MENGENAL

Trans Neptunion Object (TNOs)

Asteroid
Meteroid
Komet

Atsnaita Yasrina
Owl Club
Semua objek yang mengorbit
Matahari diklasifikasikan
“Small Solar System Bodies”
Termasuk asteroid, Trans
Neptunion Object (TNOs),
komet, dan objek2 kecil
lainnya
1. Trans Neptunion Object (TNOs)
• Trans Neptunion Object adalah objek langit
yang letakknya melebihi jarak Matahari
Neptunus. Sebagai contoh adalah Pluto
dan bulannya Pluto yaitu Charon.
 Sumber: http://astroborneo.blogspot.co.id/2015/07/gambar-terbaru-pluto-
dan-charon-sudah.html

Gambar Pluto terbaru berjarak 16 jam dari Pluto

Sumber: http://astroborneo.blogspot.co.id/2015/07/pluto-dan-charon-
terlihat-dalam-gambar.html
2. Asteroid
• Asteroida/ planet minor/ planet kecil dibedakan dari planet-
planet lain krn ukurannya lebih kecil. (Ceres: asteroid terbesar
ukurannya 1070 km, beberapa ukurannya 40 km, beberapa
hanya beberapa km) Perkembangannya disebut planet kerdil
• Asteroid: benda langit yg menempati antara planet Mars dan
Jupiter
• umumnya terdapat di bagian dalam Tata Surya (lebih dalam dari
orbit planet Neptunus).
• Catatan penting: terkadang asteroid juga disebut planetoida
• Ada jutaan asteroid, yang menurut pemikiran banyak orang
adalah sisa-sisa kehancuran material planetasimal.
ASTEROIDA

• http://rohimsbastianpartii.blogspot.com/
galih-qoobid-mulqi.blogspot.com
ASTEROIDA

• Sumber Gambar : http://astrosun2.astro.cornell.edu

• Asteroid 2012 Tc4 akan membuat pendekatan terdekat ke Bumi
(12 Oktober 2017) di 1:42 am timur.
• Melewati 30,000 mil dari Bumi (delapan kali sedekat Bulan).

Science Channel
3. Meteroid
 Meteorid
• Meteorid: benda2 kecil yg berada di sekitar planet yg ukurannya lebih
kecil dr asteroid
• Orbitnya tidak diketahui
• Keberadaannya diketahui ketika bertumbukan dengan partikel atmosfer
Bumi, menjadi panas karena gesekan, dan menguap.
• Cahaya uap yg dihasilkan seperti bintang yg bergerak cepat melintasi
langit, yg popular disebut bintang jatuh. Tetapi sesungguhnya itu disebut
METEOR.
– Meteor: meteorid memasuki atmosfer dan bercahaya, menghasilkan
jejak cahaya
– Meteorit: meteorid yg mencapai tanah
Beberapa meteorid jatuh dalam kelompok yg disebut shower/ hujan
meteor
• Kebanyakan meteoroid
yang menghasilkan
meteor adalah puing-
puing ekor komet.
• Oleh karena itu mereka
tertinggal di orbit
komet,
• Ketika Bumi melewati
orbit komet terjadi
hujan meteor
• Komposisi: besi dan nikel.
• Sebagian besar mengandung batu 

partikel seperti kaca, disebut

chondrules.
• Meteorit mengandung chondrules
disebut chondrites.
• Chondrites mengandung karbon
disebut chondrites berkarbon.
• Diyakini bahwa ini adalah meteorit A Murchison
meteorite
tertua. specimen at the
Contoh: meteorit Murchison, yang National Museum
of Natural History
jatuh Australia pada tahun 1969 (Washington)
Black Beauty Meteorit

Black Beauty Meteorit (2011) di Sahara

asteroid vesta , terkenal yang melesat di langit
di atas kota Rusia di bulan Februari 2013
 Waktu terbaik
mengamati hujan meteor
• Hujan metor Leonid
Contoh Meteorit yang dengan diamater 1 km
di Arizona
4. Komet
 KOMET
• Komet: benda angkasa mirip asteroid tapi hampir seluruhnya
terbentuk dr gas(karbondioksida, metana, air), dan debu yg
membeku.
• Komet menghabiskan waktunya dalam orbit yang sangat jauh
dari Matahari.
• Ketika Komet mendekati Matahari, materialnya menjadi
panas, menguap, membentuk awan gas bercampur debu atau
Cornea di sekitar inti padatnya.
• Tekanan radiasi dari Matahari mendorong partikel komet
membentuk ekor.
• Komet memang tampak sangat spektakuler dengan ekor yang
memanjang ke belakang.
• Komet memiliki dua macam ekor : ekor ion dan ekor debu
• Tetapi, kedua ekor itu belum tentu terlihat semuanya.
• Ekor komet dari gas yg bersal dr coma(materi beku, menyublim, dan
memebntuk kabut gas saat mendekati matahari) dan selalu
menunjuk ke arah yg berlawanan dengan Matahari
• Angin Matahari memepengaruhi arah ekor komet

Sebuah komet
terlihat memiliki dua macam
ekor: ekor ion (atas) dan ekor
debu (bawah)
• Diameter kepala komet berkisar 10.000-20.000 km, dan
panjang ekornya berjuta-juta km.

Ekor debu
dan ekor ion sel
• Ada dua jenis komet : komet periodik dan komet tidak
periodik. Komet
• periodik memiliki orbit yang berbentuk elips dengan
eksentrisitas tinggi, artinya bahwa sumbu panjang jauh lebih
panjang daripada sumbu pendeknya.
• Komet Hally termasuk komet periodik.
• Komet yang tidak periodik memiliki orbit berupa parabola.
Oleh karena itu komet jenis ini tidak akan terlihat berulang-
ulang,hanya sekali waktu saja.
• Bidang orbit komet sangat variatif. Bahkan ada yang hampir
tegak lurus terhadap bidang orbit planet-planet.
 Asal-usul komet

• Ada dua tempat yang kuat dicurigai sebagai asal-muasal

komet, awan
• Oort (terletak antara 500 SA sampai 50.000 SA) dan Sabuk
Kuiper (lihat Gambar
• 4). Komet-komet berperiode panjang (sekitar satu juta tahun
atau kurang)
• kemungkinan berasal dari Awan oort, semisal komet Hale-
Bopp. Sementara
• komet-komet dengan periode pendek (sekitar 200 tahun atau
kurang)
• kemungkinan berasal dari sabuk Kuiper, semisal komet Halley.
Awan Oort dan Sabuk Kuiper (asal-muasal
komet) dengan Tata Surya kita
yang berada di tengah-tengah
• Komet Ikeya-Seki pada tahun 1996
• Edmund Halley, teman baik Newton, menemukan sebuah komet tahun
• 1682.
• Dengan menggunakan hukum Newton tentang gerak dan gravitasi, Halley
• mampu meramalkan bahwa komet tersebut akan datang lagi tahun 1758.
• Dia meramalkan bahwa komet tersebut memiliki kala revolusi 75 atau 76
tahun.
• Dengan perhitungannya itu ia dapat memperkirakan kapan saja pada
masa lampau komet tersebut telah muncul di langit bumi.
• Ramalannya menjadi kenyataan meskipun ia sendiri tidak sempat
menyaksikan.
• Komet tersebut kemudian diberinama sesuai dengan yang telah
meramalkannya, komet Halley.
 • http://id.wikipedia.org/wiki/
Berkas:Lspn_comet_halley.jpg

Komet Terang Awal Maret

kafeastronomi.com