Anda di halaman 1dari 19

Muhammad Syauq

XII-IPS 2
Bank
Daftar Isi
Topik Bahasan

Pengertian Bank

Fungsi Bangsa

Jenis-Jenis Bank
Pengertian Bank
Bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk simpanan dan menyalurkan
kepada masyarakat dalam bentuk kredit
dana taau bentuk-bentuk lainnya dalam
rangka meningkatkan taraf hidup rakyat
banyak (Undang-Undang Nomor 10 Tahun
1998 Tentang Perbankan). Secara singkat,
bank berfungsi sebagai lembaga
penyimpanan serta peminjaman dana bagi
masyarakat.
Fungsi Bank
Berdasarkan penjelasan diatas, dapat disimpulkan
bahwa tugas dan fungsi bank adalah sebagai:
1.Badan penghimpun dana masyarakat
2.Badan yang menyalurkan kredit kepada masyarakat
3.Lembaga penyedia jasa pembayaran serta
peredaran uang
4.Meningkatkan kesejahteraan atau taraf hidup rakyat
banyak
Jenis-Jenis Bank
Bank sendiri menurut Undang-
Undang Nomor 10 tahun 1998
Tentang Perbankan dibagi menjadi
dua yaitu:

1. Bank Umum 2.Bank Sentral (Central Bank)


Bank Sentral memiliki tujuan utama
Merupakan bank yang
untuk mengatur jumlah uang beredar
melaksanakan kegiatan usaha dalam perekonomian negara. Namun
secara konvensional dana tau dalam menjalankan tugasnya, bank
berdasarkan prinsip Syariah yang sentral menjalankan berbagai fungsi
lain mulai dari penanganan
dalam kegiatannya memberikan penyelesaian giro, pelaksana kebijakan
jasa dalam lalu lintas moneter sampai dengan pemberian
pembayaran. izin, pembinaan, serta pengawasan
kegiatan perbankan.
Bank Syariah
Dalam melakukan kegiatan perbankan, Bank
Syariah menggunakan asas-asas dan prinsip
Syariah (berdasarkan hukum Islam), demokrasi
ekonomi, serta prinsip kehati-hatian. Bank
Syariah ini bertujuan untuk menunjang
pelaksanaan pembagunaan nasional dalam
rangka meningkatkan keadilan, kebersamaa,
dan pemerataan kesejahteraan rakyat.
Produk Bank dan Layanannya

Masing-masing bank memiliki


beberapa produk serta layanan
yang berbeda-beda. Berikut
adalah produk-produk yang sering
ditawarkan oleh Bank yaitu:
1.Kredit
Bank sebagai lembaga keuangan
dapat memberikan pinjaman kredit
baik kepada individu maupun
lembaga. Karena sifat kredit yang
sangat beresiko, bank memiliki
beberapa prinsip yang harus
dipegang ketika memberikan kredit,
yaitu:
Character
Sebelum bank memberikan
layanan kredit, bank haruslah
melihat karakter dari mereka
yang mengajukan kredit. Bank
akan melakukan wawancara
demi mendapatkan dan
mempelajari latar belakang
nasabah yang lebih jelas.
Capacity
Bank akan menganalis apakah
nasabah di masa yang akan
datang mampu membayar
kreditnya. Bank akan melihat
kemampuan nasabah dalam
mengatur keuangan serta
keuntungan usahanya.
Capital Collateral
Capital atau modal menjadi Bank harus melihat jaminan
salah satu aspek penting yang dari nasabah tersebut. Apabila
diperhatikan oleh bank ketika di masa yang akan datang
ingin memberikan kredit terjadi kredit macet dimana
kepada nasabah yang ingin nasabah tidak dapat
meminjam dana untuk membayarkan dana yang
usahanya. Bank akan melihat dipinjam, maka sesuai dengan
laporan keuangan dari usaha ketentuan yang ada, pihak
yang dikelola oleh nasabah bank dapat mengambil aset
dan menganalisis apakah yang sebelumnya telah
nasabah tersebut layak dijaminkan kepada bank. Aset
diberikan kredit. tersebut dapat berupa mobil,
rumah, perhiasan, dan lain-
lain
Condition
Bank perlu memperhatikan kondisi
ekonomi suatu negara atau daerah di
tempat nasabah menjalankan usahanya
karena hal ini tentunya akan berdampak
kepada kondisi bank dan kondisi usaha
nasabah.

Bank perlu memperhatikan kondisi


ekonomi suatu negara atau daerah di
tempat nasabah menjalankan usahanya
karena hal ini tentunya akan berdampak
kepada kondisi bank dan kondisi usaha
nasabah.
Tabungan atau Simpanan
Tabungan atau Simpanan
Bank menyediakan layanan simpanan baik berupa uang maupun barang
dan surat berharga. Selain digunakan untuk menyimpan aset dengan
lebih aman dan terjamin, nasabah akan mendapatkan keuntungan dari
bunga ketika menggunakan layanan tabungan walau nilainya tidak begitu
besar. Bank sendiri memberikan layanan tabungan yang berbeda-beda
sesuai dengan kebutuhan nasabah, baik dalam jangka panjang maupun
jangka pendek. Penarikan uang tersebut dapat dilakukan dengan
menggunakan buku tabungan maupun kartu debit.

Deposito
Deposito merupakan layanan simpanan mirip dengan
tabungan namun memiliki perbedaan dalam jangka
waktu. Jika tabungan atau simpanan lebih bersifat
fleksibel, deposit hanya dapat ditarik ketika sudah jatuh
tempo. Jangka waktu jatuh tempo deposito sendiri
beragam mulai dari 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun, dan
seterusnya. Deposito kemudian dapat digunakan
sebagai tabungan masa depan ataupun jaminan bagi
usaha. Bunga yang didapatkan dari deposito juga lebih
besar dibandingkan dengan tabungan biasa.
Giro
Mirip dengan tabungan, giro merupakan layanan simpanan dimana
penarikan dananya dapat dilakukan setiap saat. Jika tabungan biasa
dapat ditarik menggunakan buku tabungan ataupun kartu debit di ATM,
tabungan giro hanya dapat ditarik menggunakan cek atau bilyet giro.

Layanan Jasa
Bank menyediakan berbagai layanan jasa lainnya
seperti pengiriman uang (transfer) baik antar rekening
maupun antarbank, pembayaran berbagai macam
tagihan seperti internet, listrik, ataupun telfon,
pembeliian produk seperti pulsa dan masih banyak
lagi. Saat ini layanan jasa tidak hanya dapat dilakukan
di bank ataupun mesin ATM, namun dapat
menggunakan smartphone melalui aplikasi E-banking
yang ditawarkan oleh masing-masing bank.
Reksa Dana
Reksa Dana
Reksa dana merupakan wadah yang dipergunakan untuk menghimpun
dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam
protofolio Efek oleh Manajer Investasi. Secara singkat, Reksa Dana
merupakan sebuah instrument dalam melakukan investasi dengan cara
pembelian Efek. Pada layanan ini, bank bertugas sebagai penjual Efek
dari reksa dana.
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai