Anda di halaman 1dari 4

Ringkasan : Eksternalitas

Oleh kelompok 6 :

1. Muh. Rafli Busman_C10121026


2. Dewi Citra Christianda_C10121037
3. Dini Aulia Putri_C10121033
4. Kamirah Sukmadani_C10121025
5. Nur Annisa Aulia_C10121019

 Definisi Eksternalitas
Eksternalitas adalah biaya yang harus ditanggung atau manfaat tidak
langsung yang diberikan dari suatu pihak akibat aktivitas ekonomi
(wikipedia).
 Menurut Para Ahli
1. Menurut Baumol (1978) pengertian eksternalitas adalah efek yang
timbul dari suatu kegiatan yang tidak dikompensasi ataupun
diapreasiasi. Jadi eksternalitas bisa bersifat tidak terduga dan pasti ada
karena efek dari kegiatan yang dilakukan.
2. Menurut Kolm (197) seperti dikutip oleh Simarmata (1994)
mengatakan bahwa definisi eksternalitas adalah sebagai dampak dari
keputusan seseorang pada orang lain tanpa melibatkan penerima
dampak dalam proses pembuatan keputusan tersebut. Dengan kata lain
eksternalitas adalah dampak negatif atau positif yang tidak memiliki
harga dimana baik penghasil maupun penerimanya tidak merasa
memilikinya.
3. Pendapat Meade (1973) menjelaskan pengertian eksternalitas secara
lebih luas dari definisi-definisi di atas. Ekonomi eksternal
(diseconomy) adalah kegiatan yang menimbulkan manfaat atau
kerugian secara nyata pada seseorang atau beberapa orang, dimana
penerima dari manfaat atau kerugian tersebut tidak dilibatkan dalam
proses pengambilan keputusan yang memungkinkan kegiatan tersebut
dapat terjadi.
4. Eksternalitas menurut N Gregory Mankiw (2012, jakarta) adalah
dampak tindakan seseorang atau suatu pihak terhadap kesejahteraan
atau kondisi orang/ pihak lain. Jika dampaknya merugikan, maka hal
itu disebut eksternalita snegatif. Sebaliknya, jika dampaknya
menguntungkan maka disebut eksternalitas positif.

 Eksternalitas positif dan Negatif


1. Eksternalitas positif
Eksternalitas positif adalah apabila dampak dari suatu tindakan
terhadap orang lain yang tidak memberikan kompensasi
menguntungkan. Masyarakat akan merasakan adanya eksternalitas atau
dampak positif dari keberadaan suatu aktivitas (produksi atau
konsumsi) bila kuantitas barang dan jasa sangat sedikit dibandingkan
kebutuhan masyarakat.

2. Eksternalitas negatif
Eksternalitas negatif adalah apabila dampaknya bagi orang lain yang
tidak menerima kompensasi sifatnya merugikan. Eksternalitas yang
berhubungan dengan lingkungan hidup (seperti polusi air dan udara,
kebisingan, suara ribut-ribut) semuanya mempengaruhi kepuasan
orang lain. Masyarakat akan merasakan adanya eksternalitas atau
dampak negatif dari aktivitas konsumsi maupun produksi bila kuantitas
produksi atau konsumsi barang dan jasa menghasilkan limpahan
kerugian atau konsumsi barang dan jasa menghasilkan limpahan
kerugian atau kesulitan (harmfull spill over) bagi masyarakat.

 Faktor-Faktor Penyebab Eksternalitas


1. Keberadaan Barang Publik
Barang publik (public goods) adalah barang yang apabila dikonsumsi
oleh individu tertentu tidak akan mengurangi konsumsi orang lain akan
barang tersebut.
2. Sumber Daya Bersama
Sumber-sumber daya milik bersama, sama halnya dengan barang-
barang publik, tidak ekskludabel. Sumber-sumber daya ini terbuka
bagi siapa saja yang ingin memanfaatkannya, dan cumacuma. Namun
tidak seperti barang publik, sumber daya milik bersama memiliki sifat
bersaingan.
3. Ketidaksempurnaan Pasar
Masalah lingkungan bisa juga terjadi ketika salah satu partisipan di
dalam suatu tukar manukar hak-hak kepemilikan (property right)
mampu memengaruhi hasil yang terjadi (outcome). Hal ini bisa terjadi
pada pasar yang tidak sempurna (imperfect market) seperti pada kasus
monopoli (penjual tunggal).
4. Kegagalan Pemerintah
Sumber ketidakefisienan dan atau eksternalitas tidak saja diakibatkan
oleh kegagalan pasar tetapi juga karena kegagalan pemerintah
(government failure). Kegagalan pemerintah banyak diakibatkan
tarikan kepentingan pemerintah sendiri atau kelompok tertentu
(interest groups) yang tidak mendorong efisiensi.

 Jenis-jenis Eksternalitas
Eksternalitas itu dapat terjadi dari empat interaksi ekonomi
berikut ini:
1). Efek atau dampak satu produsen terhadap produsen lain (effects of
producers on other producers).
2). Efek atau dampak samping kegiatan produsen terhadap konsumen
(effects of producers on consumers)
3). Efek atau dampak dari suatu konsumen terhadap konsumen lain
(effects of consumers on consumers)
4). Efek akan dampak dari suatu konsumen terhadap produsen (effects
of consumers on producers)
REFERENSI

1. Buku Ekonomi Publik, Penulisnya Dr. Ridwan SE, M.Si dan Ihsan
Suciawan Nawir S.STP, MS.i
2. Jurnal Teori Ekesternalitas FEB Jurusan Ilmu Ekonomi Universitas
Brawijaya
3. Jurnal IAIN Kediri

Anda mungkin juga menyukai