mendatang. Upaya
koordinasi dan peningkatan kerja sama dengan instansi pusat dan perangkat
daerah akan dilakukan dengan lebih intensif.

4.2. Saran

Capaian kinerja telah menunjukkan capaian yang melebihi target, namun


keberhasilan pencapaian kinerja tersebut kedepan perlu dilakukan langkah –
langkah perbaikan. Beberapa saran yang perlu disampaikan, yaitu :

- Koordinasi dengan satker pengelola Dana Dekonsentrasi Dan Tugas


Pembantuan serta Kanwil Perbendahaaan dengan meningkatkan frekuensi rapat
koordinasi
- Evaluasi yang lebih intensif dengan seluruh perangkat daerah baik evaluasi di
level pimpinan maupun administrator/ pengawas.

4.3. Strategi Peningkatan Kinerja

Beberapa upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan kinerja realisasi fisik dan
keuangan
1. kegiatan APBD adalah dengan cara:
42
 Menyerahkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tepat waktu, sebelum
masuk tahun anggaran baru
 melakukan evaluasi secara rutin terhadap proyek-proyek strategis melalui
 Rapat Evaluasi yang dipimpin oleh gubernur setiap minggu yang dihadiri
oleh seluruh pejabat eselon II
 Monitoring ke lokasi proyek-proyek strategis di seluruh kabupaten/kota
dalam 3 tahap untuk selanjutnya dilaporkan kepada pimpinan dalam rapat
evaluasi
 Melakukan koordinasi dengan pihak terkait apabila terdapat kendala teknis

2. Kegiatan APBN adalah dengan cara:


 Melakukan rapat koordinasi secara berkala dengan satker pengelola dana
Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan maupun dengan Kanwil Ditjen
Perbendaharaan dalam rangka pemantauan administrasi dan evaluasi
kegiatan Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan
 Melakukan evaluasi yang lebih intensif melalui rapat evaluasi yang dipimpin
oleh gubernur dan diikuti oleh seluruh pejabat eselon II setiap hari Senin.

43
LAMPIRAN

44
55
39

Anda mungkin juga menyukai