Anda di halaman 1dari 27

PERPANJANGAN IJIN OPERASIONAL

SMK NU MANBAUL FALAH


TAHUN 2020
PROPOSAL
PERPANJANGAN IJIN OPERASIONAL
SMK NU MANBAUL FALAH
TAHUN 2020

YAYASAN PONDOK PESANTREN MANBAUL FALAH


SMK NU MANBAUL FALAH
KEMIRI SINGOJURUH BANYUWANGI
JAWA TIMUR
YAYASAN PONDOK PESANTREN MANBA’UL F
SMK NU MANBA’UL FALAH
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN - AKUNTANSI DAN KEUANGAN LE
TERAKREDITASI
NSS : 4020525140 NPSN : 69896523
Alamat :Jl.KH. Rofi’i Maksum No.35 Kedung Liwung, Desa Kemiri, Kec. Singojuruh, Kab. Banyuwangi Kode Pos 68464 Telp: (03

Nomor : 421.5/012/SMK-MF/II/2020
Hal : Permohonan Perpanjangan Ijin Operasional Sekolah
Lampiran : 1 (satu) Eksemplar

Kepada yth.
Gubernur Provinsi Jawa Timur
Cq. Administrator Pelayanan Perizinan Terpadu
Jl. Pahlawan No. 116 Surabaya
di-Surabaya

Dengan Hormat. Melalui surat ini perkenankan kami, Pimpinan Yayasan


dan Kepala Sekolah SMK NU Manba’ul Falah Banyuwangi, mengusulkan
Perpanjangan Ijin Operasional SMK NU MANBA’UL FALAH, Adapun Program
keahlian yang sudah ada :
1. Teknik Komputer dan Jaringan
2. Akuntansi dan Keuangan Lembaga
Program Keahlian Baru :
1. Desain Komunikasi Visual
2. Agribisnis Ternak Unggas
Sehubungan dengan hal tersebut diatas bersama ini kami lampirkan
Proposal Perpanjangan Ijin Operasional serta dokumen-dokumen pendukung.
Demikian surat permohonan ini, dengan harapan semoga terkabul dan atas
segala perhatiannya dan kerja samanya yang baik kami ucapkan terimakasih
Banyuwangi, 27 Februari 2020
Mengetahui
Ketua Yayasan Kepala Sekolah
Pondok Pesantren Manba’ul Falah SMK NU Manba’ul Falah

KH. Ahmad Hidayatul Fikri Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt,M.Pt,M.Sc


LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Perpanjangan Ijin Operasional Sekolah


Yang Mengajukan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) NU Manbaul Falah
Tanggal : 27 Februari 2020

Banyuwangi, 27 Februari 2020

Menyetujui,

Ketua Komite Kepala Sekolah


SMK NU MANBAUL FALAH SMK NU MANBAUL FALAH

Hj. Zubaidatul Khoiriyah Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt, M.Pt, M.Sc

Mengetahui,
KEPALA CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH BANYUWANGI

Drs. ISTU HANDONO, M.Pd


Pembina Tingkat I
NIP. 19641229 198903 1 011

4
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat allah SWT. Yang mana telah
menganugrahkan beberapa kenikmatan, baik berupa kenikmat kesehatan jasmani
dan rohani, kemudahan dan kelancaran serta iman islam juga petunjuk untuk terus
berbuat yang terbaik unuk sesama baik berbangsa maupun beragama
Proposal pengajuan perpanjangan ijin ini disusun dalam rangka menikdak
lanjuti surat ijin opersional lembaga SMK NU MANBA’UL FALAH yang akan
habis masa berlakunya 30 juni 2020, dimana kita keatahui bersama surat ijin
operasional sebagaimana dimaksud adalah merupakan syarat sah mutlak pendirian
dan keberlanjutan lembaga pendidikan dapat menjalankan menejeman dan proses
kegiatan belajar mengajar sesuai dengan prodi dan peruntukannya.
Lebih jauh lagi dalam rencana induk pengembangan satuan pendidikan
(RPIS) sebagaimana kami maksud, telah tertuang didalamnya alur peyelenggaraan
pendidikan secara sistematis yang berisikan visi dan misi sekolah, kurikulum,
pesrta didik, pendidikan,pembiayaan pendidikan (pendanaan), sitem evaluasi dan
sertifikasi, organisasi, menejemaen dan proses pendidikan, rena serta masyarakat
serta rencana pentahapan pelaksanaan.
Akhir kata, kami selaku ketua yayasan beserta jajaran lembaga SMK NU
MANBA’UL FALAH Singojuruh mana kala ada saran dan kritik yang
membangun untuk kesempurnaan penyelenggaraan pendidikan kami. Semoga apa
yang kami laksanakan dalam dunia pendidikan ini tidak hanya bermanfaat secara
kelompok namun juga terbaik bagi seluruh masyarakat secara umumnya. Amin

Banyuwangi, 27 Februari 2020


Kepala Sekolah

Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt, M.Pt, M.Sc

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagai konsekuensi otonomi daerah adalah semakin berdayanya
daerah disemua sektor, baik sektor sumber daya alam (SDA) maupun
sektor sumber daya manusia (SDM), untuk itu diperlukan adanya
sumberdaya manusia yang mampu berperan serta dalam pembangunan
daerah.
Untuk memenuhinya, kesiapan SDM harus selalu ditingkatkan.
Jalurnya juga turut dipersiapkan melalui sistem pendidikan yang
disesuaikan untuk mampu mengatasi kebutuhan sumber daya manusia.
Sejak berkurang, justru setiap tahun selalu bertambah. Hal ini karena
jumlah angkatan kerja lulus pada setiap tahunnya tidak bisa terserap habis
di tahun tersebut.
Lebih lanjut usaha tersebut dapat dilalui dengan dua pendekatan,
yakni dengan meningkatkan kompetensi lulusan dan meningkatkan
program pemberdayaan masyarakat.
Atas fenomena ini, diharapkan sistem pendidikan di Indonesia
dapat dikembangkan untuk meningkatkan angka siap kerja dan
bertambahnya pengangguran. Menjawab permasalahan ini, agaknya
sekolah menengah kejuruan (SMK) menjadi salah satu jalan keluarnya
dalam menyiapkan sumber daya manusia yang cukup potensial. Pada
tahun 2007, Indonesia telah memiliki sekitar 6.600 SMK dengan jumlah
siswa yang berkisar pada angka 2.750.000 orang.
Pemerintah melalui Direktur Pendidikan Menengah dan Kejuruan
(Dikmenjur) meletakkan reformasi pendidikan kejuruan yang tekankan
pada dua hal. Pertama, memanfaatkan potensi lokal, mulai dari sumber
daya alam, mineral, pertanian, perikanan. Kedua., relevansinya ditekankan
kepada kebutuhan lapangan kerja yang pada gilirannya dapat
meningkatkan daya saing Indonesia di kancah kebutuhan industri

6
internasional. Tak terelakkan bahwa kualitas ketenagakerjaan Indonesia
bisa dibilang agak menyedihkan. Daya saingnya di mata dunia, terbilang
rendah. Membuat peluang mereka banyak tergeser oleh tanaga kerja dari
negara lain. Padahal ini semua berasal dari masalah tingkat kompetensi
kerja yang dinilai masih lemah. Ringkasnya, pendidikan kejuruan harus
segera di reposisi pada saat itu. Diperbaiki kualitas dan diperkuat dasar
konsepnya untuk bisa berkembang lebih baik.
Reposisi ini ditujukan untuk menata ulang sistem pendidikan dan
pelatihan kejuruan agar menjadi sistem pendidikan dan pelatihan yang
permeabel dan fleksibel, dengan pola pembelajarannya yang berbasis
kompetensi. Selain itu, juga untuk menata ulang bidang atau program
keahlian yang lebih menekankan pada kebutuhan pasar. Terakhir, reposisi
ini dilakukan untuk meningkatkan peranan SMK sebagai pusat Pendidikan
dan Pelatihan Kejuruan Terpadu (PPKT). Maksudnya, selain sebagai
penyelenggara program pendidikan dan pelatihan kompetensi kejuruan
yang fleksibel jangka pendek melalui sistem multy entry-multy exit.
Sejalan dengan semua hal diatas, kebijakan pemerintah daerah baik
Tingkat I Jawa Timur dan Tingkat II Banyuwangi juga telah menetapkan
anggaran cukup besar untuk pendidikan jalur kejuruan sebagaimana dalam
rencana pembangunan jangka menengah (RPJMD) Kabupaten
Banyuwangi tahun 2006-2011.
Amanat dalam UUD 1945 pasal 31 ayat (1) menyebutkan bahwa :
“Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan”. Dan ayat (2)
“Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah
wajib membiayainya”, selanjutnya ayat (3) menegaskan bahwa
“Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan
nasional yang meningkatkan keimanan dan ketaqwaaan serta akhlak mulia
dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan
undang-undang”.
Isi amanat tersebut telah dijabarkan kedalam undang-undang
sistem pendidikan nasional (Sisdiknas) nomor : 20 tahun 2003 pasal (5)

7
menyatakan bahwa hak warga negara adalah (1) setiap warga negara
mempunyai hak yang sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu,
(2) Warga negara yang memiliki kelainan fisik, emosional, mental,
intelektual, dan atau sosial berhak memperoleh pendidikan khusus, (3)
Warga negara didaerah terpencil atau terbelakang serta masyarakat adat
terpencil berhak memperoleh layanan khusus, (4) Warga negara yang
memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa berhak memperoleh
pendidikan khusus, (5) Setiap warga negara berhak mendapatkan
kesempatan meningkatkan pendidikan sepanjang hayat.
Juga tertuang dalam Arah Kebijakan Umum (AKU) Anggaran
Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) Kabupaten Banyuwangi, yakni
peningkatan kualitas pendidikan (Quality of life) maka kebijakan umum
pembangunan pendidikan Banyuwangi diarahkan untuk:
1. Penyelamatan anak usia sekolah dari ancaman putus sekolah.
2. Peningkatan fasilitas infrastruktur dan sarana prasarana pendidikan
3. Peningkatan bantuan pendidikan dasar menengah
4. Pemberdayaan orang tua siswa, masyarakat dan stoke horder dalam
pembangunan pendidikan
5. Pemberian dan pemerataan fasilitas materi pembelajaran
6. Peningkatan kualitas kompetensi dan relevansi pendidikan
7. Peningkatan kualitas kompetensi lembaga pendidikan berbasis sekolah
8. Peningkatan profesionalisme dan kompetensi tenaga pendidikan
9. Peningkatan kuantitas tenaga pendidikan.
10. Peningkatan penghargaan dan kompetensi bagi tenaga pendidikan
berprestasi
11. Penataan struktur kelembagaan pendidikan
12. Peningkatan materi pembelajaran muatan lokal dan kecakapan hidup
(life skill)
Berkenaan dengan hal tersebut diatas, kami selaku masyarakat
Banyuwangi dengan melihat kondisi masih perlu dikembangkannya
berbagai jurusan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan/pangsa

8
pasarnya khususnya di Kabupaten Banyuwangi dan umumnya di Wilayah
Jawa Timur. Sejalan dengan peningkatan mutu pendidikan telah pula
digariskan kebijakan mengenai pemerataan kesempatan pendidikan yang
bukan hanya menambah fasilitas pendidikan secara kuantitatif, melainkan
juga keseluruhan komponen secara kualitatif. Dengan kata lain adalah
pemerataan kesempatan pendidikan yang bermutu pada semua jalur, jenis
dan jenjang pendidikan.

B. Tujuan
Tujuan dalam Pengajuan Izin Operasional ini adalah
1. Mendapatkan pengakuan secara legal bagi berdirinya SMK NU
MANBA’UL FALAH dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
demi keberlangsungan kegiatan belajar mengajar dimasa sekarang dan
yang akan datang bagi SMK NU MANBA’UL FALAH.
2. Mendapatkan pengayoman dan payung hukum secara langsung bagi
kelangsungan dan keberadaan SMK NU MANBA’UL FALAH
ditengah-tengah masyarakat.
3. Berperan aktif dalam program pemerintah dalam rangka suksesnya
Program wajib belajar 12 tahun di Provinsi Jawa Timur dengan
menjaring siswa yang tidak tersentuh oleh SMA/SMK manapun.
4. Mendapatkan kemudahan dan fasilitas secara Administratif dari
pemenintah dalam rangka pengentasan angka partisipasi Wajar Dikdas
12 tahun di Provinsi Jawa Timur .
5. Ikut andil memberikan pelayanan bidang pendidikan bagi masyarakat
yang tidak mampu untuk dapat menikmati pendidikan yang layak bagi
siswa yang tidak terjangakau oleh SMA/SMK manapun.

C. Bentuk dan Nama Sekolah


Berdasarkan data dan kebutuhan masyarakat yang telah di himpun
dan diolah oleh tim pendiri SMK NU Manba’ul Falah Desa Kemiri
Kecamatan Singojuruh adalah sebagai berikut :

9
1. Bentuk Sekolah : Sekolah Menengah Kejuruan
2. Nama Sekolah : SMK NU Manba’ul Falah
3. Penyelenggara Sekolah : Yayasan Manbaul Falah
D. Jurusan
SMK NU Manba’ul Falah pada tahun ajaran 2020-2018 ini
mengambil jurusan :
1. Bidang studi Keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi, Program
Studi Keahlian Teknik Komputer Informatika dengan Kompetensi
Keahlian Teknik Komputer dan Jaringan.
2. Bidang Studi Keahlian Bisnis Manajemen, Program Studi Keahlian
Keuangan, Kompetensi Keahlian Akuntansi.
3. Bidang Studi Keahlian Seni dan Industri Kreatif, Program Studi
Keahlian Seni Rupa, Kompetensi Keahlian Desain Komunikasi Visual.
4. Bidang Studi Keahlian Agribisnis dan Agroteknologi, Program Studi
Keahlian Agribisnis Ternak, Kompetensi Keahlian Agribisnis Ternak
Unggas.

E. Lokasi Sekolah dan Dukungan Masyarakat


Lokasi SMK NU Manba’ul Falah adalah dilingkungan Pondok
Pesantren Manba’ul Falah yang terletak di Dusun Kedungliwung Desa
Kemiri Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi.
Sebagai salah satu desa dari 11 desa sekecamatan Singojuruh, Desa
Kemiri merupakan desa potensial untuk menjadi pusat pembangunan di
kecamatan Singojuruh selain letaknya yang strategis dalam bidang
ekonomi dan pemerintahan, Desa Kemiri juga strategis dalam
pengembangan pendidikan.
Adapun dukungan masyarakat sangat besar dalam pendirian SMK
NU Manba’ul Falah, hal ini sangat beralasan sebab :
1. SMK NU Manba’ul Falah berada dilingkungan Pondok Pesantren
Manba’ul Falah, sehingga diharapkan dapat memberikan warna

1
tersendiri dalam pembentukan karakter siswa terutama dalam akhlaqul
karimah.
2. Lokasi SMK NU Manba’ul Falah mudah diakses dari arah mana saja.
3. Lokasi SMK NU Manba’ul Falah dekat dengan pusat Kecamatan
Singojuruh (4 km)
4. Lokasi SMK NU Manba’ul Falah dengan sekolah-sekolah tingkat
lanjutan pertama.

F. Rencana Penerimaan Siswa Baru


Pada awal tahun pelajaran 2020-2021 direncanakan menerima
siswa dengan jumlah rombel jurusan Teknik Komputer Jaringan, Akuntasi
dan Keuangan Lembaga, Desain Komunikasi Visual dan Agribisnis Ternak
Unggas. Rencana ini berawal dari niat yang tulus dari YAYASAN
PONDOK PESANTREN MANBA’UL FALAH untuk ikut berperan serta
dalem rangka mencerdaskan anak bangsa khususnya di wilayah Kab.
Banyuwangi.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kondisi Obyektif Wilayah Kecamatan Singojuruh


1. Keadaan Geografis
Lokasi SMK NU Manba’ul FalahSingojuruh terletak sekitar 30
km dari kota Banyuwangi melewati jalan raya propinsi dan seitar 4 km
dari pusat Kecamatan Singojuruh. Secara administrasi lokasi SMK NU
Manba’ul Falah terletak di Dusun Kedungliwung Desa Kemiri
Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi Propinsi Jawa Timur.
Kecamatan Singojuruh berbatasan dengan wilayah kecamatan-
kecamatan sebagai berikut :
a. Sebelah utara : Kecamatan Songgon
b. Sebelah selatan : Kecamatan Sempu
c. Sebelah Barat : Kecamatan Songgon
d. Sebelah timur : Kecamatan Rogojampi
Keadaan geografis Kecamatan Singojuruh merupakan daerah
yang sangat potensial sehingga sangat membutuhkan SDM (Sumber
Daya Manusia) yang berkualitas untuk mengelolanya.

2. Keadaan Penduduk
Kecamatan Singojuruh berpenduduk sekitar 58.767 jiwa dan
mayoritas masyarakat beragama Islam, hal tersebut terlihat dengan
banyaknya lembaga pendidikan yang bernafaskan Islam. Sebagian
penduduk bermata pencaharian sebagai petani sawah, kebun, ladang
dan sebagian berdagang.

BAB III

1
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

1. VISI

Menjadikan sekolah unggul dan terwujudnya generasi indonesia yang


terampil, berkarakter dan andal yang mampu menyelaraskan antara kemajuan
keilmuan dan teknologi serta sanggup bersaing di era global.

2. MISI

A. Mengembangkan kurikulum yang berkualitas dengan metodelogi


pembelajaran dan sistem penilaian yang berbasis kompetensi dan produksi
yang berkarakter
B. Mengembangkan potensi peserta didik melalui kegiatan ektrakurikuler
agar peserta didik memiliki multiskill yang mampu mengembangkan
kecakapan hidup
C. Menanamkan pendidikan karakter, nilai luhur dan kepribadian mulia
D. Menumbuhkan semangat kemandirian , kreatif, optimis serta mempunyai
etos kerja yang optimal
E. Meningkatkan kualitas pendidikan dalam pengelolaan sekolah melalui
sistem penjaminan mutu internal

3. Tujuan

a. Membina kemitraan dengan Dunia Usaha/Industri untuk


peningkatan mutu pendidikan dalam pelaksanaan pendidikan
system ganda
b. Untuk media promosi mengenalkan SMK NU MANBAUL
FALAH kepada lingkungan sekitar
c. Meningkatkan kompetensi peserta didik dalam dalam
mengembangkan usaha mandiri
d. Memperkenalkan peserta didik kepada dunia usaha dan dunia
industri
e. Membekali peserta didik agar dapat mengembangkan dirinya
secara berkelanjutan

1
f. Meningkatkan kreativitas peserta didik dalam pengembangan
Kewirusahaan
g. Memberikan peluang untuk lulusan SMK NU MANBAUL
FALAH melanjutkan ke Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta

4. Sasaran

Sebagaimana yang terurai diatas, dalam meningkatkan sumberdaya


manusia yang produktif dalam mencerdaskan kehidupan bangsa yang
termatub dalam pembukaan undang – undang dasar 45. Guna
merealisasikan tujuan tersebut SMK NU MANBA’UL FALAH
menerapkan pembinaan dan pengembangan potensi kreatifitas siswa
sehingga mampu menjadi sumber daya manusia yang terampil,
professional mandiri dan memiliki akidah yang kokoh berakhlak mulia,
berbudi luhur serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Penetapan
sasaran dalam memajukan pendidikan adalah pada peserta didik pada
jenjang produktif. Masa 12 tahun belajar.

5. Strategi Dan Arah Kebijakan

Dalam menjalankan arah kebijakan proses dan pengelolaan


lembaga pendidikan SMK NU MANBA’UL FALAH menitik beratkan
kepada pola – pola pendidikan yang di dasarkan kepada pengembangan
dan juga pembenahan pendidikan jalur keagamaan yang tertuang dalam
pedoman / tatib yayasan pondok pesantren MANBA’UL FALAH serta
tidak meninggalkan kaidah serta kearifan lokal yang telah terbangun
harmonis dengam masyarakat sekitar.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI SEKOLAH

A. Struktur Organisasi

1
Panitia pendiri SMK NU Manba’ul Falah telah menyusun struktur
kepengurusan dengan mempertimbangkan tingkat keahlian, wawasan dan
pengalaman yang dimiliki, yang di sinkronisasikan dengan kompetensi utama,
pendukung dan kompetensi lainnya untuk mencapai visi, misi dan tujuan
yang telah ditetapkan, sebagai berikut :

A.1 Struktur panitia/tim pendiri SMK NU Manba’ul Falah


Penasehat : Pengasuh Pondok Pesantren Manba’ul Falah
Ketua : KH. Ahmad Hidayatul Fikri
Wk. Ketua : KH. Abdillah Mukhtar
Sekretaris : Junaidi
Bendahara : H. Ahmad Aufa
Wk. Bendahara : H. Musta’in Rofi’i
Seksi-seksi :
 Humas : H. Ahmad Asrori
 Sarana prasarana : H. Abdurrahman Anwar
 Penggalian Dana : H. Asmu’i
 Akomodasi : Moh. Faizin

A.2 Struktur Organisasi SMK NU Manba’ul Falah

Dinas Pendidikan

Yayasan Komite Sekolah

Kep. Sekolah DU/


1
Kaprog. TKJ

Wali Kelas
Bendahara Ka. TU

Waka. Kurikulum Waka. Kesiswaan Waka.Sarpras Waka. Humas

Kaprog. Akuntansi

Kaprog DKV Kaprog ATU

Wali Kelas Wali Kelas Wali Kelas

Siswa - Siswi

1
Personalia SMK NU Manba’ul FalahSingojuruh

Ka. Sekolah : Eko Supriyono, S.Sos


Waka. Kurikulum : Soleh Afandi, S.Pd
Waka.Kesiswaan : Miftahul Huda, S.Pd
Waka. Humas : Eko Supriyono, S.Sos
Waka. Sarana Prasarana : Nikmatul Rohmah, S.Pd
Bendahara : Erna Susanti, A.Md
Ka. TU : Ainun Najib, S.Pd
Kaprog. Akuntansi : Nurhidayah, SE
Kaprog. TKJ : Aji Laksono, S.Kom

B. data Guru
Untuk mendukung kegiatan belajar mengajar, maka dibutuhkan staf
pengajar sebagai salah satu komponen penting, berikut ini daftar calon guru SMK
NU Manba’ul Falah :
Pendidikan Mata diklat yang
No Nama Jabatan
terakhir diajarkan
1 Eko Supriyono,S.Sos Kepala Sekolah / Guru S1 Kewarganegaraan
2 Soleh afandi Waka kurikulum S1 Bahasa Indonesia
/Guru
3 Ahmad Azmi Khoirul Guru S2 -
Umam, S.Pt., M.Pt., M.Sc.
4 Miftahul huda, S.Pd Waka Kesiswaan S1 Sejarah Indonesia
5 Nurhidayah, SE Kaprog Akuntansi S1 Produktif AK
6 Erna susanti, A.Md Bendahara/Guru D3 Produktif AK
7 Muhammad Asrofi, S.Esy Ka. TU/Guru Produktif AK
8 Aji Laksono, s.Kom Kaprog TKJ S1 Produktif Kejuruan TKJ
9 Ahmad faruk, M.Pd Guru S2 Bahasa inggris
10 Dra. Nuroniyah Guru S1 Agama
11 Anis muyasyaroh, S.Pd Guru S1 Matematika
12 Nikmatul rohmah, S.E Guru S1 Matematika
13 Saroni, S.Pd Guru S1 PJOK
14 Drs. Mustain Guru S1 Agama
15 Abdul Wahid, ST Ketua LAB - Produktif TKJ
16 Ainun najib, S.Pd Waka Humas/Guru S1 Bahasa Inggris
17 Munawar, S.Pd Waka Sarpras S1 Seni Budaya

1
18 Novita Mirayanti Guru dan TU S1 IPA
19 Rima Fauziyatus Sholiha, Guru S1 Kewirausahaan
S.Pd
20 Bayu Segoro, S.Pt Guru S1 Produktif ATU
21 Yuzi Diansari, S.Pt Kaprog/Guru S1 Produktif DKV
22 Anggun Ahmad Shodiqin, Kaprog/ Guru S1 Produktif DKV
S.Sn
23 M.Khoirul Anam, S.Kom Guru S1 Produktif TKJ
24 Imam Mashud, S.Kom Guru S1 Produktif TKJ

C. Pengembangan Kualifikasi Tenaga Kependidikan


Untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan staf pengajar dan
karyawan di lingkungan SMK NU Manba’ul FalahSingojuruh tetap dilakukan
dengan cara memberikan kesempatan kepada mereka sesuai dengan
kualifikasi lulusannya untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan-pelatihan
seperti seminar, lokakarya, sertifikasi maupun dengan melanjutkan jenjang
pendidikan formal setingkat di atas strata yang sekarang mereka miliki.
D. Tenaga Administrasi Penunjang Akademik dan Tenaga Laborat
Tenaga administrasi, penunjang akademik dan tenaga pustakawan
merupakan bagian dari SMK NU Manba’ul Falah yang sangat menunjang
pelaksanaan proses pendidikan dan pengajaran yang ada. Tenaga-tenaga
tersebut direkrut berdasarkan kebutuhan yang telah disesuaikan dengan
tingkat pendidikan, wawasan, keterampilan, kecakapan hidup dan
pengalaman mereka agar benar-benar mampu memberikan pelayanan prima.
Kebutuhan tenaga tersebut digambarkan pada tabel berikut ini :
No Jenis tenaga penunjang Jumlah
1 Tenaga administrasi/TU 5 orang
2 Tenaga pustakawan 1 orang
3 Tenaga laboratorium 1 orang
Jumlah 7 orang

1
BAB V
PENUTUP

Setiap langkah kebijakan dan pengambilan keputusan yang ada di


lingkungan SMK NU Manba’ul Falah senantiasa diupayakan, dilaksanakan
melalui suatu demokratisasi kegiatan dan aktivitasnya. Untuk itu gambaran
mengenai kelemahan dan kekuatan dari SMK NU Manba’ul Falah dan tantangan
umum yang kemungkinan akan dihadapi pada masa yang akan datang, serta
bagaimana SMK NUManba’ul Falah dapat memposisikan diri untuk menghadapi
tantangan tersebut.

1
Kelemahan yang dimiliki SMK NU Manba’ul Falah adalah sebagian
tenaga pengajar yang belum begitu memiliki pengalaman mengajar secara formal.
Akan tetapi, SMK NU Manba’ul Falah akan terus memberikan kesempatan dan
mengupayakan pengembangan kualitas sumber daya manusia dalam pendidikan
dengan mengikuti training-training, loka-karya, pendidikan jenjang yang lebih
tinggi dan lain-lain. Serta bagi dewan pelatih serta guru yang kurang sesuai
dengan bidang kesarjaannya sedikit demi sedikit akan digantikan oleh mereka
yang memang kompeten dan sesuai dengan bidang kesarjaannya.
Dalam pembinaan selama ini telah mengalami berbagai permasalahan
yang mampu diselesaikan dengan sebaik-baiknya. Berdasarkan pengalaman itu,
maka LPS PP Manba’ul Falah bersama segenap panitia Pendiri SMK NU
Manba’ul Falah berkomitmentinggi dan berkeinginan kuat untuk mensukseskan
berdirinya dan berjalannya SMK NU Manba’ul Falah yang nyata dibutuhkan dan
ditunggu-tunggu keberadannya di Lingkungan Pesantren Khususnya dan di
Kecamatan Singojuruh pada umumnya. Dengan pemahaman, penghayatan dan
pengalaman yang komit terhadap positioning statement tersebut maka LPS PP
Manba’ul Falah, Panitia Pendiri, pengurus dan struktural SMK NU Manba’ul
Falah akan selalu memacu diri untuk menciptakan strategi yang dirancang khusus
sesuai konteks diri sendiri untuk memenangkan persaingan yang ada di depan
mata. Oleh sebab itu, komitmen ini akan senantiasa ditanamkan dan diterapkan
dalam pengelolaan pendidikan dan pengajaran dengan harapan dapat memberikan
kepuasan kepada banyak pihak, utamanya membantu pemerintah dalam
membangun sumberdaya manusia yang handal baik di masa sekarang maupun di
masa yang akan datang.
Strategi demikian ditetapkan untuk menjalankan operasional yang
konsisten dan senantiasa melakukan evaluasi dan kontrol terus menerus sehingga
menjadi visi, misi dan tujuan yang ditetapkan.
Demikianlah Proposal Permohonan Izin Oprasional SMK NU Manba’ul
FalahSingojuruh, semoga kepada yang terhormat Bapak Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Banyuwangi, atas perkenannya dalam memberikan dukungan, bantuan
dan petunjuknya sehingga izin operasional SMK NU Manba’ul FalahSingojuruh

2
ini dapat terealisasi dengan secepat-cepatnya dan sebaik-baiknya. Semoga niat
baik dan kerja keras ini mendapat Ridho dari Allah Yang Maha Esa. Amin.

2
LAMPIRAN-LAMPIRAN

2
YAYASAN PONDOK PESANTREN MANBA’UL FALAH
SMK NU MANBA’UL FALAH
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN - AKUNTANSI DAN KEUANGAN LEMBAGA
TERAKREDITASI
NSS : 4020525140 NPSN : 69896523
Alamat :Jl.KH. Rofi’i Maksum No.35 Kedung Liwung, Desa Kemiri, Kec. Singojuruh, Kab. Banyuwangi Kode Pos 68464 Telp: (0333)6370117

PROFIL SEKOLAH
A. Sekolah
Nama Sekolah : SMK NU MANBAUL FALAH
NPSN / NSS : 69896523
Jenjang Pendidikan : SMK
Status Sekolah : Swasta
Alamat : Jl. KH. Rofi’i Ma’shum no.35 Kedungliwung, Desa
Kemiri Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi.
Kompetensi Keahlian : -Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ)
-Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AK)
Kode pos : 68464
Lintang/Bujur : -8.3212980/114.2482110
SK Pendirian Sekolah : 421.5/1539/429.101/2014
Tgl SK Pendirian : 30-05-2014
Status Kepemilikan : Yayasan
Nama Yayasan : Yayasan Manba’ul Falah Kedungliwung
SK Izin Operasional : 421.5/3926/101.3/2019
Tgl SK Izin Operasional : 05-07-207
No Rekening Sekolah : 0027056211 Bank Jatim Banyuwangi
Rekening Atas Nama : SMK NU MANBAUL FALAH
Luas Tanah Milik : 3.250 m2 (AKTA IKRAR WAKAF NO.
W.2/12/09/03/2019, tanggal 19 Maret
2019) Luas Tanah Bukan Milik : 3.250 m2
NPWP : 700055577627000
Nama Kepala Sekolah : Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt, M.Pt,
M.Sc. No. Telp Kasek : 082244334899
No. Telp. Sekolah : (0333)6370117

2
B. PRASARANA
Gedung : Milik Sendiri
Tanah/Status : Wakaf
Luas Tanah SMK : 3.250 M2
Akte Notaris : 12.37.09.01.1.01239

C. DATA PSB & JUMLAH SISWA


Pendaftaran
Jml Rombel tk.1,2,3,4

Siswa Baru Putu SISWA SMK


(PSB) Mengul s Lulu
Akreditasi

Kompetensi Penda Diteri J ang Seko san Tk.


M lah Tk.1 Tk. 2 Total
Keahlian (KK) ftar ma 3
L Kur

Kur

Kur

Kur
JML
L P L P P L P L P L P L P L P L P

- 2
Tek. Komputer & 3 2 3 2 6 0 2 20 1 20 1 1 6
4 - - - - - 34 9 - 52 114
Jaringan 4 9 4 9 3 1 9 13 6 06 2 4 2
3
1 1 1 1 2 - 1 1 1
Akuntansi 2 0 8 0 8 8 - - - - - 10 8 6 8 - - -
6 36 52

4 4 4 4 9 4 2 2 1 7
TOTAL 6 44 1 - 88 166
4 7 4 7 1 7 2 7 2 4 8

D. STATUS LAHAN SMK


Status Kepemilikan Lahan
No Jenis Lahan Luas (M2) Pemerintah / Yayasan Lainnya (sebutkan)
1 Luas Lahan 3.250 Wakaf
2 Luas Lahan tanpa Bangunan 1.850 Wakaf

E. TENAGA KEPENDIDIKAN
Kebutuhan
Kepegawaian Pendidikan Usia Kelamin Pegawai
Jenis Tugas Tenaga Total
No PNS NON S Ideal Kurang
Kependidikan Pegawai SLTP SLTA -1 <35 35-50 >51 L P
1 Tenaga Administrasi 3 - 3 - 2 1 2 - 2 1 3 -
2 Tenaga Teknis Keuangan 1 - 1 - - 1 1 - - - 1 1 -
3 Tenaga Teknis sarana
Prasarana 1 - 1 - - 1 - 1 - - 1 1 -
TOTAL 5 - 5 - 1 4 1 1 - 2 3 5 -

F. TENAGA PENDIDIK
Kebutuhan
Kepegawaian Pendidikan Usia Kelamin Guru
Total
No Nama Mata Diklat / Pelajaran/ 35-
Guru PNS NON Dip S1/D4 S2 <35 >51 L P Ideal Kurang
50
1 Normatif
Pendidikan Agama 2 - 2 - 2 - 2 - - 1 1 2 -
Bahasa Indonesia 2 2 - 2 - 2 - - 2 2 -
Pendidikan 1 - 1 - 1 1 - - 1 - 1 -
Kewarganegaraan dan

2
Sejarah
Pendidikan Jasmani &
Olah Raga 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 - 1 -
Seni & Budaya 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1
BP/ BK - - - - - - - - - - - 1 -
Muatan Lokal 3 - 3 - 3 - 3 - - 3 - 1 -

2 Adaptif
Matematika 3 - 3 - 3 - 3 - - 2 1 3 -
Bahasa Inggris 3 - 3 - 2 1 3 - - 2 1 3 -
KKPI 1 - 1 - 1 - 1 - - - 1 1 -
IPA 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
IPS 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
Kewirausahaan 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
Fisika 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
Kimia 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
Biologi 1 - 1 - 1 - 1 - - 1 - 1 -
Pelayanan Prima 1 - 1 - 1 - 1 - - - 1 1 -
3 Produktif
TKJ 3 - 3 - 3 - - - - 3 4 1
Akuntansi 2 2 2 - 2 3 1
TOTAL 22 22 22 22 - 12 10 22 2

G. PRASARANA SMK
Kondisi Saat Ini Kebutuhan
Total Jumlah Jumlah
No Nama Ruang/Area Kerja Jumlah Luas Jumlah Jumlah Luas
Luas Rusak Rusak Total Luas (m2)
Ruang (m2) Baik ruang (m2)
(m2) Sedang Berat
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
A Administrasi
1 Ruang Kepala Sekolah 1 30 30 1 - - 1 30 30
2 Ruang Guru 1 36 36 1 - - 1 36 36
Ruang Pelayanan
3 Administrasi 1 16 16 1 - - 1 16 16

4 Ruang Sidang Rapat - - - - - - - - -


5 Ruang Tata Usaha` 1 64 64 1 - - 1 64 64
6 Ruang Komite 1 24 24 1 - - 1 24 24
7 Ruang Tamu 1 16 16 1 - - 1 16 16
8 Ruang Penggandaan - - - - - - - - -
9 Ruang Arsip / Dokumen 1 16 16 1 - - 1 16 16
Ruang Gudang
10 Administrasi
1 16 16 1 - - 1 16 16

11 Ruang Prakerin/BKK 1 16 16 1 - - 1 16 16
12 Ruang Dapur - - - - - - - - -

B Kegiatan Belajar
1 Ruang Kelas 8 64 512 8 - - 15 64 960
2 Ruang LAB TKJ 2 96 192 2 - - 2 96 192
Ruang Lab.
3 Fisika/Kimia/Biologi - - - - - - 1 64 64

4 Ruang Lab. Bahasa - - - - - - 1 64 64


5 Ruang LAB KKPI 1 24 24 1 - - 1 24 24
6 Ruang Unit produksi - - - - - - - - -
7 Ruang LAB AK 1 24 24 1 - - 1 24 24
C Penunjang Pendidikan
1 Ruang Perpustakaan 1 64 64 1 - - 1 64 64
Ruang Pramuka, Koperasi,
2 UKS, BP, dll - - - - - - - - -

3 Ruang Ibadah 1 64 64 - - 1 1 64 64

2
D Penunjang Lainnya
1 Ruang Bersama (Aula) - - - - - - 1 300 300
2 Ruang Kantin Sekolah 1 16 16 1 - - 3 48 48
3 Ruang Toilet 5 3 15 5 - - 5 15 15
4 Ruang Gudang 1 30 30 1 - - 1 30 30
5 Ruang Satpam 1 4 4 1 - - - - -
6 Tempat Parkir 1 48 48 1 - - 1 48 48
7 Rumah Penjaga - - - - - - - - -
Jumlah

H. PERALATAN SMK
Kondisi saat ini
Kebutuhan Jumlah
Jumlah Jumlah
No Nama barang/peralatan Jumlah Jumlah barang total
rusak rusak
barang baik saat ini barang
sedang berat
1 2 3 4 5 6 7 8
A Komputer
1 Pentium 4 12 5 7 0 20 32
2 Pentium Dual Core 24 24 - - 8 32
3 Pentium Core 2 Duo 28 28 - - 4 32
4 Pentium Core i3 11 11 - - 9 20
5 Mesin Jahit 24 19 4 1 14 38
6 Mesin Obras 2 1 1 - 6 8
B Mebeler
1 Meja dan Kursi guru 24 24 - - 8 32
2 Meja dan kursi kepala sekolah 1 1 - - - 1
3 Meja dan kursi tamu 1 1 1 - 1 2
4 Almari 4 4 - - 6 10
5 Meja dan kursi siswa 359 340 10 9 41 400
6 Meja praktek TKJ 4 4 - - 2 6
7 Almari peralatan 4 2 2 - 2 6
8 Meja Potong Busana 5 5 - - 5 10
8 Meja praktek Busana Butik 5 5 - - 5 10
C Alat transportasi
1 Mobil dinas 1 1 - - 1 1
2 Sepeda motor dinas - - - - 1 1

Banyuwangi, 27 Februari 2020


Kepala SMK NU Manbaul Falah

Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt, M.Pt, M.Sc

2
JUMLAH SISWA 3 TAHUN TERAKHIR
SMK NU MANBAUL FALAH
1. Tahun 2017/2018

TINGKAT TINGKAT TINGKAT


KOMPETENSI X XI XII JUMLAH
NO
KEAHLIAN L P JML L P JML L P JML L P JML
TEKNIK KOMPUTER
1 DAN JARINGAN 12 14 26 21 14 35 10 14 24 43 42 85
2 AKUNTANSI 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 12 14 26 21 14 35 10 14 24 43 42 85

1. Tahun 2018/2019

TINGKAT TINGKAT TINGKAT


KOMPETENSI X XI XII JUMLAH
NO
KEAHLIAN L P JML L P JML L P JML L P JML
TEKNIK KOMPUTER
1 DAN JARINGAN 16 9 25 12 14 26 21 14 35 49 37 86
2 AKUNTANSI 6 18 24 0 0 6 18 24
JUMLAH 22 27 49 12 14 26 21 14 35 55 55 110

1. Tahun 2019/2020

TINGKAT TINGKAT TINGKAT


KOMPETENSI X XI XII JUMLAH
NO
KEAHLIAN L P JML L P JML L P JML L P JML
TEKNIK KOMPUTER
1 DAN JARINGAN 34 29 63 16 9 25 12 14 26 62 52 114
2 AKUNTANSI 10 18 28 6 18 24 0 16 36 52
JUMLAH 44 47 91 22 27 49 12 14 26 78 88 166

Banyuwangi, 27 Februari 2020


Kepala SMK NU Manbaul Falah

Ahmad Azmi Khoirul Umam, S.Pt, M.Pt, M.Sc

Anda mungkin juga menyukai