PEMAKAIAN APD (ALAT PELINDUNG

DIRI)
No. Dokumen :
Terbitan :
No. Revisi :
SOP Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman : 1-2

UPTD
PUSKESMAS
LAMBANGSARI
KABUPATEN
dr. DEWI TIRTHASARI
BEKASI NIP. 19660324 200212 2 002
1. Pengertian APD adalah perangkat alat yang dirancang sebagai penghalang
terhadap penetrasi zat, partikel padat, cair, atau udara untuk melindungi
pemakainya dari cedera atau penyebaran infeksi atau penyakit
2. Tujuan - Untuk menghindari kontak langsung antara pasien dan petugas
- Menghalangi pajanan bahan infeksius pada kulit, mulut, hidung,
atau mata tenaga kesehatan, pasien atau pengguna kesehatan
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.01.01/012/SK/PKM-LS/2022 tentang
Pengendalian dan Pecegahan Infeksi di UPTD Puskesmas Lambangsari
4. Referensi - PERMENKES RI Nomor 27 Tahun 2017 Tentang Pedoman
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
- Buku pedoman PPI

5.Langkah- 1. Petugas menyiapkan APD yang akan dipakai, diantaranya adalah :

langkah
- Pelindung kepala
- Kacamata/pelindung wajah (faceshield)
- Apron/gaun bedah/gaun steril
- Sarung tangan (handschoon)
- Masker (N95/ KN95/masker bedah)
2. Petugas mencuci tangan terlebih dahulu sebelum memakai APD.
3. Petugas memakai APD dengan urutan sebagai berikut :
- Menggunakan apron/gaun untuk seluruh tubuh dan tangan
dengan belahan ikatan di belakang tubuh. Kencangkan ikatan
belakang leher dan pinggang.
- Menggunakan masker menutupi hidung, wajah dan bawah dagu
 - Menggunakan kacamata pelindung/faceshield
- Menggunakan sarung tangan (handschoon) menutupi ujung gaun
pada pergelangan tangan
4. Melepaskan APD secara keseluruhan setelah selesai digunakan
dengan urutan sebagai berikut :
- Melepas sarung tangan (handschoon). Buang sarung tangan
dalam tempat limbah infeksius
- Melakukan kebersihan tangan
- Melepas kacamata pelindung
- Melepas gaun. Saat melepas, lipat atau gulung gaun dari bagian
dalam ke bagian luar. Hindari menyentuh bagian luar gaun.
- Lepas masker. Jangan sentuh bagian depan masker. Lepaskan
dengan memegang tali bagian belakang kepala ke arah depan.
Buang ke tempat limbah infeksius
5. Melakukan kebersihan tangan dengan menggunakan sabun dan air
mengalir atau handrub, segera setelah melepaskan semua APD
6.Hal hal yang
Kepatuhan petugas dalam pemakaian APD untuk pencegahan infeksi di
perlu
lingkungan puskesmas
diperhatikan
Poli Umum, Poli Gigi dan Mulut, Poli KIA/KB, Poli MTBS, Poli Paru,
7. Unit terkait
Ruang Laboratorium, Ruang Farmasi
8.Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit
Historis
perubahan