Bab Iv
Bab Iv
4.1.1 Overview
Overview merupakan proses pengumpulan data, baik melalui
wawancara ahli, kuesioner, dan wawancara target. Informasi yang dijabarkan
pada bab satu hingga tiga bertujuan untuk menganalisis lebih lanjut akan latar
situasi, masalah, urgensi dan solusi melalui beberapa jurnal, artikel, buku dan
sebagainya untuk mengetahui secara mendalam akan isu yang ada. Tujuan
dari proses ini juga mengarahkan penulis untuk mencari cara paling tepat
untuk mempersuasi target audiens yang dituju.
93
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.1.1 Tujuan Kampanye
Kampanye memiliki tujuan umum untuk membangun
sebuah brand image yang ingin dipaparkan akan suatu produk ataupun
jasa. Dalam penggunaan kampanye, dapat meningkatkan pengetahuan
mengenai produk. Pada Perancangan kampanye ini, fokus untuk
kampanye ini adalah untuk mengajak ibu rumah tangga untuk
melakukan eco enzyme, tidak hanya mengenal saja, dengan harapan
sampah dapur di Indonesia berkurang dengan meningkatnya
penggunaan kembali sampah dapur dan ditransformasikan menjadi
cairan multiguna.
4.1.1.2 Segmentasi Target Audiens
Menurut Teori yang diungkap oleh Phillip Kotler, berikut
merupakan target audiens berdasarkan demografis, geografis,
psikografis, geodemografis, behavior, targeting dan positioning yang
ingin difokuskan.
Penulis mengelompokkan target audiens yakni ibu rumah
tangga dengan usia 46 hingga 55 tahun dengan tingkat Pendidikan
minimal SMA, yang sudah menikah dan tinggal di daerah DKI Jakarta.
Adapula lokasi sekunder ibu rumah tangga yang tinggal di rumah,
apartemen dengan ventilasi cukup sekitar Jabodetabek. Penulis
memfokuskan untuk target audiens ibu rumah tangga yang peduli akan
lingkungan namun belum mengenali cara penanggulangan pencemaran
lingkungan.
Idealnya, ibu rumah tangga tersebut memiliki gaya hidup
yang mempercayai keadaan, ingin bantu berkontribusi dan berpikir
kedepannya akan penganggulangan masalah sosial yang ada. Ibu rumah
tangga sudah menyadari akan nama dari eco enzyme tapi belum
melakukannya. Oleh karena itu, penulis memberikan tahap pengambilan
keputusan “Win-Win” karena dengan berkontribusi ibu rumah tangga
memberikan keuntungan bagi lingkungan dan bagi dirinya sendiri ketika
menerapkannya dan menggunakan fermentasi dari eco enzyme.
94
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Ibu rumah tangga menyadari akan masalah sosial tentang
sampah dapur di DKI Jakarta oleh karena itu terpersuasi untuk
mengolah sampah organik dapur menjadi eco enzyme. Eco enzyme
Nusantara sendiri merupakan kegiatan untuk mendapatkan komunitas
yang tersebar meluas di Indonesia.
Kemudian, penulis mengenalisis lebih jauh mengenai insight
dari audiens, dengan menuliskan dan identifikasi melalui Audience
Pesona. Isi dari Audience Persona berupa sifat, biodata, kepribadian,
motivasi, hal yang disukai dan sebagainya. Berikut merupakan
Audience Persona yang telah dibuat oleh penulis melalui hasil analisis
yang telah dilakukan.
95
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Oleh karena itu, melalui analisis yang telah dilakukan,
dibutuhkan kampanye untuk mempersuasi lebih mendalam agar ibu
rumah tangga di Jakarta ingin melakukan dan membuat eco enzyme.
4.1.1.3 Mandatory
Eco enzyme nusantara merupakan organisasi akan kegiatan
yang mengajak masyarakat Indonesia untuk melakukan eco enzyme di
Indonesia. Komunitas Eco Enzyme Nusantara dapat ditemukan pada
Bali,Malang, Jambi dan masih banyak lagi. Komunitas Eco Enzyme
mulai meluas sekitar Indonesia menurut Kabarkampus.
Sumber : http://rb.gy/xhng
96
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Selain itu, untuk memberikan rewards, maka dibutuhkan
beberapa brand untuk bekerja sama dengan kampanye ini, beberapa
brand yang diajak bekerjasama berupa brand lokal Indonesia yakni
Sunpride yaitu merk buah Lokal yang terkenal di Indonesia dan dapat
didapati di toko toko buah maupun supermarket di Indonesia.
Sumber : https://www.sunpride.co.id/
Tujuan dari bekerja sama dengan brand ini adalah untuk menarik
perhatian ibu rumah tangga karena lokasi yang mudah diakses, selain
itu memiliki produk produk yang diperlukan dalam pembuatan eco
enzyme pula.
97
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.1.4 Kompetitor
Pada analisis kompetitor-kompetitor, disimpulkan bahwa
ketiga kompetitor memberikan dokumentasi penggunaan dan workshop
sebagai problem solving utama dalam permasalahan yang ada. Tujuan
dalam masing-masing kompetitor adalah untuk "menyelamatkan" bumi
dengan menggunakan eco enzyme sebagai fokus utama mereka untuk
masyarakat luas. Penggunaan media sosial merupakan engagement
utama bagi setiap kompetitor untuk memberikan informasi kepada
target audiens. Eco enzyme ID sudah menampilkan website mengenai
gerakan eco enzyme bagi masyarakat sayangnya belum menampilkan
informasi secara meluas dan visualisasi baik menggunakan fotografi
maupun ilustrasi dalam cara penggunaan atau informasi menarik
ataupun manfaat manfaat baik yang dihasilkan oleh eco enzyme.
Dalam perancangan kampanye, dibutuhkan pesan yang kuat dalam
mengajak target audiens untuk melakukkan topik yang dikampanyekan.
Melalui analisis kompetitor, dibutuhkan visualisasi yang jelas mengenai
informasi-informasi yang diketahui mengenai eco enzyme baik
menggunakan fotografi, ilustrasi untuk membantu target audiens
mengenal eco enzyme secara lebih mendalam, selain itu diperlukan
media lain selain sosial media untuk mempromosikan penggunaan eco
enzyme. Dalam mempromosikan penggunaan eco enzyme ini,
competitor belum konsisten dalam penggunaan visual. Selain itu, media
yang digunakan befokus untuk memberikan dokumentasi mengenai
penggunaan eco enzyme atau hasil yang telah dilakukan oleh organisasi
tersebut, dibandingkan menampilkan manfaat-manfaat dari eco enzyme.
Oleh karena itu, dalam membuat perancangan kampanye,
dibutuhkan konsistensi dalam segi visual baik dalam segi pesan maupun
pada setiap media yang ada. Dibutuhkan strategi marketing yang baru
menggunakan Teknik PESO, dimana dibuthkan peningkatan promosi
baik dari segi Paid Promotion,earned,dan Shared.
98
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penggunaan Paid promotion dapat dilakukan dengan hadirnya KOL
yang pengguna eco enzyme, hal ini dapat dilakukan dengan model ibu
rumah tangga maupun influencer yang dikenal sebagai ibu rumah
tangga. Tujuan menggunakan KOL sebagai upaya paid promotion
adalah untuk memberikan ruang bagi ibu rumah tangga untuk merasa
relatable dan memungkinkan adanya peluasan wawasan untuk target
audiens mengenai eco enzyme. Selsin itu untuk meningkatkan interest
dan awareness untuk ibu rumah tangga, akan diberlakukan beberapa
kegiatan yang dipromosikan secara online untuk menyadarkan ibu
rumah tangga akan manfaat-manfaat dan pentingnya kegiatan ini.
Earned promotion dapat dilihat melalui partisipasi pihak lain, hal ini
juga dapat dihadirkan sebagai fungsi testimoni lain melalui konsumen
yang telah menggunakan. Dalam hal ini, dapat dilihat melalui hasil hasil
yang telah dirasakan dalam penggunaan eco enzyme selama 1 bulan atau
lebih. Adanya keterlibatan pihak biasa yang melakukan dapat
memungkinkan ibu rumah tangga lainnya untuk mempercayai produk
tersebut.
Selain itu dibutuhkan ekspansi media utama kampanye iklan, secara
fokus akan kepada ibu rumah tangga, dimana penggunaan website yang
disesuaikan dengan layout dan bentuk telpon genggam yang paling
sering digunakan menurut Hootsuite, analisis di Indonesia.
Penggunaan social media, perlu untuk diperluas dimana tidak
mengunakan aplikasi Instagram saja, namun menggunakan media lain
yang sering digunakan oleh orang Indonesia seperti Whatsapp, dan
Facebook agar menjangkau target audiens yang ingin dicapai.
Menurut Hootsuite, ini berfokus kepada media digital yang lebih
luas, namun tidak terbatas pada media sosial saja, dan juga dapat
didukung program lainnya seperti yang telah dibuat yakni seminar-
seminar dan sebagainya.
99
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.1.5 Analisis SWOT
Berikut hasil analisis SWOT (Strengths, Weaknesses,
Opportunities, Threats) dibandingkan dengan para kompetitornya :
a. Strenghts
Analisis utama yang dilakukan oleh penulis merupakan
analisis kekuatan dibandingkan dengan kompetitornya adalah
adanya komunitas yang saling mendukung secara berkali, produk
yang dipaparkan meemberikan multifungsi dan memiliki lebih
dikenal, konten edukasi seringkali dilakukan secara
seminar,workshop, dan sebagainya.
b. Weakness
Analisis kekurangannya adalah kurangnya media promosi
green marketing, dan tidak menggunakan strategi kampanye
dalam mempromosikan secara edukatif mengenai produk pada
media media yang ada. Selain itu, media yang disebarkan kurang
beragam, tidak memiliki target audiens yang jelas.
c. Opportunities
Analisis kesempatan dari komunitas Eco Enzyme Nusantara
adalah kesempatan untuk memperluas media offline maupun
oline agar mencakup target audiens yang ingin dituju, dan sudah
memiliki komunitas besar yang setia. Selain itu, dengan
menggunakan media-media dapat membangun kepercayaan dan
loyalitas akan konsumen. Serta memberikan informasi edukatif
yang menguntungkan bagi target audiens.
d. Threats
Analisis ancaman yang akan diperoleh adalah karena
mayoritas audiens yang dituju yang mengetahui secara mendalam
akan produk, sehingga memiliki banyak ketakutan dalam
melakukannya. Selain itu, competitor lainnya memiliki media
digital yang lebih maju dalam segi konten dibandingkan dengan
Eco Enzyme Nusantara.
100
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.1.6 Role Of Campaign
Penentuan peran dari kampanye esensial dalam projek,
seperti mendapatkan informasi penting dan memberikan arahan akan
progress akhir atau tahapan akhir dari perancangan kampanye. Dimana
latar belakang dari kampanye menyesuaikan dengan visi misi brand
mandatory komunitas Eco Enzyme Nusantara yaitu mewujudkan bumi
kembali indah dan lestari untuk kelangsungan hidup umat manusia
dengan mengajak masyarakat untuk lebih terlibat dalam proses
pembuatan dan pemakaian eco enzyme.
Tujuan penggunaanya adalah agar ibu rumah tangga
membantu mengurangi sampah dapur organik yang menumpuk dengan
membuat dan menggunakan eco enzyme. Sayangnya mayoritas ibu
rumah tangga masih enggan melakukan eco enzyme karena merasa rumit
untuk dilakukan, dan membutuhkan jangka waktu yang panjang.
Indikator kesuksesan pada kampanye adalah ketika ibu
rumah tangga tergerak pola pikirnya untuk membuat dan menggunakan
eco enzyme. Harapannya adalah untuk memperuasi ibu rumah tangga
untuk menggunakan dan membuat eco enzyme dalam upaya pengolahan
sampah dapur organik di rumah tangga.
4.1.2 Strategy
Strategi menurut Landa (2019), menyatakan bahwa dibutuhkan
creative brief dengan tujuan untuk mengelola data dan kumpulan
informasi berdasarkan analisis. Menurut hasil dari creative brief yang
telah dijabarkan, penulis menentukan kembali tabel strategi dan pesam
menurut teori untuk mempersuasi ibu rumah tangga dalam melakukan eco
enzyme.
4.1.2.1 Creative Brief
Tantangan yang dimiliki dalam kampanye adalah
mempersuasi ibu rumah tangga dengan kesadaran bahwa sampah
dapur organik kian hari semakin menumpuk sehingga dapat
menyebabkan dampak buruk bagi seluruh pihak. Permasalahan yang
101
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
dialami adalah keterbatasan dalam offline campaign, pengetahuan
eco enzyme masih cenderung kurang serta konsistensi untuk
melakukan eco enzyme masih sulit.
Oleh karena itu, dibutuhkan fokus agar ibu rumah tangga
mengetahui secara mendalam fungsi dari eco enzyme dan tertarik
untuk melakukan eco enzyme demi menjaga kelestarian dan
keuntungan-keuntungan yang didapatkan melalui cairan multiguna
tersebut.
KEEN (Komunitas Eco Enzyme Nusantara) pertama kali
diperkenalkan lebih luas oleh Dr. Joean Oon, peneliti Naturopathy
asal Malaysia. Sosialisasi oleh KEEN memberikan hasil analisis
sampah pada TPA 70% berasal dari sampah organik rumah tangga.
KEEN Sumatera barat menyatakan pemanfaatan pengurangan
sampah dapur organik di Indonesia sudah menjadi solusi. KEEN
sendiri sudah tersebar di Indonesia seperti Bali, Yogyakarta dan
sebagainya.
Selain itu, Eco Enzyme sendiri sudah memiliki banyak
media informasi general yang dapat diakses pada akun-akun seperti
sustainable atau zerowaste.id yang berfokus pada memperkuat
pelestarian alam. Praktik ini telah dilakukan oleh beberapa ibu
rumah tangga anggota zerowaste dan manfaatnya didapatkan tidak
untuk alam saja, namun pada rumah tangga.
KEEN sendiri befokus kepada nature lovers, yang ingin
bertindak akan masalah sosial yang ada, khususnya climate action.
Melalui kampanye yang dirancang, diharapkan ibu rumah tangga
lebih merasa terpersuasi akan melakukan pengolahan sampah
menggunakan eco enzyme.
Harapan penulis agar ibu rumah tangga mau tergerak
melakukan eco enzyme adalah dengan memberikan persuasi dengan
mengajak ibu rumah tangga untuk menyadari dampak sampah dapur
yang menumpuk. Selain itu, memberikan support group melalui
102
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
KEEN dalam hasil partisipasi yang telah dilakukan melalui KEEN,
dengan harapan ibu rumah tangga melakukan eco enzyme secara
terus menerus. Memberikan dampak akan keuntungan dengan
merubah cairan kimia yang digunakan pada rumah menggunakan
eco enzyme. Serta dampak positif lainnya.
Dibutuhkan rutinitas terus menerus dalam menjalankan
eco enzyme, jadi membutuhkan komitmen yang besar,serta
pengubahan pola pikir untuk menggunakan eco enzyme sebagai
pengganti cairan pembersih untuk rumah tangga. Pengubahan pola
pikir tersebut dapat dibantu dengan menanamkan pola pikir bahwa
“sampah organik adalah segala hal kecuali sampah.”
Cara penyampaian kampanye akan dilakukan
menggunakan participation tone, dimana penulis akan mengajak ibu
rumah tangga ikut serta dalam menggunakan kembali sampah
organik yang ada pada dapur rumah tangga dengan pendekatan
bahwa masalahnya yakni sampah organik merupakan solusinya pula
yakni dengan pengolahan sampah organik.
Perancangan kampanye ini akan dilakukan selama 6 bulan
karena tujuan kampanye untuk long term, dan dalam menjalankan
kampanye selama enam bulan memungkinkan penulis untuk
mengembangkan hasil yang dapat ditindaklanjuti.
Harapan penulis dalam merancang kampanye sosial ini
adalah ibu rumah tangga dapat mengikuti dan bergabung pada
komunitas sosial media KEEN untuk mendapatkan wawasan lebih
lanjut mengenai eco enzyme, selain itu mengikuti berbagai program
yang dibuat oleh KEEN, serta mengajak ibu rumah tangga lainnya
untuk melakukan kampanye eco enzyme pula agar terjadi
peningkatan pembuatan eco enzyme serta penggunaan eco enzyme.
Setelah memberikan jabaran creative brief, penulis terarah dalam
menentukan jalannya perancangan kampanye.
103
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.2.2 Strategi Pesan & Taktik Pesan
Menurut Nursya (2019), dalam membuat sebuah kampanye,
dibutuhkan sifat persuasi serta memiliki fungsi untuk mengedukasi
tambahan dan menamkan rasa percaya kepada target audiens.
Perancangan kampanye pengolahan sampah menggunakan eco
enzyme kepada ibu rumah tangga direncanakan menggunakan
strategi PESO. Strategi ini digunakan sebagai cara untuk mengolah
media yang digunakan dan tujuan penggunaan media agar target
audiens terpapar informasi mengenai kampanye, dan harapan
kedepannya dapat mengikuti sesuai dengan rancangan tahapan yang
telah ditentukan.
Pada perancangan kampanye pengolahan sampah
menggunakan eco enzyme, penulis memiliki rancangan untuk
menggunakan hard selling memberikan konten yang menjelaskan
informasi secara jelas, tegas dan langsung menuju intinya. (Susanto
dan Pandrianto, 2021). Tujuannya adalah agar menyampaikan pesan
dan informasi yang diperlukan bagi ibu rumah tangga secara
langsung melalui produk yang ingin ditawarkan untuk dibuat dan
dijalankan dalam jangka Panjang. Penulis ingin menamkan pesan
kepada ibu rumah tangga bahwa limbah bukanlah “sampah” yang
patut dibuang, namun dapat dimanfaatkan untuk keuntungan pribadi,
bahkan menawarkan solusi yang beragam dalam kehidupan rumah
tangga.
Penulis menggunakan problem solving dan berfokus untuk
memberikan dokumentasi kepada ibu rumah tangga melalui media
digital maupun media offline, tujuannya adalah untuk
menggambarkan narasi atas isu sampah organik dapur yang dapat
dikendalikan melalui penggunaan eco enzyme, untuk mengkaitkan
keuntungan dari penggunaan eco enzyme terhadap kehidupan rumah
tangga dan lainnya sebagai upaya untuk mempersuasi ibu rumah
tangga untuk membuat dan menggunakan cairan multiguna tersebut.
104
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.2.3 Strategi Kampanye berdasarkan PESO
Perancangan kampanye menggunakan strategi dan taktik
pesan berdasarkan metode PESO. Metode PESO terdiri dari 4 fase
yakni Paid, Earned Shared dan Owned. Berikut jabaran stategi dan
taktik melalui analisis Strategi PESO yang telah dirancang oleh
penulis.
Tabel 4. 1 Tabel Strategic Planning
105
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
dari sesama ibu menumbuhka
n perspective
daripada media
shift
digital. mengenai
penggunaan
kembali
sampah
organik.
S Media yang Audiens Strategi Social Audiens
diperoleh kebanyakan Pesan : Media : bersikap
H pada mengenal What to say instagram acuh dan
dasarnya informasi :Hard Selling dm, tidak
A adalah dari mengenai eco Website membagikan
mulut ke enzyme pada Taktik : collaboratio atau
R mulut dasar, belum Participation n (Content mengunggah
online,terliha tertarik untuk sharing) ke sosial
E t dalam melakukannya Tone and media
bentuk sendiri. Manner :
D kecenderung adanya
an 'viral. partisipasi
Media pada ibu rumah
earned tangga dalam
didapatkan diskusi
melalui publik,
konsumen tsb
106
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Setelah menentukan strategi dan taktik pesan, tujuan, tone
and manner untuk setiap tahapan PESO, penulis melanjutkan dengan
perancangan strategi untuk masing-masing media. Melalui penentuan
beberapa media yang telah dijabarkan, penulis kemudian melakukan
journey map menggunakan strategi PESO, dimana terlihat pergerakan
konsumen dalam mengkonsumsi media yang telah disusun. Tahap yang
dirancang penulis menggunakan strategi PESO yang berupa paid,
earned ,shared dan owned tidak memiliki urutan, semua tergantung
cara user akan berinteraksi, namun secara ideal, berikut merupakan
journey yang akan dilakukan oleh target audiens. Setiap urutan media
yang ada memiliki fungsi yang berbeda dari satu sama lain. Namun
tetap memiliki fokus untuk mempersuasi ibu rumah tangga untuk
menerapkan eco enzyme dalam kehidupan rumah tanggan.
4.1.2.4 Strategic Media Planning PESO
Strategi media membantu penulis merancang penggunaan
dan penempatan masing-masing media, untuk memperkirakan
efektifitasnya dalam setiap tahapan PESO yang ada. Bentuk media
dijabarkan mulai dari jenis, ukuran, jumlah, dan distribusi lokasi.
Menurut teori strategi kampanye, terdapat 4 tahapan dalam PESO,
yakni problem awareness, research, action dan advocacy. Setiap tahap
memiliki rancangan media yang berbeda-beda, berikut perancangan
media PESO sesuai dengan strategi kampanye :
Tabel 4. 2 Perancangan Media PESO
Superm
Display Offline
arket
160 cm 1 3
Problem
Paid
Awareness Pasar,
X-banner Superm
arket
60x 160 cm 2 3
107
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Pasar,
Brosur Superm
21 x 29,7 arket
cm 1000 3
Faceboo
Social Media k,
Ads 1080x1920 Instagra
px 2 m 3
1080x1920
KOL (IG reels)
px 1
Pasar,
Digital Signage Superm
150 x 300 arket
cm 2 2
Transportation Bus
Ads Station
1 2
1080 x
Instagram 1080 px , Instagra
Owned
Post/Story 1080x1920 m
px
2 6
Instagram :
1080X1080
pxWebsite
(phone
Collaboration (android & Instagra
Post iphone)) = m/Web
360×640 >
414×896 ,
Research laptop
1920×1080
Earned
2 0,5
Website
(phone
(android &
iphone)) =
News Website
360×640 >
414×896 ,
laptop
1920×1080
2 1
Instagra
Instagram DM Shared
1080x1080 1 m 2
108
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Website
(phone
(android &
iphone)) =
Blog Review Blogger
360×640 >
414×896 ,
laptop
1920×1080
1 1
Website
(phone
(android &
iphone)) =
Research Website Owned Website
360×640 >
414×896 ,
laptop
1920×1080
1 6
Photo) 1200
x 630 px >
FB Post (Video)
1280 x 720
Action px Faceboo
3 k 6
Freebies Superm
3 arket 3
Instagra
Testimonial 1080x1080 m,faceb
Earned 2 ook 3
Game Offline
32" Superm
Event
Paid 1 arket 3
Advocacy
Photo) 1200
Facebook x 630 px >
Community Owned (Video)
Group 1280 x 720
px Faceboo
1 k 1
109
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Tabel 4. 3 Periode Kampanye
FAS
Bentu Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5 Bulan 6
E
k
PES
Media 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
O
Displa
y
Offlin
e
X-
banner
Brosur
Social
Media
Ads
Paid
KOL
(IG
reels)
Digita
l
Signa
ge
Trans
portati
on
Ads
Instag
Own ram
ed Post/S
tory
Collab
Earn oratio
ed n Post
News
Instag
ram
Shar DM
ed Blog
Revie
w
Websi
te
Own FB
ed Post
Merch
andise
Testi
Earn
monia
ed
l
Game
Offlin
Paid
e
Event
110
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Faceb
ook
Own
Comm
ed
unity
Group
111
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
oleh target market, untuk membangun rasa kepercayaan terhadap
brand atau kampanye yang dirancang selain itu, agar mempersuasi
ibu rumah tangga untuk merasa ingin mengikuti selain itu tertarik
untuk mengenali lebih lanjut akan kampanye yang diperkenalkan,
serta mendapatkan fakta menarik dari kampanye.
F. Digital signage
Memperkenalkan kampanye yang ada secara singkat untuk
dilihat secara garis besar di tempat tempat yang menjangkau target
market.
G. Transportation ads
Mendapatkan exposure yang optimal, sehingga kampanye dapat
dikenali secara meluas bagi masyarakat, atau ibu rumah tangga
yang sering menggunakan transportasi umum.
H. TV display
Mengajak konsumen untuk bermain menggunakan display yang
ada, untuk mendapatkan rewards dari hasil kerja kerasnya, pada TV
display, menampilkan games untuk mengetes keberuntungan.
I. Testimonial
Meningkatkan kepercayaan konsumen dan memberikan bukti
sosial dari hasil melakukan kampanye ini melalui user.
J. News
Membangun kepercayaan komsumen melalui kampanye yang
ada dengan menceritakan secara umum mengenai kegiatan
kampanye. Memberikan informasi lebih jelas, melalui surat kabar
yang terpercaya.
K. Collaborative Media Coverage
Meningkatkan komunikasi, menjangkau target yang lebih besar
serta luas, memperluas kesadaran akan kampanye yang ada.
L. Share Instagram DM
Membagikan kepada calon konsumen lain melalui sumber
terpecaya mengenai konten singkat yang ada.
112
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
M. Blog Review
Membagikan pengalaman dari user tentang kampanye melaluii
pengalaman konsumen yang telah melakukan kampanye yang ada,
menampakkan kampanye agar terliahat kredibel.
N. Website
Membagikan informasi secara rinci akan kampanye yang ada,
cara melakukannya, cara mendapatkan hadiah apabila
melakukannya dan informasi informasi menarik lainnya tentang
komunitas dan cara mengikuti komunitas.
O. Freebies
Memberikan kepada konsumen yang telah melakukan eco
enzyme atau ingin mengikuti kampanye yang ada, untuk
mendorong konsumen untuk ikut serta melakukan kampanye.
P. Facebook Community
Memberikan hubungan jangka panjang untuk konsumen,
memberikan konten untuk saling membantu seputar pertanyaan-
petanyaan yang belum terjawab mengenai eco enzyme secara
meluas. Memberikan informasi untuk komunitas akan acara-acara
yang berlangsung yang dapat diikuti.
Q. Instagram Posts
Memberikan informasi mendasar mengenai eco enzyme agar
konsumen yang awam akan eco enzyme akan mengenal sedikit
atau mengetahui secara singkat akan eco enzyme dengan harapan
akan ingin melakukannya juga.
4.1.3 Konsepsi
Pada tahapan ini penulis melakukan kegiatan brainstorming dengan
menggunakan hasil analisis data dari Perancangan Kampanye eco enzyme
untuk ibu rumah tangga, kedalam mindmap. Penulis membuat mindmap
menggunakan judul perancangan kampanye sosial pengolahan sampah
menggunakan eco enzyme untuk ibu rumah tangga. Harpannya adalah
113
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
untuk menghasilkan kata kunci (key words) yang menghasilkan big idea
dan konsep besar yang akan dituangkan dalam bentuk desain visual dan
cara mengkomunikasikan kepada target audiens dengan tepat melalui
copywriting. Pada tahapan mindmap, penulis mendapatkan kata kunci
visual, berupa mother nature, paradigm shift/metanoia, dan Serendipity.
Hal ini disebabkan oleh makna mother nature atau ibu pertiwi yakni
perwujudan tanah air Indonesia, ibu yang memberikan kehidupan, sebagai
dewi bumi. Selain itu kata kunci metanoia memiliki arti perubahan pikiran
adanya pola pikir, cara hidup dan hati. Terakhir, serendipity memiliki
makna dimana terdapat kejadian dan perkembangan peristiwa atas
menemukan hal berharga yang tanpa sengaja dicari.
4.1.3.1 Big idea
Melalui kata kunci yang telah ditemukan, penulis mendapatkan
beberapa alternatif big idea. Melalui alternatif yang ada, penulis
memilih untuk menggunakan big idea berupa peluang di balik limbah
dapur. Namun penulis kembangkan lagi agar ibu rumah tangga dapat
lebih berkenaan dengan sifat dari ibu rumah tangga.
114
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis menyimpulkan melalui mindmap bahwa rata-rata ibu rumah
tangga menyukai hadiah gratis atau barang barang diskon yang
memberikan keuntungan bagi pribadi.
115
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Moodboard bertujuan untuk memberikan penentuan arah
layout. Berikut beberapa moodboard yang dirancang untuk
memvisualisasikan perancangan kampanye :
1) Moodboard Visual
Moodboard ini berfungsi sebagai refrensi mood gaya visual
kampanye. Penulis membuat beberapa alternatif dalam
pembuatan moodboard, menyesuaikan dengan big idea yang
dibuat, yang menggambarkan konten yang dirancang. Berikut
merupakan beberapa moodboard yang telah dibuat oleh
penulis.
116
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis kemudian membuat beberapa alternatif color pallete
yang dapat digunakan.
2) Moodboard warna
Penulis memilih menggunakan alternatif ketiga karena
memiliki fungsi yang lebih cocok untuk big idea yang
diterapkan oleh penulis. Visual yang dimiliki juga lebih
berhubungan dengan ibu rumah tangga melalui rumahnya.
Penulis kemudian membuat beberapa alternatif color pallete
yang dapat digunakan.
117
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Color palette yang dipakai mengikuti warna dari brand
mandatory yaitu eco enzyme Nusantara, yang sesuai dengan
keyword yaitu paradigm shift, mother nature dan serendipity.
Menurut Thejahanjaya dan Yulianto (2022), Teori warna biru
memberikan bentuk relaksasi akan perubahan yang ada, agar
teratur akan arah kehidupan, hal ini dihubungan dengan
paradigm shift dimana memberikan arah yang baru.
118
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
refrensi desain yang sekiranya sesuai dengan komposisi visual
yang dituju, lalu baru mencari jenis font yang sesuai.
Pemilihan typeface perlu menggunakan dasar keterbacaan
dalam suatu konten. Oleh karena itu penulis menampilkan tiga
alternatif tipografi sebagai berikut untuk menentukan headline
dan body yang dapat digunakan dalam perancangan
kampanye.
119
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.4 Desain
Pada tahap desain, penulis memvisualkan ide yang telah diatur melalui
keywords yang ditentukan, big idea dan moodboard untuk melahirkan karya visual
pada kampanye yang mampu menyampaikan pesan. Proses perancangan akan
berlanjut hingga mencapai desain selesai.
4.1.4.1 Identitas Kampanye
Identitas kampanye memegang peranan penting dalam perancangan
kampanye, agar mudah untuk diingat oleh publik. Pertama penulis
menentukan serangkaian nama yang akan menjadi judul kampanye. Berikut
merupakan beberapa alternatif judul kampanye yang penulis dapatkan
seragam dengan hasil brainstorming ide dan konsep.
120
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Logo diperlukan sebagai pengenalan identitas untuk sebuah
kampanye, penulis mendesain logo kampanye yang berjudul “Hemat Lewat
Limbah”, dimana penulis ingin memberikan aspek perubahan pemikiran
melalui “berhemat”. Melalui penentuan nama kampanye, penulis kemudian
merancang beberapa alterantif untuk menentukan logo kampanye yang
menyesuaikan dengan penghematan melalui sampah.
121
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Fredoka one sebagai kata-kata yang “berat”, agar fokus utama pada kata-kata
tersebut serta memberikan kontras pada logo. Melalui identitas kampanye
yang ada, maka penulis menentukan slogan dari alternatif-alternatif yang
telah dibuat oleh penulis yang menyesuaikan dengan nama kampanye.
122
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4.16 Aset Foto
123
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Ikon harus menyesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan ikon yang
dirancang. Identifikasi konteks penggunaan, pesan yang ingin disampaikan
dan nilai yang diwakili melalui ikon grafis tersebut. Penulis melakukan proses
sketsa dan ilustrasi grafis selama 4 hari termasuk proses pewarnaan untuk
grafis yang digunakan untuk kampanye.
4.1.4.4 Aset Stop Motion
Aset Stop Motion yang digunakan penulis menampilkan proses
terbuatnya eco enzyme dalam sekejap dan sesingkat mungkin. Tujuan
pembuatan Stop Motion sendiri adalah untuk memberikan informasi dalam
jangka waktu sesingkat mungkin. Stop motion menggunakan kamera 7D
dengan lensa 24-70 mm , dilakukan diluar untuk mendapatkan cahaya
matahari yang cukup.
124
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 19 Aset KOL yang digunakan
125
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis memutuskan untuk menggunakan alternatif ketiga sebagai
cara untuk mengkomunikasikan eco enzyme sebagai hadiah dengan
memberikan salah satu contoh manfaat dari eco enzyme yaitu sebagai
pengganti pembersih. Fokus penulis dalam menyampaikan key visual ini
adalah untuk mengkerahkan informasi manfaat yang didapatkan bagi ibu
rumah tangga dengan menggunakan sampah organik dalam kehidupan rumah
tangga.
126
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 22 Proses Key Visual
127
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.5 Production
Tahap yang dilakukan setelah tahap desain merupakan tahap production,
dimana penulis melakukan pencetakan terhadap media cetak desain. Pada tahap
ini, penulis mengimplementasikan desain kepada mockup-mockup yang
disesuaikan dengan keperluannya.
4.1.5.1. Perancangan Media Paid
Media Paid merupakan tahapan yang biasa dilakukan dengan
menarik atensi konsumen dengan menggunakan media berbayar. Media ini
diterapkan sehingga menghasilkan kesan untuk besar akan kampanyenya
kepada target audience. Beberapa media paid yang dirancang oleh penulis
berupa brochure display offline, digital signage, transportation
advertisements, social media ads, X-Banner, KOL, TV display. Berikut proses
perancangannya :
A. Perancangan Brosur
128
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 25 Sketsa rancangan brosur
129
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 27 Proses perancangan Brosur
130
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
B. Perancangan Display Offline, X-Banner & TV Display
131
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis mendapatkan ide untuk membuat signage dengan konsep
beberapa benefit dari penggunaan satu kulit jeruk. Maka dari itu,
konsumen melakukan sketsa kulit jeruk yang dikupas, dan
didalamnya dapat beberapa produk produk rumah tangga seperti
deterjen, semprotan, cairan pel dan sebagainya. Selain itu, terdapat
tablet kecil yang dapat dilihat menyesuaikan dengan eye level
dengan konsumen.
132
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Lalu pada rak kedua, penulis menempatkan fungsi untuk
bercocok tanam yakni pembasi pestisida, pupuk, vitamin untuk
tanaman dan sebagainya. Pada rak ketiga memiliki fungsi medis
yakni untuk gatal gatal serta fungsi kecantikan seperti untuk sikat
gigi dan sebagainya.
133
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 34 Proses Pembuatan X-Banner
134
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 36 Sketsa TV Stand
135
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 38 Mockup Supermarket sepi
136
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
px pada setiap sisi, Perancangan awal menggunakan asset fotografi
terlebih dahulu untuk memudahkan penempatan tipografi yang
diperlukan, setelah itu penulis melakukan pemenggalan kata pada
copy yang diterapkan, kemudian menggabungkan keduanya dalam
satu visualisasi.
137
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Oleh karena itu penulis mendesain digital signage dengan tulisan
singkat berupa dua kalimat utama dan menempatkan logo kampanye
di tengah tengah, beserta dengan barcode agar mudah di scan dan
diakses website oleh konsumen konsumen yang ingin mengetahui
tentang kampanye Hemat Lewat Limbah.
D. Transportation advertisement
Transportation advertisement memanfaatkan kendaraan atau
tempat menunggu kendaraan umum sebagai media promosi yang
bergerak pada kota atau daerah tertentu.
138
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 43 MRT Advertisement
139
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Visual yang diberikan menyesuaikan dengan format dan tata letak
pada desain-desain lainnya untuk mempermudah konsumen
mengenali. Selain itu, tipografi yang dipilih mengacu kepada
centered menyesuaikan dengan gambar, untuk memberikan mata
manusia kemudahan untuk melihat urutan visual yang diperlukan.
Perancangan desain kedua pada slide kedua dalam social media
ads mengacu kepada mengajak ibu rumah tangga untuk menghemat
menggunakan sampah rumah tangga atau eco enzyme. Selain itu,
terdapat logo dari brand mandatory yang dapat terlihat pada slide
kedua pula.
140
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
F. KOL
141
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
hubungan media. Media Earned didapatkan melalui hasil research konsumen
akan kampanye yang ada, dan tujuan untuk beberapa media earned yang
dirancang oleh penulis berupa Instagram testimonial, media coverage, news,
collaborative media coverage.
A. Instagram Testimonial
Instagram testimonial disesuaikan dengan ukuran post
Instagram pada umumnya. Penulis menggunakan Teknik multi
column grid untuk menyesuaikan layout untuk setiap Instagram post.
Instagram post menggunakan desain sederhana yang
menampilkan visual dalam rumah seorang ibu rumah tangga sedang
menceritakan penggunaan eco enzyme.
Penulis menentukan caption untuk testimoni yang dapat
dilakukan oleh ibu rumah tangga. Penentuan copy menyesuaikan
dengan cara ibu rumah tangga menuliskan pesan dalam media sosial.
142
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
B. Media Coverage
Penulis merancang promosi yang dapat dilihat pada website
berita seperti Kompas.com serta detik.com, kedua website tersebut
menampilkan berita dan artikel terbaru dengan lengkap dan
dipercaya oleh masyarakat Indonesia meluas. Media berita betujuan
untuk memberikan informasi terhadap kampanye.
Penulis lalu menentukan isi artikel yang ingin dilampirkan
pada media coverage yang telah dipilih. Penulis menentukan topik
mengenai dampak penggunaan eco enzyme secara meluas, dan
melampirkan pengalaman pribadi (ibu rumah tangga) agar dipercaya
oleh target market.
Media Coverage dibuat untuk membangun citra dan reputasi
public, dan memberikan pengaruh akan opini publik secara positif
mengenai eco enzyme. Selain itu, memberikan persuasi kepada
pembaca agar melakukan eco enzyme juga melalui pengenalan
fungsionalitas dari eco enzyme sendiri.
143
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
C. Collaborative media Coverage
Penulis merancang collaborative media coverage bersama
akun-akun yang mendukung sustainable living yang cukup terkenal
di kalangan luas yakni zerowaste dan demibumi.
Sumber : Google
Penulis menyesuaikan gaya desain pada collaborative media
mengikuti Instagram post dari zero waste Indonesia dan demi bumi
serta mengikuti layout style dari zerowaste dalam websitenya. Oleh
karena itu, penulis mencari referensi terlebih dahulu mengenai
bagaimana cara akun zero waste dan demi bumi mengatur layoutnya,
visual yang diterapkan dan sebagainya.
144
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
menampilkan visual yang cenderung sedikit dengan panduan copy
lebih banyak untuk memberikan informasi lebih lanjut seputar eco
enzyme.
145
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Berikut hasil desain media collaboration dengan demi bumi dan zero
waste yang telah di desain oleh penulis
146
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 56 Outline Artikel
147
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.1.4.9 Perancangan Media Shared
Shared Media bertujuan untuk memberikan interaksi sosial dan
komunikasi secara online, dapat berupa berbagi foto, video atau pesan
tertentu. Tujuan utamanya adalah agar terjalin hubungan dengan orang lain
serta berbagi pengalaman pribadi. Beberapa media earned yang dirancang
oleh penulis yaitu Instagram DM, Blog Review, dan User Media Post.
A. Instagram DM
Perancangan shared Instagram DM berupa interaksi antara
masing masing konsumen dalam mendapatkan pengetahuan baru
mengenai hemat lewat limbah. Pengetahuan tersebut di share lewat
direct message agar calon konsumen lainnya dapat mengetahui
mengenai informasi-informasi terhadap eco enzyme, dan
mempersuasi secara tidak langsung secara mouth-to mouth.
148
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 59 Referensi Blog
149
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 61 Hasil Akhir Personal blog
150
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 62 Information Architecture
Gambar 4. 63 sitemap
151
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 64 Referensi Website
152
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 65 Alternatif Sketsa Home page
153
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 67 Proses Desain ikon website
Mengedit
Penulisan
saran
untuk website
Menemukan
lokasi
Offline
kampanye
154
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Button
sebelum
Menunjukkan
Lokasi offline
155
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
penjawab pertanyaan “how” dengan fungsi menjelaskan secara
singkat bagaimana cara membuat cairan eco enzyme.
Selanjutnya, penulis membuat bagian yang dikhususkan untuk
memberikan informasi untuk meyakinkan ibu rumah tangga
mengapa eco enzyme baik dilakukan untuk ibu rumah tangga, seperti
pada informasinya terdapat fakta-fakta seperti sampah organik sudah
mencapai 70%, produk kebersihan mengandung bahan kimia yang
berbahaya serta kemasan yang mengganggu keadaan lingkungan.
Pada home page juga terdapat 2 tombol untuk mengikuti komunitas
dari KEEN yakni pada hamburger button terdapat pilihan login atau
sign in. Selain itu terdapat pengenalan singkat mengenai sejarah
KEEN dan acara organisasi KEEN. Serta terdapat footer yang
memiliki isi media sosial yang dimiliki oleh KEEN.
156
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 70 Sketsa Stop Motion
157
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Sisa sayur yang dapat digunakan, wadah yang perlu diperhatikan
serta jenis jenis gula yang ditambahkan untuk membuat eco enzyme.
Pada Page kedua, diperlihatkan step-by-step dengan akurat
dan sederhana pembuatan eco enzyme, baik hal yang harus
diperhatikan, kapan harus membuka tutup eco enzyme dan
sebagainya secara singkat. Langkah yang diperlihatkan
menggunakan visual simple dan centered untuk memberikan fokus
hanya kepada langkah yang ada.
Tujuan dari desain ini adalah agar mudah dan cepat dipahami
oleh pengguna selama proses pembuatan eco enzyme. Apabila
konsumen telah melihat informasi informasi dasar akan cara
pembuatan dan bahan yang diperlukan, akan muncul button baru
pada Home Page bagian informasi mengenai eco enzyme yakni
“Keuntungan Eco enzyme”.
Button ini berguna untuk memperlihatkan manfaat-manfaat
yang didapatkan dari menggunakan eco enzyme sebagai pengganti
cairan rumah tangga, cairan untuk cocok tanam dan
sebagainya.Harapannya adalah memberikan kemudahan bagi ibu
rumah tangga untuk menyerap informasi yang diberikan melalui
website yang dimiliki.
158
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 73 Keuntungan Eco Enzyme
159
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
facebook komunitas KEEN. Sehingga akan mendapatkan berita
terbaru seperti acara-acara offline ataupun seminar seminar khusus
peserta komunitas, serta mendapatkan kesempatan untuk
memenangkan rewards dan penawaran menarik lainnya.
Syarat dan ketentuan yang berlaku dapat dilihat ketika user
menekan tombol “rewards”. User juga dapat melihat event offline
secara langsung melalui pencarian lokasi. Selain itu, setiap member
komunitas mendapatkan kesempatan untuk berkonsultasi langsung
dengan admin HLL melalui whatsapp apabila ada pertanyaan
pertanyaan tertentu yang masih membingungkan atau belum
terjawab oleh website.
160
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
B. Instagram Official
Instagram pada eco enzyme nusantara dirancang oleh penulis
untuk memberikan informasi kepada orang orang awam yang belum
mengetahui mengenai eco enzyme, oleh karena itu diberikan
informasi infomasi dasar mengenai eco enzyme, menarik perhatian
target audiens menggunakan manfaat yang didapatkan dari
membuah eco enzyme. Penulis menuliskan rancangan konten dari
pembuatan desain :
161
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis kemudian mendesain feeds dengan warna orange yang
mensimbolisasikan fakta yang mengejutkan mengenai eco enzyme ,
splash of color warna akan diposisikan diatas untuk membantu
pembaca untuk melihat headline terlebih dahulu. Penulis juga
melakukan penulisan caption dalam Instagram agar mendapatkan
gambaran besar tone and manner yang ditampilkan.
162
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
C. Facebook Community
Facebook community dirancang oleh penulis untuk saling
membantu anggota KEEN seperti menjawab pertanyaan yang paling
sering ditanyakan oleh ibu-ibu ataupun mengajak ibu rumah tangga
yang mendaftar menjadi member untuk mengikuti seminar yang
mendalami pembahasan mengenai eco enzyme.
Selain itu, memberikan testimonial dari satu sama lain tentang
progress selama pembuatan eco enzyme.
163
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Selain itu, penulis merencanakan memberitakan informasi-
informasi seperti seminar yang akan dilaksanakan bersama dengan
anggota anggota lain.
164
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 83 Sketsa Merchandise
2. Tas Lipat
Tas lipat ditujukan membantu ibu rumah tangga ketika sedang
berbelanja di pasar, supermarket dan sebagainya. Penulis memilih
menggunakan tas lipat karena melihat mayoritas target market
lebih sering menggunakan tas lipat dibanding totebag karena
memiliki volume yang lebih besar, dan mayoritas ibu ibu memilih
ukuran yang besar karena kebutuhan belanja yang besar.
165
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
3. Notebook
Merchandise yang di desain berikutnya adalah notebook,
dimana kegunaannya adalah untuk mencatat sebagai reminder
ketika ingin melakukan eco enzyme, sekaligus sebagai pengingat
tanggal eco enzyme.
166
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 87 Hasil Mockup Brosur
Penulis memberikan efek glow pada tulisan judul yang ada agar
menjadi sorotan perhatian utama. Penggunaan background berupa platform
dengan warna hijau agar terkesan sebagai keberuntungan, kemewahan.
Layout teks menggunakan alignment dengan rata di tengah dengan tujuan
untuk membantu agar konsumen tidak merasa lelah ketika membaca.
Sayangnya, tidak tercantumkan langsung key visual yang dimiliki oleh
penulis, sehingga memungkinkan bagi konsumen untuk mengira bahwa
brosur yang dibagikan berbeda dengan kampanye yang ditampilkan sehingga
konsistensinya tidak terlihat.
4.2.2 Analisis Display Offline, X-Banner dan TV Display
Media berikutnya, display offline, x-banner dan TV Display. Penulis
menggunakan Ukuran dari Display offline sendiri menyesuaikan dengan
tinggi rata rata Masyarakat Indonesia yakni 158,17 cm menurut CNN
Indonesia. Oleh karena itu, penulis merancang display offline dengan ukuran
160 cm. Diameter yang dibuat dari display offline tersebut adalah 80 cm.
Penempatan tablet sendiri berada di eyesight dengan kira kira 155 cm. Pada
Display offline juga menempatkan tablet yang memutar stop motion cara
pembuatan dari eco enzyme secara singkat dan simple agar dapat dimengerti
oleh konsumen.
167
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 88 Display Offline
168
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 89 Mockup Supermarket dengan konsumen
169
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4.90 Digital Signage
170
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Penulis akan menempatkan banner kepada beberapa tempat yakni bus
stop, Stasiun, serta MRT. QR code akan ditempatkan pada signage yang ada.
Hal ini ditujukan mempermudah akses konsumen terhadap website yang telah
dirancang. Melalui media yang ada, konsumen tidak hanya mendapatkan
informasi, namun mendapatkan solusi menghemat menggunakan hal yang
tidak terduga.
4.2.5 Analisis Social Media Instagram (Post, Ads, Testimonial, DM)
Penulis merancang salah satu social media yakni Instagram sebagai
salah satu media untuk mempromosikan kampanye secara meluas yakni
menggunakan Instagram ads, dengan harapan ibu rumah tangga yang tertarik
akan mencari tahu lebih lanjut secara daring bagaimana cara menghemat
menggunakan limbah.
Penulis membuat visual yang sama dengan brosur dengan tujuan yang
sama yaitu menarik perhatian ibu rumah tangga, setelah itu pada story
Instagram ads kedua, terdapat foto key visual yakni seorang ibu rumah tangga
terlihat sedang membersihkan meja rumahnya dengan teks yang
mengindikasi limbah sebagai cairan yang dapat membantu terus menerus
dalam jangka waktu yang Panjang.
171
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
grid. Setiap konten feeds disesuaikan desainnya agar mudah dikenali oleh
konsumen, yaitu dengan menggunakan efek warna orange di blur pada
background pada dokumentasi yang ada, warna juga disesuaikan dengan logo
kampanye.
Saat menjelaskan sesuatu yang membutuhkan kalimat Panjang,
penulis menggunakan vector sebagai salah satu cara mengkomunikasikan
kalimat tersebut agar lebih singkat. Desain dibuat disesuaikan dengan
keyword serendipity dimana ketika ibu rumah tangga melihat informasi-
informasi yang ditanamkan dalam Instagram post eco enzyme nusantara, akan
mendapatkan ilmu yang mengejutkan namun membahagiakan. Penulisan
pada Instagram post menggunakan center alignment agar alur membaca tidak
membingunkan bagi mata audiens.
172
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 94 Instagram post Testimonial
Selain itu, dalam segi konten carousel, teks untuk diperlihatkan dalam font
yang kecil, dan sedikit saja, agar pembaca dapat mendapatkan informasinya
dengan singkat, padat jelas, namun menarik agar dapat diarahkan kepada
website.
173
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
4.2.6 Analisis KOL (Reels dan Youtube)
Selain menggunakan media offline ataupun online menggunakan iklan
atau pengalaman, penulis ingin mempersuasi ibu rumah tangga lebih lanjut
menggunakan KOL atau disebut juga dengan Key Opinion Leader merupakan
sosok yang sangat dipercaya dalam suatu bidang tertentu, pada hal ini ibu
rumah tangga yang memiliki hobi memasak sering mengikuti Devina
Hermawan, dimana terlihat pada video masak yang dipublikasi pada
youtubenya studio masak terlihat seperti dapur rumah yang memiliki kesan
“home” sehingga terlihat cocok untuk mempublikasikan penghematan lewat
limbah menggunakan sampah-sampah di dapur.
Penulis menyesuaikan brightness menggunakan video youtube yang
diupload oleh Devina Hermawan. Sesuai dengan storyboard diatas, Devina
terlihat sedang di dapur dan tetangganya yang merupakan ibu rumah tangga
juga. Tetangganya melihat sekitar dapur Devina yang sudah penuh dengan
barang-barang masak baru, dan membuatnya bertanya tanya bagaimana cara
membeli semuanya dalam waktu yang dekat, hal ini diajukan sebagai
pertanyaan karena steriotip pola pikir ibu rumah tangga yang suka berhemat.
Devina kemudian menjelaskan secara singkat bahwa segala hal yang dilihat
didapatkan dari sampah organik. Kemudian langsung diarahkan kepada
website.
Penulis merancang flow ceritanya seperti itu karena target market
pada tahap ini belum mengenali ap aitu eco enzyme, namun ingin memberikan
unsur mengejutkan bagi ibu rumah tangga yakni limbah organik dapat
digunakan sebagai cara agar memungkinkan untuk membeli barang yang lain.
Berikut merupakan mockup visual yang dirancang oleh penulis yaitu melalui
youtube dan melalui Instagram Devina. Penulis memberikan bentuk persegi
panjang dengan teks singkat mengenai penghematan melalui alam, tepatnya
sampah organik. Tulisan ditempatkan disebelah KOL dengan tujuan untuk
memberikan perhatian langsung terkait informasi yang ada, tulisan diberikan
icon tas belanja dengan tagihan serta kotak hadiah yang menyesuaikan pesan.
174
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 96 Mockup KOL instagram dan youtube
175
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Pada media collaboration, konten yang diperlihatkan merupakan
pengenalan mengenai ide penggunaan eco enzyme secara umum. Informasi
pada post Instagram menjabarkan informasi mengenai berapa persen limbah
organik dapur yang dimiliki TPA Indonesia, serta keuntungan pengubahan
limbah organik tersebut untuk keuntungan sendiri.
Fokus utama penulis dalam mempersuasi pengikut dari demi bumi dan
zerowaste adalah dengan mengungkit masalah akan keadaan TPA yang
semakin menumpuk karena pengikut dari zero waste maupun demi bumi
memiliki kesadaran akan keadaan bumi dan ingin memiliki kehidupan yang
sustainable, alias pengikut sudah menyadari masalah yang ada dan cinta
terhadap alam, tertarik dengan isu lingkungan.
Sayangnya, teks pada Instagram tidak terlalu lihat, dan karena konten
terlalu menyesuaikan dengan post dari media sosial kolaborasi akun yang ada,
ada kemungkinan besar dianggap post biasa yang berkaitan dengan sosial
media dari zero waste maupun demi bumi. Selain itu, walaupun zero waste
dan demi bumi merupakan akun yang mengemukakan sustainable living
secara meluas, belum menentu ibu rumah tangga akan langsung terpersuasi
dengan informasi yang dijabarkan. Selain itu, akan lebih baik apabila dapat
dikomunikasikan melalui Whatsapp, karena untuk audiens dengan umur 46-
52 tahun lebih sering mendapatkan informasi melalui Whatsapp, bahkan
melalui stories.
4.2.8 Analisis Blog Review
Visual Blog review dibuat dengan bentuk penulisan blog secara
storytelling pada umumnya. Visual yang ditampilkan pada blog tersebut
menampilkan seorang ibu rumah tangga yang tengah melakukan kegiatan eco
enzyme dengan judul “Cobain membuat dan menggunakan eco enzyme”.
Pada blog review, dituliskan perasaan dari ibu rumah tangga yang
telah membuat dan menggunakan eco enzyme sebagai cara untuk menghemat
dan menggantikan bahan bahan kimia yang sering dipakai untuk bebersih
sebelumnya.
176
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Blog review berguna untuk meningkatkan kesadaran akan kampanye,
oleh karena itu dibutuhkan konten yang semenarik mungkin untuk
mempersuasi atau menarik perhatian ibu rumah tangga dalam melakukan eco
enzyme.
177
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
dimiliki oleh penulis. Tipografi yang ada ditentukan dengan AB Testing
untuk menentukan readability.
Pada halaman home page terdapat pilihan untuk mengetahui sampah
yang dapat diubah atau cara membuat eco enzyme. Halaman sampah yang
dapat diubah memperlihatkan vector semprotan eco enzyme yang
disemprotkan kepada tangan yang menandakan keamanan untuk manusia,
dan vector daun pada label semprotan mengindikasikan berasal dari alam.
Website menyesuaikan hierarki visual dengan menentukan struktur dan
prioritas informasi yang diberikan, serta ukuran warna kontras dan tata letak
agar pengguna dapat membedakan elemen penting dan menyoroti hierarki
informasi. Menurut hukum Fitts, dibutuhkan elemen tautan yang dapat
dijangkau dengan mudah oleh pengguna.
178
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Gambar 4. 100 Tablet mockup
179
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Konten pada facebook community dibagi menjadi 3 yakni konten
Q&A dimana ahli eco enzyme menjawab pertanyaan tiap satu minggu sekali
akan pertanyaan yang telah diberikan di kolom komentar, atau berdasarkan
hasil pertanyaan yang dikumpulkan ketika konsumen telah berkonsultasi
melalui Whatsapp Admin. Visual dari facebook community mengikuti
Instagram agar mudah dikenali oleh konsumen.
180
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
menggunakan dan membuat eco enzyme. Sticker yang akan ditempelkan
kepada botol semprotan merupakan stiker seorang ibu rumah tangga
yang sedang melakukan pekerjaan rumah, dan pada antiseptic diberikan
ilustrasi medis yaitu ibu rumah tangga yang sedang mengobati anaknya.
B. Tas Lipat
Penulis menempatkan slogan kampanye yaitu “ hemat uang
belanjamu, nikmati hadiah dari limbah” pada tulisan diatas vector.
Vector yang memperlihatkan komposisi pada eco enzyme dalam tas,
untuk mempromosikan melakukan eco enzyme. Dibaliknya terdapat
desain seorang ibu yang sedang bercocock tanam untuk memperlihatkan
salah satu benefit yang ada.
181
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
Tas lipat tersebut memiliki bahan parasut, sehingga aman dari hujan
dan fleksibel sehingga dapat memuat banyak barang namun dapat dibuat
kecil agar mudah dibawa kemana mana. Selain itu juga mempersuasi ibu
rumah tangga untuk berbelanja lagi sekaligus mempromosikan identitas
kampanye ketida digunakan.
C. Note book
182
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara
SOCIAL MEDIA 3 Rp
ADS 2 Rp.105.000 9.450.000,-
2 Rp.257.400.0 Rp.257.400.0
KOL (IG REELS) 1 00 00
DIGITAL 1 Rp.17.500.00 Rp
SIGNAGE 2 0 35.000.000,-
Tempat
tunggu bus :
Rp
3 13.000.00,-
MRT :
50.000.000,-
TRANSPORTATI Stasiun : Rp
ON ADS 2 87.000.000, 150.000.000,-
GAME OFFLINE 1 3 1.500.000 1.500.000
SEWA TEMPAT 1 2.500.000/bul Rp
SUPERMARKET 3 an 7.500.000,-
COLLABORATIO 2
EARNE N POST 1
D NEWS 2 1
TESTIMONIAL 1 3
SHARE INSTAGRAM DM 1 6
D BLOG REVIEW 1 6
Rp
1
WEBSITE 4 3.000.000/bln 12.000.000
MERCHANDISE 3 3
OWNE FB POST 3 6
D INSTAGRAM 6
POST 6
FACEBOOK 1
COMMUNITY 6
Rp
484.470.000
183
Perancangan Kampanye Pengolahan..., Andrea Christie S., Universitas Multimedia Nusantara