Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KABUPATEN ALOR

RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI


JL. DR, SOETOMO NO. 8 TELP/FAX (0386) 21008

INDIKATOR MUTU INSTALASI FARMASI

PJ Instalasi : apt. Fera Wediawati A.Mol, S.Si

A INDIKATOR MUTU NASIONAL


1. Kepatuhan kebersihan tangan
2. Kepatuhan penggunaan APD
3. Kepatuhan identifikasi pasien
4. Kepatuhan penggunaan formularium
nasional
5. Kecepatan waktu tanggap komplain
6. Kepuasan pasien
B INDIKATOR PRIORITAS RUMAH SAKIT :
7. Sasaran Keselamatan Pasien : Meningkatkan keamanan obat yang perlu di waspadai (Hight
Alert Medication)
8. Pelayanan Klinis Prioritas -
9. Sesuai Tujuan Strategi Rumah Sakit Terwujudnya penyelenggaraan sistem pelayanan kefarmasian
berbasis mutu dan keselamatan Pasien
10. Terkait Perbaikan Sistem Disarankan pemberian label hight alert di berikan dari gudang
agar potensi terlupa pemberian label hight alert di bagian
pelayanan farmasi dapat diminimalkan
11. Terkait Manajemen Risiko Identifikasi resiko bahaya (5 benar: benar pasien,benar obat,
benar dosis, benar waktu pemberian, benar rute pemberian),
C Indikator Mutu Instalasi
1. Indikator Mutu Instalasi Farmasi
a. Kepatuhan Penggunaan
Formularium Nasional
b. Waktu tunggu hasil pelayanan
Obat jadi
c. Waktu tunggu hasil pelayanan obat
racikan
d. Ketepatan Pemberian Obat (5
benar)
e. Kepatuhan Pelabelan Obat Hight
Allert
2. Indikator Mutu Prioritas Instalasi
Farmasi
Waktu tunggu hasil pelayanan obat

3. Profil Indikator Mutu Prioritas Instalasi


Farmasi

Judul Waktu tunggu hasil pelayanan obat jadi


Definisi Operasional Waktu tunggu pelayanan merupakan salah satu indikator dari
jenis pelayanan yang terdapat di rumah sakit. Kegiatan ini
bertujuan untuk mengetahui waktu tunggu pelayanan resep
obat jadi pasien. Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit
yaitu waktu tunggu obat jadi kurang dari 30 menit.
Tujuan Mengetahui waktu tunggu pelayanan resep obat jadi pasien
rawat jalan dan rawat inap
Dimensi Mutu
Efisiensi √ Efektifitas √ Aksebilitas

Keselamatan √ Fokus pada pasien Kesinambungan √
Pengukuran kualitas pelayanan di instalasi farmasi salah
Dasar Pemikiran/Alasan Pemilihan Indikator satunya ditentukan oleh berapa lama waktu yang diperlukan
dalam pelayanan obat jadi
Numerator Jumlah obat jadi < 30 menit pasien rawat jalan dan rawat
inap dalam satu bulan
Denominator Jumlah seluruh obat jadi pasien rawat jalan dan pasien rawat
inap dalam 1 bulan
Formula Pengukuran N / D X 100
Metodologi Pengukuran Data Sensus Harian
Cakupan Data Catatan waktu tunggu yang dicatat oleh petugas bagian
pelayanan rawat jalan dan rawat inap
Frekuensi Pengumpulan Data Tiap bukan sekali
Frekuensi Analisis Data Triwulan
Metodologi Analisa Data Line Chart
Sumber Data Rekapan Instalasi Farmasi RSD Kalabahi
Standar 100 %
Penanggung jawab Pengumpul Data Elys Y. Masiweni, Amd.Farm
Publikasi Data Disampaikan saat rapat Internal dan di laporkan Ke Bidang
Pelayanan

Anda mungkin juga menyukai