Anda di halaman 1dari 3

TEMPO.

CO, Jakarta - Bupati Karanganyar Juliyatmono bakal menunggangii


kendaraan dinas baru dalam waktu dekat. Tidak tanggung-tanggung,
kendaraan dinas yang dibeli berupa Jeep Rubicon seharga hampir Rp 2
miliar.

"Saat ini proses lelang sudah selesai," kata Pelaksana Tugas Badan
Keuangan Daerah Karanganyar, Narimo saat dihubungi Tempo, Senin, 9
Desember 2019. Rekanan pemenang lelang memberikan penawaran Rp
1,989 miliar untuk mobil berpenampilan gagah itu.

Menurut Narimo, perencanaan pembelian mobil dinas itu sudah ada sejak
tahun lalu. "Tahun kemarin sudah dilelang namun gagal lantaran tidak ada
peserta," katanya. Tahun ini, pihaknya kembali menganggarkan melalui
Anggaran pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan.

Dia mengakui mobil dinas untuk bupatinya itu memang berbeda dengan
mobil dinas bupati di daerah lain. Dia menyebut mobil yang harganya cukup
mahal itu disesuaikan dengan peruntukannya.

"Karanganyar memiliki beberapa daerah yang cukup sulit terjangkau,"


katanya. Kontur pegunungan membuat sebagian kawasan harus dijangkau
dengan jalan yang memiliki tanjakan maupun turunan yang cukup ekstrem.

Jalur yang cukup ekstrem itu, menurut Narimo, banyak dijumpai di kawasan
yang berada di lereng Gunung Lawu. "Misalnya Ngargoyoso dan Jenawi,"
katanya. Menurutnya, Jeep Rubicon yang dibelinya memiliki spesifikasi
maupun standard keamanan untuk melintasi jalur ekstrem.

Meski sudah ada pemenang lelang, saat ini mobil jenis sport utility vechile
(SUV) itu belum tiba di Karanganyar. Rencananya, mobil baru akan tiba
pada akhir Desember besok.

https://nasional.tempo.co/read/1281886/bupati-karanganyar-beli-mobil-dinas-rubicon-rp-2-
miliar/full&view=ok
Pengadaan Rubicon Bupati Karanganyar Dinilai Melukai Hati Rakyat

Mobil Dinas Bupati Karanganyar diparkir depan Gedung DPRD Karanganyar (MP/Ismail)
https://merahputih.com/post/read/dikritik-karena-beli-mobil-dinas-miliaran-rupiah-bupati-
karanganyar-pamer-jeep-di-dprd
KARANGANYAR, KOMPAS.com - Pengadaan mobil dinas jip Rubicon bagi Bupati Karanganyar
menuai kritik, karena dinilai telah melukai hati rakyat Karanganyar, Jawa Tengah.

Pasalnya, pengadaan mobil dinas seharga Rp 2,1 miliar itu dianggap bertolak belakang dengan
kondisi Karanganyar yang masih banyak terdapat masyarakat miskin.

"Walaupun secara aturan tidak melanggar. Tapi, asas kepatutan ini yang melukai hati rakyat," ujar
Ketua LSM Lentera Karanganyar Hendardi Heru Santoso saat dihubungi Kompas.com, Senin
(9/12/2019).

Heru menyebutkan, ada sekitar 6.000 warga miskin di Karanganyar yang menerima bantuan
program rehab rumah tidak layak huni (RTLH).

Warga yang menerima bantuan itu didominasi lanjut usia. Kendati mendapat bantuan berwujud
bahan bangunan sebesar Rp 10 juta, tetapi sebagian besar mereka tidak bisa melaksanakan
pembangunan rumah.

"Karena mereka tidak punya biaya. Untuk makan saja mereka tidak ada," kata Heru.

Melihat kondisi warga tersebut, Heru menganggap Bupati Karanganyar telah menanggalkan
moralitas sebagai seorang pemimpin. Menurut dia, masih banyak permasalahan lain yang lebih
penting untuk diperhatikan ketimbang pengadaan mobil dinas jip Rubicon.
Beberapa persoalan selain kemiskinan misalanya tentang kesehatan dan pendidikan. Untuk
kesehatan, Heru menyebut, RSUD Karanganyar banyak menolak pasien dengan alasan kamar
rumah sakit penuh. Kemudian, untuk pendidikan, masih banyak sekolah di Karanganyar yang
pinjam laptop untuk pelaksanaan ujian nasional. "Ini kan ironis," kata dia.

Untuk itu, Heru berharap Pemkab Karanganyar membatalkan pengadaan mobil dinas jip Rubicon.
Sebab, mobil dinas yang saat ini dimiliki Bupati Karanganyar masih layak untuk digunakan.
Sebelumnya, Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan, sejak dirinya dilantik sebagai kepala
daerah pada 2013, dia tidak pernah meributkan terkait fasilitas kendaraan dinas. Salah satunya
terkait pengadaan mobil jip Rubicon.

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Karanganyar ini mengatakan, sebagai
kepala daerah dirinya hanya ingin fokus bekerja untuk perubahan Karanganyar. "Saya sejak dulu,
sejak saya dilantik 2013, tidak pernah meributkan soal diri saya sendiri. Tugas saya bekerja.
Bagaimana agar Karanganyar ini berubah," kata Juliyatmono saat ditemui di rumah dinasnya di
Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat (6/12/2019).

Adapun, dipilihnya jip Rubicon sebagai kendaraan operasional tersebut, menurut dia, karena
menyesuaikan kondisi medan di Karanganyar yang wilayahnya banyak bukit dan pegunungan. Dari
proses lelang tersebut, kata Juliyatmono, tidak ada yang dilanggar dan sesuai ketentuan. Sebab,
mobil dinas jip Rubicon yang bersumber dari APBD Perubahan 2019 tersebut hanya 2.000 cc.

https://regional.kompas.com/read/2019/12/09/11525271/pengadaan-rubicon-bupati-karanganyar-
dinilai-melukai-hati-rakyat?page=all

Anda mungkin juga menyukai