Anda di halaman 1dari 12

Nama : VINCENT SURIANTO (2109036011)

RAHMAT HIDAYAT (2109036053)


Kelompok : 5.4

SOAL :
1. Tentukan transpose dari A=[1 2 3 4 5]!
2. Tentukan operasi antar elemen vektor berikut!
A = [19,20,21]
B = [21,19,18]
Hitunglah
X = A./B
Y = B.^2
Z = A.*B
3. Buatlah matriks khusus dari X=[8,8] menggunakan command zeros, ones, dan eye!

JAWAB :
1. Pada software MATLAB tersedia fungsi transpose yang merupakan fungsi untuk
melakukan proses perubahan vektor baris menjadi vektor kolom atau sebaliknya.
Fungsi transpose dituliskan dengan menggunakan sebuah simbol petik satu (‘).
Vektor adalah sebuah larik satu dimensi dari bilangan-bilangan yang tersusun dalam
baris dan kolom.

Gambar 3.1 Program Menggunakan Fungsi Transpose


Seperti yang terlihat pada Gambar 3.1 untuk menjawab soal nomor satu dapat
dilakukan pemrograman menggunakan fungsi transpose. Langkah pertama,
deklarasikan vektor A = [1 2 3 4 5]. Langkah kedua, tuliskan program dengan
menggunakan fungsi transpose (A’).

Setelah mendeklarasikan vektor A dan memasukkan program transpose A tersebut,


untuk menemukan hasilnya dapat langsung menekan enter apabila program ditulis
langsung pada Command Window atau bisa juga dengan menekan tombol run pada
Editor apabila program ditulis pada script.

Gambar 3.2 Hasil Program Transpose dari Vektor A

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.2 dari program yang telah ditulis, didapati
output berupa kolom bernilai [1;2;3;4;5]. Output didapat dari fungsi transpose yang
mengubah vektor baris menjadi vektor kolom.

ALGORITMA
1. Mulai
2. Input A = [1 2 3 4 5]
3. Input program A’
4. Menekan enter
5. Proses penghitungan
6. Output= [1;2;3;4;5]
7. Selesai

FLOWCHART

Mulai

A = [1 2 3 4 5]

A’

Menekan
enter

Proses penghitungan

Output=
[1;2;3;4;5]

Selesai

2. Pada software MATLAB terdapat fungsi operasi vektor. Fungsi-fungsi operasi vektor
yang tersedia antara lain penjumlahan dengan simbol (+), pengurangan dengan
simbol (-), operasi bagi kanan (./), operasi bagi kiri (.\), perkalian dengan simbol (.*),
dan pangkat dengan simbol (.^).
Gambar 3.3 Program Operasi Vektor untuk Memecahkan Soal Nomor Dua

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.3 untuk menjawab soal nomor dua digunakan
fungsi-fungsi operasi vektor. Pertama, input vektor A= [19, 20, 21] dan vektor B=
[21, 19, 18]. Selanjutnya, input program X= A./B, Y= B.^2, dan Z= A.*B. Notasi (./)
digunakan untuk menjalankan operasi bagi kanan pada vektor, notasi (.^) digunakan
untuk menjalankan operasi pangkat pada vektor, sedangkan notasi (.*) digunakan
untuk menjalankan operasi perkalian pada vektor.

Setelah memasukkan program X= A./B, Y= B.^2, dan Z= A.*B, untuk mencetak


hasilnya dapat langsung menekan enter apabila program ditulis langsung pada
Command Window atau bisa juga dengan menekan tombol run pada Editor apabila
program ditulis pada script.
Gambar 3.4 Hasil Program Operasi Vektor untuk Soal Nomor Dua

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.4 dari hasil perhitungan pada program operasi
vektor yang telah ditulis, didapati output X= [0.9048, 1.0526, 1.1667], Y= [441, 361,
324], dan Z= [399, 380, 378].

ALGORITMA
1. Mulai
2. Input A = [19, 20, 21] dan B = [21, 19, 18]
3. Input program X = A ./ B; Y = B .^ 2; dan Z = A .* B;
4. Input X, Y, Z
5. Menekan enter
6. Proses penghitungan
7. Output X= [0.9048, 1.0526, 1.1667], Y= [441, 361, 324], dan Z= [399, 380, 378]
8. Selesai
FLOWCHART

Mulai

A = [19, 20, 21]


B = [21, 19, 18]

X = A ./ B;
Y = B .^ 2;
Z = A .* B;

X, Y, Z

Menekan
enter

Proses penghitungan

Output
X= [0.9048, 1.0526, 1.1667]
Y= [441, 361, 324]
Z= [399, 380, 378]

Selesai

3. Pada software MATLAB tersedia fungsi-fungsi matriks khusus seperti matriks


kosong “[ ]”, matriks identitas “eye(x)”, matriks diagonal “diag(x)”, matriks elemen
nol “zeros(x)”, matriks acak “rand(x)”.
Gambar 3.5 Program untuk Memecahkan Soal Nomor Tiga

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.5 untuk menjawab soal nomor tiga dengan
melakukan pemrograman menggunakan fungsi-fungsi matriks khusus. Fungsi yang
digunakan antara lain zeros(X), ones(X), dan eye(X).

Setelah memasukkan program zeros(X), untuk menemukan hasilnya dapat langsung


menekan enter apabila program ditulis langsung pada Command Window atau bisa
juga dengan menekan tombol run pada Editor apabila program ditulis pada script.

Gambar 3.6 Hasil Program Menggunakan Fungsi Zeros


Seperti yang terlihat pada Gambar 3.6 dari hasil perhitungan pada program yang
telah ditulis, didapati output berupa matriks dengan elemen-elemen bernilai nol,
dengan jumlah baris= 8 dan jumlah kolom= 8.

ALGORITMA
1. Mulai
2. Input X = [8, 8];
3. Input program zeros(X)
4. Menekan enter
5. Proses penghitungan
6. Output = Matriks ordo 8×8 dengan elemen bernilai nol
7. Selesai

FLOWCHART

Mulai

X = [8, 8];

zeros(X)

Menekan
enter

Proses penghitungan

A
A

Output = Matriks ordo 8×8


dengan elemen bernilai nol

Selesai

Setelah memasukkan program ones(X), untuk menemukan hasilnya dapat langsung


menekan enter apabila program ditulis langsung pada Command Window atau bisa
juga dengan menekan tombol run pada Editor apabila program ditulis pada script.

Gambar 3.7 Hasil Program Menggunakan Fungsi Ones

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.7 dari hasil perhitungan pada program yang
telah ditulis, didapati output berupa matriks dengan elemen-elemen bernilai satu,
dengan jumlah baris= 8 dan jumlah kolom= 8.

ALGORITMA
1. Mulai
2. Input X = [8, 8];
3. Input program ones(X)
4. Menekan enter
5. Proses penghitungan
6. Output = Output = Matriks ordo 8×8 dengan elemen bernilai satu
7. Selesai

FLOWCHART

Mulai

X = [8, 8];

ones(X)

Menekan
enter

Proses penghitungan

Output = Matriks ordo 8×8


dengan elemen bernilai satu

Selesai

Setelah memasukkan program eye(X), untuk menemukan hasilnya dapat langsung


menekan enter apabila program ditulis langsung pada Command Window atau bisa
juga dengan menekan tombol run pada Editor apabila program ditulis pada script.
Gambar 3.8 Hasil Program Menggunakan Fungsi Eye

Seperti yang terlihat pada Gambar 3.8 dari hasil perhitungan pada program yang
telah ditulis, didapati output berupa matriks dengan elemen-elemen bernilai nol
dengan diagonal bernilai satu, dengan jumlah baris= 8 dan jumlah kolom= 8.

ALGORITMA
1. Mulai
2. Input X = [8, 8];
3. Input program eye(X)
4. Menekan enter
5. Proses penghitungan
6. Output = Matriks ordo 8×8 dengan elemen bernilai nol dan diagonal bernilai satu
7. Selesai

FLOWCHART

Mulai

X = [8, 8];

A
A

eye(X)

Menekan
enter

Proses penghitungan

Output = Matriks ordo 8×8


dengan elemen bernilai nol
dan diagonal bernilai satu

Selesai

Anda mungkin juga menyukai