NIM : 19071030
Prodi : Sistem Informasi
Matkul : UAS Metode Penelitian
1. Pertanyaan wawancara:
Pertanyaan kuesioner :
Sistem yang berjalan selama ini pada SD Negeri 160 Palembang masih
menggunakan sistem konvensional yang masih menggunakan buku besar untuk
pengelolaan pada data siswa, data guru, data kelas, data jadwal pelajaran siswa, data nilai
siswa, data rekap absensi siswa, data kurikulum, dan data pembayaran SPP dan masih
disimpan pada rak-rak berkas. Jika suatu berkas diperlukan maka akan membutuhkan
waktu yang lama karena harus mencari di rak-rak tersebut dan juga membutuhkan waktu
yang lama untuk membuat laporan pada kepala sekolah. Pendataan sistem informasi
administrasi sekolah yang masih dilakukan secara konvensional akan menimbulkan
banyak masalah seperti kesalahan dalam 2 pendataan, kerusakan dokumen-dokumen (arsip
data) yang penting bahkan bisa juga terjadi hilangnya dokumen-dokumen (arsip data) yang
sangat penting.
3. Data Primer
Data primer adalah data yang dikumpulkan secara langsung dari sumber penggunaan data.
Sebagian besar data primer dikumpulkan secara khusus untuk keperluan proyek penelitian,
dan bisa pula dibagikan secara publik untuk keperluan penelitian lain.
Data primer seringkali reliabel, otentik, dan objektif karena dikumpulkan dengan tujuan
menangani rumusan masalah penelitian tertentu.
Contohnya : adalah data yang dikumpulkan oleh organisasi selama riset pasar, riset produk,
dan analisis persaingan.
Data ini dikumpulkan langsung dari sumber aslinya yang dalam banyak kasus adalah
pelanggan yang ada dan pelanggan potensial. Sebagian besar yang mengumpulkan data
primer adalah instansi pemerintah yang berwenang, penyidik (investigator), lembaga
swasta berbasis penelitian, dan lain-lain.
b. Data Skunder
Data sekunder adalah data yang telah dikumpulkan di masa lalu oleh orang lain tetapi
dibuat tersedia untuk digunakan orang lain. Data sekunder biasanya dulunya adalah data
primer, tapi menjadi data sekunder saat digunakan oleh pihak ketiga.
Data sekunder biasanya mudah diakses oleh peneliti dan individu karena sebagian besar
dibagikan secara publik. Namun demikian, ini berarti bahwa data sekunder biasanya
bersifat umum dan tidak disesuaikan secara khusus untuk memenuhi kebutuhan peneliti
seperti halnya data primer.
Contohnya: Data terkait dengan adanya kenaikan atau penurunan nilai tukar rupiah
terhadap mata uang asing dari BEJ. Dimana data ini didapatkan dari pemeriksaan dan
pendataan ulang barang impor di pelabuhan dari pihak bea cukai.
4.
a) Pre - Writing : Prewriting adalah sekumpulan proses untuk menjernihkan pikiran
sebelum mulai menulis, menentukan tema, topik tulisan mencari, menemukan dan
mengembangkan.
b) Drafting : adalah tulisan yang disusun secara kasar. Pada kegiatan ini penulis lebih
mengutamakan isi tulisan dari pada tata tulisnya sehingga semua pikiran, gagasan,
dan perasaan dapat dituangkan ke dalam tulisan.
c) Editing : proses memperbaiki karya tulis ilmiah dengan cara mengoreksi,
memeriksa, atau meneliti kembali apa yang sudah ditulis atau diterbitkan.
d) Revising : Membaca ulang (sendiri atau dengan bantuan org lain dan mencari
bagian bagian tulisan yg mungkin harus diperbaiki, diubah, diganti dan dipindah.
e) Publishing : Sistem publikasi yang dilakukan berdasarkan peer review dalam
rangka untuk mencapai tingkat obyektivitas setinggi mungkin. "Sistem" ini,
bervariasi tergantung bidang masing-masing, dan selalu berubah, meskipun
seringkali secara perlahan.