Dr. Ferry Darmawan, M.Ds.

Lay Out/
Tata Letak
 Definisi
• ”usaha menyusun, menata,
atau memadukan unsur-
unsur komunikasi
grafis(teks, gambar, tabel,
dll) untuk menjadikan satu
kesatuan yang utuh.
• Penempatan Elemen-
elemen Grafis pada
Dokumen, (sederhana nya..)
 Lay Out Design
• Lay out adalah tata letak
unsur huruf (tipografi) dan
unsur seni (foto, ilustrasi,
dan elemen visual lainnya)
di atas kertas.
Proses Membuat Layout
• Konsep Desain

• Media & Spesifikasinya

• Thumbnails & Dummy

• Komputer

• Percetakan
 Konsep Desain
• Bagaimana mendesain layout yang
baik? Pertanyaan berikut adalah
langkah awal…
– Apa tujuan desain tersebut?
– Siapa target audiens nya?
– Apa pesan yang ingin
disampaikan?
– Bagaimana cara
penyampaiannya?
– Dimana, di media apa dan
kapan desain itu akan dilihat
oleh target audiens?
 Media dan
spesifikasinya
• Media apa yang paling cocok
– Flier, brosur 3 lipatan, spanduk,
plasma screen, balon udara, dll
• Bahan
– Kertas fancy, kertas daur ulang,
kain, dll
• Ukuran
– A4, A3, 160x60cm untuk x-
banner, dll
• Posisi
– A4 tegak (portrait) atau
mendatar (landscape)
• Kapan, Berapa lama, dan dimana saja
karya desain tersebut akan
didistribusikan ke target audiens.
Hubungan antara Pengamat dan:
Jenis & Cara media, jarak media & durasi membaca media
Thumbnails & Dummy
• Thumbnails = sketsa layout dalam
bentuk mini, tidak dengan
menggunakan komputer (sebaiknya).
– Fungsi: memperkirakan letak
elemen-elemen layout pada suatu
halaman tunggal, juga urutan-
urutan pengaturan halaman desain
publikasi yang kompleks.
• Dummy = contoh jadi suatu desain
nantinya (mock-up).
 Komputer
• Seorang perancang
grafis
menggunakan
sketsa untuk
mengeksplorasi
ide-ide yang
kompleks secara
cepat, dan • Desain grafis dengan komputer
selanjutnya ia memungkinkan perancang untuk
memiliki melihat hasil dari tata letak atau
kebebasan untuk perubahan tipografi dengan seketika
memilih alat untuk tanpa menggunakan tinta atau pena,
menyelesaikannya, atau untuk mensimulasikan efek dari
dengan tangan media tradisional tanpa perlu menuntut
atau komputer. banyak ruang.
 Percetakan
• Offset: teknik yang paling populer
untuk mencetak brosur, buku majalah,
tabloid, koran, kalender, dll
• Flexografi/ cetak tinggi: mencetak di
atas karton gelombang atau label
kemasan produk.
• Rotogravure: mencetak label berbahan
plastik.
• Sablon/cetak saring/screen printing:
mencetak kaos, mug, kartu nama.
• Digital: mencetak dalam waktu singkat
dengan kuantitas tidak terlalu besar,
seperti banner, poster, dll.
 Elemen-
elemen
Visual Desain
1. Line (garis)
2. Texture (kesan halus-
kasar)
3. Space (bentuk /
bidang)
4. Size (ukuran)
5. Value (nilai gelap
terang)
6. Color (warna)
 The Principles of Design
1. Balance (an equal
distribution of weight)
2. Emphasis (what stands out
most gets noticed first)
3. Rhythm (a pattern created
by repeating elements that
are varied)
4. Unity (all the elements look
like they belong together)
ID10 MYSEVEN 8/26/05 5:39 PM Page 2

D U N I A M E N U R U T A N G K A T U J U H

My Seven
Puncak Kemenangan
bahwa aku memang
ingin mendaki gunung
sepanjang sisa hidupku.
Namun saya dan Scott
Fischer maju terus.
Jarang sekali K2 –
Sequence
2
puncak kedua tertinggi
Ed Viesturs Pendaki Gunung Rainier, Mare t di dunia – dijejaki dalam
Hanya ada 14 puncak gunung yang tingginya di 1978 Saat kuliah, p e rcobaan perdana.
atas 8.000 meter di dunia. Lebih sedikit lagi aku menganggap Kami melakukannya.

6
orang yang telah menjejaki semuanya. Ketika Gunung Rainier sebagai
Ed Viesturs mencapai puncak Annapurna pada Everest. Aku dapat Everest, Mei
12 Mei 2005, ia jadi anggota terbaru – dan melihatnya dari kamar 1996 D a v i d
satu-satunya orang Amerika – dalam daftar itu. asramaku, dan ingin B reashears –
Ed belum mau pensiun. “Aku akan terus
mendaki,” katanya. Inilah tujuh pendakian yang
menurutnya paling layak untuk diingat.
pendakian pertamaku ke
sana dilakukan pada
musim dingin. Sejak itu,
pembuat film – meminta
saya memanggul kamera
IMAX seberat 19
• Berdasarkan penelitian yang
dilakukan Dr. Mario R. Garcia dan
aku telah 191 kali kilogram, ke puncak,
mendaki Rainier. saat membuat fil m

3
E v e re s t. Rekan kami,

Pegie Stark tahun 2007, di

Kanchenjunga, Rob Hall dan Scott
Mei 1989 Inilah Fischer, jadi dua di
puncak ketiga antara delapan orang

wilayah-wilayah pengguna bahasa

tertinggi di dunia. yang tewas terperangkap
Pendakian puncak di badai saat grupnya
Nepal itu adalah menuruni gunung. Kami

dan tulisan latin, orang membaca

suksesku yang pertama lalu pergi sendiri dan
dalam mendaki sukses ke puncak, juga
Himalaya, dan juga membuat film itu.

7 dari kiri ke kanan dan dari atas ke

suksesku yang pertama
mendaki puncak-puncak A n n a p u rna, Mei
8.000 meter. 2005 Layak jika

4
A n n a p u rna jadi
E v e rest, Mei
1990 Aku sudah
mendaki Evere s t
yang terakhir dari
rangkaian pendakian ke
puncak-puncak 8.000
bawah.
enam kali, tetapi tahun
inilah kali pertama
melakukannya tanpa
meter. Upaya-upaya
t e rdahulu gagal karena
aku enggan melanjutkan
• KECENDERUNGAN lain adalah
membaca dengan sequence Z.
oksigen tambahan. Itu pendakian jika terlalu
sesuatu yang selalu aku berbahaya. Akhirn y a
coba lakukan di gunung. b e rhasil. Setelah 16

• Selain itu ada sequence C, L, T, I

Cara begitu lebih tahun mendaki, aku
memuaskan, saat mencapai 14 puncak
tubuhku sendiri yang tertinggi – impianku.
Ed Viesturs ketika mencapai puncak Annapurna (8.091 meter).

1 , dan banyak lagi.

menghadapi tantangan
St. Helens, Oktober menjadi pendaki gunung. pendakian. H A N YA DI WEBSITE

5
1977 Setelah Dalam tahun pertama Ed Viesturs membicarakan
membaca buku kuliah di University of K2, Agustus 1992 dampak-dampak ketinggian
Annapurna kar ya Washington, aku Sungguh berat. pada tubuh, kemacetan di
Maurice Herzog pada mendaki Gunung St. Kami menghadapi Gunung Everest, dan
usia belasan tahun, Helens. Begitu mencapai cuaca buruk. Anggota mengapa ia mendaki gunung
kuputuskan untuk puncak, aku menyadari tim bergelimpangan. di ngm.com/0305/feature1

nat i ona l g e o g r a ph i c • o k to b e r 200 5 VEIKKA GUSTAFSSON

 Why Design
First
• Peran desain atau
perwajahan dalam
penerbitan pers
belakangan tampak
lebih dominan.
Penampilan visual
media cetak kini
dituntut lebih
atraktif, kreatif, dan
persuasif untuk
tujuan merebut
perhatian pembaca.
 Bagaimana desain
layout dikatakan baik?

memiliki kriteria:
• mudah dibaca,
komunikatif, menarik dan
menyenangkan sasaran
pembacanya.
 Cover / Sampul
• Cover / sampul punya
peran sangat strategis
untuk menarik perhatian
pembaca.
• Usahakan agar desain
sampul berteriak "LOOK AT
ME!" atau "TAKE ME,
NOW!"
• Sampul “TIME” pernah menjadi
kontroversi karna menampilkan seorang
ibu yang menyusui anaknya sambil
berdiri (sebuah kampanye “attachment
parenting”)
 Identitas Media

• Logo/Logotype
atau nama
majalah.
Gunakan jenis
huruf yang
impresif, simpel,
dan komunikatif.
• Nomor
penerbitan/edisi
dan tanggal-
bulan-tahun.
• Harga eceran.
 Elemen Desain
• Judul-judul naskah yang
menarik, biasanya Laporan
Utama dan artikel-artikel
eksklusif/fenomenal.
• Unsur visual, berupa foto,
ilustrasi, dan tipografi.

• Iklan (misal:
BONUS
POSTER,
BONUS CD,
dll.)
 Prinsip Layout
• senantiasa mengutamakan kaidah komunikasi
– NOT just ART!
 HALAMAN DALAM
• Tugas desainer tidak
hanya merancang cover.
Pekerjaan lain yang tidak
kalah pentingnya adalah
menggarap layout
halaman dalam.
• Setelah calon pembeli
tertarik pada cover
majalah dan kemudian
membukanya, tugas
desainer berikutnya
adalah mengajak atau
membimbing calon
pembaca untuk
menyimak halaman
demi halaman hingga
timbul keinginan untuk
membaca (membeli).
 TIPOGRAFI

• Tipografi atau susunan

huruf dalam desain
layout merupakan
elemen paling berperan
untuk mewujudkan
kenikmatan dan
kemudahan baca.
FOTOGRAFI • Halaman majalah yang hanya dipenuhi teks,
tanpa satupun foto, akan tampak seperti
lapangan bola.
• Boring !!
• Setiap naskah atau berita diusahakan ada foto
atau ilustrasi.
 Foto-foto yang memiliki public-interest tinggi
umumnya punya kelebihan-kelebihan sbb:
• Komunikatif, mudah ditangkap, dan informatif
• Menyentuh perasaan, sensasional, dramatis, dan
tidak biasa (unusual)
• Ide baru, original, bukan perulangan yang sudah
pernah dilakukan orang
• Punya greget dan daya-tangkap (stopping power),
menggairahkan, sensual
• Benar-benar terjadi, bukan hasil rekayasa (trick)
• Memiliki kualitas artistik (grafis) dan kualitas
teknik yang memadai
 GRID
• Grid merupakan garis-garis
vertikal maupun horizontal
yang membagi halaman
menjadi beberapa unit.
– Menjaga keteraturan
desain
– Menciptakan
keharmonisan visual
– Menyediakan koherensi
dalam kompleksitas
Hanya menggunakan 1 kolom, paling sederhana.
-- Buku, Novel, Esai Panjang. Tapi tidak terbatas hanya teks, bisa ditempatkan gambar.
Menempatkan beberapa kolom, lebih fleksibel, banyak digunakan pada layout
publikasi dengan tingkatan yang lebih kompleks, atau mengintegrasikan teks
dengan ilustrasi.
Kolom grid dengan penambahan divisi horizontal/baris.
-- katalog produk, galeri foto di website.
Ditemukan pada layout website, dirancang dengan mengandalkan
intuisi dalam peletakkan elemen-elemennya. Mengutamakan urutan
prioritas pesan sesuai kepentingan.
Yo.. Be Creative

• Kreativitas
dan
Orisinalitas.