Anda di halaman 1dari 20

ASTEROID, KOMET, METEOR, DAN METEORIT

Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan Bumi dan Antariksa


Dosen Pengampu :
Ifa Rifatul Mahmudah., S.Pd., M.Pd

KELOMPOK 4
Atih Nurul Palah (222152049)
Mailani Zakiyah (222153050)
Aditya Salim N (222153051)
Alipia Prasetya (222153052)
Asteroid

Asteroid atau bisa disebut juga dengan planet


minor atau planetoid, yaitu sebuah benda langit
berukuran lebih kecil daripada planet, tetapi lebih
besar dari pada meteorid, pada umumnya terdapat di
bagian dalam Tata Surya.

Penemuan Asteroid
Asteroid pertama kali ditemukan adalah Asteroid
Ceres pada tahun 1801 oleh Giuseppe Piazzi
Ciri-Ciri Asteroid
Jenis-Jenis Asteroid

Ceres Pallas

Vesta Hygiea
Interamnia Baptistina

Cleopatra Hektor
Themis Thoutatis Apophis
Klasifikasi Asteroid
Berdasarkan orbit dan komposisi penyusunnya, antara
lain :

1. Jenis C (karbon yang keabu-abuan)merupakan


asteroid yang tersusun atas tanah liat serta bebatuan
silikat.
2. Jenis S (asteroid silicaceous), merupakan
asteroid yang terbuat dari bahan besi dan nikel.
3. Jenis M (asteroid metalik), merupakan asteroid
yang tersusun atas besi dan nikel yang berwarna
kemerah-merahan.
4. Jenis V, merupakan asteroid yang tersusun atas
Sejarah Komet
Selama berabad-abad, kemunculan sebuah komet dipercaya sebagai
suatu pertanda akan datangnya sebuah malapetaka besar. Penampakan
sebuah komet dan sesekali pula pergerakannya dicatat secara akurat.
Astronom Babilonia dan Tiongkok mempercayai bahwa komet adalah
objek yang beredar di angkasa sebagaimana halnya planet.
Seabad kemudian, Isaac Newton menemukan sebuah metode untuk
menghitung orbit dari sebuah komet berdasarkan lintasan yang dapat
diamati di angkasa.
Komet yang baru ditemukan biasanya diberi nama menurut tahun
penemuannya ditambah sebuah huruf yang mengindikasikan urutan
penampakan komet itu pada tahun saat komet tersebut ditemukan
Komet
Komet adalah benda langit yang mengelilingi
matahari dengan garis edar berbentuk elips
atau lonjong atau hiperbolis.

Bagian-bagian komet, diantaranya :

1. Inti
2. Koma
3. Lapisan Hidrogen
4. Ekor
Karakteristik Komet

1. Kelompok benda langit dengan diameter 8-25 km


2. Terdiri dari debu dan gas
3. Mempunyai 3 bagian utama, inti komet, koma dan ekor
omet
4. Mengitari matahari dalam waktu yang berbeda beda dan
iasanya berbentuk alis
Jenis-Jenis Komet
Berdasarkan bentuk dan panjangnya
a). Komet Berekor Panjang
b). Komet Berekor Pendek

Berdasarkan Jumlah Munculnya


a). Komet Periodik
b). Komet Non Periodik
Komet Halley Komet Shoemaker Levy-9

Komet Hale Bopp komet Hyakutake


Komet Encke Komet West

Komet Ikeya-Seki Komet Kohouk


Meteor
Meteor adalah benda langit yang masuk ke dalam wilayah
atmosfer Bumi yang mengakibatkan terjadinya gesekan
permukaan meteor dengan udara dalam kecepatan tinggi.
Hujan Meteor
Hujan meteor merupakan fenomena astronomi yang
terjadi ketika sejumlah meteor terlihat bersinar pada langit
malam. Hujan Meteor umumnya terjadi ketika Bumi
melintasi dekat orbit sebuah komet dan melalui serpihannya.
Karakteristik Meteor
1. Bersinar terang seperti bintang jatuh dengan ukuran
yang kecil
2. Ukuran meteor hanya sebesar butiran pasir
Meteorit
Meteorit adalah batu-batu luar angkasa yang memasuki
atmosfer dan jatuh ke permukaan bumi.

Ciri-Ciri Meteorit yang Jatuh Ke Bumi :

1. Biasanya lebih cukup berat (mengandung besi dan


mineral yang padat).
2. Mengandung logam besi dan nikel, sehingga magnet
tentunya bisa menarik batu meteorit
3. Bentuknya tidak biasa karena meteorit yang
mengandung besi dan nikel jarang ada yang berbentuk
bulat.
4. Kerak fusi, yaitu kerak tipis di permukaan batu
meteorit dan terlihat terbakar karena sudah bertekanan
dengan atmosfer.
5. Bagian dalam yang mengkilap karena mengandung
besi
Jenis-Jenis Meteorit
Ada tiga jenis meteorit yang dibedakan berdasarkan
jumlah logam besi-nikel.

Berdasarkan Komposisinya
1. Meteorit Logam.
2. Meteorit Batuan.

Berdasarkan Asal usulnya


1. Meteor Asteroidal/ Keplanetan
2. Meteor Kekometan
3. Meteorit Paraboli
Berdasarkan jenis hujan meteornya, jenis meteorit terdiri
dari:
1.Hujan meteor orionid
2.Hujan meteor perseid
3.Hujan meteor geminids
4.Hujan meteor quadrantid
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai