Anda di halaman 1dari 4

DOA-DOA UMRAH DAN HAJI 2.

THAWAF QUDUM

DOA-DOA UMRAH a. Masuk ke Masjidil Haram

1. IHRAM UMRAH َ ِ‫اب َر ْْحَت‬


‫ك‬ َ ‫الله َّم افْـتَ ْح ِِل أَبْـ َو‬
ُ
a. Ihlal Ihram Umrah Allāhummaf-tahlī Abwāba Rahmatika

‫ك عُ ْم َرة‬
َ ‫لَـبَّ ْـي‬
Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu
b. Doa ketika melihat Ka’bah (tanpa
Labbaika ‘Umratan mengangkat tangan)

‫السـالَ ُم فَ َحيِنَا َربَّـنَا‬ َ ‫السـالَ ُم َو ِم ْن‬ َ ْ‫اَللَّ ُه َّم أَن‬


Aku penuhi panggilan-Mu untuk Umrah
b. Talbiyah (berhenti pada saat akan Thawaf) َّ ‫ك‬ َّ ‫ت‬
‫ك‬
َ ‫ك لَـبَّـ ْي‬ َ ‫ك الَ َش ِر‬
َ َ‫يك ل‬ َ ‫ لَـبَّـ ْي‬،‫ك اللَّ ُه َّم لَبَّـ ْيك‬
َ ‫لَـبَّـ ْي‬ ‫لسالَِم‬
َّ ‫ِِب‬
َ َ‫إِ َّن ا ْْلَ ْم َد َوالنِ ْع َمةَ ل‬
Allāhumma Antas-salām wa Minkas-salām Fahayyinā
‫ك‬َ َ‫يك ل‬ َ ‫ْك الَ َش ِر‬َ ‫ك َوال ُْمل‬ Rabbanā Bissalām

Labbaik-kallāhumma Labbaīk, Labbaik-kalā syarīka laka Ya Allah, Engkau adalah as-Salām (Maha Penebar
Labbaīk. Innal-hamda Wan-ni’mata laka wal-mulk lā Kesejahteraan) dan dari-Mu kesejahteraan, maka
syarīkalak hidupkanlah kami wahai Rab kami dengan kesejahteraan

Ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan- c. Saat Taqbil/Istilam/Isyarat di Hajar Aswad
ِ
َُ ْ‫بِ ْسـ ِـم هللا َوهللاُ أَكـ‬
‫ب‬
Mu. Aku penuhi panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, aku
penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan segala
nikmat adalah kepunyaan-Mu, demikian juga segala Bismillāh Wallāhu akbar
kekuasaan. Tiada sekutu bagi-Mu Dengan nama Allah, dan Allah itu Maha Besar
d. Saat melewati Ruknul Yamani melakukan b. Shalat dua raka’at di Maqam Ibrahim
Istilam (meraba saja) tanpa berdoa atau lewat
Pada raka’at pertama membaca surat al-Kāfirūn dengan
saja tanpa melakukan apapun dijaharkan (dikeraskan) bacaannya
e. Saat berjalan antara Ruknul Yamani sampai Raka’at kedua membaca surat al-Ikhlās dengan dijaharkan
dengan Hajar Aswad (dikeraskan) bacaannya

‫سنَة َوقِنَا‬ ِ ِ ُّ ‫َربَّـنَا آتِنَا ِِف‬


َ ‫سنَة َوِِف اآلخ َرة َح‬
c. Selesai shalat kembali ke Hajar Aswad, lalu
َ ‫الدنْـيَا َح‬ Taqbil/Istilam/Isyarat di Hajar Aswad

ِ
‫اب النَّا ِر‬
َ ‫َع َذ‬ َُ ْ‫بِ ْسـ ِـم هللا َوهللاُ أَكـ‬
‫ب‬
Rabbanā Ātinā Fid-dunyā Hasanah wa Fil-ākhirati Hasanah Bismillāh Wallāhu akbar
wa Qinā ‘Ażābannār
Dengan nama Allah, dan Allah itu Maha Besar
Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan
di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka 4. SA’I

3. SHALAT DI MAQAM IBRAHIM a. Pertama kali sampai di Bukit Shafa

َِّ ‫الص َفا والْمروَة ِمن َشعائِ ِر‬


‫اّلل‬ َ ْ َ ْ َ َ َّ ‫إِ َّن‬
a. Saat sampai di Maqam Ibrahim atau tempat
disekitar itu

‫صلًّى‬ ِ ‫اَّت ُذوا ِمن م َق ِام إِبـر‬


َِّ ‫و‬ Innāsh-shafā Wal-marwata Min Sya’āiril-lāh
َ ‫يم ُم‬
َ َ‫اه‬ ْ َ ْ َ Sesungguhnya Shafa dan Marwah itu adalah diantara
Wat-takhiżū Mim-maqāmi Ibrāhīma Mushallā tanda-tanda kekuasaan Allah

Dan jadikanlah dari sebagian tempat atau Maqam Ibrahim


itu tempat Shalat
b. Doa pada saat di Shafa dan Marwah Tidak ada Tuhan melainkan Allah yang maha tunggal
(menghadap ka’bah, sambil mengangkat Yang telah memenuhi janji-Nya, yang telah menolong
tangan) hamba-Nya, dan telah menghancurkan musuh dengan
sendirinya
،ُ‫ اَهللُ أَكـَْب‬،ُ‫ اَهللُ أَكـَْب‬،ُ‫اَهللُ أَكـَْب‬ Note: Perlu diperhatikan bahwa setiap selesai membaca doa

َ ‫ َال َش ِر‬،ُ‫اّللُ َو ْح َده‬ َّ ‫َال إِلَهَ إَِّال‬


ini disambung dengan membaca doa sesuai dengan
،ُ‫يك لَه‬ kebutuhan kita dengan bahasa yang kita fahami. Lakukan

،‫ْك َولَهُ ا ْْلَ ْم ُد َو ُه َو َعلَى ُك ِل َش ْي ٍء قَ ِد ٌير‬


pekerjaan ini sebanyak 3x disetiap bukit Shafa dan Marwah
ُ ‫لَهُ ال ُْمل‬
َّ ‫َال إِلَهَ إَِّال‬
،‫اّللُ َو ْح َده‬
DOA-DOA HAJI

1. Ihlal Ihram Haji


ُ‫اب َو ْح َده‬َ ‫َح َز‬ْ ‫ َو َه َزَم ْاْل‬،ُ‫ص َر َع ْب َده‬َ َ‫ َون‬،ُ‫أَنـجـََز َو ْع َده‬ ‫ك َحجا‬
Allāhu Akbar, Allāhu Akbar, Allāhu Akbar َ ‫لَـبَّ ْـي‬
Lāilāha Illal-lāhu Wahdah, Lāsyarīkalah, Lahul-mulku wa Labbaika Hajjan
lahul-hamdu wa hua ‘alā kulli syai-in Qadīr Aku penuhi panggilan-Mu untuk Haji
Lāilāha Illal-lāhu Wahdah, Anjaza wa’dah, Wanashara 2. Talbiyah (berhenti pada saat akan Jamrah 'Aqabah
‘Abdah, Wa Hazamal-ahzāba Wahdah pada Tanggal 10 Dzulhijjah)
Allah maha Besar, Allah maha Besar, Allah maha Besar
Tidak ada Tuhan melainkan Allah yang maha tunggal
Yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya seluruh
‫ك‬
َ ‫ك لَـبَّـ ْي‬ َ ‫ك الَ َش ِر‬
َ َ‫يك ل‬ َ ‫ لَـبَّـ ْي‬،‫ك اللَّ ُه َّم لَبَّـ ْيك‬
َ ‫لَـبَّـ ْي‬
‫ك‬َ َ‫يك ل‬ َ ‫ْك الَ َش ِر‬
َ ‫ك َوال ُْمل‬ َ َ‫إِ َّن ا ْْلَ ْم َد َوالنِ ْع َمةَ ل‬
kekuasaan dan segala pujian dan Dia maha kuasa atas segala
perkara,
Labbaik-kallāhumma Labbaīk, Labbaik-kalā syarīka laka
Labbaīk. Innal-hamda Wan-ni’mata laka wal-mulk lā
syarīkalak
Ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu, aku penuhi panggilan-
Mu. Aku penuhi panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, aku
penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji dan segala
nikmat adalah kepunyaan-Mu, demikian juga segala
kekuasaan. Tiada sekutu bagi-Mu

3. Doa setiap melempar Jamrah (Ula Wustha,


'Aqabah)

ُ‫هللاُ أَكـَْب‬
Allāhu akbar
Allah itu Maha Besar
4. Doa setelah Jamrah 'Aqabah

‫اج َعلْهُ َح ًّجا َم ْبُورا َو َذنْـبا َمغْ ُفورا‬


ْ ‫اَلل ُه َّم‬
Allāhummaj-‘Alhu Hajjan Mabrūran wa Żanban
Maghfūran
Ya Allah, jadikanlah haji ini haji yang mabrur dan dosa
yang diampuni.

Anda mungkin juga menyukai