SUMEDANG SAKTI
(Surti keur ngabakti ka sumedang simpati)
Menuju
Dinkes Sumedang
TIDAK MOTIVASI & KOMPETENSI
PROFESIONAL KINERJA RENDAH KURANG
MEMADAI
PENGUASAAN RENDAHNYA
IPTEK YANG MINIM KREATIFITAS &
INOVASI
41
42
BUDAYA KERJA BARU
BEKERJA TOTALITAS, EFEKTIF DAN EFISIEN
BUDAYA KERJA LAMA BERFIKIR KREATIF DALAM MENYELESAIKAN MASALAH
PROSES ADAPTASI KOLABORASI TANPA SEKAT
BEKERJA SEADANYA
BUSSINESS AS USUAL MINDSET MEMBAHAGIAKAN PELANGGAN
BERFIKIR SEMPIT
UNCOLABORATIVE
MINDSET PROJECT
12
SINERGI PUSAT DAN
DAERAH
Presiden Joko Widodo:
“Pusat dan daerah harus
tersambung secara harmonis
untuk mengelola Indonesia
dengan 267 juta penduduk.“
Arahan presiden pada Rakornas Indonesia Maju antara
pemerintah pusat bersama Forum Komunikasi Pimpinan
Daerah (Forkopimda) di Sentul International Convention
Center, Bogor, Jawa Barat, Rabu (13 Januari 2019).
”
LATAR BELAKANG
1 3
Piloting 100 Kabupaten METROPOLITAN Pandemi Covid 19
Stunting Tertinggi di Indonesia BODEBEK-KARPUR
Mengharuskan Adanya
METROPOLITAN Digitalisasi untuk Penurunan
CIREBON RAYA Stunting
METROPOLITAN
BANDUNG RAYASUMEDANG
GROWTH
CENTER
PALABUHAN
RATU
GROWTH
CENTER
RANCA-
GROWTH
BUAYA
CENTER
2 PANGAN-
DARAN
4
Target Stunting Progresif
26 Kecamatan Adanya MOU Dengan PT
Tahun 2023 Sebesar 9 Persen 35 Puskesmas
270 Desa 1.704 Posyandu Telkomsel untuk Berkolaborasi
(SSGI)
7 Kelurahan 9.172 Kader Posyandu
SUMEDANG DIGITAL TRANSFORMATION IMPACT
Before After
Kapasitas birokrasi pemerintahan Kapasitas birokrasi pemerintahan
RENDAH dan tingkat kesejahteraan BAIK dan tingkat kesejahteraan rakyat
rakyat RENDAH (2018) MEMBAIK (2021 - 2022)
SPBE SEBAGAI
STUNTING : 32.20 % (RISKESDAS) PENGUNGKIT STUNTING : 8,27 % (BPB)
IPM : 70,99 IPM : 72,69
• GOOD DATA INVESTASI : 4,2 TRILYUN
INVESTASI : 1,1 TRILYUN
NIB/IZIN USAHA : TERBATAS NIB : 39,19 RIBU
DESA MANDIRI : 1 DESA DESA MANDIRI : 81 DESA
• GOOD DECISION
SAKIP : 48.58 (C) SAKIP : 76,13 (BB)
INDEKS SISTEM MERIT : 207 INDEKS SISTEM MERIT : 328,5
INDEKS YANLIK : 2-3 (RENDAH) • GOOD RESULT INDEKS YANLIK : 4,66 (A)
ERA
DISRUPTION PENGENDALIAN
PANDEMI
DAYA DUKUNG SUMBER DAYA TERCAPAINYA TARGET
PEMBANGUNAN
INOVASI INTEGRITAS PROFESIONAL SUMEDANG SIMPATI
(TEHNOLOGI) (AGAMA) (BUDAYA)
TAHUN 2023
KABUPATEN SUMEDANG MENJADI SALAH SATU LOKUS PRIORITAS NASIONAL PE
NURUNAN ANAK STUNTING DENGAN 10 DESA LOKUS PRIORITAS
TNP2K*)
MENTERI DALAM NEGERI
MENGINSTRUKSIKAN MENGIDENTIFIKASI
INTERVENSI STUNTING SEKITAR 9 JUTA ANAK
TERINTEGRASI DI INDONESIA MENGALAMI
DISPOSISI SEKRETARIS DAERAH UNTUK
KABUPATEN/KOTA (2018) STUNTING (2017)
DITINDAK LANJUTI OLEH KEPALA DINAS
KESEHATAN SAJA,
KEMUDIAN DIMOHONKAN UNTUK DIKOREKSI
MENJADI TINDAK LANJUT BERSAMA BAPPPPEDA
WAKIL PRESIDEN
MENETAPKAN 5 PILAR
PENURUNAN STUNTING
DAN 100 KAB/KOTA
PRIORITAS (2017)
HASIL SURVEY BASELINE PROGRAM BISA TAHUN 2020
68,3% 82,6%
40,8% 46%
45% 38%
90,1% 96,1%
ADAPTASI
❑ Penetapan Target Penurunan Stunting dalam
RPJMD 2018-2023
❑ Penguatan implementasi ePPGBM bagi tenaga puskesmas
untuk basis data stunting
❑ Rakor Intervensi Stunting Lintas Sektor Tahun 2018
❑ Koordinasi data intervensi spesifik stunting di 10 desa lokus
prioritas
❑ Advokasi kebijakan penurunan stunting kepada kepala daerah
PERCEPATAN PENURUNAN PEMBERIAN
STUNTING DI KABUPATEN
PENGHARGAAN
SUMEDANG TERUS
BERKEMBANG BIMBINGAN TEKNIS
KONVERGENSI STUNTING
DUKUNGAN PENGUATAN
MANAJEMEN DATA
MONEV INTEGRATIF
STUNTING
LINTAS OPD
KEMITRAAN EFEKTIF
PENINGKATAN KAPASITAS
INTERVENSI GIZI SPESIFIK
TENAGA KESEHATAN
ORIENTASI
KONVERGENSI STUNTING
FGD INTEGRASI PROGRAM
DINAS KESEHATAN
DOKUMEN STRATEGI
KOMUNIKASI
POLICY BRIEF
GUGUS TUGAS PERUBAHAN PERILAKU
PENURUNAN STUNTING CEGAH STUNTING
KABUPATEN (2018) • ADVOKASI
REGULASI INTERVENSI • KAMPANYE PUBLIK
STUNTING TERINTEGRASI • MOBILISASI SOSIAL
• KOMUNIKASI ANTAR
PERBUP NO. 82 TAHUN 2019 PRIBADI TENAGA
KESEHATAN
COLLABORATION
University
Badan Pusat Statistik
PLATFORM SIMPATI
Good Data Good Decision Good Result
TUJUAN FITUR USER
1. Menyediakan data balita 1. Data Balita (Realtime) 1. Kader Posyandu
dan cakupan intervensi ▪ Identitas Balita
2. Kader Pembangunan
percepatan penurunan ▪ Riwayat
Pemeriksaan/Pengukuran
Manusia (KPM)
dan pencegahan stunting
yang cepat, dinamis dan 2. Data Balita Stunting 3. Pemerintah Desa
akurat (Periodik) 4. Puskesmas
3. Cakupan intervensi
2. Menyediakan bahan 5. Kecamatan
percepatan penurunan
pengambilan kebijakan stunting
penurunan dan 6. Dinas/Badan/Kantor
▪ 20 Indikator Utama
pencegahan stunting (Stranas Percepatan Anak 7. Pimpinan Daerah
3. Mengukur efektifitas Kerdil) 8. Masyarakat
kinerja program ▪ 29 Indikator Esensial
penurunan dan (Perpres Nomor 72 Tahun
pencegahan stunting 2021)
4. Media pembelajaran 4. Informasi dan Artikel
tentang penurunan dan terkait pencegahan
pencegahan stunting stunting
Posyandu 1
Proses Bisnis
Posyandu 2
Aplikasi Simpati
Posyandu 3 Posyandu 4
Pendamping : KPM
DPPKBP3A
Dinkes (Pengasuhan Anak,
Input Data Balita (KIA, Konseling Pendampingan
Gizi & JKN) Keluarga Beresiko
(Identitas & Pengukuran) Stunting)
Perkimtan
Disdik
(Air Minum &
(PAUD)
Input Data Cakupan Program Sanitasi)
(20 Indikator Utama)
Quality Control
STAKEHOLDERS
NILAI KEBARUAN
Aksi 4 : Regulasi
Aplikasi Simpati memberikan informasi tentang regulasi-regulasi yang dijadikan
pedoman dalam percepatan penurunan stunting
Aksi 5 : Pelaku
Aplikasi Simpati menjadi media belajar untuk peningkatan kapasitas para pelaku dan
menjadi media pemantauan proses upaya penurunan stunting di wilayah binaannya
45
41,1
40
35
32,2
30
27,6
25 24,43
22 21,48
20
17,5
15
1
0
5
450
400 196
350
300
250
200
150
100
50
0
0-23 24-59
12,05
12
10,99 EVALUASI INTERVENSI
9,66
STUNTING
10
8,77
8,27
DI KABUPATEN SUMEDANG
8 HASIL LAPORAN DATA RUTIN
MELALUI EPPGBM
6
0
2018 2019 2020 2021 2022
60,0
50,0
40,0
30,0
10,0
5,1 4,3 4,0 5,0
4,0 3,9 3,1
2,8
0,0
Th 2019 Th 2020 Th 2021 Th 2022
60
50
40
30
10
5,1 4 3,9 4,3 4 5
2,8 3,1
0
0_6 Bulan 6_11 Bulan 12_23 Bulan 24_59 Bulan
Th 2019 Th 2020 Th 2021 Th 2022
BADUTA STUNTING KABUPATEN SUMEDANG
Menuju ZERO NEW STUNTING
8,28% 8,14%
5,37%
6 72,91
72,62 10,776
5 5,01 72,43
72,29 10,406
72,14 10,262
4 10,153 10,217
PDRB per Kapita (Juta
3 2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022
2,35
2
1
0,40 Tren Rata-rata Lama Tren Harapan Lama Sekolah
Rupiah)
0,08
0 Sekolah (Tahun) (Tahun)
-1
-2 8,72 12,99
12,98
8,51 8,52 12,97
-3 12,96
8,27
2018 2019 2020 2021 2022 8,17 12,94
71,80 72,69 2018 2019 2020 2021 2022 2018 2019 2020 2021 2022
71,46 71,64
70,99
IPM
TRANSFORMASI INTERVENSI STUNTING
DI KABUPATEN SUMEDANG
BEFORE AFTER
❑ PENGUKURAN STUNTING ❑ PENGUKURAN STUNTING
DILAKUKAN HANYA DARI DILAKUKAN DI SELURUH WILAYAH
BEBERAPA WILAYAH TERHADAP SELURUH BALITA
1. Memberikan informasi kepada kita dan masy bpb dan kondisi stunting di tiap
posyandu (kebersamaan)
2. kejujuran
3. Memberikan inf apa yang harus dilakukan intervensi
4. Permasalahan stunting menjadi masalah Bersama dan akhirnya penanganan
secara terstruktur dan terintegrasi
5. Bahan evaluasi yg lebih kongkrit
6. Data sesuai dengan yg diinfut (lebih akurat)
7. Memudahkan dan mempercepat untuk melakukan Analisa dan pemecahan masalah
Memahami Konvergensi
Intervensi Stunting
● 8 Aksi tersebut saling berkaitan satu dengan yang lain sebagai satu
kesatuan yang tidak bisa dipisahkan
PIC: PIC:
TPPS Aksi 3: Memastikan terjadinya integrasi pelaksanaan intervensi antara OPD
TPPS
dengan non-pemerintah dan masyarakat luas
PIC: TPPS PIC: Aksi 5: Kader Pembangunan Manusia (KPM) adalah kader yang membantu desa
TPPS dalam memfasilitasi pelaksanaan integrasi intervensi
PIC: Aksi 7: Upaya kabupaten/kota untuk memperoleh data prevalensi stunting terkini
PIC: TPPS
TPPS pada skala layanan puskesmas, kecamatan, dan desa
PIC: TPPS
Aksi 8: Review yang dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota terhadap kinerja
program penurunan stunting selama satu tahun terakhir
INTERVENSI KOORDINASI ASUHAN GIZI TERSTANDAR
Mengintegrasikan kegiatan
pembinaan gizi masyarakat dengan
kegiatan OPD terkait dalam Desk data gizi puskesmas per
intervensi stunting semester