Anda di halaman 1dari 3

A.

HARPA

1. Siapa nama kamu?

I Wayan Artadana,

2. Apa nama gerakan kamu?

Saat ini tengah menjalankan gerakan di Yayasan Harmoni Parahyangan Indonesia, yang berfokus pada
pengelolaan sampah mendampingi masyarakat untuk berkebun secara organik

3. Ceritakan tentang gerakan / inisiatif yang kamu lakukan!(Apabila kamu sudah memiliki gerakan)

Yayasan Harpa aktif dalam gerakan pengelolaan sampah melalui edukasi kepada masyarakat, baik
sekolah maupun komunitas untuk lebih peduli dan berperan aktif dalam mengelola sampah. Sampah
organik kita edukasi agar dikelola secara mandiri di rumah menjadi kompos dan eco enzyme, dan Non
organik kita arahkan untuk ditabung di bank sampah , yang saya dan teman teman dirikan.

4. Inisiatif / gerakan apa yang ingin kamu lakukan? (Bagi kamu yang belum memiliki sebuah gerakan)

5. Kenapa kamu ingin mengikuti kompetisi ini?

Saya merasa gerakan yang sudah berjalan dapat berkembang dengan lebih baik dengan tambahan
kesempatan untuk mengikuti kompetisi ini

6. Komitmen apa dari Unilever Indonesia yang sejalan dengan gerakanmu?

Komitmen unilever dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan komitmen untuk bertanggung
jawab pada kemasan yang dihasilkan sehingga sejalan dengan komitmen dari gerakan yang telah
dilakukan

7. Dampak apa yang kamu ingin berikan dari gerakan yang akan kamu buat atau telah jalani?

Mengurangi resiko sampah yang terbung ke lingkungan melalui gerakan Sampahku tanggung jawabku
dengan edukasi secara terus menerus, dan mendorong gerakan circular economy sejak dari awal sumber
sampah dihasilkan

B. Lansia Berdaya

1. Siapa nama kamu?

Anang Agung Gde Rai Sastrawan

2. Apa nama gerakan kamu?

Gerakan Lansia Berdaya, memerdayakan para lansia untuk beraktifitas dan mendapatkan kompensasi
dari aktifitas yang dilaksanakan
3. Ceritakan tentang gerakan / inisiatif yang kamu lakukan!(Apabila kamu sudah memiliki gerakan)

4. Inisiatif / gerakan apa yang ingin kamu lakukan? (Bagi kamu yang belum memiliki sebuah gerakan)

Gerakan pemberdayaan lansia dengan aktifitas sederhana dari rumah yang mampu memberikan nilai
tambah kepada para lansia. Aktifitas tersebut dikemas dengan menerapkan prinsip kesederhanaan dan
kebermanfaatan.aktifitas sederhana yang ingin diangkat adalah berkebun mandiri di rumah, secara
organik dengan memanfaatkan sumberdaya yang tersedia. Para lansia diarahkan untuk mengelola
sampah secara mandiri di rumah, sampah anorganik diarahkan untuk dipilah menjadi beberapa jenis
agar bisa dibawa ke bank sampah, kemudian sampah anorganik sampah halaman dan makanan agar
dimasukan ke komposter yang akan dibagikan. Hasil dari pengolahan sampah dapat digunakan di kebun,
hasil kebun dapat kami pasarkan, begitu pula sisa dari pupuk cair akan kami terima dan pasarkan.

5. Kenapa kamu ingin mengikuti kompetisi ini?

Karena ide ini akan dapat dilaksanakan dengan tambahan pembelajjaran dari pemateri yang sudah
berpengalaman di bidangnya

6. Komitmen apa dari Unilever Indonesia yang sejalan dengan gerakanmu?

Komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan dengan mengedepankan prinsip kesetaraan

7. Dampak apa yang kamu ingin berikan dari gerakan yang akan kamu buat atau telah jalani?

Para lansia dapat menikmati masa tua dengan aktifitas yang menyenangkan dan tetap memberikan
dampak baik bagi kesehatan dan finansial

C. KOMPURASA (belajar KOMPUter bayaR pAke SAmpah)

1. Siapa nama kamu?

Kadek Opo Juniantara

2. Apa nama gerakan kamu?

Gerakan yang ingin dilaksanakan yaitu gerakan KOMPURASA atau gerakan Belajar Komputer, Bayar Pake
Sampah.

3. Ceritakan tentang gerakan / inisiatif yang kamu lakukan!(Apabila kamu sudah memiliki gerakan)

4. Inisiatif / gerakan apa yang ingin kamu lakukan? (Bagi kamu yang belum memiliki sebuah gerakan)

Gerakan ini dilaksanakan mengingat keresahan pribadi terhadap kondisi di sekitar lingkungan,
khususnya terhadap minimnya pengetahuan generasi muda dalam penguasaan teknologi, khususnya
komputer. Hal ini terjadi karena minimnya sarana komputer dan terbatasnya waktu belajar komputer
kepada anak-anak di sekolah. Padahal pemahaman terhadap komputer sangat diperlukan guna
menghadapi semakin pesatnya perkembangan teknologi di masa pendatang. Untuk itu saya merasa
pelatihan komputer ini sangat penting untuk dilaksanakan terutama kepada siswa, baik dari sekolah
dasar maupun sekolah menengah.

Program ini dilaksanakan pula dengan mengkombinasikan pada pengelolaan sampah, jadi siswa
diajarkan untuk memilah sampah dan menggunakan sampah yang dikumpulkan tersebut yang secara
tidak langsung sebagai “bayaran” terhadap pelatihan yang mereka dapatkan. Sehingga, aspek
pembelajaran dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan dapat terwujud.

5. Kenapa kamu ingin mengikuti kompetisi ini?

Karena dalam kompetisi ini, diisi olehh mentor yang mumpuni di bidangnya sehingga bisa menambah
pemahaman dan skill saya dalam melaksnakan ide program ini,

6. Komitmen apa dari Unilever Indonesia yang sejalan dengan gerakanmu?

Karena peningkatan kesejahteraan, kesetaraan dan penyelamatan lingkungan yang menjadi porpose
dari unilever indonesia, sejalan dengan ide kegiatan yang saya laksanakan

7. Dampak apa yang kamu ingin berikan dari gerakan yang akan kamu buat atau telah jalani?

Dampak yang ingin saya berikan dari program ini adalah penyetaraan kesempatan untuk memahami
teknologi sehingga dapat meningkatkan daya saing di era kedepannya. Selain itu, pengingkatan
pengetahuan harus diiringi pula dengan penyelamatan lingkungan, sehingga lingkungan yang bersih
tetap dapat dinikmati oleh anak cucu ke depannya.

Anda mungkin juga menyukai