TUGAS HUKUM DAGANG

Bandingkan ketentuan dalam Pasal 6 KUHD dengan UU No. 8 Tahun

1997, khususnya tentang pengertian pembukuan, jangka waktu
penyimpanan, kekuatan pembuakuan sebagai alat bukti, dan teknis
pengalihan dokumen

DISUSUN OLEH:

PANJI ARYO WIRAPRANA

10040021040

HUKUM DAGANG D

UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG

BANDUNG

2023
NO. Pasal 6 KUHD UU NO.8 TAHUN 1997 Perbandingan

1 Pengertian Setiap orang yang Dokumen perusahaan Pada pasal 6

pembukuan menyelenggarakan adalah data, catatan, KUHD tidak
suatu perusahaan, dan atau keterangan diatur secara
iapun tentang yang dibuat dan atau khusus
keadaan kekayannya diterima oleh mengenai
dan tentang segala perusahaan dalam pengertian
sesuatu berkenan rangka pelaksanaan pembukuan
dengan kebutuhan kegiatannya, baik sehingga pada
perusahaan itu tertulis di atas kertas pasal 1 ayat 2
diwajibkan, sesuai atau sarana lai maupun UU NO.8
dengan kebutuhan terekam dalam bentuk TAHUN 1997
perusahaan, corak apapun yang mengatur
membuat catatan- dapat dilihat, dibaca, secara khusus
catatan dengan cara atau didengar. pengertuian
demikian, sehingga atau bentuk
sewaktu-waktu dari pembukuan.
catatan-catatan itu
dapat diketahui
segala hak dan
kewajibannya.

2. jangka waktu diharuskan Pasal 11 Dalam pasal 6

penyimpanan menyimpan selama (1) Catatan KUHD ayat 3
tigapuluh tahun, sebagaimana penyimapan
akan segala buku- dimaksud dalam buku-buku dan
buku dan surat yang Pasal 5, bukti surat-surat
 bersangkutan, dalam pembukuan diharuskan
mana menurut ayat sebagaimana disimpan
kesatu catatan- dimaksud dalam selama 30
catatan tadi dibuat Pasal 6, dan tahun, dan
beserta neracanya, data pendukung untuk surat
dan selama sepuluh administratif kawat disimpan
tahun akan surat- keuangan selama 10
surat dan surat-surat sebagaimana tahun.
kawat yang dimaksud dalam Sedangkan
diterimanya beserta Pasal 7 ayat (2) dalam UU NO.8
segala tembusan huruf a, wajib TAHUN 1997
dari surat-surat dan disimpan selama pasal 11 ayat
surat-surat kawat 10 (sepuluh) 1-5 utk catatan,
yang dikirimkannya. tahun terhitung bukti
sejak akhir tahun pembukuan,
buku data
perusahaan pendukung
yang administrative
bersangkutan. keuangan
(2)Data disimpan
pendukung selama 10
administrasi tahun terhitung
keuangan sejak terakhir
sebagaimana tahun buku
dimaksud dalam perusahaan
Pasal 7 ayat (2) yang
huruf b, jangka bersangkutan.
waktu
penyimpanannya
disesuaiakan
dengan
kebutuhan
perusahaan
yang
bersangkutan.
(3)Dokumen
lainnya
sebagaimana
dimaksud dalam
Pasal 4, jangka
waktu
penyimpanannya
ditetapkan
berdasarkan nilai
guna dokumen
tersebut.
kekuatan Catatan-catatan itu Pasal 15 (1)Dokumen Dalam pasal
pembuakuan dapat diketahui perusahaan yang telah 6KUHD tidak
sebagai alat segala hak dan dimuat dalam mikrofilm diatur khusus
bukti kewajibannya. atau media lainnya bahwa
 sebagaimana dalam pembukuan
Pasal 12 ayat (1) dan sebagai alat
atau hasil cetaknya bukti yang sah,
merupakan alat bukti Akan tetapi
yang sah. dalam pasal ini
pembukuan
mempunyai
kekuatan
sebagai alat
bukti karena
didalamnya
terdapat
catatan-
catatan/akibat
hukum yang
terjadi.
Sedangkan
dalam UU no.8
tahun 1997
pasal 15(1)
diatur khusus
bahwa
“pembukuan
sebagai alat
bukti yang
SAH”.
4. Pengalihan Teknis pengalihan Pasal 12
dokumen dokumen tidak diatur (1)Dokumen
perusahaan dapat
dialihkan ke dalam
mikrofilm atau media
lainnya.
(2)Pengalihan dokumen
perusahaan ke dalam
mikrofilm atau media
lainnya sebagaimana
dimaksud dalam ayat
(1) dapat dilakukan
sejak dokumen tersebut
dibuat atau diterima
oleh perusahaan yang
bersangkutan.
(3)Dalam mengalihkan
dokumen perusahaan
sebagaimana dimaksud
dalam ayat (1),
pimpinan perusahaan
wajib
mempertimbangkan
kegunaan naskah asli
 dokumen yang perlu
tetap disimpan karena
mengandung nilai
tertentu demi
kepentingan
perusahaan atau
kepentingan nasional.
(4)Dalam hal dokumen
perusahaan yang
dialihkan ke dalam
mikrofilm atau media
lainnya adalah naskah
asli yang mempunyai
kekuatan pembuktian
otentik dan masih
mengandung
kepentingan hukum
tertentu, pimpinan
perusahaan wajib tetap
menyimpan naskah asli
tersebut.

2. Dengan adanya perubahan waktu simpan dokumen menurut UU No. 8 Tahun 1997,
apakah mempengaruhi daluwarsa tuntutan yang diatur dalam KUHPerdata? Jelaskan!
Jawab: Jawab: Tidak mempengaruhi tuntutan daluwarsa dokumen dalam KUHPer,
karena dalam UU NO.8 TAHUN 1997 Pasal 11 ayat 5 dijelaskan bahwa tidak
menghilangkan fungsi dokumen yang bersangkutan sebagai alat bukti sesuai
dengan kebutuhan sebagaimana ditentukan dalam ketentuan mengenai daluwarsa
suatu tuntutan yang diatur dala peraturan perundangundangan yang berlaku, atau
untuk kepentingan hukum lainnya.

Kesimpulan: Dari pernyataan diatas dapat dkitarik kesimpulan bahwa dalam pasal 6 KUHD
tidak mengatur secara rinci mengenai pembukuan dan dokumen perusahaan sehingga
terdapat banyak perubahan dalam pasal 6 KUHD dan diatur khusus mengenai
pembukuan/dokumen perusahaan dalam UU NO.8 TAHUN 1997 seperti tentang pengertian
pembukuan kekuatan pembukuan sebagai alat bukti, jangka waktu penyimpanan
dokumen,dan teknis pengalihan dokumen