Anda di halaman 1dari 8

Fungsi batang kendali pada reaktor nuklir adalah untuk . . .

   A. Menurunkan energi Neutron


   B. Menahan radiasi neutron yang dihasilkan
   C. Memperbesar jumlah neutron
   D. Menyerap neutron yang berlebihan
   E. Melepas neutron yang stabil
Pembahasan :
Jawaban D 
34. Dalam suatu reaksi nuklir
   1) Terjadi reaksi berantai
   2) Terjadi pengubahan massa menjadi energi
   3) Dihasilkan neutron bebas
   4) Terjadinya penggabungan inti-inti (fusi) . . .
Pernyataan yang benar ditunjukkan nomor . . .
   A. 1, 2, dan 3
   B. 1 dan 3
   C. 2 dan 4
   D. 4
   E. Semua benar
Pembahasan :
Jawaban B
 
35. Berikut ini adalah pernyataan mengenai reaktor atom dan bom atom
   1) Pada bom atom berlangsung reaksi fisi terkendali
   2) Pada bom atom berlangsung reaksi fusi tak terkendali
   3) Jumlah neutron yang dihasilkan tiap fisi oleh reaktor atom dan bom atom adalah sama
   4) Energi tiap fisi pada bom atom lebih besar dibandingkan reaktor atom
Pernyataan di atas yang benar ditunjukkan nomor . . .
Pernyataan yang benar ditunjukkan nomor . . .
   A. 1, 2, dan 3
   B. 1 dan 3
   C. 2 dan 4
   D. 4
   E. Semua benar
Pembahasan :
Jawaban C
 

Contoh Soal Reaktor Nuklir


Contoh Soal Reaktor Nuklir - Reaktor nuklir adalah suatu tempat atau perangkat yang
digunakan untuk membuat, mengatur, dan menjaga kesinambungan reaksi nuklir
berantai pada laju tetap. Saat ini, reaktor nuklir banyak digunakan sebagai pembangkit
listrik dan biasa disebut reaktor daya. Reaktor nuklir komersial yang berbasis pada
reaksi fisi nuklir, sering dipertimbangkan masalah risiko keselamatannya. Sebaliknya,
beberapa kalangan menyatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir merupakan
cara yang aman dan bebas polusi untuk membangkitkan listrik.
        Daya fusi merupakan teknologi ekperimental yang berbasis pada reaksi fusi nuklir.
Ada beberapa piranti lain untuk mengendalikan reaksi nuklir, termasuk di dalamnya
pembangkit termoelektrik radioisotop dan baterai atom. Piranti tersebut memanfaatkan
peluruhan radioaktif pasif, seperti halnya Farnsworth-Hirsch fusor untuk menghasilkan
panas dan daya. Reaksi fusi nuklir terkendali digunakan untuk menghasilkan radiasi
neutron.

B. Komponen Dasar Reaktor Nuklir

Komponen dasar dari reaktor nuklir adalah sebagai berikut.


1. Bahan bakar nuklir, berbentuk batang logam berisi bahan radioaktif yang berbentuk
pelat.
2. Moderator, berfungsi menyerap energi neutron.
3. Reflektor, berfungsi memantulkan kembali neutron.
4. Pendingin, berupa bahan gas atau logam cair untuk mengurangi energi panas dalam
reaktor.
5. Batang kendali, berfungsi menyerap neutron untuk mengatur reaksi fisi. Batang
kendali ini berfungsi saat terjadi peristiwa kritis, subkritis, dan superkritis atas jumlah
neutron yang tersedia untuk proses reaksi fisi.
6. Perisai, merupakan pelindung dari proses reaksi fisi yang berbahaya.

C. Prinsip Kerja PLTN

Proses kerja PLTN sebenarnya hampir sama dengan proses kerja pembangkit listrik
konvensional seperti pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), yang umumnya sudah
dikenal secara luas. Faktor yang membedakan antara dua jenis pembangkit listrik itu
adalah sumber panas yang digunakan. PLTN mendapatkan suplai panas dari reaksi
nuklir, sedang PLTU mendapatkan suplai panas dari pembakaran bahan bakar fosil
seperti batubara atau minyak bumi.
        Reaktor daya dirancang untuk memproduksi energi listrik melalui PLTN. Reaktor
daya hanya memanfaatkan energi panas yang timbul dari reaksi fisi, sedangkan
kelebihan neutron dalam teras reaktor akan dibuang atau diserap menggunakan batang
kendali. Reaktor daya memanfaatkan panas hasil rekasi fisi, sehingga mampu
menghasilkan daya berorde ratusan hingga ribuan MW. Proses pemanfaatan panas
hasil fisi untuk menghasilkan energi listrik di dalam PLTN adalah sebagai berikut.
1. Bahan bakar nuklir mengalami reaksi fisi sehingga dilepaskan energi dalam bentuk
panas yang sangat besar. 
2. Panas hasil reaksi nuklir tersebut dimanfaatkan untuk menguapkan air pendingin,
bisa pendingin primer maupun sekunder bergantung pada tipe reaktor nuklir yang
digunakan. 
3. Uap air yang dihasilkan dipakai untuk memutar turbin sehingga dihasilkan energi
gerak (kinetik).
4. Energi kinetik dari turbin ini selanjutnya dipakai untuk memutar generator sehingga
dihasilkan arus listrik.

D. Klasifikasi Reaktor Nuklir

Berdasarkan kegunaannya, reaktor nuklir dibedakan menjadi 3, yaitu sebagai


berikut.
1. Reaktor daya
2. Reaktor riset
3. Reaktor produksi isotop
Berdasarkan tingkat energi neutron yang digunakan, reaktor nuklir dibedakan
menjadi 2, yaitu sebagai berikut.
1. Reaktor cepat
2. Reaktor termal
Berdasarkan parameter yang lain,reaktor nuklir dibedakan menjadi 3, yaitu
sebagai berikut.
1. Reaktor berreflektor grafit: GCR, AGCR
2. Reaktor berpendingin air ringan: PWR, BWR
3. Reaktor suhu tinggi: HTGR

SOAL 1
Suatu reaktor nuklir yang didesain untuk memproduksi plutonium dari uranium dikenal sebagai ....

SOAL 2
Berikut ini merupakan bahan bakar yang digunakan dalam sebuah reaktor atom, kecuali ....

SOAL 3
Berikut adalah komponen dasar dari sebuah reaktor atom, kecuali ....

SOAL 4
Komponen yang berfungsi untuk memperlambat kelajuan neutron sehingga neutron-neutron dapat
dengan mudah membelah inti atom adalah ....

SOAL 5
Saat tersedia lebih dari satu neutron untuk proses pembelahan disebut keadaan ....

SOAL 6
Dalam suatu reaktor atom, batang-batang pengendali digunakan untuk ....

Contoh Soal Reaktor Nuklir


Contoh Soal Reaktor Nuklir - Reaktor nuklir adalah suatu tempat atau perangkat yang
digunakan untuk membuat, mengatur, dan menjaga kesinambungan reaksi nuklir
berantai pada laju tetap. Saat ini, reaktor nuklir banyak digunakan sebagai pembangkit
listrik dan biasa disebut reaktor daya. Reaktor nuklir komersial yang berbasis pada
reaksi fisi nuklir, sering dipertimbangkan masalah risiko keselamatannya. Sebaliknya,
beberapa kalangan menyatakan bahwa pembangkit listrik tenaga nuklir merupakan
cara yang aman dan bebas polusi untuk membangkitkan listrik.
        Daya fusi merupakan teknologi ekperimental yang berbasis pada reaksi fusi nuklir.
Ada beberapa piranti lain untuk mengendalikan reaksi nuklir, termasuk di dalamnya
pembangkit termoelektrik radioisotop dan baterai atom. Piranti tersebut memanfaatkan
peluruhan radioaktif pasif, seperti halnya Farnsworth-Hirsch fusor untuk menghasilkan
panas dan daya. Reaksi fusi nuklir terkendali digunakan untuk menghasilkan radiasi
neutron.

B. Komponen Dasar Reaktor Nuklir

Komponen dasar dari reaktor nuklir adalah sebagai berikut.


1. Bahan bakar nuklir, berbentuk batang logam berisi bahan radioaktif yang berbentuk
pelat.
2. Moderator, berfungsi menyerap energi neutron.
3. Reflektor, berfungsi memantulkan kembali neutron.
4. Pendingin, berupa bahan gas atau logam cair untuk mengurangi energi panas dalam
reaktor.
5. Batang kendali, berfungsi menyerap neutron untuk mengatur reaksi fisi. Batang
kendali ini berfungsi saat terjadi peristiwa kritis, subkritis, dan superkritis atas jumlah
neutron yang tersedia untuk proses reaksi fisi.
6. Perisai, merupakan pelindung dari proses reaksi fisi yang berbahaya.

C. Prinsip Kerja PLTN

Proses kerja PLTN sebenarnya hampir sama dengan proses kerja pembangkit listrik
konvensional seperti pembangkit listrik tenaga uap (PLTU), yang umumnya sudah
dikenal secara luas. Faktor yang membedakan antara dua jenis pembangkit listrik itu
adalah sumber panas yang digunakan. PLTN mendapatkan suplai panas dari reaksi
nuklir, sedang PLTU mendapatkan suplai panas dari pembakaran bahan bakar fosil
seperti batubara atau minyak bumi.
        Reaktor daya dirancang untuk memproduksi energi listrik melalui PLTN. Reaktor
daya hanya memanfaatkan energi panas yang timbul dari reaksi fisi, sedangkan
kelebihan neutron dalam teras reaktor akan dibuang atau diserap menggunakan batang
kendali. Reaktor daya memanfaatkan panas hasil rekasi fisi, sehingga mampu
menghasilkan daya berorde ratusan hingga ribuan MW. Proses pemanfaatan panas
hasil fisi untuk menghasilkan energi listrik di dalam PLTN adalah sebagai berikut.
1. Bahan bakar nuklir mengalami reaksi fisi sehingga dilepaskan energi dalam bentuk
panas yang sangat besar. 
2. Panas hasil reaksi nuklir tersebut dimanfaatkan untuk menguapkan air pendingin,
bisa pendingin primer maupun sekunder bergantung pada tipe reaktor nuklir yang
digunakan. 
3. Uap air yang dihasilkan dipakai untuk memutar turbin sehingga dihasilkan energi
gerak (kinetik).
4. Energi kinetik dari turbin ini selanjutnya dipakai untuk memutar generator sehingga
dihasilkan arus listrik.

D. Klasifikasi Reaktor Nuklir

Berdasarkan kegunaannya, reaktor nuklir dibedakan menjadi 3, yaitu sebagai


berikut.
1. Reaktor daya
2. Reaktor riset
3. Reaktor produksi isotop
Berdasarkan tingkat energi neutron yang digunakan, reaktor nuklir dibedakan
menjadi 2, yaitu sebagai berikut.
1. Reaktor cepat
2. Reaktor termal
Berdasarkan parameter yang lain,reaktor nuklir dibedakan menjadi 3, yaitu
sebagai berikut.
1. Reaktor berreflektor grafit: GCR, AGCR
2. Reaktor berpendingin air ringan: PWR, BWR
3. Reaktor suhu tinggi: HTGR
SOAL 1
Suatu reaktor nuklir yang didesain untuk memproduksi plutonium dari uranium dikenal sebagai ....

SOAL 2
Berikut ini merupakan bahan bakar yang digunakan dalam sebuah reaktor atom, kecuali ....

SOAL 3
Berikut adalah komponen dasar dari sebuah reaktor atom, kecuali ....

SOAL 4
Komponen yang berfungsi untuk memperlambat kelajuan neutron sehingga neutron-neutron dapat
dengan mudah membelah inti atom adalah ....

SOAL 5
Saat tersedia lebih dari satu neutron untuk proses pembelahan disebut keadaan ....

SOAL 6
Dalam suatu reaktor atom, batang-batang pengendali digunakan untuk ....

SOAL 7
Reaktor isotop berfungsi sebagai ....
SOAL 8
Zat yang berfungsi sebagai moderator sekaligus sebagai pendingin pada pembangkit listrik tenaga
nuklir adalah ....

SOAL 9
Reaktor yang meggunakan energi neutron adalah ....

SOAL 10
Berikut ini merupakan faktor yang membedakan antara PLTN dan PLTU, kecuali ....

SOAL 7
Reaktor isotop berfungsi sebagai ....

SOAL 8
Zat yang berfungsi sebagai moderator sekaligus sebagai pendingin pada pembangkit listrik tenaga
nuklir adalah ....

SOAL 9
Reaktor yang meggunakan energi neutron adalah ....

SOAL 10
Berikut ini merupakan faktor yang membedakan antara PLTN dan PLTU, kecuali ....

Anda mungkin juga menyukai