Anda di halaman 1dari 7

JENIS SOAL TES CPNS SKD

A. Tes Intelegensi Umum (TIU)


Tes ini bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan yang
meliputi beberapa aspek di bawah ini:
1. Kemampuan Verbal meliputi:
a. ANALOGI: Mampu membandingkan dua konsep kata yang memiliki
hubungan tertentu
b. SILOGISME: Mampu menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang
diberikan
c. ANALITIS: Mampu menganalisis informasi yang diberikan dan menarik
kesimpulan
2. Kemampuan Numerik meliputi:
a. BERHITUNG: Mampu berhitung sederhana
b. DERET ANGKA: Mampu melihat pola hubungan antar angka
c. PERBANDINGAN KUANTITATIF: Mampu menarik kesimpulan
berdasarkan dua data kuantitatif
d. SOAL CERITA: Mampu melakukan analisis kuantitatif dari informasi
yang diberikan
3. Kemampuan Figural meliputi:
a. ANALOGI: Mampu menentukan konsep dari perbandingan dua gambar
b. KETIDAKSAMAAN: Mampu melihat perbedaan beberapa gambar
c. SERIAL: Mampu melihat pola hubungan dalam bentuk gambar

B. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)


Tes ini bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan yang
meliputi beberapa aspek di bawah ini:
1. NASIONALISME: Mampu mewujudkan kepentingan nasional melalui cita-cita
dan tujuan yang sama dengan tetap mempertahankan identitas nasional
2. INTEGRITAS: Mampu menjunjung tinggi kejujuran, ketangguhan, komitmen,
dan konsistensi sebagai satu kesatuan sikap untuk mencapai tujuan nasional
3. BELA NEGARA: Mampu berperan aktif dalam mempertahankan eksistensi
bangsa dan negara
4. PILAR NEGARA: Mampu membentuk karakter positif melalui pemahaman dan
pengamalan nilai-nilai dalam pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal
Ika
5. BAHASA INDONESIA: Mampu menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa
persatuan yang sangat penting kedudukannya dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara

C. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)


Tes ini bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan yang
meliputi beberapa aspek di bawah ini:
1. PELAYANAN PUBLIK: Mampu menampilkan perilaku keramahtamahan dalam
bekerja sesuai dengan tugas dan wewenang yang dimiliki
2. JEJARING KERJA: Mampu membangun dan membina hubungan, bekerja sama
dalam berbagai informasi dan berkolaborasi dengan orang lain secara efektif
3. SOSIAL BUDAYA: Mampu beradaptasi dan bekerja secara efektif dalam
masyarakat majemuk
4. TIK: Mampu memanfaatkan teknologi informasi secara efektif untuk
meningkatkan kinerja
5. PROFESIONALISME: Mampu melaksanakan tugas dan fungsi sesuai dengan
tuntutan jabatan
6. ANTI RADIKALISME: Menjaring informasi dari individu tentang pengetahuan
terhadap anti radikalisme, kecenderungan bersikap dan bertindak saat menanggapi
stimulus dengan beberapa alternatif situasi

Total soal yang diujikan sebanyak 110 soal. Sebanyak 35 soal materi Tes Intelegensi Umum
(TIU), 30 soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan 45 soal Tes Karakteristik Pribadi
(TKP). Durasi waktu yang diberikan adalah 100 menit.

BERAPA SKOR MAKSIMAL DAN MINIMAL DI SELEKSI CPNS ?


Dari penjumlahan nilai tes TWK, TIU, dan TKP maka nilai maksimal untuk SKD CPNS
adalah 500 (lima ratus). 
Skor maksimal ini merupakan akumulasi dari: 
 Skor maksimal TKP: 175 
 Skor maksimal TIU: 175 
 Skor maksimal TWK: 150 
Sedangkan untuk nilai ambang batas SKD CPNS, skor minimal yang harus dipenuhi peserta
ialah: 
 Nilai ambang batas TKP: 126 
 Nilai ambang batas TIU: 80 
 Nilai ambang batas TWK: 65 
Namun, aturan tersebut tidak berlaku bagi peserta yang mendaftar pada jenis penetapan
kebutuhan formasi khusus.


1. Tes Karakteristik Pribadi (TKP)
 TKP menjadi salah satu indikator perilaku terkait pelayanan publik, jejaring kerja,
sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, serta profesionalisme. 
 Jumlah soal TKP dalam seleksi CPNS berjumlah 35 butir soal. 
 Khusus untuk TKP, sistem penilaian yang berlaku adalah skoring 1-5 (satu hingga
5). Bila peserta tidak menjawab maka nilainya 0 (nol).
 Karena itu, saran dari Bang Lulus adalah jangan mengosongkan jawaban ya saat
mengerjakan TKP! Sebab setiap jawaban memiliki nilai tersendiri.
 Contoh soal TKP

SOAL 1
Apabila Anda dengan tidak sengaja merusak salah satu fasilitas perusahaan yang
sebenarnya itu bukan kesalahan Anda sepenuhnya, mungkin saja saat itu sedikit kesialan
sedang berpihak, dan pada saat yang bersamaan secara kebetulan atasan Anda
mengetahuinya secara langsung menyaksikan hal tersebut. Karena beliau berada di depan
Anda, sikap Anda adalah ….
a. Spontan berbicara kepada atasan Anda menjelaskan bahwa itu sudah rapuh dan rusak
b. Spontan berbicara sendiri “duh ternyata barangnya sudah rapuh” dengan maksud
tujuan agar atasan Anda mendengar dan memahaminya sendiri
c. Langsung dengan refleks berbicara sendiri, dengan kata-kata yang sangat sopan agar
atasan memahami dan tidak mempermasalahkan hal itu, serta Anda tidak perlu
memikirkannya lagi
d. Langsung berbicara kepada atasan meminta maaf dan menjelaskannya
e. Langsung berbicara kepada atasan meminta maaf, menjelaskannya, dan langsung
menggantinya dengan yang baru

JAWABAN: EDCAB

SOAL 2
Anda baru saja pindah ke perumahan baru dan melihat anggota keluarga Pak Roni
tetangga dekat anda kerap dikucilkan dari pergaulan di sekitar tempat tinggalnya,
dikarenakan perbedaan agama. Anda merasa anggota keluarga Pak Roni tidak dianggap
oleh tetangga sekitar. Sikap Anda ....
a. Menerima Pak Roni dan anggota keluarganya tinggal di lingkungan tersebut, dan
menyarankan untuk membatasi kegiatan keagamaannya 
b. Menyadarkan tetangga sekitar bahwa menerima keberagaman merupakan perbuatan
yang dapat mengancam keharmonisan hubungan social 
c. Menerima Pak Roni dan anggota keluarganya tersebut dengan memberikan
kesempatan untuk menyampaikan rasa kecewa kepada masyarakat karena telah
mendiskriminasinya 
d. Menyadarkan tetangga sekitar mengenai keberagaman agama sebagai suatu hal yang
tidak perlu dipermasalahkan
e. Menyadarkan tetangga sekitar agar memberikan kesempatan kepada Pak Roni dan
keluarga untuk tinggal di perumahan tersebut

JAWABAN: DECAB

SOAL 3
Sebagai peserta lomba dalam Hari Ulang Tahun perusahaan di tempat anda bekerja, yang
diikuti oleh semua kolega perusahaan, maka anda akan ....
a. Anda akan berpartisipasi mewakili perusahaan
b. Tak cukup berpartisipasi saja, saya harus menjadi juara 
c. Paling penting tingkatkan kebersamaan antara tim & kolega 
d. Kompetisi menjadi juara itu utama, agar menjaga nama baik perusahaan 
e. Apapun yang saya lakukan untuk menjaga kebaikan perusahaan

JAWABAN: BDECA

2. Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)


 TWK merupakan serangkaian soal yang dirancang untuk menilai penguasaan
pengetahuan dan kemampuan Dik Lulus dalam mengimplementasikan nasionalisme,
integritas, bela negara, pilar negara, dan Bahasa Indonesia.
 Jumlah soal TWK dalam seleksi CPNS berjumlah 30 butir soal.
 Khusus untuk TWK, sistem penilaian yang berlaku adalah jika benar, peserta akan
mendapatkan nilai 5 (lima), sementara jika salah, peserta akan mendapatkan nilai 0
(nol).
 Contoh soal TWK

SOAL 1
Negara memperoleh kebenaran politik secara organik dari adanya kesamaan bangsa atau
ras, menurut semangat romantisme cerita heroik yang terjadi dalam kehidupan sejarah
bangsa atau ras yang bersangkutan merupakan pengertian …
a. Nasionalisme Kewarganegaraan
b. Nasionalisme Etnis
c. Nasionalisme Identitas
d. Nasionalisme Budaya
e. Nasionalisme Kenegaraan

JAWABAN: C
Pembahasan:
Nasionalisme romantik atau nasionalisme organik atau biasa disebut dengan
nasionalisme Identitas adalah kelanjutan dari nasionalisme etnis, dimana negara
memperoleh kebenaran politik secara organik dari adanya kesamaan bangsa atau ras,
menurut semangat romantisme cerita heroik yang terjadi dalam kehidupan sejarah bangsa
atau ras yang bersangkutan. Dalam hal ini identitas karena rasa kesamaan bangsa dan ras
maka akan timbul rasa sepenanggungan.

SOAL 2
Setiap warga negara harus mampu mengesampingkan pribadi atau golongan yang dapat
menimbulkan perpecahan dan anarkis (merusak), mengedepankan sikap kesetiakawanan
sosial, peduli terhadap sesama, solidaritas dan berkeadilan sosial. Pernyataan tersebut
menunjukkan salah satu contoh prinsip nasionalisme yaitu ....
a. Demokrasi
b. Kemanusiaan
c. Kebersamaan
d. Keadilan Sosial
e. Persatuan dan Kesatuan

JAWABAN: E
Pembahasan:
Prinsip-prinsip nasionalisme adalah sebagai berikut:
Prinsip kebersamaan. Prinsip kebersamaan menuntut setiap warga negara untuk
menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan.
Prinsip persatuan dan kesatuan. Prinsip persatuan dan kesatuan menuntut setiap warga
negara harus mampu mengesampingkan pribadi atau golongan yang dapat menimbulkan
perpecahan dan anarkis (merusak), untuk menegakkan prinsip persatuan dan kesatuan
setiap warga negara harus mampu mengedepankan sikap kesetiakawanan sosial, peduli
terhadap sesama, solidaritas dan berkeadilan sosial.
Prinsip demokrasi. Prinsip demokrasi memandang bahwa setiap warga negara
mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang sama, karena hakikatnya kebangsaan
adalah adanya tekad unuk hidup bersama mengutamakan kepentingan bangsa dan negara
yang tumbuh dan berkembang dari bawah untuk bersedia hidup sebagai bangsa yang
bebas, merdeka, berdaulat, adil dan makmur.

SOAL 3
‍Penulisan partikel -pun yang tepat di bawah ini adalah ….
a. Apapun permasalahan yang muncul, dia dapat mengatasinya dengan bijaksana.
b. Serupiahpun sudah tidak lagi tersisa di dompet.
c. Sekalipun ia belum pernah mengunjungi rumah saudaranya.
d. Adapun penyebab kemacetan itu belum diketahui.
e. Jika kita hendak pulang tengah malampun, kendaraan masih tersedia.

JAWABAN: D
Pembahasan:
Partikel pun ditulis terpisah dari kata yang mendahuluinya.
Misalnya:
Apa pun permasalahan yang muncul, dia dapat mengatasinya dengan bijaksana.
Jika kita hendak pulang tengah malam pun, kendaraan masih tersedia.
Jangankan dua kali, satu kali pun engkau belum pernah berkunjung ke rumahku.
Catatan: Partikel pun yang merupakan unsur kata penghubung ditulis serangkai.
Misalnya:
Meskipun sibuk, dia dapat menyelesaikan tugas tepat pada waktunya.
Dia tetap bersemangat walaupun lelah.
Adapun penyebab kemacetan itu belum diketahui.
Bagaimanapun pekerjaan itu harus selesai minggu depan.

3. Tes Intelegensi Umum (TIU)


 TIU menilai tiga kemampuan peserta, yakni kemampuan verbal, kemampuan
numerik, dan kemampuan figural. 
 Kemampuan verbal dinilai lewat soal-soal analogi, silogisme, dan analitis. 
 Sementara, kemampuan numerik dinilai lewat soal-soal deret angka, perbandingan
kuantitatif, dan soal cerita. 
 Yang terakhir, kemampuan figural mengukur kemampuan peserta dalam bernalar
melalui perbandingan dua gambar, perbedaan beberapa gambar, dan pola hubungan
dalam bentuk gambar. 
 Jumlah soal TIU dalam seleksi CPNS berjumlah 35 butir soal.
 Sistem penilaian TIU sama dengan sistem penilaian yang berlaku pada TWK. Jika
benar, peserta akan mendapatkan nilai 5 (lima), sementara jika salah, peserta akan
mendapatkan nilai 0 (nol).
 Contoh soal TIU

SOAL 1

-10, -8, -3, -5, 2, 12, ..., ..., 27

a. 0 dan 12
b. 10 dan 19
c. 5 dan 29
d. 5 dan 15
e. e. 0 dan 14

JAWABAN: A
Pembahasan:
SOAL 2

Ulama : …… = Guru : Bimbingan

a. Pengawasan
b. Pujian
c. Dakwah
d. Tilawah
e. Ramalan

JAWABAN: C
Guru melakukan bimbingan, sehingga Ulama melakukan Dakwah

SOAL 3

JAWABAN:

Anda mungkin juga menyukai