Anda di halaman 1dari 50

 

Pe
Petunju
tunju k Penggunaan Lembar Balik

1.  Lembar balik ini digunakan sebagai alat bantu bagi tenaga kesehatan dalam memberikan penyuluhan kepada ibu balita
dan keluarganya mengenai perawatan anak usia 0–5 tahun, dengan pengelompokan 0–1 tahun, 1–2 tahun, 2–5 tahun,
yang jumlahnya paling banyak 15 orang.

2. Media ini terdiri dari 2 bagian


bagian :
a. Bagian muka berisi gambaran untuk diperlihatkan kepada ibu balita dan keluarganya
b. Bagian belakang berisi tul
tulisan
isan yang menjel
menjelaskan
askan gambar untuk dibaca dan dilihat
dilihat oleh tenaga kesehatan.

3.  Tujuan penyuluhan ini adalah untuk meningkatkan


meningkatkan pemaham
pemahaman,
an, sikap
sikap dan perilaku
perilaku ibu
ibu balita
balita dan keluarganya
dalam menjaga kesehatan balita (0-5 tahun).

4. Media ini berisi pesan – pesan,


pesan, antara
antara lain :
a. Kesehatan anak
anak usia 0-1 tahun
b. Kesehatan anak
anak usia 1-2 tahun
c. Kesehatan
Kesehatan anak usia 2-5 tahun

5.  Penyuluhan diberikan secara bertahap yang disesuaikan dengan kebutuhan.

6.  Pelajari dahulu bahan penyuluhan yang akan disampaikan.

7.  Siapakan ruangan bagi pertem


pertemuan
uan kelompok
kelompok untuk + 15 orang.

8. Ciptakan suasana keakraban dalam kelompok sebelum memu


emulai
lai penyuluhan, kemudian masuk pada isi penyuluhan
dari lembar balik ini. Beri kesempatan kepada ibu balita dan keluarganya untuk berdiskusi dan bertanya. Sebaiknya
pesan-pesan disampaikan
disampaikan secara bertahap sehingga ibu balita
balita dan keluarganya dapat
dapat memahami pesan tersebut.
tersebut.

9. Petugas
Petugas kesehatan
kesehatan dapat
dapat meletakkan
meletakkan lembar
lembar balik ini
ini di atas meja
meja (bila
(bila ada). Jika di tikar/ lantai, pos
posisikan
isikan media
media
lembar balik pada posisi yang dapat terlihat oleh semua ibu balita.

10. Ucapkan salam sebagai pembuka dan penutup penyuluhan.

Semoga bermanfaat dan selamat bekerja

 
 

a.  Ak
 Akib
ib at Perlek
Per lek atan yan g Ti dak Baik
Bai k  
• Puting retak dan lecet
• Nyeri yang mengakibatkan kurangnya aliran ASI dan produksi ASI yang rendah

b.   Tanda-tanda Menghisap yang Efektif  


• Bayi menghisap pelan dan dalam dengan sesekali jeda
• Terlihat atau terdengar bayi menelan
• Pipi bayi membulat penuh dan tidak cawak atau menarik ke dalam

c.   Cara Menyendawakan Bayi 


Bayi  
• Gendong bayi dengan posisi tegak.
• Sandarkan pada pundak ibu
• Manfaat menyendawakan bayi: mengeluarkan udara yang terisap pada waktu menyusui

Menghi sap dan Memerah ASI S


Menghi Sangat
angat Penting bagi ASI yang B aik.
Semakin
Semakin Sering Dihisap Bayi, Semakin Banyak ASI ya
yang
ng Dipro duks
duksi.i.
Semakin
Se makin Jarang Bayi Me
Menyus
nyus u, S
Semakin
emakin Se
Sediki
diki t ASI yang Diprod uks
uksi.i.  
Jikaa Ba
Jik Bayi
yi Berh enti Menyusu, maka P
Payudara
ayudara juga Akan Berhenti Memproduk
Memproduksi si ASI
ASI..

 
 

 ASI DAPAT
DA PAT DIPERAH
DIPERA H DENGAN CA RA:

a.  Perah ASI dengan Tangan 


Tangan  
 Cuci tangan dengan sabun setiap akan memerah
 Buatlah diri senyaman mungkin, duduk atau berdiri dengan nyaman
 Pegang wadah dibawah areola (bagian hitam payudara) dan puting dengan tangan lainnya
 Badan condong ke depan dan sanggah payudara dengan tangan.
 Bentuk huruf C dengan jari
jari tel
telunjuk
unjuk dan jempol, tempelkan di payudara tepat di atas garis
garis areola / di dalam lilingkaran
ngkaran

areola. Tergantung diameter areola juga, jika cukup lebar, maka taruh tangan posisi C itu di dalam lingkaran areola.
 Menekan dan melepas jaringan payudara di antara ibu jari dan telunjuk beberapa kali.
 Jika ASI
ASI tidak keluar,
keluar, ibu jari dan telunjuknya
dapat
dapat diposisikan ulang sedikit leb
lebih
ih dekat
dekat ke puting
puting atau arah belakang-
belakang-
depan sampai menemukan tempat yang menghasilkan ASI. Lalu tekan lepas payudara seperti sebelumnya.
 Menekan dan melepaskan ke semua arah mengelilingi payudara. Jaga agar jari-jari jaraknya tetap sama dari puting.
 Perah satu payudara sampai ASI hanya mengalir
engalir perlahan
perlahan dan menetes, setelah
setelah selesai lakukan perah ASI
ASI di payudara
lainnya.

b.   Perah ASI Menggunakan Pompa ASI Elektrik  


 Selalu mencuci tangan menggunakan sabun sebelum memompa ASI
 Pastikan alat pompa ASI
ASI dan wadahnya
wadahnya sudah steril
steril
 Duduklah senyaman mungkin
 Pasang alat pompa ASI, dan mulai memompa sampai payudara terasa kosong
 Setelah selesai digunakan, cuci dan sterilkan alat pompa ASI

Cara Penyi
Penyi mpanan ASI Perah 
Perah 
• Simpan ASI perah dalam wadah yang bersih dan ditutup serta diberi label tanggal ASI diperah.
•Bila ASI yang baru diperah tidak akan digunakan dalam 72 jam (3 hari), ASI perah didinginkan lebih dulu di rak kulkas (bisa
dijadikan dalam 1 wadah untuk masa perah 24 jam) sebelum dibekukan. Simpan ASI perah sebanyak 15-60 ml per wadah

untuk menghindari ASI perah terbuang karena tidak habis diminum oleh bayi.
• Sebelum dihangatkan
Sebelum dihangatkan ASI
ASI perah yang tel
telah
ah dikeluarkan
dikeluarkan dari fr
freezer,
eezer, disimpan selama 12 jam di rak bagian
bagian bawah kulkas
agar menghindari perubahan suhu
suhu yang ter
terlal
laluu ekstrim
ekstrim
•  AS
 ASI perah
rah yang akan dib
ibe
erika
ikan ke bayi dik
ike
elu
lua
arkan dari kulk
lka
as, dimasukkan ke dalam
lam ge
gela
las
s kaca / keramik da
dan
n mangkok
kaca / keramik bersih, direndam di dalam mangkuk berisi air hangat.
• Berikan ASI perah kepada bayi dengan cangkir atau sendok. Tuangkan ASI ke dalam cangkir atau sendok secukupnya.
Dekatkan cangkir atau sendok ke bibir bawah bayi dan biarkan bayi menghisap sedikit demi sedikit dengan lidahnya. Jangan
menuangkan ASI ke dalam mulut bayi.

Botol dan dot tidak aman digunakan untuk memberi ASI perah karena sulit dibersihkan dan mudah terkontaminasi.

 AS
 ASI perah
rah beku yang le
leb
bih dulu dib
ibe
eri
rik
kan kepada bayi adala
lahh ASI yang teraterak
khir dipe
iperah. (L
(La
ast In Last Out (LILO
ILO) 
•  AS
 ASI perah
rah beku yang sudah dic
ica
air
irk
kan sela
lam
ma 24 ja
jam
m, ti
tid
dak bole
leh
h dilile
etak
takkan di suhu ruang selam
lama > 2 jam
jam.

 
 

 Ap akah Imuni


Imu ni sasi
sas i iitu
tu??  
Imunisasi adalah pemberian vaksin dengan tujuan agar dapat terlindung dari penyakit infeksi yakni Penyakit - penyakit yang
Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3l), yaitu Hepatitis B, Tuberkulosis, Polio, Difteri, Pertusis, Tetanus, Campak, Rubella dan
Congenital Rubella Syndrome (CRS).

JENIS DAN MANFAAT IMUNISASI


IMUNISASI

Waktu Pemberian Jenis  


Jenis 
Mencegah Penularan Penyakit  
(bulan) Imunisasi  

< 24 jam Hepati


Hepatititis
sB Hepati
Hepatititis
s B dan kerusakan hati

1 BCG
BCG TBC (Tuberkulosis
(Tuberkulosis ) berat

1,2,3,4
1,2,3,4 Polio
Polio Polio
Polio yang dapat menyebabkan
menyebabkan lumpuh layu pada tungkai dan atau lengan

2,3,4.18
2,3,4.18 DPT-HB
DPT-HB-- Hib • Difteri
Difteri yang menyebabkan
enyebabkan penyum
penyumbatan
batan jalan
jalan nafas
• Batuk
Batuk rejan (batuk 100 hari)
• Tetanus
• Hepatiti
HepatitissB
• Inf
Infeksi
eksi Hib menyebabkan
enyebabkan meningitis
eningitis (radang
(radang selaput otak)
9,18 MR • Campak yang mengakibatkan
mengakibatkan kompli
komplikasi
kasi radang paru, radang otak dan kebutaan
• Rubell
Rubella
a dan
dan Congenit
Congenital
al Rubell
Rubella
a Syndrome (CRS
(CRS)) atau cacat bawaan
bawaan saat lahi
lahirr
akibat Rubella

Manfaat Vitamin A 

• Menjaga kesehatan mata dan mencegah kebutaan.
kebutaan.
• Pertumbuhan
• Meningkatkan daya tahan tubuh
Kekurangan vi
Kekurangan vitamin
tamin A
• Mempercepat
empercepat penyembuhan diare, campak atau infeksi
infeksi lain.
lain. berkelanjutan,
berkelanjut an, aakan
kan
Kapsul Vitamin
Vitamin A dosis tinggi : 
:  berisiko terja
terjadin
dinya
ya
• 100.000 SI
SI (warna bir
biru)
u) untuk bayi usia 6-11 bulan kebutaan  
kebutaan
• 200.000 SI
SI (warna merah)
merah) untuk anak bali
balita
ta usia 12-59 bulan

Diberikan pada bayi dan balita, 2 kali setahun pada bulan Februari dan atau Agustus.
Pe
Penyebab
nyebab kurang vitami n A :  : 
• Konsumsi
Konsumsi vitam
vitaminin A tidak
tidak mencukup
mencukupii kebutuhan tubuh dalam jangka waktu
waktu lam
lama.
a.
Sumber vitamin A, antara lain: Air Susu Ibu (ASI), bahan makanan hewani (hati, kuning telur, ikan, daging, ayam dan bebek),
buah-buahan berwarna kuning dan jingga (pepaya, mangga masak, alpukat, jambu biji merah,pisang), sayuran yang
berwarna hijau tua dan berwarna jingga (bayam, daun singkong, kangkung, daun katuk, daun mangkokan, tomat, wortel) dan
bahan makanan seperti margarine, dan susu.
• Proses penyerapan
penyerapan makanan
makanan dalam
dalam tubuh terganggu karena cacingan,
cacingan, diare,
diare, rendahnya konsumsi lem
lemak,
ak, protein
protein dan zinc
• Adanya
Adanya penyakit
penyakit ISPA, campak dan
dan diare

 
 

Makanan Pendamping ASI (MP ASI) : adalah makanan dan cairan lainnya selain ASI yang diberikan kepada bayi mulai
usia 6 bulan
bulan ketika
ketika ASI
ASI saja tidak
tidak lagi mencukupi
mencukupi untuk mem
memenuhi
enuhi kebutuhan gizinya.

Pemberian MP-ASI
MP-ASI  
1. Tepat Waktu
Waktu : MP ASI
ASI diberikan
diberikan saat ASI
ASI saja
saja sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi pada usia 6 bulan
2. Adekuat
Adekuat : MP ASI
ASI makanan yang mam mampu pu mem
memenuhi
enuhi kecukupan energi, protein,
protein, mikr
ikronutri
onutrien
en untuk mencapai
tumbuh kembang anak dengan mempertimbangkan jumlah, frekuensi, konsistensi dan variasi makanan.
3. Aman
Aman : MP
MP ASI
ASI disiapkan
disiapkan dan
dan disimp
disimpan
an dengan
dengan cara yang higi
higienis,
enis, diberi
diberikan
kan menggu
menggunakan
nakan peralatan yang bersih
4. Diberikan
Diberikan dengan
dengan cara yang benar: terjadwal,
terjadwal, lingkungan
lingkungan yang
yang netral, prosedur makan.
5. MP-ASI
P-ASI dapat diambil dari makanan keluarga yang sudah diberikan
diberikan bumbu
bumbu seperti gula dan garam atau membuat MP
 AS
 ASI dari bahan makanan segar ta
tan
npa penambahan gula dan garam.
6. Minyak/lemak
inyak/lemak sebagai
sebagai sumber
sumber energi yang efisien.
efisien. Tambahkan sejumlah minyak/lem
minyak/lemak
ak untuk memberi
memberikan
kan tambahan
tambahan
energi pada MP ASI, contohnya : minyak kelapa sawit, minyak bekatul, minyak wijen, margarin, mentega dan santan.
7. Asupan
Asupan gula yang disarankan adalah berupa gula alamiah, sepert
sepertii buah segar, produk susu tanpa pema
pemanis,
nis, bukan jus
buah / produk dengan tambahan pemanis.

Lanjutkan pemberian ASI hingga bayi berusia 2 tahun atau lebih

Pe
Pemberian
mberian Makanan
Makanan Aktif / Re
Respon
spon sif  
 
 Bersabarlah dan terus berusaha agar bayi mau makan
 Jika bayi Anda menolak untuk makan, terus dorong untuk makan; pangkulah bayi Anda sewaktu ia diberi makan, atau
anda menghadap ke bayi kalau ia dipangku oleh orang lain
 
 Tawarkan makanan baru berkali-kali, anak-anak mungkin tidak suka (tidak mau menerima) makanan baru pada awalnya.
 Jangan memaksa bayi untuk makan.

Prinsip Kebersihan dalam Pemberian Makan


Makan  
 Gunakan sendok/ cangkir/ mangkuk/ piring yang bersih untuk memberikan makanan dan atau minuman pada bayi.
Jangan gunakan botol karena susah dibersihkan dan dapat menyebabkan bayi mengalami diare.
 Simpan makanan yang akan diberikan kepada bayi di tempat yang bersih dan aman
 Cuci
Cuci tangan Ibu/ pengasuh dengan sabun sebelum menyiapkan makanan, dan sebelum memberi makan bayi
 Cuci
Cuci tangan ibu dan bayi dengan sabun sebelum
sebelum makan
 Cuci
Cuci tangan ibu dengan sabun setelah ke toilet dan setelah membersihkan kotoran bayi

 
CONTOH PEMBUATAN MP-ASI
MP-AS I 6- 9 BULAN

• Bubu r Ikan Tempe Bayam 


 Bahan : 
 

Nasi 2 sdm (20 gr)  Daun bayam 1 sdm (15 gr) 


Ikan 1 sdm (15 gr)  Minyak 1,5 sdt (2ml) 
Tempe 1,5 sdm (15 gr)  Kaldu secukupnya 

  Cara Membuat : 
Masak beras hingga menjadi bubur kental 
Rebus lauk hewani dan nabati (ikan dan tempe) sampai matang dan aduk rata 
Masukkan bayam yang telah dicincang, aduk rata 
Tambahkan air kaldu, masak hingga matang 
 An
 Angkat, la
lalu
lu ta
tam
mbahkan miny
inyak ½ sendok te
teh
h sambil dia
iad
duk hing
ingga mera
rata
ta dan sajik
jikan. 

• Bubu r Sumsum Kacang Hijau 


 Bahan :
 

Kacang hijau 1 sdm (10 gr) 


gr) 
 AS
 ASIP secukupnya 
   Cara Membuat : 
Masak kacang hijau sampai lembut 
Blender kacang hijau lalu tambahkan ASIP sampai konsisten yang diinginkan 
diinginkan 

CONTOH PEMBUATAN MP-ASIMP-AS I 9 – 12 BULA N 


12 BULAN
•Tim Ayam Tahu Wortel  
  Bahan : 
 Nasi
Nasi 2 sdm (20 gr)   Wortel
Wortel 2 sdm (25 gr) potong dadu kecil 
  yam 1,5 sdm (15 gr) poto
 Ay
 A ton
ng dadu kecil  Tomat
Tomat potong dadu kecil 
 Tahu
Tahu 2 sdm (20 gr) potong dadu kecil  Kaldu
Kaldu secukupnya 
   Cara Membuat: 
Masak beras hingga menjadi
menjadi titim
m, llalu empuk 
alu masak ayamhingga empuk
lalu masukkan tahu, wortel dan tomat ke dalam nasi tim dan lauk-pauk yang sudah dimasak tadi  
Tambahkan kaldu secukupnya, ½ sdm minyak dan aduk rata dan sajikan 
sajikan 

• Sarin g  
Pepaya Sarin
 Bahan : 
 

1 Potong pepaya telah dicuci dengan air masak) 


pepaya matang (yang telah
 ASIP secukupnya 
 AS

   Cara Membuat : 
Potong pepaya menjadi ukuran blok 

Taruh sedikit demi sedikit ke dalam saringan, dan hancurkan pepaya hingga halus 
halus 
Campurkan ASIP sedikit untuk mengatur kekentalan pepaya saring

 
 
MP-ASI 6-9 BUL AN 

Tekstur
Frekuensi Berapa Banyak Setiap Kali
Usia  (kekentalan/ Variasi 
(perhari)  Makan 
konsistensi) 
Mulai berikan 2 sampai 3 kali Mulai dengan 2 sampai 3 sendok Bubur kental   A
 AS
SI (b
(ba
ayi disu
isusui sesering
ing
makanan makan ditambah makan. Mulai dengan pengenalan yang diinginkan)
tambahan  ASI 
 AS rasa dan secara perlahan + Makanan hewani
ketika anak tingkatkan jumlahnya  (makanan lokal)
berusia 6 + Makanan pokok
pokok (bubur,
bulan makanan lokal lainnya)
+ Kacang (makanan
lokal)
Dari usia 6 2-3 kali makan 2 sampai 3 sendok makan penuh Bubur kental/
+ Buah-buah / sayuran
sampai 9 dit
ditam
ambah
bah ASI 1-2 setiap kali makan Tingkatkan makanan
(makanan lokal)
bulan  kali makanan secara perlahan
perlahan sampai
sampai ½ keluarga
selingan  (setengah) mangkuk berukuran yang dilumatkan  + Tabur gizi / Taburia 
250 ml 

 
 
MP-ASI 9-12 BULAN

Frekuensi Berapa Banyak Setiap Tekstur (kekentalan/


Usia  Variasi  
(perhari)  Kali Makan   konsistensi) 

Dari usia 9 3-4 kali makan ½ (set


(setengah)
engah) sampai ¾ • Makanan  AS
 ASI (ba
(bayi disu
isusui sesering
ing
sampai 12 ditambah ASI (tiga perempat) mangkuk keluarga yang dicincang / yang diinginkan)
Bulan  1-2 kali makanan berukuran 250 ml  dicacah. + Makanan hewani

selingan Makanan dengan + (makanan plokal)


okok (bubur,
Makanan pokok
potongan kecil yang
dapat dipegang makanan lokal lainnya)
• Makanan yang diiris- iris  + Kacang (makanan
lokal)
+ Buah-buah / sayuran
(makanan lokal)
+ Tabur gizi / Taburia

 
 
Pertumbuhan adalah bertambahnya jumlah sel, bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh karena bertambah
banyaknya sel-sel
sel-sel tubuh.

Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar,
gerak halus, bicara
bicara dan bahasa, serta sosialisasi
sosialisasi dan kema
kemandiri
ndirian.
an. Pertumbuhan
Pertumbuhan terjadi
terjadi secara simultan atau bersamaan
bersamaan
dengan perkembangan.

 Ala
 Alatt pencata
tata
tan
n : Buku KIA
KIA (K
(Kurv
rva
a per
pertu
tum
mbuhan (KM
(KMS, kurva pan
panjan
jang / tin
tinggi badan) dan ku
kuis
isio
ion
ner perk
rke
embangan ser
serta
halaman catatan kesehatan anak).

 As pek-As
 Aspek -Aspek
pek Perk embang
emb ang an yang ant au  
y ang Dip antau
1. Gerak
Gerak kasar atau motorik, seperti
seperti duduk,
duduk, berdiri,
berdiri, dan sebagainya.
sebagainya.
2. Gerak
Gerak halus atau motori
motorik
k halus, seperti mengamati sesuatu, menjempit
menjempit,, menuli
menulis s dan sebagainya.
3. Kemampuan
ampuan bicar
bicara
a dan bahasa, seperti berbicar
berbicara,a, berkomunikasi
berkomunikasi,, mengikut
mengikutii peri
perintah
ntah dan sebagainya.
4. Sosialisasi
Sosialisasi dan kemandirian,
andirian, seperti makan sendiri mainan selesai bermain. 
sendiri,, membereskan mainan

Tahap Perkembangan Anak Umur 0-3 Bulan  


• Mengangkat kepala setinggi 45 derajat
• Melihat dan menatap wajah bapak/ibu/saudara • Jadwal penimbangan BB setiap bul an 
• • Jadw al pengu kur an PB/TB
PB/TB sama dengan
Membalas senyum  jad w al p ema
emant
nt aauan per k emb angan
an gan
Tahap Perkembangan An ak Umur 3-
Tahap 3-66 Bulan   • Jadwal pemantauan
pemantauan perkembangan
perkembangan  
• Berbalik dari telungkup ke telentang Setiap 3 bulan p ada usia 0-240-24 bulan  
• Mengangkat kepala setinggi 90 derajat Setiap 6 bul an pada usi a 24-72
24-72 bul an 
• Meraih benda yang ada dalam jangkauan • Jadwal pengukuran lin gkar kepala
kepala 
• Mengeluarkan suara gembira bernada tinggi dan memekik Setiap 3 bulan p ada usia 0- 0-12
12 bulan  
• Tersenyum melihat mainan Setiap 1 tahun pada usi a 12-612-600 bul an 

6-99 Bulan  
Tahapp Perkembangan An ak Umur 6-
Taha


Duduk
Belajar sikap
berdiritripoid sendiri
• Memindahkan benda dari satu tangan ke tangan lain
• Mencari mainan dan benda yang dijatuhkan
• Makan kue sendiri

Tahap Perkembangan Anak Umur 9-12 Bulan  


• Belajar berdiri selama 30 detik atau berpegangan di kursi
• Dapat berjalan dengan dituntun
• Menggenggam erat pensil
• Memasukkan benda ke mulut
• Mengulang atau menirukan bunyi yang didengar
• Menyebut 2-3 suku kata yang sama tanpa arti 

 
 
Stimulasi adal
adalah
ah kegiatan
kegiatan merangsang semua fungsi dan kemampuan dasar anak umur 0-6 tahun agar anak tumbuh dan
berkembang secara optimal

Untuk mencapai tumbuh kembang anak secara optimal perlu diberikan rangsangan pada bayi baik secara fisik maupun mental.

Prinsip Pemberian Stimulasi  


1. Rasa cinta sayang 
cinta dan kasih sayang 
2. Perilaku
Perilaku yang baik, anak suka meniru
eniru
3. Sti
Stim
mulasi sesuai kelompok
kelompok umur
umur
4. enyenangkan, jangan terpaksa  bermain, bernyanyi,
Cara menyenangkan, bernyanyi, bervariasi
5. Bertahap sesuai usia anak, terhadap 4 aspek
aspek perkembanga
perkembangann
6. Gunakan
Gunakan alat bantu / permainan sederhana dan aman
7. Beri kesempatan
kesempatan yang sama
sama untuk anak
anak laki-l
laki-laki
aki & perempuan
8. Anak
Anak diberi pujian
pujian / hadiah
hadiah atas keberhasilannya
keberhasilannya

Contoh Stimulasi Pada Anak Umur 0-1 Tahun


 A. Kemamp
Kem ampuan
uan Gerak Kasar 
Kas ar  
1. Menahan
Menahan kepala tetap tegak 
2. Duduk

3. Merangkak
4. Berjalan
Berjalan dengan berpegangan
berpegangan

B. Kemampu an Gerak Halus  


1. Melihat,
elihat, meraih dan mem
memandang
andang mainan gantung
2. Bermain
Bermain genderang
3. Memegang
emegang alat tulis
tulis dan mencoret-coret
encoret-coret
4. Menyusun balok,
balok, menggenggam

C. Kemampuan Bicara dan Bahasa


Bahasa 

1.
2. Berbicara
menirukandengan
menirukan denga n bayi
bayi bayi
suara-suara
3. mengena
mengenalili berbagai suara
4. Menyebutkan gambar-gambar di buku/majalah 
Menyebutkan

D. Kemampuan Bersosialis asi dan dan Kemandir


Kemandir ian  
1. Mengajak
Mengajak bayi tersenyum
2. Mengajak
Mengajak bayi mengamati benda-benda dan keadaan di sekitarnya
sekitarnya
3. Meniru
Meniru ocehan dan mimik
mimik muka bayi
4. Bermain ”Ciluk-ba
iluk-ba
5. Melihat dirinya
dirinya di kaca

 
 
 A.   Ap a itu
it u Batu
B atuk?
k?
• Batuk adalah respon alami dari tubuh sebagai sistem pertahanan untuk mengeluarkan zat dan partikel dari dalam saluran
pernapasan.  
pernapasan.
• Tatalaksana :  : 
a. Rehidrasi dengan pemberian minum atau ASI pada bayi dan anak
b. Sesuai
Sesuai dengan penyebabnya
c. Obat
Obat batuk
batuk
• Penanganan batuk di rumah :
a.Berikan ASI ASI lebih sering
b.Beri minum air matang lebihlebih banyak
c. Jika umurnya diatas 1 tahun, beri kecap manis atau madu dicampur air jeruk nipis sebagai pelega tenggorokan
d. Jauhkan dari asap rokok, asap dapur, asap sampah, polusi kendaraan bermotor dan debu
• Bawa ke fasilitas pelayanan kesehatan, jika:
a.Batuk tidak
tidak sembuh dalam 2 hari
b.Anak sesak nafas nafas
c. Demam

B. Apa itu ISPA?


ISPA?  
ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut) dalah infeksi yang berlangsung kurang dari 14 hari pada saluran pernapasan
bagian atas
atas dan bagian
bagian bawah (term
(termasuk jaringan
jaringan paru-paru) dan organ adneksa salur
saluran
an pernapasan.

C. Apa itu Pneumon


Pneumon ia? 
• Pneumonia adalah infeksi akut yang menyerang paru-paru dan menjadi penyebab tertinggi kematian pada anak balita.
 An
 Anak ba
balita
lita ata
tau
u an
anak dib
diba
awah us
usia lilim
ma ta
tahun sangat re
renta
tan
n te
terserang pneumonia.
ia. Pn
Pneumonia meru
rup
pakan infe
infek
ksi ak
akut
pada paru-paru yang telah membunuh 3 balita setiap jam di Indonesia.
• Gejala utama pneumonia, yaitu batuk dan atau anak bernapas dengan cepat. Untuk itu, deteksi dini pneumonia bisa
dilakukan pada anak balita yang mengalami batuk dengan cara menghitung napas dan melihat tarikan dinding dada ke
dalam (TDDK) bila ditemukan.
• tidur  
Gerakan Hitung Napas Balita Batuk dilakukan saat anak sedang tenang, misalnya saat tidur  

Frekuensi bernapas cepat :  : 


- ≤ 2 bulan : ≥ 60 kali per menit
menit 
- usia 2-12 bulan : ≥ 50 kali / per menit 
- usia 1-5 tahun : ≥ 40 kali per menit 
enit 
• Masyarakat agar dapat semakin sadar dengan gejala pneumonia dan secepat mungkin membawa anaknya ke
puskesmas.
•  Bawa
Bawa ke fasilitas
fasilitas pelayanan
pelayanan keseha
kesehatan,
tan, jika:
jika:
a. Anak bernapas dengan cepat/sesak nafas
b. Demam
c. Ada tarikan dinding dada bagian bawah ke dalam 

d. Lemah
e. Tidak mau menyusu

 
 
it u Di are ?  
 Ap a itu
Diare adalah suatu kondisi dimana seseorang buang air besar besar dengan konsist
konsistensi
ensi lembek atau cair, bahkan dapat
berupa air saja dan frekuensinya lebih sering (biasanya tiga kali atau lebih) dalam satu hari.
Penyebab Diare 
Diare 
1. Infeksi (disebabkan
(disebabkan oleh bakteri, virus atau infestasi parasit),
2. Malabsorpsi,
3. Alergi,
4. Keracunan,
5. Gangguan
Gangguan fungsi sistem
sistem imun
imun dan
dan sebab-sebab
sebab-sebab lainnya.
lainnya.
Penyebab tersering
Penyebab tersering adalah
adalah infeksi dan keracunan.
Bahaya Diare 
Diare 
1. Kehilangan cairan
cairan tubuh
2. Menjadi lesu dan lemah
3. Meninggal
eninggal jika
jika tidak
tidak segera
segera dit
ditolong
olong
Faktor Resiko 
Resiko  
• Kondisi
Kondisi lingkungan dan sanitasi
sanitasi yang buruk
• BAB sembarangan
• Tidak merebus air minum
minum sampai
sampai mendidih
• Tidak membiasakan cuci tangan dengan sabun sebelum
sebelum makan
Cara Pencegahan 
Pencegahan  
1. Memberikan
emberikan ASI
ASI eksklusif
eksklusif selama 6 bulan dan
dan diteruskan
diteruskan sampai 2 tahun
2. Memberikan
berikan makanan pendamping ASI ASI sesuai umur
umur
3. Memberikan
emberikan minum air air yang sudah direbus dan menggunakan
enggunakan air bersih
bersih yang cukup
4. Mencuci tangan dengan air air dan sabun
sabun sebelum makan dan sesudah buang
buang air besar
5. Buang
Buang air besar di jamban
jamban
6. Membuang
embuang titinja
nja bayi dengan
dengan benar
7. Memberikan
emberikan imunisasi
imunisasi campak
campak
Tindakan di Rumah bil a Balita Diare
Diare  
1. Berikan
Berikan ASI
ASI lebih sering

2.
3. Berikan
Beinum
M rikansedikit-sedikit
segera
segera cairan
sedikit-sediki oralit
oralisering
t tapi se t setiap
seti
ringap anak
anak BAB
BAB
4. Jika Anak
Anak muntah, tunggu
tunggu 10 menit kemudian
kemudian lanjutkan
lanjutkan lagi dengan lebih
lebih lambat
lambat
5. Lanjutkan pemberian
pemberian cairan
cairan tambahan
tambahan sampai diare berhenti
6. Jika tidak ada oralit,
oralit, berikan air matang
matang,, kuah sayur atau air tajin
tajin
7. Mencari pengobatan lanjutan
lanjutan dan anjurkan
anjurkan ke puskesmas untuk mendapatkan tablet zinc
zinc
8. Jangan diberi obat apapun
apapun kecuali dari petugas Kesehatan
Kesehatan
Tanda Bahaya pada
pad a Anak Diare :
1. Buang
Buang air besar cair lebih
lebih sering
sering 5. Demam
2. Muntah berulang-ulang
berulang-ulang 6. Tinjanya berdarah
3. Mengalami
engalami rasa haus yang nyata 7. Tidak membaik
embaik dalam 3 hari
4. Makan atau minum sedikit
sedikit
JIKA TERDAPAT
TERDAPAT SALA H SATU DARI TANDA BAHAYA
BAHAYA DI ATAS,
ATAS, SEGERA BAWA BAYI / ANAK
ANA K
KE FASILITAS
FASILITAS PELAYANAN
PELAYANAN KESEHATAN
KESEHATAN TERDEKAT 
TERDEKAT 

 
 

Cara Merawat
Merawat Gi
Gigi
gi  
• Jika gigi belum tumbuh atau gigi baru tumbuh, bersihkan gusi, lidah bayi dan gigi yang baru tumbuh dengan kain lembut yang
bersih/ kassa yang dibasahi air matang hangat dengan gerakan ringan dan perlahan.
• Setelah tumbuh gigi lebih banyak, gosok giginya setelah sarapan dan sebelum tidur dengan sikat gigi kecil khusus anak yang
berbulu lembut, pakai pasta gigi mengandung flour  
- untuk anak usia 1-2 tahun, pasta gigi yang aman bagi anak cukup selapis tipis (1/2 biji kacang polong)
- untuk anak usia 2-6 tahun, pasta giginya seukuran 1 biji kacang polong
•  Aja
 Ajarri an
anak untu
tuk
k menggosok gig
igin
iny
ya sendir
irii se
secara te
tera
ratu
turr 2 kali se
sehari (s
(sesudah sarap
rapan pagi da
dan sebelum
lum tid
tidur) s
se
elam
lama 2
menit dampingi anak menggosok gigi sampai anak usia 8 tahun

Jangan biasakan anak minum susu dengan botol sambil tiduran
• Jangan membiarkan anak melakukan kebiasaan menghisap ibu jari atau dot (mengempeng)
• Hindari anak dari makan makanan manis yang bersifat lengket (permen, coklat)
• Periksakan gigi anak secara rutin setiap 3 -6
Periksakan -6 bulan sekali
sekali ke dokter gigi atau perawat
perawat gigi, di Puske
Puskesm
smas
as atau fasilit
fasilitas
as
kesehatan
kese hatan lainnya.
lainnya.

Cara
Cara Menyikat Gig i
•  Aw
 Awali me
menyika
ikat gig
gigi pada se
selur
luruh pe
permukaan ku
kunyah gig
gigii ata
tas
s da
dan ba
bawah d
de
engan g
ge
erakan lur
lurus ke ar
arah de
depan d
da
an ke
belakang (maju mundur).

Selanjutnya sikatlah permukaan luar gigi (yang menghadap ke pipi dan bibir), letakkan bulu sikat di daerah batas gusi dan gigi,
lalu lakukan gerakan memutar (sirkuler) mulai dari sisi belakang kiri sampai ke sisi belakang kanan.
• Selanjutnya sikat permukaan dalam gigi (yang menghadap ke langit-langit dan lidah) atas dan bawah, dengan gerakan maju
mundur

 
 
Tahun  
Pember ian MP-ASI 1 - 2 Tahun

Frekuensi Berapa Banyak Tekstur


Usia  Variasi 
(perhari)  Setiap
Setiap K ali (kekentalan/
Makan  konsistensi) 

Usia 12-24 3 sampai


sampai 4 kali ¾ (t
(tiga
iga perempat)
perempat) Makanan yang  AS
 ASI (bayi disu
isusui sesering
ing yang
bulan  makan ditambah sampai 1 (satu) diiris-iris makanan diinginkan)
 AS
 ASI 1 sampai mangkuk ukuran keluarga  + Makanan hewani (makanan lokal)
2 kali makanan 250 ml  + Makanan pokok (bubur, makanan
selingan lokal lainnya)
+ Kacang (makanan lokal)
+ Buah-buah/sayuran (makanan lokal)
+ Tabur gizi / Taburia 

Catatan: Tambahkan 1-2 Sama dengan di


Sama Sama dengan Sama dengan diatas, dengan
Jika anak kali makan atas menurut diatas menurut penambahan 1 sampai 2 gelas susu
kurang ekstra 1-2 kali kelompok usia kelompok usia  per hari + 2 sampai 3 kali cairan
dari 24 bulan makanan tambahan
tambah an terut
terutam
ama
a di daerah dengan
udara panas 
tidak
 AS
 A SI*  diberi selingan
diberikanbisa
 

 
 
Tahapan
Tahapan Perkembangan
Perkembangan Anak u mur 1-
1-22 tahun

1. Berdir
Berdirii sendiri tanpa pega
pegangan
ngan
2. Memb
Membungkuk
ungkuk memmemungut
ungut mainan kemudian
kemudian berdiri
berdiri kembali
kembali
3. Berj
Berjalan
alan mund
mundurur sekitar
sekitar lim
lima langkah
4. Mema
Memanggil
nggil ”mama” dan ”papa”
5. Mema
Memasukkan
sukkan kubus ke kotak
6. Menunjuk
Menunjuk yang dikehendaki
dikehendaki atau
atau menarik
enarik tangan ibu
7. Memp
Memperlerliihatkan rasa cemburu
cemburu

Berikan Stimul asi Secara Rutin, Bervariasi Sesuai Usia Anak


dan dalam Kondisi
Kondis i yang Menyenangkan.
Menyenangkan.  

 
 
CACINGAN

•  Ap a itu
it u Cacin
Cac in gan ?  
Cacingan adalah parasit yang hidup di dalam usus manusia

• Jenis cacingan yang biasa hidup di dalam tubuh manusia : cacing gelang, cacing cambuk, cacing tambang, cacing kremi,
cacing
cacing filaria.
filaria.

• Gejala cacingan 
cacingan  
a.Mudah
Mudah letih,
letih, sering
sering sakit kepala, mata sering
sering berkunang-kunang.
berkunang-kunang.
b.Muka
Muka pucat, kadang-kadang anggota
anggota badan bengkak, perut menggembung, sesak nafas, jantung
jantung berdebar.

• Pencegahan  
Pencegahan 
a.Menjaga
Menjaga kebersihan
kebersihan badan, kebersihan
kebersihan lingkunga
lingkungann dengan baik.
b.Mencuci
Mencuci tangan sebelum makan menggun
menggunakan
akan sabun dan air bersih
bersih yang mengali
mengalirr
c. Memakan makanan dan minuman yang sudah dimasak
dimasak dan bersih.
bersih.
d.Mem
Memakai alas kaki.
e.Mem
Membuang air besar di jamban (kakus)


Pe
Pengob
ngob atan
atan : Berikan obat cacing sebanyak 2 kali dalam 1 tahun pada anak umur 2-5 tahun (di bulan Februari dan Agustus
bersamaan dengan pemberian Vitamin A).

32 
 
 Ap a itu erm ain ?  
it u B ermain
• Bermain bagi anak adalah kegiatan belajar, banyak ahli perkembangan anak berpendapat bahwa semakin imajinatif
permainannya, semakin baik seorang anak belajar. Untuk itu alat bermain anak tidak mesti membeli mainan yang mahal
atau membuat mainan yang sulit, tapi bisa memanfaatkan alam sebagai arena bermain, seperti :
a. Biarkan anak memmembantu anda di kebun dengan menyediakan sebidang tanah kecil yang dapat
dapat mereka olah.
b. Berikan anak satu
satu panci, biarkan
biarkan mereka
mereka mengocok
mengocok deterj
deterjen
en dengan
dengan pengocok
pengocok telur.
telur.

• Bagaimana Memilih
Memilih Mainan untuk Anak? 
Anak?  
Untuk memilih mainan anak yang aman, perhatikan hal-hal sebagai berikut :

a. Meli
Melihat
hat ukuran mainan
mainan tersebut, jika kecil
kecil-kecil
-kecil kira-kira
kira-kira diama
diamater
ter kurang
kurang dari
dari 5 c
cm
m jangan diberikan kepada
kepada ana
anak
k
yang berumur dibawah 3 tahun, karena bisa masuk mulut dan tertelan.
b. Material yang terbuat dari karet, dan tentu memiliki diameter > 5 cm dapat diberikan kepada anak dibawah umur 1
tahunan, apalagi
apalagi pas mau
mau tumbuh gigi.gigi. Material yang ter
terbuat
buat selain
selain dari karet cukup berbahaya diberikan
diberikan kepada
anak < 1 atau 1,5 tahun yang masih
masih sering
sering memasukan
emasukan mainan tersebut
tersebut ke dalam
dalam mulutnya.
c. Usahakan
Usahakan membeli
embeli mainan
mainan yang titidak
dak terbuat dari materia logam,
logam, apalagi yang bersisi
bersisi tajam atau bersudut tajam
tajam..
Sebaiknya membeli mainan yang terbuat dari karet, plastik lunak atau kayu yang sudah dihaluskan.

BAHAYA KECANDUAN PERANGKAT


PERANGKAT BERBASIS LAYAR 
LAYAR  
Yang termasuk dalam kategori perangkat berbasis layar antara lain televisi, gawai (gadget), komputer, laptop, video,
maupun permainan elektronik lainnya. Kecanduan bermain game (gaming disorders) merupakan salah satu gangguan
mental.

Manfaat
Manfaat Mengur
Mengur angi Penggunaan Perangkat
Perangkat Berbasis L ayar
• Mengurangi Penumpukan lemak tubuh/kegemukan
ubuh/kegemukan
• Meningkatkan
Meningkatkan kemampuan
ampuan perkembangan
perkembangan fifisik
sik dan kognitif
kognitif (kemampuan berpik
berpikirir))
• Meningkatkan
Meningkatkan kesehatan psi
psikososial
kososial (me
(mental
ntal dan kemampuan
ampuan berkomun
berkomunikasi
ikasi dengan lingkunga
lingkungan)
n)

Dampak  
Dampak 
•  Penggunaan
Penggunaan gadget
gadget lebih
lebih dari 9 jam
jam perhari bisa
bisa dikategorikan
dikategorikan kecanduan.
kecanduan. Penggunaan
Penggunaan gadget
gadget selama 3
3-9
-9 jam per
hari term
termasuk tahap awal
awal kecanduan
•  Kecanduan penggunaan gadget mengakibatkan gangguan pada bagian otak yang akan menghambat kemampuan
berpikir dan pengendalian diri pada anak
•  Penggunaan
Penggunaan gawai
gawai berlebih
berlebih dapat mengganggu
engganggu perkembangan
perkembangan kecerdasan, emosi,
emosi, dan sosial anak

Batasan Penggunaan
Pengg unaan Gadget (Gawai)
(Gawai)  
•  Anak usia 0-1 tahun tidak direkomendasikan menggunakan gawai, televisi dan permainan elektronik lainnya.
Disarankan menggunakan permainan lain yang menstimulasi fisik, motorik dan kemampuan berpikir
•  Anak usia 1-2 tahun tidak direkomendasikan menggunakan gawai, televisi dan permainan elektronik lainnya. Namun
bila menggunakan benda tersebut disarankan tidak boleh lebih dari 60 menit per hari, dan disarankan menggunakan
permainan lain yang menstimulasi fisik, motorik dan kemampuan berpikir
•  An
 Anak usia
usia 3-
3-5 tah
tahun tida
tidak dir
direkomendasik ika
an me
menggunakan gaw
gawai, tele
telev
visi
isi dan p
pe
ermaina
inan ele
elek
ktro
tronik lain
lainn
nya. N
Na
amun
bila menggunakan benda tersebut, disarankan tidak boleh lebih dari 60 menit per hari, dan disarankan menggunakan
permainan lain yang menstimulasi fisik, motorik dan kemampuan berpikir

 
 
PERKEMBANGAN ANAK USIA 2 – 5 TAHUN 

Pada umur 2 tahun anak bisa:


1. Naik tangga dan berlari-lari
2. Mencoret-coret pensil kertas
3. Dapat menunjuk 1 atau lebih bagian tubuhnya
4. Menyebut 3 sampai 6 kata yang mempunyai arti
5. Memegang cangkir sendiri
6. Belajar makan minum sendiri

Pada umur 3 tahun anak bisa:


1. Mengayuh sepeda roda tiga
2. Berdiri di atas satu kaki tanpa berpegangan
3. Bicara dengan baik menggunakan 2 kata
4. Mengenal 2-4 warna
5. Menyebut nama, umur dan tempat
6. Menggambar garis lurus
7. Bermain dengan teman
8. Melepas pakaiannya sendiri
9. Mengenakan baju sendiri

Pada umur 5 tahun anak bisa:


1. Melompat-lompat 1 kaki, menari dan berjalan lurus
2. Menggambar orang 3 bagian (kepala, badan, tangan/kaki)
3. Menggambar tanda silang dan lingkaran
4. Menangkap bola kecil dengan kedua tangan
5. Menjawab pertanyaan dengan kata-kata yang benar
6. Menyebut angka, menghitung jari
7. Bicaranya mudah dimengerti
8. Berpakaian sendiri tanpa dibantu
9. Mengancing baju atau pakaian boneka
10. Menggosok gigi tanpa bantuan

BERIKAN STIMULA
STIMULA SI SETIAP
SETIAP SAAT DALA M SUASANA
YANG MENYENANGKA
MENYENANGKANN 

 
 
ARKAN ANAK DARI BAHAYA  
HINDARKAN
HIND

• Hindarkan anak dari benda-benda yang disangka makanan/minuman, seperti obat-obatan, racun tikus, racun
serangga, minyak tanah, sabun/detergen, barang-barang atau mainan kecil yang bisa dilepas menjadi bagian-bagian kecil
• Hindarkan anak dari benda panas, seperti: kompor, seterika, termos air panas, tempat pembakaran sampah
• Perhatikan kabel di rumah. Pastikan kabel tertempel mantap di dinding misalnya, dan diberikan pelindung pada
kabel. Pastikan kabel tidak melintang di lantai. Ini bisa membuat orang dewasa dan si kecil tersandung. Bila kabel
terkelupas, berpotensi menimbulkan kebakaran.
• Tidak menunda membersihkan tumpahan cairan maupun makanan di lantai.
• Mencabut kabel peralatan elektronik dari stop kontak setelah digunakan.
• Menyimpan peralatan tajam, seperti pisau di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak
• Meletakan keset antilicin di kamar mandi, tepatnya di bawah shower maupun bath up.
• Bayi mandi. Tidak menggunakan peralatan yang memerlukan aliran listrik, saat tubuh Anda dalam keadaan basah.
Sebab, bisa terjadi percikan listrik, dan dapat menimbulkan kematian.
• Bila Anda menyimpan senjata api, pastikan simpan di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Selain itu, pastikan
sejata itu disimpan tanpa peluru.
• Untuk menghindari dari tenggelam dan kecelakaan lalu lintas, jangan biarkan anak berada dekat sumur, bak mandi,
kolam, sungai dan jalan raya tanpa pengawasan orang dewasa

 
 
Gizi Seimbang
Seimbang untuk Anak Usia 2 5 Tahun
Tahun  

  Kebutuhan
• Kebutuhan zat gizi
gizi anak usia 2-5 tahun
tahun meningkat karena masih berada pada masa
masa pertumbuhan cepat dan aktivit
aktivitasnya
asnya
semakin meningkat
  Jumlah
• Jumlah dan variasi makanan harus diperhatikan
diperhatikan ibu atau pengasuh
pengasuh
• Biasakan makan 3 kali sehari (Pagi, siang, malam) disertai 2 kali selingan bersama keluarga 
  Perbanyak mengkonsum
• mengkonsumsi makanan
makanan kaya protein
protein sepert
sepertii iikan,
kan, telur,
telur, susu, tem
tempe
pe dan tahu
• Perbanyak konsumsi sayur dan buah-buahan
  Batasi mengonsum
• mengonsumsi
si makanan
makanan selingan yang terlalu
terlalu manis,
manis, asin dan berlemak.

Minum air putih 1200 – 1500 ml per hari
• Biasakan bermain bersama dan melakukan aktivitas fisik

Contoh Menu
Menu 1 hari untu k anak usia 2-5 tahun
tahun  

 
 
•  Apaa itu
 Ap it u TBC?
TB C?  
TBC atau tuberculosis adalah penyakit menular, disebabkan kuman Mycobacterium tuberculosis. Paling sering
menyerang paru- paru tet
tetapi
api juga dapat menyerang organ tubuh lainnya
lainnya seperti kelenjar
kelenjar getah bening,
bening, tulang,
tulang, otak, kulit
kulit
dan lain lain.
• TBC bukan penyakit keturunan / guna-guna. TBC terjadi pada anak usia <15 tahun.
• TBC resistan obat (TBC RO) dapat juga menyerang pada anak
• Siapa saja yang berisiko? : anak umur <5 tahun,
tahun , anak dengan HIV, gizi buruk, anak yang kontak erat dengan
penderita TBC

Faktor risiko penularan TBC pada anak tergantung dari tingkat penularan, lama pajanan, daya tahan tubuh
• Batuk bukan gejala utama TBC pada anak. Gejala TBC anak anak adalah :  
  Berat badan
badan turun/tidak
turun/tidak naik dalam 2 bulan
bulan terakhir
terakhir dan tidak naik padahal sudah
sudah diberi
diberikan
kan asupan
asupan gizi yang cukup
cukup  
  Demam lama ≥ 2 minggu dan/atau berulang tanpa sebab, biasanya demam demam titidak
dak terlalu
terlalu tinggi 
tinggi 
  Batuk terus menerus ≥ 2  minggu dan tidak membaik dengan pengobatan atau terapi adekuat lainnya (misalnya
antibiotika atau anti malaria untuk demam, antibiotika atau obat asma untuk batuk lama, dan pemberian nutrisi yang
adekuat untuk masalah berat badan) 
badan) 
 Lesu dan anak kurang aktif bermain 
bermain 
Gejala tersebut menetap walau sudah diberikan terapi yang adekuat

• Pengobatan TBC: 
TBC:  
Oba
Obatt Anti Tuberkulosis (OAT) anak diminum
diminum setiap hari selama 6 bulan dan diminum di di depan Pengawas
Pengawas Menelan
Menelan
Obat/PMO (anggota keluarga, petugas kesehatan).
kesehatan). Obat Anti Tuberkulosis (OAT) anak tersedia gratis dan berkualitas di
fasilitas pelayanan kesehatan seperti Puskesmas dan Rumah Sakit. 
Sakit. 

• Pencegahan  
Pencegahan 
 Vaksinasi BCG 
BCG 
 Vaksinasi BCG tidak mencegah terjadinya TBC namun dapat memberikan perlindungan pada anak dari penyakit TBC
berat seperti TBC selaput otak/meningitis, TBC tulang atau TBC millier  
 Vaksinasi BCG sebaiknya diberikan pada pada umur 0 s.d. 2 bulan dan sebaiknya ditunda bila ibu dalam pengobatan

TBC atau sakit TBC. 


TBC. 
BCG  
 Bila ibu dalam pengobatan TBC maka anak diberikan PP INH terlebih dahulu sebelum dilakukan vaksinasi BCG
 PP INH 
 An
 Anak ya
yang ko
konta
tak
k de
dengan papasie
ien
n TB
TBC memililik
ikii ris
risik
iko
o un
untu
tuk
k te
terin
infe
fek
ksi TB
TBC dan menjajad
di TB
TBC la
late
ten
n. Ris
Risik
iko
o in
ini ak
akan
semakin meningkat jika kasus indeks adalah ibu atau orang yang mengasuh anak tersebut. 
tersebut.  
 TBC laten pada anak, bila tidak diberi pengobatan pencegahan, memiliki risiko lebih besar menjadi sakit TBC.  
 Jika sakit TBC, anak berisiko lebih tinggi untuk menderita TBC berat seperti meningitis TBC dan TBC milier dengan
risiko kematian yang tinggi 
tinggi 
 Pemberian Pengobatan Pencegahan dengan INH (PP INH) setiap hari selama 6 bulan bertujuan untuk menurunkan
risiko anak anak menjadi sakit TBC di masa mendatang 
mendatang 
 PP INH diberikan pada anak usia <5 tahun dan anak dengan HIV yang tidak terbukti sakit TBC yang kontak erat
dengan pasien TBC terkonfi
terkonfirm
rmasi bakteriologis  
asi bakteriologis
 
 
DEMAM BERDARAH DENGUE  DENGUE 
• Apakah
 Ap akah itituu DB D?
D?  
DBD merupakan penyakit yang timbulnya mendadak, disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti
dan Aedes
Aedes albopictus
albopictus
• Tanda dan gejala
g ejala utama : 

 Demam tinggi mendadak, terus-menerus. Hati-ha
  Hati-hatiti pada
p ada hari ke 3-6 demam (fase kritis)
kritis ) yaitu saat demammulai menurun
menurun =>
karena pada fase tersebut dapat terjadi syok.
 Dapat disertai nyeri (kepala, ulu hati, belakang bola mata, sendi dan otot), mual, muntah
 

 Tanda-tanda perdarahan : bintik-bintik merah di kulit, gusi berdarah, mimisan, perdarahan mata, berak berdarah.
 

 Pembesaran hati
   Syok

MALARIA  
MALARIA 
• Malari
Ma lariaa adalah
adalah penyakit menular
menular yang disebabkan oleh parasite
parasite malari
malaria
a (Plasmodium)
(Plasmodium) yang ditularkan
ditularkan oleh nyamuk
nyamuk malaria
malaria dari
 je
 jen
nis Anophele les
s.
• Tanda-tanda: demam, menggigil secara berkala diserta sakit kepala; tampak pucat dan lemah karena kurang darah; mual-
muntah, tidak nafsu makan kadang-kadang diare
• Cara pencegahan:
pencegahan: menghindari gigit
gigitan
an nyamuk, membmembersi
ersihkan
hkan lingkungan,
lingkungan, mengurangi
mengurangi banyaknya nyamuk.
nyamuk.
• Seseorang diduga malaria jika ada riwayat tinggal, bepergian di atau ke daerah endemis malaria atau pernah sakit malaria
sebelumnya.
• Gejala malaria ringan :
 Demam menggigil secara berkala dan biasanya disertai sakit kepala
 

 Penderita pucat karena kurang darah


 

 Kadang-kadang dimulai dengan badan terasa lemah, mual/muntah, tidak ada nafsu makan
 

 GeGejal
  jala
a spesifik
spesifik daerah, misal
misalnya
nya pada
pada anak-anak
anak-anak disertai
disertai dengan diar
diare
e
• Gejala malaria berat :
 Kejang-kejang
   Keh
Kehililanga
angan
n kesadaran
kesadaran (mengigau,
(mengigau, bicara salah, tidur terus, diam saja, tingkah
tingkah laku
 Kuning pada mata
  berubah)
 Panas tinggi
   Kencing warna teh tua  Nafas cepat
 Pingsan sampai koma
   Muntah terus
 Ap
 Apabila
ila dite
itemukan salalah
h satu geja
jala
la te
ters
rse
ebut, segera ruju
juk
k ke Rumah Sakit  it 

PERTOLONGAN PERTAMA PADA DBD DAN MALARIA  MALARIA  


 Tirah baring
   Beri Penurun panas   Kompres
Kompres hangat
 Minum banyak, semua cairan berkalori diperbolehkan kecuali cairan yang berwarna coklat dan merah (susu coklat,sirup merah)
 

 Jika terjadi
  terjadi kejang => jaga lilidah
dah agar titidak
dak tergigit
tergigit,, longgarkan
longgarkan pakaian,
pakaian, tidak
tidak memb
memberikan
erikan apapun
apapun lewat mulut selama kejang
2-3 hari jika panas tidak turun atau panas turun namun di sertai tanda dan gejala lanjut lanjut => SEGERA bawa ke pusk esmas
• PENCEGAHAN DBD DAN MALARIA DENGAN PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK  
 3M Plus,
  Plus, seminggu
semingg u sekali 
sekali  
3M :  Menguras dan menyikat
menyikat dinding tem
tempat
pat penampung
penampunganan air (bak mandi,
mandi, drum)
drum) minimal seminggu sekali
sekali
 Menutup Tempat penampungan air (genttong, tempayan, tangki air, drum)
 MeMenyingkirkan/menda
nyingkirkan/mendaur ur ulang barang bekas yg dapat menampung air (ban, botol plastik, gelas plastik, dll)
PLUS  Menggunakan obat nyamuk/ anti nyamuk (misalnya lotion anti nyamuk)
 Memperbaiki saluran dan talang
 Mengganti air vas bunga dan minuman burung seminggu sekali
 Membuang air pada tampungan air di dispenser
 Me
Menabu
naburkan
rkan bubuk
bubuk pembun
pembunuh
uh jentik
jentik (larvasida)
(larvasida) sesuai aturan,
aturan, di tem
tempat
pat yang sulit dikuras
 Me
Meme
melilihara
hara ikan
ikan pemakan
pemakan jentik
jentik nyamuk
nyamuk
 Memasang kasa nyamuk
 Menggunakan kelambu saat tidur
 Tidak menggantung pakaian di dalam maupun luar kamar 

 
 

Pers
Persediaan
ediaan O
Obat
bat yang haru s ada di Rumah
1.  Oralit untuk diare
2. Povidon Iodine
Iodine untuk luka
3. Parasetamol
Parasetamol untuk demam
4. Termometer
Termometer untuk mengukur
mengukur suhu tubuh anak, terutama
terutama saat demam.
demam.
Termometer yang digunakan dapat termometer digital maupun termometer air raksa. 

 
 

10 INDIKATOR PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) 


(PHBS)  
1. Persalinan
Persalinan oleh tenaga kesehatan
Persalinan yang terakhir yang ditolong oleh tenaga kesehatan.
2. Melakukan
Melakukan penimbangan
penimbangan bayi dan balibalita,
ta, pengukuran PB / TB, pemantauan
pemantauan perkembangan
perkembangan Individu
Individu usia 0-59 bulan yang
mem
me mpunyai riwaya
riwayatt pernah ditimbang,
ditimbang, diukur panjang badan
badan / tinggi
tinggi badan serta pemantauan
pemantauan perkembangan
perkembangan dalam enam
bulan terakhir.
3. Mem
Memberikan ASI eksklusif,
eksklusif,
Riwayat pernah diberikan ASI eksklusif diantara individu baduta (usia 0 – 23 bulan). Pengertian pemberian ASI eksklusif
adalah riwayat pemberian ASI eksklusif pada usia baduta yang saat pertama kali diberi minuman atau makanan berumur
enam bulan dan atau pada bayi usia <= 6 bulan yang hanya mendapatkan ASI saja dalam 24 jam terakhir saat wawancara.
4. Mencuci
Mencuci tangan dengan
dengan air bersih
bersih dan
dan sabun
sabun
Mencuci
Me ncuci tangan dengan
dengan air bersih
bersih dan sabun saat sebelum menyiapkan makanan,
makanan, setiap kali tangan ko
kotor,
tor, setel
setelah
ah buang
buang
air besar, setelah menggunakan pestisida (bila menggunakan), setelah menceboki bayi dan sebelum menyusui bayi
(bila sedang menyusui).
5. Mem
Memakai jamban sehat
Perilaku
Perilaku buang
buang air besar mengguna
menggunakan
kan jamban
jamban dan perilaku
perilaku cara mem
membuang
buang diapers yang tepat (sebelum diapers
dibuang ke tempat sampah, dicuci terl
terlebih
ebih dahulu dan kotorannya dibuang ke jamban yang disalurkan ke septi
septikk tank.
Setelah bersih
bersih dikemas tertutup
tertutup dengan plastik
plastik baru kemudian
kemudian dibuang ke tem
tempat
pat sampah agar kotoran manusia
manusia
tidak mencemari lingkungan dan menjadi sumber penularan penyakit.
6. Melakukan
elakukan aktivitas
aktivitas fisik
fisik seti
setiap
ap hari
Indikator ini diukur berdasarkan individu yang biasa melakukan aktifitas fisik berat atau sedang dalam tujuh hari seminggu.
7. Konsumsi buah dan sayur setiap hari
Perilaku makan buah dan sayur diukur berdasarkan individu yang biasa konsumsi buah dan sayur selama 7 hari dalam
seminggu. Konsumsi buah dan sayur diukur berdasarkan individu yang biasa konsumsi buah dan sayur selama tujuh hari
dalam seminggu.
8. Tidak merokok
merokok dalam rumah
rumah
Rumah tangga yang yang titidak
dak mem
mempunyai
punyai indivi
individu
du dengan
dengan kebiasaan merokok
merokok di dalam rumah pada saat ada anggota
anggota
rumah tangga lainnya
lainnya serta mem
memperhitungkan
perhitungkan juga rumah
rumah tangga yang tidak ada anggota
anggota rumah
rumah tangga yang merokok.
Selain itu juga, saat api rokok dan atau api kompor setelah memasak mulai padam dan asap berkurang, disarankan
membuka jendela rumah dan menyalakan pula kipas angin yang ada di dalam ruangan untuk mengeluarkan bau asap yang
mungkin terjebak di dalam ruangan.
9. Penggunaan
Penggunaan air bersih
Perilaku
Perilaku menggunakan
enggunakan air bersih
bersih didapatkan
didapatkan dari data rumah
rumah tangga yang
yang menggunakan
enggunakan sumber air bersih dengan
kategori baik untuk selur
seluruh
uh keperluan rumah
rumah tangga. Kriteri
Kriteria
a penggunaan
penggunaan air bersi
bersih
h baik adalah
adalah sumber
sumber air dari air
ledeng/PDAM, sumur bor/pompa sumur gali terlindung, mata air terlindung, dan penampungan air hujan.
10.Mem
Memberantas jentik
jentik nyamuk
nyamuk
Rumah tangga dengan perilaku memberantas jentik nyamuk dalam indikator ini adalah rumah tangga yang menguras
bak mandi
mandi satu kali
kali atau lebih
lebih dalam seminggu
seminggu atau yang titidak
dak mengguna
menggunakan
kan bak mandi dan tidak
tidak m
mandi
andi di sungai.
Batasan kriteria rumah tangga dengan PHBS baik adalah rumah tangga yang memenuhi indikator baik sebesar 6
indikator atau lebih untuk rumah tangga yang punya balita dan 5 indikator atau lebih untuk rumah tangga yang tidak
mempunyai balita. 
balita. 

 
 

KEPEMILlKAN AKTA LAHIR 


LAHIR 
• Manfaat Akta Lahir:
 Sebagai identitas anak   Syarat pendaftaran pernikahan di KUA
 Untuk pendaftaran sekolah   Mengurus hak ahli waris
 Sebagai syarat mengurus administrasi   Mengurus asuransi dan tunjangan sosial
kependudukan (KTP, KK, Paspor, dan lain-lain)

• Syarat Pembuatan Akta Lahir


 Surat pengantar RT dan dukuh   Fotokopi KTP 2 orang saksi

 Fotoko
Fotokopi
pi surat nikah orang tua   Blangko Kartu Keluarga
  Surat keterangan lahir dari penolong persalinan tua 
 Fotokopi Kartu Keluarga dan KTP orang tua 
(dalam Buku KIA)

KEKERASAN TERHADAP
TERHADAP ANAKA NAK  
• Bentuk Kekerasan terhadap Anak (KtA):
memukul 
1. Kekerasan fisik: mencubit, memukul 
mengancam 
2. Kekerasan psikis: mengejek, mengancam 
anak  
3. Kekerasan seksual: melalukan perbuatan cabul terhadap anak, mempertontonkan aktivitas seksual terhadap anak 
pendidikan 
4. Penelantaran: tidak memenuhi kebutuhan kesehatan, pendidikan 

Dampak 
Dampak 
1. Dampak Jangka Pendek : 
  :   kelumpuhan,
kelumpuhan, gangguan
gangguan pertumbuhan
pertumbuhan fisik
fisik dan perkem
perkembangan
bangan keji
kejiwaa
waan,
n, kem
kemati
atian,
an,
komplikasi
komplikasi serius seperti
seperti patah tulang, luka bakar, cacat
cacat menetap,
menetap, dan lain lain.
lain.
2. Dampak Jangka Panjang : kehil
  kehilangan
angan minat untuk bersekolah, perilaku
perilaku membahayakan, menyakit
menyakitii diri sendiri,
sendiri,
gangguan tidur dan mimpi buruk, masalah atau gangguan makan, menggunakan narkotika dan zat adiktif lainnya

• Pencegahan Kekerasan terhadap


Pencegahan terhadap Anak 
 Nasehati anak agar :
 Berhati-hati dengan orang yang tidak dikenal,
 

 Me
Mem
mberitahu
  beritahu orang tua / orang dewasa
dewasa yang dipercayai apabila
apabila ada orang yang selalu
selalu memberi
emberi hadiah,
hadiah,

meminta menyimpan rahasia


meminta dan berusaha berduaan saja denganm
denganmu.
u. Hal se
sema
macam
cam ini tidak
tidak boleh
dirahasiakan.
   Menolak hadiah atau ajakan dari orang yang
Menolak yang tidak dikenal. Simpan nomer
nomer telepon orang tua dan orang dewasa
dewasa
yang kamu percaya untuk dihubungi bila
bila dalam keadaan darurat.
darurat.
 Aja
 Ajark
rka
an anak “Underware Rule”
ana Rule” (mengenai bagian tubuh yang tidak boleh disentuh orang lain, antara lain: bibir,
payudara, alat kelamin dan bokong).
 Aja
 Ajark
rka
an anak la
lan
ngkah berik
rikut apabilila
a ada sesorang yang in
ing
gin melih
lihat/m
t/menyentuh
tuh di area
rea priba
ibadi:
 Teriak dan katakan tidak mau
 

 Lari dan teriak minta tolong


 

   Melapor pada orang tua atau orang dewasa yang kamu percayai (misal guru, dokter, polisi, dan lain lain)  

Anda mungkin juga menyukai