dan
Kesempatan Kerja
1. Rysa Ayu Puspita 12402183059
TERJADINYA INDUSTRIALISASI
Modal
Dampak Sosial dan Lingkungan
Industrialisasi
Industri Substitusi (Pengganti) Impor adalah kebijakan perdagangan
dan ekonomi yang mendukung penggantian barang impor asing dengan
barang produksi dalam negri.
Substitusi Impor Di Berbagai Sektor
3. Industri Jasa
Pendorong negara berkembang untuk beralih pada industri jasa adalah :
a. Negara berkembang banyak mengirimkan warga negaranya ke negara maju untuk mendapatkan
b. Masih bergantungnya jasa pengangkutan pada pihak luar yang berakibat mahalnya harga.
Substitusi Impor
dari Pinjaman Kebijakan Pemerintah
Negara Berkembang
Luar Negri Negara berkembang
masih kesulitan dalam
untuk pembangunan
hal “Kapital”
ekonomi negara
Segi Negatif
Akan menjadi suatu kewajiban negara, dimana kewajiban membayar pokok
pinjaman beserta bunganya. Akibat pembayaran kembali pinjaman tersebut,
kemampuan untuk mengimpor barang guna memenuhi kebutuhan DN akan
berkurang. Dan DEVISA dari pendapatan ekspor justru digunakan untuk
mengangsur pinjaman. Dengan keadaan tersebut akan terjadi keadaan
“Purchasing Power” dalam negeri.
B. Krisis Ekonomi dan Proteksi
1. Pengertian Krisis Ekonomi
Menurut Market Business News, krisis ekonomi adalah keadaan di mana perekonomian di suatu
Krisis ekonomi adalah suatu peristiwa yang genting dan penuh dengan kemelut tentang tatanan
kehidupan perekonomian suatu negara yang merupakan factor dasar bidang kehidupan
Krisis ekonomi memberikan dampak yang sangat besar bagi negara dan tentunya
dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah hingga masyarakat. Dilansir dari Detik,
ketika suatu negara mengalami peristiwa tersebut, dipastikan banyak perusahaan
yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawannya. Hal
tersebut dilakukan karena perusahaan tidak memiliki cukup uang untuk
memberikan gaji kepada mereka. Dengan kejadian tersebut, dipastikan juga angka
pengangguran akan semakin naik. Setelahnya, angka kemiskinan juga meningkat
karena orang-orang tidak memiliki pendapatan. Selain itu, pemerintah dipastikan
akan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan belanja negara. Ditambah lagi,
masyarakat juga kesulitan memenuhi kehidupan sehari-hari karena harga
kebutuhan naik secara tajam
4. Proteksi terhadap Krisis
Presiden mengajak semua pihak dalam menghadapi krisis global harus terus memupuk rasa optimisme
dan saling bekerjasama sehingga bias tetap menjaga kepercayaan masyarakat.
Pertumbuhan ekonomi sebesar enam persen harus terus dipertahankan antara lain dengan terus mencari
peluang ekspor dan investasi serta mengembangkan perekonomian domestik.
Ajakan pada kalangan dunia usaha untuk tetap mendorong sektor riil dapat bergerak.
Semua pihak lebih kreatif menangkap peluang di masa krisisantara lain dengan mengembangkan pasar
di negara-negara tetangga.
Menggalakkan kembali penggunaan produk dalam negeri sehingga pasar domestic akan bertambah
kuat.
Perlunya penguatan kerjasama lintas sektor antara pemerintah, Bank Sentral, dunia perbankan serta
sector swasta.
Semua kalangan diharapkan untuk menghindari sikap ego-sentris dan memandang remeh masalah yang
dihadapi.
Pentingnya semua pihak melakukan komunikasi yang tepat dan baik pada masyarakat. Tak hanya
pemerintah dan kalangan pengusaha, serta perbankan, Kepala Negara juga memandang peran pers
dalam hal ini sangat penting karena memiliki akses informasi pada masyarakat
5. Krisis ekonomi di Indonesia
Menurut Gubernur BI, krisis ekonomi yang terjadi karena masalah pandemi
Covid-19. Penyebaran virus Corona sangat cepat. Virus tersebut melanda di
hamper seluruh negara yang ada di dunia. Kondisi tersebut menjadikan investor
dan pemilik modal di pasar keuangan global panik dan menjual aset-aset
keuangan mereka seperti saham, obligasi, hingga emas ke dalam bentuk uang
tunai (dolar AS). Kondisi tersebut menyebabkan perekonomian di seluruh negara
ambrol lantaran minim investasi. Para pemilik dana global menjual aset-aset
keuangan mereka, tidak memandang bulu dari mana negaranya dan tingkat
berapa imbal hasil ataupun rating-nya. Investor global ingin menukarkan kepada
tunai, terutama dolar AS. Hal tersebut menjadikan nilai tukar rupiah terhadap
dolar AS mengalami depresiasi.
Di sector riil, khususnya industri manufaktur juga terdampak pandemi Covid-19.
Berdasarkan Kementerian Perindustrian (2020), indeks manajer pembelian (Purchasing
Managers Index/PMI) manufaktur Indonesia pada akhir kuartal I tahun 2020 teretekan di
bawah 50 yaitu 45,3. Hal itu dipengaruhi oleh banyaknya daerah yang terjangkit Covid-
19, sehingga penurunan utilitas industri manufaktur di berbagai sector tidak dapat
dihindari. Beberapa industri mengalami penurunan kapasitas (produksi) hampir 50
persen, kecuali industri–industri alat-alat kesehatan dan obat-obatan. Secara garis
besar, 60 persen industri skala kecil, menengah dan besar terpukul besar akibat dampak
covid-19, namun 40 persen lainnya alami permintaan yang tinggi.
Selanjutnya, menurut BI (2020) pertumbuhan ekonomi tahun 2020 diperkirakan hanya
sebesar 2,3 persen. Jauh lebih rendah dari perkiraan sebelum terjadinya pandemi Covid-
19 yaitu sebesar 5,1 – 5,4 persen. BI optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun
2021 bisa mencapai 5,3 – 6,0 persen. Melambungnya (rebound) pertumbuhan ekonomi
tersebut dengan pola V (V-shape). Optimisme BI tersebut didasarkan pada sejumlah
perbaikan ekonomi yang tengah digalakkan Pemerintah, BI, dan Otoritas Jasa Keuangan
(OJK). Seperti diketahui, perbaikan ekonomi tersebut dilakukan melalui stimulus fiskal
dan non fiskal, stimulus moneter, stimulus perbankan dan jarring pengaman sosial
Indonesia tahun awal dekade 1960-an
Politik proteksi
adalah kebijakan pemerintah
untuk melindungi industri
dalam negeri yang sedang
tumbuh (infant industry) dan
persaingan-persaingan
barang-barang impor.
Tujuan Kebijakan Proteksi
a. Memaksimalkan produksi dalam
negeri;
b. Memperluas lapangan kerja;
Bea masuk
Pungutan negara yang
dikenakan terhadap barang
impor.
Gambar 1.
No. Sebelum Ada Setelah Ada Akibat Grafik pengaruh tarif dan bea
Tarif Tarif
masuk
1. Harga Harga Harga naik
setinggi OP setinggi OP1 sebesar P P1
Syarat :
a. Kekuatan monopoli di dalam negeri lebih besar daripada luar negeri.
b. Terdapat hambatan yang cukup kuat.
Gambar 5.
Grafik Kebijakan dumping.
Keterangan: .
Seperti diketahui bahwa laba maksimum
diperoleh pada saat kurva MC sama dengan
kurva MR. MC sama dengan MR di pasar
dalam negeri yang dicapai pada kuantitas
produksi OQ1, dan pasar luar negeri dicapai
pada kuantitas produksi OQ2. Oleh karena
kurva permintaan di kedua pasar memiliki
kecuraman yang berbeda, di mana harga
pasar dalam negeri adalah OP2 sementara
harga di pasar luar negeri
setinggi OP1, sehingga permintaan di pasar
dalam negeri relatif lebih inelastis
dibandingkan dengan pasar di luar
negeri, karena kurvanya lebih curam.
Dari sini dapat dipahami bahwa
secara konsep, Proteksi merupakan
usaha-usaha pemerintah yang
membatasi barang-barang yang
diimpor dari Negara lain dengan
tujuan untuk mencapai beberapa
tujuan tertentu yang penting artinya
dalam pembangunan dan
kemakmuran perekonomian Negara.
Proteksi dari Krisis Terhadap Industri
Pada tahun 70-an, Indonesia telah
menikmati pertumbuhan yang pesat karena harga
minyak yang tinggi, jatuhnya harga minyak pada
awal dekade 80-an membawa efek yang sangat
besar. Karena ketergantungan ekonomi pada
minyak bumi maka pertumbuhan ekonomi Indonesia
menjadi sangat rentan terhadap gejolak harga
minyak hingga sebab menyebabkan perekonomian
mengalami stagnasi. Pertumbuhan ekonomi yang
sebelumnya mencapai rata-rata diatas tujuh persen
tiba-tiba jatuh menjadi hanya satu persen.
Saat
itu di sektor industri
Untuk menghadapi manufaktur proteksi terhadap
situasi tersebut, industri dalam negeri masih relatif
pemerintah telah tinggi. Hingga beberapa industri
mengambil tindakan yang dianggap “strategis” bahkan
yang drastis. Salah mendapat perlindungan penuh
satunya terkait tarif terhadap saingan produk luar
impor yang secara negeri.
drastis diturunkan dan Meskipun begitu ternyata kebijakan-
ekspor menjadi fokus kebijakan industri tadi menghasilkan industri
yang mempunyai kekuatan semu. Sebab akar
kebijakan industri permasalahan yang dihadapi sebenarnya
Indonesia. sangat fundamental (seperti kualitas SDM yang
masih rendah) maka diperlukan waktu yang
lebih lama untuk keluar dari krisis tersebut.
D. PROTEKSI Pertumbuhan dan
Kesempatan Kerja Dunia Industri
Dalam batas waktu tertentu proteksi
memang dapat mendorong pertumbuhan
ekonomi, tetapi jika terus-menerus akan
merugikan ekonomi di dalam negeri karena
setiap komoditi akan mengalami masa jenuh.
Produksi di dalam negeri relatif lebih banyak
tersedia, sedangkan harganya relatif mahal
maka kemampuan daya beli tidak naik
sebagaimana diharapkan.
Berdasarkan Lapangan kerja di sektor
pertanian, industri dan jasa mengalami
data dari dinamika yang berbeda, mengingat
Kementerian penciptaan kesempatan kerja terjadi di
PPN/ Bappenas, sektor jasa. Proporsi lapangan kerja
tahun 2018, sektor jasa terus meningkat, sedangkan
lapangan kerja pertanian berkurang. Proporsi lapangan
Indonesia telah kerja sektor industri pengolahan stagnan
melampaui di antara 13 persen-15 persen. Selama
target RKP 2018 2015-2018, sektor jasa menyerap 9,77 juta
dan RPJMN pekerja, sedangkan industri hanya 2,99
2015-2019, TPT juta orang.
turun menjadi
5,34 persen.
Kementerian Perdagangan RI
Proteksi dengan mengendalikan
Proporsi lapangan
impor secara selektif.
kerja sektor industri
pengolahan yang masih
stagnan bisa saja terjadi
Zamroni, Peneliti Ekonomi LIPI: Upaya
karena terbatasnya melindungi industri untuk meningkatkan nilai
keahlian (skill) angkatan tambah adalah dengan proteksi (perlindungan)
kerja dan ketidakcocokan melalui NTMs (Non-Tariff Measures).
(mismatch) antara Proteksi yang dimaksudkan dalam hal ini adalah
kebutuhan dengan upaya melindungi industri/perekonomian dalam
ketersediaan tenaga negeri dengan menggunakan berbagai instrument
kerja dan tentu perlu
yang sesuai dengan prinsip WTO (World Trade
evaluasi kembali untuk
perbaikan kedepannya Organization). Upaya proteksi pasar dan industri
agar kesempatan kerja dalam negeri tentunya tidak terlepas dari peran
juga melebar. masyarakat dan lembaga penelitian.
Daftar Pustaka
● Achtar, M.Z. 1995. Proteksi Bagi Dunia Industri Nasional dalam Perspektif.
○ https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://jhp.ui.ac.id/index.php/home/article/
download/484/419&ved=2ahUKEwigpa6O-
ZjtAhWg9nMBHScOAicQFjABegQIERAB&usg=AOvVaw2AF1EEOnBC5OhwoySbGSBD
● Arsyad, Lincolin. 1997. Pola Pengembangan Industri Manufaktur di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Indonesia, Vol. 12 No.1 Tahun 1997.
● Baiti, Nur. 2020. Krisis Ekonomi dan Resesi Ekonomi.
○ https://d1wqtxts1xzle7.cloudfront.net/60892288/Tugas_SEI_beti20191013-108010-
p5nzy3.pdf?1571028731=&response-content-disposition=inline%3B
● BAPPENAS. Penduduk dan Kesempatan Kerja.
○ https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.bappenas.go.id/index.php/do
wnload_file/view/8482/1712/&ved=2ahUKEwjBwrbhoKDtAhUKT30KHewGA0QQFjADegQICBAI&usg=A
OvVaw20VvEqTR5Lz-VuoHhkxSYp
● Biro Kerja Sama, Hukum, dan Humas LIPI. 2019. Strategi Proteksi Perdagangan Indonesia untuk Menghadapi
Perang Dagang Global.
○ http://lipi.go.id/berita/strategi-proteksi-perdagangan-indonesia-untuk-menghadapi-perang-dagang-
global/21902
● Deliarnov. 2006. Ekonomi Politik. Jakarta: Erlangga.
● Glints. 2020. Ditakuti Oleh Semua Negara, Apa Yang Menyebabkan Terjadinya Krisis Ekonomi.
○ https://glints.com/id/lowongan/krisis-ekonomi/#.X8EYn1UzbIX
● Hartanto, Eko Priyo. 2015. Konsep Industri.
○ https://www.rempahpiroklastik.com/2015/11/konsepindustri.html?m=1
● Kartyadi, Tedy. 2020. Krisis Ekonomi.
○ https://bernasnews.com/krisis-ekonomi/
● Kompas. 2019. Industrialisasi: Pengertian, Ciri-Ciri dan Faktor. Hal.5
● Shauki, Achmad. 1998. Jurnal Politik Internasional: Struktur Ekonomi Indonesia dan Sumbangannya
Terhadap Krisis Keuangan.
○ https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://global.ir.fisip.ui.ac.id/index.php/g
lobal/article/download/184/91&ved=2ahUKEwju4fbnnaDtAhWWWX0KHb4YCv0QFjAEegQICBAB&u
sg=AOvVaw0c42ubXmSmrNolmr0gKVgY
● Sofa. 2007. Konsep dan Kebijakan Proteksi pada Industri.
○ https://www.google.com/amp/s/massofa.wordpress.com/2008/03/07/konsep-dan-kebijakan-
proteksi-pada-industri/amp/ . Cari Ilmu Online Borneo.
● Staff Administrasi Universitas Jambi. 2013. Proteksi Perdagangan.
○ https://www.google.com/amp/s/cerdasco.com/proteksi-perdagangan/
● Zain, Winarno. 1972. Pertumbuhan Ekonomi dan Kesempatan Kerja.
○ https://www.prismajurnal.com/issues.php?id=%7B98213BF7-3E39-FA70-01A6-
5016CCA057F9%7D&bid=%7B9E500CDA-8150-08EA-5E0B-D87049AC0AA0%7D
THANKS!
forYour@ttention.
Do you have any questions?