Anda di halaman 1dari 19

PENGELOLAAN DATA GEOSPASIAL

DI KABUPATEN SUMEDANG
LOGICAL FRAMEWORK PENERAPAN SPBE
BERBASIS GOTONG ROYONG
KONDISI AWAL EKOSISTEM AMBIDEXTERITY GOVERNMENT

TANTANGAN INDEKS INDEKS ULTIMATE


SPBE 2019 SPBE 2020
PANDEMIC DISRUPTION V = 2,52 = 3,81 GOAL
DIGITAL DISRUPTION
U INDIKATOR MAKRO
PEMBANGUNAN DIATAS
C RATA-RATA NASIONAL DAN
MILLENIAL DISRUPTION JAWA BARAT
A

INDIKATOR SUMEDANG SIMPATI


S UMEDANG
MAKRO
SBLM PANDEMI TAHUN 2023
PEMBANGUNAN
(2020) (HAPPY DIGITAL REGION)
BELUM OPTIMAL

HUMAN DOING INDEKS HUMAN BEING


SILO SPBE 2023
= 4,50 INTEGRATED
EKSKLUSIF INKLUSIF
PONDASI GOTONG ROYONG (NILAI PANCASILA)
EGOSYSTEM ECOSYSTEM
AGAMA BUDAYA TEKNOLOGI
(TERARAH) (MEMBUMI) (MELANGIT)

REFORMASI BIROKRASI & TRANSFORMASI MINDSET


Disruptor
Transformer Level
2023
Enabler Level
Level 2022
Driver Sumedang Happy Digital Region &
2021
Level Peningkatan Berkelanjutan
Optimasi Layanan Dasar &
(Metaverse, NFT, Crypto)
2020 Integrasi Layanan Dasar : Sumedang Satu Data

Super Apps e-Office, Super Apps e- (Marketplace, AI, Big Data,

Office Desa, Tahu Sumedang (G to Sigeol )


e-Office, e-Office Desa, Aplikasi Layanan
G, G to B & G to C)
Dasar, Jaringan Terpusat, Peningkatan
Kapasitas Data Center (G to G)
E-Office
LATAR BELAKANG
01
Terdorong oleh pesatnya penggunaan platform digital dalam menyajikan dan menyampaikan
berbagai informasi, pembangunan, materi informasi berbasis geospasial perlu dibangun secara
komprehensif dan sistematis.
02
Karena basisnya adalah geospasial, yakni menyangkut aspek ruang muka bumi, upaya
pembangunan informasi ini perlu memenuhi kaidah pemetaan terutama pada tahapan
akuisisi data spasial.

03
Dalam rangka mengantisipasi pembangunan wilayah Kabupaten Sumedang,
informasi geospasial yang tertata dalam struktur dan format yang baik dan benar serta
terupdate akan menunjang kemudahan dalam memperoleh informasi berbasis lokasi.
02
You can simply impress your audience
and add a unique zing and appeal to 04
your Presentations. Tugas besar bagi pemerintah daerah adalah bagaimana menjadikan data spasial
sebagai alat untuk memproyeksikan perencanaan untuk 5 sampai 20 tahun kedepan.

05
Perlu adanya upaya untuk meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah, yaitu
dengan mengelola data dengan baik. Data tersebut harus objektif, representatif, mempunyai
(tingkat) kesalahan baku yang kecil, up to date, data harus masih baru atau tidak kadaluwarsa
dan relevan, data yang dihasilkan harus ada hubungannya dengan persolan yang akan
dipecahkan.
PERMASALAHAN

01 Sudah Ada Perangkat Daerah (PD) Yang Telah Menggunakan Data


Spasial Dalam Kegiatannya, Tetapi Pemanfaatannya Masih Terbatas.

02 Masih Minimnya Pemahaman Perangkat Daerah Akan Kebutuhan


Data Spasial Beserta Cara Pemanfaatannya.

03 Belum Terintegrasinya Data Dari Setiap Sumber Data Sesuai Dengan


Standar.

04 Proses Akuisisi Data Memerlukan Waktu, Tenaga dan Biaya Yang


Cukup Banyak.

05
Belum ada Sistem Informasi Geografis Terintegrasi Di Kabupaten
Sumedang Yang Dapat Digunakan Sebagai Acuan Dalam Kegiatan Dan
Perumusan Kebijakan Berbasis Spasial.
TUJUAN

Mengintegrasikan Data Antar Perangkat


Daerah dan Desa
01

Implementasi Kebijakan ONE 02


MAP ONE DATA

Terbentuknya Simpul Jaringan


di Kabupaten Sumedang 03

Kemudahan Pengambilan Keputusan 04


Dalam Pembangunan
PROGRES PENGELOLAAN DATA GEOSPASIAL
Akuisisi Data Social Berbasis Keluarga/Bangunan Di Kecamatan Jatigede,
01 Cimanggung, Tanjungsari
Pemotretan Udara Menggunakan Teknologi Drone di Kecamatan
02 Sumedang Utara, Sumedang Selatan (Pusat Perkotaan Ibu Kota
Kabupaten), Jatinangor, Cimanggung, Tanjungsari, Sebagian Sukasari,
Desa Ciherang.

03 Pelatihan GIS Bagi Admin Geospasial Perangkat Derah.

Sosialisasi & Pelatihan CMDBuild kepada data manager


04
Perangkat Daerah dan Perangkat Desa.

05 Integrasi SIGEOL Dengan E-Office (PD & Desa).

06 Pengembangan Aplikasi SIGEOL.

07 Evaluasi Capaian Hasil Pemetaan Partisipatif Oleh Data Manager.


EKSISTING DAN TANTANGAN
Citra satelit meliputi seluruh wilayah Kabupaten
01 Sumedang dan Peta Dasar (1 : 50.000);

Foto udara dengan memanfaatkan drone (1 : 1.000),


sementara ini baru bisa tersedia di 3 Kecamatan, 1 area
02 pusat perkotaan Ibu Kota Kabupaten Sumedang, dan
beberapa Desa di Kecamatan Sukasari dan Kecamatan
Sumedang Selatan;

Dengan menggunakan teknologi pemetaan


menggunakan citra dari satelit dan foto udara dari drone,
akan dibangun satu basis data spasial atau peta digital
03 sebagai dasar pembangunan Sistem Informasi Geografis
Online (SIGEOL) Kabupaten Sumedang, (untuk
memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah,
menganalisis dan menghasilkan data bereferensi
geografis atau data geospatial, untuk mendukung
pengambilan keputusan dalam pembangunan).
ARSITEKTUR SISTEM

SISTEM INFORMASI
GEOGRAFI ONLINE
APLIKASI WEB PORTAL SIGEOL
MENU UTAMA
➢ Link ke Peta Online dan Tata Kelola Peta di
Desa maupun SKPD;

➢ Geospasial Populer;

➢ Simpul Jaringan di setiap SKPD

➢ Informasi Geospasial Desa

➢ Informasi Geospasial Tematik

➢ Produk Hukum

➢ Mitra
APLIKASI WEB SIGEOL - DESA
MENU UTAMA
➢ Dashboard

➢ Data Batas Wilayah Desa, Dusun, RW, RT

➢ Data Geospasial Kependudukan hasil


pemetaan partisipatif

➢ Data Pertanahan mencakup Hak atas Tanah


(BPN), Pajak Bumi Bangunan dan Tata Ruang
Desa. Termasuk Data Aset Desa

➢ Informasi Geospasial Desa seperti Objek


Penting, UMKM, Kemiskinan, Stunting dll
APLIKASI WEB SIGEOL - SKPD
MENU UTAMA
➢ Dashboard

➢ Informasi Geospasial Dasar

➢ Informasi Geospasial Tematik


a) Setiap SKDP mempunyai tema yang
berbeda
b) IGT dapat merupakan hasil analisis spasial
dari pekerjaan desktop study
APLIKASI MOBILE-GIS TAHU - TITIKITA

MENU UTAMA
➢ Lokasi Saya, adalah untuk memetakan
lokasi rumah

➢ Lokasi Tetangga, adalah untuk


memetakan lokasi tetangga

➢ Lokasi Lainnya, adalah untuk


memetakan objek penting atau
melaporkan kerusakan infrastruktur di
Desa

➢ Data Keluarga adalah data yang berasal


dari Database Cantik Simpatik
APLIKASI DESKTOP - GIS
FUNGSI
➢ Aplikasi Desktop GIS QGIS merupakan aplikasi
opensource / free

➢ Dapat digunakan untuk staf di SKPD atau Desa


untuk melakukan proses analisis spasial,
seperti analisis aksesibilitas, analisis jaringan
jalan untuk penyaluran bantuan, dll

➢ Data yang digunakan adalah data geospasial


yang disimpan di server SIGeOL Kominfo
TIME LINE
KESIMPULAN

01 02 03 04 05 06

Perlu Masih ada 23 Perlu Perlu peningkatan Perlu peningkatan Kolaborasi


disosialisasikan kecamatan yang peningkatan pengelolaan data pelaksanaan secara
ke seluruh perlu dipetakan Literasi Spasial di spasial di seluruh forum data dengan pentahelix dalam
Perangkat Daerah secara detail (Skala staf pemerintahan Perangkat Daerah menggunakan data pengelolaan data
Besar 1 : 1.000 Kabupaten dan Pemerintah geospasial untuk
dan Pemerintah geospasial perlu
dengan teknologi Sumedang Desa di Kabupaten lebih menjaga
Desa di Kabupaten ditingkatkan
Drone mapping) Sumedang kualitas data
Sumedang
INOVASI
PEMANFAATAN SPBE DALAM
PENANGANAN STUNTING DAN
KEMISKINAN EKSTREM

Anda mungkin juga menyukai